Draft Pedoman Ta FTP - 22!08!2016
Draft Pedoman Ta FTP - 22!08!2016
Draft Pedoman Ta FTP - 22!08!2016
Puji Syukur dipanjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
bimbingan-Nya Pedoman Penulisan Tugas Akhir ini bisa diselesakan. Pedoman
ini disusun dengan maksud untuk menyediakan tuntunan penulisan tugas akhir
bagi mahasiswa Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Udayana (FTP Unud).
Pedoman ini menjadi sangat penting artinya bagi semua pihak yang
berkepentingan karena pedoman ini merupakan hasil pengembangan dan
pembaruan dari pedoman penulisan skripsi FTP Unud yang sudah tidak
memenuhi kebutuhan ketiga PS yang ada di lingkungan FTP Unud.
Dengan sudah tersusunnya pedoman diharapkan pelaksanaan proses
belajar-mengejar, terutama pada akhir-akhir penyelesaian studi mahasiswa,
menjadi lebih pasti. Disamping itu, keseragaman dalam penulisan dan kekhasan
ilmu teknologi pertanian akan semakin tercermin dalam setiap tulisan ilmiah
mahasiswa.
Disadari sepenuhnya bahwa pedoman ini masih jauh dari sempurna,
sehingga masukan yang bersifat membangun sangat dihargai. Semoga pedoman
ini bermanfaat untuk kemajuan sivitas akademika FTP Unud.
Penyusun
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL .
DAFTAR ISI .
DAFTAR LAMPIRAN .
I. PENDAHULUAN .....................
3.1 Naskah ..
b. Penelitian survei
1) Tempat dan waktu penelitian
2) Populasi dan responden
3) Jenis data
4) Variabel penelitian
5) Instrumen pengumpulan data
6) Pelaksanaan penelitian/diagram alir proses
7) Metode analisis
8) Jadwal pelaksanaan
c. Penelitian Perancangan
1) Tempat dan waktu penelitian
2) Bahan dan alat
3) Tahapan perancangan
a) Rancangan fungsional
b) Rancangan struktural
4) Pelaksanaan penelitian/diagram alir proses
5) Uji kinerja alat
6) Jadwal pelaksanaan
d. Penelitian pemodelan
1) Tempat dan waktu penelitian
2) Bahan dan alat
3) Pembangunan model
4) Kalibrasi
5) Pelaksanaan penelitian/diagram alir proses
6) Validasi
7) Jadwal pelaksanaan
C. Bagian akhir
Bagian akhir usulan penelitian berisi komponen-komponen sebagai berikut:
1. Daftar Pustaka
2. Lampiran
2.2.2 Penjelasan
A. Penjelasan bagian awal
Halaman sampul luar dan sampul dalam dan halaman pengesahan
merupakan bagian awal penting dari usulan penelitian. Cara membuat kedua
halaman ini dapat dilihat pada Lampiran 1.
2. Latar Belakang
Latar belakang berisi uraian apa yang menjadi masalah penelitian, alasan,
serta mengapa masalah itu penting dan perlu diteliti. Masalah tersebut harus
didukung oleh fakta empirik sehingga terlihat jelas memang ada masalah yang
perlu diteliti, yaitu kesenjangan antara apa yang idealnya dengan apa
kenyataannya. Begitu pula harus ditunjukkan letak masalah yang akan diteliti
dalam konteks teori dengan permasalahan yang lebih luas, serta peranan
penelitian tersebut dalam pemecahan permasalahan yang dihadapi. Hendaknya
disampaikan juga keaslian penelitian yang akan dikerjakan, topik penelitian
memang baru, dan memang berbeda dengan topik yang telah ada dengan cara
rujuk silang dengan kajian pustaka.
3. Rumusan Masalah
Rumusan masalah adalah rumusan secara nyata masalah yang ada, dalam
bentuk pernyataan penelitian yang dilandasi oleh pemikiran teoritik yang
kebenaranya perlu dibuktikan. Rumusan masalah dapat disusun dalam bentuk
kalimat pertanyaan mengenai inti masalah yang akan dipecahkan.
4. Tinjauan Pustaka
Dalam tinjauan pustaka disajikan hasil-hasil penemuan peneliti-peneliti
terdahulu dan informasi-informasi lain yang secara langsung memiliki hubungan
(relevansi) dengan permasalahan penelitian. Sejauh mungkin data dan informasi
yang dikemukakan dikutip langsung dari sumber aslinya dan dipilih dari pustaka-
pustaka atau informasi yang mutakhir. Data dan informasi ini ditelaah secara
kritis dan logis dan dihubungkan dengan permasalahan penelitian.
Data dan informasi yang dikemukakan dalam tinjauan pustaka antara lain
berfungsi untuk memperjelas latar balakang dan permasalahan penelitian, sebagai
salah satu bahan untuk mendukung atau menunjukkan ketidaksamaan dengan
hasil penelitian yang dilakukan dan untuk mencegah pengulangan penelitian
karena penelitian untuk skripsi harus orisinil. Di samping itu, isi dari tinjauan
pustaka dapat berfungsi untuk memperluas wawasan ilmu peneliti, disamping
dapat digunakan untuk melihat kekurangan atau kelemahan penelitian terdahulu
agar pada penelitian yang akan dilakukan tidak terulang kembali.
5. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian merupakan hal-hal yang ingin dicapai secara langsung
dengan penelitian. Tujuan penelitian harus tegas dan jelas. Bila dianggap perlu,
tujuan penelitian dapat dikemukakan dalam bentuk tujuan umum dan tujuan
khusus.
6. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian menunjukkan kegunaan hasil penelitian. Biasanya
manfaat hasil penelitian berkaitan dengan bentuk manfaat teoritis atau manfaat
praktis misalnya berkaian dengan tujuan pembangunan.
7. Metode Penelitian
Pada dasarnya pada bahan dan metode terkandung uraian tentang: tempat
dan waktu penelitian, bahan dan alat yang dipakai, rancangan percobaan,
perlakuan, parameter-parameter yang diamati atau diukur, cara pengamatan serta
analisis data. Penulis diizinkan menggunakan program paket komputer seperti
SAS, SPSS, microstat, microsoft Excel dsb. untuk menganalisis data. Semua
indikator dan parameter yang diukur hendaknya disebutkan dengan satuan
ukuran yang jelas dan konsisten. Waktu percobaan dihitung mulai mahasiswa
memasuki laboratorium atau mulai melakukan pengambilan data sampai
pengolahan data.
Dalam bahan dan metode dijelaskan pula pelaksanaan penelitian (jalannya
penelitian). yang telah dilakukan. Khusus untuk skripsi dengan metode survei
perlu diadakan penyesuaian untuk bab ini. Bab Bahan dan Metode diganti dengan
Metodologi yang secara umum mendasarkan penelitian mahasiswa pada metode
survei yang memuat: metode pemilihan lokasi penelitian, unit analisis penelitian,
populasi penelitian, metode pengambilan sampel, metode pengumpulan data
beserta instrumen yang digunakan serta metode pengolahan data. Penjelasan cara
pengerjaan model-model harus ditulis dalam bab ini bila dibutuhkan model-
model statistika ataupun model-model analisis ekonomi.
Uraian dalam bahan dan metode penelitian sering menjadi lebih jelas jika
dilengkapi dengan penjelas seperti diagram alir percobaan atau penjelas-penjelas
lainnya yang dianggap perlu.
a. Penelitian eksperimental
Metode penelitian pada penelitian eksperimental terkandung uraian
tentang tempat dan waktu penelitian, bahan dan alat yang dipakai, rancangan
percobaan, parameter-parameter yang diamati atau diukur, cara pengamatan,
analisis data, serta pelaksanaan penelitian/diagram alir proses.
1) Tempat dan Waktu Penelitian
Diuraikan rencana tempat dan waktu penelitian yang akan dilaksanakan.
Waktu penelitian dihitung mulai dari pelaksanaan penelitian sampai dengan
selesai pelaksanaan penelitian.
2) Bahan dan alat
Disebutkan bahan-bahan yang akan digunakan dalam penelitian dan alat-
alat yang akan digunakan selama penelitian. Diuraikan secara rinci bahan utama
yang digunakan dan alat-alat utama yang digunakan.
3) Rancangan Percobaan
Ditulis rancangan utama yang digunakan dan disebutkn pola percobaan
yang dipilih bila mengguanakan pola percobaan. Diuraikan perlakuan yang akan
dilakukan dan berapa ulangan yang akan dilaksanakan.
4) Pelaksanaan Penelitian/Diagram Alir Penelitian
Uraian dalam bahan dan metode penelitian sering menjadi lebih jelas jika
dilengkapi dengan penjelas seperti diagram alir percobaan atau penjelas-penjelas
lainnya yang dianggap perlu. Diuraikan dengan jelas tentang pelaksanaan
penelitian dan bila dibutuhkan diuraikan pula pentahapan penelitian yang akan
dilakukan.
5). Parameter yang Diamati
Sebutkan dan uraikan parameter yang akan diamati untuk memperoleh
variabel-variabel penelitian guna mencapai tujuan penelitian. Uraikan metode
dan cara pengamatan/ pengukuran yang digunakan dalam memperoleh
parameter-parameter tersebut.
6) Analisis Data
Penulis diizinkan menggunakan program paket komputer seperti SAS,
SPSS, Microstat, Microsoft Excel dsb. untuk menganalisis data. Semua indikator
dan parameter yang diukur hendaknya disebutkan dengan satuan ukuran yang
jelas dan konsisten.
8) Jadwal Pelaksanaan Penelitian
Dibuat jadwal pelaksanaan penelitian yang berisi kegiatan-kegiatan yang
disusun secara berurutan. Jadwal pelaksanaan penelitian dibuat dalam bentuk
diagram batang (bar chart).
b. Penelitian survei
Pada metode survei yang memuat: metode pemilihan lokasi penelitian,
populasi dan responden penelitian, jenis data, instrumen penelitian, metode
analisis yang digunakan serta metode pengolahan data.
