Tugas Modul 1 Kewirausahaan

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 10

Nama : Shanailah Chantika Putru Kamajaya

Tingkat : 3A
Matkul : Kewirausahaan

BAB 1
Evaluasi
1. Jelaskan pengertian, tujuan dan mafaat dari kewirausahaan
Jawaban :

Kewirausahaan adalah proses menciptakan ide bisnis baru yang


bertujuan untuk menghasilkan nilai tambah bagi pelaku bisnis dan
masyarakat secara keseluruhan. Ini melibatkan penemuan solusi
inovatif atau produk baru, serta pembuatan strategi untuk
memasarkannya ke pasar. Kewirausahaan juga mencakup aspek
seperti manajemen proyek, pemasaran, dan pengembangan produk.

Tujuan dari kewirausahaan adalah untuk menciptakan lapangan kerja


baru, mengurangi ketimpangan ekonomi, dan memberikan kontribusi
positif terhadap pertumbuhan ekonomi suatu negara. Kewirausahaan
juga berfungsi sebagai motor inovasi, di mana individu atau kelompok
mampu mengembangkan ide-ide baru yang dapat mengubah cara kita
hidup dan bekerja.

Mafaat dari kewirausahaan antara lain:

1. Penciptaan Lapangan Kerja: Kewirausahaan dapat menciptakan


lapangan kerja baru yang tidak hanya membantu dalam
mengurangi tingkat pengangguran, tetapi juga memberikan
peluang bagi individu untuk mengembangkan keterampilan dan
pengetahuan mereka.

2. Inovasi dan Pertumbuhan Ekonomi: Dengan menciptakan produk


atau layanan baru, kewirausahaan dapat mendorong inovasi dan
pertumbuhan ekonomi. Inovasi ini dapat menjadi dasar untuk
perusahaan besar yang dapat memberikan lapangan kerja lebih
banyak lagi.
3. Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat: Kewirausahaan dapat
membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan
menciptakan produk atau layanan yang memenuhi kebutuhan
yang belum terpenuhi oleh industri tradisional.

4. Pemberdayaan Individu: Kewirausahaan memberikan


kesempatan bagi individu untuk mengambil risiko dan
mengontrol masa depan mereka sendiri. Hal ini dapat mendorong
pemberdayaan dan kemandirian.

5. Pengembangan Komunitas Lokal: Bisnis lokal yang didirikan


melalui kewirausahaan dapat mendukung perekonomian
komunitas setempat, termasuk dengan menciptakan lapangan
kerja lokal dan mempertahankan uang dalam komunitas tersebut.

6. Penyerapan Sumber Daya: Kewirausahaan dapat menjadi alat


yang efektif untuk penyerapan sumber daya, baik itu tenaga kerja,
modal, atau teknologi, yang pada akhirnya dapat menghasilkan
manfaat bagi masyarakat.

2. Menurut anda mengapa kewirausahaan itu sangat penting dalam dunia


keperawatan?

Jawaban :
Kewirausahaan sangat penting dalam dunia keperawatan karena beberapa alasan:

1. Inovasi Produk dan Layanan: Dalam bidang keperawatan, kewirausahaan dapat


menciptakan produk dan layanan baru yang lebih efektif dan inovatif. Misalnya,
pengembangan aplikasi medis, perangkat canggih untuk rehabilitasi, atau platform
digital untuk menghubungkan pasien dengan profesional kesehatan.

2. Peningkatan Akses Terhadap Pelayanan Kesehatan: Kewirausahaan dapat


membantu meningkatkan akses terhadap pelayanan kesehatan, terutama di
daerah-daerah yang kurang terlayani. Misalnya, dengan menciptakan klinik mobile
atau layanan telemedicine yang dapat mencapai wilayah-wilayah terpencil.

