Scribd Logo
Unggah

Selamat datang di Scribd!

  • 595 tayangan

    Laporan Praktikum Morfologi Daun Majemuk Tunggal

    Diunggah oleh

    ananda novalinda
    Praktikum ini mengamati 7 jenis daun untuk mengenali tipe daun tunggal dan majemuk. Daun tunggal hanya memiliki 1 helai daun per tangkai, sedangkan daun majemuk memiliki lebih dari 1 helai daun yang tersusun dalam berbagai pola seperti menyirip, menjari, dan campuran. Hasilnya menunjukkan contoh daun tunggal dan berbagai jenis daun majemuk.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    Laporan Praktikum Morfologi Daun Majemuk Tunggal

    Diunggah oleh

    ananda novalinda
    595 tayangan5 halaman
    Praktikum ini mengamati 7 jenis daun untuk mengenali tipe daun tunggal dan majemuk. Daun tunggal hanya memiliki 1 helai daun per tangkai, sedangkan daun majemuk memiliki lebih dari 1 helai daun yang tersusun dalam berbagai pola seperti menyirip, menjari, dan campuran. Hasilnya menunjukkan contoh daun tunggal dan berbagai jenis daun majemuk.

    Deskripsi Asli:

    Judul Asli

    LAPORAN PRAKTIKUM MORFOLOGI DAUN MAJEMUK TUNGGAL

    Hak Cipta

    © © All Rights Reserved

    Format Tersedia

    DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

    Apakah konten ini tidak pantas?

    Praktikum ini mengamati 7 jenis daun untuk mengenali tipe daun tunggal dan majemuk. Daun tunggal hanya memiliki 1 helai daun per tangkai, sedangkan daun majemuk memiliki lebih dari 1 helai daun yang tersusun dalam berbagai pola seperti menyirip, menjari, dan campuran. Hasilnya menunjukkan contoh daun tunggal dan berbagai jenis daun majemuk.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
    595 tayangan5 halaman

    Laporan Praktikum Morfologi Daun Majemuk Tunggal

    Diunggah oleh

    ananda novalinda
    Praktikum ini mengamati 7 jenis daun untuk mengenali tipe daun tunggal dan majemuk. Daun tunggal hanya memiliki 1 helai daun per tangkai, sedangkan daun majemuk memiliki lebih dari 1 helai daun yang tersusun dalam berbagai pola seperti menyirip, menjari, dan campuran. Hasilnya menunjukkan contoh daun tunggal dan berbagai jenis daun majemuk.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
    dari 5

    LAPORAN PRAKTIKUM MORFOLOGI TUMBUHAN

    DAUN MAJEMUK TUNGGAL

    Kelompok 4
    Nama Anggota:
    1. Ananda Novainda (0609131924060)
    2. Diah Septiyanti Kesumaningrum (06091381924044)
    3. Khoirun Nisa (06091381924051)
    4. Listyana Oktami (06091381924070)

