Dr. Dini 31 Jan 22
Dr. Dini 31 Jan 22
Dr. Dini 31 Jan 22
N(K)
2A
Sri Winarti 1.3
Mega Salisatul 2.1
Oey Sin May 6.4
3B
Tarno 4.3
5B
Suwarsi 4.1
6B
Jumadi 2.3
2A
*Neurologi*
*HP ke-18 di R2A, Leader Bedah*
sesak nafas bertambah, batuk darah (+), nyeri kepala (+), pandangan doble, sulit tidur
S
karena sesak, demam (-), kejang (-),
O*Pemeriksaan*
KU = Tampak sesak, sakit berat
Kesadaran = somnolen
GCS = E4M5V5
TD = 90/50 mmHg
N = 119 x/menit
RR = 34 x/menit
SpO2 = 99 % NRM 15 LPM
*BGA kimia*
Measured 37 C
pH7.121 L
pCO277.5
PO2 97.7
Calculated Temp37.0
FIO280.0
pH(T)7.121
PCO2(T)77.5 H
PO2(T)97.7
HCO3-24.7
TCO227.1
BEecf-4.6
BE (B)-6.5
SO2c94.8
A-aDO2387.2
RI4.0
*PFR = 103,9 -- ARDS*
*Kesan = asidosis respiratorik*
*Hasil PA 13-1-2022*
- Sediaan cairan pleura dari perempuan usia 42 tahun dengan diagnosis klinik efusi pleura
kanan pasca pemasangan chest tube dan sistem water seal drainage (WSD) kanan.
- Metastasis adenocarcinoma yang dapat berasal dari mammae.
A
*Diagnosis*
1.
DK
penurunan kesadaran
Fokal tonik klonik seizure
Lateralisasi dekstra
DT = intrakranial hemisfer sinistra
DE = susp brain metastasis
*Program Neurologi*
- Observasi KU, TTV, defisit neurologi, kejang
- MRI kepala kontras jika KU memungkinkan
*TS BTKV*
- Asam mefenamat 500 mg/8 jam
*TS Gizi*
diet diberikan diberikan 20 kkal setara 800 kkal/30 gp dalam bentuk :
cair 1 sonde RS 4 X 150 ml + boost optimum 2x 3.5 sdt (100 ml) via NGT
Fakih /Alfian
Residen Neurologi Stase Bangsal
Pasien sadar, komunikasi baik, nyeri luka post op (-), kejang pada kedua tangan dan kaki
S masih sama seperti kemarin, nyeri sepanjang lengan kanan tempat pemasangan infus
sebelumnya. tidak pusing saat duduk
O*Pemeriksaan*
KU : sakit sedang
GCS : E4M6V5
TD : 102/71mmhg
HR : 72x/menit
RR : 20x/ menit
T : 36.7 C
SpO2 87% O2 3 lpm NK
lab 29/1/2022
Hemoglobin 13.3
Hematokrit 40
Eritrosit 4.03
*Leukosit 11.6*
Trombosit 245
A
*Assessment*
1. DK:
fokal to bilateral tonic klonik seizure
Hemiparesis dextra spastik perbaikan
Cephalgia kronik perbaikan
Observasi kejang parsial kontinyu
DT: Cerebri sinistra
DE: Abses serebri rekuren pasca endoskopi kraniotomi evakuasi abses H6
2. epilepsi parsialis kontinua
3. Tetralogy of fallot (ToF)
3. ISK perbaikan
4. Post Kraniotomi penestrasi abses (25/1/2022)
5. 36 & 47 karies mencapai kedalaman pulpa
6. Depresi Organik( dd depresi berat dengan gejala psikotik)
7. Leukositosis (11.600)
*Program*
Observasi KU, TTV, defisit neurologis dan kejang
I *Terapi Neuro *
- IVFD RL 20 tpm
- inj. Deksamethasone 5 mg/8 jam iv (H24)
- Inj. Fenitoin 200 mg/ 24 jam iv
- Midazolam SP 1.5mg/jam iv
- inj. Esomeprazole 1 amp/12 jam iv
- Parasetamol 1000mg/8jam po
- Asam valproat 500 mg/ 12 jam po
- Lamotrigin 100 mg/ 12 jam po
- Trihexyphenidil 2 mg/12 jam po
- Clobazam 10 mg/ 12 jam
- Asam Folat 1 mg/ 24 jam po
- Lactulac C1/8jam po
- Vit B1 B6 B12 1 tab/8 jam po
*TS SP.KJ*
Kapsul /12 jam dengan komposisi
- Sertraline 25 mg + ARipiprazole 2,5 mg
*Follow up Neurologi*
pusing berputar (+), Pasien merasakan ada yang mengganjal pada mata kanan, muntah
muntah masih dirasakan.