3. Pengembangan Solusi Tepat Guna: Keperawatan seringkali memerlukan solusi yang


disesuaikan dengan kebutuhan spesifik pasien. Kewirausahaan memungkinkan para
profesional untuk merancang dan mengembangkan solusi khusus yang dapat
meningkatkan kualitas hidup pasien.
4. Pengurangan Biaya: Dengan mengembangkan model bisnis yang efisien,
kewirausahaan dalam keperawatan dapat membantu mengurangi biaya perawatan,
yang pada akhirnya dapat meningkatkan aksesibilitas layanan kesehatan bagi lebih
banyak orang.

5. Peningkatan Kualitas Hidup Pasien: Melalui inovasi dan peningkatan kualitas


layanan, kewirausahaan dalam keperawatan dapat membantu meningkatkan
kualitas hidup pasien, baik secara fisik maupun mental.

6. Pemberdayaan Profesional: Kewirausahaan memberikan kesempatan bagi


profesional keperawatan untuk mengembangkan karier mereka sendiri dan
mengambil tanggung jawab atas praktik mereka sendiri. Ini dapat mendorong
profesional untuk terus belajar dan inovasi.

7. Pengembangan Kompetensi dan Keterampilan Baru: Kewirausahaan dalam


keperawatan dapat mendorong pengembangan kompetensi dan keterampilan
baru, seperti keterampilan manajemen proyek, pemasaran digital, dan analisis data,
yang semuanya penting dalam industri kesehatan modern.

8. Mendorong Kolaborasi dan Partnership: Kewirausahaan dapat mendorong


kolaborasi dan partnership antara profesional keperawatan, institusi kesehatan, dan
industri lainnya, yang dapat menghasilkan solusi yang lebih komprehensif dan
efektif.

Secara keseluruhan, kewirausahaan dalam keperawatan memainkan peran penting


dalam meningkatkan kualitas dan aksesibilitas layanan kesehatan, serta
mendorong inovasi dan pengembangan profesional dalam bidang tersebut.

Tugas Mandiri
1. Buatlah rangkuman singkat terkait materi bab ini!
Jawaban :

kewirausahaan merupakan sikap mental dan jiwa yang selalu aktif, kreatif,
berdaya, bercipta, berkarsa dan bersahaja dalam berusaha dalam rangka
meningkatkan pendapatan dalam kegiatan usahanya.

Tujuan Kewirausahaan

• Menciptakan ide kreatif yang dapat menghasilkan inovasi dalam berusaha atau
berbisnis.
• Meningkatkan pertumbuhan usaha kecil seperti UMKM.
• Melahirkan inovasi dan kreativitas untuk memecahkan masalah sesuai dengan
industri usaha yang sedang dikembangkan.
• Memudahkan dalam melihat peluang usaha.
• Meningkatkan kesejahteraan masyarakat di kelas menengah ke bawah.
• Meningkatkan bisnis UMKM dan usaha skala kecil lainnya.
• Menciptakan lapangan pekerjaan baru.
• Membudayakan semangat, sikap, perilaku, dan kemampuan kewirausahaan di
kalangan masyarakat yang mampu, andal, dan unggul.

Manfaat Kewirausahaan

Kegiatan kewirausahaan dapat membantu perekonomian menjadi lebih baik.


Menurut Zimmerer dkk (2008) manfaat kewirausahaan yaitu:
1. Peluang untuk Menentukan Nasib Anda Sendiri.
Peluang untuk menentukan nasib sendiri melibatkan empowerment atau
pemberdayaan diri, yang memungkinkan individu untuk mengambil keputusan
dan tindakan berdasarkan tujuan dan nilai-nilai pribadi mereka sendiri. Berikut
adalah beberapa aspek penting dalam menentukan nasib sendiri:

