Set RPP Kombinasi

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 32

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : ………………..


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/ Semester : XII / Genap
Domain / Topik : Kombiatorika
Sub Materi : Kombinasi
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit (2 JP)

A. Kompetensi Inti
KI 3 :
Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

KI 4 :
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan
kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


3.3 Menganalisis aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan
kombinasi) melalui masalah kontekstual.
3.3.2 Mengidentifikasi fakta pada aturan pencacahan (kombinasi) melalui masalah
kontekstual.
3.3.3 Menganalisis aturan pencacahan (kombinasi) melalui masalah kontekstual.
4.3 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan kaidah pencacahan
(kombinasi)
4.3.1 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan kaidah pencacahan
(kombinasi)

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui proses mengamati, menanya, menalar, mencoba, mengasosiasikan,
mengkomunikasikan dalam pembelajaran pada materi Kombinasi ini diharapkan siswa dapat:

1. Menumbuhkan rasa syukur kepada Allah SWT dengan adanya keindahan dan keteraturan
matematika dalam materi Kombinasi untuk mengembangkan sikap bertanggung jawab,
rasa ingin tau, jujur dan perilaku peduli lingkungan.
2. Mengidentifikasi fakta pada aturan pencacahan (kombinasi) melalui masalah kontekstual
dengan benar.
3. Menganalisis aturan pencacahan (kombinasi) melalui masalah kontekstual dengan tepat.
4. Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan kaidah pencacahan
(kombinasi) tepat.

D. Materi Pembelajaran
Fakta : Semua simbol-simbol matematika baik berupa angka atau lambang yang dapat
digunakan dalam menjelaskan materi Kombinasi.
Konsep : Definisi, pengertian, serta ciri-ciri yang berkaitan dengan Kombinasi.
Prinsip : Dalil, rumus serta teori yang menjelaskan tentang Kombinasi
Prosedur : Langkah-langkah sistematis tentang penyelesaian masalah Kombinasi.

E. Pendekatan / Model / Metode Pembelajaran


1. Pendekatan pembelajaran : Pendekatan TPACK.
2. Model Pembelajaran : Problem Based Learning (PBL)
3. Metode Pembelajaran : Diskusi kelompok, tanya jawab, pemberian tugas,
presentasi

F. Media, Alat dan sumber Belajar


1. Media : Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD), Slide Presentasi (PPT), dan
video.
2. Alat : Laptop, Infokus, Spidol, dan Papan Tulis
3. Sumber Belajar : Buku Guru dan Buku Siswa kelas XII Kemendikbud Edisi Revisi
2017, bahan ajar, browser, youtube, dan sumber-sumber lain yang
relevan.

G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Kelas dibuka dengan salam dan menanyakan kabar kepada peserta 15 menit
didik.
2. Salah satu peserta didik (ketua kelas) memimpin berdoa untuk
menumbuhkan perilaku religius.
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
3. Memberikan apersepsi dengan mengaitkan materi sebelumnya tentang
kombinasi.
4. Memberikan motivasi dengan menampilkan video pengantar tentang
kombinatorika (kombinasi).
Link video: https://www.youtube.com/watch?v=x339PXuaApw
5. Mengkomunikasikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai, langkah-
langkah pembelajaran.
6. Peserta didik mencermati informasi tentang asesmen yang dilakukan
yaitu:
a. Asesmen kelompok:
• Membentuk kelompok diskusi @ 6 – 5 orang
• Mendiskusikan masalah yang ada pada LKPD
• Menyiapkan laporan hasil diskusi
• Mempresentasikan hasil diskusi dan peserta didik lain
menanggapi

b. Asesmen individu:
• Memperhatikan penjelasan awal dari guru tentang kombinasi
• Keaktifan peserta didik dalam diskusi kelompok, maupun forum
• Mengerjakan latihan soal
• Mengerjakan kuis

Kegiatan Inti Fase 1 Orientasikan Peserta didik pada Masalah


Mengamati
1. Peserta didik mengamati permasalahan yang diberikan berupa 60 menit
permasalahan terkait materi kombinasi. (TPACK Content
Knowledge)

Ada berapa segitiga yang dapat dibentuk jika titik-titik pada


garis (1) dihubugkan dengan titik-titik pada garis (2).

Menanya
2. Peserta didik menanyakan mengenai informasi pada maslah yang
ditampilkan.
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Fase 2 Mengorganisasi Peserta didik dalam Belajar
3. Guru membagi siswa kedalam kelompok yang heterogen.
4. Guru membagikan LKPD untuk masing-masing kelompok.
5. Guru menjelaskan langkah-langkah pengerjaan LKPD.

Fase 3 Membimbing Penyelidikan Peserta didik Secara Mandiri


maupun Kelompok
Mengumpulkan Data
6. Guru membimbing siswa untuk mengumpulkan informasi terkait
penyelesaian masalah pada LKPD. (Creativity Skills)
7. Peserta didik berdiskusi dan bekerja sama dengan teman
kelompoknya dalam mengolah informasi yang diperoleh untuk
menyelesaikan masalah pada LKPD. (Collaboration Skills)
8. Peserta didik mengajukan pertanyaan yang terkait dengan hasil
pengamatan pada forum diskusi (Communication Skills)
9. Guru sebagai fasilitator menanyakan kendala dan menilai
keaktifan siswa dalam kelompok.

