Tugas Rekayasa Ide

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 7

TUGAS REKAYASA IDE

FISIKA UMUM
OPTIK

DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 1
ANISA HADAD SIMBOLON 4221240007
ASLA TARA ROMA ITO HUTASUHUT 4222540003
LAUDYA CHINTYA HARIANJA 4223240030
LOUIS ARMANDO TARIGAN 4223240011
M ANGGARA MULIA 4222240001
RUBEN KORNELIUS SITIO 4223240024
SONIA N.I. SIHOMBING 4221240013
THIESSCA THEOFANI 4223240025

PROGRAM STUDI FISIKA


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2022
SOAL PILIHAN BERGANDA

1. Dita melihat sampel preparat menggunakan mikroskop yang memiliki jarak focus
objektif dan okuler berturut-turut adalah 4 cm dan 10 cm. Dita melektakkan sampel 6
cm di depan lensa objektif dan ternyata melihat tanpa akomodasi. Agar dita melihat
sampel dengan mata berakomodasi pada jarak 15 cm, lensa okuler harus digeser…..
a. 2 cm mendekati objektif
b. 2 cm menjauhi objektif
c. 4 cm mendekati objektif
d. 4 cm menjauhi objektif
e. 6 cm mendekati objektif

Penyelesaian :

 Keadaan mata dita tidak berakomodasi, artinya bayangan akhir (okuler) jatuh di titik
jauh PR matanya (PR=Punctum Remotum)
Mata normal PR =
'
S ok=
S ok =f ok =10 cm………………………….(1)
 Keadaan mata dita berakomodasi pada jarak 15 cm, artinya bayangan akhir (okuler )
jatuh di depan lensa okuler 15 cm
'
S ok=−15 cm
1 1 1
= + '
f ok S ok S ok
1 1 1
= +
10 S ok −15
1 1 1
= −
10 S ok 15
1 1 1
+ =
10 15 S ok
5 1
=
30 S ok
S ok =6 cm………………………………………(2)
Jika kita analisis, dari S ok ( 1 ) dengan keadaan mata tidak berakomodasi yaitu 10 cm
menjadi S ok ( 1 ) 6 cm dengan keadaan mata berakomodasi pada jarak 15 cm, maka
pergeseran lensa okuler yang dilakukan yaitu 4 cm mendekati objektif. (C)
Atau dapat kita lihat pada gambar simulasi berikut ini :

2. Seorang mahasiswa berpenglihatan normal (jarak baca minimumnya 25 cm )


mengamati benda kecil melalui lup dengan berakomodasi maksimum. Jika benda itu
10 cm di depan lup, maka
(1) Jarak focus lensa lup 16 2/3 cm
(2) Kekuatan lensa lup 6 dioptri
(3) Perbesaran bayangan 2,5 kali
(4) Perbesaran bayangan menjadi 2 kali perbesaran tanpa akomodasi

Manakah pernyataan diatas yang paling benar …

a. (1), (2), dan (3)


b. (1) dan (3)
c. (2) dan (4)
d. (1), (3), dan (4)
Penyelesaian :

Dik : Sn = 25 cm, s’ = -25 cm, s = 10 cm

 Jarak focus lensa


1 1 1
= +
f S S'
'
S. S
f= '
S +S
10 (−25)
f=
10+(−25)
−250
f=
−15
50 2
f= =16 cm →pernyataan (1) benar
3 3
 Kekuatan lensa
100
D=
f
100
D=
50/3
D=6 dioptri→pernyataan (2) benar
 Perbesaran bayangan
|S'|
M=
|S|
|−25|
M=
|10|
M =2 , 5 kali →pernyataan (3) benar
 Perbesaran untuk mata tak berakomodasi
Sn
M '=
f
25
M '=
50/3
'
M =1 ,5 kali
M ' ≠2 M ' →pernyataan (4) salah

Maka, pernyataan yang benar adalah (1), (2), dan (3). (A)
3. Suatu nyala lilin digeser berada di depan suatu cermin sehingga terbentuk bayangan
yang dapat ditangkap layar pada gambar.

