Komunikasi antar anggota tim kesehatan sangat penting untuk meningkatkan kesehatan pasien. Komunikasi terjadi antara perawat dan dokter, perawat dan perawat, serta perawat dengan profesi kesehatan lain seperti ahli terapi respiratori, ahli farmasi, dan ahli gizi. Kerja sama yang baik antar seluruh profesi kesehatan diperlukan untuk tanggung jawab bersama atas kesehatan pasien.
0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
3 tayangan9 halaman
Komunikasi antar anggota tim kesehatan sangat penting untuk meningkatkan kesehatan pasien. Komunikasi terjadi antara perawat dan dokter, perawat dan perawat, serta perawat dengan profesi kesehatan lain seperti ahli terapi respiratori, ahli farmasi, dan ahli gizi. Kerja sama yang baik antar seluruh profesi kesehatan diperlukan untuk tanggung jawab bersama atas kesehatan pasien.
Komunikasi antar anggota tim kesehatan sangat penting untuk meningkatkan kesehatan pasien. Komunikasi terjadi antara perawat dan dokter, perawat dan perawat, serta perawat dengan profesi kesehatan lain seperti ahli terapi respiratori, ahli farmasi, dan ahli gizi. Kerja sama yang baik antar seluruh profesi kesehatan diperlukan untuk tanggung jawab bersama atas kesehatan pasien.
Komunikasi antar anggota tim kesehatan sangat penting untuk meningkatkan kesehatan pasien. Komunikasi terjadi antara perawat dan dokter, perawat dan perawat, serta perawat dengan profesi kesehatan lain seperti ahli terapi respiratori, ahli farmasi, dan ahli gizi. Kerja sama yang baik antar seluruh profesi kesehatan diperlukan untuk tanggung jawab bersama atas kesehatan pasien.
Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 9
KOMUNIKASI ANTAR
ANGGOTA TIM PATIENT
SAFETY ” Komunikasi Antar Anggota Kesehatan Komunikasi antar tim anggota kesehatan merupakan hubungan antara timkesehatan satu dengan yang lainnya yang terintegrasi dan bertujuan untukmeningkatkan derajat kesehatan pasien. 1.Komunikasi Antara Perawat dengan Dokter Hubungan perawat-dokter adalah satu bentuk hubungan interaksiyang telah cukup lama dikenal ketika memberikan asuhan kepada pasien. Perawat bekerja sama dangan dokter dalam berbagai bentuk 2. Komunikasi antara perawat dengan perawat Dalam memberikan pelayanan keperawatan pada klien, komunikasi antar tenaga kesehatan terutama sesama perawat sangatlah penting. Kesinambungan informasi tentang klien dan rencana tindakan yang telah, sedang dan akan dilakukan perawat dapat tersampaikan apabila hubungan atau komunikasi antar perawat berjalan dengan baik 3.Komunikasi Antara Perawat dengan Ahli Terapi Respiratorik (Fisioterapis)
Ahli terapi respiratorik ialah seorang fisioterapis yang ditugaskan
untuk memberikan pengobatan yang dirancang untuk peningkatan fungsi ventilasi atau oksigenasi klien. 4.Komunikasi Antara Perawat dengan Ahli Farmasi Seorang ahli farmasi adalah seorang profesional yang mendapat izin untuk merumuskan dan mendistribusikan obat- obatan. 5.Komunikasi Antara Perawat dengan Ahli Gizi Kesehatan dan gizi merupakan faktor penting karena secara langsung berpengaruh terhadap kualitas sumber daya manusia (SDM). B.Komunikasi SBAR 1.Pengertian Komunikasi SBAR 2.Komponen SBAR 3.Manfaat Komunikasi SBAR 4.Penerapan Komunikasi SBAR Kesimpul Dalam melaksanakan tugasnya, perawat tidak dapat an bekerja tanpa berkolaborasi dengan profesi lain. Profesi lain tersebut diantaranya adalah dokter, ahli gizi, apoteker dsb. Setiap tenaga profesi tersebut mempunyai tanggung jawab terhadap kesehatan pasien. Bila setiap profesi telah dapat saling menghargai, maka hubungan kerja sama akan dapat terjalin dengan baik.
MAKALAH KOMUNIKASI DAN KEPERAWATAN 1 (Tekhnik Komunikasi Efektif Antar Sesama Perawat, Perawat Dengan Pasien, Dan Perawat Dengan Tim Kesehatan Lain) ADHE OKTA RIANA
MAKALAH KOMUNIKASI DAN KEPERAWATAN 1 (Tekhnik Komunikasi Efektif Antar Sesama Perawat, Perawat Dengan Pasien, Dan Perawat Dengan Tim Kesehatan Lain) ADHE OKTA RIANA