IPU Ine Indah Sari 02011182025009

Nama : Ine Indah Sari
NIM : 020111 82025009
Kelas : A Indralaya
BUKU I >>>Ilmu Perundang Undangan 1 (Jenis , Fungsi Dan Materi Muatan)
Maria farida Indrati S, S.H., M.H. 2020. (cetakan ke-5 / edisi revisi ). Ilmu perundangan-
undangan (jenis, fungsi, dan materi muatan ). Yogyakarta : PT Kanisius.
TEORI DAN PRAKTIK DI DUNIA
Kajian Yuridis (3)
BAB VI
1. Hakikat UU menurut Rousseau ( halaman 144)
BAB X
1. Peraturan Perundang-Undangan Peninggalan Zaman Hindia Belanda (Halaman 249)
TEORI DAN PRAKTIK DI INDONESIA
Pancasila (A)
BAB IV
 Hubungan Antara Pancasila Dan UUD 1945 (Halaman 60)

 Bab IV (D. Hubungan Antara Pancasila, UUD 1945, Dan Ketetapan MPR (Halaman 68)
Nilai-nilai sosial budaya masyarakat indonesia (B)
BAB II
 Berbagai Norma Dalam Masyarakat (Halaman 20)
Politik hukum atau perundang-undangan (C1)
BAB III
 Aturan Dasar Negara /Aturan Pokok Negara (Halaman 50)

 Peraturan Pelaksanaan Dan Peraturan Otonom (Halaman 57)
BAB IV
 Hubungan Undang-Undang Dasar 1945, Pancasila, Dan Ketetapan MPR (Halaman 68)
 Hubungan Norma Hukum Dasar Dan Norma Perundang-Undangan (Halaman 69)
BAB V
 Hierarki peraturan perundang-undangan berdasarkan undang-undang nomor 1 tahun 1950

(halaman 74)
 Hierarki perundang-undangan berdasarkan ketetapan MPRS no. XX/MPRS/1960 ( halaman
78)
 Hierarki peraturan perundang-undangan berdasarkan ketetapan MPR No. III/MPR/2000
(Halaman 89)
 Hierarki perundang-undangan berdasarkan undang-undang nomor 10 tahun 2004 (halaman
102)
 Hierarki peraturan perundang-undangan nomor 12 tahun 2011 beserta perubahannya
(halaman 114)
BAB VI ,VII
 Sistem Pemerintahan Negara Republik Indonesia Sebelum Dan Sesudah Perubahan UUD
1945
(Halaman 133 Bab VI, 149 Bab VII)
 Presiden Sebagai Penyelenggara Pemerintahan Dan Perundang-Undangan
(Halaman 139-141 Bab VI,158 Bab VII)
 DPR Memberi Persetujuan Setiap Rancangan Undang-Undang
(Halaman 143 Sebelum Perubahan )
 DPR Memegang Kekuasaan Membentuk Undang-Undang Bersama Presiden
( Halaman 158 (Sesudah Perubahan)
Substansi / Materi Muatan (C2)
BAB V
 Hierarki Perundang-Undangan RI ( Halaman 73)
BAB X
 Peraturan Perundang-Undangan Tingkat Pusat (Halaman 222)

 Peraturan Perundang-Undangan Di Tingkat Daerah (Halaman 246)
 Peraturan Perundang Undangan Peninggalan Zaman Orde Lama (Halaman 253)
 Peraturan Perundang-Undangan Peninggalan Zaman Orde Baru (Halaman 258)
BAB XII
 Materi Muatan Undang-Undang Sebelum Perubahan Uud 1945 (Halaman 283)

 Materi Muatan Peraturan Perundang-Undangan Lainnya Sebelum Perubahan Uud 1945
(Halaman 292)
 Materi Muatan Perundang-Undangan Sesudah Perubahan Uud Tahun 1945 (Menurut
Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004) (Halaman An-225)
 Materi Muatan Perundang-Undangan Sesudah Perubahan Uud Tahun 1945 Menurut
Undang-Undang No 12 Tahun 2011 (Halaman 301)
BAB XIII
 Asas-Asas Pembentukan Peraturan Negara Yang Baik (Halaman 308)

