NAMA : ASMILA RAYA RANGKUTI

PENDAMPINGAN INDIVIDU
Tema Pendampingan : Perubahan paradigma pemimpin pembelajaran

Fokus pendampingan:

a. Diskusi Refleksi diri tentang lingkungan belajar di sekolah

b. Diskusi refleksi perubahan diri setelah mempelajari modul 1.1,1.2,1.3
c. Diskusi rencana merintis komunitas praktisi di sekolah,berdasarkan hasil pemetaan di loka
karya 1
d. Mengkomunikasikan visi dan Prakarsa perubahan ke kepala sekolah dan warga sekolah dengan
di moderasi oleh PP
a) Refleksi diri tentang lingkungan belajar di sekolah
1. Dukungan dari Kepala sekolah dan Rekan sejawat terhadap Pendidikan Guru Penggerak yang
saya ikuti yaitu sangat baik dan sangat mendukung baik dari segi moril,sarana dan prasarana.
2. Bentuk dukungan yang mereka berikan berupa dukungan moril yaitu memberikan semangat
serta selalu membantu saya dalam menyelesaikan dalam berbagai tugas dalam melaksanakan
aksi nyata di sekolah dan juga membantu saya mengisi umpan balik tentang kegiatan yang saya
lakukan dalam mengikuti program calon guru penggerak yang sedang berjalan.
3. Tantangan yang saya hadapi di sekolah dalam mengikuti program guru penggerak adalah
belum bisa memberikan pemahaman secara menyeluruh kepada rekan sejawat tentang
pentingnya mengikuti program guru penggerak karena tidak semua rekan sejawat tertarik
dengan guru penggerak.dan dalam hal membagi waktu sebagai guru maupun tanggung jawab
lainnya yang harus menyelesaikan berbagai tugas yang diberikan.
4. Untuk mengatasi tantangan tersebut karena keterbatasan waktu yang dimiliki sekolah ,saya
Atasi dengan cara memanajemen waktu secara baik.dan menerapkan ilmu yang saya dapat
untuk merefleksikan di lingkungan sekolah sehingga akan menjadi contoh untuk rekan sejawat.
5. Rencana saya Kedepannya saya akan membuat tugas lebih awal dan memanajemen waktu
lebih baik lagi.sehingga kegiatan guru penggerak ini dapat saya ikuti dengan baik dan tugas
sekolah dapat saya kerjakan dengan baik.

b) Refleksi perubahan diri setelah mempelajari modul 1.1,1.2,1.3.

1. Pada modul 1.1 saya mempelajari tentang tujuan Pendidikan menurut KI Hajar Dewantara
,yaitu menuntun segala kodrat yang ada pada anak sesuai kodrat alam dan kodrat zaman agar
mereka dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi – tingginya ,baik sebagai
manusia maupun sebagai Masyarakat.dalam menjalankan peran sebagai guru ada tiga
semboyan
yaitu:”Inggarso Sung Tulodo” berdiri di depan memberi Teladan “Ing Madya mangun
karsa”berdiri di Tengah membangkitkan semangat /kemauan dalam diri murid untuk terus
belajar,” Tut wuri Handayani” berdiri dibelakang memberi dorongan/motivasi dan arahan
kepada anak didiknya.
Pada Modul 1.2 Saya mengetahui Nilai dan Peran Guru Penggerak .ada 5 nilai yang harus terus
tertanam dalam diri seorang guru penggerak dan selalu diaplikasikan dalam kehidupan sehari-
hari .kelima nilai tersebut adalah berpihak pada murid,Mandiri,Reflektif,Kolaboratif dan
Inovatif.sementara Peran guru Penggerak adalah menjadi pemimpin pembelajaran,menjadi
 coach bagi guru lain,mendorong kolaborasi,mewujudkan kepemimpinan murid,dan
menggerakkan komunitas praktisi.
Dalam Modul 1.3 Saya mempelajari tentang pentingnya sebuah visi. Untuk merumuskan
visiguru penggerak dapat menggunakan pendekatan Inkuiry Apresiatif.pendekatan ini
mengidentifikasi hal baik yang telah ada di sekolah dan mencari cara bagaimana hal tersebut
dapat dipertahankan dan memunculkan strategi untuk mewujudkan perubahan ke arah yang
lebih baik.agar dapat menerapkan pendekatan Inkuiri Apresiatif maka Langkah yang dapat di
lakukan adalah dengan metode BaGJA.BAGJA terdiri dari buat pertanyaan umum ,ambil
Pelajaran,gali mimpi,jabarkan rencana,atur eksekusi.untuk mewujudkan visi maka dibuatlah
Prakarsa perubahan.

