MODUL PEMBELAJARAN BIOLOGI KELAS X Pertemuan 1
MODUL PEMBELAJARAN BIOLOGI KELAS X Pertemuan 1
MODUL PEMBELAJARAN BIOLOGI KELAS X Pertemuan 1
KEANEKARAGAMAN HAYATI
Oleh : ISTY
I. IDENTITAS
A. Identitas Umum
Mata Pelajaran : Biologi
Kelas :X
Alokasi Waktu : 3x45 menit (4 pertemuan)
Judul Modul : Keanekaragman Hayati
B. Informasi Khusus
Kompetensi Awal : 1. Ruang Lingkup Biologi
2. Struktur Organisasi Kehidupan
Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Beriman, bertakwa Kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia
Berkebinekaan Global
Bergotong royong
Bernalar Kritis
Sarana dan Prasarana yang diperlukan
Hp dengan koneksi internet yang bagus, LKPD, alat tulis, buku acuan pembelajaran,
Lingkunga sekitar sekolah
Model/Metode Pembelajaran : Discovery learning
2. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan belajar mandiri, diskusi kecil dan melakukan kegiatan sederhana di
rumah,
peserta didik dapat menyajikan atau mendeskripsikan tingkat keanekaragaman
hayati serta
penyebaran keanekaragaman hayati di Indonesia beserta upaya pelesatariannya.
3. Asesmen
Asesmen Dilaksanakan dalam 3 (tiga) prosedur/kegiatan dengan penjelasan
berikut :
Diagnostik Formatif Sumatif
diagnostic kognitif yang Asesmen formatif Asesmen sumatif
dilaksanakan pada awal dilaksanakan pada setiap dilaksanakan pada akhir
pembelajaran (asesmen akhir pertemuan sebagai materi Keanekaragaman
terlampir) post test (asesmen hayati
terlampir)
a) Instrumen Asesmen
Asesmen Ketrampilan (Lembar Pengamatan), Rubrik tes tertulis (pilihan
ganda dan uraian), Rubrik Penilaian karakter profil Pelajar Pancasila
b) Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
Mampu mengindentifikasi Tipe Keanekaragaman Hayati (Biodiversitas)
Mampu mengindentifikasi Tipe Ekosistem (Air dan Darat)
4. Pertanyaan Pemantik
Sebutkan struktur organisasi kehidupan yang sudah kalian pelajari!
Coba kalian lihat wajah teman dalam satu kelas, Mengapa setiap individu
mempunyai karakteristik yang berbeda?
5. Pemahaman Bermakna
Peserta didik dapat memahami tentang pentingnya mempelajari
Keanekaragaman hayati agar dapat terus melestarikannya.
Kegiatan Pembelajaran 1
b) Identifikasi masalah
Kelompokan peserta didik sebanyak 5 orang setiap kelompok
Berdasarkan pertanyaan-pertanyaan yang ditulis oleh setiap peserta didik
dalam LKPD, arahkan peserta didik dalam kelompok memilih 3
pertanyaan paling penting yang berhubungan dengan tujuan
pembelajaran.
e) Menarik kesimpulan
Berdasarkan kegiatan tersebut,
Guru dan peserta didik menyimpulkan hasil diskusi tiap kelompok
Guru memberikan nilai untuk tiap kelompok
3) Penutup
Resume: Guru membimbing peserta didik membuat kesimpulan tentang
macammacam keanekaragaman hayati
Refleksi: Memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengrefleksi
pembelajaran pada hari ini,supaya terjadi evaluasi dan untuk meningkatkan
kualitas pembelajaran di pertemuan selanjutnya.
Guru memberikan contoh pembiasaan positif kesadaran terhadap
pentingnya keanekaragaman hayati terutama dalam konservasi plasma
nutfah.
Guru memberikan evaluasi kepada peserta didik
Guru menyampaikan rencana pembelajaran selanjutnya
c. Perangkat Asesmen
1) Asesmen formatif (diberikan pada saat Post-test)
Silahkan Anda pilih jawaban yang paling tepat! (setiap poin bernilai 20)
1. Pilih contoh keanekaragaman hayati tingkat gen yang paling tepat dari
pasangan organisme berikut ini!
