Pedoman Organisasi Ifrs
Pedoman Organisasi Ifrs
Pedoman Organisasi Ifrs
PENGORGANISASIAN
INSTALASI FARMASI
Revisi I
RumahSakit RK. Charitas
Palembang
Tahun 2016
MASTER
0c' Rsch
RUMAH SAKIT RK. CHARITAS
JL JtrNDERAL SUDIRMAN NO. 1054
PALEMBAI{G - 34129
TENTANG
MEMUTUSKAN
Menetapkan
Kesatu KEPUTUS${ DIREKTUR UTAMA RUMAH SAKIT RIC CHARITAS
TENTAI\IG PEMBERLAKUAI\ PEDOMAN PENGORGA}IISASIAI\I
INSTALASI FAR]VIASI RT]MAH SAKIT RIC CHARITAS;
MASTER
0c. RSCh
RUMAH SAKIT RK. CHARITAS
JL. JENDERAL SUI'IRMAN NO. 1054
PALEMBANG - 30129
Telp. 0711 - 350426. 3533'14,35337 s Website: http://ww$'-rscharitas.com
FM 0711 - 362205 E-mail : chadtas@rscharitas. com
Ketiga : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan akan diubah
sebagaimana mestinya bila terdapat kekeliruan dan atau perubahan dalam
penetapannya.
Ditetapkan di : Palembang
: 1 Juni 2016
MPH&TM, FRSTM
^t L€
MASTER
0c. Rsch
DAFTARISI
Halaman
SK Pemberlakuan Pedoman Pengorganisasian Intalasi Farmasi i
BAB. I PENDAHULUAN I
BAB II. GAMBARAN UMI'M RUMAH SAKIT 2
B. Sejarah Kepemimpinan 2
RUMAH SAKIT
BAB IV. STRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT 6
Ix.
BAB KEGIATAN ORIENTASI 83
BABX. PERTEMUAN/RAPAT 87
BAB)C PELAPORAN 90
ItlASTm
DC. RSCh
kmpiran
Keputusan Direkur Utama RS. RK. Charitas
Nomor : /Ch-Dir/KPTS-LM-16
Tanggal : I Juni 2016
PEDOMAN PENGORGAI\ilSASIAI{
INSTALASI FARMASI
RUMAH SAKIT RIC CHARITAS
BAB I
PENDAHULUAI{
A. LATARBELAKAI\G
Instalasi Farmasi adalah salah satu unit dari sistem pelayanan di rumah sakit. Sesuai
dengan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 58 Tahun 2014 tentang
Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit, menjelaskan bahwa pelayanan farmasi
rumah sakit adalah unit yang tidak terpisahkan dari sistem pelayanan kesehatan rumah
sakit yang utuh dan berorientasi kepada pelayanan pasien, penyediaan obat yang
bermutq termasuk pelayanan farmasi klinik yang terjangkau bagi semua lapisan
masyaraka! serta bertanggung jawab terhadap semua barang farmasi yang beredar di
rumah sakit. Instalasi Farmasi RS. RK. Charitas sebagai unit yang membawahi beberapa
unit pelayanan di RS. RK. Charitas merupakan satu unit yang bertanggung jawab penuh
terhadap semua pelayan sediaan farmasi di seluruh unit rumah sakit. Oleh karena itu
perlu adanya Pedomam Organisasi Instalasi Farmasi RS. RK. Charitas untuk mengatur
semua sistem pelayanan di seluruh RS. RK. Charitas.
B.TUJUAN:
l. Tujuan Umum
Sebagai dasar dalam pembuatan kebijakan bagi unit kerja dalam memberikan
pelayanan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi RS. RK. Charitas
2. Tujun I(husus
a. Sebagai dasar penyusunan Pola Ketenagaan di Instalasi Faramsi
MASTER
Dc- RSCh
BAB II
GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT RK CHARITAS
B. SEJARAH KEPEMIMPINAN
Tahun 1926 - 1946 Sr. M. Alacoque, FCh
Tahun 1947 - 1953 dr. Bruna
Tahun 1953 - 1966 Dr. B. Moenir
Tahun 1966 - 1999 Dr. R. Gozali
Tahun 1999 - sekarang Prof. dr. Hardi Damrawan, MPH&TM, FRSTM
Rumah Sakit RK. Charitas saat ini adalah rumah sakit umum swasta yang bemaung
A- FALSAFAH
Dengan dilandasi cinta kasih Ilahi, dalam kegembiraan dan kesederhanaan,
memberikan pelayanan kesehatan bagi sesama sebagai manusia seutuhnya
dengan tidak membedakan suku, bangs4 agam4 dan golongan terutama mereka
yang lemah dan kurang mendapat perhatian.
B. YISI
Menjadi Rumah Sakit unggul di Sumatera yang dipercaya dan dipilih masyarakat
sebagai mitra pelayanan kesehatan.
C. MISI
Memberikan pelayanan kesehatan prima secara menyeluruh dengan sentuhan kasih
dalarn semangat kegembiraan dan kesederhanaan.
D. TUJUAI\
1 Terselenggaranya sistem pelayanan kesehatan sesuai standar pelayanan terkini di
dukung dengan IPTEK dan SDM yang profesional dengan biaya yarl.g terjangkau
oleh masyarakat.
E. ITILAI-MLAI
S Spirituality
Kita menumbuhkembangkan cinta kasih, kreatifitas, inovasi diantara sesama
J Integritas
Hubmgan antar manusia yang berdasarkan kejujuran, keadilan dan
kebijaksanaan, berhati nurani sosial.
S Stewardship
Pelayanan kesehatan masyarakat holistik, humanistik, untuk keadaan sehat (well
being) masyarakal.
