(Tgs Pertemuan11 Akuntansi Keuangan) - Ni Made Wahyuni 2001030001 SIA Malam01
(Tgs Pertemuan11 Akuntansi Keuangan) - Ni Made Wahyuni 2001030001 SIA Malam01
(Tgs Pertemuan11 Akuntansi Keuangan) - Ni Made Wahyuni 2001030001 SIA Malam01
NIM : 2001030001
Prodi : SIA Malam01
TUGAS PERTEMUAN 11
1. Sebutkan dan jelaskan bentuk perusahaan yang kalian ketahui! Jelaskan terkait ekuitas untuk
masing—masing bentuk perusahaan !
- Perusahaan perseorangan
Pengertian
Perusahaan perseorangan adalah perusahaan yang dimiliki satu orang, biasanya dimiliki
oleh keluarga. Ketika perusahaan mengalami keuntungan atau kerugian maka baik
perusahaan menerima laba/rugi akan dinikmati hanya oleh si pemilik saja. Jika
memperoleh keuntungan akan menambah modal pemiliknya, begitu juga sebaliknya jika
mengalami kerugian maka akan mengurangi modal pemilik.
Dalam perusahaan perseorangan memiliki ekuitas, atau bisa disebut dengan modal
pemilik. Pada akhir periode, pelaporan ekuitas perusahaan perseorangan disajikan pada
Laporan Posisi Keuangan, dimana modal disajikan dengan menambah/mengurangi
laba/rugi berjalan.
Laba/rugi perusahaan ini akan berpengaruh langsung ke modal pemilik, laba/rugi dicatat
sebagai laba berjalan dengan mendebet akun laba berjalan pada modal atau
mendebet akun modal pada rugi.
Pengertian
Perusahaan persekutuan/firma adalah perusahaan yang pemiliknya terdiri dari dua orang
atau lebih yang telah mengadakan kesepakatan untuk menjalankan usaha atas nama
perusahaan.
Orang yang menyetorkan modal ke perusahaan firma disebut sekutu. Sekutu memiliki
tanggung jawab yang tidak terbatas sehingga apabila persekutuan mengalami kerugian,
harta pribadi daoat dioakai untuk menutupi kerugian.
Ekuitas persekutuan/firma
Laba/rugi akan dibagi oleh anggota sekutu dengan pembagian sesuai kesepakatan
pendirian.
Pada saat sekutu menyetorkan modal, akan dicatat dengan mendebet akun kas pada
modal dengan disertai nama sekutu, tujuannya agar mengetahui proporsi modal yang
dikeluarkan oleh masing” sekutu.
Untuk mengakui pembagian laba/rugi tahun berjalan dan menyesuaikan saldo modal
sekutu dilakukan dengan mencatat akun laba berjalan pada debet dan mencatat
modal atas nama sekutu pada bagian kredit
Pengertian
Jumlah kepemilikan tercermin dari jumlah saham yang dimiliki pemegang saham yang
bersangkutan.
Ekuitas pemilik PT
2. Pada tanggal Januari 2020 Wayan, Made, dan Komang sepakat untuk mendirikan persekutuan
yang diberi nama CV. Saudara. Masing-masing sekutu sepakat untuk menyetorkan uang
tunai masing-masing Rp. 50.000.000. Proporsi pembagian keuntungan yang disepakati
adalah 3:2:1 untuk Wayan, Made, dan Komang secara berurutan. Pada akhir tahun 2020, CV
Saudara mendapat laba sebesar Rp 30.000.000. Buatlah jurnal yang dibutuhkan untuk
pencatatan setoran modal sekutu dan pembagian laba untuk masing—masing sekutu !
- Tn Wayan : 3 x 30.000.000
= 15.000.000
- Tn Made : 2 x 30.000.000
= 10.000.000
- Tn Komang : 1 x 30.000.000
= 5.000.000,
3. Tanggal 1 Januari 2020 PT Semangat Sentosa memiliki 1.000 lembar saham preferen 10%
dengan nilai pari Rp. 1.000.000 dan 2.000 lembar saham biasa dengan nilai pari Rp.500.000.
Perusahaan mengumumkan akan membagi dividen tunai sebesar Rp. 1.000 per lembar
saham preferen dan Rp. 500 per lembar untuk saham biasa. Pembayaran dividen dilakukan
pada tanggal 26 Maret 2020. Buatlah jurnal yang diperlukan !
Jurnal Umum
Jurnal Umum
4. Unduhlah laporan posisi keuangan PT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. untuk tahun 2020
pada website perusahaan/pada idx.co.id. Jelaskanlah tentang ekuitas yang dimiliki oleh
perusahaan!
Ekuitas pada Laporan Posisi Keuangan PT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk tahun
2020 meliputi :
- Modal disetor pada tahun 2019 dengan tahun 2020 pada perusahaan PT Indofood CBP
Sukses Makmur TBK tidak mengalami penurunan maupun kenaikan. Tercatat modal
disetor pada PT Indofood CBP Sukses Makmur TBK tetap sebesar Rp. 583.095
- Tambahan modal disetor pada perusahaan di tahun 2019 hingga 2020 juga tidak
mengalami kenaikan ataupun penurunan. Tercatat tambahan modal disetor tetap sebesar
Rp. 5.985.469
- Selisih atas perubahan ekuitas entitas anak dan dampak transaksi dengan kepentingan
nonpengendali di tahun 2020 mengalami kenaikan. Tercatat pada tahun 2019 sebesar Rp.
550.276 dan mengalami kenaikan sebesar 3.525, tercatat pada tahun 2020 menjadi Rp
553.801
- Selisih kurs atas penjabaran laporan keuangan pada tahun 2020 mengalami kenaikan
sebesar 127.414, sehingga tercatat pada tahun 2020 menjadi sebesar Rp. 138.454 , yang
pada awalnya di tahun 2019 tercatat sebesar Rp. 11.040.
- Laba yang belum terealisasikan dari aset keuangan juga mengalami kenaikan sebesar
179.394 pada tahun 2020 tercatat menjadi sebesar Rp 977.780 sedangkan pada tahun
2019 tercatat sebesar Rp. 798.386
- Pada akun Saldo laba cadangan umum mengalami kenaikan 5.000, tercatat pada tahun
2020 sebesar Rp.50.000 sedangkan pada tahun 2019 sebesar Rp.45.000.
- Pada akun saldo laba yang belum ditentukan penggunaannya tercatat mengalami
kenaikan pada tahun 2020 sebesar 4,075,998. Dan pada tahun 2020 tercatat menjadi
sebesar Rp 22.526.202 sedangkan pada tahun 2019 tercatat sebesar Rp 18.450.204
- Pada akun ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk mengalami
kenaikan di tahun 2020 sebesar 4,129,453. Tercatat di tahun 2020 menjadi sebesar Rp
29.430.291 sedangkan pada tahun 2019 yaitu sebesar 25.300.838.
- Untuk kepentingan nonpengendali pada tahun 2020 tercatat peningkatan sebesar
19,517,496. Jadi tercatat di tahun 2020 untuk kepentingan non pengendali menjadi
sebesar Rp. 20.887.762 sedangkan pada tahun 2019 tercatat sebesar 1.370.266
- Total ekuitas pada perusahaan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk tahun 2020
mengalami kenaikan, tercatat total pada tahun 2020 yaitu : Rp. 50.318.053, sedangkan
pada tahun 2019 tercatat total ekuitas perusahaan sebesar Rp. 26.671.104