A. Ayam hutan – Burung
B. Ayam hutan – Burung unta
C. Singa jantan – Singa betina
D. Kucing – Tikus
E. Cicak – Tokek
2. Ekosistem danau yang terbentuk dari keanekaragaman hayati gen dan jenis
juga komponen abiotik lainnya adalah kekayaan lingkungan untuk bisa
menunjang kehidupan di sekitarnya. Apa hal paling penting yang menyebabkan
ekosistem memiliki nilai kebermafaatan tinggi seperti itu?
A. Adanya faktor biotik dan abiotik khas danau seperti alga air tawar dan ikan
sehingga keanekaragaman hayati semakin tinggi
B. Adanya faktor biotik khas danau seperti ikan dan ganggang yang
menyebabkan ekosistem danau menjadi luas dan jadi sumber air
C. Jenis-jenis hewan dan tumbuhan yang berbeda juga jenis airnya yang tawar
sehingga bisa digunakan untuk sumber air sehari-hari
D. Faktor biotik seperti ikan, ganggang, kerang air tawar; yang berinteraksi
dengan faktor abiotik seperti air, tanah, udara, dan iklim
E. Adanya keadaan iklim dari ekosistem danau yang khas sehingga berbagai
organisme bisa tumbuh dan berkembang.
3. Mana contoh keanekaragaman hayati tingkat jenis dari pilihan-pilihan di bawah
ini?
A. B.
C. D.
E.
A. Setuju, karena memiliki bentuk yang hampir sama dan berasal dari
kelompok rimpang (Zingiberaceae)
B. Setuju, karena memiliki fungsi yang hampir sama yaitu sebagai bumbu dari
kelompok rimpang (Zingiberaceae)
C. Setuju, karena bentuk dan fungsinya hampir sama, juga berasal dari
kelompok rimpang (Zingiberaceae)
D. Tidak Setuju, karena berasal dari kelompok rimpang (Zingiberaceae) dan
bukan berasal dari satu spesies yang sama
E. Tidak Setuju, karena fungsinya ada yang digunakan untuk obat dan ada yang
digunakan untuk bumbu masakan.
5. Hal apa yang paling menentukan bahwa organisme di bawah ini adalah contoh
keanekaragaman hayati tingkat jenis?
2) Asesmen Diskusi
Indikator:
1) Terdiri dari point-point penting yang akan disampaikan sesuai LKPD (adanya
pertanyaan, data, dan jawaban sesuai kesimpulan kelompok
2) Hasil original dari diskusi kelompok
Rubrik:
Score Deskriptor
2 Jika peserta didik menunjukkan 2 indikator tersebut
1 Jika peserta didik menunjukkan salah satu dari 2 indikator
0 Jika peserta didik tidak menunjukkan keduanya
Score ini bisa dikonversi menjadi puluhan dengan cara : (score/2) x 10 = Nilai
Daftar Cek:
Indikato
No. Nama Peserta Didik r Score Nilai
1 2
1.
2.
… … dst.
3) Asesmen Sikap
Indikator:
1) Mengajukan pertanyaan
2) Mengidentifikasi dengan panca indera
3) Mengolah informasi dan gagasan
4) Merefleksi pemikirannya sendiri
Rubrik:
Score Deskriptor
4 Jika peserta didik menunjukkan 4 indikator tersebut
3 Jika peserta didik menunjukkan 3 dari 4 indikator
2 Jika peserta didik menunjukkan 2 dari 4 indikator
1 Jika peserta didik menunjukkan 1 dari 4 indikator
0 Jika peserta didik tidak menunjukkan satupun dari indikator
Score ini bisa dikonversi menjadi puluhan dengan cara : (score/4) x 10 =Nilai
Indikator
No. Nama Peserta Didik Score Nilai
1 2 3 4
1.
2.
… … dst.
Bapak/Ibu, bagi peserta didik yang sudah mencapai tujuan pembelajaran, silahkan
berikan kegiatan berikut sebagai pengayaan.
a. Aktivitas
Amati ekosistem unik yang ada di sekitar tempat tinggal peserta didik, silahkan
memilih danau, tepi pantai, kebun, sawah, atau bukit. Kemudian arahkan
peserta didik untuk mengidentifikasi ada berapa banyak jenis tanaman dan
hewan yang dikenali melalui observasi. Hasil observasi dapat dituliskan pada
tabel berikut.
