Laporan PKL Risa Amalia Ritonga

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 54

ANALISIS SELL IN DAN SELL OUT KARYAWAN

TERHADAP PENJUALAN PRODUK WARDAH COSMETICS


PADA PT. PARAGON TECHNOLOGY AND INNOVATION
DIVISI SALES MARKETING

Diajukan Sebagai Syarat Untuk Penulisan Skripsi


Pada Program Studi Manajemen

Oleh :

RISA AMALIA RITONGA


NIM : 2044000032

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS POTENSI UTAMA
MEDAN
2023
Pengesahan
Jadwal
Jadwal
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur atas kehadirat Allah Yang Maha Esa yang telah

memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat melaksanakan dan

menyelesaikan Laporan Praktek Kerja Lapangan (PKL) yang berjudul Analisis sell

out karyawan terhadap penjualanan wardahcosmetics pada PT. Paragon Technology

and Innovation.

Praktek kerja lapangan merupakan salah satu syarat untuk memenuhi

membuat skripsi dan menyelesaikan pendidikan Strata I Program Studi Manajemen di

Universitas Potensi Utama. Pada dasarnya pendidikan adalah suatu proses

pembentukan. Pendidikan tidak hanya mengembangkan dimensi kognitif peserta

didik tetapi juga membentuk watak dan suatu kepribadian. Praktek kerja lapangan

(PKL) merupakan salah satu persyaratan untuk mengambil mata kuliah skripsi dan

menyelesaikan pendidikan starta Program Studi Manajemen di Universitas Potensi

Utama. Dengan kegiatan PKL diharapkan mampu membuat mahasiswa mampu terjun

ke lapangan secara langsung dan memperoleh pengalaman. Harapannya, dalam

jangka panjang mahasiswa bias terjun langsung dalam dunia ekonomi secara

professional.Dengan adanya laporan praktek kerja lapangan (PKL) ini, Mahasiswa

dapat dan mampu memiliki acuan yang cukup jelas mengenai pelaksanaan dari

Praktek Kerja Lapangan (PKL). Dan laporan ini dapat di gunakan sebagai dasar untuk

penyusunan laporan akhir praktek kerja lapangan.

i
Dalam Kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak

yang turut memberikan buah pikiran maupun saran – saran, antara lain :

1. Nahar Maganda Saragih. SE M.SI selaku Dosen Pembimbing PKL yang telah

meluangkan waktunya untuk memberikan arahannya kepada penulis dalam

menyelesaikan Laporan Peraktek Kerja Lapangan ini.Bapak H. Bob Subhan

Riza, ST, M.Kom, Selaku Ketua Yayasan Potensi Utama.

2. Ibu Hj. Nuriandy, BA, selaku Pembina Yayasan Potensi Utama Medan

3. Bapak H. Bob Subhan Riza, ST, M. Kom, selaku Ketua Yayasan Potensi

Utama Medan

4. Ibu Dr. Rika Rosnelly, S.Kom, M.Kom selaku Rektor Universitas Potensi

Utama.

5. Ibu Lili Tanti, M.Kom, Selaku Wakil Rektor I Universitas Potensi Utama

Medan.

6. Bapak Alim Murtani, M.A, Selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Potensi Utama Medan.

7. Ibu Eka Purnama Sari, SE.,MM., Selaku Ketua Program Studi Manajemen

Universitas Potensi Utama.

8. Seluruh Dosen yang telah memberikan ilmu pengetahuan yang sangat

berharga kepada penulis.

9. Kepada Pembimbing PKL pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan

Perizinan Terpadu Satu Pintu.

ii
10. Teristimewa kepada orang tua dan keluarga saya yang telah memberikan

seluruh usaha, doa dan semangat kepada penulis sehingga dapat

menyelesaikan Laporan Praktek Kerja Lapangan ini.

Akhir katan semoga laporan PKL (Prakterk Kerja Lapangan) di Paragon

Technology and Innovation medan dapat memberikan manfaat bagi yang membaca,

dan tidak sekedar menjadi laporan yang tertumpuk di rak perpustakaan. Penuh

kesadaran diri, bahwasannya laporan PKL (Praktek Kerja Lapangan) ini masih

banyak kekurangan, kelemahan yang masih perlu diperbaiki. Maka dari itu, segala

bentuk masukan, saran dan kritik dengan senang hati penulis terima.

Medan, 10 November 2023

Penulis,

Risa Amalia Ritonga


NIM. 2044000032

iii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................

DAFTAR ISI...........................................................................................................................

DAFTAR TABEL....................................................................................................................

DAFTAR GAMBAR...............................................................................................................

DAFTAR LAMPIRAN..........................................................................................................

BAB 1 PENDAHULUAN........................................................................................................