Ii Trust
Berperilaku yang menimbulkan kepercayaan dan bertanggmgjawab.
f, Excellence
Memberikan pelayanan kesehatan bermutu terbaik (optimal), perawatan
penderita Qtatient care) melalui pembelajaran individu dan organisasi dan
perbaikan berkesinambungan melalui pendidikan, latihan, penelitian dengan
sumber daya manusia yang ada secara kreatif, efektif, efisierl relevan dan akurat.
ja Respect
Kita menghormati (menghargai) memahami kebenaran (perbedaan) harkat,
martabat, dan ketergantungan semua manusia.
I Empati
Berlaku empati untuk menunjang / membantu semua ofimg mencapai
keseimbangan dan kehidupan sehat.
F. MOTTO
In Omnibus
Keleranean :
Lima helei daun bunga : Ke lima sila dalam Pancasila sebagai falsafah bangsa
dan Negara lndonesia
Salib Iman
Api merah menyala Cinta yang mampu mengangkat derajat dan martabat
manusla
!ltflur
fDrrlJlr# ltD6
|l:lrLl rltr9l
[i,Js-[orortam
I I ttH roir.r
l.} !rlc4'rMto.t
PftrFrt4 litEtMttr
EUr t PttltrB Lrxrrur
I nllr ll rE|lr lroilrrll
ouD t totoxl
[u{tottt rl
ll*llttLrr rtx0 I Prrot
.brltr{ Pttttrll
tll1l( 0lrtai
,ftrtrtlr,$tlrt Itflur$r
,tlrLr-n pt{rtLtr
r0ll!aalutrt A0tNtn t I
togllllt IGIE'X
o\ I
BAB V
STRUKTUR ORGAI\ISASI
INSTALASI TARMASI
DIREKTUR
PENI]NJAI{G MEDIK
KEPALA BIDAIIG
KEPALA INSTALASI
,R {ASl
AI)MIiIISTRASI KETUATIM
FARJVIASI MUTUDAN
KESELA]VIATAN
K3RS
PPI
KESELAflIA.TAN
PASIEN
MUTU
Persyaratan A. Formal
Jabatan 1. Ijazah Apoteker
B. Non Formal
1. Mempunyai sertifikat kompetensi Apoteker
2. Mempunyai Surat Tanda Registrasi Apoteker (STRA)
3. Memiliki Surat Izin Kerja (SIK)
4. Berpengalaman minimal 4 tahun di bidangnya.
5. Memiliki sertifikat pelatihan mandatory (Basic Life Support, Hand
Hygine, dan Fire Safety)
Tugas Pokok Mengelola pelaksanaan kegiatan pelayanan, fasilitas, kebutuhan obat dan
alat kesehatan di Instalasi Farmasi.
Penyaratan A. Formal
Jebeten l. Ijazah Apoteker
B. Non Formal
l. Mempunyai sertifikat kompetensi Apoteker
2. Mempunyai Surat Tanda Registrasi Apoteker (STRA)
3. Memiliki Surat Izin Kerja (SIK)
4. Berpengalaman minimal 2 tahun di bidangnya
5. Memiliki sertifikat pelatihan mandatory (Basic Life Support, Hand
Hygine, dan Fire Safety).
Persyaratan : A. Formal
Jabatan 1. Ijazah Apoteker
B. Non Formal
I Mempunyai sertifi kat kompetensi Apoteker
2 Mempunyai Surat Tanda Registrasi Apoteker (STRA)
3 Memiliki Surat Izin Kerja (SIK)
4 Berpengalaman minimal I tahun di bidanpya.
5 Memiliki sertifikat pelatihan mandatory (Basic Lde Support, Hand
Hygine, dan Fire Safety).
Uraian Tugas : Melaksanakan tugas lairmya yang diberikan oleh atasan terkait tmit
Tambehan. kerjanya.
Percyaretan A. Formal
Jebetan 1. Pendidikan minimal SlTA/sederaj at
B. Non Formal
l. Mempunyai sertifikat komputer.
2. Berpengalaman minimal I tahun di bidangnya.
3. Memiliki sertifikat pelatihan mandatory (Basic Life Support, Hand
Hygine, dan Fire Safety).
Uraian Tugas Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan terkait unit
Tembehan kerjanya-
Persyaratan A. Formal
Jabatan 1. Pendidikan minimal profesi Apoteker
B. Non Formal
l. Mempunyai sertifikat kompetensi Apoteker
2. Mempunyai Surat Tanda Registrasi Apoteker (STRA)
3. Memiliki Surat Izin Kerja (SIK)
4. Berpengalaman minimal I tahm di bidangnya.
Memiliki sertifikat pelatihan mandatory (Basic Life Support, Hond
Hygine, dan Fire Safety).
Persyaratan A. Formal
Jabatan 1 ljazah Apoteker
B, Non Formal
1. Mempunyai sertifikat kompetensi Apoteker
2. Mempunyai Surat Tanda Registrasi Apoteker (STRA)
3. Memiliki Surat lzin Kerja (SIK)
4. Berpengalaman minimal 2 tahun di bidanpya.
5. Memiliki sertifikat pelatihan mandatory (Basic Life Support, Hand
Hygine, dan Fire Safety).
Persyaratan : A. Formal
Jabeten l. Ijazah Tenaga Teknis Kefarmasian
B. Non Formal
1. Mempunyai sertifikat kompetensi Tenaga Teknis Kefarmasian
2. Mempunyai Surat Tanda Registrasi Tenaga teknis Kefarmasian
(STRTTK)
3. Memiliki Surat Izin Kerja (SIK)
4. Berpengalaman minimal 5 tahun di bidangnya.
5. Memiliki sertifrkat pelatihan mandatory (Basic Life Support, Hand
Hygine, dan Fire Safety).
