Teks Pidato Islam Rahmatan Lil

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 7

Teks Pidato Islam sebagai Agama Rahmatan Lil ‘Alamin

Assalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarakatuh

‫ف األَ ْنبِيَا ِء‬


ِ ‫سالَ ُم عَل َى أَش َْر‬ َّ ‫ َوال‬،‫ستَ ِعيْنُ َعلَى أُ ُم ْو ِر ال ُّد ْنيَا َوال ِّد ْي ِن‬
َّ ‫صالَةُ َوال‬ ْ َ‫ َوبِ ِه ن‬، َ‫الح ْم ُد هّلِل ِ َر ِّب ال َعالَ ِميْن‬
َ
َ َ
‫ص َحابِ ِه أ ْج َم ِعيْنَ أ َّما بَ ْع ُد‬ َ َ
ْ ‫ َو َعلَى آلِ ِه َوأ‬،‫سلِ ْين‬ َ ‫ َوال ُم ْر‬.

Yang terhormat bapak dewan juri,


Ustadz -ustadzah yang kami hormati
Dan tak lupa untuk teman -teman seiman dan seperjuangan yang berbahagia.

Yang paling utama marilah kita memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT. Atas
nikmat dan karunia Nya bagi kita semua sehingga dapat berkumpul dan berpartisipasi dalam
kegiatan mensyiarkan agama Islam dengan bahagia tanpa kekurangan suatu apapun.

Kemudian, shalawat wa salam kita haturkan kepada junjungan kita nabi besar Muhammad
SAW yang senantiasa kita nantikan syafaat nya minaddunnya hattal akhirah, Aamiin ya rabbal
Alaamiin.

Hadirin yang berbahagia dan dirahmati Allah,


Adakah dari teman- teman yang berada disini yang merasa tidak bahagia menjadi seorang
muslim? Adakah yang menyesalinya? Saya yakin jawabannya tidak. Betul?
Mengenai keindahan Islam diantaranya ketika beliau Baginda nabi Muhammad mulai
mendapatkan banyak sahabat yang dahulu membenci Islam, namun sekarang menjadi sahabat
nabi bahkan khalifah menggantikan baginda nabi.
‫ْـــــــــم ﷲِالرَّحْ َم ِن ال َّر ِحيم‬
ِ ‫بِس‬ 
ً‫ك إِالَّ َرحْ َمة‬َ ‫ َوما أرْ َسلنا‬  َ‫لِ ْلعالَ ِمين‬
ْ َ
Artinya: “Dan kami tidak mengutus engkau (Wahai Muhammad), melainkan sebagai rahmat
bagi seluruh manusia” (QS. Al Anbiya: 107)
            Dari firman diatas telah kita ketahui bersama bahwa adanya Nabi yang diutus oleh Allah
SWT adalah  َ‫رحْ َمةً لِ ْلعالَ ِمين‬ rahmat
َ bagi alam semesta atau kebaikan bagi seluruh alam semesta
termasuk manusia. Untuk apa? yaitu untuk memperbaiki masyarakat, untuk mengatur  pergaulan,
dan menyempurnakan akhlak manusia.