• Otonomi: Kemampuan untuk merasa mandiri dan bertindak sesuai dengan


keinginan pribadi tanpa dipaksakan oleh pihak lain. Otonomi ini penting untuk
mendorong motivasi intrinsik dan mencegah ketergantungan pada imbalan
eksternal
• Kompetensi: Kepercayaan diri dan kemampuan untuk mencapai tujuan yang
diinginkan. Kompetensi ini mencakup keterampilan, pengetahuan, dan
kemampuan untuk mengatasi tantangan
• Pembentukan Tujuan: Menetapkan tujuan yang jelas dan rencana untuk
mencapainya. Tujuan ini harus relevan dengan nilai dan keinginan pribadi
• Meningkatkan Kesadaran Diri: Melalui introspeksi dan refleksi, individu dapat
mengidentifikasi kebutuhan dan tujuan mereka, serta bagaimana mereka dapat
memenuhi kebutuhan tersebut

2. Peluang untuk Melakukan Perubahan.

Peluang untuk melakukan perubahan dalam konteks kewirausahaan meliputi:

• Inovasi Produk atau Jasa: Wirausahawan dapat menciptakan produk atau


jasa baru yang belum ada di pasar, yang dapat menarik konsumen dan
meningkatkan daya beli masyarakat secara umum
• Pembentukan Lapangan Kerja: Usaha yang didirikan oleh wirausahawan
dapat menciptakan lapangan kerja baru, yang berkontribusi pada
pengurangan pengangguran dan masalah sosial

3. Peluang untuk mencapai potensi sepenuhnya.


Peluang untuk mencapai potensi sepenuhnya dalam konteks kewirausahaan
mencakup:

• Membuat Keputusan Penting: Wirausahawan harus siap membuat


keputusan penting yang mempengaruhi tujuan dan sasaran perusahaan
mereka
• CSR (Corporate Social Responsibility): Meluangkan dan peduli atas
Corporate Social Responsibility, yaitu tanggung jawab perusahaan
terhadap masyarakat dan lingkungan

4. Peluang untuk Meraih Keuntungan.


Peluang untuk meraih keuntungan dalam kewirausahaan melibatkan berbagai
strategi dan aktivitas yang dapat meningkatkan peluang untuk memperoleh
keuntungan finansial. Berikut adalah beberapa peluang yang dapat diambil:

• Identifikasi Pasar: Mengidentifikasi pasar yang ada, memahami tren dan


permintaan, serta menyesuaikan produk atau layanan untuk memenuhi
kebutuhan pasar.
• Penelitian Pasar: Melakukan survei, wawancara, dan studi untuk memahami
preferensi dan perilaku konsumen.
• Pengembangan Produk atau Jasa: Meningkatkan atau menciptakan produk
atau jasa yang unik dan bernilai tinggi, yang dapat menarik lebih banyak
pelanggan.
• Strategi Pemasaran: Menggunakan strategi pemasaran yang efektif untuk
mencapai target audiens dan menarik pelanggan.
• Manajemen Biaya: Mengontrol biaya operasional dan investasi untuk
memaksimalkan margin keuntungan.
• Negosiasi Harga: Menegosiasikan harga dengan pemasok atau klien untuk
mendapatkan lebih banyak keuntungan.
• Pengembangan Hubungan: Membangun hubungan yang kuat dengan klien
dan mitra bisnis untuk mendapatkan lebih banyak pemesanan dan kontrak.
• Edukasi dan Pelatihan: Menawarkan produk atau layanan yang memiliki nilai
pendidikan atau pelatihan, yang sering kali memiliki harga jual yang lebih
tinggi.
• Inovasi Teknologi: Menggunakan teknologi baru atau unggulan untuk
meningkatkan proses bisnis dan menarik lebih banyak pelanggan.