B. MelaksanakanFungsi Pengorganisasian
1. Membantu koordinator mengatur dan mengkoordinasikan semua
kegiatan pelayanan di Gudang Sentral Farmasi.
2. Membantu koordinator mengkoordinasi pelaksanaan kegiatan
mutu dan keselamatan pasien di Gudang Sentral Farmasi.
3. Mengatur jadwal dinas.
4. Membantu koordinator melaksanakan pembagian tugas di Gudang
Sentral Farmasi.
5. Membantu koordinator mengatur dan mengendalikan dokumen dan
logistik di Gudang Sentral Farmasi.
Pensyaratan : A. Formal
Jabatan 1. Ijazah Tenaga Teknis Kefarmasian
B. Non Formal
l. Mempunyai sertifikat kompetensi Tenaga Teknis Kefannasian
2. Mempunyai Surat Tanda Registrasi Tenaga teknis Kefarmasian
(STRTTK)
3. Memiliki Suat rzin Kerja (SIK)
4. Memiliki sertifikat pelatihan mandatory (Basic Life Support, Hand
Hygine, dan Fire Safety).
Uraian Tugas : Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan terkait unit
Tambahen kerjanya.
Persyaratan A. Formal
Jabatan l. Minimal Pendidikan minimal SlTA/sederajat
B. Non Formal
1. Berpengalaman minimal I tahun di bidangrya.
2. Memiliki sertifikat pelatihan mandatory (Basic Life Support, Hand
Hygine, dan F ir e Safe ty).
Tugas Pokok Membantu pelaksanaan kegiatan harian di Gudang Sentral Farmasi
Persyaratan A. Formal
Jabatan L ljazah Apoteker
B. Non F'ormal
l. Mempunyai sertifikat kompetensi Apoteker
2. Mempunyai Surat Tanda Registrasi Apoteker (STRA)
3. Memiliki Surat Izin Kerja (SIK)
4. Berpengalaman minimal 2 tahrm di bidangtya.
5 .Memiliki sertifikat pelatih an mandatory (Basic Life Support , Hand
Hygine, dan Fire Safety).
Persyaratan A. Formal
Jabatan L Ijazah Tenaga Teknis Kefarmasian
B. Non Formal
l. Mempunyai sertifikat kompetensi Tenaga Teknis Kefarmasian
2. Mempunyai Surat Tanda Registrasi Tenaga teknis Kefarmasian
(STRTTK)
3. Memiliki Surat Izin Kerja (SIK)
4. Berpengalaman minimal 5 tahun di bidangnya.
5. Memiliki sertifikat pelatihan mandatory (Basic Life Support, Hand
Hygine, daa Fire Safety).
Per:yaratan A. Formal
Jrbatan l. Ijazah Tenaga Teknis Kefarmasian
B. Non Formal
1. Mempunyai sertifikat kompetensi Tenaga Teknis Kefarmasian
2. Mempunyai Surat Tanda Registrasi Tenaga teknis Kefarmasian
(STRTTK)
3. Memiliki Surat Izin Kerja (SIK)
4. Memiliki sertifikat pelatihan mandatory (Basic Life Support, Hand
Hygine, dan Fire Safety).
Tugas Pokok : Melaksanaan pekerjaan kefarmasian di Farmasi ftavat InaF sesuai dengan
kewenangan klinis yang diberikan.
Uraian Tugas Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan terkait unit
Tambahan kerjanya.
Peruyaratan A. Formal
Jebeten l. Pendidikan minimal S LTA/sederaj at
B. Non Formal
l. Pengalaman minimal I tahun di bidanpya
2. Telah mengikuti pelatihan cara meracik obat
3. Memiliki sertifikat pelatihat mandatory (Basic Life Support, Hand
Hygine, dan Fire Safety).
Tugas Pokok : Membantu pelaksanaan kegiatan harian di Farmasi Rawat lnap
Ureian Tugas Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan terkait unit
Tambahan kerjanya.
Persyaratan A. Formal
Jabatan 1. Ijazah Apoteker
B. Non Formal
1. Mempunyai sertifikat kompetensi Apoteker
2. Mernpunyai Surat Tanda Registrasi Apoteker (STRA)
3. Memiliki Surat Izin Kerja (SIK)
4. Berpengalaman minimal 2 tahun di bidangnya.
5. Memiliki sertifikat pelatihan mandatory (Bosic Life Support, Hand
IIygine, dan Fire Safety).
Persyaratan A. Formal
Jabatan l. ljazabTemga Teknis Kefarmasian
B. Non tr'ormal
1. Mempunyai sertifikat kompetensi Tenaga Teknis Kefarmasian
2. Mempunyai Surat Tanda Registrasi Tenaga teknis Kefarmasian
(sTRTrK)
3. Memiliki Surat Izin Kerja (SIK)
4. Pengalaman minimal 5 tahun di bidangnya
5. Memiliki sertifikat pelatihan mandatory (Basic Life Support, Hand
Hygine, daln Fire Safety).
Persyaratan A. Formal
Jebetan 1. Ijazah Tenaga Teknis Kefarmasian
B. Non tr'ormal
1. Mempunyai sertifikat kompetensi Tenaga Teknis Kefarmasian
2. Mempunyai Surat Tanda Registrasi Tenaga teknis Kefarmasian
(STRTTK)
3. Memiliki Surat Izin Kerja (SIK)
4. Memiliki sertifikat pelatihan mandatory (Basic Life Support, Hand
Hygine, dan Fire Safety).
Tugas Pokok : Melaksanaan pekerjaan kefarmasian di Farmasi Rawat Jalan sesuai dengan
kewenangan klinis yang diberikan.