 Asas-Asas Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan Yang Patut Menurut A. Hamid S.
Attamimi (Halaman 309)
 Penerapan Asas Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan Di Indonesia (Halaman 325)
Topik lainnya (D)
BAB XI
 Fungsi Perundang-Undangan Dan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang

(Halaman 263)
 Fungsi Peraturan Pemerintah (Halaman 269)
 Fungsi Peraturan Presiden (Halaman 271)
 Fungsi Peraturan Menteri( Halaman 274)
 Fungsi Peraturan Kepala Lembaga Pemerintah Non-Kementerian (Halaman 278)
BUKU KE -11>>>Ilmu perundang Undangan 2 (Proses, Teknis,Penyusunan)
Maria farida Indrati S, S.H., M.H. 2020. (cetakan ke-5 / edisi revisi ). Ilmu perundangan-
undangan (Proses, Teknis, dan Penyusunan ). Yogyakarta : PT Kanisius.
Politik Hukum Atau Perundang-Undangan (C1)
BAB II
 Arah Kebijakan Penyusunan Program Legislasi Nasional (Halaman 12)

 Program Legislasi Nasional ( Halaman 16-23)
BAB XIII
 Pengesahan Perjanjian Internasional ( Halaman 247)
Substansi / Materi Muatan (C2)
BAB I
 Garis Besar Substansi Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 ( Halaman 9)
BAB V
 Pembentukan Peraturan Pemerintah (Halaman 91)

 Pembentukan Peraturan Presiden (Halaman 95)
BAB VI
 Pembentukan Peraturan Daerah Provinsi (Halaman 101)

 Pembentukan Peraturan Daerah Kabupaten Atau Kota (Halaman 105)
 Penyebarluasan Prolegda Perencanaan Peraturan Daerah Provinsi Atau Peraturan Daerah
Kabupaten Atau Kota Dan Peraturan Daerah Provinsi Atau Peraturan Daerah Kabupaten
Atau Kota (Halaman 106)
BAB XV
 Dasar Hukum Partisipasi Masyarakat ( Halaman 288 )

 Partisipasi Masyarakat Dalam Pelaksanaan ( Halaman 292)
BAB XVIII
 Asas-Asas Pembentukan Peraturan Negara Yang Baik (Halaman 322)

 Asas Pembentukan Perundang-Undangan Yang Patut (Halaman 323)
 Asas Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan Yang Baik Menurut Uu Nomor 10
Tahun 2004 (Halaman 326)
 Asas Pembentukan Perundang-Undangan Yang Baik Menurut Undang-Undang Nomor 12
Tahun 2011 ( Halaman 331)
Bab XVIII
 Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Menjadi Undang-Undang

(Halaman 245)
Teknis Yuridis (C3)
BAB II
 Penyusunan Program Legislasi Nasional (Halaman 23)
BAB III
 Proses Penyiapan Rancangan Undang-Undang Dari Pemerintah (Halaman 39)

 Proses Penyiapan Rancangan Undang-Undang Dari DPR (Halaman 50)
 Proses Penyiapan Rencana Undang-Undang Dari DPD (Halaman 68)
 Pengesahan Dan Pengundangan ( Halaman 73)
BAB IV
 Proses Pembentukan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Halaman 82)

 Proses Pemberian Persetujuan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Oleh DPR
(Halaman 87)
BAB VIII
 Teknik Penyusunan Dan Kerangka Peraturan Perundang-Undangan (Pendahuluan,

Pembukaan, Hingga Penutup)( Halaman 119-169)
BAB IX
 Pembahasan Secara Singkat Peraturan Perundang-Undangan (Halaman 175)
BAB X
 Pengundangan Dan Daya Ikat ( Halaman 185)