Fase 4 Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Diskusi


Mengasosiasi
1. Peserta didik mengubah aturan perkalian kedalam bentuk faktorial
dengan melibatkan dua unsur berbeda untuk mendapatkan rumus
kombinasi.
2. Pesrta didik menggunakan rumus kombinasi yang telah didapat pada
permasalahan yang ada pada LKPD.
3. Peserta didik menyiapkan bahan presentasi.

Mengkomunikasikan
4. Secara bergiliran, masing-masing kelompok mempresentasikan
hasil diskusinya melalui powerpoint, word document, atau foto
dokumentasi pada buku tulis.
5. Ketika ada 1 kelompok yang sedang presentasi, maka kelompok
yang lain dihimbau untuk merespon temannya dengan memberikan
komentar.

Fase 5 Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan Masalah


6. Peserta didik berdiskusi mengenai solusi yang diperoleh untuk
masing-masing permasalahan.
7. Peserta didik memberikan komentar kepada setiap kelompok yang
telah presentasi.
8. Peserta didik mengecek hasil jawaban diskusi.
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Penutup 1. Peserta didik menyimpulkan hasil pembelajaran pada hari ini 15 menit
dengan bimbingan guru.
2. Memberikan penguatan atas jawaban peserta didik mengenai materi
pembelajaran hari ini
3. Peserta didik menyimak penguatan atas jawaban peserta didik
mengenai pembelajaran hari ini yang diberikan oleh guru.
4. Peserta didik mengerjakan latihan soal.
5. Siswa melakukan refleksi atas pembelajaran yang telah berlangsung
dengan arahan guru.
6. Memberikan tindak lanjut berupa informasi tentang aktivitas
pembelajaran pada pertemuan selanjutnya.
7. Memberikan pesan moral:
Ingat kembali apa yang dilakukan oleh Carl Friedrich Gauss
dalam menyelesaikan permasalahan yang diberikan gurunya.
Suatu alternatif dalam sebuah penyelesaian masalah
dihadirkan oleh Gauss dengan pola berfikir yang kreatif.
Darimana hal ini didapatkan melalui sebuah proses berpikir
kritis yang dilakukan Gauss tentunya ia akan mengidentifikasi
terlebih dahulu apa yang bisa dilakukan, dan mencoba
merumuskan masalah tersebut menjadi bentuk yang
sederhana. Untuk dapat berpikir kritis dan kreatif tidak akan
terbentuk secara sendirinya dalam diri seseorang, perlu adanya
latihan dan pembiasaan. Matematika adalah ilmu yang akan
membiasakan kalian dalam berpikir kritis dan kreatif.
8. Kelas ditutup dengan doa yang dipimpin salah seorang peserta
didik.

H. Penilaian
1. Pengetahuan :
• Tes Tulis
• Penugasan

2. Keterampilan : Penilaian Unjuk Kerja

3. Sikap : Dengan observasi, dilakukan penilaian sikap setiap siswa baik dalam individu
ataupun kelompok.

4. Contoh Instrumen (terlampir)


I. Rencana Tindak Lanjut Hasil Penilaian (Remedial dan Pengayaan)
1. Pembelajaran Remedial:
Pembelajaran remedial merupakan tindakan perbaikan pembelajaran yang diberikan
kepada peserta didik yang belum mencapai KKM dengan cara:
a. Guru menganalisis kesalahan peserta didik dalam mengerjakan soal, mungkin
karena kesalahan konsep atau prinsip
b. Guru memberikan pembelajaran ulang dengan metode dan media yang berbeda,
menyesuaikan dengan gaya belajar peserta didik
c. Guru membimbing perorangan jika peserta didik belum tuntas ≤ 20%
d. Guru memberi tugas atau latihan secara khusus, dimulai dengan tugas – tugas
atau latihan sesuai dengan kemampuannya dengan belajar berkelompok dengan
bimbingan guru, jika peserta didik belum tuntas antara 20% dan 50%
e. Guru meminta peserta didik yang belum lulus KKM untuk bertanya kepada
teman sekelas yang sudah lulus KKM jika peserta didik yang belum tuntas ≥
50%
f. Mengikuti uji pemahaman ulang (ujian perbaikan) sesuai dengan indicator/
kompetensi yang belum tuntas.

2. Pembelajaran Pengayaan:
Pelaksanaan Pembelajaran Pengayaan bagi peserta didik yang sudah lulus KKM
dilakukan dengan cara:
a. Guru memberikan beberapa soal yang bersifat HOTS kemudian membimbing
langsung peserta didik di dalam ataupun di luar kelas.
b. Guru meminta peserta didik menganalisis soal – soal atau materi – materi yang
dapat diselesaikan dengan menggunakan konsep kombinasi. Soal tersebut dapat
berupa soal UN atau soal OSN.

