Hordeolum Internum
Hordeolum Internum
Hordeolum Internum
HORDEOLUM
OLEH : RESTU MATRA PRATIWI (20110310013)
DOKTER PEMBIMBING : DR. SRI YUNIHARTATI, SP.M
STATUS PASIEN
ANAMNESIS
IDENTITAS ANAMNESIS
ANAMNESIS
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
KESAN
Kesadaran
: Compos
Mentis
Keadaan Umum
: Baik
OD : Tampak
tenang
OS : Tampak
tenang, tampak
benjolan sebesar
biji kacang pada
kelopak mata kiri
bagian bawah.
STATUS OPTHALMOLOGI
PEMERIKSAAN OBJEKTIF
KESIMPULAN PEMERIKSAAN
RESUME
DIAGNOSIS
PENATALAKSANAAN
PROGNOSIS
TINJAUAN PUSTAKA
>> KELOPAK MATA
Hordeolum
eksternum atau
radang kelenjar
Zeis atau Moll akan
menunjukan
penonjolan
terutama kedaerah
kulit kelopak.
Ditemukan pada
semua umur
HORDEOLUM
INTERNUM
Hordeolum
internum atau
radang kelenjar
Meibom
memberikan
penonjolan
terutama
kedaerah
konjungtiva tarsal
PATOGENESIS
Stapylococus
Infeksi sekunder
GEJALA DAN TANDA
Blefaritis
Infeksi ringan dari Gl.
Meiboom (Hordeolum)
Sumbatan mekanis,
pembedahan yang merusak
kelenjar Meiboom (riwayat
operasi)
PATOGENESIS
Non farmako
Kompres hangat 4-6 kali sehari selama 15 menit tiap
kalinya untuk membantu drainase. Lakukan dengan
mata tertutup.
Bersihkan kelopak mata dengan air bersih atau pun
dengan sabun atau sampo yang tidak menimbulkan
iritasi, seperti sabun bayi. Hal ini dapat mempercepat
proses penyembuhan. Lakukan dengan mata tertutup.
Jangan menekan atau menusuk hordeolum, hal ini dapat
menimbulkan infeksi yang lebih serius.
Hindari pemakaian makeup pada mata, karena
kemungkinan hal itu menjadi penyebab infeksi.
Jangan memakai lensa kontak karena dapat
menyebarkan infeksi ke kornea.
Farmakologi
1.Antibiotik topikal
Bacitracin atau tobramicin salep mata
diberikan setiap 4 jam selama 7-10 hari
2. Antibiotik sistemik
- eritromisin 250 mg
- cephalexin atau dicloxacilin 125-250 mg
peroral 4 kali sehari selama 7 hari.
PEMBEDAHAN