Didunia yang penuh dengan perpecahan ini hendaknya kita memutuskan satu jalan yang benar
dan diridhoi Allah SWT “Orang- orang yang mengikuti beliau, dapat meraih kemuliaan di dunia
dan akhirat sekaligus”.
Kita berdiskusi, menyimak, dan menambah pengetahuan adalah suatu jalan positif dan insyaAllah
diridhoi Allah SWT dan kita termasuk orang- orang yang beruntung. Aamiin.
Adakah teman- teman yang menginginkan demikian? Dan beliau baginda Nabi Muhammad
mengajarkan Islam dengan penuh kebaikan, keindahan dan penuh kedamaian yaitu satu satunya
agama yang diridhai oleh Allah SWT.
Sebagaimana firman Allah:
‫ْـــــــــم ﷲِالرَّحْ َم ِن ال َّر ِحيم‬ِ ‫بِس‬ 
‫إِ َّن ال ِّدينَ ِع ْن َد هَّللا ِ ا ِإلسْال ُم‬
Artinya: “Agama yang diridhai oleh Allah adalah Agama Islam” (QS. Al Imran: 19)
            Karenanya kita diajarkan untuk memaknai ajaran Islam dari masa ke masa dengan banyak
belajar.
Hadirin yang berbahagia dan dirahmati Allah, Bagaimana cara kita untuk memaknai Islam
yang penuh dengan kedamaian? Hadirin sekalian lihatlah tangan masing- masing. Islam di
ibaratkan dengan tangan manusia, Islam adalah Telapak tangannya, sedangkan jari sebagai rukun
islam yang lima.
Hadirin yang berbahagia dan dirahmati Allah. Allah SWT telah mengajarkan bagaimana
sikap kita menghadapi perpecahan, sebagaimana yang telah dirasakan saudara saudara kita,
sesama muslim yakni yang sedang hangat dibicarakan oleh dunia Internasional saat ini, ialah
adanya sekelompok pemberontak Islam yang mengindikasikan kata Jihat didalamnya menyerang
berbagai Negara dengan bertubi- tubi. Bahkan Allah menjanjikan kedamaian dengan nabi
Muhammad diutus sebagai rahmat. Lalu bagaimana mungkin para teroris, mengatasnamakan
jihat? Asstaghfirullahal adzim. Bukan dengan demikian cara untuk berdamai, dengan menguasai
dunia melalui kekerasan. Dengan demikian maka orang islam adalah islam, dan hendaknya kita
juga mengislamkan diri dihadapan Allah dan sesama manusia, Habluminallah wa
Habluminannas, berhubungan baiklah pada Allah, Sedangkan berhubungan baik pada sesama
manusia untuk upaya kita menjaga kerukunan.
 Hadirin yang berbahagia dan dirahmati Allah, Islam dan melalui ajaran yang disebarkan
nabi semesta alam bersifat halus, lembut bagai sutera. Dan sepatutnya Islam sebagai agama yang
menjadi kepercayaan dan penyelamat di yaumil akhir tetap sebagai ajaran yang tauhid, tidak
untuk keterpaksaan menyembah Allah dengan kekerasan. Maka dari itu, umat muslim sepatutnya
bersyukur dengan adanya Islam sebagai agama yang diridhoi Allah, sebagaimana Telapak tangan
yang sempurna. Akan indah dipandang dan menjadi satu kesatuan yang utuh
Hadirin yang berbahagia dan dirahmati Allah,
Rahmat artinya kelembutan atau dengan kata lain rahmat dapat diartikan dengan kasih
sayang. Jadi, diutusnya Nabi Muhammad SAW adalah bentuk kasih sayang Allah kepada seluruh
umat manusia agar tidak terjadi perpecahan di dalam dunia Islam. Kita wujudkan bersam Islam
yang penuh kebaikan, keindahan dan penuh kedamaian di masa depan kita bersama, kita
tanamkan akidah islamiah ke dalam nurani kita bersama, dengan demikian akan dapat dibawa
oleh sesama muslim dan dapat menciptakan kedamaian, serta tidak menutup kemungkinan,
bahwa Islam adalah pemimpin dunia.
Hadirin yang berbahagia dan dirahmati Allah, Demikian yang dapat saya sampaikan,
kekurangan hanya milik saya semata sebagai manusia biasa, dan lebih saya semata hanya milik
Allah SWT,  Saya berpesan: “what can we give for our religion, don’t think what can we get for
our religion” ( apa yang bisa kami berikan untuk agama anda, jangan berpikir apa yang bisa kami
dapatkan untuk agama kami).
Wallahu hadinasyirathalmustaqim, wabbilahitaufik wal hidayah wal innayah.

Wassalamu ‘alaikum wr.wb.


         “Konsep Islam tentang Pergaulan dan Persaudaraan "

Assalamu’alaikum warohmatulli wabarokatuh.

َّ ‫ َوال‬،‫ستَ ِعيْنُ َعلَى أُ ُم ْو ِر ال ُّد ْنيَا َوال ِّد ْي ِن‬


َّ ‫صالَةُ َوال‬
‫سالَ ُم عَل َى‬ ْ َ‫ َوبِ ِه ن‬، َ‫الح ْم ُد هّلِل ِ َر ِّب ال َعالَ ِميْن‬
َ
‫ص َحابِ ِه أَ ْج َم ِعيْنَ أَ َّما بَ ْع ُد‬
ْ َ‫ َو َعلَى آَلِ ِه َوأ‬،‫سلِ ْين‬ َ ‫ف األَ ْنبِيَا ِء َوال ُم ْر‬ِ ‫أَش َْر‬.
Yang terhormat bapak dewan juri,
Ustadz -ustadzah yang kami hormati
Dan tak lupa untuk teman -teman seiman dan seperjuangan yang berbahagia.

