Draft Pedoman Mutu Puskesmas
Draft Pedoman Mutu Puskesmas
Draft Pedoman Mutu Puskesmas
No Kode
Terbitan
No Revisi
Tgl Mulai Berlaku
Halaman
1.
:
:
:
:
:
PENDAHULUAN
2.
PROFIL PUSKESMAS
Nama
Alamat
...............................................
Produk:
1. Pelayanan Upaya Kesehatan Perorangan
Pendaftaran dan Rekam Medik
Klinik Umum
Klinik Gigi
Pelayanan Imunisasi
Pelayanan Kesehatan Ibu
Pelayanan Kesehatan Anak
Pelayanan Obat
Pelayanan Laboratorium
Pelayanan KB
Pelayanan Gizi
Pelayanan Konseling Remaja
Pelayanan Gawat Darurat
2. Pelayanan Upaya Kesehatan Masyarakat
Program Posyandu Lansia
Program Posyandu Balita
Upaya Kesehatan Sekolah (UKS)
UKGS
Pusling
Bias
:
:
:
:
:
Kesling
PHN
Promkes
Surveilens
Dokumen Terkait:
1. Pedoman Penyelenggaraan Puskesmas: Kemenkes No 75 Tahun
2015
2. Pedoman Pengobatan Puskesmas 2007
3. SPO tiap Program
4. Peraturan Bupati ttg Struktur Organisasi Puskesmas
5. Profil Puskesmas Timika
2.1 VISI MISI PUSKESMAS
Visi:
Misi:
1.
2.3.
STRUKTUR ORGANISASI
Kegiatan operasional dan interaksi fungsi-fungsi dalam menjalankan
kegiatannya dipetakan sebagaimana tampak dalam bagan (terlampir)
3.
LINGKUP APLIKASI
meliputi
Upaya
kesehatan
Perorangan
serta
upaya
kesehatan
:
:
:
:
:
persyaratan ISO 9001 :2008 tentang desain dan pengembangan. Hal ini
dilakukan karena berdasarkan pada Peraturan Menteri Kesehatan RI No: 75
Tahun 2014 bahwa Puskesmas, dalam hal ini adalah Puskesmas Timika
merupan Unit Pelaksana Teknis (UPT) dari Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika.
Oleh karenanya, Puskesmas Timika tidak melakukan proses Desain dan
Pengembangan Pelayanan mandiri.
4.
4.1
Persyaratan Umum
a)
Sistem
Manajemen
Mutu
Dinas
PuskesmasTimika
dibuat
Seluruh
fungsi
ataupun
kegiatan
termasuk
kegiatan
sesuai
yang
sistem
manajemen
mutu
dipastikan
dipenuhi,
pencapaian
termasuk
sasaran-sasaran
e)
Kegiatan
sistem
manajemen:
manajemen
mutu
menerapkan
prinsip
Persyaratan Dokumen
4.2.1 Umum
Sistem manajemen mutu PuskesmasTimika didokumentasikan dalam
bentuk dan terdiri dari:
a) Pedoman Manajemen Mutu
b) Prosedur kerja
c) Sasaran mutu
:
:
:
:
:
d) Formulir
e) Rekaman/Arsip Mutu
4.2.2 Pedoman Manajemen Mutu
Pedoman Manajemen Mutu ini disiapkan oleh Tim Pengembangan
Manajemen Mutu
untuk
c)
:
:
:
:
:
d)
e)
oleh masing-
b)
kegiatan
dapat
dimanfaatkan
secara
maksimal
untuk
perbaikan.
c)
d)
:
:
:
:
:
DOKUMEN TERKAIT
1.
5.
5.1
Puskesmas
bertekad
untuk
menjalankan
Sistem
seluruh
karyawan
memahami
esensi
sistem
manajemen mutu.
i) Mensosialisasikan kebijakan mutu dan sasaran-sasaran yang ingin
dicapai
j) Melakukan evaluasi untuk melihat efektivitas sistem manajemen
mutu.
k) Memastikan
tersedianya
sumberdaya
untuk
mendukung
pelaksanaan sistem
l) Memastikan perbaikan terus menerus dilakukan
pada semua
aspek kegiatan
5.2
Fokus Pelanggan
Kepala Puskesmas, koordinator Unit dan Koordinator pelayanan/program
terkait dengan pelanggan berkewajiban memiliki pengetahuan yang baik
tentang pelanggan Puskesmas Timika.
Koordinator
unit
:
:
:
:
:
pelayanan/program
memelihara
dan
senantiasa
setiap
berhubungan
Koordinator
dengan
unit
informasi
pelayanan/program
persyaratan
yang
pelanggan
5.3
1.