3. Rencana Tindak Lanjut Hasil Penilaian (Remedial dan/atau Pengayaan) terlampir


pada Tugas Instrumen Penilaian

Mengetahui, …….., 2021


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

………………….… ………………………
PENDAHULUAN

A. Deskripsi Singkat

Bahan ajar materi Peluang pada sub bab Kombinasi yang merupakan bagian
dari Pembelajaran matematika untuk jenjang SMA kelas XII semua jurusan pada mata
pelajaran matematika wajib. Untuk mempelajari Kombinasi ini, peserta didik
diharapkan selalu berupaya untuk meningkatkan kemampuan diri dan memiliki
keterampilan berpikir tingkat tinggi dalam menganalisis konsep, defenisi, dan
rumus yang saling berkaitan untuk memecahkan masalah dalam kehidupan nyata.

B. Relevansi
Sebelum peserta didik mengkaji kegiatan belajar ini, terlebih dahulu
perhatikanlah gambar berikut!

1
Perhatikan Gambar di atas. Gambar gambar di atas dapat kita aplikasikan
dengan beragama permasalahn yang dapat terjadi dalam kehidupan sehari kalian.
Misalnya dapatkah kalian menentukan banyaknya pilihan penjualan kapling rumah dari
seorang jurangan rumah? Berapakah variasi no mer rumah yang dapat kita buat? Atau
dapatkah kalian menentukan banyaknya pilihan atau cara dalam variasi minuman infus
water? Apakah sama saja jika semua juga dicampur untuk setiap gelasnya? Atau
dapatkah kalian menentukan banyakanya cara dalam memilih kartu sesuai yang
diharapkan dalam sebuah tumpuk kartu? Jawaban dari pertanyaan- pertanyaan di atas
adalah beberapa contoh masalah konstektual bahwa pemahaman terhadap kombinasi
penting dimiliki untuk dapat menghadapi dan menyelesaikannya dalam kehidupan
sehari hari.
Dalam materi sebelumnya kalian telah memahami lebih dalam ilmu prasyarat
untuk mempelajari materi kombinasi. Ada banyak kejadian atau masalah dalam
kehidupan sehari hari yang bisa kita kategorikan dalam . Seperti kegiatan menata
produk (barang) sering disebut dengan display produk. Kegiatan ini bertujuan untuk
menarik perhatian dan minat konsumen terhadap barang atau produk yang dijual.
Display produk sangat berpengaruh terhadap penghasilan dalam penjualan. Kegiatan
tersebut perlu memperhatikan susunan, baik warna, bentuk, jumlah maupun harga. Oleh
karena itu penting untuk diketahui bagaimana cara menyusun produk yang baik serta
banyak variasi susunan yang mungkin dapat dibentuk.
Dalam display produk sering dijumpai permasalahan pengaturan atau penyusunan
objek yang terdiri dari beberapa unsur dengan memperhatikan urutan maupun tidak.
Dalam ilmu matematika, penyusunan objek yang memperhatikan urutan disebut
permutasi sedangkan yang tidak memperhatikan urutan disebut kombinasi.

C. Petunjuk Penggunaan
Dari kasus yang kita temukan dalam kehidupan sehari-hari, peserta didik
mampu memecahkan masalah dengan menggunakan keterampilan berpikir tingkat
tinggi pada materi Kombinasi . Untuk mencapai pembelajaran pemahaman
materi secara maksimal, ikutilah petunjuk penggunaan bahan ajar berikut:

2
1. Ingat kembali materi prasyarat dalam mempelajari materi pada kegiatan
belajar ini.
2. Bacalah setiap masalah yang diberikan, Pahami dan jawablah setiap masalah
tersebut secara mandiri.
3. Diskusikan dengan bahasa yang santun jawaban setiap masalah tersebut
bersama teman sejawatmu.
4. Mintalah bantuan guru, jika mendapat masalah ketika menyelesaikan soal
yang diberikan.
5. Berdasarkan proses pemecahan masalah yang dilakukan, perhatikanlah
rangkuman yang mungkin ditemukan.
6. Ingat bahwa "Orang bijak belajar ketika mereka bisa. Orang bodoh belajar
ketika mereka terpaksa." (Arthur Wellesley). Barang siapa bersungguh-
sungguh, maka dia akan mendapatkan kesuksesan. Janganlah berlomba menjadi
orang yang sukses, tetapi berlombalah menjadi orang yang bermamfaat dan
bernilai (Albert Einstein) . Tetap semangat!

D. Capaian Pembelajaran
Penyelesaian permasalahan dari suatu sistem (pemodelan matematika) dan
penyelesaian masalah praktis kehidupan sehari-hari melalui kerja problem solving,
problem based learning, koneksi dan komunikasi matematika, critical thingking,
kreatifitas berpikir matematis yang selaras dengan tuntutan masa depan. Pemecahan
masalah yang terkait dengan aturan pengisian tempat, aturan penjumlahan dan aturan
perkalian. Secara khusus peserta didik diharapkan mampu menyelesaikan masalah
dengan menggunakan konsep kombinasi.

E. Sub Capaian Pembelajaran


Setelah mempelajari materi ini diharapkan peserta didik mampu
menguasai materi esensial matematika meliputi konsep, rumus, dan
penggunaannya dalam pemecahan masalah yang terkait dengan kombinasi.
Kompetensi Dasar Peluang sub materi Kombinasi kelas XII matematika wajib
SMA.

3
3.3 Menganalisis aturan pencacahan (aturan perkalian, aturan penjumlahan,
permutasi dan kombinasi) pada masalah kontekstual
3.3.1 Mengidentifikasi suatu permasalahan yang bisa diselesaikan dengan
kombinasi
3.3.2 Mengidentifikasi suatu permasalahan yang bisa diselesaikan dengan
kombinasi
3.3.3 Menganalisis permasalahan yang bisa diselesaikan dengan kombinasi

4.3 Menyajikan penyelesaian masalah kontekstual berkaitan dengan kaidah


pencacahan, permutasi dan kombinasi

4.3.1 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan kombinasi

Peta Konsep

4
Adapun tujuan dari pembelajaran materi ini adalah:
Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan Problem Based Learning (PBL)
setelah berdiskusi dan menyelesaiakan LKPD dengan bimbingan guru, peserta
didik diharapkan mampu:
1. Mengidentifikasi fakta pada kombinasi
2. Mendeskripsikan kombinasi
3. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan kombinasi

4. Menyajikan penyelesaian masalah yang berkaitan dengan kombinasi

5. Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan kombinasi


dengan tepat, disiplin, jujur, bertanggung jawab, dan penuh rasa ingin tahu.

F. Uraian Materi

Untuk lebih dalam pemahaman tentang materi ini terlebih dahulu untuk
membuka video pembelajaran di alamat ini
https://www.youtube.com/watch?v=x339PXuaApw

KOMBINASI
1. Kombinasi dengan pengulangan

Pada pembahasan sebelumnya kita telah mempelajari menentukan rumus


permutasi r unsur dari n unsur dan penerapannya. Selanjutnya kita akan
membahas tentang kombinasi r unsur dari n unsur, melalui contoh-contoh soal
kita akan menurunkan rumus kombinasi serta penerapannya dalam permasalahan
sehari-hari.

Tentu kalian sudah tidak asing dengan kata kombinasi bukan? Kombinasi
merupakan susunan beberapa objek yang tidak memperhatikan urutan objek-objek
yang disusun atau dipilih. Dalam beberapa hal, seringkali kita mengabaikan urutan
objek dan lebih mementingkan pilihan objek yang diambil. Kombinasi dilambangkan
dengan C. Nah bagaimana aplikasinya pada kehidupan sehari hari, mari kita pelajari
lebih lanjut.

5
Perhatikan kartu Remi di atas, kartu ini adalah sebagai media kita untuk
mempermudah dalam belajar dan janganlah kita salah persepsi tentang kartu Remi, yang
salah adalah orang yang mempergunakakn pada hal yang salah ( perjudian), kartu Remi
adalah hanya untuk sebuah permainan biasa.

Masalah 1

Berapa banyak cara pengambilan 2 kartu As dari 4 kartu As?


Penyelesaian:

Kita misalkan terlebih dahulu:

6
Banyak cara dalam pengambilan 2 kartu As dari 4 kartu As (H, K, S, B) sebanyak
6 yaitu kartu (H,K), (H,S), (H,B), (K,S), (K,B), (S,B) sama halnya dengan
menentukan banyaknya himpunan bagian dari {H, K, S, B} yang mempunyai 2
anggota, yaitu

{{H,K}, {H,S}, {H,B}, {K,S}, {K,B}, {S,B}}.

Banyak cara mengambil 2 kartu As dari 4 kartu As (H, K, S, B) merupakan contoh


dari kombinasi 2 unsur dari 4 unsur, 4𝐶2 atau (4,2). Sedangkan banyak cara
menyusun 2 kartu As dari 4 kartu As (H, K, S, B) merupakan contoh dari permutasi
2 unsur dari 4 unsur, 4𝑃2 atau 𝑃(4,2).

Kalau kamu perhatikan, banyak cara permutasi 2 unsur dari 4 unsur P(4,2)
dapat diperoleh dari menyusun setiap unsur C(4,2), yaitu {{H,K}, {H,S}, {H,B},
{K,S},{K,B}, {S,B}}.

Diketahui bahwa banyak susunan dari {H,K} sama dengan banyak permutasi 2
unsur

(2, 2) = 2! = 2. Demikian juga dengan banyak susunan untuk {{H,S}, {H,B},


{K,S},{K,B}, {S,B}} sama dengan permutasi 2 unsur P(2,2).

Jadi, banyak cara permutasi 2 unsur dari 4 unsur P(4,2) sama dengan banyak cara
kombinasi 2 unsur dari 4 unsur C(4,2) dikalikan banyak permutasi 2 unsur P(2,2) atau
P(4,2) = C(4,2) × P(2,2).

Sehingga diperoleh:

Masalah 2

Berapa banyak cara pengambilan 3 kartu As dari 4 kartu As?

7
Penyelesaian:
Kita misalkan terlebih dahulu:

Banyak cara dalam pengambilan 3 kartu As dari 4 kartu As (H, K, S, B) sebanyak


4 yaitu: HKS, HKB, KSB, SBH. Hal ini sama halnya dengan menentukan
banyaknya himpunan bagian dari {H, K, S, B} yang mempunyai 4 anggota, yaitu
diantaranya{H, K, S}, {H, K, B},{K, S, B}, {S, B, H}.