Uraian Tugas Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan terkait unit
Tembahan kerjanya.
Persyaratan A. Formal
Jabatan l. Pendidikan minimal SlTA/sederaj at
B. Non Formal
l. Pengalaman minimal Itahun di bidanpya
2. Telah mengikuti pelatihan cara meracik obat
3. Memiliki sertifikat pelatihan mandatory (Basic Life Support, Hand
Hygine, dan Fire Safety).
Uraian Tugas : Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan terkait mit
Tambehan kerjanya.
INSTALASI
Unit
FARMASI
Logistik
Gudang Sentral Farmasi Farmasi Rawat inap Farmasi Rawat Farmasi Keperawatan
Jalan Klinik
Rekam Medis
I
Hubunean kerja dengan Instalasi Farmasi :
1. Logistik
Pengadaan sediaanfarmasi, sesuai dengan SPO pengadaan sediaan farmasi
03/IFARFM/OO1
2. Bengkel Listrik
3. Keperawatan
- Pelayanan obat dan alat kesehatan melalui Farmasi Rawat Inap dan Depo
farmasi dengan menggunakan resep atau daftar obat.
- Pengadaan stock obat ruangan dan alat kesehatan dari Unit Gudang Sentral
Farmasi, sesuai dengan SPO permintaan sediaan farmasi ke Gudang Sentral
Farmasi-
4. Instalasi Gawat Darura! ICU, Kamar Bersalin, Kamar Bedah, Unit Stroke
- Pelayanan obat dan alat kesehatan melalui Farmasi Rawat Inap dan Depo
farmasi dengan menggunakan resep atau daftar obat.
- Pengadaan stock obat nxrngan dan alat kesehatan dari Unit Gudang Sentral
Farmasi, sesuai dengan SPO permintaan sediaan farmasi ke Gudang Sentral
Farmasi.
5. Radiologi
Pengadaan dan penerimaan bahan radiologi melalui Gudang Sentral Farmasi dan
O3/IFARFIWOOl
dan SPO penerimaan 03^FARI\4/005
6. Laboratorium
7. Rehabilitasi Medik
Pengadaan dan penerimaan alat kesehatan melalui Gudang Sentral Farmasi dan
langsung di distibusikan ke Unit Rehab Medik. sesuai SPO pengadaan
03/IFARIN{/001 dan SPO penerimaan 03llFARlW005
8. Rekam Medik
Petugas farmasi dalam melakukan pelayanan kefarmasian memerlukan akses
rekam
A. KUALIF'IKASIPERSOML
Melaksanakan,
mengatur dan
memantau kegiatan
4 pelayanan,
2 Koordinator Apoteker I tahun STRA, SIK J
penyediaan fasilitas,
pendidikan, pelatihan
dan administrasi
Farmasi
Melaksanakan
pekerjaan
Apoteker
kefarmasian sebagai
J Farmasi Apoteker I tahun STRA, SIK l3
l3 Apoteker sesuai
Klinik
dengan kewenangan
klinis yang diberikan
Melaksanaan
pekerjaan
kefarmasian sesuai
Tenaga SMR
dengan kewenangan
4 Teknis DIII 1 tahun STRTTK, SIK 26 128
klinis yang diberikan
Farmasi Farmasi
Sertifikat
Pelatihan Cara
Membantu
6 Meracik Obat, l4
Pekarya SMA I tahun pelaksanaan kegiatan
Sertifikat
harian di Farmasi
BLS, PPI dan
Fier Safety
Apebile terjadi kekurangan jumlah SDM di unit pelayanen, tindekan yang dilekukan
untuk mengrtasinya edalah dengan melakuken lembur dan perbrntuan rntrr unit.
B. DASAR PERI{ITTJNGAI\ KEBUTUHAN TENAGA
Rumus penghitungan ketenagaan disetiap ruangan di RS RK. Charitas Palembang
adalah; ukuran dan tipe nrangan, kompleksitas penyakit, usia pasien, kebijakan
terhadap pemberian cuti melahirkan, culi besar, cuti tahunarl cuti alasan penting
lainnya; libur hari besar nasional dan istirahat sakit.
