60563e7c4e8a09737c81c3a080a9b81e
60563e7c4e8a09737c81c3a080a9b81e
60563e7c4e8a09737c81c3a080a9b81e
HUBUNGAN MASYARAKAT
Disusun Oleh :
044116339
UNIVERSITAS PAKUAN
BOGOR
2019
03 Oktober 2019
i
ii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat ALLAH SWT, karena berkat
rahmat serta karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan Laporan Praktik Kerja
Lapangan (PKL) yang berjudul “PERAN HUMAS DINAS KESEHATAN
KOTA BOGOR DALAM PENINGKATAN SDM KESEHATAN MELALUI
MEDIA KOMUNIKASI DAN KEHUMASAN” tepat pada waktunya.
Dalam pelaksanaan PKL dan proses penyusunan laporan ini, tentu penulis
menyadari tidak dapat menyelesaikannya seorang diri. Penulis membutuhkan
bimbingan dan dukungan dari berbagai pihak sehingga penulis mampu
melaksanakan kegiatan PKL dan menyelesaikan laporan ini tepat pada waktunya.
Maka, pada kesempatan ini penulis ucapkan terimakasih kepada:
iii
7. Teman-teman penulis yang selalu memberikan dukungan, motivasi, dan
semangat kepada penulis.
Penulis berharap dengan adanya laporan PKL ini dapat memberikan manfaat
bagi para pembaca. Maka dari itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang
membangun untuk lebih menyempurnakan laporan penulis di lain waktu.
M. Rizky Ismu T
iv
DAFTAR ISI
v
2.4 Penguatan SDM Pada Sistem Informasi Kesehatan dan Kehumasan ......... 10
BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ......................................... 11
3.1 Sejarah Dinas Kesehatan Kota Bogor ......................................................... 11
3.2 Lambang Instansi ....................................................................................... 11
3.3 Visi dan Misi Dinas Kesehatan Kota Bogor ............................................... 12
3.4 Kegiatan Operasional Dinas Kesehatan Kota Bogor .................................. 13
3.5 Struktur Organisasi dan Deskripsi Tugas .................................................... 14
BAB IV PELAKSANAAN PKL .................................................................... 19
4.1 Bentuk Kegiatan PKL ................................................................................. 19
4.2 Prosedur PKL .............................................................................................. 21
4.3 Kendala Kerja dan Penyelesaian Masalah .................................................. 22
4.3.1 Kendala Kerja .................................................................................. 22
4.3.2 Penyelesaian Masalah ....................................................................... 22
BAB V PEMBAHASAN ................................................................................ 23
5.1 Peran Humas Dinas Kesehatan Kota Bogor dalam Penigkatan SDM Kesehatan
Melalui Media Komunikasi dan Kehumasan .................................................... 23
5.2 Aktivitas Humas Dinas Kesehatan Kota Bogor dalam Penigkatan SDM
Kesehatan Melalui Media Komunikasi dan Kehumasan .................................. 24
5.3 Hambatan Peran Humas Dinas Kesehatan Kota Bogor dalam Penigkatan SDM
Kesehatan Melalui Media Komunikasi dan Kehumasan .................................. 27
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN......................................................... 29
6.1 Kesimpulan ................................................................................................. 29
6.2 Saran ............................................................................................................ 30
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 31
LAMPIRAN ..................................................................................................... 32
vi
DAFTAR GAMBAR
vii
DAFTAR LAMPIRAN
viii
BAB I
PENDAHULUAN
1
2
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Komunikasi
5
6
(2016:11) bahwa PR adalah proses yang kontinu dari usaha manajemen dalam
memperoleh goodwill dan pengertian pelangganannya, pegawainya, dan publik
pada umumnya.
Pada tahun 1945 dibentuk Dinas Kesehatan Rakyat (DKR) yang berlokasi
di Jl. Merdeka Bogor, sekarang dipergunakan oleh Koren Suryakencana dengan
kepala Dinas DR. Lie Foewang. Kemudian tahun 1950, DKR berubah nama
menajadi Jawatan Kesehatan Kota Praja Bogor, yang bertempat di Jl. Dewi Sartika
No.9 dengan Kepala Jawatan Kesehatan Dr. Sudirman (Alm). Tahun 1963 Jawatan
Kesehatan Kota Praja Bogor berubah nama menajadi Dinas Kesehatan Kota Bogor,
beralamat di Jl. Kesehatan No.9 atau Jl. Kesehatan No.3 yang sekarang dengan
Kepala Dinas Dr. Suhendar (Alm). Dan tahun 1970-1974 Kepala Dinas Kesehatan
Kota Madya DT. II Kota Bogor dipimpin oleh Dr. Hamid Siregar, SKM (Alm).
Dalam Lambang Kota Bogor terdapat warna-warna: emas, merah, biru dan
hijau yang memiliki arti dari masing-masing lambang yaitu:
1. Kiri atas, Burung Garuda kuning emas, merupakan lambang Negara
2. Kanan atas, di Kota Bogor terletak istana Bogor yang dinyatakan dengan
lukisan istana warna perak.
