Gangguan Seksual
Gangguan Seksual
Gangguan Seksual
OLEH :
INDRA PANGESTU
Gangguan Seksualitas
2
Pendahuluan
Disfungsi Seksual
Gangguan Orgasme
Ejakulasi Dini
Parafilia meliputi :
1. Pedofilia
2. Eksibisionisme
3. Voyerisme
4. Fetisisme
5. Froteurisme
6. Sadisme
7. Masokisme
12
Pedofilia
Eksibisinisme
Eksibisinisme adalah dorongan yang berulang-ulang dan hasrat untuk memperlihatkan
alat kelaminnya pada orang yang asing (yang tidak dikenal).
100 % kasus eksibisinisme adalah laki-laki yang mempertontonkan alat kelaminnya
pada wanita.
Dinamika dari Eksibisinisme adalah untuk menyatakan kelaki-lakiannya dengan
mempertontonkan alat kelaminnya dan melihat raksi dari korbannya apakah takut,
terkejut atau jijik.
14
Sadisme Seksual
Sadisme adalah dorongan seksual yang kuat dan bangkitan fantasi seksual
melibatkan tindakan yang menimbulkan penderitaan psikologis atau fisik
pada korbannya yang secara seksual mengairahkan seseorang.
Onset biasanya sebelum usia 18 tahun dan kebanyakan pada laki-laki.
Menurut teori psikoanalitik sadisme adalah suatu mekanisme pertahanan
tehadap ketakutan kastarasi
Kesenangan ini didapatkan dari ekspresi instink agresif
Istilah sadisme diambil dari nama Marquis de Sade (penulis Perancis)yang
berulangkali dipenjara karena tindak kekerasan seksual terhadap wanita.
Seksual sadisme berhubungan dengan perkosaan, namun lebih cocok
dianggap sebagai suatu bentuk dari agresi.
15
Masokisme Seksual
Istilah ini dambil dari nama Leopold von Sacher Masoch (novelis Austria
abad ke 19). yang mendapat kesenangan seksual dari siksaan dan dikuasi oleh
wanita.
Masokisme adalah suatu preokupasi berulang-ulang dorongan atau fantasi
seksual adanya penghinaan, pukulan, pengikatan,atau tindakan lain yang
membuat penderitaan.
Praktek masokistik lebih sering pada laki-laki.
Menurut Freud masokisme adalah akibat dari fantasi destruksi terhadap diri
sendiri
30 % masokistikjuga disertai fantasi sadistik yang dikenal sebagai
sadomasokistik.
Kepribadiannya disebut “Self-defeating personality”
16
Voyeurisme
Fetishisme
Fetishime adalah dorongan atau fantasi seksual yang timbul berkaitan dengan
menggunakan benda mati (seperti sepatu, sarung tangan, celana dalam, atau
stocking) yang berhubungan erat dengan tubuh manusia.
Fetish berkaitan dengan seseorang yang sangat dekat dengan penderita pada
masa kanak-kanaknya dan biasanya berhubungan dengan cinta, kebutuhan
dan peristiwa-peristiwa tamatik pada seseorang. .
Biasanya dimulai pada masa remaja, dan gangguan ini hanya pada laki-laki.
Pada wanita, kleptomania mungkin menyebabkan bangkitan seksual
Aktivitas seksual dilakukan dengan menggunakan benda fetishnya sendiri
18
Transvestisme
Frotteurisme
Terdiri dari :
1. Zoophilia
2. Coprophilia
3. Urophilia
4. Oralisme
5. Necrophilia
6. Masturbasi
7. Hypoxyphilia
8. Telephone Scatologia
21
Homoseks
Hypnotherapy
Behavior Therapy
Behavior therapy atau terapi perilaku dimulai dengan pngobatan terhadap fobia.
Dalam terapi terapis merancang hirarki situasi yang memprovokasi timbulnya
kecemasan dari situasi yang kurang mengancam sampai yang paling mengancam.
Terapis mengusahakan agar pasien mampu menguasai kecemasannya melalui suatu
program desensitisasi standar.
27
Group Therapy
Terapi Biologik