Fix Microplanning Puskesmas Kel 15

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 33

Microplanning Puskesmas

Kelompok 15
Sesuai petunjuk teknis BOK (Bantuan Operasional Kesehatan),
Puskesmas menggunakan Model Manajemen P1-P2-P3.
• P1 (Perencanaan)
• P2 (Penggerakan dan Pelaksanaan)
• P3 (Pengawasan,Pengendalian dan Penilaian)
Semua fungsi manajemen dilaksanakan siklus POACE
(Planning, Organizing, Actuating, Controlling, and
Evaluating).
P1 (Perencanaan) Puskesmas
Microplanning Puskesmas
Apa itu Microplanning Puskesmas?

Penyusunan rencana 5 tahunan dengan tahapan tiap-


tiap tahun di tingkat puskesmas untuk mengembangkan
dan membina program kesehatan diwilayah kerjanya,
berdasarkan masalah yang dihadapi dan kemampuan
yang dimiliki dalam rangka meningkatkan fungsi
puskesmas.
Ruang Lingkup

1. Upaya kesehatan wajib


2. Upaya kesehatan pengembangan
3. Upaya kesehatan penunjang
Apa tujuan dari Microplanning
puskesmas?
Tujuan Umum

Meningkatkan cakupan pelayanan program prioritas


yang mempunyai daya ungkit terbesar terhadap
pelayanan kesehatan wilayah kerjanya yang pada
gilirannya dapat meningkatkan fungsi puskesmas.
Tujuan Khusus

1. Mengembangkan dan membina program pelayanan wilayah kerja


puskesmas, sesuai dengan kemampuan yang dimiliki dan masalah
yang dihadapi sehingga terlaksana secara efektif dan efisien
2. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam pelayanan kesehatan
3. Meningkatkan kemampuan staf puskesmas dalam berpikir analitik,
mendorong untuk berinisiatif, kreatif, dan inovatif
4. Tersusunnya RUK puskesmas untuk tahun berikutnya dalam rangka
mengatasi masalah kesehatan masyarakat
5. Tersusunnya RPK, setelah dapat anggaran untuk tahun yg berjalan
Apa manfaat dari Microplanning
Puskesmas?
1. Memberi petunjuk untuk dapat menyelenggarakan upaya
kesehatan secara efektif dan efisien demi mencapai
tujuan yang telah ditetapkan
2. Memudahkan  pengawasan dan pertanggungjawaban
3. Dapat mempertimbangkan hambatan, dukungan dan
potensi yang ada
Seperti apa Mekanismenya?
Bagaimana tahapan penyusunan
Microplanning Puskesmas?
A. TAHAP PERSIAPAN

 Kepala Puskesmas membentuk tim penyusun perencanaan tingkat


puskesmas yang anggotanya terdiri dari staf puskesmas.
 Kepala Puskesmas menjelaskan tentang pedoman perencanaan tingkat
puskesmas kepada tim agar dapat memahami pedoman tersebut demi
keberhasilan penyusunan perencanaan tingkat puskesmas.
 Puskesmas mempelajari kebijakan dan pengarahan yang telah ditetapkan
oleh Dinas kesehatan Kabupaten.
B. TAHAP ANALISIS SITUASI

INFORMASI
PROSES
PENGUMP. KEADAAN DAN
ANALISIS
DATA PERMASALAHAN
DATA
PUSKESMAS

DATA DATA
UMUM KHUSUS
DATA UMUM

PETA WILAYAH
DATA SUMBER DAYA :
KERJA dan  Ketenagaan
FASILITAS  Obat & bahan habis pakai
YANKES  Peralatan
 Sumber pembiayaan
 Sarana prasarana
 Data peran serta masyarakat
 Data penduduk & sasaran program
 Data sekolah
 Data kesling
STATUS KESEHATAN :
 Data kematian
 Data kunjungan kesakitan
 Pola penyakit : 10 penyakit terbesar

KEJADIAN LUAR BIASA


DATA
KHUSUS
CAKUPAN PROGRAM YANKES

HASIL SURVEY, sendiri atau oleh


ORANG LAIN
C. TAHAP PENYUSUNAN
RENCANA USULAN KEGIATAN
(RUK)
Penyusunan RUK :
 Mempertahankan kegiatan yang sudah dicapai dan
memperbaiki program yang masih bermasalah
 Menyusun rencana kegiatan baru yang disesuaikan
dengan kondisi kesehatan di wilayah kerja dan
kemampuan puskesmas.
LANGKAH-LANGKAH PENYUSUNAN RUK

