Tugas Akhir - Sindu Adiarsa B - 40010618060003
Tugas Akhir - Sindu Adiarsa B - 40010618060003
Tugas Akhir - Sindu Adiarsa B - 40010618060003
Oleh :
1. Amanda Tri Utami (2000316)
2. Asti Safitri (2000322)
3. Fajar Dwi Novantyo (2000333)
4. Nabila Julianti Ivon Putri (2000349)
LATAR BELAKANG
Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) menurut PERMENKES 43 tahun 2019 adalah fasilitas pelayanan
kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat
pertama, dengan lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif di wilayah kerjanya. Puskesmas sebagai
bentuk layanan kesehatan bagi pasien Rekam Medis wajib dibuat secara lengkap sehingga data Rekam Medis
menjadi informasi yang koprehensif untuk pengambilan keputusan.
Menurut Permenkes No.269/MENKES/PER/III/2008 yang dimaksud rekam medis adalah berkas yang berisi
catatan dan dokumen dan dokumen antara lain identitas pasien, hasil pemeriksaan, pengobatan yang telah di
berikan, serta tindakan dan pelayanan lain yang telah di berikan kepada pasien. Pengelolaan rekam medis menjadi
hal yang sangat penting di Puskesmas karena segala informasi yang ada di dalam dokumen rekam medis berguna
baik bagi pasien atau dokter bahkan bagi pihak manajemen puskesmas.
Akreditasi Puskesmas menurut Permenkes RI No. 27, 2019 adalah pengakuan terhadap puskesmas yang
diberikan oleh lembaga independen penyelenggara akreditasi yang ditetapkan oleh Menteri setelah dinilai bahwa
puskesmas telah memenuhi standar pelayanan puskesmas yang telah ditetapkan oleh menteri untuk
meningkatkan mutu pelayanan puskesmas secara berkesinambungan.
Tujuan
- Pengertian Puskesmas
Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat
dan upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan upaya promotif dan
preventif di wilayah kerjanya (Permenkes, 2019).
Tujuan Puskesmas
Pembangunan kesehatan yang diselenggarakan di Puskesmas bertujuan untuk mewujudkan wilayah
kerja Puskesmas yang sehat dengan masyarakat yang memiliki perilaku sehat yang meliputi kesadaran,
kemauan, dan kemampuan hidup sehat ; mampu menjangkau Pelayanan Kesehatan bermutu; hidup dalam
lingkungan sehat; dan memiliki derajat kesehatan yang optimal, baik individu, keluarga, kelompok dan
masyarakat. Pembangunan kesehatan yang diselenggarakan di Puskesmas dalam rangka mewujudkan
kota sehat (Permenkes, 2019).
Tugas Pokok dan Fungsi Puskesmas
Sistem Pencatatan
1. Pencatatan dalam Gedung.
Pencatatan yang dibuat di dalam gedung Puskesmas adalah semua data yang diperoleh dari pencatatan kegiatan harian
progam yang dilakukan dalam gedung puskesmas seperti tekanan darah, laboratorium, KB dan lain-lain. Pencatatan dan
pelaporan ini menggunakan: family folder, kartu indek penyakit, buku register dan sensus harian.
Pencatatan yang dibuat di luar gedung Puskesmas adalah data yang dibuat berdasarkan catatan harian yang
dilaksanakan diluar gedung Puskesmas seperti Kegiatan progam pos yandu, kesehatan lingkungan, UKS, dan lain-lain.
Pencatatan dan Pelaporan ini menggunakan kartu register dan kartu murid.
Sistem Pelaporan di Puskesmas
Pelaporan di Puskesmas
Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan No.63/Menkes/II/1981 Pencatatan dan pelaporan yang dilakukan
oleh bidan di komunitas, mengacu kepada Sistem Pencatatan dan Pelaporan Terpadu (SP2TP). SP2TP
(Sistem pencatatan dan pelaporan terpadu puskesmas) adalah tata cara pencatatan dan pelaporan yang
lengkap untuk pengelolaan puskesmas meliputi keadaan fisik, tenaga, sarana, dan kegiatan pokok yang
dilakukan serta hasil yang dicapai oleh puskesmas.
SP2TP ini dikirim ke Dinas Kesehatan Kabupaten atau Kota setiap awal bulan. Dinas Kesehatan Kabupaten
atau Kota mengolah kembali laporan puskesmas dan mengirimkan umpan baliknya ke Dinas Kesehatan
Provinsi dan Dinas Kesehatan kota dan Feed back terhadap laporan puskesmas harus dikirimkan kembali
secara rutin ke puskesmas untuk dapat dijadikan evaluasi keberhasilan program.
Sistem Pelaporan di Puskesmas
Jenis dan periode laporan yaitu:
1. Laporan Bulanan
3. Laporan Tahunan
a. Laporan bulanan Puskesmas terdiri dari: Data kesakitan (LB I)
b. Data Obat-obatan (LB 2) a. Data dasar puskesmas (LT-1)
c. Data kegiatan gizi, KIA/KB, imunisasi, termasuk pengamatan
penyakit menular (LB 3)
b. Data kepegawaian (LT-2)
d. Data kegiatan puskesmas (LB 4)