1) Tempat dan Waktu Penelitian
Sama seperti uraian di depan.
2) Populasi dan Responden
Disebutkan populasi dari penelitian yang akan dilaksanakan dan jumlah
responden yang akan di survei. Demikian pula diuraikan metode yang digunakan
dalam menentukan sampel atau responden.
3) Jenis Data
Diuraikan jenis data yang akan dikumpulkan, apakah data kuantitatif atau
kualitatif. Sebutkan pula bentuk data yang akan dikumpulkan, apakah data primer
atau data sekunder.
Uraikan pula metode pengumpulan data baik data primer maupun data
sekunder. Misalnya data primer dikumpulkan melalui wawancara dengan
responden sesuai daftar pertanyaan yang telah dipersiapkan sebelumnya.
Sementara itu data sekunder akan dicari misalnya pada subak dan dinas-dinas
yang terkait seperti Dinas Pertanian, Dinas PU dan instansi terkait lainnya.
4) Variabel Penelitian
Diuraikan variabel-variabel penelitian yang akan diamati. Uraian ini dapat
dilengkapi dengan metode atau cara pengamatan yang dilakukan.
5) Instrumen Pengumpulan Data
Disebutkan instrumen penelitian yang akan digunakan dalam
pengumpulan data. Misalnya berupa daftar pernyataan atau kuisioner. Perlu
dilakukan tes validitas dan realibilitas terhadap instrumen tersebut. Di samping
itu, jika diperlukan dapat diadakan pula observasi, studi kepustakaan dan
kegiatan partisipatif.
6) Pelaksanaan Penelitian/Diagram Alir Penelitian
Sama seperti uraian di atas.
7) Metode Analisis
Dijelaskan metode analisis yang digunakan serta metode pengolahan data.
Penulis diizinkan menggunakan program paket komputer seperti SAS, SPSS,
Microstat, Microsoft Excel dsb. untuk menganalisis data. Semua indikator dan
parameter yang diukur hendaknya disebutkan dengan satuan ukuran yang jelas
dan konsisten.
8) Jadwal Pelaksanaan Penelitian
Sama seperti uraian di depan.
c. Penelitian Perancangan
1) Tempat dan Waktu Penelitian
Sama seperti uraian di depan.
2) Bahan dan Alat
Disebutkan bahan-bahan utama yang akan digunakan dalam penelitian dan
alat-alat penting yang akan digunakan selama penelitian. Peralatan yang
dibutuhkan mencakup alat-alat pada tahap rancang-bangun dan pengujian alat.
3) Tahapan Perancangan
a) Rancangan fungsional
Diuraikan fungsi dari bagian-bagian rancangan.
b) Rancangan struktural
Diuraikan struktur dari komponen-komponen rancangan, baik bentuk,
dimensi, bahan, dan hal-hal lainnya berkaitan dengan struktur rancangan.
4) Pelaksanaan Penelitian/Diagram Alir Penelitian
Sama seperti uraian di atas.
5) Uji Kinerja Alat
Disebutkan parameter-parameter yang dijadikan ukuran kinerja alat dan
dilengkapi dengan persamaan dan variabel-variabel yang diperlukan.
6) Jadwal Pelaksanaan Penelitian
Sama seperti uraian di depan.
d. Penelitian pemodelan
1) Tempat dan waktu penelitian
Seperti uraian di depan.
2) Bahan dan alat
Disebutkan bahan-bahan dan alat-alat yang akan digunakan dalam
melakukan penelitian untuk memvalidasi model.
3) Pembangunan Model
Diuraikan bagaimana proses pembangunan model, teori-teori dasar
pembangunan model, input yang diperlukan dan output model.
4) Kalibrasi
Kalibrasi dilakukan untuk melakukan penyesuaian terhadap koefisien
model. Diuraikan bagaimana cara dan alat bantu yang digunakan dalam
melakukan kalibrasi tersebut.
5) Pelaksanaan penelitian/diagram alir proses
Sama seperti uraian di depan.
6) Validasi
Validasi dilakukan untuk menguji validitas model dengan menggunakan
nilai-nilai koefisien hasil kalibrasi model. Diuraikan bagaimana cara dan alat
bantu yang digunakan dalam melakukan validasi tersebut.
7) Jadwal pelaksanaan
Sama seperti uraian di depan.
Daftar Pustaka
Lihat pada Bab aturan umum penulisan.
2.2.2 Penjelasan
A. Penjelasan bagian awal skripsi
1. Halaman sampul luar, punggung sampul dan sampul dalam
Tatacara penulisan sampul luar dan sampul dalam dapat dilihat pada
Lampiran 2.a. Cara membuat punggung sampul dapat dilihat pada Lmpiran 2.o.
