SOAL

PT. SUKA MAJU perusahaan manufaktur/industri yang memproduksi keramik di

Pejaten Tabanan, dimiliki oleh keluarga Bapak Drs. Ketut Purwa mantan Dekan
Fakultas Ekonomi UNUD tahun 1980 an.

Periode akuntansinya tahunan dengan 31 Desember sebagai tanggal penutupan

buku atau akhir periode, saat mana dibuat laporan-laporan keuangan yang sangat
diperlukan baik bagi intern pihak perusahaan sendiri, maupun pihak eksternal
lainnya yang berkepentingan.

Neraca saldo PT. Suka Maju per 31 Desember 2010, mencatat saldo-saldo
akun sebagai berikut :

111. Kas Rp 46.125.000,- -

112. Piutang Rp 94.140.000,- -

112.1 .Cadangan piutang tak tertagih - Rp -

113. Piutang wesel Rp 12.000.000,- -

114. Piutang pegawai Rp - -

121. Persediaan barang jadi Rp 36.900.000,- -

122. Persediaan barang dalam proses Rp 37.800.000,- -

123. Persediaan bahan baku Rp 21.600.000,- -

131. Perlengkapan kantor Rp 3.780.000,- -

132. Sewa dibayar dimuka Rp 10.800.000,- -

133. Asuransi dibayar dimuka Rp - -

151. Mesin-mesin Rp144.000.000,- -

151.1.Akumulasi depresiasi mesin-mesin - Rp

36.000.000,-

152. Peralatan dan perabot kantor Rp 13.500.000,- -

152.1.Akumulasi depresiasi Perltn dan Perbt. Kantor - Rp

4.500.000,-

153. Perkakas bengkel pabrik Rp 9.450.000,-

-

1
 211. Utang - Rp
37.557.000,-

212. Bunga yang masih harus dibayar - Rp

-

213. Biaya rupa-rupa yang masih harus dibayar -

Rp -

214. Upah dan gaji yang masih harus dibayar -

Rp -

221. Utang obligasi 18% - Rp

36.000.000,-

311. Modal saham - Rp

144.000.000,-

312. Agio saham - Rp 22.320.000,-

313. Laba yang ditahan - Rp

30.880.000,-

411. Penjualan -
Rp511.350.000,-

412. Retur dan potongan penjualan Rp 10.750.000,- -

421. Pendapatan bunga Rp - Rp

511. Pembelian bahan baku Rp100.350.000,- -

512. Beban angkutan pembelian Rp 6.570.000,-

-

513. Retur dan potongan pembelian - Rp

5.670.000,-

514. Beban upah langsung Rp 98.460.000,- -

515. Beban upah tak langsung Rp 22.500.000,- -

516. Beban depresiasi mesin-mesin Rp - -

517. Beban amortisasi perkakas bengkel pabrik Rp -

-

518. Beban listrik, air bagian produksi Rp 38.250.000,- -

519. Beban asuransi bagian produksi Rp 4.320.000,- -

2
 520. Beban sewa bagian produksi Rp - -

521. Beban rupa-rupa overhead pabrik Rp 6.750.000,-

-

599. Ikhtisar pabrikase Rp - Rp-

551. Beban gaji bagian penjualan Rp 27.000.000,-

-

552. Beban adpertensi Rp 21.780.000,-

-

553. Beban angkutan penjualan Rp 5.652.000,-

-

561. Beban gaji bagian umum/administrasi Rp 40.500.000,-

-

662. Beban perlengkapan kantor Rp - -

663. Beban kerugian piutang tak tertagih Rp - -

664. Beban listrik, air bagian umum/administrasi Rp 1.530.000,- -

665. Beban sewa bagian umum/administrasi Rp - -

666. Beban depresiasi peralatan dan perabot kantor Rp -

-

667. Beban rupa-rupa bagian umum/administrasi Rp 2.970.000,- -

671. Beban bunga Rp 10.800.000,- -

699. Ikhtisar rugi/laba Rp - Rp -

_____________ _____________

TOTAL Rp 828.277.000,-
Rp 828.277.000,-

==============
=============

Data untuk penyesuaian per 31 Desember 2010, adalah sebagai berikut :

1. Saldo kas sebesar Rp 46.125.000,- terdiri atas saldo kas di Bank Mandiri
Rp 45.225.000,- dan kas ditangan sejumlah Rp 900.000,-
Saldo kas PT. Suka Maju berdasarkan salinan rekening koran yang
diterima dari Bank Mandiri mencatat saldo kredit sebesar Rp 48.819.000,-

