Makalah Kel 5 Enterpreuner
Makalah Kel 5 Enterpreuner
Makalah Kel 5 Enterpreuner
MAKALAH
2022
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT Tuhan semesta alam. Yang telah
Pendidkan”. Sholawat serta salam tidak lupa pula selalu kita curahkan kepada
Nabi kita yakni Nabi Muhammad SAW yang telah memeberikan syafa’atnya
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah agar pembaca dapat
pengetahuan yang telah tercantum dalam makalah ini. Sehingga dapat bermanfaat
bagi para pembaca dan dapat menambah ilmu pengetahuan dan wawasan.
pihak. Kami menyadari bahwa makalah ini belum cukup sempurna. Oleh karena
itu, kami menerima kritik dan saran yang sekiranya membantu, agar makalah ini
menjadi lebih baik lagi dan ber manfaat bagi pembaca maupun penulis.
Penulis
DAFTAR ISI
A. Kesimpulan .......................................................................................... 13
B. Saran ..................................................................................................... 14
i
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Manajemen pemasaran bagi lembaga pendidikan (terutama madrasah) diperlukan
seiring dengan adanya persaingan antar sekolah yang semakin atraktif.
Pemasaran dibutuhkan bagi lembaga pendidikan dalam membangun citranya
yang positif. Apabila lembaga atau sekolah memiliki citra yang baik di mata
masyarakat, maka besar kemungkinan akan lebih mudah dalam mengatasi
persaingan. Jadi, pemasaran merupakan suatu proses yang harus dilakukan oleh
madrasah untuk memberikan kepuasan pada stakeholder dan masyarakat.
Penekanan kepada pemberian kepuasan kepada stakeholder merupakan hal yang
harus dilakukan oleh setiap lembaga, agar mampu bersaing.2 Pemasaran tersebut
dapat dilihat dari adanya berbagai upaya kreatif dan inovatif dari para
penyelenggara pendidikan untuk menggali keunikan dan keunggulan dari
sekolahnya agar semakin dibutuhkan dan diminati oleh para pengguna jasa
pendidikan.Untuk menarik calon peserta didik diperlukan strategi pemasaran
yang bukan saja menjual jasa pendidikan secara apa adanya melainkan
bagaimana mendekatkan pendekatan sesuai dengan keinginan dan kepuasan
konsumen. Sebuah lembaga yang ingin sukses untuk masa depan dalam
menghadapi persaingan, harus mempraktekkan pemasaran secara terus menerus.
B. Rumusan Masalah
1. Apa konsep dasar pemasaran?
2. Apasajakah bentuk- bentuk strategi pemasaran ?
3. Bagaimana penerapan pemasaran dalam pendidikan?
4. Bagaimana dampak penerapan strategi pemasaran?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui konsep dasar pemasaran?
2. Untuk mengetahui apa sajakah bentuk- bentuk strategi pemasar
3. Untuk mengetahui bagaimana penerapan pemasaran dalam
pendidikan?
4. Untuk mengetahui bagaimana dampak penerapan strategi pemasaran?
1
BAB II
PEMAHASAN
pemasaran merupakan salah satu dari kegiatan pokok yang dilakukan perusahaan
konsep pemasaran adalah menjadi lebih efektif daripada para pesaing dalam
sebagai suatu representasi abstrak dan umum tentang sesuatu. Karena sifatnya
yang abstrak dan umum, maka konsepmerupakan suatu hal yang bersifat mental.
mengemukakan bahwa dunia business itu dibagi dua, yaitu production dan
1
Ambar Lukitaningsih, Perkembangan Konsep Pemasaran: Implementasi Dan
Implikasinya, Jurnal Ekonomi Dan Kewirausahaan Vol. 14, No. 1, April 2014, Hlm. 16
2
tangan konsumen. Rayburn D Tousley, Ph. D., Eugene Clark, Ph. D., Fred E.
those efforts which effect transfers in the oownership of goods and services and
which provide for their physical distribution”. Marketing terdiri dari usaha yang
bahawa konsep pemasaran adalah konsep dimana perusahaan atau produsen harus
1. kebutuhan,
2. keinginan,
3. permintaan,
4. produksi,
5. utilitas,
7. pertukaran,
2
Aditia Fradito, (Skripsi)Strategi Pemasaran Pendidikan Dalam Meningkatkan Citra
Lembaga Pendidikan Islam (Studi Multikasus Di Sdi Surya Buana Dan Min Malang 2),(Malang:
Uin, Maulana Malik Ibrahim). Hlm 27
3
Menurut Kotler ( Phillip Kotler. Manajemen Pemasaran Analisis Perencanaan Dan
Pengendalian, ( Jakarta: Erlangga, 1989)
3
Kebutuhan adalah suatu keadaan dirasakannya ketiadaan kepuasan dasar
Permintaan adalah keinginan akan produk yang spesifik yang didukung dengan
berbagai cara:
2. Buatlah apa yang dapat dijual dan jangan berusaha menjual apa yang
dapat dibuat.
uang pelanggan yang sarat dengan nilai, mutu dan kepuasan (JC.
Penney).
pemasaran global.