2. Halaman persyaratan
Halaman persyaratan mirip seperti sampul dan memuat informasi dari atas
ke bawah halaman: Judul skripsi, kata "SKRIPSI", persyaratan (dengan kalimat
Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana
Teknologi Pertanian pada Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Udayana),
nama mahasiswa, kata "NIM:" diikuti dengan nim mahasiswa, tempat dan tahun
skripsi disetujui. Contoh halaman persyaratan dapat dilihat pada Lampiran 2.b.
3. Halaman pernyataan bebas plagiarisme
Template surat pernyataan bahwa skripsi mahasiswa bebas plagiarisme
terdapat pada Lampiran 2.c.
4. Halaman pengesahan
Halaman ini memuat kalimat yang isinya bahwa skripsi tersebut telah
mendapat persetujuan pembimbing dan disahkan oleh dekan. Pada bagian bawah
halaman ini juga dicantumkan tanggal lulus mahasiswa. Halaman pengesahan
dilengkapi dengan judul penelitian, nama dan nim mahasiswa. Contoh halaman
pengesahan dapat dilihat pada Lampiran 2.d.
4. Riwayat Hidup
Riwayat hidup dimulai dengan nama lengkap penulis (semua diketik
dengan huruf besar dan dicetak tebal), tanggal dan tempat kelahiran, orang tua
ataupun wali. Paragraf berikutnya mengetengahkan riwayat pendidikan, mulai
dari TK, sampai dengan perguruan tinggi, lengkap dengan tahun masuk dan
tempat dari lembaga pendidikan masing-masing. Untuk tahun masuk ke
perguruan tinggi perlu dilengkapi degan jalur penerimaan mahasiswa. Predikat-
predikat atau prestasi yang diperoleh pada masing-masing lembaga pendidikan
tersebut perlu juga dicantumkan.
Pada riwayat hidup ini juga perlu dicantumkan organisasi-organisasi intra
universitas yang pernah diikuti, serta peranan penulis pada masing-masing
organisasi tersebut. Demikian pula kalau ada pengalaman pekerjaan, sebaiknya
dicantumkan pada bagian riwayat hidup ini. Jumlah halaman untuk riwayat hidup
ini dianjurkan tidak lebih dari satu halaman.
5. Abstrak
Abstrak merupakan intisari dari laporan hasil penelitian yang dituangkan
dalam satu paragraf. Tujuan penulisan abstrak adalah agar pembaca dengan
segera dapat mengetahui isi pokok skripsi, sehingga dengan demikian pembaca
dapat memutuskan apakah akan membaca isi keseluruhan skripsi atau ringkasan
skripsi untuk mengetahui isi skripsi secara lebih rinci ataukah tidak.
Abstrak dibuat ringkas dan padat yang mengandung: latar belakang dan
tujuan penelitian, metode penelitian, hasil dan pembahasan, serta mengandung
simpulan dan saran. Pada akhir abstrak dibuat kata kunci (key words) sekurang-
kurangnya 3 kata dengan huruf dicetak miring (italic). Abstrak dibuat dalam
Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris yang baik dan benar pada halaman terpisah.
Jumlah kata maksimum di dalam abstrak adalah 250 kata dengan spasi 1 rapat
(satu), diketik dalam satu halaman dan tidak mencantumkan pustaka.
Halaman abstrak disusun sebagai berikut: dari batas atas kertas ditulis
nama penulis diakhiri dengan titik, diikuti satu ketukan dan NIM, tanda titik, satu
ketukan, tahun skripsi, tanda titik, satu ketukan judul skripsi dan tanda titik.
Setelah satu ketukan kemudian diikuti dengan frase "Dibawah bimbingan"
pembimbing I dan II. Kata "ABSTRAK" dengan dicetak tebal diketik ditengah-
tengah dengan jarak spasi 3 dari paragraf sebelumnya dan naskah abstrak
dibawah kata tersebut. Abstrak dibuat dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris
pada halaman yang berbeda.
6. Ringkasan
Ringkasan merupakan hasil perasan dari seluruh laporan hasil penelitian
atau skripsi. Ringkasan ditempatkan pada halaman depan setelah abstrak dengan
tujuan memberikan kesempatan kepada pembaca yang berminat untuk sedikit
lebih jauh mendalami isi skripsi walaupun masih secara garis besar tanpa harus
membaca secara keseluruhan isi skripsi tersebut. Ringkasan mengandung hal-hal
sebagai berikut:
a. Latar belakang (termasuk rasionalisasi dan pembenaran) mengapa penelitian
perlu dilakukan
b. Tujuan penelitian
c. Bahan dan metode penelitian yang digunakan
d. Hasil dan kesimpulan dan bila ada disertai dengan saran-saran yang dianggap
perlu.
Ringkasan dibuat setelah penulisan skripsi selesai dan dianjurkan tidak
lebih dari 3 (tiga) halaman dengan menggunakan spasi 1,5. Pada halaman
pertama ditengah-tengah kertas diketik kata "RINGKASAN" dicetak tebal dan
dengan jarak 3 spasi dibawahnya mulai diketik isi ringkasan.