Tabel hasil observasi keanekaragaman mahluk hidup
Keanekaragama
Nama Spesies/Famili Nama Daerah
n
Gen
Jenis
Ekosistem
b. Materi
Keanekaragaman hayati merupakan istilah yang berkenaan dengan
berbagai kehidupan di bumi. Keanekaragaman hayati adalah kekayaan hidup di
bumi, jutaan tumbuhan, hewan, dan mikroorganisme, genetika yang
dikandungnya, dan ekosistem dimana mereka melangsungkan kehidupannya.
Setiap tingkatan organisme tersebut penting bagi manusia karena merupakan
sumber daya yang memiliki nilai ekonomis dan ekologis yang cukup tinggi.
Ekosistem hutan sebagai contoh, keanekaragaman spesies menghasilkan
berbagai macam flora dan fauna yang bisa dimanfaatkan sebagai sumber
pangan, tempat bernaung, obat- obatan dan kebutuhan hidup lainnya (Primack
et al., 1998 dalam Sunarmi, 2014).
Keanekaragaman hayati dapat di- kelompokkan menjadi tiga, yaitu: 1) ke-
anekaragaman spesies, hal ini mencakup semua spesies di bumi, termasuk
bakteri dan protista, 2) keanekaragaman hayati, variasi genetik dalam satu
spesies, 3) keaneka- ragaman komunitas. Komunitas biologi yang berbeda serta
asosiasinya dengan lingkungan fisik (ekosistem) masing- masing.
Ketiga tingkatan keanekaragaman hayati itu diperlukan untuk kelanjutan
hidup di bumi dan penting bagi manusia. Sebagai negara mega-biodiversity,
berdasarkan keanekaragaman jenis menurut Supriatna (2008:15, dalam
Sumarni, 2014), Indonesia menempati papan atas, yaitu urutan kedua dunia
setelah Brazil untuk mamalia, urutan keempat dunia untuk reptil, urutan kelima
dunia untuk burung, urutan keenam untuk amfibi, urutan keempat dunia untuk
dunia tumbuhan, urutan pertama dunia untuk tumbuhan palmae, urutan ketiga
dunia untuk ikan air tawar setelah Brazil dan Columbia.
c. Asesmen pengayaan
Rubrik dan Indikator
Remedial
Bapak/Ibu, bagi peserta didik yang belum mencapai tujuan pembelajaran, silahkan
berikan kegiatan berikut sebagai pengayaan.
1) Aktivitas
a) Pemberian bimbingan secara individu. Hal ini dilakukan apabila ada
beberapa anak yang mengalami kesulitan yang berbeda-beda, sehingga
memerlukan bimbingan secara individual. Bimbingan yang diberikan
disesuaikan dengan tingkat kesulitan yang dialami oleh peserta didik.
b) Pemberian bimbingan secara kelompok. Hal ini dilakukan apabila dalam
pembelajaran klasikal ada beberapa peserta didik yang mengalami kesulitan
sama.
c) Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan media yang
berbeda.Pembelajaran ulang dilakukan apabila semua peserta didik
mengalami kesulitan. Pembelajaran ulang dilakukan dengan cara
penyederhanaan materi, variasi cara penyajian, penyederhanaan
tes/pertanyaan.
d) Pemanfaatan tutor sebaya, yaitu peserta didik dibantu oleh teman sekelas
yang telah mencapai KKM, baik secara individu maupun kelompok.
2) Materi
(Terlampir)
3) Asesmen remedial
Gunakan perangkat asesmen formatif yang sebelumnya telah diberikan, atau
Bapak/Ibu bisa membuat soal yang setara dengan asesmen formatif tersebut.
e. Lampiran
1. Lembar Kerja Siswa
A. Tujuan:
Anda mampu membedakan dan mendeskripsikan mengenai keanekaragaman hayati gen, jenis, dan ekosistem
melalui kegiatan observasi.
B. Kegiatan:
Anda akan dipandu oleh Guru untuk melakukan pengamatan di lingkungan tempat tinggal atau di lingkungan
sekolah. Kesimpulan hasil pengamatan akan ditampilkan dan didiskusikan bersama Guru dan rekan-rekan
sekelas.
