A.

Filsafat Barat Modern

LOGO
RENAISSANCE

AUFKLARUNG
40
40

45
45
 Secara historis
Renaissance berasal Renaisance adalah
dari bahasa Prancis suatu gerakan yang
berarti kelahiran meliputi suatu zaman
kembali. Istilah ini ketika orang merasa
biasanya digunakan telah dilahirkan
oleh sejarawan untuk kembali dalam
menunjuk berbagai keadaban. Zaman ini
periode kebengkitan merupakan era
intelektual kebangkitan kembali
pemikiran yang bebas.
 Lanjutan

Adanya hubungan
dengan Kerajaan Perang Salib (1100-1300) Jatuhnya Istanbul
Islam diSemenanjung yang terulang sebanyak ke tangan bangsa
Iberia dengan negara- enam kali. Turki (1453).
nagara Perancis

Perkembangan ilmu pengetahuan pada

zaman Renaissance mempunyai tiga
sumber

[Image Info] www.wizdata.co.kr - Note to customers : This image has been licensed to be used within this PowerPoint template only. You may not extract the image for any other use.
 Lanjutan

Rasionalisme
Rasionalisme

lepas dari
Humanism Individualism agama (tidak Empirisme
mau diatur
oleh agama)

[Image Info] www.wizdata.co.kr - Note to customers : This image has been licensed to be used within this PowerPoint template only. You may not extract the image for any other use.
Aufklarung merupakan istilah dari
bahasa Jerman yang berarti
pencerahan atau fajar. Jadi zaman
Aufklarung adalah zaman
pencerahan atau zaman fajar budi.
Aufklarung merupakan kelanjutan
dari renaissance, kalau
renaissance dipandang sebagai
peremajaan pikiran, maka
aufklarung menjadi masa
pendewasaannya.
Rasionalisme

Empirisme

Kantianisme

Idealiseme

Positivisme

Pragmatisme

Fenomenologi

Eksistensialisme
 Lanjutan

Empiris Kantianis
me me

Rasionalis  Empirisme adalah sumber Kant mencoba

me seluruh pengetahuan harus merumuskan
di cari dalam pengalaman. kebenaran ilmu
Rasionalisme Tokoh empirisme pada pengetahuan melalui
merupakan umumnya memberikan faham yang
pendekatan filosofis tekanan lebih besar pada bertentangan, yakni
yang menekankan pengalaman di bandingkan rasonalisme dan
Akal budi (rasio) dengan filsuf-filsuf lain. empirisme, ia
sebagai Pengalaman indrawi berpendapat bahwa
sumber utama menurut mereka adalah pengetahuan adalah
pengetahuan, satu-satunya sumber kerja sama dua unsur,
mendahului atau dan pengetahuan, bukan akal
yakni pengalaman
bebas dari (rasio).
dan kearifan akal budi
pengamatan
indrawi.
 Lanjutan

Positivis
Paragma
me tisme
Idealisme Pada dasarnya positivisme
bukanlah suatu aliran yang
berdiri sendiri. Ia hanya Pragmatisme
suatu aliran yang menempurnakan empirisme
merupakan aliran yang
mengajarkan bahwa dan rasionalisme yang
inti filsafatnya adalah
hakikat dunia fisik bekerja sama. Artinya ia
menyempurnakan metode pragmatik dan
hanya dapat
ilmiah dengan memasukkan menentukan nilai
dipahami dalam
perlunya eksperimen dan pengetahuan
kaitannya dengan
ukuran-ukurannya. Jadi berdasarkan kegunaan
jiwa dan roh. Istilah
pada dasarnya positivisme praktisnya
idealisme dari kata
itu sama dengan empirisme
idea yaitu sesuatu
dan rasionalisme. Hanya
yang hadir dalam bedanya empirisme
jiwa, Idealis secara menerima pengalaman
umum berhubungan batiniah sedangkan
dengan rasionalisme positivisme membatasi pada
pengalaman objektif saja.
 Lanjutan

