Chapter 3
Chapter 3
Chapter 3
oleh
Kelompok 1
Budi Eko Setiyono Riau
0401513022
Sayful Anas
0401513041
Rombel A1 Reguler
GEOMETRI
ABC
dan
ABC
Berdasarkan percobaan penjiplakan. Jika kita memperhatikan setiap titik dengan simbol
khusus, kita bisa melihat bahwa titik dari kedua segitiga bersesuaian dengan apa yang
ditunjukkan. Sudut yang bersesuaian juga bisa ditentukan.
A D
A D
BE
CF
B E
C F
Jika kita melihat setiap sisi dengan tanda kusus kita melihat bahwa ditunjukan sisi yang
bersesuaian ( berpasangan)
Definisi 3-1
Dua buah segitiga dikatakan kongruen jika ada titik yang bersesuaian sedemikian hingga
setiap pasangan sisi dan sudut berkorespondensi adalah kongruen.
catatan bahwa kita dapat mendefinisikan kongruen untuk gambar lain dalam bentuk yang
sama.
ABC DEF
3 2 postulat kongruen
Di berikan sebuah lapisan karpet membutuhkan untuk di perbaiki dengan sebuah karpet
dengan potongan sebuah segitiga . bukan tidak mungkin bahwa ketiga sisi dan ketiga sudut
akan di ukur untuk memotong tambalan. Hanya beberapa ukuran yang diperlukan. Dalam
pelajaran kali ini kita akan membahas berapa banyak dan kombinasi dari enam bagian dari
segitiga ( sisi a, b, c dan sudut A,B,C) di butuhkan determinasi fakta fakta ukuran dan
bentuk pada segitiga.
Pertama, kita akan menyatakan beberapa ide yang akan digunakan dalam kegiatan
kita dengan kekongruenan segitiga.
.
Sebuah sudut dan sisi yang berlawanan dengan sudut di tandai dengan huruf yang sama sudut
dengan huruf capital dan sisi dengan huruf kecil.
Dua sisi mencakup satu sudut jika titik dari sudut adalah titik ujung dari kedua sisi
Dua sudut mencakup satu sisi jika titik ujung dari sisi adalah titik kedua sudut.
Jika kamu mengkontruksi sebuah segitiga di berikan tiga dari enam bagian, kamu
menemukan bahwa ukuran dan bentuk dari segitiga dengan determinasi sepenuhnya saat
kamu mengikuti informasi
Kita percaya bahwa suatu segitiga dapat di hasilkan jika dua sisi mencakup satu sudut di
berikan sehingga kita peroleh postulat tersebut.
SAS postulat kongruens
Jika dua garis mencakupa satu sudut pada sebuah segitiga kongruen berturut turut kedua
sisi dan mencakup satu sudut pada segitiga lain kemudian duasegitiga tersebut kongruen
Kita percaya bahwa hanya satu segitiga dapat di hasilkan jika dua sudut dan mencakup satu
sisi di berikan sehingga kita peroleh postulat ini.
ASA postulat kongruensi
Jika dua sudut dan mencakup satu sisi pada suatu segitiga yang kongruen berturut turut
untuk dua sudut yang mencakup satu sisi pada segitiga yang lain.maka dua segitiga tersebut
kongruen.
Kita percaya bahwa hanya satu segitiga dapat di hasilkan jika tiga sisi di berikan/ ada
sehingga kita peroleh postulat ini
SSS postulat kongruensi
Jika semua sisi segitiga pada sebuah segitiga yang kongruen berturut turut untuk semua sisi
segitiga yang lain maka dua segitiga tersebut kongruen.
Definisi segitiga yang kongruen menunujukan enam pasangan pada bagian bagian harus
sesuai.tapi tiga apostulate menganjurkan bahwa kadang kadang kita butuhkan untuk
mengecek hanya tiga pasangan menjadi pasti kita memiliki kongruen.kita akan menggunakan
postulat ini untuk membuktikan tambahan teorema teorema tentang segitiga.
pq
Ketika
benar
maka
maka
Kita mengamati bahwa semua kondisi yang sama pada p di penuhi, bahwa p benar, kita
pertegas dengan hipotesis .sehingga kita dapat menyimpulkan : q benar
ABC XYZ
Itu akan memebantu untuk mengorganisasikan pikiran kita oleh penulis berdasarkan
pembuktian pada dua kolom.pada kolom kiri di gunakan untuk pernyataan pernyataan yang
mudah untuk diinginkan jadi kesimpulan.kolom pada bagian kanan memberikan alasan
mengapa penyataan itu benar.
Diketahui
AB XY
BC YZ
AC XZ
Tunjukan
ABC XYZ
Bukti
Pernyataan
AB XY
BC YZ
AC XZ
Alasan
1. Diketahui
2. Diketahui
3. Diketahui
4. SSS postulat Kongruen
ABC XYZ
Sekarang dua atao lebih contoh dari bukti yang simple bahwa dua segitiga kongruen.
Pembahasan menggunakan pernyataan hipotesis
Contoh 1 Diketahui
AB XY
A X
B Y
Tunjukan
ABC XYZ
Bukti
Pernyataan
AB XY
Alasan
5. Diketahui
6. Diketahui
7. Diketahui
8. ASA postulat Kongruen
A X
B Y
ABC XYZ
MN MP , 1 2
Contoh 2 diketahui
MNQ MPQ
Tunjukan
Bukti
Pernyataan
MN MP
1 2
MQ MQ
MNQ MPQ
Alasan
1. Diketahui
2. Diketahui
3. Sebuah ruas kongruen dengan dirinya
sendiri
4. SAS postulat Kongruen
(Catatan : kadang kadang pada langkah 3 biasanya sisi pada dua segitiga di sertakan.ide itu
bahwa sebuah ruas yang kongruen dengan ruas itu sendiri dapat digunakan hipotesis SAS
postulat kongruen.idea akan di dikusikan lebih jau pada bab 4)
Lihat kembali dua garis di katakana tegak lurus jika keduanya berpotongan untuk bentuk
sudut yang kongruen.
