Manfaat Biologi Dalam Kehidupan Manusia Sehari

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 3

Manfaat Biologi Dalam Kehidupan Manusia Sehari-Hari

Pemanfaatan Biologi Dalam Bidang Pertanian

Dewasa ini telah banyak ditemukan bibit unggul dengan mengadakan hibridisasi sehingga
mendapatkan varietas baru yang diinginkan. Melalui teknik hibridisasi telah didapatkan
varietas unggul seperti kacang-kacangan dan serealia. Varietas padi yang bersifat unggul
memiliki rasa yang enak, tahan penyakit, daya simpan lama dan berumur pendek.
Pengendalian hama dewasa ini telah dikembangkan melalui pengendalian hama secara
biologis, karena penggunaan pestisida dapat menyeabkan hama menjadi resisten, sisa
pestisida dapat mencemari lingkungan dan residunya tersimpan dalam tanaman yang akan
menimbulkan berbagai masalah bagi kehidupan manusia. Pengendalian hama dpat dilakukan
dengan berbagai cara antara lain :
- memanfaatkan predator alamiah, contoh : hama lebah penyengatuntuk kupu-kupu artona
yang merusak kelapa.
- memutuskan siklus hidup hama, misalnya dengan mengadakan rotasi tanaman
- menggunakan bibit unggul tahan lama, misalnya VUTW ( Varietas Unggul Tahan Wereng )
Penyediaan bahan makanan khususnya perbanyakan bibit tanaman dikembangkan teknik
kultur jaringan untuk perbanyakan tanaman perkebunan yang diperbanyak secara vegetatif
dan menghasilkan banyak tanaman klon dari sejumlah jaringan awal

Pemanfaatan Biologi Dalam Bidang Kesehatan

Ditemukannya antibiotik dari jamur. Penicillium memungkinkan dihasilkannya penisilin


dalam jumlah banyak dengan cara mengkulturkan penicillium dalam tangki fermentasi yan
berisi larutan untuk pertumbuhannya. Juga ditemukan vaksin yang digunakan untuk
meningkatkan daya tahan tubuh orang yang divaksinasi sehingga menimbulkan perlindungan
pada tubuh dari serangan virus dan bakteri tertentu misalnya : vaksinasi terhadap heptitis dan
vaksinasi terhadap batuk rejan ( infeksi oleh bakteri ).

Manfaat Biologi Dalam Menyelesaikan Masalah Sosial

Molekul DNA dapat diisolasi dari sel kemudian dideteksi sehingga memberikan gambaran
enzim retriksi yang khas pada setiap orang. Dalam kasus pembunuhan, pengadilan bisa
melacak pelakunya bila penjahat meninggalkan sampel darah atau jaringan ditempat
terjadinya kejahatan. Demikian pula kasus perebutan anak di pengadilan dapat diselesaikan
denganadanya hasil tes DNA, karena anak memiliki kesamaan enzim retriksi dengan orang
tuanya.

Nah, itu dia beberapa manfaat biologi dalam kehidupan kita. Semoga, dengan adanya posting
ini, kita lebih sadar apa pentingnya manfaat biologi. Oleh karena itu, setidaknya kita menjaga
alam ini untuk kepentingan biologi. Oke, semoga artikel ini bermanfaat bagi yang sedang
mencarinya. Selamat membaca artikel Manfaat Biologi Dalam Kehidupan Manusia.
DI ABAD ke-21 ini, Biologi bukan sekadar ilmu yang mempelajari kehidupan (bio, sesuatu yang
hidup). Berbagai riset telah dilakukan, dan beragam penemuan telah mampu mengangkat kualitas
kehidupan manusia menjadi lebih baik lagi. Berbagai masalah kerawanan pangan, pemenuhan
papan, kebutuhan energi, kesehatan, lingkungan, bahkan juga keamanan dunia bergantung kepada
ilmu Biologi. Biologi telah dikembangkan di segala ranah pengetahuan untuk pencapaian
kesejahteraan manusia. Seperti di dunia Kedokteran, Farmasi, Perikanan, Kuliner, Industri dan
lainnya.

Berbagai manfaat biologi saat ini bisa dirasakan hasilnya. Baik biologi sebagai ilmu dasar
atau pun sebagai ilmu terapan yang terkait dengan ilmu-ilmu lainnya. Inilah 10 (sepuluh)
manfaat Biologi terbaru dalam kehidupan manusia.