5. Memiliki peluang untuk berperan aktif dalam masyarakan dan


mendapatkan pengakuan atas usahanya.Pengusaha atau pemilik usaha
kecil seringkali merupakan warga masyarakat yang paling dihormati dan
dipercaya.
BAB 2
Evaluasi
1. Jelaskan menurut anda bagaimana membangun mimpi dan
mengejar citacita?
Jawabanya :
Untuk membangun mimpi dan mengejar cita-cita, ada beberapa langkah yang
dapat diambil:

1. Membuat SMART Plan: SMART adalah singkatan dari Specific (Spesifik),


Measurable (Mengukur), Achievable (Dapat Dicapai), Relevant (Relevan), dan
Time-bound (Memiliki Waktu). Dengan membuat rencana yang spesifik, Anda
akan tahu apa yang harus dilakukan dan bagaimana cara mencapainya . 1

2. Membuka Kemungkinan Lain: Selain rencana utama, penting juga untuk


mempertimbangkan alternatif jika rencana A gagal. Ini akan membantu Anda
tetap beradaptasi dan tidak mudah menyerah . 1

3. Mengambil Langkah Konsisten: Dengan menjabarkan rencana secara detail dan


memiliki langkah-langkah yang jelas, Anda akan mengetahui langkah apa yang
harus diambil untuk mencapai tujuan Anda . 4

4. Menjabarkan Cita-cita dengan Spesifik: Uraikan tujuan Anda dengan lebih spesifik.
Misalnya, jika tujuan Anda adalah jago berbahasa Inggris, uraikan keterampilan
mana yang ingin Anda asah dan prioritaskan . 4

5. Membuat Diri Sendiri Terobsesi: Terobsesi dengan cita-cita Anda sendiri. Ini akan
membuat Anda merasa lebih tertantang dan mau berusaha keras untuk
mencapainya . 5

6. Mencari Teman yang Memiliki Impian Sama: Teman yang memiliki tujuan sama
dapat membantu Anda berbagi strategi, tips, dan saling menyemangati . 5

2. Apa saja perubahan dan peranan midset?


Jawabanya :
Perubahan dan peranan mindset (pola pikir) memiliki beberapa aspek penting:

1. Pentingnya Perubahan Mindset: Perubahan mindset dapat membawa sejumlah


manfaat, seperti mengubah kebiasaan lama yang kurang produktif menjadi lebih
produktif, mengembangkan diri untuk mencoba hal baru yang lebih bermanfaat,
dan membuat seseorang mampu menyelesaikan masalah di era digital ini.

2. Peranan Mindset dalam Kewirausahaan: Mindset dapat berperan sebagai pola


pikir yang menggerakkan seseorang menjadi wirausahawan. Ketika mindset
cenderung positif, hasilnya juga akan positif. Sebaliknya, jika mindset cenderung
negatif, hasilnya akan negatif .

3. Arah Perubahan Mindset: Ada dua arah perubahan mindset, yaitu reformatif (baik)
dan deformatif (buruk). Perubahan reformatif menunjukkan tren positif,
sedangkan perubahan deformatif menuju pembusukan baik dalam pemikiran,
ucapan, dan tindakan .

4. Peranan Mindset dalam Kehidupan Sehari-hari: Mindset atau pola pikir merupakan
keseluruhan dari keyakinan, nilai, kriteria, harapan, sikap, kebiasaan, keputusan, dan
pendapat yang kita keluarkan dalam memandang diri sendiri, orang lain, maupun
kehidupan. Mindset akan menggerakkan perilaku dan mengarahkan kita ke arah
fakta yang terjadi.

5. Perubahan Mindset dan Pendidikan: Untuk tetap bertahan hidup di era baru,
mindset harus mengalami perubahan. Perubahan ini dapat dimulai melalui
pemberian informasi sebanyak-banyaknya, baik melalui proses pendidikan,
pembelajaran, maupun pengalaman yang efektif .

6. Dampak Negatif dari Mindset Negatif: Gardner dan Ibrahim El-Fiky menyatakan
bahwa pikiran kita masih tersandra dan tertidur nyenyak (90%) karena berpikir
belum disekolahkan. Banyak lembaga pemerintah tidak melayani masyarakatnya
dengan baik, sementara lembaga swasta sebaliknya. Hal ini terjadi akibat dari
kesalahan berpikir.