Segala puji bagi Allah Swt, Tuhan seru sekalian alam, raja dihari pembalasan, pencipta
segala sesuatu di alam semesta yang telah memberi anugerah pada kita.
Sholawat dan salam marilah kita ucapkan kepada nabi Muhammad Saw yang telah
membawa kerahmatan untuk umat Islam.

Hadirin yang berbahagia.


Islam memerintahkan kepada manusia untuk berbuat kebaikan, dan selalu berbuat baik
kepada orang lain. Sebaliknya, Islam melarang umatnya menyalahkan orang lain. Islam
mengajarkan kepada seseorang yang memiliki kepercayaan untuk mematuhi perintah Allah dan
selalu berbuat kebaikan. Umat Islam diperintahkan untuk saling tolong menolong dalam
kebajikan dan dilarang untuk saling tolong menolong dalam keburukan. Karena itu akan
merugikan pihak lain. Dalam hal ini Allah Swt berfirman:

Dalam penggalan Surat Al-Ma’idah Ayat 2


‫ہّٰللا‬ ‫ہّٰللا‬
ِ ‫َو تَ َعا َونُ ۡوا َعلَی ۡالبِ ِّر َو التَّ ۡق ٰوی ۪ َو اَل تَ َعا َونُ ۡواـ َعلَی ااۡل ِ ۡث ِم َو ۡالع ُۡد َوا ِن ۪ َو اتَّقُوا َ ؕ اِ َّن َ َش ِد ۡی ُد ۡال ِعقَا‬
‫ب‬

Artinya : Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan
tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah,
sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya.

   Ayat ini menjelaskan bahwa Allah memerintahkan manusia untuk salaing tolong menolong
dalam kebaikan dan melarangnya dalam keburukan., seperti perkelahian yang mendatangkan
dosa.

Saudara kaum muslimin dan muslimat


Abu Musa berkata dari Rasulullah Saw, umat muslim dengan umat muslim lainnya
bagaikan suatu bangunan yang saling menguatkan satu sama lain.
Maka dari itu, kita sebagai umat muslim mari kita jaga tali persaudaraan kita dengan saling
tolong menolong dan berbuat baik kepada sesama. Sehingga kita akan istiqomah dalam
menjalankan perintah Allah dan mendapatkan pahala di akhirat. Jadi, siapapun yang ingin
menjadi yang terbaik, maka ia harus beribadah kepada Allah, berbuat baik kepada orang lain,
menjaga kesalahan dan perkelahian dengan berada di jalan yang benar. Maka, umat Islam akan
bahagia dunia dan akhirat.

Hadirin yang saya hormati,


Demikian yang bisa saya sampaikan, semoga bermanfaat dana pa yang saya sampaikan
dapat dimengerti. Saya meminta maaf apabila ada kesalahan dalam ucapan saya, terima kasih atas
perhatiannya.
Wassalamu’alaikum warohmatullahi wabarokatuh.
Tema : Belajar dan berdoa untuk meraih cita-cita

Assalamu’alaikum warohmatulllahi wabarokatuh.

‫ف األَ ْنبِيَا ِء‬


ِ ‫سالَ ُم عَل َى أَش َْر‬ َّ ‫صالَةُ َوال‬ َّ ‫ َوال‬،‫ستَ ِعيْنُ َعلَى أُ ُم ْو ِر ال ُّد ْنيَا َوال ِّد ْي ِن‬ْ َ‫ َوبِ ِه ن‬، َ‫الح ْم ُد هّلِل ِ َر ِّب ال َعالَ ِميْن‬
َ
َ َ
‫ص َحابِ ِه أ ْج َم ِعيْنَ أ َّما بَ ْع ُد‬ َ َ َ
ْ ‫ َو َعلى آلِ ِه َوأ‬،‫سلِ ْين‬ َ ‫ َوال ُم ْر‬.

