SPH Organogenesis Derivat Mesoderm Siap
SPH Organogenesis Derivat Mesoderm Siap
SPH Organogenesis Derivat Mesoderm Siap
Arista Silmia
Gigih Hasbi Ramadhan
Organogenes
Herlizza Basyarotun Amaliyah
is Derivat
Mayang Puspa Rena
MesodermRabiatul Adawiyah
Titisari Dwi W.
Organogenesis
Organogenesis adalah proses pembentukan
organ tubuh atau alat tubuh, mulai dari bentuk
primitif (embrio) hingga menjadi bentuk definitif
(fetus).
Secara umum mesoderm terdiri atas :
1. mesoderm aksial (notokorda)
2. mesoderm paraksial atau somit
3. mesoderm intermediet
4. mesoderm lateral, terbagi menjadi mesoderm
somatik dan mesoderm splanknik
5. mesoderm kepala
Sistem
Urogenital
1. Pembentukan Vertebra
2. Sistem Otot
A. Pembentukan Otot Rangka
Otot rangka berasal dari bagian miotom mesoderm dorsal atau somit.
Sel mesenkim yang terdiferesiansi
menghasilkan sel-sel otot akan
bermitoss
menjadi
mioblas
postmitotik.
Mioblas
mulai
menghasilkan
RNA
Mioblas-mioblas akan berdifusi menjadi
myotube yang berbentuk memanjang dan
bercabang serta memiliki banyak inti di
tengah.
Sistem Reproduksi
Bakal gonad awalnya bersifat bipotensial,
artinya memiliki potensi untuk dapat
berkembang menjadi ovarium ataupun
testis.
Testis dan ovarium berasal dari epitel
germinal, yang membedakan testis dan
ovarium dalam hal pembentukannya
merupakan hasil persaingan
perkembangan antara korteks gonad dan
bagian medula gonad.
1. Jantan
. Beberapa tubulus mesonefros dekat testis
berkembang menjadi duktus eferen,
. Di bagian distal membentuk epididymis,
. Duktus mesonefros dikelilingi lapisan tebal otot
polos dan berkembang menjadi duktus deferens.
. Tepat sebelum duktus deferen memasuki bagian
uretra dari sinus urogenital, berkembang suatu
kantung yang disebut vesikula seminalis dibawah
pengaruh testosterone.
2. Betina
Duktus Muller pertama kali muncul bersebelahan
dengan duktus mesonefros dan merupakan
struktur primitive dari oviduk dan uterus pada
betina.
Anggota Badan
Medan anggota : suatu wilayah tertentu yang memungkinkan
pembentukan anggota tubuh
Anggota badan berasal dari dua jaringan yang saling
berinteraksi: Ektoderm dan Mesoderm. Saat tunas anggota
terbentuk, sel-sel mesoderm akan menginduksi ektoderm di
atasnya untuk membentuk Apical Ectodermal Ridge (AER)
yang berperan penting dalam pembentukan anggota badan lebih
lanjut.
Pembentukan digit pada anggota badan di akibatkan oleh adanya
kematian sel.
Jumlah sel yang mati di tentukan oleh jenis hewan dan bentuk
jari.