Laporan Php2d-Camille Nazhly
Laporan Php2d-Camille Nazhly
Laporan Php2d-Camille Nazhly
Disusun Oleh:
Camille Nazhly
2018140226
Mitra:
(Desa Kuripan, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat)
Laporan akhir program Bina Desa/Kuliah Kerja Nyata Tematik Merdeka Belajar
Kampus Merdeka Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas
Muhammadiyah Jakarta, pada Desa Kuripan, Ciseeng, Bogor, Jawa Barat.
Judul Program : Pengembangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)
Berbasis Digital di Desa Kuripan
Ketua : Jodhi Hermawansyah
NPM : 2018140131
Program Studi : Ilmu Komunikasi
Anggota 1 : Camille Nazhly
NPM : 2018140226
Program Studi : Ilmu Komunikasi
Waktu Pelaksanaan : 12 Agustus-09 Desember 2021
Pogram
Puji syukur atas kehadirat Allah Yang Maha Kuasa yang telah memberikan rahmat serta
karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan akhir program bina desa.
Penyusunan laporan bina desa ini merupakan salah satu kewajiban mahasiswa yang mengikuti
Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) untuk melaporkan hasil
kegiatan selama melakukan bina desa.
Dalam penyusunan laporan bina desa ini, tentunya penulis menghadapi rintangan dan
hambatan. Akan tetapi, dengan adanya bantuan dari berbagai pihak, penulis dapat
menyelesaikan laporan ini dengan baik. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih
kepada pihak-pihak yang telah membantu menyelesaikan laporan ini baik materiil maupun non
materiil.
1. Ibu Dr. Evi Satispi, M.Si. selaku Dekan FISIP UMJ yang telah memberikan dukungan
dalam melakukan Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D)
2. Ibu Dr. Oktaviana Purnamasari, M.Si selaku Kepala Program Studi Ilmu Komunikasi
serta supervisor akademik yang selalu memberikan informasi, arahan, serta saran yang
membangun dalam melakukan Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa
(PHP2D)
3. Ibu Jamiati KN, S.I.K, M.I.Kom selaku Sekretaris Program Studi Ilmu Komunikasi
yang telah memberikan dukungan dalam melakukan Program Holistik Pembinaan dan
Pemberdayaan Desa (PHP2D)
4. Kedua orang tua penulis yang selalu membantu dan berdo’a untuk penulis
5. Rekan-rekan tim PHP2D HIMAKOM FISIP UMJ yang sangat hebat, kuat, selalu
bekerja sama dengan baik selama melakukan Program Holistik Pembinaan dan
Pemberdayaan Desa (PHP2D)
6. Teman, abang, kakak HIMAKOM FISIP UMJ yang selalu memberikan dukungan,
arahan, serta motivasi dalam melakukan Program Holistik Pembinaan dan
Pemberdayaan Desa (PHP2D)
7. Ilham Mahfudin yang selalu memberi semangat dan motivasi kepada penulis sehingga
penulis semangat dalam menjalankan program bina desa dan menyusun laporan
tersebut.
Penulis menyadari bahwa laporan Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan
Desa (PHP2D) ini jauh dari kata sempurna, sehingga penulis minta maaf jika terdapat kesalahan
atau pun kekurangan dalam penulisan dan penyusunan laporan ini. Untuk itu, penulis meminta
saran dan kritik yang membangun agar laporan ini lebih baik.
Camille Nazhly
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ....................................................................................... 7
1.2 Tujuan .................................................................................................... 9
1.3 Manfaat ................................................................................................ 10
1.4 Tempat dan Waktu Pelaksanaan............................................................ 10
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Teori yang Berkaitan dengan Bidang Kerja Selama Bina Desa .............. 11
BAB III GAMBARAN UMUM MITRA
3.1 Deskripsi Mitra ..................................................................................... 20
3.2 Tugas dan Fungsi Pokok ....................................................................... 20
3.3 Struktur Organisasi ............................................................................... 21
BAB IV PELAKSANAAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Pelaksanaan Kegiatan Bina Desa .......................................................... 22
4.2 Pembahasan .......................................................................................... 24
4.3 Faktor Pendukung dan Penghambat Kegiatan ....................................... 42
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan .......................................................................................... 43
5.2 Saran .................................................................................................... 43
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-
LAMPIRAN
1. SK Penetapan Peserta MBKM
2. Lembar Kontrak Ekuivalensi Mata Kuliah
3. Lembar Penilaian dari Mitra
4. Log Book/Catatan Harian
5. Lembar Asistensi/Bimbingan
6. Artikel Ilmiah
7. Dokumentasi Kegiatan
BAB 1
PENDAHULUAN
Desa Kuripan meyimpan potensi sumber daya lokal yang sangat melimpah
seperti pertanian, peternakan, perdagangan, home industry serta UMKM. Komoditas
pertanian meliputi tanaman umbi seperti oyek (daun singkong), porang (talas) dan
lengkuas. Lalu, dalam bidang peternakan terdapat ternak lele dan ikan hias.