3
 Adapun penyebab ketidak cocokan saldo kas tersebut adalah :
a. Biaya administrasi bank sebesar Rp 5.400.000,- belum dicatat oleh
bagian akuntansi PT.Suka Maju ( disatukan pada akun Beban rupa-rupa
bagian umum/administrasi ).
b. Setoran dalam perjalanan ( deposit in transit ) berjumlah Rp
14.171.000,-
c. Jasa giro atas saldo rekening giro pada bank Mandiri Rp 12.525.000,-
belun ada pencatatannya oleh bagian akuntansi PT. Suka Maju hingga
31 Desember 2010.
d. Nota inkaso atas wesel tagih yang bernilai Rp 6.000.000,- dengan
bunga Rp 560.000,- dan beban inkaso yang dicatat dalam akun Beban
rupa-rupa bagian umum/administrasi sebesar Rp 20.000,- belum
diketahui oleh bagian akuntansi PT. Suka Maju hingga diterimanya
salinan r/c dari bank Mandiri.
e. Cek-cek yang masih dalam peredaran hingga 31 Desember 2010,
adalah
Cek no. SE 9006 Rp 1.980.000,-
Cek no. SE 9008 Rp 1.350.000,-
Cek no. SE 9010 Rp 500.000,-
Cek no. SE 9017 Rp 270.000,-
2. Saldo kas ditangan , setelah dihitung ternyata berjumlah Rp 800.000,-
selisihnya dipergunakan untuk keperluan pribadi kasir, yang mesti dicatat
sebagai porsekot gaji/piutang pegawai per 31 Desember 2010.
3. Beban penyisihan piutang tak tertagih ditaksir berjumlah Rp 1.500.000,-
( berdasarkan aging schedule account receivable method ) yang baru
dicadangkan mulai sekarang.
4. Nilai persediaan per 31 Desember 2010 yang dihitung secara periodic,
mencatat jumlah nilai sebagai berikut :
Barang jadi/Finished goods Rp 35.550.000,-
Barang dalam proses/Goods in process Rp 41.850.000,-
Bahan baku/Raw materials Rp 18.900.000,-
Perlengkapan kantor/Office supplies Rp 1.215.000,-
5. Beban asuransi yang telah dibayar sebesar Rp 4.320.000,- merupakan
premi asuransi atas pertanggungan mesin-mesin selama 2 ( dua ) tahun
terhitung mulai 1 Juli 2010 s/d 1 Juli 2012.
6. Sewa dibayar dimuka sejumlah Rp 10.800.000,- merupakan beban sewa
untuk periode 3 (tiga) tahun, yaitu : 1 Maret 2010 s/d 1 Maret 2013
dengan alokasi sebagai berikut :
80% merupakan beban bagian produksi;
20% merupakan beban bagian umum/administrasi;
7. Mesin-mesin disusutkan dengan menerapkan metode penyusutan saldo
menurun ( Declining Balance Method ) dengan taksiran umur
ekonomis 4 tahun, dan taksiran nilai residu Rp 45.562.500,-
8. Peralatan dan perabot kantor disusutkan dengan menerapkan metode
penyusutan Sum of the year digits ( Metode Angka-angka tahun )
dengan taksiran umur ekonomis 5 tahun dan nilai residu dianggap nihil.
9. Amortisasi atas perkakas bengkel, diperhitungkan 20% dari nilai bukunya.

4
 10.Dalam buku pengeluaran kas bulan Januari 2011 tercatat pembeayaran
biaya-biaya a.l, sebagai berikut :
Upah tenaga kerja langsung Rp 7500.000,-
Upah tenaga kerja tak langsung Rp 1500.000,-
Gaji karyawan bagian penjualan Rp 2000.000,-

Biaya-biaya tersebut merupakan beban upah dan gaji dalam

periode 2010.

11.Beban bunga atas utang obligasi dibayar tiap tanggal 1 Pebruari dan 1
Agustus (dibelakang).
12.Beban listrik, dan air yang masih harus dibayar Rp 3.240.000,-
dialokasikan dengan ratio 90% : 10% antara bagian produksi dan bagian
umum/administrasi.
13.Pembayaran biaya advertensi Rp 7000.000,- pada bulan Nopember
2010, oleh bagian akuntansi PT. Suka Maju salah dicatat kedalam akun
Beban gaji bagian penjualan.

Pertanyaan :

1. Jurnal penyesuaian ; 6. Laporan Neraca per 31

Desember 2010;
2. Neraca saldo setelah penyesuaian; 7. Jurnal penutup per
31 Desember 2010;
3. Laporan perhitungan harga pokok produksi; 8. Neraca saldo
setelah penutupan;
4. Laporan perhitungan laba/rugi; 9. Neraca Lajur ( 14
lajur );
5. Laporan Laba yang ditahan; 10. Jurnal pembalik
( reversing );

Lengkapi pula dengan rekonsiliasi bank per 31 Desember 2010 !