IDENTIFIKASI RUK
MASALAH UPKES.
PRIORITAS WAJIB
MASALAH

Langkah 1 Langkah 2
MERUMUSKAN ANALISIS PENYUSUNAN
MASALAH MASALAH RUK

MENENTUKAN ALTERNATIF RUK


PENYEBAB PEMECAHAN
MASALAH MASALAH
UPKES.
PENGEMB.
PRIORITAS MASALAH

 Keterbatasan Sumber daya : Tidak semua masalah dapat diatasi


sekaligus
 Prioritas masalah harus dilakukan dgn kesepakatan Tim
 Dengan berbagai metode : USG, MCUA
PRIORITAS MASALAH

URGENCY : dilihat dari tersedianya waktu, mendesak atau


U tidak masaah tersebut
SERIOUSNESS : dilihat dari dampak masalah apabila tidak
S diatasi akan semakin memprihatinkan/akibat semakin buruk

GROWTH : seberapa besar kemungkinan isu tersebut


G menjadi berkembang luas apabila tidak ditangggulangi
Nilai untuk setiap kriteria 1-5 (5 = sangat besar, 4 = besar, 3 = sedang, 2 = kecil, 1 = sangat kecil
Nilai Total : nilai U x S x G
MENENTUKAN PENYEBAB MASALAH

Kemungkinan penyebab masalah :


 INPUT : Jenis dan jumlah alat, obat, tenaga serta prosedur kerja
 PROSES (Pelaksanaan kegiatan) : frekuensi, kepatuhan terhadap
standar
 Lingkungan
Metode : Diagram sebab akibat dari Ishikawa (diagram tulang ikan)
dan atau pohon masalah
CONTOH MENGIDENTIFIKASI
PENYEBAB MASALAH DENGAN DIAGRAM
SEBAB-AKIBAT (FISH BONE / TULANG IKAN)

MANUSIA METODA

Banyak dukun) Peran lintas sektor Pencatatn tdk tertib


kurang Data bumil
Jml. Petugas < (4) Tidak akurat) Protap kurang
Bidan tidak tinggal di Peran kader
desa kurang Kerjasama dukun Penyuluhan
Bidan kurang kurang
Rendahnya
Cakupan
Tk pendidikan rendah Persalinan
Sarana Nakes
Tk ekonomi rendah Penyuluhan
Tarif mahal
Budaya percaya kurang
dukun
Medan sulit Obat risti kurang
Dana Petugas

Peralatan kurang

LINGKUNGAN DANA SARANA


ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH

 Berbagai alternatif pemecahan masalah melalui kesepakatan anggota tim


 Merupakan rangkaian tindakan untuk mengatasi/menghilangkan penyebab
masalah
 Perlu adanya pemilihan alternatif pemecahan masalah
 Pilih alternatif dgn daya ungkit besar utk atasi masalah
C. TAHAP PENYUSUNAN
RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN (RPK)

Penyusunan RPK : Upkes Wajib, Upkes Pengembangan dan Upkes


Penunjang : dilaksanakan secara bersama dan terpadu.

Langkah-langkah penyusunan RPK :


1. Mempelajari alokasi kegiatan dan biaya yang disetujui.
2. Membandingkan alokasi kegiatan yang disetujui dgn RUK yg
diusulkan & situasi pada saat penyusunan RPK.
3. Menyusun rancangan awal, rincian & volume kegiatan
yang akan dilaksanakan serta sumber daya pendukung
menurut bulan & lokasi pelaksanaan.
4. Mengadakan Lokmin tahunan untuk membahas
kesepakatan RPK.
5. Membuat RPK yang telah disusun dalam bentuk
matriks.
CONTOH PEMBUATAN RPK

UPAYA WAKTU
No KEGIATAN SASARAN TARGET VOL. KEG LOKASI PELAKSANA BIAYA
KESEHATAN PELAK.

1 Promkes

2 Kesling

3 KIA/KB

4 Gizi

5 P2M

6 Pengobatan

7 ………
REFERENSI

• Kepmenkes RI Nomor 128/Menkes/Sk/Ii/2004. 2004. Kebijakan Dasar Pusat Kesehatan


Masyarakat. Jakarta : Menteri Kesehatan Republik Indonesia

• BUKU PANDUAN PERENCANAAN TINGKAT PUSKESMAS TERPADU

• Dasar-dasar Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Bagian Ilmu Kedokteran Komunitas Ilmu
Kedokteran Pencegahan Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas
Udayana Juni, 2017
• Kepmenkes. 2013. Profil Kesehatan Indonesia 2012. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI
TERIMA KASIH
DISKUSI

Anda mungkin juga menyukai