11
12
3. Kiri bawah Kota Bogor, tidak dapat dilepaskan dari bayanngan Gunung
Salak, dilukiskan dalam simbol gunung dengan empat buah puncaknya.
4. Kota Bogor adalah suatu pusaka dari Kerajinan Pajajaran, hal ini dilukiskan
dengan bentuk Kujang.
KEPALA DINAS
SEKERTARIS
Seksi Pelay
Seksi Seksi Kesehatan Seksi
Promosi Pencegahan dan Rujukan dan Perbekalan &
dan Pengendalian Jaminan Pengawasan
Pemberday Penyakit Kesehatan Obat Makanan
aan Menular
Masyarakat Seksi P2 Seksi Pemb,
Seksi
` Informasi
Penyakit Tidak Pengendalian
Seksi Menular, & Peningk Kesehatan
Kesehata Kes.Jiwa dan Mutu dan Humas
n Kesehatan Olah Fasyankes
Keluarga Raga
Seksi Seksi
Seksi Seksi Pelayanan
Pembinaan Penyehatan Pengembang
Kesehatan
dan Pelayanan Lingk dan an Sumber
Gizi
Primer dan
Kes. Kerja Daya
Tradisonal
Manusia
UPTD Puskesmas Kesehatan
dan Labkesda
Tugas:
Fungsi:
e. Pengelolaan barang milik daerah yang menjadi tanggung jawab Dinas Kesehatan
Daerah.
f. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Walikota sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
2. SEKRETARIAT
Tugas:
Fungsi:
g. Pengelolaan barang milik daerah yang menjadi tanggung jawab Dinas Kesehatan
Tugas:
Fungsi:
Tugas:
Fungsi:
Tugas:
Fungsi:
Tugas:
Fungsi:
Tugas:
Fungsi:
1. Peliputan Kegiatan
Pendokumentasian kegiatan ini bersifat tidak terkait oleh waktu dan bisa
sewaktu-waktu dikarnakan agenda kegiatan di Dinas Kesehatan Kota Bogor
dapat terjadi kapan saja. Dalam pendokumentasian kegiatan penulis
menggunakan kamera dengan memotret setiap momen seperti saat
Narasumber berbicara kepada peserta atau saat peserta ada yang bertanya
pada saat kegiatan berlangsung, dalam kegiatan peliputan dilakukan setiap
hari yang dimana setiap harinya mahasiswa/i PKL selalu mendapatkan tugas
meleiput yang berbeda-beda sesuai dengan agenda yang sudah ditentukan.
Agenda peliputan di sebarkan melalui grup Whatsapp disana tertera hari,
lalu keterangan waktu, nama kegiatan acara, keterangan lokasi.
19
20
yang sama dengan kegiatan liputan harus dikirim ke e-mail SIK Humas
untuk direvisi terlebih dahulu. Setelah direvisi akan dikirim kembali melalui
e-mail SIK Humas untuk diterbitkan di situs resmi Dinas Kesehatan Kota
Bogor yang bertujuan agar para karyawan mengetahui berita terkini dari
Dinas Kesehatan Kota Bogor. Selain membuat berita foto hasil dokumentasi
di berbagai kegiatan akan diterbitkan juga melalui situs resmi Dinas
Kesehatan, pada pembuatan berita para mahasiswa/i PKL mengerjakan
tugasnya di Call Center yang disebut Basecamp oleh Mahasiswa/i PKL.
5. Tugas Tambahan
Penulis pada saat Praktik Kerja Lapangan diberi tugas tambahan oleh
Kepala Seksi Pengembangan Sumber Daya Manusia Kesehatan untuk
membantu memasukan data ijin praktik dokter klinik. Tugas tambahan
kedua yaitu penulis diberi tugas oleh Kepala Seksi Info Kesehatan dan
Humas untuk membuat video pembukaan untuk Dinas Kesehatan Kota
21
Bogor dan membuat tanda pengenal untuk para anak PKL yang akan
melaksanakan PKL di Dinas Kesehatan Kota Bogor.