2. Materi yang di pelajari sudah ada yang saya implementasikan di kelas,yaitu :

a. Modul 1.1 saya sudah melaksanakan pembelajaran yang berpusat pada murid dan
menumbuhkan karakter profil pelajar Pancasila.hal tampak pada saat saya mengajar di
kelas saya sudah melakukan pembelajaran didasarkan pada kebutuhan dan minat anak
dengan melihat hasil observasi yang menunjukkan capaian anak ,hal yang dia
senangi,serta keterlibatan aktif anak pada kegiatan belajar seperti contoh pada kegiatan
belajar kerja kelompok yang mana kegitan inni dibutuhkan kolaborasi yang sangat baik
sehingga dapat menyelesaikan tugas yang di berikan.melakukan presentasi
,menggunakan video pembelajaran dan membuat kesepakatan kelas.
b. Modul 1.2 yaitu saya melakukan kegiatan pembelajaran yang melibatkan murid dengan
memperhatikan kodrat alam dan kodrat zaman supaya terwujud profil pelajar
Pancasila.seperti contoh menumbuhkan sifat Religious,bergotong royong dalam
membersihkan lingkungan sekolah,menumbuhkan kolaborasi dengan teman saat
kegiatan kelompok,serta menumbuhkan kreatifitas murid saat pembelajaran saya juga
melakukan pengembangan diri untuk menerapkan nilai – nilai guru penggerak dengan
berbagi ilmu yang saya dapat dalam kegiatan Pendidikan calon guru penggerak kepada
kepala sekolah dan teman sejawat di sekolah.
c. Materi pada modul 1.3 juga sudah saya terapkan yaitu dengan mempraktikkan
pembelajaran sesuai Prakarsa perubahan yang saya rumuskan yaitu penanaman
pembiasaan positif kepada siswa. Pendidikan yang saya lakukan ini merupakan kegiatan
yang sudah biasa dilakukan setiap hari namun terdapat perbedaan dalam
pelaksanannya,pembiasaan positif yang saya lakukan adalah berjabat tangan kepada
seluruh warga kelas di saat sebelum masuk kelas ataupun di saat akan pulang sekolah.

3. Terjadi perubahan pada murid di kelas Dimana murid yang biasanya diam dan enggan
membuat tugas sudah mau ikut bergabung dengan teman satu kelompok untuk ikut
mengerjakan tugas yang di berikan .murid sudah mulai aktif dan berani tampil dan
bersemangat dalam belajar.
4. Respon yang diberikan bagus dan mereka menerima dengan baikprogram tersebut dan akan
berkolaborasi dalam menjalankannya.
5. Perasaan saya Setelah menerapkan modul 1.1,1.2,1.3 dan 1.4 di kelas saya merasa sangat
senang karena ada perubahan positif terhadap motivasi ,cara belajar dan hasil belajar murid .
6. Hal yang sudah baik adalah perubahan pandangan dari guru yang menuntut, menjadi guru
yang menuntun membuat saya lebih tenang dan sabar dalam melaksanakan proses
 pembelajaran.sedangkan hal yang perlu diperbaiki kedepannya adalah manajemen waktu
untuk setiap tahap dalam proses pembelajaran.
c) Rencana merintis /menumbuhkan komunitas praktisi di sekolah
1. Disekolah saya belum memiliki komunitas praktisi dan saya belum memiliki pengalaman
2. Tantangan yang ada mungkin Untuk memulai komunitas praktisi di lingkungan sekolah saya
akan mulai berbagi pemahaman tentang ilmu yang saya dapat kepada rekan sejawat
,kemudian saya akan berkoordinasi dengan kepala sekolah untuk merintis secara Bersama
komunitas praktisi di sekolah.

3. Adapun hal menarik dan menjadi pembelajaran saat merintis komunitas praktisi adalah bahwa
kita harus memiliki keahlian dan TIK
4. Strategi atau langkah awal yang saya lakukan adalah mengajak rekan sejawat untuk mengikuti
pelatihan mandiri di PMM kemudian berkolaborasi membuat aksi nyata.karena menurut saya
sebelum meningkatkan hasil belajar murid guru harus paham terlebih dahulu cara mendidik
dan menuntun yang baik dengan memahami konsep merdeka belajar.
5. Rencana yang saya lakukan adalah membuat kelompok belajar ( KOMBEL) yang diadakan
kegiatan selama satu bulan satu kali pertemuan untuk peningkatan kinerja dan kompetensi
guru.
d) Mengkomunikasikan visi dan Prakarsa perubahan sekolah pengajar praktik mendampingi dan
membimbing CGP berdiskusi terkait visi dan Prakarsa perubahansekolah.

Peserta dan pembagian peran dalam diskusi :

1)Pengajar Praktik sebagai moderator

2)Calon Guru Penggerak sebagai : Pemandu diskusi

3) Peserta diskusi : Kepala sekolah,GURU,Tenaga kependidikan.

Proses diskusi:

1.CGP membuka diskusi dan menyampaikan tujuan diskusi kepada peserta jika berkenan ,CGP dapat
membuka sesi dengan pembacaan beberapa bait puisi”Aku Melihat Indonesia”karya Ir.Soekarno untuk
memantik semangat peserta dalam memaknai visi.

Kita memimpikan murid- murid yang Beriman,kreatif ,Inovatif dan cakap Tekhnologi

Kita percaya bahwa murid adalah Istimewa dan memiliki keunggulan masing - masing

Di sekolah kita mengutamakan kepentingan murid

Murid di sekolah kita sadar betul bahwa penting untuk mendiiplinkan diri sendiri

Kita warga sekolah di sekolah ini yakin untuk menerapkan budaya positif

Saya dan guru lain di sekolah saya paham bahwa siswa memiliki kelebihan dan keunggulan yang
berbeda

a. Apakah visi sekolah sudah berpihak pada murid?sudah

b. Jika visi sekolah sudah berpihak pada murid lakukan identifikasi program Membaca yasin setiap
hari jumat,membaca suroh pendek saat apel pagi,membaca solawat nariyah saat apel pagi,
pramuka,
c. Jika visi belum berpihak pada murid ajak warga sekolah merumuskan visi yang berpihak kepada
murid