Bendungan ASI

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 10

INFEKSI PAYUDARA

1. MASTITIS
2. ABSES PAYUDARA

BENDUNGAN PAYUDARA
BENDUNGAN ASI

Defenisi : Peningkatan aliran vena dan limfe pada


payudara dalam rangka mepersiapkan diri untuk
laktasi. Pembengkakan terjadi krn ASI tdk disusui
dgn adekuat.
Tanda dan Gejala : putting lebih datar,kulit
payudara nampak mengkilap, nyeri payudara,
tegang, payudara yg mengeras dan membesar (pada
kedua payudara), biasanya terjadi 3-5 hari PP.
Penanganan :
Bila ibu menyusui :

Susukan sesering mungkin


Kedua payudara disusukan
Kompres hangat payudara sebelum disusukan
(u/melancarkan pembuluh darah)
Pijat payudara u/ permulaan menyusui
Sangga payudara
Kompres dingin payudara diantara waktu menyusui
(u/mengurangi statis pembuluh darah dan sensasi nyeri)
Parasetamol 500 mg/oral/4jam
Lakukan evaluasi 3 hari
Bila ibu tdk menyusui

Sangga payudara
Kompres dingin pada payudara u/mengurangi
pembengkakan dan rasa sakit
Bila perlu pracetamol 500mg/orl/4 jam
Jangan dipijat atau kompres hangat pada payudara
INFEKSI PAYUDARA

YAITU INFEKSI PAYUDARA SESUDAH


PERSALINAN
Mastitis

 Penyebab : payudara bengkak yg tdk disusi secara adekuat, putting


susu lecet, bra yg terlalu ketat, diet buruk, krg istirahat, anemia.

 Tanda dan gejala : nyeri payudara dan tegang/bengkak dan


benjol2, nyeri lokal pada seluruh payudara, kemerahan, ada
inflamasi yg didahului bendungan, kemerahan yg batasnya jelas pd
payudara, biasanya hanya pd satu payudara, demam, terjadi 3-4
minggu PP

 Penanganan : diberikan kloksasilin 500 mg setiap 6 jam selama 10


hari (jika diberikan sebelum abses biasanya keluhan akan
berkurang), sangga payudara, kompres dingin, bila perlu berikan
PCT 500 mg/oral/4jam, ibu hrs didorong menysui banyinya walau
ada pus, evaluasi setelah 3 hr.
GAMBAR MASTITIS
Abses payudara

 Merupakan kelanjutan atau komplikasi dari mastitis krn


meluasnya perdangan dlm payudara.

 Tanda dan gejala : terdapat massa padat, mengeras di bawah kulit yang
kemerahan, padat kemerahan, pembengkakan dgn adanya fluktuasi dan
benjolan lebih lunak krn mengalir nanah, teraba kelenjar getah bening di
ketiak.

 Penanganan : tekhnik menyusui benar, kompres air hangat dan


dingin,rujuk, iperlukan anstesi umum, transisi radial dari tengah dekat
pinggir aerola, ke pinggir supaya tdk memotong saluran ASI, pecahkan
kantung PUS dgn tissue forceps atau jari tangan, pasang tampon dan
drain, tampon dan drain diangkat setelah 24 jam, berikan kloksasilin 500
mg/4jam sekali bila diperlukan, ibu didorong beri ASI walau ada PUS,
lakukan follow up setelah pemberian obat selama 3 hari
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai