Uas Filsafat Ilmu Dan Manusia "Kehidupan"
Uas Filsafat Ilmu Dan Manusia "Kehidupan"
Uas Filsafat Ilmu Dan Manusia "Kehidupan"
DISUSUN OLEH:
NIM : 202160098
Kelas : 1C Psikologi
Filsafat manusia menyoroti gejala dan kejadian manusia secara sintesis dan
reflektif, dan memiliki ciri-ciri ekstensif, intensif dan kritis, maka dengan
mempelajari filsafat manusia berarti kita dibawa di dalam suatu panorama
pengetahuan yang sangat luas, dalam dan kritis, yang menggambarkan esensi
manusia. Panorama pengetahuan seperti itu mempunyai manfaat ganda yakni manfaat
praktis dan teoritis. Secara praktis filsafat manusia bukan saja berguna untuk
mengetahui apa dan siapa manusia secara menyeluruh, melainkan juga untuk
mengetahui siapakah sesungguhnya diri kita di dalam pemahaman tentang manusia
yang menjelaskan itu pemahaman yang demikian pada gilirannya akan memudahkan
kita dalam mengambil keputusan-keputusan praktis atau dalam menjalankan berbagai
aktivitas hidup sehari-hari, menentukan arah dan tujuan hidup kita, yang selalu saja
tidak gampang untuk kita tentukan secara pasti dan seterusnya. Kepada kita
pemahaman yang esensial tentang manusia, sehingga pada gilirannya, kita bisa
mampu secara kritis asumsi-asumsi yang bersembunyi di balik teori yang di
dalamnya terdapat ilmu-ilmu tentang manusia. Manfaat mempelajari filsafat manusia
adalah mencari dan menemukan jawaban tentang siapa sesungguhnya manusia itu.
Selain itu, kita akan mendapatkan pelajaran berharga tentang kompleksifitas manusia
yang tidak pernah habis-habisnya dipertanyakan apa makna dan hakikatnya. Filsafat
manusia adalah cabang ilmu filsafat yang membahas mengenai makna
menjadi manusia. Dalam cabang ilmu filsafat ini manusia akan mengajukan
pertanyaan mengenai diri mereka sebagai manusia. Filsafat manusia terus
berkembang karena manusia adalah objek yang penuh dengan misteri. Titik tolak
filsafat manusia adalah pengetahuan dan pengalaman manusia, serta dunia yang
melingkupinya.
B. Hakikat Manusia