Ketegori SDM
Kode Faktor Keterangan
Analis
A Hari kerja 289 Hari/tahun
Pendidikan I Hari/tahun
C
dan Pelatihan
Waktu
Kategori SDM / Faktor Frekuensi Waktu Jumlah Kerja Standar
Kelonggeran Tersedia Kelonggaran
kali /
Briefing dan doa pagi 7 minggu 0 mnt 91 jam 1,566 0.058
Rekonsiliasi Obat
350 117 1,050 1,400
Pelayanan Informasi Obat (PIO)
l. Menjawab pertanyaan via telepon/lisan/tertulis melalui
referensi resmi 120 40 360 480
(PIO)
Pemantauen Terapi Obat
Monitoring Efek Samping Obat (MESO)
l. taporan MESO (form MESO)
ru 1 000 333 3,000 4,000
20 7 60 80
2. Analisis NARANJO
20 7 60 80
CPD Apoteker/minggu
t2 4 36 48
Rekonsiliasi Obat
1,400 5l,120 0.027
Pelayanan Informasi Obat @IO)
l. Menjawab pertanyaan via teleponflisan/tertulis melalui referensi
resml 480 34,080 0.014
Konseling
2,400 10,224 0.235
Visite (mandiri/bersama tenakes lainnya)
2. Analisis NARANJO
92,128 20,448 4.505
CPD Apoteker/minggu
48 852 0.056
Menyiapkan barang sesuai reorder distribusi untuk FRI dan untuk FRI 0.2 102,240 5il 00
Mengecek ulang barang yang akan distribusikan ke FRI dn Fzu 0.2 102,240 5I 1,200
Serah terima barang distribusi dengan petugas FRI dan Fzu 0.1 102,240 I 02 400
ROP untuk stock GSF dan kontrol jumlah yang akan 0.3 102,240 340,800
Cek permintaan barang dari FRI dan FRI sesuaikan dengan stock GSF
dan GSFRI 0.2 t02,240 5l 1,200
Cek permintaan bangsaVunit,cabang yang stok tidak tersedia di
GSF,entry di SP/PO 0.1 102,240 1.022,400
Meminta ACC Ka.Inst. Farm. untuk melakukan pembelian (TTD SP) 0.1 102,240 1,022 400
Melakukan pemesanan via telepon/fax untuk kondisi cito 0.2 102,240 5l1,200
Melakukan pemesanan via telepor/fax untuk kondisi normal 0.3 102,240 340,800
Menerima barang farmasi yang mendekati expiredate/rusak (cek dan
dokumentasi) 0.1 102,240 1,022,400
Memproses barang yang bisa diretur ke penrsahaan(dengan segala
persyaratannya) 0.2 102,240 51 1,200
Menerima barang yang datang dan mengecek obat/alkes sesuaikan
faktur dan SP 0.2 102,240 511,200
Memproses barang yang datang tidak sesuai pesanan (SP) dan
perjar{ian(diskon) 0.2 102,240 51 1,200
Melakukan penerimaan secara komputerisasi untuk zu/RI try data) 0.2 102,240 51 1,200
Menghubungi pf,[ dan FRI serta unit lain untuk arnbil barang cito dan
non stock 0.1 t02,240 1 022
Memilah barang yang datang (rmtuk stock GSF atau langsung ke
FRYFzu) 0.2 102,240 5 1 t,200
Disribusi ke FRI/FRI/bagian lain untuk obat yang baru datang dan
dibutuhkan 0.2 102,240 5ll
Menjawab pertanyaan dari bangsaVunit lain/FRl/FRl/dokter/perawat
tentang stock 0.2 102,240 51 I ,200
Melakukan proses pembelian tunai sesuai dengan prosedur 0.2 102,240 511
Melakukan edit harga barang yang naik sesuai tanggal kenaikan 0.2 102,240 51 1,200
Menyelesaikan komplain
dir.keuangan,dokter,perawat,pekarya,cabang,pembukuan,adm 0.2 102,240 5l 1.200
Menyusun arsip (SP,fa.ktur,lembar distribusi) sesuai peraturan
perundangan 0.2 102,240 5l I,200
Menyusun barang sesuai peraturan dan perundangan (sesuai prosedur) 0.2 102,240 51 1,200
Distribusi kebangsaVunit lain dalam kondisi cito (sesuai prosedur) 0.1 r02,240 I 022 400
Distribusi kebangsaVunit lain dalam kondisi normal (sesuai prosedur) 0.2 102,240 51 I ,200
Kontrol stock GSF (ED, kesesuaian jumlah inventory) 0.2 102,240 5ll 00
Telusur keberadaan barang yang tidak sesuai antara fisik dan komputer 0.3 t02,240 340,800
Melakukan proses pendistribusian ke cabang (penyiapan s.d
dokumentasi) 0.3 102,240 340,800
Mengecek stock narkotika,psikohopikaprekursor dan menyelesaikan
penyimpangan 0.2 102,240 511 00
Memproses berbagai macam service rutin (AC, COO 0.1 t02,240 r,022,400
Melakukan proses produksi untuk sediaan tertentu
(m.gosok,pengenceran dll) 1.0 102,240 102 240
Melah.rkan proses pengadaan sediaan klinik kecantikan (PO s.d
penyerahan) 0.2 102,240 5l 1,200
Melakukan kontrol suhu dan kelembaban ruang dan cooler 0.1 102,240 1,022 400
Melakukan proses permintaan kebutuhan logistik non medical 0.1 102,240 I 022,400
Mengontrol arsip dan barang-barang yang dalam pros€s retur 0.5 toz,240 204,480
Merapikan dan menyusun sediaan farmasi sesuai dengan peraturan 0.3 102,240 340,800
Mengontrol /cek stock Narkotika, psikotropik dan prekursor
(didokumentasikan) 0.2 102,240 5ll 00
Membuat catatan/pesan dari shift sore untuk shift pagi hari berikutn 0.1 r02,240 1,022,400
.4. B c I D
Mengecek ulang barang yang akan distribusikan ke FRI dn FRJ 79,038 26,346 237,t14 316 15
Serah terima barang distribusi dengan petugas FRI dan FRI 79,038 26,346 237,114 316,1i
ROP untuk stock GSF dan kontrol jumlah yang akan dipesan 26,346 8,782 79,038 105,3t
Cek permintaan barang dari FRI dan FRI sesuaikan dengan stock