7. Kata Pengantar
Kata pengantar berisi uraian secara singkat tentang masalah dan kegunaan
dari penelitian yang dilakukan, penyampaian terima kasih kepada mereka yang
telah membantu secara langsung atau secara tidak langsung dalam melakukan
penelitian seperti Dekan FTP Unud, Pembimbing, Ketua Jurusan, dosen penguji,
yang memberikan kritik dan saran dalam penyusunan naskah, yang memberi
bantuan keuangan, dan sebagainya. Pada akhir kata pengantar ini (di sebelah
kanan bawah) ditulis nama tempat institusi, bulan dan tahun persetujuan
pembimbing, kemudian di bawahnya diketik kata "Penulis" tanpa diakhiri dengan
tanda titik.
8. Daftar Isi
Daftar isi dimaksudkan untuk memberikan gambaran secara menyeluruh
tentang isi skripsi dan sebagai petunjuk bagi pembaca yang ingin langsung
melihat suatu bab atau sub-bab. Didalam daftar isi dimuat semua pokok-pokok
besar dari skripsi secara keseluruhan mulai dari halaman judul sampai lampiran.
Cara penulisan judul-judul dalam daftar isi mengikuti cara penulisan pada
sistematika dari skripsi. Contoh penulisan daftar isi dapat dilihat pada Lampiran
2.e.
9. Daftar Tabel
Daftar tabel harus dibuat bila didalam penyusunan skripsi menggunakan
lebih dari satu tabel. Semua judul tabel yang ada pada naskah dicantumkan dalam
daftar tabel secara utuh dan teratur menurut nomor dan halamannya.
Cara penulisan daftar tabel mengikuli cara penulisan pada tabel yang ada
dalam naskah. Jarak antara satu judul dengan yang lainnya dua spasi, sedangkan.
jarak antara baris dalam satu judul tabel adalah satu spasi. Contoh daftar tabel
dapat dilihat pada Lampiran 2.f.
10. Daftar Gambar
Daftar gambar harus dibuat bila didalam penyusunan skripsi menggunakan
lebih dari satu gambar. Semua judul gambar yang ada pada naskah dicantumkan
dalam daftar gambar secara utuh dan teratur menurut nomor dan halamannya.
Cara penulisan daftar gambar mengikuli cara penulisan pada gambar yang
ada dalam naskah. Jarak antara satu judul dengan yang lainnya dua spasi,
sedangkan. jarak antara baris dalam satu judul gambar adalah satu spasi. Contoh
daftar gambar dapat dilihat pada Lampiran 2.g.
11. Daftar Lampiran
Daftar lampiran dibuat bila skripsi dilengkapi dengan lampiran-lampiran
dan isinya adalah judul lampiran serta nomor halamannya. Cara penulisannya
sama dengan cara penulisan daftar tabel dan daftar gambar. Semua judul tabel,
gambar dan lainnya disusun dalam satu daftar lampiran. Contoh cara penulisan
daftar lampiran dapat dilihat pada Lampiran 2.h.
LAMPIRAN
Lampiran dipakai untuk menempatkan data atau keterangan lain yang
berfungsi untuk melengkapi uraian yang telah disajikan pada bagian utama
skripsi. Contoh perhitungan statistika, gambar yang besar, peta dan sebagainya,
yang jika dipasang di dalam naskah dapat mengganggu pembaca maka sebaiknya
dibuat sebagai lampiran.
Setiap lampiran harus diberi nomor dan judul yang jelas dan diawali
dengan kata Lampiran. Di dalam naskah harus terdapat penunjukan yang jelas ke
arah lampiran yang ditunjuk.
3.1 Naskah
Naskah asli skripsi memakai kertas HVS dan salinannya merupakan hasil
perbanyakan (fotokopi). Ukuran kertas yang digunakan adalah kertas kwarto A4
metrik (21 x 28 cm), dan diketik satu muka halaman (tidak bolak-balik), kecuali
untuk gambar atau map tanpa batasan persyaratan ukuran kertas.
3.2 Sampul
Sampul dibuat dari kertas buffalo atau linen dan diperkuat dengan karton
(hard cover) untuk Skripsi dan jilid sampul biasa untuk usulan. Warna sampul
hijau muda.
3.2.1 Halaman sampul
Sampul terdiri atas sebuah sampul luar dan sebuah sampul dalam. Bentuk
dan isi sampul luar dan sampul dalam adalah sama. Isi sampul dari atas ke bawah
adalah: Judul Usulan Penelitian, kata "USULAN PENELITIAN " atau
SKRIPSI nama mahasiswa, kata "NIM:" yang diikuti dengan nim mahasiswa,
lembaga pendidikan (jurusan/program studi, fakultas dan universitas), tempat
lembaga pendidikan serta tahun Usulan Penelitian disetujui. Di antara judul dan
nama mahasiswa diisi logo Universitas Udayana. Kedua sampul tersebut harus
dicetak. Sampul luar berwarna hijau muda, sedangkan sampul dalam berwarna
putih.