4
1. Konsep produksi
produk yang tersedia dimana mana dan harganya murah. Konsep ini
2. Konsep produk
3. Konsep penjualan
4. Konsep pemasaran
5
5. Konsep pemasaran social
yang lebih efektif dan efisien daripasda para pesaing dengan tetap
masyarakat.
pelayanan sesuai dengan keinginan dan kesiswaan siswa, yang tentunya hal
tersebut harus didukung dengan peran para tenaga ahli di bidangnya, sumber
daya dan fasilitas yang memadai, serta selalu meningkatkan mutu lulusan.4
1. Perencanaan ( planning)
4
Imam Faizin, “Strategi Pemasaran Jasa Pendidikan Dalam Meningkatkan Nilai
Jual Madrasah”, Jurnal Madaniyah, Vol 7 Nomor 2, 2017. Hal 264
6
pengendalian. Langkah-langkah yang harus dilakukan dalam proses
a. Identifikasi Pasar
b. Segmentasi Pasar
c. Diferensiasi Produk.
perhatian pasar5
2. Pengorganisasian ( Organizing )
yang harus dilakukan, siapa yang melakukan serta bagaimana tugas tersebut
dikelompokkan.
3. Pelaksanaan ( Actuating )
5
Afidatun Khasanah, “ Pemasaran Jasa Pendididikan Sebagai Strategi Peningkatan
Mutu “ , Jurnsl El Tarbawi, Vol Viii, No 2, 2015, Hal 163
7
Actuating merupakan implementasi dari apa yang direncanakan
4. Pengendalian ( Controlling )
organisasi.
pokok yang akan digunakan oleh unit bisnisa dalam mencapai sasaran yang telah
mengenai target pasar, penempatan, produk pasar, bauran pemasaran dan tingkat
wujud rencana yang terarah dibidang pemasaran, untuk memperoleh suatu hasil
yang optimal.6
1. Pasar target atau sasaran, yaitu suatu kelompok yang homogeny, yang
6
Phillip Kotler. Manajemen Pemasaran Analisis Perencanaan Dan Pengendalian, (
Jakarta: Erlangga, 1989), Hlm.401
8
2. Bauran pemasaran (marketing mix) yaitu variable-variabel pemasaran
sasaran yang akan dituju, sedangkan bauran pemasaran merupakan alat untuk
pasar sasaran yang merupakan suatu kelompok orang yang cocok dan yang dapat
lembaga pendidikan dan bahkan diperlukan oleh individu dalam mencapai suatu
tujuan. Karena dengan adanaya strategi yang dibuat atau direncanakan akan
pasar sasaran jasa pendidikan yang dapat digunakan sekolah, di antaranya ialah;
1. Strategi pemasaran yang terbuka luas (broad open strategy), yaitu sekolah
menjalankan program pendidikan yang lebih baik. Oleh karena itu, pasar
7
Buchari Alma, Manajemen Pemasaran Dan Pemasaran Jasa, (Bandung: Alfabeta,
2013), Hlm.176
9
3. Strategi ceruk pasar dasar (basic niche strategy), yang menekankan pada
baik terhadap lembaga dan menarik minat sejumlah calon siswa. Oleh karena itu,
siswa (juga orang tua siswa) selalu dihadapkan oleh adanya pilihan-pilihan
tersebut bukan merupakan objek itu sendiri tetapi merujuk kepada objek
Jadi, citra itu dibentuk berdasar pengalaman yang dialami seseorang terhadap
sesuatu, sehingga akhirnya terbangun sikap mental yang nantinya akan dipakai
8
David Wijaya, Pemasaran Jasa Pendidikan. (Jakarta: Salemba Empat, 2012) Hal,
58
10
Pemasaran hendaknya dilakukan dengan perencanaan yang matang dan
menggunakan pemasaran:
1. Tujuan harus diidentifikasi secara jelas, yang mencakup hasil, proses dan
juga strategi,
pelatihan,
11
2. control probalilitas, terdiri dari determinasi probabilitas yang actual dari
tidak dapat terbentuk secara cepat dan singkat, sebab masyarakat bersifat sensitif
dan kritis. Citra negatif biasanya cepat terbentuk, namun citra positif memerlukan
9
waktu yang lama. Oleh karena itu, lembaga pendidikan secara terus menerus .
9
Aditia Fradito, (Skripsi) Strategi Pemasaran Pendidikan Dalam Meningkatkan Citra
Lembaga Pendidikan Islam (Studi Multikasus Di Sdi Surya Buana Dan Min Malang 2),(Malang:
Uin, Maulana Malik Ibrahim). Hlm 38-40
12
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pemuasan kebutuhan konsumen merupakan syarat ekonomi dan sosial
bagi kelangsungan hidup perusahaan. Sedangkan definisi lain menyatakan bahwa
konsep pemasaran adalah menjadi lebih efektif daripada para pesaing dalam
memadukan kegiatan pemasaran guna menetapkan dan memuaskan
kebutuhandan keinginan pasar sasaran. Secara umum,konsep dapat diartikan
sebagai suatu representasi abstrak dan umum tentang sesuatu. Karena sifatnya
yang abstrak dan umum, maka konsepmerupakan suatu hal yang bersifat mental.
Representasi sesuatu itu terjadi dalam pikiran.
Murgatroyd dan Morgan mengidentifikasi empat strategi penentuan
pasar sasaran jasa pendidikan yang dapat digunakan sekolah, di antaranya ialah;
1. Strategi pemasaran yang terbuka luas (broad open strategy), yaitu sekolah
menjalankan program pendidikan yang lebih baik. Oleh karena itu, pasar
3. Strategi ceruk pasar dasar (basic niche strategy), yang menekankan pada
13
B. Saran
Dalam pembuatan makalah ini penulis menyadari banyak
kesalahan dan kekurangan dalam penulisan. Untuk itu penulis
mengharapkan adanya kritik dan saran dari pembaca, supaya penulis dapat
memperbaiki kesalahan dan kekurangan tersebut. Semoga makalah ini
bermanfaat bagi pembaca maupun penulis.
14
DAFTAR PUSTAKA
15