2.
Kebijakan Mutu
a)
b)
sejalan
Puskesmas
c)
akan dilakukan .
d)
e)
Kebijakan
mutu ditinjau
kesesuaiannya
secara
berkala
untuk menjamin
:
:
:
:
:
5.4
Perencanaan
memastikan
membuat perencanaan
b)
c)
d)
Memelihara/ mempertahankan
fungsinya masing-masing
e)
f)
:
:
:
:
:
DOKUMEN TERKAIT:
1. Dokumen sasaran mutu
2. Laporan Pencapaian Program
5.5
a)
:
:
:
:
:
sesuai persyaratan
standar.
b)
c)
d)
e)
f)
g)
i)
j)
DOKUMEN TERKAIT
1.
2.
Puskesmas
mengupayakan
agar
komunikasi
dengan
c) Komunikasi
:
:
:
:
:
diarahkan
agar
karyawan
memahami
target-target
ditetapkan dipenuhi.
e) Komunikasi internal diatur secara sistematis dan terdokumentasi.
f) Komunikasi internal untuk menjelaskan sistem manajemen mutu
kepada karyawan
g) Komunikasi internal
membangun
pelanggan
h) Penyelenggaraan rapat koordinasi dan diatur dengan baik.
i) Kepala Puskesmas mengadakan pertemuan rutin dengan seluruh staf
setiap 1 (satu) bulan sekali dan pertemuan khusus apabila
diperlukan.
DOKUMEN TERKAIT
1.
5.6
Tinjauan Manajemen
5.6.1 Umum
Evaluasi merupakan kegiatan manajemen yang sangat penting dalam
rangka pengendalian suatu proses dan kinerja termasuk evaluasi dalam
implementasi Sistem Manajemen Mutu.
b)
c)
d)
:
:
:
:
:
yang
berkepentingan
b) Hasil tinjauan manajemen memuat keputusan-keputusan/kesimpulan
mengenai tindakan tindakan yang perlu diambil.
c) Tatacara melaksanakan tinjauan manajemen diuraikan dalam prosedur
tinjauan manajemen
DOKUMEN TERKAIT
1.
6.
PENGELOLAAN SUMBERDAYA
6.1
Ketersediaan Sumberdaya
a) Sumberdaya untuk menjalankan Sistem manajemen Mutu serta untuk
mencapai sasaran yang telah ditetapkan dipastikan terpenuhi.
b) Sumberdaya yang diperlukan diidentifikasi oleh Koordinator Unit dan
disampaikan kepada manajemen melalui mekanisme yang telah diatur
DOKUMEN TERKAIT
1.
:
:
:
:
:
berdasarkan
pendidikan,
pengalaman,
pelatihan,dan
yang
diperlukan
oleh
setiap
karyawan
agar
dapat
atau
kegiatan
apapun
yang
bertujuan
memberikan
d)
e)
f)
informasi
mengenai
pelatihan,
keterampilan
yang
dan
6.3
:
:
:
:
:
Sarana Kerja
a)
dipastikan terpenuhi.
b)
c)
d)
DOKUMEN TERKAIT
1. Prosedur pemeliharaan sarana prasarana
2. Daftar Inventarisasi barang
6.4
Lingkungan Kerja
a) Lingkungan tempat kerja dikendalikan
b) Pengendalian lingkungan kerja dimaksudkan agar lingkungan kerja
senantiasa dalam keadaan rapi, bersih, aman dan nyaman.
c) Karyawan dan pimpinan berkewajiban mengupayakan dan menjamin
agar lingkungan kerjanya terkendali.
d)
e)
Kepala
:
:
:
:
:
Puskesmas
mewajibkan
semua
karyawan
untuk
DOKUMEN TERKAIT
1.
7. REALISASI PRODUK
7.1. Perencanaan Realisasi Produk
Puskesmas Timika menetapkan dan merencanakan agar realisasi pelayanan
konsisten dengan persyaratan-persyaratan
serta telah didokumentasikan dalam bentuk yang sesuai dengan metodemetode operasional yang digunakan oleh puskesmas.
Menetapkan hal-hal berikut secara tepat dalam perencanaan proses untuk
realisasi pelayanan:
a. Sasaran mutu untuk pelayanan,
b. Kebutuhan menetapkan proses-proses dan dokumentasi serta memberikan
sumber-sumber daya dan fasilitas terhadap pelayanan,
c. Aktivitas-aktivitas verifikasi dan validasi serta kriteria untuk pelayanan,
d. Catatan-catatan yang diperlukan agar memberikan kesesuaian dari prosesproses dan pelayanan yang dihasilkan.