Berdasarkan lokasi dusun, potensi tersebut terbagi di tiga dusun yaitu Kuripan dengan
perdagangan dan UMKM (konveksi), Gunung Calincing dengan home industry dan
Cihowe dengan perternakan lele dan ikan hias.
Berbagai sumber daya yang dimiliki Desa Kuripan tersebut seharusnya dapat
dimanfaatkan sebagai olahan baru yang memberikan peluang bisnis bagi desa dan juga
masyarakat setempat. Dengan kualitas dan kuantitas sumber daya yang tergolong baik,
maka sangat disayangkan jika masyarakat desa tidak mampu memanfaatkannya dengan
memaksimalkan distribusi penjualan melalui teknologi digital. Untuk itu diperlukan
sebuah upaya untuk mengembangkan potensi tersebut melalui pengembangan
BUMDes dengan mengikutsertakan warga desa melalui teknologi dan informasi
berbasis digital.
Berdasarkan fakta dan data tersebut, penulis dan rekan tim Program Holistik
Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) tertarik untuk melakukan
“Pengembangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Berbasis Digital di Desa
Kuripan”
1.2 Tujuan Kegiatan
a. Pemetaan potensi Desa Kuripan secara kongkrit.
b. Terciptanya digitalisasi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dengan membuat
website desa
c. Terciptanya video profile desa Peradaban Desa Berkemajuan untuk menunjang
keberhasilan digitalisasi Badan Usaha Milik Desa (BUMdes).
d. Digitalisasi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dengan platform sosial media
yang ada sehingga mampu diketahui oleh masyarakat luas
e. Digitalisasi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dengan e-commerce seperti
Lazada, Shopee, dan TokoPedia sehingga menambah peluang Desa untuk
memiliki penghasilan yang tinggi.
f. Terciptanya kesadaran akan keberadaan Desa Kuripan dari masyarakat Indonesia
khususnya masyarakat sekitar Desa Kuripan
g. Meningkatkan edukasi dan kesadaran masyarakat Desa untuk dapat beradaptasi
pada perkembangan zaman.
h. Terciptanya masyarakat yang peka akan teknologi informasi.
i. Terciptanya masyarakat yang adaptif terhadap perkembangan teknologi digital
dan mampu menggunakan ilmu tersebut untuk mengembangkan Badan Usaha
Milik Desa (BUMDes) Desa Kuripan.
j. Terbangunnya kolaborasi antar stakeholder antara pemerintah Kabupaten Bogor,
swasta dan masyarakat dalam mengembangkan digitalisasi Badan Usaha Milik
Desa (BUMDes) di Desa Kuripan.
TINJAUAN PUSTAKA
Public Relations mempunyai peran yang sangat penting dalam berbagai bidang.
Sesuai dengan fungsinya yaitu untuk menciptakan hubungan yang baik antara
organisasi atau korporet dengan publiknya, baik Public Internal maupun Public
Eksternal demi mencapai tujuan bersama. Tugas seorang Public Relations yaitu
membentuk opini public yang nantinya akan berubah menjadi image terhadap
organisasi atau perusahaannya. Berdasarkan pemikiran tersebut, maka suatu organisasi
atau perusahaan sangat membutuhkan keberadaan Public Relations dalam melakukan
berbagai aktivitasnya untuk mencapai tujuan bersama. Denganadanya Public Relations
ini berbagai aktivitas yang dilakukan menjadi fleksibel dan dinamis, dengan kata lain
tidak terkesan kaku.
3. Media pencarian informasi merupakan mesin pencari atau sumber data yang
mempermudah seseorang mencari informasi di internet, dengan menggunakan
awalan WWW (World Wide Web)
Media komunikasi pada saat ini adalah media baru yang sebagian besarnya
berupa media digital, komputer, dan jaringan informasi dan komunikasi pada abad ke-
20. Komputer dan internet merupakan bentuk nyata dari hasil revolusi komunikasi yang
paling banyak digunakan oleh masyarakat saat ini. Masyarakat dapat mengakses
informasi dan dapat berkomunikasi dengan sesamanya melalui media yang terkoneksi
dengan jaringan internet. Melalui teknologi komunikasi seperti komputer dan
smartphone yang terkoneksi oleh jaringan internet, masyarakat dengan mudah dapat
mencari informasi yang dibutuhkan dengan cepat dan berkomunikasi tanpa hambatan.
Teknologi komunikasi inilah yang hampir setiap masyarakat kekinian
menggunakannya dan populer dengan istilah new media (media sosial).