 Landasan Dan Tujuan Pengundangan (Halaman 186)
 Tempat Pengundangan Dan Jenis Peraturan Yang Diundangkan (Halaman 189)
 Hubungan Antara Pengundangan Dan Daya Ikat (Halaman 198)
Bab XIV
 Penyusunan Dan Penafsiran Peraturan Perundang-Undangan (Halaman 257)
Topik Lainnya (D)
BAB XI
 Pendelegasian Kewenangan Dan Penyidikan (Halaman 215 -223)
BAB XIV
 Bahasa Indonesia Sebagaimana Tertuang Dalam Peraturan Perundang-Undangan Dewasa

Ini (Halaman 261)
BAB XVI
 Naskah Akademik Dalam Rancangan Peraturan Perundang-Undangan (Halaman 297 - 309)
Bab XVIII
 Bentuk Rancangan Peraturan Perundang-Undangan (Halaman 341-370)

IPU Ine Indah Sari 02011182025009

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

IPU Ine Indah Sari 02011182025009

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

IPU Ine Indah Sari 02011182025009

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Nama : Ine Indah Sari

NIM : 020111 82025009

BUKU I >>>Ilmu Perundang Undangan 1 (Jenis , Fungsi Dan Materi Muatan)

TEORI DAN PRAKTIK DI DUNIA

Kajian Yuridis (3)

1. Hakikat UU menurut Rousseau ( halaman 144)

1. Peraturan Perundang-Undangan Peninggalan Zaman Hindia Belanda (Halaman 249)

TEORI DAN PRAKTIK DI INDONESIA

 Hubungan Antara Pancasila Dan UUD 1945 (Halaman 60)

Nilai-nilai sosial budaya masyarakat indonesia (B)

 Berbagai Norma Dalam Masyarakat (Halaman 20)

Politik hukum atau perundang-undangan (C1)

 Aturan Dasar Negara /Aturan Pokok Negara (Halaman 50)

 Hierarki peraturan perundang-undangan berdasarkan undang-undang nomor 1 tahun 1950

Substansi / Materi Muatan (C2)

 Hierarki Perundang-Undangan RI ( Halaman 73)

 Peraturan Perundang-Undangan Tingkat Pusat (Halaman 222)

 Materi Muatan Undang-Undang Sebelum Perubahan Uud 1945 (Halaman 283)

 Asas-Asas Pembentukan Peraturan Negara Yang Baik (Halaman 308)

Topik lainnya (D)

 Fungsi Perundang-Undangan Dan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang

BUKU KE -11>>>Ilmu perundang Undangan 2 (Proses, Teknis,Penyusunan)

Politik Hukum Atau Perundang-Undangan (C1)

 Arah Kebijakan Penyusunan Program Legislasi Nasional (Halaman 12)

 Pengesahan Perjanjian Internasional ( Halaman 247)

Substansi / Materi Muatan (C2)

 Garis Besar Substansi Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 ( Halaman 9)

 Pembentukan Peraturan Pemerintah (Halaman 91)

 Pembentukan Peraturan Daerah Provinsi (Halaman 101)

 Dasar Hukum Partisipasi Masyarakat ( Halaman 288 )

 Asas-Asas Pembentukan Peraturan Negara Yang Baik (Halaman 322)

 Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Menjadi Undang-Undang

Teknis Yuridis (C3)

 Penyusunan Program Legislasi Nasional (Halaman 23)

 Proses Penyiapan Rancangan Undang-Undang Dari Pemerintah (Halaman 39)

 Proses Pembentukan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Halaman 82)

 Teknik Penyusunan Dan Kerangka Peraturan Perundang-Undangan (Pendahuluan,

 Pembahasan Secara Singkat Peraturan Perundang-Undangan (Halaman 175)

 Pengundangan Dan Daya Ikat ( Halaman 185)

 Penyusunan Dan Penafsiran Peraturan Perundang-Undangan (Halaman 257)

Topik Lainnya (D)

 Pendelegasian Kewenangan Dan Penyidikan (Halaman 215 -223)

 Bahasa Indonesia Sebagaimana Tertuang Dalam Peraturan Perundang-Undangan Dewasa

 Naskah Akademik Dalam Rancangan Peraturan Perundang-Undangan (Halaman 297 - 309)

 Bentuk Rancangan Peraturan Perundang-Undangan (Halaman 341-370)

Anda mungkin juga menyukai