Pasien mengeluh kadang nyeri leher (+), riwayat pernah dikatakan menderita cervical
S
sindrom beberapa tahun yang lalu
Pendengaran dirasakan sedikit berkurang (+) pada telinga kanan, telinga berdenging (+)
terutama sebelah kanan. Pandangan dobel (-), kelemahan anggota gerak (-), rasa baal dan
kesemutan (-)
O*Pemeriksaan*
KU : tampak sakit sedang
GCS : E4M6V5
TD : 110/80 mmHg
HR : 97 x/menit
RR : 20 x/menit
SpO2 : 98% room air
Pemeriksaan tambahan
Head impulse : (+)
Nystagmus : horizontal (+)
Test of skew : (-)
Disdiadokinensia (-)
Finger nose (-)
hell to knee (-)
1. DK : Positional Vertigo
Cephalgia
Nausea dan Vomitus
Tinnitus AD
A
Hearing Loss
DT : sistem vestibular
DE : Susp vertigo perifer susp menier disease
2. Riwayat Hipertensi
3. Riwayat Servikal Sindrome
*Program*
- Obs KU, TTV, GCS, defisit neurologis
- MRI MRA MRV kepala (3 Februari 2022)
- Obat obatan bisa mulai diberikan hari ini setelah pemeriksaan THT-KL di CDC
P
*Program TS THT-KL*
Pro pemeriksaan audiotimpanometri,Ptich Matching di cdc (31/1/2022)
*Program TS Mata*
Pemeriksaan FFC, HVFA, (di CDC Garuda) OCT RNFL, GCL-IPL (di CDC Merpati)
*Terapi*
IVFD RL 20 tpm
Inj Ranitidin 50 mg/12 jam i.v
Drip Vit B12 1amp/12jam iv
Inj.Metokloperamid 1 amp /8 jam iv
I Lisinopril 5mg/24jam po
Parasetamol 500 mg/8 jam po
Diazepam 2 mg/24 jam po malam
Betahistin 12mg/8 jam po -- TUNDA 3 hari (H4)
Dimenhidrinat 50mg/12 jam po -- TUNDA 3 hari (H4)
Diazepam 2 mg/ 24 jam po malam hari
3B
Tarno 4.3
S *Neurologi*
*HP ke-12 di R3B*
kelemahan anggota gerak kanan (+) dirasakan membaik, rasa tebal serta kesemutan masih
dirasakan pada anggota gerak kanan (+) terutama di tangan kanan namun dirasakan
berkurang, kesemutan juga dialami di area wajah kanan dan dirasakan berkurang dibanding
kemarin, Nyeri kepala (-), mual muntah (-), tangan kanan kembali bergetar sendiri, BAB
dan BAK dalam batas normal
O*Pemeriksaan*
KU : Tampak sakit sedang
Kes : Komposmentis
GCS E4M6V5
TD 119/89 mmHg
Nadi 78 x/menit
RR 16 x/menit
T 36.5 C
Spo2 : 99% room air
mata : PBI 3mm/ 3mm RC +/+, gerak bola mata bebas kesegala arah, VOD lebih dari 3/60,
VOS 3/60
leher : kaku kuduk (-)
nn cranialis : parese N VII dan XII dekstra sentral
*Laboratorium*
*Pemeriksaan Urin Rutin RSDK 26/1/2022*
Warna KEKUNINGAN -
Kejernihan JERNIH -
Berat Jenis 1.014 - 1.003 -1.025
pH 7.5 - 4.8 - 7.4 H
Protein NEGATIF mg/dl Negatif
Reduksi 2000 mg/dl Negatif
Urobilinogen NORMAL mg/dl Negatif
Bilirubin NEGATIF mg/dl Negatif
Aseton NEGATIF mg/dl Negatif
Nitrit NEGATIF - Negatif
Epitel 0.0 /uL 0.0 - 40.0
Epitel Tubulus 0.0 /uL 0.0 - 6.0
Lekosit 0.4 /uL 0.0 -20.0
Eritrosit 0.8 /uL 0 - 25
Kristal 0.0 /uL 0 - 10
Silinder Pathologi 0.00 /uL 0.00 - 0.50
Granula Kasar NEGATIF /LPK Negatif