3. Jelaskan bagaiaman menetukan peluang usaha?


Jawabanya :

Untuk menetukan peluang usaha, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

1. Lakukan Riset Pasar: Pahami kebutuhan pasar serta tren yang sedang berlangsung. Ini akan
membantu Anda menentukan jenis produk atau layanan yang mungkin diminati oleh
konsumen 5.

2. Identifikasi Keunggulan Diri: Temukan keunggulan atau kemampuan unik yang Anda miliki
dan bagaimana Anda dapat mengaplikasikannya dalam usaha Anda. Keunggulan ini dapat
menjadi titik pembeda Anda di pasar 5.

3. Berinovasi: Coba untuk menemukan ide-ide baru yang dapat Anda terapkan dalam usaha
Anda. Inovasi dapat membantu Anda menonjol di antara pesaing dan memberikan nilai
tambah bagi konsumen 5.

4. Pahami Potensi Pasar: Temukan siapa yang mungkin tertarik dengan produk dan layanan
Anda. Ini akan membantu Anda menargetkan pasar dengan lebih efektif 5.

5. Cari Kolaborator atau Mitra Bisnis: Temukan mitra bisnis yang dapat membantu memperluas
jangkauan bisnis Anda. Kolaborasi dapat menciptakan sinergi dan mengembangkan bisnis
Anda lebih luas 5.
6. Prioritaskan Pemasaran: Buat strategi pemasaran yang efektif untuk mempromosikan produk
dan layanan Anda. Gunakan berbagai ruang promosi yang tersedia untuk mencapai audiens
yang lebih luas 5.

7. Buat Rencana Bisnis: Siapkan rencana bisnis yang jelas dan matang. Ini termasuk
menentukan modal bisnis, target pasar, dan harga jual. Rencana ini akan membantu Anda
mengelola usaha Anda dengan lebih baik dan mencapai tujuan Anda 25.

8. Cari Investor: Jika diperlukan, cari investor yang bersedia menginvestasikan uang mereka
untuk mengembangkan bisnis Anda. Investor dapat memberikan modal dan pengetahuan
bisnis yang Anda butuhkan 5.

9. Tetap Adaptif: Pasar berubah dengan cepat. Oleh karena itu, penting untuk selalu
beradaptasi dengan perubahan dan menyesuaikan strategi bisnis Anda sesuai dengan kondisi
pasar yang berubah

