D - Kelompok 2 - Akuntansi Zakat Dan Wakaf
D - Kelompok 2 - Akuntansi Zakat Dan Wakaf
D - Kelompok 2 - Akuntansi Zakat Dan Wakaf
Disusun Guna Memenuhi Tugas Kelompok Mata Kuliah Akuntansi Zakat dan Wakaf
Disusun oleh:
Kelompok 2
Ai Nurhasanah 201002130
UNIVERSITAS SILIWANGI
2023 M/1444 H
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kegiatan yang dilakukan oleh manajemen (stewardship) secara keseluruhan
kemudian diinformasikan dalam sebuah laporan keuangan, ataupun bentuk tanggung
jawab atas sumber daya yang dimilkinya. Islam mengatur tentang keharusan
mempertanggung jawabkan atas amanah yang diterima. Hal tersebut berarti setiap
insan akan dilakukan penghisaban atau penghitungan (pertanggung jawaban) atas
semua perbuatannya. Sebagaimana Allah SWT berfirman dalam QS. Al- Qiyamah:
36: “Apakah manusia mengira, bahwa ia akan dibiarkan begitu saja (tanpa
pertanggungjawaban). Bagi LAZ/BAZ, laporan keuangan merupakan laporan
pertanggung jawaban pengelola (amil) LAZ/BAZ mengenai kemampuannya
mengelola sumberdaya LAZ/BAZ yang diterima dari para muzaki, munfiq
(penyumbang infak/sedekah) dan penyumbang dana lainnya, selain itu juga sebagai
bentuk transparansi pengelolaan atas sumber daya tersebut
Lembaga Zakat adalah lembaga yang berwenang melakukan pengelolaan
zakat, infak, sedekah, dan dana sosial keagamaan lainnya. Lembaga Zakat yang
dibentuk pemerintah disebut Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), sedang
lembaga zakat yang dibentuk masyarakat disebut Lembaga Amil Zakat
(LAZ). Landasan hukum lembaga zakat adalah Undang-Undang Nomor 23 Tahun
2011 tentang Pengelolaan Zakat. Aktivitas pengelolaan zakat oleh lembaga zakat
meliputi kegiatan pengumpulan, pendistribusian, pendayagunaan, dan pelaporan dana
zakat, infak, dan sedekah yang dikelola. Salah satu bentuk pelaporan lembaga zakat
adalah penyajian laporan keuangan berdasarkan standar akuntansi keuangan yang
berlaku. PSAK yang mengatur transaksi zakat dan infak/sedekah pada lembaga zakat
adalah PSAK 109 Akuntansi Zakat dan Infak/Sedekah.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, penyusun merumuskan masalah
sebagai berikut.
1. Bagaimana proses persiapan laporan keuangan zakat infak sedekah?
2. Bagaimana transaksi infak dan sedekah?
3. Bagaimana laporan posisi keuangan?
4. Bagaimana laporan perubahan dana?
5. Bagaimana laporan perubahan aset kelolaan?
6. Bagaimana contoh penyusunan laporan keuangan?
7. Bagaimana jurnal penutupan dan neraca saldo setelah penutupan?
C. Tujuan Makalah
Sejalan degan rumusan masalah diatas, makalah ini disusun dengan tujuan untuk:
1. Mengetahui dan memahami proses persiapan laporan keuangan zakat infak
sedekah?
2. Mengetahui dan memahami transaksi infak dan sedekah.
3. Mengetahui dan memahami laporan posisi keuangan.
4. Mengetahui dan memahami laporan perubahan dana.
5. Mengetahui dan memahami laporan perubahan aset kelolaan.
6. Mengetahui dan memahami contoh penyusunan laporan keuangan
7. Mengetahui dan memahami jurnal penutupan dan neraca saldo setelah penutupan.
BAB II
PEMBAHASAN
Dana Zakat
Dana infak/sedekahah
Dana Amil
SSaran
Badruzaman, J., & Kusmayadi, D. (2021). Akuntansi Zakat. In Al Muamalah (Vol. 2).
Fitria, N. (2013). Analisis Penyusunan Laporan Keuangan Badan Amil Zakat Kota
Pekanbaru Menurut PSAK 109.
Hidayat, S., Zanatun, A., & Rohaeni, N. (2019). Analisis Laporan Keuangan Berdasarkan
Psak 109 Pada Yayasan Rumah Yatim Arrohman. Akuisisi: Jurnal Akuntansi, 14(2), 78–
88. https://doi.org/10.24127/akuisisi.v14i2.220
Nuril Ahda Millatina Yasin, S. D. E. (2022). Implementasi ISAK 35 dan Penyajian PSAK
109 dalam Laporan Keuangan pada Masjid Al-Muslimun Tulungagung. Jurnal Ilmiah
Ekonomi Islam, 8(03), 2022, 2920-2928, 8(03), 2920–2928.
Pratiwi, M. W., Lucyanda, J., Santoso, B. I., Rudianto, D., Nurdini, D. A., & Karlina, R.
(2022). Pelatihan dan Implementasi Pelaporan Keuangan Zakat, Infak, dan Sedekah
Berbasis Digital di Masjid Jami Al-Mujahidin Bintara Bekasi Barat. Indonesian Journal
for Social Responsibility, 4(01), 15–27. https://doi.org/10.36782/ijsr.v4i01.110
Rahman, T. (2015). Akuntansi Zakat, Infak dan Sedekah (PSAK 109): Upaya Peningkatan
Transparansi dan Akuntabilitas Organisasi Pengelola Zakat (OPZ). Muqtasid: Jurnal
Ekonomi Dan Perbankan Syariah, 6(1), 141.
https://doi.org/10.18326/muqtasid.v6i1.141-164
Ramadhan, A., & Syamsuddin, S. (2021). Analisis Penerapan PSAK 109 Dalam Penyajian
Laporan Keuangan Lazismu. AKTSAR: Jurnal Akuntansi Syariah, 4(2), 172.
https://doi.org/10.21043/aktsar.v4i2.11990
Rizqya, N. (2020). Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Laporan Posisi Keuangan Pada
UMKM Berbasis WEB (Studi Kasus UMKM Home Catering). Jurnal Ilmiah
Komputasi, 19(3), 383–390. https://doi.org/10.32409/jikstik.19.3.65