    Dosen Pengampuh: 1. Drs. Didi Jaya Santri, M.Si


    2. Dr. Ermayanti, M.Si

    Program Studi: Pendidikan Biologi 2019 Palembang


    FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
    UNIVERSITAS SRIWIJAYA
    TAHUN AJARAN
    2019/2020
    I. Judul: Daun Majemuk Tunggal
    II. Tanggal Percobaan: 2 Maret 2020
    III. Tujuan Percobaan: Mengenal bermacam tipe daun majemuk dan daun tunggal
    IV. Dasar Teori
    Daun merupakan salah satu organ tumbuhan yang tumbuh dari batang, umumnya
    berwarna hijau dan terutama berfungsi sebagai penangkap energi dari cahaya matahari
    melalui proses fotosintesis. Daun juga merupakan organ terpenting bagi tumbuhan
    dalam melangsungkan hidupnya, karena tumbuhan adalah organisme autotrof obligat
    dimana ia harus memasok kebutuhan energinya sendiri melalui konversi energi
    cahaya menjadi energi kimia.
    Daun memiliki fungsi antara lain sebagai resorpsi. Dalam hal ini, helaian daun
    berfungsi menyerap zat-zat makanan dan gas. Selain itu juga berfungsi sebagai alat
    transportasi atau pengangkatan zat makanan hasil fotosintesis ke seluruh tubuh
    tumbuhan. Dengan mengenal struktur daun, dapat ditelaah komponen-komponen
    setiap struktur secara lebih terperinci, mulai dari bangunnya, ujung, pangkal, tepi,
    daging, sistem pertulangan, warna, dan permukaannya.
    Jika diperhatikan secara lebih rinci, daun dari berbagai jenis tumbuhan akan
    memperlihatkan jumlah daun yang berbeda-beda. Karena itulah daun-daun tersebut
    dapat diidentifikasi kedalam dua golongan berdasarkan jumlah daunnya. Yang
    pertama adalah daun tunggal (folium simplex) yaitu daun dimana pada tangkai daun
    hanya terdapat satu helaian daun saja. Kemudian yang kedua adalah daun majemuk
    (folium compositum) dimana pada tangkai daun terdapat cabang-cabang yang
    memiliki helaian daun, sehingga dalam satu batang terdapat lebih dari satu helaian
    daun.
    Daun majemuk memiliki bagian-bagian yang terdiri atas ibu tangkai daun,
    tangkai anak daun, dan anak daun. Berdasarkan susunan anak daun pada ibu tangkai
    daunnya dibedakan menjadi empat golongan yaitu: daun majemuk menyirip
    (pinnatus), daun majemuk menjari (palmatus), daun majemuk bangun kaki (pedatus),
    dan daun majemuk campuran (digitato pinnatus).

    V. Alat dan Bahan


    A. Alat
    1. Baskom
    2. Kertas putih
    3. Kamera
    B. Bahan
    1. 1 helai daun jeruk bali
    2. 1 helai daun jambu biji
    3. 1 helai daun seledri
    4. 1 helai daun kelor
    5. 1 helai daun wali songo
    6. 1 helai daun mawar
    7. 1 helai daun belimbing wuluh
    VI. Prosedur Kerja
    1. Menyiapkan baskom yang telah dibersihkan untuk meletakkan daun
    2. Siapkan daun yang telah dibersihkan
    3. Letakkan daun yang akan diamati ke dalam baskom
    4. Amati setiap bagian dan jenis daun satu- persatu
    5. Simpulkan lalu tulis hasil pengamatan yang telah dilakukan
    6. Laporkan hasil praktikum
    VII. Hasil Pengamatan
    NAMA DAUN GAMBAR KETERANGAN
    1. Daun Wali  Daun majemuk
    songo menjari
    (Schefflera
    arboricola)

    2. Daun Kelor  Daun majemuk


    (Molinga menyirip
    oleovera)  Termasuk Daun
    majemuk ganda
    tiga (Tripinnatus)

    3. Daun Seledri  Daun Majemuk


    (Apium menyirip
    graveolens)  Termasuk daun
    majemuk
    menyirip gasal
    (Imparipinatus)

    4. Daun Jambu  Daun Tunggal


    Biji (Psidium
    guajava)
    5. Jeruk Bali  Daun majemuk
    (citrus maxima) menyirip beranak
    daun satu
    (Unifoliolatus)

    6. Daun Mawar  Daun Majemuk


    (Rosa) menyirip gasal
    (imparipinnatus)

    7. Daun  Daun Menyirip


    Belimbing Ganjil
    Wulu
    (Averrhoa
    bilimbi)

    VIII. Kesimpulan
    Berdasarkan praktikum ini dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah helai
    daun pada setiap tangkai, praktikan dapat mengenal adanya daun tunggal dan daun
    majemuk. Disebut daun tunggal karena dalam satu tangkai daun terdapat hanya satu
    helai daun. Sedangkan pada daun majemuk terdapat lebih dari satu helai daun pada
    setiap tangkai daunnya.

    DAFTAR PUSTAKA

    Citrosupomo, Gembong.1989.Morfologi Tumbuhan.Yogyakarta: Gadjah Mada


    University Press.
    Hidayat, Estiti B.1991.Morfologi Tumbuhan.Bandung: ITB.
    Putra, Aditya Gazali.2012.Daun Tunggal,Majemuk dan Duduk Daun.
    (Online).https://www.academia.edu/30081037/DAUN_TUNGGAL_MAJE
    MUK_DAN_DUDUK_DAUN_PROGRAM_STUDI_AGRIBISNIS.(Diakses pada
    tanggal 7 Maret 2020).

    Anda mungkin juga menyukai