Judul yang baik harus dapat menunjukkan maksud dan tujuan penelitian
dengan tepat. Judul harus mengandung kata-kata kunci (key words) yang secara
langsung dapat menunjukkan isi skripsi. Judul dibuat dengan singkat, dianjurkan
judul terbentuk dari 6-12 kata dan maksimum 20 kata. Contoh sampul dapat
dilihat pada Lampiran 1.a. dan Lampiran 2.a.
Badan pinggir sampul luar diisi dengan judul skripsi, nama (tanpa NIM)
dan tahun skripsi semuanya dengan huruf besar, memanjang mengikuti badan
sampul.
3.4 Pengetikan
3.4.1 Jenis huruf dan paragraf
1. Naskah diketik dengan komputer memakai huruf Times New Roman dengan
jarak 1.5 spasi, kecuali untuk hal-hal khusus pada judul grafik, tabel, gambar.
Spasi untuk hal-hal khusus diatur sebagai berikut:
- Spasi 3 digunakan antara judul bab dengan naskah atau sub-bab.
- Spasi 1.5 antara judul sub-bab dengan sub-bab atau sub-sub-bab lainnya,
antara sub-bab atau sub-sub-bab dengan naskahnya.
- spasi 1 untuk judul bab, judul sub-bab, judul tabel, gambar dan judul
lampiran bila baris judul lebih dari satu baris.
2. Seluruh naskah diketik dengan ukuran font 12, kecuali judul pada sampul dan
halaman dalam. Istilah-istilah asing dan daerah hendaknya ditulis dengan
huruf cetak miring (italic).
3. Pembentukan paragraf memakai sistem identasi dengan awal dimulai pada
ketukan ke-5 dari tepi kiri.
4. Setiap bab diberi nomor urut.
3.4.5 Paragraf
Satu paragraf membawa satu pikiran utama. Awal suatu paragraf dimulai
lima ketukan (0,5 inci) kedalam yang dihitung dari batas kiri pengetikan.
Paragraf diketik 1.5 spasi di bawah judul sub-bab. Bila di bagian bawah halaman
hanya mampu memuat satu baris kalimat paragraf baru, maka judul sub-bab dan
satu baris awal dari paragraf itu dipindahkan ke halaman berikutnya. Di awal
halaman baru (bagian atas halaman), bila harus memuat baris kalimat potongan
dari paragraf di halaman sebelumnya, maka potongan paragraf itu minimal terdiri
atas dua baris kalimat.
3.4.11 Tabel
Tabel terdiri atas judul tabel, badan tabel dan keterangan tabel bila
diperlukan. Judul tabel dimulai dari kata "Tabel setelah diberi jarak satu ketukan
kemudian nomor tabel yang berupa angka Arab yang diikuti tanda titik. Nomor
tabel terurut dari awal tulisan (bab I, kalau ada) sampai ke belakang naskah.
Setelah dipisah dari tanda titik sebanyak satu ketuk baru diketik naskah judul
tabel. Hanya huruf pertama dari kata pertama naskah tabel berupa huruf besar,
kecuali ada kata dengan huruf pertama yang harus diketik dengan huruf besar.
Judul tabel diketik mulai dari batas kiri pengetikan dan tidak diakhiri dengan
titik. Bila naskah pada judul tabel lebih dari satu baris maka baris kedua dimulai
tepat dibawah huruf besar kata pertama pada baris pertama dan diketik
menggunakan spasi 1.
Jarak judul tabel dengan naskah sebelumnya adalah 3 spasi dan jarak judul
tabel dengan badannya adalah 1 spasi. Setiap huruf pertama kata pertama dari
frase judul kolom badan tabel diketik dengan huruf besar. Demikian pula untuk
frase judul baris badan tabel. Jarak antar baris didalam badan tabel adalah 1,5
spasi. Bila tabel membutuhkan keterangan, maka keterangan itu ditulis di bawah
badan tabel dengan jarak 1 spasi. Keterangan tabel dimulai dengan kata
"Keterangan:" diikuti dengan satu ketukan dan selanjutnya dengan frase
keterangan dan bila keterangan membutuhkan lebih dari satu baris, maka baris
berikutnya dimulai dari kata pertama dari baris pertama. Jarak antar baris adalah
1 spasi dan baris terakhir diakhiri dengan tanda titik. Ketiga bagian tabel tidak
dibingkai dan tidak diberikan latar belakang. Judul kolom atau baris, sebagai
perkecualian, dapat diberikan latar belakang.
Dalam penulisan, ketiga bagian tabel: Judul tabel, badan tabel dan
keterangan tabel (bila ada) tidak boleh dipisahkan. Tabel secara utuh ditulis
dalam satu halaman. Bila tabel membutuhkan lebih dari satu halaman maka
untuk halaman berikutnya, judul tabel ditulis dengan kata "Tabel" satu ketukan
dan nomornya, tanda titik satu ketukan yang diikuti dengan kata "Lanjutan" lanpa
diakhiri dengan tanda titik. Dibawahnya ditulis judul kolom atau baris badan
tabel sisanya. Jarak badan tabel atau keterangan tabel (kalau ada) dengan naskah
berikutnya adalah 3 spasi.
