3.2.pembangunan Ekonomi
3.2.pembangunan Ekonomi
3.2.pembangunan Ekonomi
Pembangunan Ekonomi
A. Tujuan Pembelajaran
B. Uraian Materi
1. Definisi Pembangunan Ekonomi
b. Pengangguran
Menurut Edy Hermansyah, m as ala h pe nga nggura n t elah m enjad
i m om ok
y ang be git u me nak ut kan , k hus usny a d i ne ga ra -ne gar a
berk emban g se pert i di I ndon es ia .
Seperti kita ketahui bersama bahwa salah satu tujuan penting perencanaan
ekonomi di negara sedang berkembang termasuk di Indonesia adalah
untuk meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi. Untuk meningkatkan
pertumbuhan tersebut, negara perlu meningkatkan laju pembentukan
modal dengan cara meningkatkan tingkat pendapatan, tabungan, dan
investasi.
Salah satu cara umtuk memotong lingkaran setan ini adalah diperlukan
suatu pembangunan yang terencana. Ada dua cara untuk memotong
lingkaran setan tersebut yaitu:
• Melakukan pembangunan yang terencana dengan mencari modal
dari luar negeri yang disebut industrialisasi yang diproteksi.
• Dengan cara menghimpun tabungan wajib yang disebut
indutrialisasi dengan kemampuan sendiri.
Dasar pemikiran timbulnya perencanaan tersebut
adalah:
• Untuk memperbaiki dan memperkuat mekanisme pasar.
• Untuk mengurangi pengangguran
C. Rangkuman
Selamat kalian telah menyelesaikan Kegiatan Pembelajaran 2. Berikut ini
beberapa kesimpulan yang bisa diambil.
1. Pembangunan ekonomi adalah suatu proses kenaikan pendapatan total
dan
pendapatan perkapita dengan memperhitungkan adanya pertambahan
penduduk disertai dengan perubahan fundamental dalam struktur ekonomi
suatu negara dan pemerataan pendapatan bagi penduduk suatu negara
2. Perbedaan antara pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi
adalah
pertumbuhan ekonomi keberhasilannya lebih bersifat kuantitatif, yaitu
adanya kenaikan dalam standar pendapatan dan tingkat output produksi
yang dihasilkan, sedangkan pembangunan ekonomi lebih bersifat kualitatif.
Bukan hanya pertambahan produksi, tetapi juga terdapat perubahan-
perubahan dalam struktur produksi dan alokasi input pada berbagai sektor
perekonomian seperti dalam lembaga, pengetahuan, sosial, dan teknik.
3. Indikator pembangunan ekonomi: peningkatan pendapatan nasional,
peningkatan
Produk Nasional (PNB), terbukanya kesempatan kerja, perekonomian
stabil,
surplus neraca pembayaran luar negeri, dan distribusi pendapatan
merata.
4. Tahapan pembangunan ekonomi: tahap pertanian (agraris), tahap
manufaktur
(industri), tahap ketiga (bidang
jasa).
5. Masalah pembangunan ekonomi: kemiskinan, pengangguran,
ketimpangan distribusi pendapatan, tingginya angka pertumbuhan
penduduk.
6. Per en cana an e konomi adala h usa ha s ecar a sad ar dar i s ua tu p
eme rinta han unt uk mem pen gar uhi, me ngara hk an s erta men
ge ndalik an p er uba han
v ar ia ble -v ar ia bel e konomi ya ng
uta ma .
7. Sistem perencanaan pembangunan nasional adalah satu kesatuan tata
cara
perencanaan pembangunan untuk menghasilkan rencana-rencana
pembangunan dalam jangka panjang, jangka menengah, dan tahunan
yang dilaksanakan oleh unsur penyelenggara negara dan masyarakat di
tingkat Pusat dan Daerah