1) Cermin tersebut adalah cermin cekung


(2) Jarak benda ke cermin lebih kecil dari jari-jari kelengkungan cermin
(3) Jarak bayangan lebih besar dari jari-jari kelengkungan cermin
(4) Jarak fokus cermin negatif
Yang benar adalah ....
a. (1), (2) dan (3) d. (4)
b. (1) dan (3) e. semua
c. (2) dan (4)
jawab: A. (1, 2 dan 3)
pembahasan soal:
sifat bayangan yang terbentuk pada gambar diatas adalah terbalik dan diperbesar (jika
terbalik maka sifat berikutnya pasti nyata
dari sifat yang terbentuk dapat kita simpulkan:
- cermin yang digunakan adalah cermin cekung atau dengan kata lain fokus cermin
bernilai positif (pernyataan 1 benar dan pernyataan 4 salah)
- benda berada di ruang II (antara f dan R), pernyataan 2 benar
- dengan kaidah angka 5 (ruang benda + ruang bayangan = 5) maka bayangan berada
di ruang III (libih besar dari R atau 2f). pernyataan 3 benar

4. Mata dikatakan berada pada keadaan berakomodasi maksimum apabila ...

a.jarak baca normal


b.lensa mata pada saat cembung minimum
c.lensa mata pada keadaan paling memipih
d.lensa mata pada saat cembung maksimum
e.lensa mata tidak cembung sama sekali
Jawab : D.Lensa mata pada saat cembung maksimum
Pembahasan :
Mata berakomodasi maksimum merupakan cara memandang objek dimana otot
siliar bekerja maksimum untuk menekan lensa agar berbentuk secembung-
cembungnya. Agar mata berakomodasi maksimum, bayangan yang terbentuk
harus tepat di titik depan mata (S'=Sn).

5. Mata normal dapat mengatur agar bayangan benda tetap jatuh di retina sehingga kita
dapat melihat jelas. Bagaimana cara mata mengatur agar bayangan tetap jatuh di
retina saat melihat benda jauh maupun dekat?
A. Pupil mempunyai bagian lingkaran hitam di bola mata tempat lewatnya cahaya ke
dalam mata berfungsi untuk mengatur banyak sedikitnya cahaya yang masuk.
B. Saraf Optik berfungsi untuk meneruskan informasi visual benda yang diterima
retina menuju ke otak, dan kita dapat mengetahui bagaimana bentuk suatu benda
yang kita lihat.
C. Mata mempunyai daya akomodasi yaitu kemampuan untuk mengubah
kelengkungan lensa sehingga jarak fokus berubah. Pada saat melihat benda yang
dekat lensa akan mencembung, sedangkan saat benda yang jauh lensa akan
memipih.
D. Koroid berfunsi sebagai penyuplai oksigen dan nutrisi untuk bagian-bagian mata
yang lain. Koroid biasanya berwarna coklat atau hitam, warna ini bertujuan agar
cahaya yang dipantulkan kembali.
E. Kornea berfungsi sebagai tempat masuknya cahaya pertama kali, dan cahayadapat
amsuk ke sel-sel penerima di bagian dalam mata.
Jawab : C. Mata mempunyai daya akomodasi yaitu kemampuan untuk mengubah
kelengkungan lensa sehingga jarak fokus berubah. Pada saat melihat benda yang
dekat lensa akan mencembung, sedangkan saat benda yang jauh lensa akan memipih.
6. Salah satu proses pengamatan menggunakan mikroskop yaitu mengatur tabung
mikroskop sedemikian rupa sehingga diperoleh bayangan yang jelas dari objek yang
diinginkan. Bagian apa saja yang digunakan untuk mengatur tabung mikroskop?
A. Lensa okular dan Lensa Objektif
B. Revolver dan Reflektor
C. Diafragma dan Kondensor
D. Makrometer dan Mikrometer
E. Meja Mikroskop dan Penjepit Kaca

Jawab : D. Makrometer dan Mikrometer


Bagian mikroskop yang digunakan untuk mengatur tabung adalah makrometer
dan mikrometer.
 Makrometer (pemutar kasar) adalah bagian yang berfungsi untuk menaikkan
atau menurunkan tabung mikroskop secara cepat untuk mendapatkan
kejelasan dari gambaran objek yang diinginkan.
 Mikrometer (pemutar halus) adalah bagian yang berfungsi untuk menaikkan
atau menurunkan tabung secara lambat untuk mendapatkan kejelasan
gambaran yang didinginkan

Anda mungkin juga menyukai