Fenomenol Eksisten
ogi sialisme

Eksistensialisme adalah aliran

Ahli fenomenologi yang pertama pemikiran yang menekankan
dan penting adalah Edmund
bahwa sesuatu itu ada.
Husserl
Husserl dikenal dengan doktrin Berbeda dengan esensi, yang
ajarannya tentang fenomenologi menekankan keapaan sesuatu.
murni. Dalam menjelaskannya ia Lebih jauh eksistensi adalah
menggunakan metode reduksi kesempurnaan. Dengan
fenomenologis. Ada prioritas kesempurnaan, sesuatu
ilmu fenomenologi di atas ilmu menjadi suatu eksisten.
fisika dan psikologi apapun. Eksisitensialisme merupakan
Fenomenologi merupakan
sebuah gerakan filosofis yang
bentuk mendasar dari ontologi
menentang esensialisme.
B.Filsafat Barat
Kontemporer

LOGO
 Kritik terhadap Filsafat
Barat Modern

Rasionalisme yang
digunakan untuk
membangun seluruh isi
kebudayaan dunia barat,
Pragmatisme

Vitalisme

Fenomenologi

Eksistensialisme

Filsafat Analitis

Strukturalisme

Postmodernisme
 Lanjutan

Vitalisme
Fenomenologi

Pragmatisme Aliran Vitalisme Fenomenologi adalah

memandang bahwa suatu aliran yang
kegiatan organisme hidup membicarakan segala
Patokan dari pragmatisme digerakkan oleh daya atau sesuatu selama hal itu
adalah bagaimana dapat prinsip vital dengan daya- tampak. Pelopor
bermanfaat dalam daya fisik. Aliran ini aliran ini adalah
kehidupan praktis. timbul dari reaksi Edmund Husserl.
Aliran Pragmatisme
mengajarkan bahwa yang
terhadap perkembangan
ilmu dan teknologi serta Tokoh-tokohnya:
benar ialah apa yang
industrialisasi. Dimana Edmund Husserl,
membuktikan dirinya
sebagai benar dengan segala sesuatu dapat Marx Secheler
perantaraan akibat- dianalisa secara
akibatnya yang bermanfaat matematis.
secara praktis. Tokoh-tokohnya: Henri
Tokoh-tokohnya : William
James, Jhon Dewey, F.C.S
Bergson
Schiller.
 Tokoh-tokohnya: Jean Paul Sartre, Gabriel Marcel

Lanjutan

Eksistensialisme Filsafat
Analitis

Filsafat analitis sering juga disebut

Kata Eksistensi berasal dari kata filsafat bahasa, filsafat ini
eks (keluar) dan sistensi yang merupakan reaksi dari idealisme,
diturunkan dari kata kerja sisto khususnya neohegelianisme di
(berdiri, menempatkan) jadi inggris. Para penganutnya
eksistensialisme dapat diartikan menyibukkan diri dengan analisis
manusia berdiri sebagai diri bahasa dan konsep-konsep.
sendiri dengan keluar dari
dirinya. Manusia sadar bahwa Tokoh-Tokohnya: Bertrand Russel,
dirinya ada. Ia dapat meragukan Ludwig Wittgenstein, Gilbert Ryle,
segala sesuatu hal yang pasti John Langsaw Austin.
yaitu bahwa dirinya ada.

Tokoh-tokohnya: Jean Paul

Sartre, Gabriel Marcel
 Lanjutan

Strukturalisme
Postmodernisme

Aliran Post Modernisme ini muncul

Strukturalisme pada dasarnya sebagai reaksi terhadap
menegaskan bahwa masyarakat modernisme dengan segala
dan kebudayaan memiliki dampaknya, pengertian
struktur yang sama dan tetap, postmodern bukan sesuatu yang
maka kaum strukturalis baru dalam filsafat Lyotard menjadi
menyibukkan diri dengan orang pertama yang
menyelidiki struktur-struktur mengintroduksikan istilah ini ke
tersebut. dalam filsafat.

Tokoh-tokohnya: Levi Strauss, Tokoh-tokohnya: Jean Francois

Jacques Lacan, Michel Foucault Lyotard.
LOGO
www.themegallery.com