Tugas Mandiri
1. Buatlah rangkuman singkat terkait materi bab ini!
Jawabanya :
Membangun mimpi dan mengerjar cita – cita Motivasi untuk meraih impian
adalah ambisi dari dalam diri manusia yang menjadi penggerak untuk maju.
Impian merupakan hasrat yang akan menggerakkan manusia untuk
mewujudkannya. Dunia ini bertumbuh dengan peradaban yang lebih tinggi dan
teknologi yang lebih hebat itu berkat impian orang-orang besar.
1. Impian Merupakan Sumber Motivasi
Impian akan mempengaruhi pikiran bawah sadar seseorang. Bahkan impian
dapat menjamin keberhasilan, karena senantiasa menjadi sumber motivasi
hingga mencapai tujuan atau menggapai tujuan selanjutnya. Dorongan motivasi
itulah yang akan menggerakkan tubuh dan mengatur strategi yang harus
ditempuh, misalnya bagaimana mencari informasi dan menjalin komunikasi
maupun bekerjasama dengan orang lain. Nelson Mandela, sebelum menjadi
Presiden Afrika Selatan, ia harus berjuang untuk sebuah impian negara Afrika
Selatan yang berdaulat. Untuk itu ia menghadapi tantangan teramat berat.
Impian selalu memotivasi Nelson Mandela untuk tetap berjuang, meskipun ia
harus merelakan sebagian besar waktunya dibalik terali besi. Impian merupakan
sumber semangat bagi Nelson, hingga Afrika Selatan benar-benar merdeka.
2. Impian Menciptakan Energi Besar untuk Berprestasi
Impian menjadikan manusia penuh vitalitas dalam bekerja. Impian itu sendiri
sebenarnya merupakan sumber energi menghadapi tantangan yang tidak
mudah.
Menurut Anais Nin, "Hidup ini mengerut atau berkembang sesuai dengan
keteguhan hati seseorang”. Terdapat empat tips sederhana dalam menjadikan
impian sebagai sumber energi kita, yaitu disingkat dengan kata PLUS, yaitu;
percaya, loyalitas, ulet dan sikap mental positif. Rasa percaya menjadikan
seseorang pantang menyerah, meskipun mungkin orang lain mengkritik atau
menghalangi. Kepercayaan itu juga membentuk kesadaran bahwa manusia
diciptakan di dunia ini sebagai pemenang.
Tips yang kedua adalah loyalitas atau fokus untuk merealisasikan impian. Untuk
mendapatkan daya dorong yang luar biasa, maka tentukan pula target waktu.
Tips yang ketiga adalah ulet. Sebuah impian menjadikan seseorang bekerja lebih
lama dan keras. Sedangkan tips yang ke empat adalah sikap mental positif.
3. Impian Menjadikan Kehidupan Manusia Lebih Mudah Dijalani
Impian menjadikan manusia lebih kuat menghadapi segala rintangan dan
tantangan.
Sebab impian dapat menimbulkan kemauan keras untuk merealisasikannya. Para
pencipta puisi Belanda atau Dutch Poet's Society mengatakan "Nothing is
difficult to those who have the will, -Tidak ada sesuatupun yang sulit selama
masih ada kemauan." Kunci kebahagiaan adalah mempunyai impian. Sedangkan
kunci kesuksesan itu sendiri adalah mewujudkan impian. George Lucas
mengatakan, "Dreams are extremely important. You can't do it unless you
imagine it” - Impian sangatlah penting. Kau tidak akan dapat melakukan apa-apa
sebelum kau membayangkannya." Kesimpulannya adalah jangan takut
memimpikan sesuatu.
4. Konsep Be – Do – Have
Be-Do-Have adalah suatu konsep yang terdapat dalam buku One Minute
Millionaire oleh Mark Victor Hansen dan Robert G. Allen. Uniknya konsep ini
bukan diawali dari kerja (do) menuju milyarder, tetapi diawali oleh menjadi (be).
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah pikirkan Anda ingin menjadi apa?
Hal ini sejalan dengan konsep dasar manajemen yaitu “think what u do and do
what u think”.
Setelah Anda sudah mengetahuinya, maka lakukan hal (do) yang diperlukan
untuk menuju be (menjadi apa yang Anda inginkan).

Perubahan dan peranan midset


Apakah pola pikir bisa diubah? Jawabnya: bisa, karena pola pikir merupakan hasil
dari sebuah proses pembelajaran ( learning), maka pola pikir bisa juga diubah
(unlearning)., dan dibentuk ulang (relearning). Tentu saja ada pikiran-pikiran
yang mudah dan ada yang sulit diubah. Ada yang cepat dan ada yang
memerlukan waktu yang lama. Ada yang bisa kita ubah dengan kesadaran
sendiri, dan ada yang baru berubah setelah mengalami peristiwa tertentu. Ada
pula pola pikir yang bisa kita ubah dengan bantuan para ahli, seperti psikolog,
ahli minset tranformasi, atau terapi NLP (Neuro Linguistik Program).
Tanda tanda terjadinya perubahan Pola Pikir:
1. Mulai memahami suatu hal yang selama ini kita ketahui dengan pengertian
yang berbeda.
2. Apa yang kita benci ternyata menyadarkan bahwa seharusnya kita kasihi
3. Apa yang kita yakini benar ternyata sangatlah keliru
4. Melihat diri dan pekerjaan kita dengan cara yang berbeda dari yang
sebelumnya.
5. Melihat dunia yang sama dengan kacamata yang benar-benar baru

Anda mungkin juga menyukai