Banyak cara mengambil 3 kartu As dari 5 kartu As (H, K, S, B) merupakan contoh


dari kombinasi 3 unsur dari 4 unsur, 4C3 atau C(4,3), sedangkan banyak cara
menyusun 3 kartu dari kartu (H, K, S, B) merupakan contoh dari permutasi 3 unsur

dari 4 unsur,4𝑃3 atau P(4,3).

Kalau kamu perhatikan, banyak cara permutasi 3 unsur dari 4 unsur P(4,3)
dapat diperoleh dari menyusun setiap unsur C(4,3), yaitu {H, K, S}, {H, K, B},{K,
S, B},{S, B, H}. Diketahui bahwa banyak susunan dari {H, K, S} sama dengan
banyak permutasi 3 unsur P(3,3) = 3! = 6. Demikian juga dengan banyak susunan
untuk {H, K, B},{K, S, B}, {S, B, H} sama dengan permutasi 3 unsur P(3,3).Jadi,
banyak cara permutasi 3 unsur dari 4 unsur P(4,3) sama dengan banyak cara
kombinasi 3 unsur dari 4 unsur C(4,3) dikalikan banyak permutasi 3 unsur P(3,3)
atau P(4,3) = C(4,3) × P(3,3). Sehingga diperoleh:

8
Masalah 3

Tentukan banyak cara pengambilan 3 kartu dari 5 kartu.

Penyelesaian:
Kita misalkan terlebih dahulu:

Banyak cara dalam pengambilan 3 kartu dari 5 kartu 2K, 3K, 4K, 5K, 6K sama
halnya dengan menentukan banyaknya himpunan bagian dari {2K, 3K, 4K, 5K, 6K }
yang mempunyai 3 anggota, yaitu 10 diantaranya {2K, 3K, 4K},{2K, 3K, 5K },
{2K, 3K,6K}, {2K, 4K, 5K}, {2K, 4K, 6K},{2K, 5K, 6K}, {3K, 4K, 5K}, {3K, 4K,
6K}, {3K,5K, 6K},{4K, 5K,6K}.

Banyak cara mengambil 3 kartu dari 5 kartu 2K, 3K, 4K, 5K, 6K merupakan
contoh dari kombinasi 3 unsur dari 5 unsur, C(5,3), sedangkan banyak cara
menyusun 3 kartu dari 5 kartu 2K, 3K, 4K, 5K, 6K merupakan contoh dari
permutasi 3 unsur dari 5 unsur, P(5,3).

Kalau kamu perhatikan, banyak cara permutasi 3 unsur dari 5 unsur P(5,3)
dapat diperoleh dari menyusun setiap unsur C(5,3), yaitu {2K, 3K, 4K},{2K, 3K, 5K
}, {2K,3K, 6K}, {2K, 4K, 5K}, {2K, 4K, 6K},{2K, 5K, 6K}, {3K, 4K, 5K}, {3K,
4K, 6K},{3K, 5K, 6K},{4K, 5K,6K}. Ditahui bahwa banyak susunan dari {2K, 3K,
4K} sama dengan banyak permutasi 3 unsur P(3,3) = 3! = 6. Demikian juga

9
dengan banyak susunan untuk {2K, 3K, 5K }, {2K, 3K, 6K}, {2K, 4K, 5K}, {2K,
4K, 6K},{2K, 5K,6K}, {3K, 4K, 5K}, {3K, 4K, 6K}, {3K, 5K, 6K},{4K,
5K,6K} sama dengan permutasi 3 unsur P(3,3).

Jadi, banyak cara permutasi 3 unsur dari 5 unsur P(5,3) sama dengan banyak
cara kombinasi 3 unsur dari 5 unsur C(5,3) dikalikan banyak permutasi 3 unsur
P(3,3) atau P(5,3) = C(5,3) × P(3,3). Sehingga diperoleh:

Masalah 4

Tentukan banyaknya cara mendistribusikan (membagikan) 3 unsur yang sama ke


5 tempat berbeda dengan syarat setiap tempat paling banyak diisi 1 unsur.

Penyelesaian:
Masalah ini dapat dipandang sebagai masalah mengambil 3 tempat dari 5
tempat berbeda yang ada untuk ditempati oleh 3 unsur yang sama. Dengan
demikian, masalah ini sama halnya seperti masalah pada masalah 3. Jadi banyak
cara mendistribusikan (membagikan)3 unsur yang sama ke 5 tempat berbeda dengan
syarat setiap tempat paling banyak diisi 1 unsur adalah (5,3).

Nah, sekarang tentunya kalian sudah mulai mengerti apa itu kombinasi dan sudah
dapat membedakan dengan permutasi.

Maka, setelah kalian mengamati masalah 1 sampai masalah 2 tentu kita dapat
mengambil kesimpulan .

10
2. Binom Newton

Materi ini adalah materi pengayaan,. Binom Newton berkaitan dengan bentuk dari (a
+ b)2 a. Di mana suku ke-r dari bentuk tersebut yaitu:

Suku ke – r = nCr-1 × an-r+1 × br-1

koefisien dari x27 dari (x2 +2x)15 adalah:


nCr-1xan-r+1xbr-1 = 15 Cr-1x(x2)15-r+1x(2x)r-1
=15 Cr-1x(x30-2r+2)x(2x)r-1
Supaya x berpangkat 27 maka menjadi:
27 = (30 – 2r – 2) + (r – 1) → r = 4
Sehingga:
suku ke – 4 = 15Cr-1x(x30-2r+2)x(2x)r-1 = 15C3x(x30-8+2)x(2x)4-1
.
Koefisiennya: 3640

G. Tugas

Carilah dan kerjakanlah 5 soal tentang kombinasi lengkap dengan


penyelesaiannya, semua soal yang kamu kerjakan adalah permasalahan dalam
sehari hari yang kamu alami!

11
H.. Forum Diskusi

Setelah kalian mendalami materi kombinasi untuk lebih penguatan ilmu


kalian maka diharapkan untuk belajar Bersama dengan berbagi ilmu dengan teman
sejawat.

1. Hitunglah hasil kombinasi berikut ! a. C(6, 2) b. C(8, 3) .


C(6,2)
2. Tentukan nilai n jika C(n + 2, n – 1) = 35 !
3. Seorang pemborong menyediakan 5 macam warna cat untuk mengecat
dinding rumah. Jika tiap bidang tembok dicat dengan campuran 2 macam
warna, maka berapa banyak kombinasi warna yang dapat dipilih untuk
mengecat bidang tembok tersebut ?
4. Seorang pemborong menyediakan 5 macam warna cat untuk mengecat
dinding rumah. Jika tiap bidang tembok dicat dengan campuran 2 macam
warna, maka berapa
5. banyak kombinasi warna yang dapat dipilih untuk mengecat bidang tembok
tersebut?

I. Rangkuman

Kombinasi merupakan suatu pengelompokan dari sebagaian atau seluruh


elemen dari suatu himpunan tanpa memperhatikan urutan susunan pemilihannya. Cara
untuk menentukan banyaknya kombinasi yaitu dengan menggunakan rumus di bawah
ini:

12
J. Tes Formatif
Untuk memperdalam pemahaman kalian tentang kombinasi, silahkan
kerjakan soal- soal berikut. Tips: silahkan coba selesaikan soalnya terlebih dahulu
baru mencocokkan dengan pembahasannya.

Soal 1
Sebuah perusahaan yang bergerak di bidang konstruksi memiliki 4 orang ahli
statistik. Salah satu kegiatan dari perusahaan tersebut adalah melakukan survei
kualitas bangunan yang pernah dikerjakannya. Jumlah ahli statistik yang
dibutuhkan untuk kegiatan survei adalah 2 orang. Berapa cara menentukan 2
dari empat 4 orang ahli statistik yang dibutuhkan?

Soal 2
Berapa banyak segitiga yang berbeda yang dapat dibentuk dengan
menghubungkan diagonal-diagonal segi-10?

Soal 3
Sebuah kontingen Olimpiade Matematika yang terdiri atas 5 siswa akan dipilih
dari 6 siswa putra dan 4 siswa putri. Tentukan banyak cara kontingen ini dapat
dibentuk jika:
a. tidak ada pembatasan (tidak dibedakan antara putra dan putri)
b. kontingen memiliki tepat 2 siswa putra
c. kontingen memiliki paling sedikit 1 siswa putri

Soal 4
Dari 10 orang siswa akan dipilih 4 siswa untuk mengikuti jamboree pramuka. Banyak
cara untuk memilih siswa tersebut adalah…
A. 105 B.210 C.420 D.5040 E.5400

13
Soal 5
Dalam sebuah kotak terdapat 7 bola merah dan 4 bola putih, akan diambil 4 bola.
Banyaknya mengambil 2 bola merah dan 2 bola putih adalah…
A. 27 B.63 C.126 D.252 E.204

Pembahasan Latihan Soal

Soal 1

Penyelesaian:

Banyaknya cara memilih 2 orang dari 4 orang dapat dihitung menggunakan


rumus kombinasi. Pada soal tersebut dapat kita ketahui r

= 2 dan n = 4 Sehingga:

Jadi banyaknya cara memilih 2 dari 4 ahli statistik adalah 6.

Soal 2

Soal 3

14
Soal 4 kunci C
Soal 5 kunci C

15
Kriteria Penilaian Tes Formatif
Cocokkanlah jawaban peserta didik dengan Kunci Jawaban Tes Formatif yang terdapat
di bagian akhir kegiatan belajar ini. Hitunglah jawaban yang benar. Gunakan rumus
berikut untuk mengetahui tingkat penguasaan peserta didik terhadap materi pada
kegiatan belajar ini.
Tingkat Penguasaan (TP) = banyaknya jawaban benar
banyaknya soal x 100% .
Arti tingkat penguasaan:
90% ≤ TP ≤ 100% : sangat baik
80% ≤ TP < 90% : baik
70% ≤ TP < 80% : cukup
TP < 70% : kurang
Apabila tingkat penguasaan Saudara 80% atau lebih, peserta didik dapat melanjutkan
ke kegiatan belajar berikutnya. Bagus! Saudara telah berhasil mempelajari materi pada
kegiatan belajar ini.
Apabila tingkat penguasaan peserta didik kurang dari 80%, maka harus mempelajari
kembali materi pada kegiatan belajar ini.