GSF dan CSFRI 79.038 26,346 237,1r4 316,li
Cek permintaan bangsaVrmit,cabang yang stok tidak tersedia di
GSF,entry di SP/PO 33,687 11,229 101,061 134 74
Melakukan pemesanan via telepon/fax unt* kondisi cito 33,687 11,229 101,061 134,74
Melakukan pemesanan via telepon/fax untuk kondisi normal 33,687 11,229 101,061 134,74
Menerima barang farmasi yang mendekati expiredate/rusak (cek dan
dokumentasi 8,190 2,730 24,570 32,76{
Memproses barang yang bisa diretur ke perusahaan(dengan segala
Dersyaratannya) 8 I 90 2,730 24,570 J 76(
Menerima barang yang datang dan mengecek obat/alkes sesuaikan
fakhr dan SP 8,190 2,730 24,570 32 76(
Memproses barang yang datang tidak sesuai pesanan (SP) dan
perianiian(diskon) 8,190 2,730 24,570 32,76{
Melakukan penerimaan secara komputerisasi untuk RJ/RI (entry
750 250 2,2s0 3 000
Menghubungi FRI dan FRI serta unit lain untuk ambil barang cito
don aon stock 480 160 1,M0 1 0
Memilah barang yang datang (untuk stock GSF atau langsung ke
FRYFzu) 480 160 I,M0 I 920
Distribusi ke FRVFRJ/bagian lain untuk obat yang baru datang dan
dibutuhkan I,3s0 450 4,050 5 400
Menjawab pertanyaan dari bangsaUunit
lain/FRVFRl/dokter/perawat tentang stock 300 100 900 t,200
A B c D
Melakukan proses pembelian tunai sesuai dengan prosedur 450 150 1,350 1,800
Melakukan edit harga barang yang naik sesuai tanggal kenaikan 270 90 810 1,080
Menyelesaikan komplain
dir.keuangan,dokter,perawat,pekarya,cabang,pembukuan adm J 1 9 t2
Menyusun arsip (SP,faktur,lembar distribusi) sesuai peraturan
perundangan 270 90 810 t,080
Menyusrm barang sesuai peraturan dan perundangan (sesuai
prosedur) 6,666 ) ))) 19,998 26
Distribusi kebangsaUunit lain dalam kondisi cito (sesuai prosedur) 4 962 I,654 14,886 19
Distribusi kebangsaVunit lain dalam kondisi normal (sesuai
prosedur) 4,962 1,654 14,886 19,84t
Memproses berbagai macam service rutin (AC, COOLLE&) 28,800 9,600 86,400 rt5,2t
Melakukan proses produksi untuk sediaan tertentu
(m.gosok,pengenceran dll) 28,800 9,600 86,400 l15
Melakukan proses pengadaan sediaan klinik kecantikan (PO s.d
penyerahan) 28,800 9,600 86,400 115 (
Melakukan kontrol suhu dan kelembaban ruang dan cooler 28,800 9,600 86,400 115 C
Melakukan proses permintaan kebutuhan logistik non medical 6,7t1 2,237 20,133 26,844
Mengontrol arsip dan barang-barang yang dalam proses retur 6,711 2,237 20,133 26
A B c D
Mengecek ulang barang yang a&an distribusikan ke FRI dn FRI 316,152 5l 1,200 0.618
Serah terima barang distribusi dengan petugas FRI dan FRI 316,152 1,022,400 0.309
ROP untuk stock GSF dan kontrol jumlah yang akan dipesan 105,384 340,800 0.309
Cek permintaan barang dari FRI dan FRI sesuaikan dengan stock
GSF dan GSFRI 316,152 5 l 1,200 0.618
Cek permintaan bangsaVunilcabang yang stok tidak tersedia di
GSF,entry di SP/PO 134,748 1,022,400 0.132
Melakukan pemesanan via telepor/fax untuk kondisi cito 134,748 5l1,200 0.264
Melakukan pemesanan via telepon/fax untuk kondisi normal 134,748 340,800 0.395
Menerima barang farmasi yang mendekati expiredate/rusak (cek
dan dokumentasi) 32,760 1,022,400 0.032
Memproses barang yang bisa diretur ke perusahaan(dengan segala 51 1,200
Melakukan edit harga barang yang naik sesuai tanggal kenaikan 1.080 5l1,200 0.002
Menyelesaikan komplain
di1.ft sr ran gan,dokter,perawalpekaryqcabang,pembukuan,adm t2 511200 0.000
Menyusun arsip (SP,faktur,lembar distribusi) sesuai peraturan
perundangan 1,080 511,200 0.002
Menyusun barang sesuai peraturan dan perundangan (sesuai
prosedur) 26,69 51 1,200 0.052
Distribusi kebangsaVunit lain dalam kondisi cito (sesuai prosedur) 19,848 1,022,400 0.019
Distribusi kebangsaVurit lain dalam kondisi normal (sesuai
prosedur) 19,848 511,200 0.039
Memproses berbagai macam service rutin ,cooLLE&) l 15,200 I 022 400 0.1 l3
Melakukan proses produksi untuk sediaan tertentu
(m. gosok,pengenceran dl l) I 15,200 t02,240 1.127
Melakukan kontrol suhu dan kelembaban ruang dan cooler 115,200 1 022 400 0.1 t3
Melakukan proses permintaan kebutuhan logistik non medical 26,844 t,022,400 0.026
Mengontol arsip dan barang-barang yang dalam pros€s retur 26,844 204,480 0.1 31
Merapikan dan menlusun sediaan farmasi sesuai dengan peraturan t2 340,800 0.000
Mengontrol /cek stock Narkotik4 psikotropik dan prekursor
(didokumentasikan) I 080 51 1,200 0.002
Menghubungi perawat untuk persetujuan harga obat kepada pasien 0.5 93,960 187,920
Menjawab pertanyaal perawat tentang obat yang diresepkan 0.5 93,960 187 920
Menghubungi administrasi untuk persetujuan harga obat asuransi 0.5 93.960 187,920
Mencuci pot obat, botol obat, tong sampah 20.00 102,600 5,130
Melakukan pengkajian sederhana setiap obat resep 84,618 28,206 253,854 338,47'..