Yang terhormat bapak dewan juri,


Ustadz -ustadzah yang kami hormati
Dan tak lupa untuk teman -teman seiman dan seperjuangan yang berbahagia.

Segala puji bagi Allah Swt, Tuhan seru sekalian alam, raja dihari pembalasan, pencipta
segala sesuatu di alam semesta yang telah memberi anugerah pada kita.
Sholawat dan salam marilah kita ucapkan kepada nabi Muhammad Saw yang telah
membawa kerahmatan untuk umat Islam.

Hadirin dan Teman-teman yang berbahagia….


Apakah teman-teman memiliki cita-cita? Aku juga punya cita-cita. Cita-citaku ingin menjadi
guru. Karena aku ingin mencerdaskan anak-anak bangsa. Orang menentukan cita – cita pasti
selalu didampingi dengan alasan yang kuat. Untuk meneladani sifat kepribadian rasulullah yaitu
fathonah dengan tema "belajar dan berdoa untuk meraih cita-cita".
Berbicara mengenai cita-cita, saya yakin setiap manusia pasti mempunyai cita-cita. Ada yang
ingin menjadi profesor , dokter, ilmuwan, bahkan orang orang sukses.
Di dalam meraih cita-cita islam sangat menganjurkan umatnya agar senantiasa berusaha, belajar,
dan pantang menyerah. Rosululloh pun bersabda "uthlubul ilma minal mahdi ilal lahdzi',
"tuntutlah ilmu dari buaian sampai ke liang lahat"
Bapak Ibu serta hadirin yang di rahmati Allah
Tidak semua manusia dapat meraih cita-citanya. Nah, supaya kita dapat meraih cita-cita, kita
harus memenuhi adab berikut ini yaitu Ikhlas, Bijaksana , dan Sabar.
"KHOIRUNNASI ANFAUHUM LINNASI"
Artinya : “Sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang bermanfaat bagi yang lainnya.”
Hadist ini mempunyai maksud supaya orang dalam menjalani aktivitas mempunyai dampak
positif bagi masyarakat sehingga kita akan memiliki keluarga yang berilmu, masyarakat berilmu,
pemimpin negara yang berilmu, dan negara kita Indonesia menjadi negara berilmu juga
berkarakter Allahumma aamiiin....
Semua orang memiliki cita-cita untuk menjadi apa. Cita-cita bukan hanya terkait dengan sebuah
profesi namun lebih dari itu cita-cita adalah sebuah tujuan hidup. Seorang muslim tentu akan
menempatkan cita-citanya di tempat yang paling tinggi dan mulia yaitu menggapai keridhaan
Allah.. Meraih cita-cita memang bukan hal mudah.
Semoga dengan apa yang saya sampaikan bisa menjadi solusi bagi yang masih gundah tentang
cita-cita.
Semakin tinggi cita – cita yang dicapai, semakin tinggi pula tingkat kesuksesan yang didapat oleh
seseorang.
Mulai sekarang janganlah ragu-ragu atau bahkan malu dalam memilih cita-cita, karena tidak ada
yang tidak mungkin kalau kita mau berusaha dan bekerja keras. Jika tidak bisa menentukan cita-
cita, maka bercita-citalah untuk menjadi orang yang berguna dan dicintai orang banyak. Tapi
jangan lupa dengan cita-cita setelah kita mati nanti yaitu masuk surga.
Semoga apa yang telah saya sampaikan tadi bermanfaat bagi kita semua yang ada di sini. Mohon
maaf bila banyak kesalahan dalam penyampaian, karena kesempurnaan hanya milik Allah dan
kekhilafan adalah milik kita sebagai manusia. Akhir kata selamat dan sukses meraih cita-cita.
Semoga apa yang menjadi harapan atau cita-cita kita dapat terwujud..Aamiin...terima kasih atas
perhatiannya.
Wabbillahitaufik wal hidayah wal innayah, Wassalamu’alaikum warohmatullahi wabarokatuh.
Menghormati Orang Tua Dan Guru

Assalamualaikum Warahmatullahi wabarakatuh.