Dokumen Terkait
Prosedur Pengendalian Pelayanan Rawat Jalan
Prosedur Pengendalian Pelayanan Penunjang
Prosedur Pengendalian Program
:
:
:
:
:
pelanggan dan
a. Informasi pelayanan
b. Umpan balik pelanggan, termasuk keluhan-keluhan pelanggan.
7.3 Desain dan Pengembangan
:
:
:
:
:
prosedur
pengadaan
barang
untuk
menetukan
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
milik
pelanggan
selama
berada
di
bawah
kendali
:
:
:
:
:
dan
disesuaikan
setiap
tahun
sekali
atau
sebelum
dipergunakan
b. Dijaga dari penyesuaian-penyesuaian yang dapat mengakibatkan kalibrasi
tidak sahih
c. Dijaga dari kerusakan dan penurunan keandalan selama penggunaan,
pemeliharaan dan penyimpanan.
d. Catatan tentang hasil-hasil kalibrasi didokumentasikan
e. Memiliki validitas dari hasil-hasil terdahulu yag dinilai ulang, jika pada alat
ukur itu ditemukan bahwa waktu kalibrasi telah jatuh tempo serta
melakukan tindakan korektif.
Dokumen Terkait
1. Prosedur Pengendalian Kalibrasi
2. Daftar Inventarisasi Barang
3. Prosedur Pemeliharaan Barang
8. PENGUKURAN, ANALISA DAN PERBAIKAN
8.1 Umum
a) Semua unit melakukan pengukuran dan pemantauan terhadap
kegiatannya.
b) Pemantauan dan pengukuran direncanakan sebelum dilaksanakan
c) Data kegiatan dikumpulkan untuk dianalisa .
d) Hasil pengukuran/pemantauan/analisa dipakai untuk :
Membuktikan kesesuaian pelayanan rawat jalan
Memastikan kesesuaian sistem manajemen mutu
:
:
:
:
:
DOKUMEN TERKAIT :
1. Prosedur Pengendalian Hasil Pelayanan yang Tidak Sesuai
:
:
:
:
:
dengan
serta
mengedepankan
integritas
dan
independensi.
e) Audit harus dilakukan sesuai dengan prosedur audit yang telah
ditetapkan.
f) Dalam setiap pelaksanaan audit , auditor harus memperhatikan
hasil audit yang terdahulu untuk mengevaluasi efektivitasnya.
g) Kriteria audit, lingkup, frekuensi dan metode-metode yang akan
digunakan dipastikan ditentukan dalam prosedur audit internal.
h) Pelaksanaan audit
DOKUMEN TERKAIT
1. Prosedur Audit Internal
2. Prosedur Tindakan Koreksi/Pencegahan
:
:
:
:
:
efektivitas
sistem
manajemen
mutu
dan
pencegahannya
harus
dilakukan
untuk
memastikan
pemantauan
dan
pengukuran
pelayanan/program
pelayanan/program yang
dibuat oleh MR
e) Catatan hasil pemantauan dan pengukuran pelayanan/program
Puskesmas harus dicatat termasuk personil yang melaksanakan.
:
:
:
:
:
yang
dikendalikan serta
Puskesmas
tidak
sesuai.
Di
Puskesmas
:
:
:
:
:
diperlukan.
d) Data dianalisa antara lain untuk memantau :
Kepuasan pelanggan
Kesesuaian terhadap persyaratan Pelayanan Puskesmas
Karakteristik dan kecenderungan proses,Pelayanan Puskesmas
Kinerja Pemasok
Sebagai dasar untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan.
DOKUMEN TERKAIT
Prosedur Analisis Data
:
:
:
:
:
DOKUMEN TERKAIT
Prosedur Tindakan Koreksi dan Pencegahan
terjadinya
ketidak-sesuaian
dipastikan
terulangnya
masalah
yang
sama
adalah
dan
untuk
dengan
bertanggung-jawab
memastikan tindakan
DOKUMEN TERKAIT
Prosedur Tindakan Koreksi dan Pencegahan
dari
9.
:
:
:
:
:
PENUTUP
Demikian Pedoman Manajemen mutu ini dibuat dan telah disahkan oleh
Kepala Puskesmas untuk dijadikan acuan dalam bertindak dan mengambil
keputusan dalam rangka menjalankan sistem manajemen serta tugas,
tanggung jawab masing-masing sesuai dengan kapasitas dan wewenang
yang telah diberikan.
Isi Perubahan
Tanggal mulai
berlaku
:
:
:
:
: