LK 1.

3 Penentuan Penyebab Masalah

NAMA : APRIWANTO
UNIT KERJA : SMPN SATU ATAP 2 DAMANG BATU
NOMOR SIMPKB : 201698524824

Hasil eksplorasi penyebab

No. Akar penyebab masalah Analisis akar penyebab masalah
masalah
1 Rendahnya kemampuan dan  Metode dalam  Kurang nya improvisasi guru dalam
motivasi peserta didik dalam pembelajaran yang pembelajaran sehingga pembelajaran
pembelajaran matematika kurang sesuai dan selalu menjadi kurang menarik.
adalah: monoton menyebabkan  Guru selalu menggunakan metode
1. Metode dalam rendahnya kemampuan ceramah.
pembelajaran yang dan motivasi peserta  Cara penyampaian materi hanya
kurang sesuai dan selalu didik dalam berjalan satu arah sehingga peserta
monoton. pembelajaran didik hanya duduk diam walaupun
2. Kurangnya perhatian matematika . tidak memahami materi.
peserta didik dalam
pembelajaran.
3. Semangat Peserta Didik
dalam mengikuti
pembelajaran.
2 Kurangnya kemampuan peserta  Proses pembelajaran  Pembelajaran masih berorientasi
didik dalam memahami materi yang kurang inovatif, pada satu buku paket sebagai media
khususnya pada pokok bahasan kreatif dan kontekstual pembelajaran (Teksbook).
Relasi dan Fungsi adalah: dalam menanamkan  Pembelajaran tidak menggunakan
1. Proses pembelajaran konsep materi kepada banyak literatur untuk mencari cara-
yang kurang inovatif, peserta didik. cara yang tepat dalam penanaman
kreatif dan kontekstual konsep kepada peserta didik agar
dalam menanamkan mereka lebih mudah memahami
konsep materi kepada materi.
peserta didik.  Kurangnya penanaman konsep dan
2. Kurangnya latihan pada pengaitan materi ke ranah kontekstual
materi. yang familiar dengan keseharian
3. Peserta didik tidak peserta didik.
memahami langkah-
langkah dalam
mengerjakan soal.
3 Miskonsepsi Peserta Didik  Kurangnya penguasaan  Pemahaman materi kurang di kuasai
dalam memahami dan konsep peserta didik karena hanya menunggu penjelasan
menyelesaikan soal pada menyebabkan dari Guru.
materi Relasi dan Fungsi miskonsepsi peserta
 Perangkat pembelajaran belum di
adalah: didik dalam
pergunakan secara maksimal seperti
1. Kurangnya penguasaan menyelesaikan soal.
LKPD, PPT, dan bahan-bahan
konsep peserta didik.
pembelajaran.
2. Kurangnya latihan untuk
 Guru hanya memberi materi dengan
membiasakan dan melatih
cara menjelaskan dan memberi
pemahaman ke arah yang
contoh sesuai yang ada pada buku
lebih baik.
paket.
3. Pembelajaran kurang di
kaitkan dengan masalah
kontekstual.
4 Belum maksimalnya  Guru kurang terbiasa  Niat untuk merubah cara
pembelajaran inovatif pada melaksanakan kegiatan membelajarkan siswa sesuai dengan
pembelajaran yang berorientasi pembelajaran yang tuntutan dan kondisi saat ini masih
HOTS, TPACK dan kreatif dan inovatif pada kurang.
pembelajaran abad 21 pada pembelajaran.  Kurangnya keinginan untuk menggali
Pembelajaran. yaitu: informasi tentang pembelajaran
1. Sarana dan prasarana Inovatif dari berbagai literatur.
untuk mendukung  Sudah terbiasa dengan metode
pembelajaran kurang di mengajar konvensional satu arah
manfaatkan. yaitu dari guru menjelaskan materi
2. Pembelajaran belum kepada siswa.
mengikuti tuntutan
perubahan.
3. Guru kurang terbiasa
melaksanakan kegiatan
pembelajaran yang
kreatif dan inovatif pada
pembelajaran.