A. Latar Belakang PKL...........................................................................................................

B. Ruang Lingkup PKL..........................................................................................................

C. Tujuan PKL........................................................................................................................

BAB II GAMBARAN UMUM PKL........................................................................................

A. Gambaran Umum Organisasi............................................................................................

1. Sejarah Singkat Paragon Technology and Innovation....................................................

2. Kegiatan Operasional Organisasi....................................................................................

B. Struktur Organisasi dan Deskripsi Tugas.......................................................................

1. Struktur Organisasi Perusahaan...................................................................................

2. Deskripsi Tugas............................................................................................................

BAB III PELAKSANAAN PKL............................................................................................

A. Bentuk Kegiatan PKL................................................................................................

B. Prosedur Kerja/PKL....................................................................................................

C. Analisis dan Upaya Pemecahan Masalah....................................................................

iv
1. Analisis Masalah.......................................................................................................

2. Upaya Pemecahan Masalah.......................................................................................

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN................................................................................

A. Kesimpulan..............................................................................................................

B. Saran.........................................................................................................................

BAB V REFLEKSI DIRI.......................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................

v
DAFTAR TABEL

Tabel 1. Uraian Tugas dan Tanggung Jawab Jabatan di KANTOR PARAGON

TECHNOLOGY AND INNOVATION MEDAN....................................................................

vi
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Logo Organisasi Paragon .....................................................................8

Gambar 2 Struktur Organisasi Paragon ................................................................10

vii
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 SuratPermohonan PKL

Lampiran 2 Surat pengajuan Judul PKL

Lampiran 3 Formulir Pendaftaran Judul PKL

Lampiran 4 Surat Persetujuan Pengajuan Judul PKL

Lampiran 5 Surat Pernyataan Bersedia Membimbing Magang (Pembimbing

Perusahaan)

Lampiran 6 Absensi PKL Dari Perusahaan

Lampiran 7 Daftar Nilai Pembimbing Perusahaan

Lampiran 8 Surat Pernyataan Bersedia Membimbing PKL (Dosen Pembimbing)

Lampiran 9 Daftar Nilai Pembimbing Dosen Pembimbing

Lampiran 10 Rekapitulasi Nilai PKL

Lampiran 11 Surat Balasan PKL dari Perusahaan

viii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang PKL

Praktek Kerja Lapangan (PKL) merupakan salah satu bentuk implementasi

secara sistematis dan sinkron antara program pendidikan di sekolah/kampus dengan

program penguasaan keahlian yang diperoleh melalui kegiatan kerja secara langsung

didunia kerja untuk mencapai tingkat keahlian tertentu. Selain itu PKL merupakan

salah satu kegiatan akademik yang wajib diikuti oleh seluruh siswa/mahasiswa pada

program studi tertentu. Tempat PKL adalah perusahaan atau instansi yang

bekerjasama dengan sekolah/kampus. Perusahaan maupun tempat magang hanya

dapat menerima peserta magang paling banyak 30% dari jumlah karyawan, pada

penelitian ini penulis menganalisa dan merancang sistem informasi tempat PKL

mulai dari proses pendaftaran, pelaksanaan dan pelaporan dan penilaian PKL,

penelitian ini bertujuan mengorganisasi kegiatan PKL secara rapi antara peserta dan

perusahaan/intansi tempat magang sehingga semua pihak dapat merasakan manfaat

dari kegiatan PKL.

Pelaksaan praktik kerja lapangan secara tidak langsung akan memberikan

pengetahuan dan pengalaman dalam bekerja pengalaman yang diperoleh saat

melaksanakan praktik, selaon mempelajari bagaimana mendapatkan pekerjaan , juga

1
2

dapat belajar bagaimana memiliki yang relevan dengan minat dan bakat yang dimiliki

mahasiswa/i tersebut.

Pengalaman kerja bagi mahasiswa/I yang akan memasuki dunia kerja

sebaiknya elakukan praktik kerja lapangan pada suatu perusahaan dimana bertujuan

agar mahasiswa/i yang melakukan kerja lapangan dapat menyerap pengalaman

selama berada di perusahaan ditempat pkl. Dan juga mengetahui fungsi tugas yang

diberikan pimpinanan an dapat menjalankannya dengan penuh tanggung jawab.

Dalam melaksanakan praktik kerja lapangan mahasiswa ditentui mempunyai banyak

keahlian (skil) karena perusahaan di tempat mahasiswa praktik tidak selalu

memberikan pekerjaan sesuai dengan keahlian program studi, melainkan diluar

pengetahuan mahasiswa.

Alasan diperlunya pkl bagi mahasiwa yaitu menambah wawasan mahasiswa,

membagun hubungan antar kampus dengan perusahaan penyedia tempat pkl.