Media baru adalah istilah yang dimaksudkan untuk mencakup kemunculan
digital, komputer, atau jaringan teknologi informasi dan komunikasi di akhir abad ke-
20. Sebagian besar teknologi yang digambarkan sebagai media baru adalah digital,
seringkali memiliki karakteristik dapat dimanipulasi, bersifat jaringan, padat, mampat,
interaktif dan tidak memihak. Secara sederhana media baru adalah media yang
terbentuk dari interaksi antara manusia dengan komputer dan smartphone dan internet
secara khususnya. Termasuk di dalamnya adalah web, blog, online social network,
online forum dan lain-lain yang menggunakan komputer sebagai medianya. New media
adalah sebuah media yang memfasilitasi interaksi antara pengirim dan penerima
(Danaher dan Davis, 2003:462). Teknologi komputer dan internet adalah hal yang
mendasari munculnya istilah new media..
BAB 3
GAMBARAN UMUM MITRA
5. Menetapkan APBD;
10. Mengusulkan dan menerima pelimpahan sebagian kekayaan negara guna meningkatkan
kesejahteraan masyarakat Desa;
14. Mewakili desa di dalam dan di luar pengadilan atau menunjuk kuasa hukum untuk
mewakilinya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; dan
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Kepala Desa berkewajiban:
7. Menjalin kerja sama dan koordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan di Desa;
Perangkat Desa;
Pasal 101;
1. Sekretariat Desa;
3. Pelaksana teknis.
Pasal 102
1. Perangkat Desa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 101 berkedudukan sebagai unsur
pembantu Kepala Desa.
2. Perangkat Desa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diangkat oleh Kepala Desa setelah
dikonsultasikan dengan Camat atas nama Bupati.
Pasal 103
1. Sekretariat Desa dipimpin oleh sekretaris Desa dibantu oleh unsur staf sekretariat yang
bertugas membantu kepala Desa dalam bidang administrasi pemerintahan.
2. Sekretariat Desa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) paling banyak terdiri atas 3 (tiga)
urusan.
Pasal 104
1. Pelaksana kewilayahan merupakan unsur pembantu Kepala Desa sebagai satuan tugas
kewilayahan.
Pasal 105
1. Pelaksana teknis merupakan unsur pembantu kepala Desa sebagai pelaksana tugas
operasional.
2. Pelaksana teknis sebagaimana dimaksud pada ayat (1) paling banyak terdiri atas 3 (tiga)
seksi
BAB 4
5.1 Kesimpulan
Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) adalah
kegiatan pembinaan dan pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa
melalui Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan atau Lembaga Eksekutif Mahasiswa.
Dalam melaksanakan Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa
(PHP2D), penulis dan tim melaksanakan di Desa Kuripan, Ciseeng, Bogor, Jawa
Barat. Desa Kuripan meyimpan potensi sumber daya lokal yang sangat melimpah
seperti pertanian, peternakan, perdagangan, home industry serta UMKM. Desa
Kuripan juga telah memiliki BUMDes, namun belum berkembang maksimal. Hal
ini disebabkan karena berbagai faktor, antara lain kurangnya pemahaman
Pemerintah Desa terkait pentingnya BUMDes dan kurang siapnya Pemerintah Desa
dalam mengelola dan mengembangkan BUMDes.
Penulis jadi memahami betul bahwasannya Pemerintah Desa serta warga Desa
Kuripan belum adaptif terhadap perkembangan teknologi digital serta masih
terdapat masalah mengenai pemetaan potensi desa yang belum akurat. Sehingga
pada program ini, penulis bersama rekan tim melakukan survey untuk melakukan
pemetaan potensi Desa, selain itu penulis juga berkontribusi dalam pembuatan
website, video profile, social media desa sebagai alat informasi serta publikasi desa
untuk menciptakan kesadaran akan keberadaan desa Kuripan.
Untuk permasalahan peka akan teknologi informasi, penulis bersama rekan tim
mengadakan workshop mengenai Pengenalan Teknologi, Pengembangan Industri
Digital, Social Media & Digital Marketing, serta Promosi dan Pemasaran dengan
memberikan edukasi serta praktek mengenai workshop tersebut yang tujuannya
agar Pemerintah dan warga Desa Kuripan dapat beradaptasi dengan perkembangan
zaman.
5.2 Saran
Berdasarkan kegiatan bina desa yang sudah penulis lakukan, terdapat beberapa
saran untuk menjadi solusi dari faktor-faktor penghambat dalam kegiatan bina desa,
yaitu Pemerintah Desa disarankan untuk melakukan pendataan kembali tentang
Desa Kuripan agar data tersebut lebih akurat. Selain itu, terciptanya website serta
social media desa diharapkan menjadi alat informasi serta publikasi mengenai desa
agar masyarakat mengetahui Desa Kuripan, dan Pemerintah Desa serta warga desa
juga mampu memanfaatkan secara maksimal ilmu-ilmu yang sudah didapatkan
dalam kegiatan workshop.
DAFTAR PUSTAKA
18-20 September 2021 Mencari dan mengumpulkan data tentang Desa Kuripan
30 September 2021 Komunikasi dan memberikan data Desa Kuripan kepada mitra
pembuatan website
23, 27, 29, 30 November Posting dan membuat caption Instagram @php2d_himakomumj
2021
NO MATERI
CATATAN PEMBIMBING
TANGGAL BIMBINGAN