PERBEDAAN JAMUR DENGAN TUMBUHAN TINGKAT RENDAH

Alfath Rizky W Galuh Wulan R Naditya K E Nimas A D Ririh D A R (X3-03) (X3-11) (X3-18) (X3-19) (X3-23)

CIRI-CIRI FUNGI
Organ Tubuh
thallus tanpa klorofil, berupa benang-benang yang disebut filamen. Filamen bercabang membentuk hifa.Kumpulan hifa disebut miselium. Miselium membentuk suatu jalinan yang disebut rhizomorf.
Miselium bersepta (septate mycelium) Miselium tidak bersepta (aseptate mycelium) Miselium tidak bersepta, berinti banyak (koenosite) Aseluler (tidak berupa sel). Contoh: Plasmodiophora brassicae (penyebab penyakit clubroot pada kubis) Uniseluler (bersel satu). Contoh: Rhizopus nigricans (jamur tape) Multiseluler (bersel banyak). Contoh; Aspergillus sp, Penicillium sp, Auricularia auricular (jamur kuping). Tidak berklorofil sehingga tidak bisa berfotosintesis. Heterotrof Obligat parasitis, misal; Peronospora, Plasmopora Fakulatif saprofitis, misal: Fusarium Obligat saprofitis, misal: Rhizopus, Mucor, penicillium

Jenis Miselium Struktur Thallus

Fotosintesis Cara Hidup

Simbiosis

Lichenes, simbiosis antara algae dan fungi Mikoriza, simbiosis antara fungi dan akar tumbuhan tingkat tinggi
Terbuat dari kitin (karbohidrat+nitrogen) dan selulosa Berupa jaringan semu (plektenchym), terdiri: Prosenchym, jaringan semu yang menyerupai jaringan pagar Pseudoparenchym, jaringan semu yang menyerupai jaringan spons

Dinding Sel Jaringan

Tempat Hidup

Pada tempat yang gelap dan lembab, misal: pada tanah, batu, batang pohon pada sisa-sisa tumbuhan/hewan sebagai parasit pada tanaman
Holokarpik (fase vegetatif dan fase generatif sendiri-sendiri) Eukarpik (fase vegetatif dan fase generatif tumbuh pada satu induk)

Siklus Hidup

CIRI-CIRI TUMBUHAN TINGKAT RENDAH (Cryptogame)

Organ berupa thallus digolongkan ke dalam

Tallophyta Organ principalia (alat utama) masih sederhana, terdiri: Rizhoid (akar semu) Stipe (batang semu) Phylloid (daun semu) Organ reproduktif masih sederhana, yaitu berupa: spora digolongkan ke dalam Sporophyta Tidak pernah menghasilkan bunga (Flowerless Plants) Tingkat perkembangannya lebih rendah (Lower Plants)

PENGKLASIFIKASIAN Cryptogame
Cryptogame terdiri dari: Algae (ganggang) Thallophyta berklorofil Fungi (jamur) Thallophyta tanpa klorofil Lichenes (lumut kerak) simbiosis antara algae dan fungi Bryophyta (lumut) tumbuhan yang gametofitnya lebih dominan daripada sporofitnya Pteridophyta (paku-pakuan) tumbuhan yang sporofitnya lebih dominan daripada gametofitnya

CIRI-CIRI ALGAE
Organ Tubuh Struktur Thallus Berupa thallus (rizhoid, stipe, filoid) berklorofil Uniseluler:berukuran beberapa mikron Multiseluler:ada yang berukuran sampai beberapa meter klorofil (a, b, c, d, e) karotenoid (karoten, xantofil, lycopen) fikobilin [fikoeritrin (merah), fikosianin (biru)] Karbohidrat: Amilum, Cyanophycean starch, Laminarin, Floridean starch, Paramilon, Leucosin Lemak Protein: Cyanofisin, Mannitol

Pigmen

Cadangan Makanan

Struktur Sel

prokariotik misal: ganggang biru eukariotik misal: ganggang merah (Rhodophyta), ganggang hijau (Chlorophyta), ganggang perang (Phaeophyceae) Selulosa, Hemiselulosa, Pectin, Mukopeptid, Periplastik, Silikat, Asam Alginate, Asam Fukosintat

Dinding Sel

Tempat Hidup Pelagial (laut), Limnion (air tawar), Litoral (pasang surut), Dasar laut (sublitoral, profundal, bental, abisal)

Jenis

Pleuston (terapung-apung antara batas tanah dan air) Neuston (terapung-apung di permukaan air). Gerakannya pasif dan aktif. Plankton (hidup bebas di air). Gerakannya sangat pasif. *Haliplankton (di laut), *Limnoplankton (di danau), *Helioplankton (di kolam), *Potamoplankton (di sungai).