Meningkatkan kualitas mahasiswa dan juga dapat memiliki rasa tanggung jawab yang

tinggi sehingga menjadikan mahasiswa menjadi pribadi yang baik dan mandiri.

Dengan beragam bidang kerja yang dapat dimasuki lulusan program studi S1

Manajemen pelatihan pengenalan duna kerja dalam dilakukan dengan berbagai

bentuk, salah satunya adalah praktik kerja lapangan di Paragon Technology and

Innovation medan. Kegiatan pengenalan dunia kerja diwadahi dalam mata kuliah

praktik kerja lapangan. Dengan melakukan pkl diharapkan mahasiswa mempunyai

pengalaman tentang situasi dan kondisi dunia kerja, hal ini akan menjadi pelajaran

berharga dab berkesan bagi mahasiswa sebelum memasuki dunia kerja sungguhan.
3

Beragamnya bidang kerja yang dapat di masuki lulusan program studi (prodi) S1

Manajemen memungkinkan pelatihan pengenalan dunia kerja dapat dilakukan dalam

berbagai bentuk, salah satunya adalah praktek kerja lapangan di PT.PARAGON

TECHNOLOGY AND INNOVATION. Dalam struktur kurikulum prodi S1

Manajemen, kegiatan pengenalan dunia kerja di wadahi dalam matakuliah praktek

kerja lapangan (PKL). Dengan melakukan PKL diharapkan mahasiswa mempunyai

pengalaman tentang situasi dan kondisi dunia kerja berikut permasalahan yang

dihadapi. Hal ini dapat menjadi pengalam yang berharga bagi para mahasiswa

sebelum memasuki dan mengetahui dunia kerja.

B. Ruang Lingkup PKL

Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah kegiatan nyata di lapangan dengan

mitra ( industry, instansi pemerintah ataupun swasta, kelompok masyarakat, lembaga

diklat, badan usahan dan organissai lainnya). Praktek kerja lapangan ( PKL) wajib

dilakuan di lapangan yang merupakan langkah awal untuk mendapatkan pengalaman

nyata bekerja. Praktek kerja lapangan ( PKL) dilaksanakan pada PT. PARAGON

TECHNOLOGY AND INNOVATION, dimana penulis ditempatkan pada divisi

Sales Marketing, yang mempunyai tugas melakukan penjualanan, menyusun barang

jual, membuat laporan harian menggunakan aplikasi bivi.


4

C. Tujuan PKL

Praktek kerja lapangan (PKL) yang dilakukan pada dunia kerja mempunyai

tujuan untuk menerpkan dan mengembngkan ilmu yang sudah didaptakan selama pkl

guna untuk pengetahuan bekerja, menambah pengalaman, menambah wawasan,

mejaga etika dan disiplin. Sebagai salah satu persyaratan untuk menyelesaikan

Pendidikan Strata I Program Studi Manajemen.

1. Memberikan pengalaman kepada mahasiswa tentang sistem kerja diinstansi

pemerintah maupun swasta.

2. Dapat membandingkan dan menerapkan ilmu yang didapat selama perkuliahan

ke dunia kerja tempat mahasiswa/i melaksanakan kerja praktek.

3. Memberikan pembekalan pada mahasiswa d

4. Bagi kampus, ikut serta dalam membantu dan mensuksukseskan program

pemerintah dalam menerpkan praktek kerja lapangan unyuk mencerdaskan anak

bangsa.
BAB II

GAMBARAN UMUM ORGANISASI

A. Gambaran Umum Organisasi

1. Sejarah Singkat Perusahaan

PT. Paragon Technology and Innovation telah berdiri sejak tahun 1985

dengan nama sebelumnya adalah PT. Pusaka Tradisi Ibu dengan brand pertama yaitu

putri. Di tahun 1999 perusahaan ini memperkenalkan kosmteik mereka dengan nama

Wardah cosmetics PT. Pusaka Tradisi Ibu melalui pabriknya telah mendaptakan

sertifikasi halal dari LPPOM MUI, dengan brand kosmetik wardah. Pada tahun 2010

perusahaan ini merilis brand kosmetik lainnya yaitu make over dan di tahun 2011

perusahaan ini berganti nama menjadi PT. Paragon Technology and Innovation.

Perusahaan ini juga merilis kosmetik untuk anak muda yaitu Emina cosmetics pada

tahun 2015.

1. Pemilik Paragon Technology and Innovation adalah Dr. Dra Hj. Nurhayati

Subakat,Apt adalah seorang pengusahakosmetik dan filantropis Indonesia. Ia

merupakan pendiri dan komisaris utama PT. Paragon Technology and

Innovation yang mengelola merek wardah, putrid, make over dan emina.