1. Hari : Senin-Jumat
2. Waktu : 07.30-16.00
Jumat : 07.00-16.00
3. Istirahat : 12.00-16.00
Jumat : 07.00-16.00
4. Pakaian Kerja
Senin : Kemeja putih, celana bahan hitam
Selasa : Kemeja bebas rapih, celana hitam bahan
Rabu : Kemeja bebas rapih, celama hitam bahan
Kamis : kemeja putih, celana bahan hitam
Jumat : Batik, celana bahan hitam
22
5.1 Peran Humas Dinas Kesehatan Kota Bogor dalam Peningkatan SDM
Kesehatan Melalui Media Komunikasi dan Kehumasan
23
24
9-10 Juli 2019 berlokasi di Aula lt.2 Dinas Kesehatan Kota Bogor. Adapun langkah
dan lingkup kegiatan dapat diuraikan dari kegiatan ini sebagai berikut:
5.2 Aktivitas Humas Dinas Kesehatan Kota Bogor dalam Peningkatan SDM
Kesehatan Melalui Media Komunikasi dan Kehumasan
Aktivitas Humas Dinas Kesehatan Kota Bogor dalam Penguatan SDM pada
Sistem Informasi Kesehatan dan Kehumasan yaitu berupa pelatihan dimana diawali
dengan pembukaan kemudian dilanjutkan dengan materi dan Dinas Kesehatan Kota
Bogor bekerjasama dengan Joins Studio untuk memberikan materi-materi tentang
teknik pengambilan foto, jadi pada kegiatan ini pelatihan secara teori disampaikan
tentang bagaimana teknik pengambilan foto yang baik, cara pengaturan kamera,
tripod, cara mengatur cahaya dan iso dari kamera. Lalu penyampaian tentang teori-
teori dasar fotografi, videografi dan video editing, setiap peserta juga diajarkan
untuk mencoba mengambil foto dari telepon genggam atau kamera DSLR.
25
6.1 Kesimpulan
1. Peran Humas Dinas Kesehatan Kota Bogor dalam Penguatan SDM Pada
Sistem Informasi Kesehatan dan Kehumasan yaitu:
a. Sebagai Communicator atau penghubung antara organisasi atau
lembaga yang diwakili dengan publiknya, jadi dari kegiatan Penguatan
SDM Pada Sistem Informasi Kesehatan dan Kehumasan Dinas
Kesehatan Kota Bogor melatih para peserta untuk menjadi komunikator
yang baik dengan adanya foto dan video bisa menjadi media
komunikasi kemudian foto dan video juga bisa menjadi alternatif suatu
instansi dapat mengkomunikasikan kegiatan mereka kepada
masyarakat.
b. Membina relationship yaitu membina hubungan yang positif dan saling
menguntungkan dengan pihak publiknya, dengan adanya kegiatan ini
Dinas Kesehatan Kota Bogor membina hubungan yang positif dengan
pihak internal Dinas Kesehatan Kota Bogor dan pihak eksternal seperti
petugas kesehatan di 25 Puskesmas Kota Bogor serta petugas kesehatan
labkesda.
c. Membentuk corporate image artinya peranan public relations berupaya
menciptakan citra bagi organisasi atau lembaganya, Corporate image
dari kegiatan ini adalah agar para peserta bisa mengambil gambar
dengan baik, gambar yang mereka ambil ini adalah untuk
mencerminkan dan menampilkan image Dinas Kesehatan Kota Bogor
dengan dengan terlatihnya para peserta dalam pengambilan gambar
29
30
yang baik Dengan begitu dapat meningkatkan citra postif bagi Dinas
Kesehatan Kota Bogor di mata masyarakat.
6.2 Saran
Berdasarakan hasil dari kesimpulan, penulis dapat memberikan
saran dan diharapkan dari Dinas Kesehatan Kota Bogor dapat meningkatkan
tugas serta peran humas kedepannya:
1. Pada saat Dinas Kesehatan Kota Bogor akan mengadakan suatu kegiatan
lebih baik memperbanyak lagi fasilitas yang diperlukan oleh peserta
kegiatan atau penyelenggara agar kegiatan berjalan lebih efektif.
2. Menyediakan fasilitas kendaraan dari Dinas Kesehatan Kota Bogor
untuk melaksanakan kegiatan liputan.
DAFTAR PUSTAKA
Effendy, O. U. 2010. Human Relation & Public Relation. Bandung: Mandar Maju.
Gassing, S.S & Suryanto. 2016. Public Relations. Yogyakarta: C.V Andi Offset.
Ruslan, R. 2005. Manajemen Public Relations & Media Komunikasi: Konsep dan
Aplikasinya. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada.
Ruslan, R. 2016. Manajemen Public Relations & Media Komunikasi: Konsepi dan
Aplikasinya. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada.
31
LAMPIRAN
32
33
Pekerjaan
11. Selasa/ 16 Juli 2019 1. Liputan ke SMP Bina Putera saat MPLS
2. Membuat berita “Penerapan PHBS”
12. Kamis/ 18 Juli 2019 1. Liputan ke SMP Taman Dewasa saat MPLS
(PHBS dan KTR)
25. Kamis/8 Agustus 2019 1. Liputan di Pusk. Pancasan terkait Orientasi Isi
Piringku
2. Membuat berita dan Unggah ke website dan
streaming
37
Waktu : 09 -Juli-2019
38
Waktu : 1-Juli-2019
Waktu : 18-Juli-2019
39
Waktu : 3-Juli-2019
Lampiran 6: Foto bersama para staf bagian Informasi Kesehatan dan Humas
Waktu : 9-Agustus-2019