Penerapan Metode Kuantitatif Terhadap Jumlah Permintaan Tenaga Kerja Perhotelan Di Denpasar
Penerapan Metode Kuantitatif Terhadap Jumlah Permintaan Tenaga Kerja Perhotelan Di Denpasar
Penerapan Metode Kuantitatif Terhadap Jumlah Permintaan Tenaga Kerja Perhotelan Di Denpasar
1, Januari 2017
ABSTRACT
Bali is famous for its always busy tourist attraction visited by domestic and foreign tourists. The direct impact on the
increasing number of tourists is the number of hotel development in order to provide the best service for tourists. The
number of hotels would have an impact on the increasing number of labor demand. Employment opportunities created
not only from services directly to tourists, but also in other fields. The number of employment demand for hospitality is
not always increasing. Sometimes it decreases because it is very influential from global economic growth. With the
situation, then from the data the number of hotel workers in Denpasar processed with a powerful approach with Moving
Average method. The research method used consisted of several stages: data collection, literature study, data analysis,
data processing implementation of the method used, analysis and evaluation of the results. Results from the actual data
processing with using Moving Average obtained the number of labor demand from 2009 to 2016 increased. Accuracy
error by using Mean Absolute Percentage Error (MAPE) value 5 indicates the data used, can be processed using the
selected method. Output in the form of data prediction of the amount of labor displayed in the form of tables and graphs
so easy to understand.
ABSTRAK
Bali terkenal dengan objek wisata yang selalu ramai dikunjungi oleh para wisatawan domestik maupun asing. Dampak
langsung terhadap jumlah wisatawan yang semakin meningkat adalah banyaknya pembangunan hotel guna memberikan
pelayanan yang terbaik bagi wisatawan. Banyaknya hotel tentu berdampak terhadap jumlah permintaan tenaga kerja
yang semakin meningkat. Kesempatan kerja yang diciptakan bukan hanya dari pelayanan secara langsung kepada
wisatawan, tetapi juga dalam bidang lain. Jumlah permintaan tenaga kerja perhotelan tidak selalu meningkat.
Adakalanya mengalami penurunan karena sangat berpengaruh dari pertumbuhan ekonomi global. Dengan situasi
tersebut, maka dari data jumlah tenaga kerja hotel di Denpasar diolah dengan pendekatan kuatitatif dengan metode
Moving Average. Metode penelitian yang digunakan terdiri dari beberapa tahap yaitu pengumpulan data, studi
literatur, analisa data, implementasi pengolahan data terhadap metode yang digunakan, analisa dan evaluasi hasil. Hasil
dari pengolahan data aktual dengan menggunakan Moving Average diperoleh jumlah permintaan tenaga kerja dari
tahun 2009 sampai 2016 meningkat. Akurasi kesalahan dengan menngunakan Mean Absolute Percentage Error
(MAPE) bernilai 5 menunjukkan data yang digunakan, dapat diolah menggunakan metode yang dipilih. Output berupa
prediksi data jumlah tenaga kerja ditampilkan dalam bentuk tabel dan grafik sehingga mudah untuk dipahami.
Metode kuantitatif yang digunakan dalam Simple Moving Average sebuah teknik
memperkirakan atau meramalkan dapat perhitungan rata-rata sebuah angka dari
dikelompokkan dalam dua jenis, yaitu nilai aktual terbaru, diperbaharui sebagai
metode serial waktu dan kausal. nilai-nilai baru yang tersedia. Digunakan
Peramalan adalah penggunaan data masa untuk melakukan peramalan pada
lalu dari sebuah variable atau kumpulan periode-periode berikutnya. Simple
variable untuk mengestimasi nilanya Moving Average dapat dihitung
dimasa yang akan datang [4]. Menurut menggunakan persamaan matematis (1)
𝐴𝑡−𝑛 +⋯+ 𝐴𝑡−2 + 𝐴𝑡−1
Heizer & Render bahwa metode forecast Ft = MAn = (1)
𝑛
dilakukan dengan menggunakan model Dimana : Ft = MAn : hasil forecasting
matematis yang beragam dengan data terbaru untuk periode ke t+1
histori yang terkait dengan peramalan A : data jumlah pekerja tahun ke t-n
dan variable sebab akibat untuk n : jumlah periode yang akan dirata-
meramlkan permintaan [5]. Metode ratakan (ordo).
peramalan kuantitatif dapat dibagi
menjadi dua jenis antara lain Time Series 4. HASIL DAN PEMBAHASAN
Forecasting dan Associative Forecasting
FORECASTING DENGAN MOVING
Method.
AVERAGE
Suatu manajemen sering kali menghadapi Data yang digunakan dalam penelitian
situasi dimana peramalan perlu ini adalah data kuantitatif yang
dilakukan secara harian, mingguan, atau diperoleh dari data yang diolah dari BPS
bulanan untuk mengetahui ratusan atau Denpasar. Jumlah tenaga kerja dari
ribuan barang yang perlu disediakan, tahun 2009 sampai 2016 yang
namun hal ini sering kali tidak mungkin ditunjukkan pada gambar 2. Dimana
6750
6500
data
6250
6000
5750
5500
1 2 3 4 5 6 7 8
Index
Setelah dilakukan plot data, selanjutnya menunjukkan data tenaga kerja hotel di
data akan diolah dengan menggunakan Denpasar dari tahun 2009 sampai 2016.
moving average dua. Garis berwarna biru