2. Produk kosemtik yang cukup banyak:

a. putri

b. wardah
6

c. make over

d. emina

PT Pusaka Tradisi Ibu awalnya hanya memproduksi perawatan rambut dengan

nama Putri yang dikhususkan untuk salon-salon. Perkembangan produknya

mengalami peningkatan yang cukup pesat hingga akhirnya pada tahun 1990 PT

Pusaka Tradisi Ibu mendirikan prabik produksi di Kawasan Industri Cibodas

Tangerang untuk menambah kapasitas produksi. Awal tahun 1995, PT Pusaka Tradisi

Ibu mulai memproduksi brand Wardah. Namun, belum bisa berjalan secara baik

karena manajemen yang kurang baik. Kemudian PT Pusaka Tradisi Ibu mencoba

kembali mengembangkan Wardah pada tahun 1996 dan mulai memasuki pasar tata

rias (decorative). Masuk pada masa krisis ekonomi 1998, PTI mengambil reaksi cepat

dalam menyikapi krisis tersebut. Pada tahun 1999-2003, penjualan merk Wardah

mengalami peningkatan yang pesat dan pada tahun 1999 PTI juga meraih sertifikat

Halal dari LPPOM MUI dengan produk Wardah sebagai pelopor brand Halal di

Indonesia. Pada tahun 2002-2003, PTI mulai memodernisasi perusahaan yang

memerlukan perubahan dari segi internal. Kemudian pada tahun 2005, PTI sudah

menerapkan. Good Manufacturing Practice (GMP) dan Cara Pembuatan Kosmetika

yang Baik (CPKB). Sampai saat ini, PTI sudah memiliki 26 Distribution Centre (DC)

hampir diseluruh wilayah Indonesia dan juga memiliki DC di Malaysia. Dengan

prinsip “One Day Service”, kini PTI telah mengembangkan lebih dari 4.000 outlet

dan memiliki personel lebih dari 7.500 orang yang tersebar di seluruh Indonesia.

Selain itu, PTI juga telah mendapatkan Good Manufacturing Practice (GMP) dan
7

Halal Assurance System (HAS) dengan kapasitas produksi mencapai 80 jta pcs/tahun.

Memiliki pengalaman berkembang lebih dari 32 tahun, PTI juga meluncurkan

beberapa brand unggulan seperti Wardah, Make Over, Putri, IX, dan Emina yang

telah diperhitungkan dalam taraf nasional maupun internasional. Sebagai salah satu

perusahaan manufaktur kosmetik nasional terbesar di Indonesia, PT PTI juga telah

memproduksi lebih dari 95 juta produk personal care dan make up setiap tahunnya.

Dan memasuki tahun 2016, PT PTI mendirikan perusahaan logistik bernama PT

Parama Global Inspira yang berfokus dalam menangani pendistribusian produk ke

para konsumen.

1.Visi PT Paragon Technology and Innovation Visi PT PTI yaitu, “Menjadi

perusahaan yang berkomitmen untuk memiliki pengelolaan terbaik dan berkembang

terus-menerus dengan bersamasama menjadikan hari ini lebih baik dari hari kemarin

melalui produk berkualitas yang memberikan manfaat bagi Paragonian, mitra,

masyarakat, dan lingkungan.”

Adapun maksud dari visi PTPTI adalah sebagai berikut :

1. Perusahaan berusaha untuk terus mencoba menciptakan produk baru yang

dibutuhkan oleh masyarakat.

2. Perusahaan tidak hanya berfokus di satu bidang saja dan mampu untuk

menghadapi tantangan dan peluang yang ada dengan mengembangkan produknya

di bidang lain tidak hanya kosmetik saja.

3. Tidak hanya mengutamakan kerja keras tetapi juga bekerja smart, artinya bekerja

secara pintar agar lebih efektif menggunakan waktunya dengan baik dan tepat.
8

Berintrospeksi terhadap kesalahan dan kekurangan kemarin dan bekerja lebih

baik lagi di hari esok agar tidak mengecewakan pelanggan.

Misi PT Paragon Technology and Innovation Adapun Misi yang dilakukan

oleh PT PTI untuk mencapai visi tersebut adalah sebagai berikut:

1. Mengembangkan Paragonian

2. Menciptakan kebaikan untuk pelanggan

3. Perbaikan berkesinambungan

4. Tumbuh bersama-sama

5. Memelihara bumi

6. Mendukung pendidikan dan kesehatan bangsa

7. Mengembangkan bisnis

Logo dan makna di wardah

Sumber: wardahbeauty.com (2020)


9

Nama Wardah diambil dari kata Bahasa Arab yang artinya adalah Bunga Mawar.

