RKJM Yogurt
RKJM Yogurt
RKJM Yogurt
(RKJM)
E-mail : [email protected]
1
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
(RKJM)
E-mail : [email protected]
2
Nomor : RKJM/30/11/2013
Revisi ke-0
Lembar 1 dari 2
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
PENDAHULUAN
Yogurt merupakan produk olahan susu yang dibuat dengan cara membekukan dan
mencampur krim disebut ice cream mix (ICM), dengan pencampuran bahan yang tepat dan
pengolahan yang benar maka dapat dihasilkan es krim dengan kualitas baik (Susilorini dan
Sawitri, 2007). Nilai gizi es krim sangat tergantung pada nilai gizi bahan baku yang
digunakan, untuk membuat es krim yang memiliki kualitas tinggi bahan bakunya perlu
diketahui dengan pasti, dengan menggunakan susu sebagai bahan utama pembuatan es krim
maka es krim memiliki sumbangan terbesar nilai gizinya. Dibalik kelembutan dan rasa
manisnya, es krim terbukti memiliki beberapa fakta gizi yang tidak terduga, keunggulan es
krim yang didukung oleh bahan utamanya yaitu susu tanpa lemak dan lemak susu maka es
krim hampir sempurna dengan kandungan gizi yang lengkap (Fitrahdini, 2010).
Banyak tersedia bahan es krim yang mudah dalam pembuatannya, yaitu es krim instan,
dengan adanya es krim yang mudah dan praktis konsumsi es krim di Indonesia mulai
meningkat secara sering dengan adanya es krim instan yang pemuatannya tidak
memerlukan ahli khusus dan dapat dibuat di rumah (Anonim, 2009). Pembuatan es krim
menggunakan bahan tambahan yaitu bahan pengembang dan bahan penstabil. Untuk bahan
pengembang dapat digunakan baking powder (natrium bikarbonat) yang merupakan bahan
pengembang dan dipakai untuk meningkatkan volume dan memperingan tekstur bahan
makanan antara lain es krim. Fungsi lain bahan pengembang jika ditambahan dengan
adonan es krim karena natrium bikarbonat bereaksi dengan asam juga digunakan sebagai
obat untuk menetralkan asam lambung berlebihan (Anonymous, 2009).
Bahan penstabil (stabilizer) merupakan bahan aditif yang ditambahkan dalam jumlah
kecil untuk mempertahankan emulsi sekaligus memperbaiki kelembutan produk es krim,
mencegah pembentukan kristal es yang besar pada es krim, memberikan keseragaman
produk, memberikan ketahanan agar tidak meleleh atau mencair dan memperbaiki sifat
produk. Es krim yang diperoleh dengan penambahan bahan penstabil menjadi menjadi
lebih halus dan lembut. Tekstur lembut es krim juga dapat diperoleh melalui proses
pembekuan cepat yang akan menghasilkan kristal es berukuran kecil dan halus serta tekstur
es krim lembut (Douglas, 2000). Pembuatan es krim mempunyai prinsip yaitu dapat
membentuk rongga udara pada ice cream mix (ICM), sehingga diperoleh pengembangan
volume es krim agar menjadikan es krim lebih ringan dan tidak padat serta mempunyai
tekstur yang lembut, oleh karena itu es krim merupakan produk olahan susu yang disukai
masyarakat. Berdasarkan uraian di atas perlu dilakukan penelitian tentang penambahan
quick stabilizer sebagai bahan penstabil pada pembuatan es krim instan ditinjau dari mutu
organoleptik dan kelarutan.
Rencana Kerja Jaminan Mutu (RKJM) ini secara khusus dibuat untuk menyediakan
sistem kendali mutu yang lebih baik untuk menghasilkan es krim yang aman dan
berkualitas. Model HACCP yang kami terapkan ini diharapkan dapat mengantikan prosedur
inspeksi dan kendali mutu yang masih belum terealisasikan untuk mencegah bahaya-
3
bahaya pada produk es krim kami sesuai dengan kebijakan CV MASTER ICE .
Nomor : RKJM/30/11/2013
Revisi ke-0
4
Lembar 1 dari 1
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
DAFTAR ISI
5
Nomor : RKJM/30/11/2013
Revisi ke-0
Lembar 1 dari 1
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
KEBIJAKAN MUTU
(Visi)
Menghasilkan produk ES KRIM yang Enak, Sehat, berKuailitas, faRovit, Istimewa. Dan
Murah
(Misi)
Enak : memiliki cita rasa es krim yang enak.
Sehat : dengan pempropresan yang terorganisir dengan baik dan benar produk yang
kami hasilkan baik bagi tubuh.
berKualita : menghasilkan produk yang berkualitas
favoRit : menghasilkan produk yang menjadi favorit konsumen.
Istimewa : menggunakan bahan pilihan yang istimewa.
Murah : menghasilkan produk berkualitas dengan harga terjangkau.