‫ف األَ ْنبِيَا ِء‬


ِ ‫سالَ ُم عَل َى أَش َْر‬ َّ ‫صالَةُ َوال‬ َّ ‫ َوال‬،‫ستَ ِعيْنُ َعلَى أُ ُم ْو ِر ال ُّد ْنيَا َوال ِّد ْي ِن‬ْ َ‫ َوبِ ِه ن‬، َ‫الح ْم ُد هّلِل ِ َر ِّب ال َعالَ ِميْن‬
َ
َ َ
‫ص َحابِ ِه أ ْج َم ِعيْنَ أ َّما بَ ْع ُد‬ َ َ َ
ْ ‫ َو َعلى آلِ ِه َوأ‬،‫سلِ ْين‬ َ ‫ َوال ُم ْر‬.

Yang terhormat bapak dewan juri,


Ustadz -ustadzah yang kami hormati
Dan tak lupa untuk teman -teman seiman dan seperjuangan yang berbahagia.

Segala puji bagi Allah Swt, Tuhan seru sekalian alam, raja dihari pembalasan, pencipta
segala sesuatu di alam semesta yang telah memberi anugerah pada kita.
Sholawat dan salam marilah kita ucapkan kepada nabi Muhammad Saw yang telah membawa
kerahmatan untuk umat Islam.
Hadirin hadirat rahimmakumullah.
Setiap manusia sudah pasti memiliki orang tua. Tidak satupun manusia yang lahir tanpa orang
tua. Maka kita harus menghormati orang tua kita.
Disamping memiliki orang tua, kita juga memiliki guru, guru adalah orang yang mengajarkan
berbagai ilmu, kita semua kenal istilah "Birrul Waalidain"  kata taat itu sangat luas
penafsirannya, taat berarti patuh, tunduk, dan menghargai.
Maka dalam kesempatan yang berbahagia ini marilah bersyukur kepada Allah. bersalawat kepada
rasulullah. berbakti kepada orang tua dan guru .
Teman-temanku, maukah kalian masuk surga? Jika mau, begini caranya: Satu-satu hormati
ibumu, dua-dua hormati ayahmu, tiga-tiga hormat ibu bapak guru, satu dua tiga jalan masuk
surga. Teman-teman  hormatilah orang tua dan guru. Agar selamat dunia akhirat.
Hadirin-hadirat  yang dirahmati Allah, Allah berfirman dalam surat An-Nisa ayat 36
Wabudullaha wala tusyrikubihi syaian wabil wa lidaini ikhsanan.
Yang artinya: Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun.
dan berbuat baiklah kepada kedua orangtua.
Saudara-saudaraku yang dirahmati Allah,
Ayat tadi memerintahkan kepada kita agar senantiasa menyembah Allah, , dan berbuat baik
kepada kedua orangtua.
Saat ibu mengandung, bapak bekerja siang malam untuk kelahiran kita. Saat lahir, mereka
mencurahkan segala perhatian dan kasih sayang kepada kita. Bahkan sampai sekarang kasih
sayangnya tiada terkira. Subhanallah, betapa mulia jasa kedua orangtua kita!
Karena itulah, barangsiapa yang durhaka kepada kedua orangtua, niscaya Allah akan menurunkan
siksa dan neraka balasannya. Sebagai generasi shalih dan shalihah, marilah kita berbakti kepada
kedua orangtua dan berdoa untuk mereka,
Ya Allah, ampunilah aku dan kedua orangtuaku, dan sayangilah mereka sebagaimana mereka
telah menyayangiku di waktu aku masih kecil.
Hadirin-hadirat yang dirahmati Allah
Disamping menghormati orang tua, kita juga harus menghormati ibu bapak guru, karena
beliaulah yang mengajarkan kita dengan berbagai ilmu pengetahuan serta mendidik kita menjadi
orang yang berguna.
Oleh karena itu Islam mengajar kita menghormati guru dan memuliakannya sebagaimana
memuliakan ibu bapak kita.karena mereka menyampaikan ilmu kepada kita untuk kebahagiaan di
dunia dan di akhirat.
Rasulallah bersabda : Siapa yang memuliakan orang alim atau guru sesungguhnya dia
memuliakan Allah..
Mudah-mudahan kita menjadi waladun solihun. Aamiin ya Robbal Aalamiin.
Saudara-saudaraku yang dirahmati Allah, demikian yang dapat saya sampaikan. Mohon maaf atas
segala kekurangan. Billahit-taufiq wal hidayah..
Wassalamu'alaikum Warohmatullohi Wabarokaatuh.

Anda mungkin juga menyukai