Hal ini dikarenakan inspirasi awalnya berasal dari pesantren dan tertantang untuk

membuat produk kosmetik yang berbau Islami. Warna biru tosca memberikan

kesan ramah dan terpancar sebagai warna bahagia yang mengajak mereka yang

memandangnya untuk lebih menikmati hidup.

2. Kegiatan Operasional Organisasi

PT PTI merupakan salah satu perusahaan manufaktur besar yang ada di

Indonesia. Oleh sebab itu, PT PTI membuat 3 bagian departemen untuk memudahkan

karyawan dalam mengerjakan tugasnya dan agar karyawan bekerja secara tersusun.

Tiga departemen tersebut, yaitu:

1. HO atau Head Office (Kantor Pusat) Kantor pusat PTI berada di wilayah

Ulujami, Jakarta Selatan. HO Paragon mengakomodasi kegiatan yang

berkaitan dengan perkantoran seperti bagian keuangan, kepegawaian dan

memiliki 10 sub departemen yang dimaksudkan untuk memudahkan

karyawan dalam bekerja secara teratur dan terorganisir

2. Plant (Pabrik) pada departemen ini terdiri dari aktivitas produksi, lohistik, dan

segala hal terkait manufaktur dan dilakukan di pabrik yang berlokasi di

Jatake, Tangerang. Saat ini, pabrik PTI memiliki kapasitas produksi mencapai

lebih dari 80 juta pcs/tahun.

3. DC atau Dsistribution Center (DC) DC berfungsi untuk mendistribusikan

setiap produk dari NDC (National Distribution Center) agar terjangkau oleh
10

konsumen. Fungsi DC yaitu Distribution , Human Capital Area, Marketing,

Sales. Alamat kantor Distribusi Center Semarang berada di Jl. Sambiroto No.

12 Tembalang Semarang.

B. Struktur Organisasi dan Deskripsi Kerja

1. Struktur Organisasi Perusahaan

Struktur organisasi PT Paragon Technology and Innovation yang ada saat ini

dapat dikategorikan ke dalam struktur organisasi lini dan staf, yaitu arus perintah

bergerak dari atas kebawah dan tanggung jawab dari bawah ke atas yang artinya

pelimpahan wewenang dalam organisasi ini berlangsung secara vertikal dari atasan

pimpinan hingga ke pimpinan dibawahnya. Bentuk bagan struktur organisasi dalam

PT Paragon Technology and Innovation DC Semarang adalah sebagai berikut:

Sumber: Paragon Techonology & Innovation, 2023


11

2 . Deskripsi tugas

Tugas dan wewenang bagian PT PTI DC Semarang berdasarkan struktur organisasi di

atas sebagai berikut:

1. Kepala Kantor (KKR/KDC), yaitu pimpinan tertinggi di PT Paragon Technology

and Innovation Distribution Center Semarang.

2. 2.Business Development (BD), memiliki tugas utama untuk melakukan promosi

dan mengontrol kegiatan promosi yang dilakukan di wilayah DC serta melakukan

pengembangan tim dan bisnis dan meningkatkan brand awareness dari brand-

brand perusahaan.

3. PLDP Promosi, PLDP merupakan singkatan dari Paragon Leader Development

Program. Program tersebut diadakan untuk mendapatkan calon leader atau

pemimpin. Fungsi utama PLDP Promosi melakukan kegiatan promosi dan

membuat kegiatan yang mendukung aktivitas promosi di wilayah DC.

4. PLDP Field Controller (FC), mempunyai tugas utama untuk mengorganisir dan

memotivasi tim BA untuk mencapai target, mengumpulkan dan menyampaikan

informasi terkait perkembangan pasar di suatu area.

5. Customer Development Executive (CDE), memiliki tugas utama yaitu untuk

menciptakan dan menumbuhkan pasar dengan memastikan ketersediaan produk,


12

sehingga lebih mudah dijangkau oleh konsumen berdasarkan layanan penjualan

dan pemasaran yang efektif dan berkelanjutan.

6. Customer Development Officer (CDO), memiliki tugas utama untuk memastikan

pertumbuhan sales yang berkelanjutan, konsisten, dan menguntungkan melalui

nilai perencanaan yang positif, implementasi yang baik dan manajemen tim

penjualan.

7. Sales Representative, mempunyai tugas utama untuk mewujudkan operasional

penjualan regional. Memantau, melacak dan meninjau operasional penjualan dan

mengikutinya dengan membuat keputusan strategis dan taktik yang menyeluruh

serta mengembangkan strategi penjualan jangka pendek dan jangka panjang

dengan pemahaman yang baik di pasar lokal.

8. Beauty Advisor Promotor (BAP), mempunyai tugas utama untuk

mempromosikan brand Emina ke instansi-instansi baik negeri maupun swasta.

9. Beauty Advisor (BA), mempunyai fungsi utama untuk mempromosikan dan

menjual produk perusahaan kepada pelanggan langsung.