Menjawab pertanyaan perawat tentang obat yang diresepkan 1,350 450 4,050 5 400
Menjawab pertanyaan perawat tentang informasi obat 360 120 1,080 1,440
Menghubungi adrninistrasi untuk persetujuan harga obat asuransi 360 120 1,080 I 440
Mengantar surat-menyurat 12 4 36 48
Menghubungi perawat untuk persetujuan harga obat kepada pasien 2,160 187,920 0.011
Menjawab pertanyaan perawat tentang obat yang diresepkan 5,400 187,920 o_o29
Menghubtmgi administrasi untuk persetujuan harga obat asuransr t,440 187,920 0.008
Mengecek resep I
r.50 93,600 62,400
Mengecek resep II
1.50 93,600 62,400
Mengecek salinan resep
1.00 93,600 93,600
Mendistribusikan obat selesai dari
senbal ke lantai penyerahan
1.00 93,600 93,600
Manyerahkan obat ke pasien
6.00 93,600 15,600
Menerima kembali obat
2.00 93,600 46,800
Memasukkan data kembali obat
1.00 93,600 93,600
Mencetak nota kembali obat
0.50 93,600 187,200
Mengecek data kembali obat
0.50 93,600 187,200
Memasukkan obat yang dikembalikan
ke lemari
0.50 93,600 187,200
Menghubungi dokter untuk klarifikasi
5.00 93 600 18,720
Menghubungi perawat untuk klarifi kasi
2.00 93,600 46,800
Konfirmasi resep asuransi ke bagian
pendaftaran
3.00 93,600 31,200
Klarifikasi permasalahn resep ke poli
dokter
5.00 93,600 l8 720
Persetujuan harga obat kepada pasien
1.00 93,600 93,600
Menjawab pertanyaan tentang obat
yang diresepkan
2.00 93,600 46,800
Menjawab pertanyaan tentang
informasi obat
5.00 93,600 18,720
Menjawab pertanyaan dari Garantor
terkait resep rekening
8.00 93,600 11,700
Konseling pasien 10.00 93,600 9,360
fr.errita,l(Griaa Fo}oI +
Kebutuhan SDM = Standar l(elonStaran
St/aid&r Eebcr trfer,fa
Kegiatan Pokok
KK SBK KS
Mengecek entryan data resep (tampil entryan resep) 1 19,200 187,200 0.637
Mendistribusikan obat selesai dari sentral ke lantai penyerahan 92,128 93,600 0.984
0.068
Standar Kelonggaran
Mencuci pot obat, botol obat, tong sampah 360 6.816 0.053
Mengantar obat ke unit pelayanan lain (Gedung lama) 3,600 6,816 0.528
Dengan demikian Instalasi Farmasi ikut ambil bagian dalam melaksanakan program
orientasi terhadap karyawan baru yang akan bekerja di Instalasi Farmasi. Adapun ketenagaan
yang dimiliki oleh lnstalasi Farmasi adalah sebagai Apoteker, Tenaga Teknis Kefarmasian,
Administrasi dan Pekarya. Tenaga-tenaga ini berperan penting dalarn peningkatan mutu
pelayanan yang aman dapat menyenangkan pelanggaru maka perlu di latih tenaga baru
menjadi tenaga yang profesional di bidangrya masing-masing.
Program kerja Instalasi Farmasi disusun dengan menyertakan indikator
sebagai tolok ukur kinerja sehingga memudahkan untuk melakukan evaluasi untuk
mendapatkan gambaran yang lebih jelas terhadap tujuan yang hendak dicapai dan tindak
lanjut yang akan dilalrukan.
Adapun program atau kegiatan orientasi karyawan I tenaga baru Instalasi Farmasi
1. Orientasi Umum
Orientasi umum adalah kegiatan orientasi yang dilah.rkan bersama seluruh tenaga kerja
yang baru di seluruh unit pelayanan yang ada di rumah sakit dan yang dikoordinir oleh
bagian Diklat Rumah Sakit. Materi yang disampaikan adalah terkait dengan:
Kegiatan ini dibimbing langsung oleh bagian Diklat Rumah Sakit. Orientasi ini kemudian
2. Orientasi Khusus
Orientasi Khusus adalah kegiatan orientasi yang dilakukan secara khusus di Instalasi
Farmasi terkait dengan area kerja yang akan dilakukan oleh tenaga kerja yang
bersangkutan. Orientasi I(husus diberikan kepada tenaga kerja yang baru dari luar
Rumah Sakit RK. Charitas dan akan bertugas di Instalasi Farmasi, maupun bagi tenaga
kerja yang dimutasi dari Unit lain ke lnstalasi Farmasi. Materi yang diberikan adalah
terkait dengan tugas-tugas yang akan dilakukan dimana tenaga kerja ditempatkan
(Instalasi Farmasi):
dan benar.
Kegiatan ini dibimbing langsung oleh Kepala Instalasi/Koordinator Farmasi bersama TIM
pendamping yang sudah ditunjuk.
PENANGGTII\G
WAKTU NO MATERI
JAWWAB
HARI PERTAMA
Kepala Instalasi/
07.00 - 07.30 I Pengenalan semua staf di lnstalasi Farmasi Koordinator
Kepala lnstalasi/
2 Pengenalan seluruh ruang dan fasilitas
Koordinator
08.00 - 08.30
Kepala lnstalasi/
08.30 - 08.4s ., Pengenalan struktur organisasi dan pejabatnya
Koordinator
HARI KE DUA
A. Pengertian
Rapat merupakan suatu pertemuan yang terdiri dari beberapa orang yang memiliki
kepentingan dan tujuan yang sama untuk membicarakan atau memecahkan suatu masalah
tertentu.
