Status Saraf Osler
Status Saraf Osler
Status Saraf Osler
(OSLER)
Disusun untuk Memenuhi Sebagian Syarat dalam Mengikuti Ujian Profesi Kedokteran
Bagian Ilmu Saraf
RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso
Disusun Oleh:
Mahdea Kasyiva
12711133-16712079
Pembimbing:
dr. Misnahati, Sp.S
IDENTITAS
Nama : Tn. T
Jenis Kelamin : Laki-laki
Umur : 56 tahun
Alamat : Jetis 1/5 Ngancar Giriwoyo- Wonogiri
Agama : Islam
Pekerjaan : Petani
Masuk Rumah Sakit : 11 November 2016 (19.50 WIB)
Nomer CM : 560xxx
RIWAYAT GIZI :
Pasien sering mengkonsumsi makanan gorengan, bersantan, dan berlemak.
ANAMNESIS SISTEM
- Serebrospinal : nyeri kepala (-), kejang (-), demam (-), meracau
(-), penurunan kesadaran (-), pusing berputar (-)
- Kardiovaskuler : berdebar-debar (-), nyeri dada menjalar (-), riwayat hipertensi
(+)
- Respirasi : batuk (-), sesak napas (-)
- Gastrointestinal : mual (-), muntah (-), nafsu makan turun,
susah menelan (-), BAB dbn
- Urogenital : BAK dbn
- Integumentum : gatal (-), merah (-), bengkak (-)
- Muskuloskeletal : kelemahan anggota gerak sebalah kanan (+), kesemutan (-)
PEMERIKSAAN
I. STATUS PRESENS
Saraf Otak :
N.I (OLFAKTORIUS) daya pembau: normal / normal
N.II (OPTIKUS) : kanan kiri
Daya penglihatan : normal normal
Pengenalan warna : normal normal
Medan penglihatan : normal normal
Fundus okuli : tidak dilakukan tidak dilakukan
Papil : tidak dilakukan tidak dilakukan
Retina : tidak dilakukan tidak dilakukan
Arteri/vena : tidak dilakukan tidak dilakukan
Perdarahan : tidak dilakukan tidak dilakukan
Kanan kiri
Tes Lasegue : negatif negatif
Tes O’Connel : negatif negatif
Tes Patrik : negatif negatif
Kontra Patrik : negatif negatif
Tes Gaenslen : negatif negatif
Tes Homan : negatif negatif
Tes Brudzinski II : negatif negatif
Tes Guillain : negatif negatif
Tes Kernig : negatif negatif
Klonus paha : negatif
Klonus kaki : negatif
Gerakan abnormal
Tremor : negatif
Khorea : negatif
Mioklanik : negatif
Atetose : negatif
Ballismus : negatif
Fungsi vegetatip
Miksi : normal
Inkontinensia urine : negatif
Retensio urine : negatif
Anuria : negatif
Poliuria : negatif
Defekasi : normal
Inkontinensia alvi : negatif
Retensio alvi : negatif
Ereksi : normal
Tes pespirasi : tidak dilakukan
RINGKASAN ANAMNESIS :
Pasien laki-laki usia 56 tahun datang ke IGD dengan keluhan kelemahan tubuh bagian kanan
mendadak ± 13 jam SMRS. Pasien mengeluhkan lemas sisi tubuh bagian kanan, sulit untuk
menggerakkan badan, lemas dirasakan terus-menerus, dirasakan sangat mengganggu aktivitas karena
sampai membuat pasien tidak dapat berjalan. Keluhan mulai dirasakan tidak dapat digerakkan saat
pasien sedang beristirahat yaitu saat pasien bangun tidur. Selain itu, menurut keterangan keluarga
pasien juga tiba-tiba tidak dapat berbicara. Keluhan nyeri kepala, pusing sebelumnya, mual, muntah,
kejang, demam, pingsan, pusing berputar, telinga berdenging, demam, bicara pelo, adanya mulut
perot disangkal. Saat ini pasien tidak sedang menggunakan obat-obatan apapun. Pasien memiliki
riwayat hipertensi dan DM yang tidak terkontrol. Pasien juga memiliki kebiasaan makan berlemak,
goring-gorengan, merokok, dan juga jarang berolahraga.
0 5
Kekuatan otot :
0 5
Refleks fisiologis :
+ +
+ +
- -
Refleks patologis :
+ -
GAMBAR :
Hemiplegi dextra, spastik
Sensibilitas :
normal
PENEGAKKAN DIAGNOSIS :
Algoritma Gadjah Mada :
Penurunan kesadaran (-), nyeri kepala (-), babinski (+) Stroke Infark
Skor Stroke Sirirraj :
= (2,5 x derajat kesadaran) + (2 x vomitus) + (2 x nyeri kepala) + (0,1 x tekanan diastolik) –
(3 x petanda ateroma) – 12
= (2,5 x 0) + (2 x 0) + (2 x 0) + (0,1 x 129) – (3 x 1) - 12
= 0 + 0 + 0 + 12 – 3 - 12
= -3 (Infark cerebri)
DIAGNOSIS KLINIK :
I. Hemiplegi dextra
Afasia
II. Hipertensi
III. Diabetes Mellitus
Diagnosis/Diagnosis banding Topik :
Terapi :
- Penatalaksanaan Umum
1. Stabilisasi jalan nafas dan pernafasan
- Periksa apakah ada sumbatan jalan nafas
- Cek saturasi O2, jika < 95 % beri oksigenasi lewat nasal kanul/sungkup 3-4 lpm
2. Stabilisasi hemodinamik
Resusitasi cairan kristaloid : Infus Ringer Laktat (30 ml/kgBB/hari)