Indikator Destana

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 8

PRINSIP DESTANA

(DESA TANGGUH BENCANA)


1. Bencana adalah urusan bersama
2. Berbasis PRB (Pengurangan Risiko Bencana)
3. Pemenuhan hak masyarakat
4. Masyarakat menjadi pelaku utama
5. Dilakukan secara partisipatoris
6. Mobilisasi sumber daya lokal
7. Inklusif
8. Berlandaskan kemanusiaan
9. Keadilan dan kesetaraan gender
10. Keberpihakan pada kelompok rentan
11. Transparansi dan Akuntabilitas
12. Kemitraan
13. Multi ancaman
14. Otonomi dan Desentralisasi pemetintahan
15. Pemaduan kedalam Pembangunan berkelanjutan
16. Diselenggarakan secara lintas sektor
Tingkat ketangguhan sebuah desa/kelurahan dalam
menghadapi bencana dibagi kedalam tiga kriteria,

Desa/Kelurahan Tangguh Bencana Utama (skor


51-60).
Desa/Kelurahan Tangguh Bencana Madya (skor
36-50).
Desa/Kelurahan Tangguh Bencana Pratama
(skor 20-35).
3. Desa/Kelurahan Tangguh Bencana Pratama
1. Adanya upaya-upaya awal untuk menyusun kebijakan PRB di
tingkat desa/kelurahan.
2. Adanya upaya-upaya awal untuk menyusun dokumen
perencanaan PB.
3. Adanya upaya-upaya awal untuk membentuk Forum PRB
yang beranggotakan wakil-wakil dari masyarakat.
4. Adanya upaya-upaya awal untuk membentuk Tim Relawan PB
Desa/Kelurahan.
5. Adanya upaya-upaya awal untuk mengadakan pengkajian
risiko, manajemen risiko dan pengurangan kerentanan.
6. Adanya upaya-upaya awal untuk meningkatkan kapasitas
kesiapsiagaan serta tanggap bencana.
2. Desa/Kelurahan Tangguh Bencana Madya
1. Adanya kebijakan PRB yang tengah dikembangkan di tingkat
desa/kelurahan.
2. Adanya dokumen perencanaan PB yang telah tersusun tetapi belum
terpadu ke dalam instrumen perencanaan desa.
3. Adanya Forum PRB yang beranggotakan wakil-wakil dari masyarakat,
termasuk kelompok perempuan dan kelompok rentan, tetapi belum
berfungsi penuh dan aktif.
4. Adanya Tim Relawan PB Desa/Kelurahan yang terlibat dalam kegiatan
peningkatan kapasitas, pengetahuan dan pendidikan kebencanaan bagi
para anggotanya dan masyarakat pada umumnya, tetapi belum rutin
dan tidak terlalu aktif.
5. Adanya upaya-upaya untuk mengadakan pengkajian risiko, manajemen
risiko dan pengurangan kerentanan, termasuk kegiatan-kegiatan
ekonomi produktif alternatif untuk mengurangi kerentanan, tetapi belum
terlalu teruji.
6. Adanya upaya-upaya untuk meningkatkan kapasitas kesiapsiagaan
serta tanggap bencana yang belum teruji dan sistematis.
Indikator-indikator dalam ketiga kriteria Destana antara lain:
1. Desa/Kelurahan Tangguh Bencana Utama
1. Adanya kebijakan PRB yang telah dilegalkan dalam bentuk perdes atau perangkat hukum
setingkat di kelurahan.
2. Adanya dokumen perencanaan PB yang telah dipadukan ke dalam (Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Desa (RPJM Desa) dan dirinci ke dalam Rencana Kerja Pemerintah Desa
(RKP Desa).
3. Adanya Forum PRB yang beranggotakan wakil-wakil masyarakat, termasuk kelompok
perempuan dan kelompok rentan, dan wakil pemerintah desa/kelurahan, yang berfungsi
dengan aktif.
4. Adanya Tim Relawan PB Desa/Kelurahan yang secara rutin terlibat aktif dalam kegiatan
peningkatan kapasitas, pengetahuan dan pendidikan kebencanaan bagi para anggotanya
dan masyarakat pada umumnya
5. Adanya upaya-upaya sistematis untuk mengadakan pengkajian risiko, manajemen risiko dan
pengurangan kerentanan, termasuk kegiatan-kegiatan ekonomi produktif alternatif untuk
mengurangi kerentanan.
6. Adanya upaya-upaya sistematis untuk meningkatkan kapasitas kesiapsiagaan serta tanggap
bencana.
Kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk mengimplementasikan
Destana antara lain:
1. Pengkajian risiko desa/kelurahan (menilai ancaman, menilai
kerentanan, menilai kapasitas, menganalisis risiko bencana).
2. Perencanaan PB dan perencanaan kontinjensi
desa/kelurahan (RPB Desa/Kelurahan dan Renkon
Desa/Kelurahan).
3. Pembentukan Forum PRB Desa/Kelurahan.
4. Peningkatan Kapasitas Warga dan Aparat dalam PB.
5. Pemaduan PRB ke dalam rencana pembangunan
desa/kelurahan dan legalisasi.
6. Pelaksanaan PRB di desa/kelurahan
7. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan program di tingkat
desa/kelurahan

Anda mungkin juga menyukai