B. Tujuan
l. Umum :
2. Khusus:
a. Dapat menggali segala permasalahan terkait dengan pemberian pelayanan di
Instalasi Farmasi
b. Dapat mencari jalan keluar atau pemecahan permasalahan yang terkait dengan
pelayanan di lnstalasi Farmasi
C. Kegiatan Rapat
Rapat dilakukan dan diadakan oleh Instalasi Farmasi yang dipimpin oleh Kepala
Instalasi atau koordinator Farmasi dan diikuti oleh seluruh staftiya. Rapat yang
diadakan ada 2 macam yaitu :
Rapat terjadwal merupakan rapat yang diadakan oleh Kepala Instalasi atau
koordinator Farmasi setiap bulan 1 kali dengan perencanaan yang telah dibuat
selama 1 tahun dengan agenda rapat yang telah ditentukan oleh Kepala
Instalasi/l(oordinator.
BT]LAN I .,
3 4 5 6 7 8 9 l0 ll t2
Rapat intemal
Kepala
Instalasi
dengan stalT
dibawahnya
Koordinator
dengan staff
dibawahnya
Rapat
Extemal
diselenggarakan pada :
Rapat Insidentil diselenggarakan sewaktu-waktu bila ada masalah atau sesuatu hal
yang perlu dibahas segera. Pertemuan insidentil dapat melibatkan petugas dalam
lingkup Kepala Instalasi, Kepala Direktorat, Koordinator dan Pelaksana serta unit
lain bilamana diperlukan, untuk penanganan dan upaya penyelesaian.
hal-hal yang berhubungan dengan hasil pekerjaan yang telah dilakukan selama satu periode
tertentu. Pelaporan dilakukan kepada atasan, kepada siapa bawahan tersebut bertanggung
jawab .
sesuai dengan hubungan wewenang (authority) dan tanggung jawab (responsibility) yang ada
antara mereka.
Laporan mempunyai peranan yang penting pada suatu organisasi karena dalam suatu
organisasi dimana hubungan antara atasan dan bawahan merupakan bagian dari keberhasilan
organisasi tersebut. Kerja sama diantara atasan bawalnn bisa dilakukan, dibina melalui
komunikasi baik komunikasi yang berbentuk lisan maupun tulisan (laporan). Rumah Sakit
RK. Charitas menetapkan pelaporan menjadi sebuah kegiatan yang harus/wajib dilakukan
disetiap bagiar/unit unhrk mengetahui hasil kerja yang dilakukan setiap hari, bulan, triwulan
atau tahrm. Pelaporan ini dilahkan secara bertingkat dan berkala. Dalam melaksanakan
kegiatanny4 Instalasi Farmasi mencatat / merekam kegiatan rumah sakit dan melakukan
pelaporan dalam bentuk laporan Japoran ekstemal dan intemal yang telah ditetapkan sebagai
berikut :
A. LAPORANINTERNAL
a. Laporan Harian
Laporan harian bisa dikatakan sebagai laporan kemajuan yang benifat relatif informal
untuk audiens intemal. Biasanya laporan harian disajikan dalam bentuk salah satu
format memo (seperti e-mail) atau bentuk lain yang telah disiapkan oleh lembaga. Hal
ini terkait dengan kapasitas laporan yang tidak banyak. Laporan harian bernrjuan
untuk menginformasikan tentang fokus dari suatu pekerjaan/kepentingan. Selain itu,
laporan harian juga bernrjuan untuk melihat apakah sebuah pekerjaan sudah dilakukan
secara baik atau belum dalam kurun waktu satu hari
b. Laporan Pendapatan
d. Laporan Pengeluaran obat, alat kesehatan, dan bahan medis habis pakai
e. Laporan Breafing harian
f. Laporan stock obat menipis
g. Laporan Serah terima kegitan antar shift
b. Laporan Bulanan
Laporan bulanan sangat dibutuhkan. Laporan bulanan yang berisi tentang laporan
kegiatan dalam kurun waktu satu bulan, yang penyerahannya setelah akhir bulan.
2. Jumlah Pendapatan
3. Laporan Pengadaan obat, alat kesehatan, dan bahan medis habis pakai
4. Laporan Pelayanan Farmasi Klinis
5. Laporan pelaksanaan dan evaluasi progam keda tahunan
6, Laporan Pemantapan Sasaran Mutu Internal dan Ekstemal
d. Laporan Tahunan
Laporan tahunan merupakan rangkuman pencapaian kegiatan yang direncanakan dalam
B. LAPORANEKSTERNAL
Laporan bulanan terdiri dari :
- Laporan Narkotika
- Laporan Psikotropika
- Laporan Prekursor
Laporan Instalasi Farmasi (laporan intemal maupun ekstemal) dikelola oleh unit masing-
masing (Gudang Sentral Farmasi, Farmasi Rawat Inap, Farmasi Rawat Jalan, Farmasi IGnik)
sesuai dengan data yang diperoleh setiap bulan, tahunnya yang kemudian dilaporkan ke
Kepala Instalasi dan Kepala lnstalasi melaporkan secara berkala kepada direktur peninjang
medis untuk diketahui dan dievaluasi , yang kemudian dilalokan tindak lanjut dan perbaikan
atau peningkatan sesuai dengan harapan Rumah Sakit.
Kegiatan terlaksana secara teratur dan terstruktur sesuai dengan firngsi dan jabatan
dari setiap tenaga dan mengatur proses ke{a antar unit sesuai dengan bidang layanan.
Dengan disusurnya pedoman pengorganisasian Instalasi Farmasi Rumah sakit RK.
charitas diharapkan dapat membantu pelaksanaan penerapan Standar pelayanan yang
paripuma di rumah sakit. Pedoman pengorganisasian Instalasi Farmasi ini dapat dijadikan
sebagai acuan dalam pengelolaan Farmasi dan unsur terkait dalam melaksanakan tugas dan
Ditetapkan di : Palembang
Padatanggal : 1 Juni 2016