Makalah Pengolahan Belut
Makalah Pengolahan Belut
Makalah Pengolahan Belut
AGRIBISNIS PERIKANAN
OLEH :
NI WAYAN SUMINI
1354121016
BAB I
PENDAHULUAN
1.1;
Latar Belakang
Belut merupakan pepatah lama yang ditujukan kepada orang yang
sangat licik, tetapi selalu terbebas dari segala tuntutan. Ungkapan itu
merupakan sebuah pengakuan bahwa belut itu sangat licin dan sulit
ditangkap. Belut (Monopterus albus) merupakan ikan darat dari keluarga
Synbranchidae dan tergolong ordo Synbranchiodae, yaitu ikan yang tidak
mempunyai sirip atau anggota lain untuk bergerak.
Belut mempunyai ciri-ciri badan bulat panjang seperti ular tetapi
tidak bersisik, dan kulitnya licin mengeluarkan lendir. Matanya kecil
hampir tertutup oleh kulit. Giginya juga kecil runcing berbentuk kerucut
dan bibir berupa lipatan kulit yang lebar di sekeliling mulutnya. Belut
mempunyai sirip punggung, sirip dubur, dan sirip ekor yang sangat kecil,
sehingga hampir tidak terlihat oleh mata.
Di Indonesia sejak tahun 1979, belut mulai dikenal dan
digemari, hingga saat ini belut banyak dibudidayakan dan menjadi
salah satu komoditas ekspor. Di jambi sendiri keinginan
masyarakat pengkonsumsi daging belut amatlah tinggi, akan tetapi
untuk mendapatkan daging belut segar itu amatlah susah karena
keterbatasan orang-orang atau pedadang yang menyediakan daging
belut, artinya belut hanya dijumpai di beberapa tempat saja.
Meski tampilannya tak menarik, bahkan sementara orang
jijik melihatnya, dagingnya sangat lezat dan dapat diolah menjadi
berbagai makanan yang bergizi tinggi. Selain itu, belut juga
memiliki berbagai khasiat untuk kesehatan. Salah satu
a; Tujuan Umum
Mahasiswa/i dapat mengetahui belut sebagai hewan yang
dapat dijadikan makanan yang kaya akan gizi.
b; Tujuan Khusus
1; Mahasiswa/i memeperoleh pengetahuan tentang belut.
2; Mahasiswa/i dapat mengetahui kegunaan belut.
3; Mahasiswa/i dapat mengaplikasikan belut sebagai
makanan yang aman
C; RUANG LINGKUP
Dalam penulisan makalah ini penulis hanya dapat
menuliskan tentang belut serta kandungan dan manfaatnya.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Ahli biologi melaporkan sebuah spesies belut baru yang
ditemukan dalam gua bawah laut sedalam 35 meter di tepi sebuah
pulau di negara Palau, Pasifik Barat. Para ahli menyebutnya
sebagai fosil hidup yang mirip dengan belut pertama yang
berenang sekitar 200 juta tahun yang lalu.
Seperti
dikutip
dari
Daily
Telegraph,
temuan
itu
tahun.
Belut merupakan jenis ikan konsumsi air tawar dengan
bentuk tubuh bulat memanjang yang hanya memiliki sirip
punggung dan tubuhnya licin. Belut suka memakan anak-anak ikan
yang masih kecil. Biasanya hidup di sawah-sawah, di rawarawa/lumpur dan di kali-kali kecil. (Prof. DR. Made Astawan)
Jenis ikan darat ini merupakan komoditas perikanan darat
yang bergerak dengan jalan melenggak-lenggokkan tubuhnya ke
kiri dan ke kanan. Habitatnya di tempat berlumpur, genangan air
tawar, atau aliran air yang kurang deras.
Ada 29 jenis belut di dunia, tetapi di Indonesia terdapat tiga
jenis ikan belut yang paling dominan, yaitu belut sawah
(Monopterus albus Zuieuw), belut rawa (Synbranchus bengalensis
Mc. Clell), dan belut bermata sangat kecil (Macrotema caligans
Cant). Belut sawah merupakan jenis yang paling dikenal di
Indonesia, sedangkan belut rawa jumlahnya terbatas sehingga
kurang begitu dikenal.
Ikan belut sawah mempunyai bentuk tubuh panjang dan
bulat seperti ular, tetapi tidak bersisik dan matanya kecil. Panjang
seekor belut berkisar antara 10 cm hingga 3 m, dengan berat yang
sangat bervariasi, dari ratusan gram hingga ada yang mencapai 65
kg.
Penangkapan belut sama seperti cara menangkap ikan
lainnya, yaitu dengan peralatan antara lain bubu/posong, jaring/jala
bermata lembut, serta pancing atau kail. Cara lainnya adalah
dengan mengeringkan air kolam, sehingga belut mudah diambil.