Tabel yang dicantumkan di dalam naskah sebaiknya disederhanakan dan
tabel yang rumit sebaiknya dicantumkan dalam lampiran sebagai tabel lampiran.
Bila tabel ditulis ke panjang kertas (landscape), maka judul tabel berada di
bagian kiri halaman. Data sekunder yang berupa tabel dan berasal dari satu
sumber ditandai dengan mencantumkan nama penulis atau majalah di belakang
judul tabel dalam tanda kurung. Bila data sekunder penyusun badan tabel berasal
dari lebih dari satu sumber (kumpulan beberapa sumber), maka tiap sumber
ditandai dengan superskrip dan superskrip itu dijelaskan dalam keterangan tabel
dibawahnya. Cara lain adalah dengan menyediakan kolom khusus yang
menjelaskan sumber data. Conloh penulisan tabel terdapat dalam Lampiran 2.k.
3.4.12 Gambar
Yang dimaksud dengan gambar adalah bagan, grafik, peta atau foto. Suatu
gambar harus dicantumkan lengkap yang meliputi badan gambar, keterangan
gambar (kalau ada atau diperlukan) dan judul gambar. Penulisan judul dimulai
dengan kata "Gambar" satu ketukan nomor gambar berupa angka Arab yang
diikuti tanda titik. Nomor gambar diurut seperti pada nomor tabel. Setelah satu
ketukan dari tanda titik, baru naskah judul diketik dan hanya huruf pertama dari
kata pertama diketik dengan huruf besar dan diakhiri dengan tanda titik. Judul
gambar diketik dari batas kiri pengetikan dan bila naskah judul lebih dari satu
baris maka ketentuan penulisannya sama dengan penulisan judul tabel, hanya
harus diakhiri dengan tanda titik.
Bila gambar dikutip dari pustaka maka diakhir judul gambar, sebelum
tanda titik dalam tanda kurung ditulis nama-tahun pustaka sumber kutipan.
Keterangan gambar ditulis pada bagian bagian yang lowong atau bagian-bagian
gambar diberi nomor dengan angka Arab atau huruf kecil dan keterangannya
ditulis dibawah kata "Keterangan :" yang ditulis diatas judul gambar.
Seperti halnya tabel, bagian-bagian gambar tidak boleh dipotong-potong.
Bila gambar akan ditulis memanjang kertas (landscape), maka judul gambar di
bagian kanan kertas. Gambar tidak boleh dibingkai dan tidak boleh diberi lalar
belakang. Demikian pula bila gambar terlalu rumit, maka sebaiknya dicantumkan
di dalam lampiran berupa gambar lampiran. Di lampiran kertas yang berisi
lampiran gambar lebih dari satu halaman maka kertas yang lebar tersebut dapat
dilipal-lipat. Contoh penulisan gambar dapat dilihat pada Lampiran 2.l.
USULAN PENELITIAN
Oleh
NAMA (KAPITAL, TIMES NEW ROMAN 12, SPASI SINGLE, BOLD,
CENTER)
NIM: TIMES NEW ROMAN 12, SPASI SINGLE, BOLD, CENTER
Pembimbing I Pembimbing II
Mengesahkan:
a.n. Dekan Fakultas Teknologi Pertanian
Universitas Udayana
Ketua Program Studi .........
SKRIPSI
Oleh
NAMA (KAPITAL, TIMES NEW ROMAN 12, SPASI SINGLE, BOLD,
CENTER)
NIM: TIMES NEW ROMAN 12, SPASI SINGLE, BOLD, CENTER
SKRIPSI
Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana
Teknologi
Pertanian pada Fakultas Teknologi Pertanian
Universitas Udayana
Oleh
NAMA MAHASISWA
NIM: ..............
BUKIT JIMBARAN
2015
2.c. Halaman pernyataan bebas plagiarisme
SURAT PERNYATAAN
Tanda tangan
NAMA MAHASISWA
NIM.
2.d. Template halaman pengesahan
JUDUL SKRIPSI
NAMA MAHASISWA DAN NIM
Pembimbing I Pembimbing II
Mengesahkan:
Dekan Fakultas Teknologi Pertanian
Universitas Udayana
Tanggal lulus:
2.e. Template daftar isi
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... ii
HALAMAN PERNYATAAN .. iii
HALAMAN PENGESAHAN . iv
RIWAYAT HIDUP . v
ABSTRAK . vi
ABSTRACT .... vii
RINGKASAN . viii
KATA PENGANTAR ix
DAFTAR ISI x
DAFTAR TABEL xii
DAFTAR GAMBAR ..... xiv
DAFTAR LAMPIRAN xvi
I. PENDAHULUAN . 1
1.1 Latar Belakang . 1
1.2 Perumusan Masalah . 3
1.3 Tujuan Penelitian . 3
1.4 Hipotesis .. 4
1.5 Manfaat Penelitian ... 4
II. TINJAUAN PUSTAKA .... dst
2.1 Air Susu Ibu (ASI) .....
2.2 Bakteri Asam Laktat (BAL) ...
2.3 Probiotik dan Zat-zat Metabolit Lainnya yang Bermanfaat bagi
Kesehatan Tubuh Manusia ..