CIRI-CIRI LICHENES
Organ Tubuh Berupa thallus yang merupakan simbiosis antara algae dan fungi

Struktur Thallus

Multiselular (terdiri dari banyak sel)

Tipe Thallus

Foliose (seperti daun), misal: Parmelia flavicans Krustose (seperti kerak), misal: Graphis scripta Squamulose (seperti sisik), misal: Cora pavonia Frutikose (silinder bercabang), misal: Usnea barbata
komponen fungi (mycobiont) mempunyai miselium komponen algae (phycobiont) mempunyai klorofil

Komponen Thallus

Cara Hidup

Bersimbiosis mutualisme. Fungi: menyerap air dan hara mineral, algae: berfotosintesis. tanah, disebut terricolous pohon, disebut corticolous batu, disebut saxicolous Berdasarkan penyebaran algae pada thallus: homoisomerus:bila sel algae tersebar merata pada thallus heteromerus:bila sel algae pada lapisan tertentu pada thallus atas: lapisan algae tengah: lapisan hifa jamur bawah: lapisan korteks dari batang yang ditumpanginya

Tempat Hidup

Jenis Lichenes

Lapisan Thallus

CRUSTOSE

FOLIOSE

FRUTICOSE

CIRI-CIRI BRYOPHYTA
Organ Tubuh Rhizoid (akar semu) Stipe (batang semu) Phylloid (daun semu) Belum mempunyai berkas pembuluh

Pembuluh

Fotosintesis

Mempunyai korofil, sehingga bisa berfotosintesis, fotosintatnya berupa amilum autotrof, biasanya pada tanah lembap epifit, biasanya menempel pada batang pohon generasi gametofit:hidupnya lebih lama, bersifat seksual dan haploid generasi sporofit:hidupnya hanya sebentar, menumpang pada generasi gametofit, aseksual, diploid, hidup sebagai parasit

Cara Hidup

Pergiliran Keturunan

CIRI-CIRI PTERIDOPHYTA
Organ Tubuh Berupa cormus, karena itu termasuk dalam Cormophyta. Terdiri dari akar, batang, daun

Pembuluh

Sudah mempunyai berkas pembuluh, karena itu termasuk dalam Tracheophyta

Mempunyai klorofil, sehingga bisa berfotosintesis, fotosintat berupa amilum autotrof epifit

Fotosintesis

Cara Hidup

Pergantian Generasi

generasi sporofit:aseksual, diploid, hidupnya lama generasi gametofit:seksual, haploid, hidupnya sebentar daun fertile(sporofil) mempunyai sorus (sporangium) daun steril terbuka tertutup oleh indusium spora terdapat pada sporangium sporangium terdapat pada sporofil sporofil berkumpul pada ujung cabang atau ranting membentuk strobilus

Daun

Tipe Sorus

Mempunyai Strobilus (kumpulan sporofil)

PERBEDAAN ALGAE DAN FUNGI

ALGAE FUNGI
Mampu menyintesis makanannya sendiri Tallophyta berklorofil Thallus: rizhoid, stipe, filoid Struktur thallus: uniseluler, multiseluler Tidak dapat menyusun makanan sendiri Thallophyta tanpa klorofil Thallus berupa filamen Struktur thallus: aseluler, uniseluler, multiseluler

Tempat hidup: pelagial, Tempat hidup: gelap, limnion, litoral, dasar laut lembab

PERBEDAAN BRYOPHYTA DAN PTERIDOPHYTA

BRYOPHYTA Organ tubuh berupa thallus Belum mempunyai berkas pembuluh Fase sporofit sebentar, gametofit lama PTERIDOPHYTA Organ tubuh sudah berupa kormus Sudah mempunyai berkas pembuluh Fase sporofit lama, gametofit sebentar

Terimakasih kami ucapkan kepada :

1. Allah SWT 2. Ibu Rr. Sapartini 3. Youtube 4. Google 5. Teman-teman X-3 tercinta