Biologi Jenis-Jenis Tulang

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 11

Anggota Kelompok 3 :

• Hanif F. Akmal
• Mugi Cahyaningtyas
• M. Habib Risqi
• Nur Baeti Agusta
• Nur Cholis
Jenis-jenis Tulang dan Mekanisme
Pembentukannya
Bagaimana struktur sel penyusun jaringan tulang rawan

Tulang rawan merupakan jaringan pengikat padat khusus


yang terdiri atas sel kondrosit, dan matriks. Matriks tulang rawan
terdiri atas sabut-sabut protein yang terbenam di dalam bahan
dasar amorf. Berdasarkan atas komposisi matriksnya ada 3
macam tulang rawan yaitu :
1. Tulang rawan hialin, yang terdapat terutama pada dinding
saluran pernafasan dan ujung-ujung persendian.
2. Tulang rawan elastis, misalnya pada epiglotis, aurikulam dan
tuba auditiva.
3. Tulang rawan fibrosa, terdapat pada anulus fibrosus, diskus
intervetebratalis, simfisis pubis dan intersio tendo-tulang.
Apa fungsi jaringan tulang rawan bagi tubuh?

1. Sebagai Penyokong pada Jaringan atau Organ Lunak


Tulang rawan yang elastis dan kenyal sangat mungkin melindungi bagian
tubuh yang lunak dari tekanan ataupun benturan yang keras. Sifat kenyal
tulang rawan akan membuat bantal stess atau peredam sehingga melindungi
organ dari kerusakan mekanis.
2. Sebagai Penyusun Sendi
Tulang rawan menjadi penyusun persendian yang menyambungkan antar
tulang keras pada tulang yang menyusun pergerakan. Tulang rawan dapat
berfungsi sebagai peredam gerakan mekanis diantara kedua tulang sehingga
bisa menyokong pergerakan tubuh.
3. Sebagai Pertumbuhan dan Pembentukan Tulang Keras
Pada bagian tertentu di tulang rawan, mengalami penulangan/osifikasi yang
menjadi jaringan tulang sejati/osteon. Tulang rawan yang lembut akan
mengalami pengapuran pada matriks ekstraselulernya hingga menjadi padat
dan keras.
Bagaimana struktur sel penyusun jaringan tulang keras?

• Merupakan bagian utama pada kerangka dewasa.


Susunanya terdiri dari sedikit sel-sel, dan matriknya
diperkuat dengan zat kapur, sehingga kuat dan keras.
Berdasarkan strukturnya, tulang keras dibedakan
menjadi tulang kompak(padat) dan tulang spons.
Sedangkan berdasarkan bentuknya dibedakan
menjadi, tulang pipih, tulang pendek, dan tulang
panjang.
Apa fungsi jaringan tulang keras bagi tubuh?
• Penyusun Rangka
Rangka tubuh manusia disusun oleh jaringan tulang,
dan jenis tulang keras ialah penyusun utama dari sistem
rangka pada hewan vertebrata termasuk manusia.
Meskipun demikian, awal pembentukan tulang keras ini
berasal dari tulang rawan/ tulang lunak.
• Tempat Pembentukan Sel-Sel Darah
sumsum tulang keras terutama yang berbentuk
Pipa, merupakan tempat pembentukan sel-sel darah
yang baru seperti eritrosit. Adapun sel darah merah
tersebut akan diperbarui setiap 120 hari atau sekitar
empat bulan dengan dibentuknya sel-selnya di dalam
tulang keras atau tulang lunak.
• Tempat Melekatnya Otot
Tulang keras sendiri merupakan tulang penyusun
rangka manusia pada sistem gerak manusia serta
hewan vertebrata lainnya. Otot-otot pada rangka
atau pun otot lurik yang mempunyai peran sebagai
alat gerak aktif melekat pada bagian tulang-tulang
keras tersebut.
• Penyimpanan Mineral
Matriks tulang keras mengandung kalsium
karbonatdan juga kalsium sulfat sehingga bisa
berubah menjadi mengeras. Keberadaan senyawa
inilah yang membuat matriks tulang mengeras.
Bandingkan antara tulang rawan
dengan tulang keras, temukan
perbedaannya.
Tulang Keras Tulang Rawan

Tulang keras adalah jaringan ikat yang kuat Tulang rawan adalah jaringan ikat yang
dan tidak fleksibel fleksibel
Tulang keras terdiri dari protein, kalsium Tulang rawan terdiri dari protein dan gula
dan juga fosfor
Tualang keras terdiri atas sel osteosit Tulang rawan terdiri dari sel kondrosit

Tulang keras tidak bisa ditekuk Tulang rawan bisa ditekuk

Tulang keras terdapat pembuluh darah Tulang rawan tidak terdapat pembuluh
darah
Tulang keras memberikan dukungan pada Tulang rawan memberi kelenturan pada
bentuk tubuh tubuh
Tulang keras membentuk kerangka Tulang rawan ditemukan di telinga, hidung,
laring,trakea, tulang rusuk dan sendi
Dua jenis tulang keras yaitu tulang kompak Tiga jenis tulang rawan yaitu hiolin, fibro,
dan tulang spons dan elastis
Lakuna tulang keras terdiri dari kanalikuli Lakuna tulang rawan tidak mengandung
antara osteosit kanalikui antara kondrosit
Bagaimana pula tulang-tulang tersebut dapat terbentuk?

• Komponen penyusun tulang rawan terdiri dari:

• 1. Kondroblas dan fibroblas, keduanya merupakan bakal sel kartilago yang


berbentuk oval dan terletak di pinggir tulang rawan.
• 2. Kondrosit, terletak dalam jaringan kartilago lebih dalam
dibandingkan kondroblas, di dalam lakuna. Inti berbentuk bundar dengan
sebuah nucleus (inti sel) atau dua buah nucleoli.
• 3. Substansi Interseluler merupakan bagian dari kartilago yang terdiri dari
komponen fibriler dan substansi dasar, matriks amorf “gel”. Matriks
merupakan suatu wujud kaku bahkan keras yang substansi dasarnya
terdiri atas proteoglikans yang mengandung kondroitin sulfat.
• 4. Perikondrium, jaringan pembungkus kartilago terdiri dari sel fibrosit
gepeng dan terdapat serat kolagen serta memberikan suplai darah pada
tulang rawan.
Sedangkan penyusun tulang keras yaitu:

• Tulang keras / Tulang sejati dibentuk oleh sel pembentuk tulang


(osteoblas)ruang antar sel tulang keras banyak mengandung zat kapur,
sedikit zat perekat, bersifat keras. Zat kapur tersebut dalam bentuk kalsium
karbonat ( CaCO3 ) dan kalsium fosfat ( Ca(PO4) 2) yang diperoleh atau
dibawa oleh darah. Dalam tulang keras terdapat saluran havers yang
didalamnya terdapat pembuluh darah yang berfungsi mengatur kehidupan
sel tulang. Jaringan ikat yang paling kuat yang di susun oleh 30% matriks
tulang yang tersusun dari materi materi organik(berupa serat kalogen) dan
70% garam garam anorganik, terutama berupa garamkalsium(misalnya,
kalsium fosfat dan kalsium karbonat). kandungan garam garam anorganik
yang demikaian yang dapat menyebabkan tulang menjadi keras sehingga
dapat berfungsi sebagai penyokong tubuh kita. tulang keras terdapat di
tulang pipa, tulang hasta, tulang beakang dan lain lain.

Anda mungkin juga menyukai