2.4 Senyawa Anti BAL ...
2.4.1 Senyawa-senyawa yang mampu menghambat
pertumbuhan BAL pada media sintetis ..
2.4.2 Asam organik .
2.4.3 Karbon dioksida ..
2.4.4 dst. ...
III. BAHAN DAN METODE .
3.1 Tempat dan Waktu Penelitian .
3.2 Bahan dan Alat
3.3 Metode Penelitian ....
3.4 Pelaksanaan Penelitian .
3.5 Parameter yang Diamati ..
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN .
4.1 Konfirmasi Isolat BAL dari ASI
4.2 Aktivitas Antimikroba Isolat BAL dari ASI .....
V. KESIMPULAN DAN SARAN ..
5.1 Kesimpulan ..
5.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA .
LAMPIRAN ...
2.f. Template daftar tabel
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
2. Pustaka dalam bentuk tulisan yang terdapat dalam suatu buku yang memuat
kumpulan tulisan yang masing-masing ada penulisnya sendiri-sendiri.
Urutan penulisannya adalah: Nama penulis. Tahun terbit. Judul tulisan yang
dikutip. Kata "Di dalam"atau "In", diikuti dengan nama buku. Nama editor
diakhiri dengan "(Ed.)" atau "(Eds.)" bila editornya lebih dari satu orang.
Penerbit, Kota penerbitan. "p." halaman judul tulisan yang dikutip.
Contoh:
Tannenbaum, S.R. 1976. Vitamine and Mineral. In Food Chemistry, Part I. O.R.
Fennema (Ed.). Marcel Dekker Inc., New York. p. 247-264.
3. Pustaka dalam bentuk tulisan yang dimuat dalam jurnal/majalah ilmiah yang
terbit secara periodik.
Urutan penulisannya adalah: Nama penulis. Tahun terbit. Judul tulisan. Nama
jurnal/majalah ilmiah yang ditulis dengan atau tanpa singkatan yang lazim.
Volume (nomor): halaman tulisan.
Contoh:
Kaplow, M. 1970. Commercial development of intermediate moisture food. Food
Technol. 24:889-893.
6. Dua pustaka atau lebih yang ditulis oleh penulis yang sama dan terbit pada
tahun yang sama.
Misal Penulis F.G. Winarno menulis dua buku dengan judul berbeda pada tahun
yang sama.
Contoh:
Winarno, F.G. 1993a. Pangan, Gizi, Teknologi dan Konsumen. PT. Gramedia,
Jakarta.
Winarno, F.G. 1993b. Kimia Pangan dan Gizi. PT. Gramedia, Jakarta.
7. Dua pustaka atau lebih yang ditulis oleh penulis yang sama dan terbit pada
tahun yang berbeda, maka buku yang diterbitkan lebih dulu ditulis terlebih
dahulu.
Kedua buku yang tersebut pada butir 6 sebenarnya diterbitkan pada tahun yang
beda.
Contoh:
Winarno, F.G. 1989. Kimia Pangan dan Gizi. PT. Gramedia, Jakarta.
Winarno, F.G. 1993. Pangan, Gizi, Teknologi dan Konsumen. PT. Gramedia,
Jakarta.
2015
Lampiran 3. Template makalah atau artikel ilmiah
JUDUL ARTIKEL (HURUF KAPITAL, TIMES NEW ROMAN 12 SPASI
SINGLE, SPACING BEFORE DAN AFTER 0 PT, CENTER)
(Judul Artikel dalam Bahasa Inggris, Times New Roman 12)
ABSTRACT
Times New Roman 10, Spasi single, spacing before dan after 0 pt. Sertakan key
words maksimal 5 (lima).
PENDAHULUAN
Times New Roman 11, Spasi 1,5, spacing before dan after 0 pt, Justify
METODDE PENELITIAN?
Tempat dan Waktu
Times New Roman 11, Spasi 1,5, spacing before dan after 0 pt, Justify.
Pelaksanaan Penelitian
Times New Roman 11, Spasi 1,5, spacing before dan after 0 pt, Justify.
Analisis Data
Times New Roman 11, Spasi 1,5, spacing before dan after 0 pt, Justify.
Saran
Times New Roman 11, Spasi 1,5, spacing before dan after 0 pt, Justify.
DAFTAR PUSTAKA
Times New Roman 11, Spasi single, spacing before dan after 0 pt, Justify, contoh
sebagai berikut:
Kaplow, M. 1970. Commercial development of intermediate moisture food. Food
Technol. 24:889-893.
E. Wilson. 1991. Active Vibration Analysis of Thin-walled Beams, Ph.D.
Dissertation, University of Virginia, Virginia.
Tatacara penulisan daftar pustaka pada makalah atau artikel ilmiah sama
dengan pada penulisan daftar pustaka usulan penelitian ataupun skripsi.