Sni 8226.5-2015
Sni 8226.5-2015
Sni 8226.5-2015
5:2015
Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan
Standar Nasional Indonesia
Hak cipta dilindungi undang-undang. Dilarang mengumumkan dan memperbanyak sebagian atau
seluruh isi dokumen ini dengan cara dan dalam bentuk apapun serta dilarang mendistribusikan
dokumen ini baik secara elektronik maupun tercetak tanpa izin tertulis dari BSN
BSN
Email: [email protected]
www.bsn.go.id
Diterbitkan di Jakarta
SNI 8226.5:2015
Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan
Daftar isi
Daftar isi.....................................................................................................................................i
Prakata ..................................................................................................................................... ii
1 Ruang lingkup .................................................................................................................... 1
2 Istilah dan definisi .............................................................................................................. 1
3 Syarat mutu ....................................................................................................................... 3
4 Pengambilan contoh .......................................................................................................... 5
5 Metode uji .......................................................................................................................... 5
6 Syarat lulus uji ................................................................................................................... 7
7 Penandaan ........................................................................................................................ 8
Lampiran A (Informatif) Laporan uji ......................................................................................... 9
Lampiran B (Informatif) Lembar data pengujian .................................................................... 11
Lampiran C (Informatif) Gambar mesin pemisah beras kepala ............................................. 17
Bibliografi ............................................................................................................................... 18
BSN 2015 i
SNI 8226.5:2015
Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan
Prakata
Standar Nasional Indonesia (SNI) Mesin pengolahan gabah Bagian 5 : Mesin pemisah
beras kepala syarat mutu dan metode uji disusun dengan tujuan untuk memperluas ruang
lingkup SNI Alat dan Mesin Pertanian dengan klasifikasi, spesifikasi, syarat mutu dan cara uji
yang disesuaikan perkembangan teknologi dan kebutuhan masyarakat pengguna mesin
tersebut (untuk kelompok petani menengah ke bawah).
Standar Nasional Indonesia (SNI) Mesin pengolah gabah ini terdiri dari 5 bagian, yaitu :
Standar ini dirumuskan oleh Komite Teknis 65-04 : Sarana dan Prasana Pertanian dan telah
dibahas dalam rapat teknis dan terakhir disepakati dalam rapat konsensus di Bogor pada
tanggal 19 Maret 2015 yang dihadiri oleh anggota Komite Teknis dan pemangku
kepentingan lainnya.
Standar ini telah melalui proses jajak pendapat pada tanggal 23 September sampai
22 November 2015 dengan hasil Rancangan Akhir Standar Nasional Indonesia (RASNI).
BSN 2015 ii
SNI 8226.5:2015
Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan
Mesin pengolahan gabah Bagian 5 :
Mesin pemisah beras kepala
syarat mutu dan metode uji
1 Ruang lingkup
Standar ini menetapkan syarat mutu dan metode uji mesin pemisah beras kepala tipe meja
getar.
Untuk tujuan penggunaan dalam standar ini, istilah dan definisi berikut digunakan :
2.1
gabah
butir padi (Oryza sativa L) yang telah dilepas dari malainya
2.2
butir gabah
butir padi yang sekamnya belum terkelupas.
2.3
beras
hasil utama yang diperoleh dari proses penggilingan gabah hasil tanaman padi (Oryza sativa
L) yang seluruh lapisan sekamnya terkelupas dan seluruh atau sebagian lembaga dan
lapisan bekatulnya telah dipisahkan baik berupa butir beras utuh, beras kepala, beras patah,
maupun menir
2.4
beras utuh
butir beras yang tidak ada patah sama sekali
2.5
butir kepala
butir beras dengan ukuran lebih besar atau sama dengan 0,8 bagian dari butir beras utuh.
2.6
butir patah
butir beras dengan ukuran lebih besar dari 0,2 bagian sampai dengan lebih kecil 0,8 bagian
dari butir beras utuh.
2.7
butir menir
butir beras dengan ukuran lebih kecil dari 0,2 bagian butir beras utuh.