Granula Halus NEGATIF /LPK Negatif
Silinder Hialin 0.00 /uL Negatif
Silinder Epitel NEGATIF /LPK Negatif
Silinder Eritrosit NEGATIF /LPK Negatif
Silinder Lekosit NEGATIF /LPK Negatif
Mucus 0.00 /uL 0.00 - 0.50
Yeast Cell 0.5 /uL 0.0 - 25.0
Bakteri 254.2 /uL 0 - 100 H
Sperma 0.0 /uL 0.00 - 3.00
Kepekatan 11.3 mS/cm 3 - 27
*Radiologi*
*Foto Thorax di RSDK 18/1/22*
KESAN:
Cor tak membesar
Pulmo tak tampak infiltrat maupun nodul
Tak tampak massa mediastinum
*Pemeriksaan MRI Kepala Kontras + DWI di RSDK (21/12/21)*
KESAN :
*- Masih tampak abses pada ekstraaksial regio frontoparietal kiri (ukuran saat ini ± AP 3.4
x LL 4.7 x CC 2.3 cm; lebih kecil dibandingkan MRI sebelumnya)*
*- Masih tampak lesi solid inhomogen pada kortikal-subkortikal lobus frontal kiri (ukuran
saat ini ± AP 2.6 x LL 1.6 x CC 0.9 cm; lebih kecil dibandingkan MRI sebelumnya)
disertai perifokal edema yang bertambah luas dibandingkan sebelumnya*
- Tak tampak tanda peningkatan tekanan intracranial
- Sinusitis maksilaris kiri, ethmoiditis kanan dan sphenoiditis kiri
- Mastoiditis kiri
1.
DK :
- hemiparesis dextra spastik
- hemihipestesi dextra
A - parese N VII & N XII dekstra sentral
- Obs kejang fokal tonik (epilepsi sekunder)
DT : lobus frontal dan parietal kiri
DE : Peripheral T-Cell lymphoma
2. DM
3. Hiponatremia (130)
*Program Neurologi*
- Observasi KU, TTV, Defisit neurologis
*- post kemoterapi MTX -- Rencana kemoterapi MTX yang ke-4 hari Kamis, 3 Februari
2022*
*Program TS Interna-KEMD*
GDS/pagi ac
P
*Program TS Rehabilitasi Medik, dr. Naela Munawaroh, SpKFR*
FT:
AAROM exercise AGA dan AGB dextra
Strengthening exc AGA dan AGB dextra
AROM exercise AGA dan AGB sinistra
mobilisasi: duduk bersandar
4x
TW:
latihan kemampuan wicara
4x
I
*Terapi Neurologi*
- Levetiracetam 750 mg/ 12 jam po
- Divalproex sodium ER 500mg/ 12 jam po
- po Dexamethason 16 mg = 32 tab/24 jam po (18 tab-0-14 tab) -- sesuai protokol
kemoterapi (H5)
- Vitamin B kompleks 1 tab / 8 jam po
- Vitamin C 1 tab/8 jam po
*Terapi TS Interna-KEMD*
Metformin 500 mg/12 jam po
Glimepirid 3 mg/24 jam po -- tunda
Inj. Sansulin 12 unit sc jam 22.00 WIB
Dimas / Alfian
Residen Neurologi
5B
Suwarsi 4.1
*Diagnosis*
1.
DK: dizziness, nausea tinnitus
A
DT: cerebelum
DE: vertigo vestibular central e.c infark
2. Cephalgia kronis ec suspek CVST post DSA tanggal 28-1-2022
3. Gigi 21 suspect gangren pulpa diperberat adanya periodontitis kronis
*Program leader dr. Rahmi Ardhini Sp.N(K)*
-Observasi KU, TTV, Defisit Neurologis
-Konsul dr. Gunawan, Sp.Rad (K) untuk tindakan embolisasi (menunggu jawaban)
Fakih/Zizah
Residen Neurologi Stase Bangsal
6B
Jumadi 2.3
*Program Gizi*
TEP 30 kkal/ 1.3 gP/kgbb/hari = 1860kkal/ 79gP/ hari ( 17%)
Usul pasang NGT jika asupan tidak adekuat