16
DAFTAR PUSTAKA

Abdurahman , Maman dan Mulyati, 2007. Intisari Matematika untuk SMA kelas
X,XI,XII Program Ilmu Alam, CV Pustaka Setia Bandung.
Abdur Rahman As’ari, Tjang Daniel Chandra, dkk. 2018. MATEMATIKA untuk
SMA/MA SMK/MAK Kelas XII. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan
Kebudayaan.
Asmar Ahmad.2020. KAIDAH PENCACAHAN MATEMATIKA UMUM KELAS XII.
Jakarta: Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN.
Iis Juniati Lathiifah, dkk. Pengembangan Bahan Ajar materi Aturan Pencacahan
Menggunakan Pembelajaran Berbasis Masalah. Jurnal Didatik Matematika,
Unsyiah 2015
Scolastika Mariani. Pendalaman Materi Modul 4 Kombinatorika dan
Statistika.Kemedikbud , 2019.
Tiyas. 31 Maret 2021, Kaidah Pencacahan, Jurnal : Yuksinau.id
Windarni Oktaviana, Bahan ajar; Kombinasi, SMKN 1 Ngabang, 2021

17
INSTRUMEN EVALUASI

Nama Sekolah : …………………


Mata Pelajaran : Matematika Wajib
Kelas/Semester : XII / Genap
Materi : Kombinasi
Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

A. Kompetensi Inti ( KI )
KI 3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian
tampak mata.
KI 4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian
Kompetensi
3.3 Menganalisis aturan pencacahan 3.3.2 Mengidentifikasi fakta pada aturan
(aturan penjumlahan, aturan pencacahan (kombinasi) melalui
perkalian, permutasi, dan kombinasi) masalah kontekstual.
melalui masalah kontekstual. 3.3.3 Menganalisis aturan pencacahan
(kombinasi) melalui masalah
kontekstual.

4.3 Menyelesaikan masalah kontekstual 4.3.1 Menyelesaikan masalah kontekstual


yang berkaitan dengan kaidah yang berkaitan dengan kaidah
pencacahan (kombinasi). pencacahan (kombinasi).

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui proses mengamati, menanya, menalar, mencoba, mengasosiasikan,
mengkomunikasikan dalam pembelajaran pada materi Kombinasi ini diharapkan siswa
dapat:
1. Menumbuhkan rasa syukur kepada Allah SWT dengan adanya keindahan dan keteraturan
matematika dalam materi Kombinasi untuk mengembangkan sikap bertanggung jawab, rasa
ingin tau, jujur dan perilaku peduli lingkungan.
2. Mengidentifikasi fakta pada aturan pencacahan (kombinasi) melalui masalah kontekstual
dengan benar.
3. Menganalisis aturan pencacahan (kombinasi) melalui masalah kontekstual dengan tepat.
4. Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (kombinasi)
tepat.
D. Materi Pembelajaran
Kobinatorika (Kombinasi)

E. Penilaian Sikap
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik
terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh
guru.
Berikut instrumen penilaian sikap:

Aspek Perilaku yan Dinilai Jumlah


No Nama Siswa Skor Predikat
JJ Sn Dis RIT BJ RF PF Skor
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20

Keterangan:
JJ Sn Dis RIT BJ RF PF
Rasa Ingin Bertanggung
Jujur Santun Displin Responsif Proaktif
tahu Jawab
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang

2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 7 = 700
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah kriteria yang dinilai = 500 : 7 = 71,42
4. Predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
F. Penilaian Pengetahuan
Kisi-kisi Penulisan Soal

Nama Sekolah : ………………….


Mata Pelajaran : Matematika Wajib
Materi : Kombinasi
Kelas /semester : XII / Genap
Jumlah Soal :3
Bentuk Soal : Uraian

Materi Level Bentuk Nomor Tingkat


No Kompetensi Dasar Indikator Soal Skor
Pembelajaran Kognitif Soal Soal Kesukaran
Menganalisis aturan pencacahan Diberikan masalah yang
(aturan perkalian, aturan berkaitan dengan kombinasi.
penjumlahan, permutasi dan Siswa dapat menggunakan
1 Kombinasi C4 Uraian 3 Sedang 15
kombinasi) pada masalah konsep Limit Ketakhinggaan
kontekstual. Fungsi Aljabar dalam
memecahkan masalah tersebut.
Diberikan masalah
Menyajikan penyelesasian
kontekstual yang berkaitan
masalah kontekstual berkaitan
2 Kombinasi C4 dengan kombinasi sehingga Uraian 1&2 Sedang 24 & 18
dengan kaidah pencacahan,
siswa dapat memecahkan
permutasi dan kombinasi. masalah tersebut
57
Keterangan:
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑗𝑎𝑤𝑎𝑏𝑎𝑛 𝑏𝑒𝑛𝑎𝑟
NILAI SISWA = × 100
57
Soal Uraian

1. Suatu pengurus inti OSIS yang terdiri dari 4 orang laki-laki dan 3 orang perempuan akan dipilih
3 orang perwakilan untuk menghadiri acara di balai kota. Ada berapa cara memilih jika
perwakilan terdiri dari 2 orang laki-laki dan 1 orang perempuan?
2. Via diminta untuk membeli 7 jenis sayuran dari pedagang yang menjual 10 jenis sayuran. Jika 4
jenis diantaranya harus dibeli, berapa banyak kombinasi 7 sayuran yang mungkin dibeli Via?
3. Dalam suatu rapat yang dihadiri 8 orang yang baru pertama kali bertemu. 8 orang tersebut
berkenalan dan berjabat tangan satu sama lain agar mereka saling kenal. Ada berapa banyak jabat
tangan yang dilakukan?