1. Biologi sebagai Ilmu Murni. 


Biologi dikembangkan sebagai ilmu dasar murni untuk berbagai keperluan bidang
terkait. Ilmu biologi sebagai dasar dari ilmu pertanian untuk pengembangan bibit
unggul, rekayasa genetik dan ilmu hewan (zoologi). Ilmu biologi juga dipakai sebagai
analisa sel (biologi sel).
2. Manfaat bidang Pertanian
Pengembangan dunia pertanian sejak dulu tidak bisa dilepaskan dari keberadaan
pemahaman ilmu biologi. Rahasia-rahasia proses kehidupan, penemuan gen-gen yang
memiliki pewarisan sifat-sifat unggul membuka jalan untuk diversifikasi budi daya
tanaman pangan. Ini merupakan langkah positif untuk menemukan bahan makanan
pokok alternatif (protein dan hewani) untuk memenuhi kebutuhan pangan manusia di
dunia. Apalagi saat ini dunia sedang berada pada situasi krisis kerawanan pangan
akibat ledakan populasi penduduk dan menyusutnya lahan pangan. Teknik hibridisasi
misalnya, saat ini dikembangkan untuk pemenuhan kebutuhan jenis serealia dan
kacang-kacangan, agar mendapatkan varietas unggul, tahan penyakit serta berumur
pendek. Hal ini diperlukan untuk mempercepat produksi pangan dunia.
3. Manfaat bidang Proteksi Tanaman Pertanian
Manfaat lain di bidang pertanian adalah pemahaman biologi untuk mendeteksi dan
memproteksi tanaman dari serangan hama dan penyakit. Pengendalian hama secara
biologis merupakan pilihan lain, setelah penggunaan pestisida banyak merugikan
karena menimbulkan resistensi dan kerusakan lingkungan. Ilmu biologi (entomologi),
bisa dipakai untuk mengetahui sifat dan karakter serangga yang berhubungan dengan
ilmu dan iklim tertentu dikaitkan dengan pola pertanian. Sehingga manusia dapat
bercocok tanam dengan tepat. Bisa juga untuk memperkuat metode penanggulangan
hama serangga.
4. Biologi dalam Kesehatan
Biologi mendukung bidang kesehatan seperti pemahaman tentang struktur tubuh
manusia, histologi (ilmu jaringan), anatomi (ilmu letak tubuh), fisiologis (ilmu
tentang faal tubuh), ilmu tentang kondisi abnormal tubuh (patologi) dan lainnya. Riset
dan penemuan antibiotik dari jamur penicillium merupakan salah satu fakta peranan
biologi dalam dunia kesehatan. Termasuk banyak ditemukannya vaksin-vaksin
(vaksin flu burung, rabies, penyakit mulut dan kuku, vaksin cacar, vaksin Polio, dan
lainnya) untuk vaksinasi menghadapi meledaknya (outbreak) penyakit.
5. Biologi dalam Kedokteran.
Teknologi bidang kedokteran saat ini berkembang pesat. Adanya transplatasi organ
tubuh manusia (ginjal, jantung, mata, hati, dan lainnya) mulai berkembang di abad 20.
Teknologi keberhasilan implatansi bayi tabung memudahkan penerusan keturunan
dengan cara in vitro (dalam tabung). Belum lagi penanganan penyakit-penyakit yang
sebelumnya tidak bisa diatasi seperti kanker, AIDS, autis dan penyakit degenratif
seperti diabetes, kini mulai tertangani dengan kemajuan teknologi di bidang
Kedokteran dan Farmasi.
6. Biologi dalam Farmasi (obat-obatan).
Biologi juga mendukung ditemukannya obat-obatan yang diperlukan manusia.
Farmasi juga membantu memahami bagaimana reaksi manusia dalam memahami
reaksi tubuh terhadap bahan kimiawi tertentu yang ada dalam obat. Riset tentang
ketersediaan obat yang tepat untuk penyakit tertentu merupakan perkembangan dunia
Farmasi dikaitkan dengan ilmu biologi. Farmasi juga sangat membantu dalam
mempelajari biological engineering untuk produksi senyawa-senyawa tertentu seperti
antibiotik dan insulin.
7. Biologi dalam Kaitannya dengan Ekologi
Ekologi sendiri adalah ilmu yang mempelajari seluk beluk makhluk hidup (biotis)
dengan alam sekitarnya (abiotis). Harmonisasi keduanya memerlukan keseimbangan
yang balans. Pengaruh manusia berperan besar dalam keseimbangan ini.
8. Biologi dalam Bidang Perikanan
Ini merupakan peran penting dalam pelestarian hutan mangrove, hutan bakau di
kawasan pulau-pulau di seluruh Indonesia, menuju kesiapan sebagai negara maritim.
Termasuk juga peran biologi dalam pembuatan tambak, rumpon (rumah ikan ),
keramba jala apung, termasuk proses pemijahannya. Di dalam nya juga termasuk
untuk riset budidaya ikan yang bernilai gizi tinggi dan ekonomis. Manfaat hutan
dalam bidang perikanan ini juga harus dimanfaatkan.
9. Biologi dalam Bidang Industri.
Pengadaan obat-obatan untuk kesehatan seperti vaksin untuk merangsang sistem
kekebalan tubuh (antibodi), obat-obatan dari bahan asal hewan, tumbuhan atau
mikroorganisme, merupakan produk yang tidak lepas dari biologi. Banyak pabrik
didirikan di Indonesia dalam bidang ini. Begitu juga dengan industri fermentasi
seperti kecap, tempe, roti, yoghurt, dan nata de coco. Termasuk makanan dan
minuman prebiotik dan probikotik berupa serat-serat tumbuhan dan mikroorganisme
dalam tubuh.
10. Biologi dalam Pengembangan Bioteknogi
Pemanfaatan biologi sangat kuat. Ini bisa kita lihat dari proses rekayasa genetik,
pengembangan kultur jaringan, klonning atau pengembangan sel induk. Termasuk
pada proses penguraian minyak mentah yang tumpah di laut dengan menggunakan
bakteri tertentu. Pengembangan teknik kultur jaringan merupakan salah satu cara
perbanyakan tanaman terbaru secara vegetatif untuk mendapatkan tanaman secara
klonning dari jaringan awal.

Anda mungkin juga menyukai