BAB III

PELAKSANAAN PKL

A. Bentuk Kegiatan PKL

Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL) pada PT. Paragon Technology

and Innovation Medan yang dilaksanakan mulai tanggal 01 Oktober 2023 sampai

dengan tanggal 02 November 2023. Mahasiswa PKL diberi arahan untuk memenuhi

semua aturan yang berlaku pada perusahaan tersebut, mulai dari hal yang berkaitan

dengan cara berpakaian. Adapun aturan yang lebih spesifik pada PT. Paragon

Technology and Innovation yaitu:

1. Jam kerja dengan system shift pada jam 07:00 WIB – 15:00 WIB dan 14:00

WIB- 22:00 WIB

2. Memakai pakaian yang sopan dan rapih.

3. Mampu berkomunikasi dan berperilaku yang baik kepada karyawan/I maupun

kepada atasan pada PT. Paragon Technology and Innovation.

4. Jujur, disiplin, dan bertanggung jawab.

B. Prosedur Kerja/PKL

Selama masa pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL) pada PT.

Paragon Tecnology and Innovation, penulis ditempatkan pada divisi

marketing yang lokasinya berada pada outlet smarco supermarket di medan


14

bagian sales marketing. Dalam melaksanakan PKL, penulis lebih banyak

bekerja sebagai sales marketing karena sesuai dengan prpgram studi penulis

yaitu Manajemen Pemasaran. Bidang kerja yang dilakukan pada bagian divisi

ini masih ada kaitannya dengan ilmu-ilmu yang penulis dapatkan di bangku

perkulihan.

Penulis melakukan PKL dimulai dari hari senin sampai dengan hari

sabtu. Penulis juga melakukan jam kerja yang sama telah diterapkan pada

Paragon Tecnology and Innovation dengan jadwal yang telah ditentukan yaitu

dengan 2 shift. Shift 1 (08.00-16.00 WIB) shift 2 (14.00-22.00 WIB).

Selama kegiatan PKL berlangsug, penulis banyak mendaptkan

pengetahuan yang berharga seperti melakukan penjualanan, kecepatan,

ketepatan dan keterampilan dalam melakukan penjualanan produk wardah.

Serta mampu berkerjasama dengan tim dan juga menjalin komunikasi yang

baik. Agar dapat terjalin hubungan yang baik adapun kegiatan yang rutin

penulis kerjakan selama masa PKL berlangsung, yaitu:


15

a. Melakukan penjualanan produk wardah

Dimana jobdesk melakukan penjualanan produk wardah kepada customer

saya mendapatkan dari pembimbing yang ada di paragon medan , yang dimana

saya membantu menaikan omset penjualanan wardah.

b. Membantu penarikan data sell in dan sell out


16

Dimana jobdesk ini setelah melakukan penjualaan maka harus melakukan

penarikan data sell in sell out wardah, saya dapatkan dari pembimbing yang ada di

paragon medan, yang dimana saya membantu karyawan dalam melakukan penarikan

sell in dan sell out sesuai dengan tanggal/perhari setelah penjualanan. Dengan cara

mencari nama distributor wardah di kolom pencarian yang nantinya data sell in dan

sell out akan terlihat di layar computer.

c. Membantu mengisi penjualanan dari akun bivi

Setelah melakukan penerikan data, maka penulis mengisi penjualanan harian melalui

akun bivi dan dicocokkan dengan penjualanan melalui data penarikan sell in dan sell

out. Agar penulis tidak keliru dalam mengisi laporan penjualanan di bivi karena

sudah sesuai dengan penarikan data sell in dan sell out.


17

d. Mampu bersosialisasi kepada customer

Dimana penulis diarahkan sebelumnya oleh pembimbing yang ada di paragon

medan untuk mampu berkomunikasi dengan baik kepada semua c Dimana jobdesk

mengisi penjualanan wardah melalui akun bivi paragon. Ini saya dapatkan dari

pembimbing yang ada di paragon medan , yang dimana saya diarahkan untuk mengisi

penjualan ke bivi setelah melakukan penarikan data ustomer da bersosialisasi dengan

baik terhadap lingkungan yang ada, disini penulis menemukan kendala yaitu

kecanggungan dalam bersosialisasi.

C. Analisis dan Upaya Pemecahan Masalah

1. Analisis Masalah

Analisa masalah adalah proses mempelajari system dengan cara menguraikan

proses- proses yang terjadi ketika system ini berjalan dan menggambarkannya ke

dalam suatu elemen yang membentuknya sehingga bias di peroleh suatu idenrifikasi

dari berbagai macam masalah dan kekurangan yang ada dalam system tersebut dan

dapat dibuatkan penyelesaian masalahnya.