1. Setelah Anda melakukan pengamatan, buatlah 3 buah pertanyaan yang terkait dengan pengamatan yang
dilakukan menggunakan kata tanya “apa”, “mengapa”, dan “di mana”.
a. ______
b. ______
c. ______
2. Dari pertanyaan yang Anda tulis di no.1, diskusikan bersama-sama dengan anggota kelompok untuk memilih
3 (tiga) pertanyaan paling penting yang akan membantu Anda memahami keanekaragaman hayati tingkat
Gen, Jenis, dan Ekosistem.
a. ______
b. ______
c. ______
Lanjutan…
3. Agar pertanyaan di no.2 terjawab, carilah data pendukung melalui bacaan (Anda boleh mencari dengan
menelusuri internet), kemudian tulis intinya saja di tabel berikut. Perhatikan contoh di no.1.
4. Simpulkan berdasarkan data yang Anda catat di no.3 untuk menjawab pertanyaan yang dipilih kelompok di
no.2
5. Setelah Anda berdiskusi di kelas, tulis masukan apa saja yang menurut Anda penting untuk melengkapi
jawaban Anda di no. 4.
2. Materi (Bapak/Ibu bisa mengakses materi ini pada link
http://repository.ut.ac.id/4375/1/PEBI4527-M1.peserta didikf
A. Keanekaragaman Genetik
Perhatikan Gambar berikut.
https://images.app.goo.gl/v1Wwc4Um1EVuXAsS6
https://images.app.goo.gl/NwxEKQBXrjnkNWQ17
https://images.app.goo.gl/
KmGnu9scRoR347ir5
Jagung
https://images.app.goo.gl/
RQU99ja1uKFs8Swd7
Rumput
C. Keanekaragaman Ekosistem
Setiap ekosistem memiliki ciri khasnya tersendiri, keragaman ini
menggambarkan jenis individu apa saja yang ada di sebuah lingkungan atau ekosistem.
Faktor interaksi abiotik dan biotik komposisi jenis populasi organisme, menjadi
penunjuk adanya keanekaragaman tingkat ekosistem ini. Jika kita lihat dari komponen
biotanya, jenis yang dapat hidup dalam satu ekosistem ditentukan oleh hubungannya
dengan jenis yang tinggal dalam ekosistem tersebut. Selain itu keberadaannya
ditentukan pula oleh lingkungan fisik dan kimia di sekitarnya. Dengan demikian,
interaksi antarorganisme ditentukan oleh keseluruhan jenis, faktor-faktor fisik, dan
kimia yang menyusun ekosistem itu.
Karena ekosistem terdiri atas perpaduan berbagai jenis, dengan berbagai macam
kombinasi lingkungan fisik dan kimia yang berbeda, ekosistem yang dihasilkan pun
akan berbeda pula. Perbedaan ini juga terlihat pada gatra pencirian ekosistem, yaitu
perbedaan energitika, pendauran hara, dan produktivitasnya. Dari kenyataan di atas,
memberikan kejelasan kepada kita adanya keanekaragaman ekosistem karena tidak
mungkin suatu ekosistem yang ada itu tersusun dari jenis-jenis yang sama dengan
unsur-unsur lingkungan fisik dan kimia yang sama pula. Dengan demikian, suatu tipe
ekosistem tentu akan terdiri dari kombinasi jenis dan unsur lingkungan yang khas, yang
berbeda dengan susunan kombinasi ekosistem yang lain. Paling sedikit terdapat 47
ekosistem di Indonesia.
Di daratan mulai dari pantai sampai ke dataran tinggi (pegunungan) kita
menjumpai berbagai ekosistem. Contoh ekosistem, antara lain Ekosistem gurun,
ekosistem hutan hujan tropis, ekosistem pesisir, ekosistem sungai, ekosistem laut, dan
ekosistem danau. Masing-masing ekosistem tersebut memiliki jenis tumbuhan dan
hewan yang berbeda. Pada ekosistem gurun kita akan menemukan beberapa jenis
hewan melata, serangga, dan beberapa tumbuhan seperti tumbuhan gurun, kaktus,
rumput liar. Pada ekosistem danau kita akan menemukan beberapa jenis hewan seperti,
berbagai jenis ikan, dan hewan invertebrata, dan beberapa tanaman air, seperti eceng
gondok, ganggang, dan kiambang.
3. Sumber referensi belajar guru dan siswa yang bisa diakses di internet
maupun cetak.
https://www.neliti.com/id/publications/117974/melestarikan-keanekaragaman-
hayati-melalui-pembelajaran-di-luar-kelas-dan-tugas
http://repository.ut.ac.id/4375/