Kasus Apotek
Kasus Apotek
Kasus Apotek
Mandiri
Kasus
Penerimaan
barang di
Apotek!
Anggota
kelompok
Diketahui bahwa disurat pesanan folavit 400 mcg dipesan sebanyak 2 box namun yang sampai/diterima
hanya 1 box. Dalam kasus ini bagaimana tindakan yang diambil sebagai seorang apoteker?
Pendahuluan
(2) Pengelolaan Sediaan Farmasi,
Alat Kesehatan, dan Bahan Medis
Habis Pakai sebagaimana dimaksud
(1) Standar Pelayanan pada ayat (1) huruf meliputi:
Kefarmasian di Apotek meliputi a. perencanaan;
standar: b. Pengadaan;
a. pengelolaan Sediaan Farmasi, c. penerimaan;
Alat Kesehatan, dan Bahan d. penyimpanan;
Medis Habis Pakai; dan b. e. pemusnahan;
f. pengendalian;
pelayanan farmasi klinik
g. Pencatatan & pelaporan
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 73 Tahun 2016 Tentang Standar Pelayanan Kefarmasian Di Apotek
Penerimaan
Penerimaan merupakan kegiatan untuk menjamin kesesuaian jenis spesifikasi,
jumlah, mutu, waktu penyerahan dan harga yang tertera dalam surat pesanan
dengan kondisi fisik yang diterima (permenkes no 73 th 2016).
20 16
. 73 t h
nkes no
Perme
01
Uraian Kasus
1. 2.
Ketidaksesuaian jumlah barang Faktur tidak bisa di TTD dan dicap
yang datang dengan sp dan apotek oleh apoteker/penerima
faktur barang dikarenakan kesalahan
jumlah barang yang datang
SOP penerimaan
sediaan Farmasi
& alkes dari
PBF
Penyelesaian
Kasus
Alur jika ada kesalahan/ketidaksesuaian dalam
penerimaan barang
Barang/item yang sudah benar maka
Salesman akan melakukan faktur asli akan diserahkan kembali
konfirmasi ke distributor kepada pihak PBF/distributor