Kendala yang dihadapi oleh paragon ,medan umumnya pada penjualanan

wardah yang bervariasi tergantung harga produk wardah tersebut. Beberapa kendala

umum yang mungkin di hadapi oleh paragon medan yaitu :


18

a. Adanya kendala harga yang tidak sesuai

Kesalahan dalam system ini pegawai sering lupa dalam melakukan pengecekan harga

secara rutin , sehingga harga tidak sesuai. Di karenakan banyak data yang harus

diinput yang membuat kualitas harga masih kurang maksimal.

b. Adanya kendala dalam penarikan data sell in dan sell out

system yang selalu eror sehingga untuk melakukan penarikan data harus menunggu

perbaikan oleh tim IT, dan memakan waktu yang lama sehingga pekerjaan yang lain

terkendala. Di karenakan banyaknya dalam penarikan data sehingga system sering

terjdi error yang membuat ketidak seimbangan waktu kerjaan, sehingga penulis

mengalami keeadan tersebut dalam melakukan penarikan data sell in dan sell out.

c. Adanya kesulitan dalam mengisi data di akun bivi

dengan akun bivi yang banyak sekali nama produk sehingga menyulitkan penulis

dalam mengisi data penjualanan di akun bivi. Nama produk yang sering double

sehingga membuat penulis bingung dalam mengisi penjualanan di akun bivi.

2. Upaya Pemacahan Masalah

Setelah ditemukan beberapa kendala yang dihadapi penulis selama

melaksanakan PKL, maka berikut ini adalah cara-cara untuk mengatasi kendala

tersebut yaitu:
19

a. Cara memperbaiki system harga yang selalu tisak sesuai yaitu dengan adanya

arahan yang khusus terhadap penulis untuk mengatasi jika terulang/terjadi

kesalahan pada system harga.

b. Cara mengatasi kendala terhadap system penarikan data sell in dan sell out

yaitu dengan dengan adanya evaluasi terhadap penulis dalam penarikan data

sell in dan sell out.

c. Cara mengatasi kesulitan dalam mengisi laporan bivi yaitu dengan adanya

arahan,bimbingan serta evaluasi dalam waktu pengisisan laporan penjualanan

di akun bivi.

B. Kendala Kerja dan Upaya Pemecahan

Selama menjalankan kegiatan praktik kerja lapangan di PT. Paragon

Technology and Innovation selama 30 hari, praktikan mengalami beberapa kendala

yang harus di hadapi selama menjalankan praktikan kerja lapangan. Adapun kendala

– kendala yang di hadapi adalah sebagai berikut :

1. Kendala Kerja.

Ada beberapa kendala atau masalah yang penulis temukan pada saat proses kegiatan

Praktik Kerja Lapangan (PKL) di PT. Ronatama Agro Migas, kendala atau masalah

yang ditemukan penulis yaitu:

a) Pada awal PKL, penulis merasa kesulitan untuk menjelaskan produk kosmetik

kepada konsumen.

b) Penulis kurang mampu memahami dalam mengisi laporan penjualanan.


20

c) Penulis harus menunggu lama dalam penarikan data sell out penjualanan

2. Upaya Pemecahan

Setelah penulis melakukan pengamatan selama melakukan kegiatan Praktik Kerja

Lapangan (PKL) dan menemukan beberapa masalah yang ada, penulis mencoba

mengemukakan solusi dari masing – masing masalah yang ada penulis. Adapun

pemecahan masalah tersebut yaitu:

a) Penulis harus menghapal produk agar mudah dijelaskan kepada konsumen

b) Ketika penulis merasa kesulitan dengan tugas yang diberikan, maka penulis

akan bertanya kepada karyawan untuk memudahkan dalam mengisi laporan

penjualanan

c) Penulis harus menunggu keeseokan harinya untuk sell out bias di print
BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Praktik Kerja Lapangan (PKL) merupakan salah satu bagian dari kegiatan

akademik yang wajib diikuti oleh Mahasiswa Strata-I (S 1) Program Studi

Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Potensi Utama Medan.

Berdasarkan kegiatan dan pengalaman yang telah dilakukan sebelumnya, maka

penulis mengambil kesimpulan mengenai kegiatan selama PKL, diantaranya adalah

sebagai berikut:

1. PT. Paragon Technology and Innovation adalah perusahaan yang bergerak

dalam bidang kosmetik atau kecantikan.

2. Penulis mendapatkan ilmu mengenai kegiatan berjualan dan berinteraksi

dengan baik kepada konsumen

3. Lingkungan kerja penulis yaitu menciptakan Susana yang baik sehingga

penulis merasa nyaman berada dalam lingkungan kerja tersebut. Dengan

keramahan karyawan dalam menyambut penulis.