Distribusi geografis belut cukup luas mencakup Asia
Tenggara, Cina, dan Indonesia (Pulau Jawa, Madura, Bali, dan
Sumatera). Di Indonesia, selain untuk pemenuhan pasar lokal,
belut juga merupakan salah satu komoditas ekspor. Untuk
memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat jumlahnya, saat
ini budi daya belut sudah mulai banyak dilakukan oleh petani.
Belut secara alami memiliki masa kawin selama musim
budidaya
dan
pengolahan
belut
cukup
tanahnya harus bebas dari limbah dan bahan bahan kimia beracun.
energi
dan
protein
pada
protein.
Ia
mutlak
diperlukan
dalam
dan
mamalia
lainnya,
tergantung
pada
tingkat
akan
membantu
meningkatkan
kesehatan
otot
dan
menunjukkan
bahwa
arginin
berfungsi
menghambat
tubuh akan zat besi, yaitu 25 mg per hari. Zat besi sangat
diperlukan tubuh untuk mencegah anemia gizi, yang ditandai oleh
tubuh yang mudah lemah, letih, dan lesu.
Zat besi berguna untuk membentuk hemoglobin darah yang
berfungsi membawa oksigen ke seluruh jaringan tubuh. Oksigen
tersebut selanjutnya berfungsi untuk mengoksidasi karbohidrat,
lemak, dan protein menjadi energi untuk aktivitas tubuh. Itulah
yang menyebabkan gejala utama kekurangan zat besi adalah
lemah, letih, dan tidak bertenaga. Zat besi juga berguna untuk
meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga tidak mudah
terserang berbagai penyakit infeksi.
6. Fosfor
Belut juga kaya akan fosfor. Nilainya dua kali lipat fosfor
pada telur. Tanpa kehadiran fosfor, kalsium tidak dapat membentuk
massa tulang. Karena itu, konsumsi fosfor harus berimbang dengan
kalsium, agar tulang menjadi kokoh dan kuat, sehingga terbebas
dari osteoporosis. Di dalam tubuh, fosfor yang berbentuk kristal
kalsium fosfat umumnya (sekitar 80 persen) berada dalam tulang
dan gigi.
Fungsi utama fosfor adalah sebagai pemberi energi dan
kekuatan pada metabolisme lemak dan karbohidrat, sebagai
penunjang kesehatan gigi dan gusi, untuk sintesis DNA serta
penyerapan dan pemakaian kalsium. Kebutuhan fosfor bagi ibu
hamil
tentu
lebih
banyak
dibandingkan
saat-saat
tidak
dalam
pola
makan
kita.
Bagaimanapun,
lemak
adalah
bahan
makanan
hewani
yang
biasa
daging belut sebesar 204 gram saja. Mengetahui kandungan gizi sebanyak
itu tentunya tidak meragukan lagi jika manfaat belut telah menjadikannya
salah satu sumber pengobatan yang bersumber dari hewani.
Menurut penelitian belut atau sidat mengandung vitamin B1, B2
dan A yang jumlahnya lebih banyak dibandingkan susu sapi. Kandungan
zinc dan DHA yang terkadang dalam belut itulah dapat membantu
meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan tubuh serta fungsi otak
terutama untuk kecerdasan anak.
JUMLAH KANDUNGAN
Belut :
NAMA BAHAN MAKANAN
Belut
NAMA LAIN/ALTERNATIF
Paling
FOOD WEIGHT
100 gr
FOOD EDIBLE
100%
Energi
303 kkal
Protein
14 gr
Lemak
27 gr
Karbohidrat
0 gr
Kalsium
20 mg
Fosfor
200 mg
Zat Besi
1 mg
Vitamin A
1600 IU
Vitamin B1
0,1 mg
Vitamin C
2 mg
JUMLAH
KANDUNGAN
tawar
FOOD WEIGHT
100 gr
FOOD EDIBLE
100%
Energi
82 kkal
Protein
6,7 gr
Lemak
1 gr
Karbohidrat
10,9 gr
Kalsium
390 mg
Fosfor
533 mg
Zat Besi
1,3 mg
Vitamin A
0 IU
Vitamin B1
0 mg
Vitamin C
0 mg
Keterangan :
Riset/penelitian
pada
Belut
yang
berbeda
bisa
untuk
kesehatan
jantung
kita,
daging
belut
juga
Menambah stamina
Mencegah anemia
Penyubur ASI
Kesihatan jantung.
Menghaluskan kulit.
BAB III
KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
http://kompas.com/read/xml/2008/11/07/10453394/si.licin
.belut.kuatkan.tulang
http://www.deherba.com/tahukah-anda-berbagai-khasiatdaging-belut.html
http://www.naqsdna.com/2011/03/mendongkrak-vitalitasdengan-belut.html
http://www.unikaneh.com/2011/08/fosil-belut-dari-zaman-prasejarah-di.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Asam_glutamat
http://id.wikipedia.org/wiki/Leusina