President Director
6
Nomor : RKJM/30/11/2013
Revisi ke-0
Lembar 1 dari 1
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
KEBIJAKAN MUTU
Posisi
No Nama Jabatan Disiplin Ilmu
dalam Tim
Kadiv. Packing
3 Aulia Azka S.K Ak. Anggota S3 Akuntansi
dan Produksi
Kadiv. Pemasaran
6 Baby Nur Izzati., S.T.P Anggota S2 Teknik Pangan
dan PPIC
Kadiv. Pemasaran
7 Aulia Dyasti., S.T.P Anggota S2 Teknik Pangan
dan PPIC
7
Nomor : RKJM/30/11/2013
Revisi ke-0
Lembar 1 dari 1
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
ORGANISASI
PROFIL PERUSAHAAN
IDENTITAS
1. Nama : PT. Yomilk
2. Alamat : Jalan Raya Pasuruan No. 355 Pasuruan, Jawa Timur
3. Nomor Telepon : (0341) 671355
4. No. Faksimili : (0341) 763155
5. E-mail : [email protected]
6. Berdiri (bulan, : Agustus 2000
tahun)
Bidang Kegiatan
8
Nomor : RKJM/30/11/2013
Revisi ke-0
Lembar 1 dari 1
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
DESKRIPSI PRODUK
1. Kategori Proses Pembuatan, Penyimpanan dan Pengemasan
2. Produk Yogurt
3. Nama Dagang Yomilk
4. Cara Penggunaan Produk Dapat dikonsumsi secara langsung
5. Kemasan Primer : Wrapper dari bahan polipropilen
Sekunder : Outer dari bahan plastic
6. Kadaluarsa 1 tahun
9
Nomor : RKJM/30/11/2013
Revisi ke-0
Lembar 1 dari 1
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
SOP PRODUK
No Tahapan Prosedur Rekaman
10
Nomor : RKJM/30/11/2013
Revisi ke-0
Lembar 1 dari 1
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
Koreksi
Keamanan bahan penolong (air,es) yang berhubungan langsung
dengan pangan/permukaan peralatan yang digunakan langsung
untuk pangan/digunakan pada pembuatan es.Menggunakan air dg
standar air minum& tdk siap minum.
pemurnian air : penyaringan, penghilangan padatan tersuspensi dg
koagulan, desinfeksi,pelunakan air dg soda lime/ ionisasi
11
Catatan (Record)
Nomor : RKJM/30/11/2013
Revisi ke-0
Lembar 1 dari 1
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
12
Koreksi
Alat-alat yang digunakan dibersihkan dan disenfeksi atau diganti dengan alat yang
bersih dan higienis
Apabila bahan sanitasi diluar ketentuan segera diganti dengan yang baru
Catatan (Record)
Nomor : RKJM/30/11/2013
Revisi ke-0
Lembar 1 dari 1
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
13
Koreksi
Konstruksi, desain dan lay out unit pengolahan
Higiene karyawan, termasuk pakaian kerja
Aktivitas dan perilaku dari karyawan
Pisahkan produk masak dan produk mentah
Kondisi sanitasi unit pengaolahan dan peralatannya
Peyimpanan dan perawatan bahan pengemas
Cara dan kondisi penyimpanan produk
Catatan (Record)
Nomor : RKJM/30/11/2013
Revisi ke-0
Lembar 1 dari 1
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
14
Koreksi
Jumlah ; 10 – 15 orang tiap toilet
Gayung, sabun
Ada ventilasi
Pintu tidak menyerap air dan tahan karat
dijaga tetap bersih
Catatan (Record)
Nomor : RKJM/30/11/2013
Revisi ke-0
Lembar 1 dari 1
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
15
Koreksi
Catatan (Record)
Nomor : RKJM/30/11/2013
Revisi ke-0
Lembar 1 dari 1
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
16
Koreksi
Catatan (Record)
Nomor : RKJM/30/11/2013
Revisi ke-0
Lembar 1 dari 1
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
17
Pengawasan dan Pemantauan
Kondisi kesehatan karyawan dimonitor oleh pihak perusahaan
Bagi karyawan yang menderita sakit dan diduga dapat mencemari produk dilarang
bekerja di unit proses.
Karyawanyang bekerja di unit pengolahan yang sakit kecil dialihfungsikan ke
pekerjaan yang tidak mengontaminasi produk.
Jenis penyakit yang mungkin mengkontaminasi seperti : Batuk/pilek, Flu, diare,
penyakit kulit
Koreksi
Pengendalian kondisi kesehatan karyawan yang dapat mengakibatkan kontaminasi
mikrobiologi pada pangan, bahan kemasan pangan dan permukaan peralatan yang
dipakai langsung untuk pangan.
Ketentuan bagi karyawan yg sakit, jadwal pemeriksaan kesehatan rutin, imunisasi &
pengujian penyakit2 tertentu.
Catatan (Record)
Nomor : RKJM/30/11/2013
Revisi ke-0
Lembar 1 dari 1
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
18
Pengawasan dan Pemantauan
Menghindarkan unit pengolahan pangan dari investasi binatang pengganggu.
Termasuk didalamnya pembasmian dan pencegahan agar tidak timbul hama
disekitar industri pangan.