2.8
beras pecah kulit
gabah yang terkupas bagian kulit sekazmnya dan masih tersisa lapisan dedaknya
merupakan keluaran dari proses pengupasan dari unit pengupas kulit sekam
Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan
2.9
panjang mesin
jarak antara dua bidang vertikal dan sejajar di mana kedua bidang tersebut menyentuh
bagian terluar dari sisi sejajar mesin pemisah beras
2.10
lebar mesin
jarak antara dua bidang vertikal dan sejajar dimana kedua bidang tersebut menyentuh
bagian terluar dari sisi terpendek mesin pemisah beras
2.11
tinggi mesin
jarak antara dua bidang horizontal dan sejajar dimana kedua bidang tersebut menyentuh
bagian terendah dan tertinggi dari mesin pemisah beras
2.12
bobot mesin misah beras
berat keseluruhan mesin pemisah beras kepala tanpa motor penggerak
2.13
frekuensi goyang ayakan
nilai yang menunjukkan jumlah goyangan ayakan per satuan waktu
2.14
kapasitas masukan (input capacity)
banyaknya beras campur (kepala dan menir) yang dimasukkan melalui corong pengumpan
ke dalam mesin pemisah beras kepala per satuan waktu, dinyatakan dalam kg/jam
2.15
kapasitas keluaran (output capacity)
kemampuan mesin melakukan pemisahan beras kepala dari beras campur (kepala dan
menir) dan dihitung sebagai bobot beras kepala yang keluar melalui corong pengeluaran
beras kepala per satuan waktu, dinyatakan dalam kg/jam
2.16
efisiensi pemisahan beras kepala
rasio antara bobot beras kepala yang dapat dipisahkan terhadap bobot beras kepala awal
dari beras campuran (kepala dan menir)
2.17
mesin pemisah beras kepala
mesin yang terdiri dari corong pengumpan, meja getar, corong keluaran dan motor
penggerak yang berfungsi untuk meningkatkan mutu beras dengan memisahkan beras
kepala, beras kepala campur menir dan menir
2.18
corong pengumpan
komponen mesin yang berfungsi sebagai tempat masuknya beras campur (kepala dan
menir) yang akan dipisahkan
2.19
meja getar
meja pemisah yang terdiri dari ayakan atas, ayakan bawah dan meja bawah
Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan
2.20
lubang ayakan
lubang dengan ukuran tertentu yang berfungsi untuk memilah beras berdasarkan ukuran
tertentu
2.21
sudut kemiringan meja getar
sudut yang terbentuk antara kedudukan meja getar dengan bidang datar
2.22
corong keluaran
komponen mesin yang berfungsi sebagai jalan keluar beras hasil pemisahan berdasarkan
ukuran yang ditentukan
2.23
kipas penghembus
komponen mesin yang menghasilkan hembusan udara untuk memisahkan beras kepala dari
kotoran berdasarkan berat jenisnya
2.24
motor penggerak
sumber penggerak berupa motor bakar dan motor listrik
3 Syarat mutu
3.1 Spesifikasi
Persyaratan spesifikasi teknis mesin pemisah beras kepala dapat dilihat pada Tabel 1.
3.2 Konstruksi
Konstruksi dari komponen penting yang mempengaruhi kinerja mesin pemisah beras kepala
dapat dilihat pada Tabel 2.
Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan
Tabel 2 Persyaratan konstruksi mesin pemisah beras
Keterangan :
1. Corong pengumpan
2. Meja getar
3. Kipas penghembus
4. Rangka
5. Corong pengeluaran
Unjuk kerja mesin pemisah beras kepala dapat dilihat pada Tabel 3.
Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan
Tabel 3 Persyaratan unjuk kerja
Uji pelayanan mesin pemisah beras kepala dapat dilihat pada Tabel 4
4 Pengambilan contoh
Proses pengambilan contoh dengan mengambil 2 (dua) contoh alat dan mesin pertanian, 1
(satu) contoh digunakan untuk pengujian syarat mutu dan unjuk kerja, sedangkan 1 (satu)
contoh sebagai arsip
5 Metode uji
5.1 Persiapan
5.1.1 Mesin pemisah beras kepala yang akan diuji sudah terpasang dan beroperasi dengan
baik.
5.1.2 Bahan uji yang akan dipakai harus memenuhi persyaratan sebagai berikut :
Peralatan uji yang dipakai untuk menguji mesin pemisah beras kepala dan sudah dikalibrasi
dapat dilihat pada Tabel 5.
Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan
Tabel 5 Daftar peralatan uji
Gelas ukur ml 1
5.3 Pengujian
Parameter-parameter yang diukur dari mesin pemisah beras kepala kemudian dicocokkan
dengan spesifikasi teknisnya sesuai denganTabel 1.
- Ambil dan timbang beras sosoh sebanyak 10% dari kapasitas masukan;
- Hidupkan motor penggerak dan atur kecepatan eksentrik sampai putaran optimum;
- Masukan beras tersebut melalui corong pemasukan lalu buka pintu pengatur
pemasukan;
- Catat waktu mulai beras masuk ke ayakan sampai waktu beras akhir di corong
pemasukan;
- Perlakuan tersebut diatas dilaksanakan sebanyak 5 kali ulangan;
- Perhitungan kapasitas pemasukan digunakan rumus.
