Pengujian Tanah-Batas-Batas Aterrberg PDF
Pengujian Tanah-Batas-Batas Aterrberg PDF
Pengujian Tanah-Batas-Batas Aterrberg PDF
1. Sampel tanah yang digunakan pada penelitian ini yaitu berupa tanah
Universitas Lampung.
3. Zat additif yaitu berupa larutan ISS 2500 (ionic soil stabilizer).
20 cm x 10 cm x 6 cm.
1. Sampel tanah di campur dengan larutan additive ISS 2500 dimana larutan
2. Sampel tanah yang sudah tercampur rata siap untuk dicetak dengan
di bawah ini :
Campuran 1 3 3 3
Campuran 2 3 3 3
Campuran 3 3 3 3
Total Sampel 27 buah
C. PELAKSANAAN PENGUJIAN
suatu jenis tanah yang tertahan di atas saringan No. 200 ( 0,075
mm).
Langkah Kerja :
airnya.
tertahan di atasnya.
Perhitungan :
( Wai Wtot)
saringan (Pi)
Wbi Wci
Pi x100%
Wtotal
(q) :
qi 100% pi%
q1 1 qi pi 1
200)
31
jenis tanah pada batas antara keadaan plastis dan keadaan cair.
yang sama untuk benda uji dengan keadaan adonan benda uji
Perhitungan :
jumlah pukulan
33
padat.
ditimbang
Perhitungan :
Nilai batas plastis adalah kadar air rata-rata dari ketiga benda
uji
34
PI = LL PL
lolos saringan No. 200 dengan menggunakan labu ukur. Cara kerja
dahulu
Cara Kerja :
2. Memberikan oli pada ring contoh agar tanah tidak melekat pada
ring.
Perhitungan :
Berat volume ()
W
(gr/cm3 atau t/m3)
V
36
1. Penambahan air
dengan tangan
ditangan.
37
i. Wwb =
j. W = Berat tanah
tembok pengaduk
2. Pemadatan tanah
mold).
38
Kadar air ()
d = x 100
100
Gs x w
zav
1 Gs x w
besar beban tekan maksimum yang bisa diterima oleh paving block.
Alat uji yang digunakan adalah mesin desak. Pengujian ini dapat
Kuat tekan =
Dimana :
Perhitungan :
dimana :
sifak fisik dari hasil percobaan analisis saringan dan batas atterberg
hubungan berat volume kering dan kadar air untuk mendapatkan nilai
campuran masing masing yaitu 0,6 ml, 0,9 ml, 1,2 ml. Pencampuran
sampel dilakukan dengan cara mengaduk tanah dan larutan ISS 2500
penambahan air dan harus benar-benar menyatu dengan tanah liat secara
Paving block sudah kering paving block dibalik. Proses pengeringan ini
pembakaran.
besarnya beban tekan maksimum yang bisa diterima oleh paving block.
Alat uji yang digunakan adalah mesin CTM. Pengujian ini dapat
dilakukan dengan meletakkan benda uji pada alat uji dimana dibawah
dan diatas benda uji diletakkan pelat baja kemudian jalankan mesin CTM
dan dicatat gaya tekan maksimumnya. Uji kuat tekan dilakukan pada
campuran.
7. Melakukan uji daya serap air, pengujian ini hanya di ambil 3 sampel saja
dilakukan uji daya serap air sampel direndam dalam air selama 24 jam.
42
Mulai
3. Tanah +sampel
Pencetakan air + Larutan
paving1.2 mL
block
1. perendaman selama
Kesimpulan
Selesai