SSOP berisi kebersihan ruangan penyimpanan, fumigasi, pemasangan perangkap
tikus di pintu masuk dan sebagainya.
Koreksi
Pest (Rodenta, burung, dan insect) dicegah agar tidak masuk ke unit pengolahan
Siapkan program pemusnahan Pest
Lalat dan Kecoa : Salmonella, Staphylococcus, Shigella, C. perfringens, C.
botulinum, dan lain-lain.
Rodenta : Salmonella, Parasit
Burung : Salmonella, Listeria
Catatan (Record)
Nomor : RKJM/30/11/2013
Revisi ke-0
Lembar 1 dari 1
19
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
Nomor : RKJM/30/11/2013
Revisi ke-0
Lembar 1 dari 1
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
DIAGRAM ALIR
Penyimpanan
Standarisasi
Pasteurisasi
Mixing Pengemasan
Pengemasan
Penyimpanan
Distribusi
20
21
Nomor : RKJM/30/11/2013
Revisi ke-0
Lembar 1 dari 1
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
ANALISIS BAHAYA
Bahaya Signifikansi Bahaya
Tahap Penyebab Tindakan
No. Faktor Justifikasi
Proses Bahaya Keamanan Mutu Kegawatan Peluang Pencegahan
Resiko
Tempat
Kontaminasi dari
penyimpanan
Pengepulan udara (debu,
1. Udara susu yang
susu bakteri yang
steril dan
tidak diperlukan)
tertutup.
Pengecekan
Pre- Kontaminasi Alat dan
2. alat yang akan
pasteurisasi lingkungan lingkungan
digunakan
Ditutup
Kontaminasi Alat dan selama proses
3. Pasteurisasi
lingkungan lingkungan pra-
pasteurisasi
Penerapan
Kontaminasi dari hygiene
pekerja dan Kebersihan pekerja dan
4. Inokulasi wadah untuk pekerja dan sanitasi
menyimpan bibit lingkungan peralatan
yoghurt yang
digunakan
5. Inkubasi Kontaminasi Kebersihan Sterilisasi
lingkungan pekerja dan wadah yang
22
digunakan
lingkungan untuk
inkubasi
Sterilisasi
wadah yang
Kontaminasi Alat dan
6. Mixing digunakan
lingkungan lingkungan
untuk proses
mixing
Sterilisasi
wadah yang
Kontaminasi Alat dan
7. Pengemasan digunakan
lingkungan lingkungan
untuk
pengemasan
Pengawasan
Kontaminasi Alat dan
8. Distribusi dan perawatan
lingkungan lingkungan
alat distribusi
23
Nomor : RKJM/30/11/2013
Revisi ke-0
Lembar 1 dari 1
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
24
Nomor : RKJM/30/11/2013
Revisi ke-0
Lembar 1 dari 1
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
25
26
Nomor : RKJM/30/11/2013
Revisi ke-0
Lembar 1 dari 1
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
PROSEDUR VERIFIKASI
Pernyataan verifikasi
PT YOMILK melakukan verifikasi terhadap sisitem melalui review dan audit internal
untuk memperbaiki sisitem HACCP secara berkesinambungan.
Metode verifikasi
1. Audit internal
2. Review hasil audit periodic
3. Kaji ulang manajemen
Bahan dan alat verifikasi
1. Data audit periodic
2. Checklist assessment dan audit
3. Peralatan audit
4. Data keluhan pelanggan
Penanggung jawab verifikasi
Kepala Divisi QA (Quality Assurance)
Prosedur verifikasi
1. Menetapkan jadwal verifikasi
2. Rapat menetapkan agenda verifikasi
3. Review data hasil audit dan informasi lain
4. Melakukan audit lapangan
5. Menetapkan tindakan koreksi
6. Amandemen bila diperlukan
27
Nomor : RKJM/30/11/2013
Revisi ke-0
Lembar 1 dari 1
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
Produk yang telah ditarik selanjutnya dikumpulkan pada tempat yang terpisah dan telah
ditentukan. Informasi dan data penarikan produk akan didokumentasikan dan
ditindaklanjuti. Tindak lanjut yang dilakukan dengan adanya penarikan produk antara lain
dapat berupa :
Pelaksanaan penarikan produk ini dilakukan dibawah tanggung jawab kepala divisi
Pemasaran dan PPIC.
28
Nomor : RKJM/30/11/2013
Revisi ke-0
Lembar 1 dari 1
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
PROSEDUR AMANDEMEN
Pernyataan manajemen
PT YOMILK menetapkan kebijakan amandemen dokumen untuk perbaikan system jika
dalam aplikasi dilapangan ditemukan hal yang tidak sesuai dengan system yang berjalan
Penanggung jawab
Kepala Divisi QA
Prosedur
1. Perbaikan dokumen
2. Perbaikan system
3. Verifikasi
4. Validasi
5. Notifikasi
Notifikasi
Notifikasi kepada lembaga sertiikasi HACCP
29
Nomor : RKJM/30/11/2013
Revisi ke-0
Lembar 1 dari 1
RENCANA KERJA JAMINAN MUTU
30