Bgm
Kpm=60 x
t1
Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan
Keterangan :
Bbk
Kkr= 60 x
t2
Keterangan :
Kkr adalah kapasitas keluaran (kg/jam)
Bbk adalah bobot beras kepala yang ditampung dalam waktu tertentu (kg)
t2 adalah waktu tertentu yang ditentukan (menit)
- Timbang sampel 100 gram beras kepala yang berhasil dipisahkan kemudian bandingkan
dengan bobot beras kepala awal dari beras campuran (kepala dan menir)
100
a
Keterangan :
adalah efisiensi pemisahan (%)
h adalah bobot beras kepala yang berhasil dipisahkan (gram)
a adalah bobot beras kepala awal dari beras campuran (gram)
Diukur dengan menempatkan alat pengukur tingkat kebisingan dekat dengan telinga
operator (tingkat kebisingan mengacu ke tabel 4)
Mesin pemisah beras kepala lulus uji bila memenuhi persyaratan mutu dan unjuk kerja
sesuai dengan pasal 4.
Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan
7 Penandaan
Setiap unit mesin pemisah beras harus diberi label pada tempat yang mudah dilihat dengan
informasi sebagai berikut :
- Merek / logo
- Tipe / model
- Nomor seri
- Tahun pembuatan
Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan
Lampiran A
(informatif)
Laporan uji
Berisi gambar dan keterangan bagian-bagian alat, fungsi alat, dan tabel bahan konstruksi
alat tersebut.
Dijelaskan mengenai hasil verifikasi dari spesifikasi yang tercantum dalam brosur atau
leaflet.
Dijelaskan mengenai hasil uji unjuk kerja yang meliputi kapasitas pengumpanan, kapasitas
keluaran, dan efisiensi pemisahan beras.
Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan
A.4.3 Uji pelayanan
Dijelaskan mengenai hasil uji pelayanan yang meliputi kebutuhan operator, tingkat
kebisingan, getaran, serta kenyamanan dan keamanan alat.
Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan
Lampiran B
(informatif)
Lembar data pengujian
- Nama
- Merek
- Tipe
- Model
- Nomor seri
- Pembuat
- Negara asal.
- Dimensi keseluruhan
- Berat
Dimensi (mm)
No. Parameter Berat
Panjang Lebar Tinggi (kg)
1. Unit pemisah beras keseluruhan
B.1.2 Ayakan
Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan
B.1.3 Corong pengeluaran
1 Beras utuh
2 Beras patah
3 Menir
- Panjang (mm) : ...................................................................
- Lebar (mm) : ...................................................................
- Tinggi (mm) : ...................................................................
- Tinggi dari lantai (mm) : ...................................................................
- Sudutkemiringan () : ...................................................................
- Jenis bahan : ...................................................................
- Tebal bahan (mm) : ...................................................................
1 Rangka tegak
2 Dinding
Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan
B.2 Uji unjuk kerja
a. Desa : ..
b. Kecamatan : ..
c. Kabupaten : ..
d. Propinsi : ..
Bobot
Kotoran /
Beras
Ulangan Sampel Beras utuh Beras kepala benda
menir
asing
g % g % g % g % g %
1.
2.
3.
4.
5.
Rerata
SD
CV
Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan
Tabel B.3 Hasil uji unjuk kerja (performance test) berdasarkan bobot
bahan awal
2.
3.
4.
5.
Rerata
SD
CV
Tabel B.4 Hasil uji unjuk kerja (Performance test) berdasarkan keluaran
beras
2.
3.
4.
5.
Rerata
SD
CV
Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan
Tabel B.5 Putaran poros sebelum dan sesudah diberi beban
2.
3.
4.
5.
Rerata
SD
CV
Beras
Bobot Beras Menir Kotoran
patah
Ulangan sample kepala terikut terikut
terikut
g % g % g % g % g %
1
Rerata
SD
CV
Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan
Tabel B.7 Hasil analisis beras patah
Beras
Bobot Beras Menir Kotoran
kepala
Ulangan sample patah terikut terikut
terikut
g % g % g % g % g %
1.
2.
3.
4.
5.
Rerata
SD
CV
2.
3.
4.
5.
Rerata
SD
CV
Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan
Tabel B.9 Konsumsi bahan bakar dan kebisingan
2.
3.
4.
5.
Rerata
SD
CV
Lampiran C
(informatif)
Gambar mesin pemisah beras kepala
Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan
Bibliografi
SNI 7603:2010, Mesin sortasi biji kopi tipe meja getar Unjuk kerja dan metode uji.
RSNI2 6128:2015, Beras.