Catatan : untuk permasalahan soal 1, 2, dan 3 di atas kemukakan apa yang dapat kalian simpulkan!
Kemukakan untuk setiap soal!
G. Penilaian Keterampilan

Aspek yang dinilai


Kemampuan Kelengkapan Kemampuan Kemampuan Kemampuan
bekerjasama dan tampilan mempresentasikan mengajukan menjawab Jumlah Skor
No Nama Siswa
dalam isi tugas hasil karya pertanyaan pertanyaaan Skor Keterampilan
kelompok dalam penyelesaian pemecahan
kelompok masalah masalah
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
Keterangan:
1. Skor maksimal = jumlah aspek keterampilan yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 5 = 500
2. Skor Keterampilan = jumlah skor dibagi jumlah kriteria yang dinilai = 400 : 5 = 80
Nilai Predikat
80 – 100 Sangat baik
75 – 79 Baik
60 – 74 Cukup
Kurang dari 60 Kurang
PENSKORAN

NO PENYELESAIAN SKOR
SOAL
1 Diketahui : Pengurus OSIS 4 laki laki.dan 3 wanita 1
Ditanya : 3 orang pengurus untuk mengadiri acara di balai kota 1
Ditanya: Ada berapa cara memilih pengurus untuk 2 orang laki-laki (2L) dan 1 orang 1
perempuan (1P)?
Penyelesaian:
Cara memilih 2 laki-laki dan 1 perempuan = Cara memilih 2 laki-laki × Cara memilih 1 2
perempuan , maka ini
adalah kombinasi
Cara memilih 2 laki-laki:
4C2 = 4!/(2!(4-2)!) 3
1
4C2 = 4!/(2! 2!)
4C2 = (4×3×2×1) / ((2×1)(2×1)) 1
4C2 = 3×2×1 1
2
4C2 = 6
Cara memilih 1 perempuan
3C1 = 3!/(1!(3-1)!) 3
3C1 = 3!/ 2! 1
3C1 = (3×2×1) / (2×1)
1
3C1 = 3 2
Cara memilih 2 laki-laki dan 1 perempuan = 6 × 3 = 18 2
Jadi, banyaknya cara memilih perwakilan OSIS tersebut adalah 18 cara.
Permasalahan ini menggunakan rumus kombinasi karena urutannya tidak diperhatikan karena 2
pemilihan LLP sama
juga dengan PLL.

Skor 24
2 Diketahui : : Terdapat 10 jenis sayuran 1
Via harus membeli 7 jenis sayuran, 1

.ada 4 sayuran yang harus di beli Via 1


Ditanya : Banyaknya kombinasi sayuran yang dibeli Via.Cara 1
: Menggunakan rumus kombinasi. 1
Penyelesaian :
Karena 4 jenis sayuran harus dibeli, Via tinggal memilih sisanya, yaitu 7-4 = 3 jenis sayuran dari sisajenis
sayuran yang belum dipilih, yaitu 10-4 =6, maka: n = 6 dan r = 3, sehingga :
2
6C3 = 6!/(3!(6-3)!)
6C3 = 6!/ (3!3!) 3
1
6C3 = (6×5×4×3×2×1) / ((3×2×1)(3×2×1))
1
6C3 = (6×5×4) / (3×2×1) 1
6C3 = 5×4 1
6C3 = 20 2
Jadi, banyaknya kombinasi 7 sayuran yang mungkin dibeli Via ada 20 kemungkinan..
Penyelesaiannya menggunakan kombinasi karena sayuran yang dibeli tidak ada syarat atau tidak
2
mempermasalahkan urutannya dan jenis sayuran pun tidak khusus jenisnya apa apa saja.

Skor 18
Diketahui : Terdapat 8 orang yang belum saling berkenalan dalam sebuah rapatMereka akan 1
bersalaman untuk berkenalan 1
Ditanya : banyaknya jabatan tangan yang mungkin. Penyelesaian 1
: menggunakan rumus kombinasi karena jabatantangan AB sama
juga dengan BA. Sehingga : 2
8C2 = 8!/(2!(8-2)!)
8C2 = 8!/(2! 6!) 3
3 1
8C2 = (8×7×6×5×4×3×2×1) / ((2×1)(6×5×4×3×2×1))
1
8C2 = (8×7) / 2 1
8C2 = 28
Jadi, banyaknya jabat tangan yang bisa dilakukan ada 28 kali. 2
Penyelesaian menggunakan kombinasi karena bersalaman dua orang dianngap sama kasusnya artinya si A bersalaman
dengan si B, sama saja si B bersalaman dengan si A dan ini dianggap sama.
2
Skor 15

Anda mungkin juga menyukai