Definisi garis tegak lurus diatas dan definisi garis bagi , titik tengah , pembagian ruas( p.24)
dan garis sumbu (p.29) sering digunakan dalam pembuktian.
Lihat contoh berikut untuk mempertegas hipotesis (p.64)
pq
: jika sinar membagi sebuah sudut, kemudian kedua sudut menunujukan kongruen.
AC membagi BAD
P:
1 2
Diketahui
Tunujukan
1 2
Bukti
Pernyataan
AC membagi BAD
Alasan
1. Diketahui
2. Definisi sudut bagi
1 2
Mengikuti bukti yang pendek menunujukan bagaiman definisi titik tengah, garis bagi dan
garis tegak lurus di gunakan, belajar setiap pembuktian.
Contoh 1
BC CD
Contoh 2
BD
BD
tunjukan
BC CD
Alasan
1. Diketahui
2. Definisi titik tengah
Diketahui
AC
BD
Bukti
Pernyataan
AC
membagi tegak lurus
BD
Alasan
1. Diketahui
2. Definisi memebagi tugak
lurus
C titik tengah
BD
Contoh 3
AC BD
Diketahui
, Tunjukan
ACD ACB
BuktI:
Pernyataan
AC BD
Alasan
1. Diketahui
2. Definisi garis tegak lurus
BD
ACD ACB
Diberikan: A
ABC
12
ASA
Bukti:
AD
AB
Diberikan:
(diketahui)
seingga 1<2
(Definisi
Bisector)
AC
AC
(kekongruenan
Contoh:
Buktikan bahwa
ADC !AB
AD
BD
ABC
Angle
ruas
Bukti:
AD
AB
DIketahui
Diketahui
DC
BC
AC
AC
ABC
ADC
(SSS)
Contoh
A
Diketahui
AC
Buktikan bahwa
BBukti:
ACB
ACD
AC
CD
CB
BD
AC
(Diketahui)
AC
AC
ACB
(diketahui)
(Definisi dari perpotongan garis)
ACD
(SAS)
a. Pilih segitiga yang terdapat ruas garis atau sudut yang dimaksud
b. Buktikan bahwa segitiga tersebut kongruen
c. Simpulkan bahwa setiap bagian yang ada dalam dua segitiga kongruen adalah
kongruen
Contoh:
A
12
Diberikan bahwaE
AD
AB
, 1<2
Buktikan bahwa BE DE
Bukti:
AD
AB
1<2
AE
AE
ABE
DE
BE
(Diketahui)
(Dikethaui)
( Kekongruenan ruas garis terhadap dirinya sendiri)
ADE (SAS)
(Setiap bagian dari da segitiga yang kongruen adalah kongruen)
Contoh:
Diberikan
D
4
1 O 2
3
A
berpotongandengan BD
AC
1<2
Buktikan bahwa
1<2
Bukti:
berpotongandengan BD
AC
CO
AO
, OB OD
1<2
AOD
(Diketahui)
(Definisi pembagian ruas garis)
(diketahui)
COB
(SAS Postulat)
3 < 4
(CPCTC)
Contoh 1
Diketahui : 1 2 ,
Buktikan :
DF
AC
, 3 4
BC
EF
Langkah pertama kita pisahkan dahulu kedua segitiga di atas menjadi segitiga dibawah ini:
Analisis : Aku butuh untuk memilih bagian dari segitiga yang memuat
Bagaimana dengan
EFH
EFD
BCH
dan
dan
EF
dan
BC
.
BC
EF
.
Bukti :
Pernyataan
1 2
Alasan
Diketahui
DF
AC
Diketahui
3 4
Diketahui
FED ABC
BC
EF
Contoh 2
Diketahui : 1 6 , 3 4 ,
CD
AE
Langkah pertama kita pisahkan dahulu kedua segitiga di atas menjadi segitiga dibawah ini:
ABE dan
C BD
Bukti :
Pernyataan
Alasan
1 6
Diketahui
3 4
Diketahui
CD
AE
Diketahui
ABE C BD
ABE CBD
Contoh 3
merupakan segitiga sama kaki dengan JL ln , 1 2
Diketahui :
LJN
Buktikan :
LM
LK
LM
LK
1 2
dan
dan
LMJ . Aku
JLN
tahu bahwa
kongruen dengan
JLN
sama kaki.
Jadi segitiga-segitiga tersebut kongruen oleh sd S sd. Aku dapat membuktikannya!
Contoh 4
Buktikan :
MJ
KN
Analisis : KN MJ
LKN
dan
LKN
dan
JN
kongruen dengan dirinya sendiri, Aku dapat membuktikan
dengan S sd S
MNJ .
KJN
Contoh
Diketahui :
CB
AB
,
Buktikan :
EF
ED
, 1 2 , 3 4
CF
AD
Bukti :
Pernyataan
AB CB
Alasan
Diketahui
1 2
Diketahui
BE
BE
ABE CBE
CE
AE
3 4
EF
ED
Diketahui
AED CEF
CF
AD
Keterangan: langkah 1-4 untuk membuktikan sepasang segitiga kongruen, langkah 5-8
untuk menggunakan kekongruenan sepasang segitiga tersebut untuk membuktikan
kekongruenan segitiga yang lain.