B. Saran

Setelah melakukan Praktik Kerja Lapangan (PKL) banyak pelajaran dan

pengalaman yang diperoleh penulis. Dalam melakukan laporan ini, penulis

mengajukan beberapa saran untuk PT. Paragon Technology and Innovation.


22

1. Dalam manfaat kemasaan produk agar tidak menuliskan berbahasa inggris

2. Alangkah lebih baiknya jika perusahaan melakukan meeting tiap bulan kepada

sales marketing guna untuk memahami manfaaat produk lebih dalam lagi,

yang akan dijelaskan kepada konsumen.

Kemudian lebih dari itu, adapaun saran untuk Universitas Potensi Utama Medan

selaku penyelenggara kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL):

1. Memperluas kerjasama dalam penerimaan mahasiswa praktek lapangan

pekerjaan dengan istansi pemerintah dan swasta hal ini agar memudahkan

mahasiswa lainyan untuk mencari dan mendapatkan tempat praktek lapangan

pekerjaan

Kemudian lebih dari itu, adapun saran untuk penulis berikutnya dalam melaksanakan

praktik kerja lapangan ( PKL) :

Penulis berikutnya harus melakukan praktik kerja lapangan ( PKL) lebih baik lagi

dan bertanggung jawab dalam melakukan PKL pada perusahaan tersebut.

Kemudian lebih dari itu, adapun saran untuk mahasiswa :

Praktik kerja lapangan (PKL) merupakan hal yang wajib dilaksanakan karena

merupakan salah satu persyaratan skripsi oleh karena itu, maka mahasiswa harus

benar-benar memahami apa itu PKL sebelum dilakukan pkl pada perusahaan.

Demikian beberapa saran yang dapat penulis sampaikan semoga saran ini dapat

bermanfaat bagi pembaca, juga menjadi masukan yamg membangun bagi kampus
23

potensi utama demi tercapainya pelaksanakan program praktek kerja lapangan yang

efektif dimasa yang akan datang.


BAB V

REFLEKSI DIRI

Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini dapat membantu mahasiswa/I menambah

pengetahuan dalam bidang pekerjaan dan sangatlah bermanfaat terutama bagi penulis

yang dapat menumbuhkan rasa percaya diri dan bertanggung jawab untuk menjadi

pribadi yang lebih baik lagi dan menjadi orang yang professional dalam hal waktu.

Selama proses Praktik Kerja Lapangan (PKL) banyak sekali wawasan yang saya

dapat dan motivasi serta etika yang diberikan oleh para karyawan. Dalam Praktik

Kerja Lapangan (PKL) pada PT. Paragon Technology and Innovation saya juga dapat

pengalaman bagaimana kerja sama yang baik dengan tim , kelompok, ataupun

individu agar tidak terjadinya miss komunikasi antar karyawan, dan dapat

meningkatkan kompetensi sosial baik itu komunikasi, interaksi dan menumbuhkan,

mengembangkan dan memantapkan sikap profesional yang sangat diperlukan untuk

memasuki dunia kerja serta mampu meliki etika yang baik dalam professional dalam

bekerja.

Selama perkuliahan banyak materi dan pembelajaran yang penulis

dapatkan dari para dosen. Setelah penulis terjun langsung kedunia kerja yang

sesungguhnya melalui Praktik Kerja Lapangan (PKL) diperusahaan ini, ilmu yang

penulisan dapatkan selama perkuliahan langsung dapat penulis praktekkan dalam

pekerjaan yang telah tentukan oleh perusahaan tempat penulis melaksanakan PKL.
25

Adapun pengalaman yang penulis dapatkan selama Praktik Kerja Lapangan (PKL)

yaitu untuk selalu bersikap ramah, sopan dan santun terhadap semua orang, selalu

tepat waktu dalam mengerjakan suatu tugas, disiplin, jujur, bertanggungjawab dalam

melakukan pekerjaan. Selama masa perkuliahan maka divisi sales marketing yang

cocok adalah dimata kuliah Marketing

.
DAFTAR PUSTAKA

https://stikeshb.fe.ac id/tujuan-pkl/ diakses pada 20 desember 2023, pukul 12:00

https://stikdumai.ac.id praktek-kerja lapangan/latar-belakang--tujuan, diakses pada


22 desember 2023, pukul 14:30

http://eprins.undip.ac.id/73850/3/l BAB 2, diakses pada 28 desember 2023, puku


15:00

https://chemistry.uii.ac.id/studium-general-kimia-kosmetik-dan-beauty-class-wardah-
cosmetic/logo-wardah, diakses pada 1 januari 2024 pukul 16:50

FEB-UPU, (2023), Pedoman Praktek Kerja Lapangan Program Studi Manajemen,


Medan: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Potensi Utama.
27

LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai