2016

2016
LAPORAN TAHUNAN
Annual Report
Ikhtisar Kinerja Perusahaan
Company Performance Highlights
IKHTISAR KEUANGAN / FINANCIAL HIGHLIGHTS

(dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
2016 2015 2014

Posisi Keuangan Konsolidasian / Consolidated Financial Position
Aset / Assets 1,872,344 655,385 583,658
Liabilitas / Liabilities 339,596 113,563 69,627
Ekuitas / Equities 1,532,748 541,823 514,030
Laba (Rugi) Komprehensif Konsolidasian / Consolidated Comprehensive Statements Profit (Loss)
Pendapatan Usaha / Operating Income 153,359 83,488 71,131
Beban Usaha / Operating Expenses 71,727 45,433 35,563
Laba Usaha / Operating Income 81,632 38,056 35,568
Pendapatan (Beban) Lain-lain /
(7,994) (9,149) (2,250)
Other Income (Expense)
Laba Sebelum Pajak Penghasilan /
73,639 28,906 33,318
Profit Before Income Tax
Pajak Penghasilan / Income Tax (3,279) (1,471) (31)
Laba Bersih Tahun Berjalan /
70,359 27,436 33,287
Net Profit for the Current Year
Pemilik Entitas Induk /
67,389 25,573 29,664
Owners of Parent Entity
Kepentingan Non Pengendali /
2,970 1,862 3,623
Non-Controlling Interests
Penghasilan (Rugi) Komprehensif Lain Tahun
Berjalan / Other Comprehensive Profit (Loss) of 16 357 594
the Current Year
Laba Komprehensif Tahun Berjalan /
70,376 27,792 33,881
Comprehensive Profit for the Current Year
Pemilik Entitas Induk /
67,409 27,752 33,815
Owners of Parent Entity
2,967 40 65
Laba per Saham (Rupiah Penuh) /
5.73 8.70 10.09
Earnings per Share (full Rupiah)
Arus Kas Konsolidasian / Consolidated Cash Flows
Arus Kas Dari Aktivitas Operasi /
(812,113) 13,249 (32,667)
Cash Flows from Operating Activities
Arus Kas Dari Aktivitas Investasi /
(119,814) 426 (4,689)
Cash Flows from Investing Activities
Arus Kas Dari Aktivitas Pendanaan /
1,038,243 (6,701) 44,061
Cash Flows from Financing Activities
Rasio Keuangan / Financial Ratios
Rasio Laba Terhadap Jumlah Aset (ROA) /
3.76% 4.19% 5.70%
Return on Assets Ratio
Rasio Laba Terhadap Jumlah Ekuitas (ROE) /
4.59% 5.06% 6.48%
Return on Equities Ratio
Marjin Laba / Profit Margin 45.88% 32.86% 46.80%
Rasio Liabilitas Terhadap Jumlah Aset /
18.14% 17.33% 11.93%
Liabilities to Total Assets Ratio
Rasio Liabilitas Terhadap Ekuitas /
22.16% 20.96% 13.55%
Liabilities to Equities Ratio
PT Pacific Strategic Financial Tbk
2016 Annual Report

1
ASET Ekuitas
ASSETS equiTIES
(dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah) (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
1,872,344
1,532,748
655,385
583,658 541,823
514,030
2014 2015 2016 2014 2015 2016
Pendapatan Usaha Laba Bersih Tahun Berjalan

Operating Income Net Profit for the Current Year
(dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah) (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
70,359
153,359
83,488 33,287
71,131 27,436
2014 2015 2016 2014 2015 2016

2 Laporan Tahunan 2016
Ikhtisar Saham / STOCK HIGHLIGHTS
HARGA SAHAM VOLUME JUMLAH SAHAM KAPITALISASI PASAR
PERIODE Share Price PERDAGANGAN BEREDAR (Rp)
PERIOD TERTINGGI (Rp) TERENDAH (Rp) PENUTUPAN (Rp) Transaction Number of Market Capitalization
HIGHEST (IDR) LOWEST (IDR) CLOSING (IDR) Volume Outstanding Shares (IDR)
2016
Januari
655 630 635 44,840,000 2,940,498,750 1,867,216,706,250
January
Februari
665 620 655 28,822,700 2,940,498,750 1,926,026,681,250
February
Maret
655 620 635 33,795,000 2,940,498,750 1,867,216,706,250
March
April
645 620 620 25,012,800 2,940,498,750 1,823,109,225,000
April
Mei
635 600 630 39,114,300 2,940,498,750 1,852,514,212,500
May
Juni
655 590 615 24,795,600 2,940,498,750 1,808,406,731,250
June
Juli
635 610 620 18,666,200 2,940,498,750 1,823,109,225,000
July
Agustus
665 605 660 65,900,600 2,940,498,750 1,940,729,175,000
August
September
665 500 515 47,079,400 2,940,498,750 1,514,356,856,250
September
Oktober
560 171 260 76,534,400 11,761,995,000 3,057,419,682,720
October
November
432 244 430 70,336,700 11,761,995,000 5,057,657,850,000
November
Desember
462 410 428 95,946,600 11,761,995,000 5,034,133,860,000
December
2015
Januari
570 535 540 408,737,500 2,940,498,750 1,587,869,325,000
January
Februari
550 530 540 271,911,300 2,940,498,750 1,587,869,325,000
February
Maret
555 530 555 319,043,100 2,940,498,750 1,631,976,806,250
March
April
565 515 515 308,358,000 2,940,498,750 1,514,356,856,250
April
Mei
575 515 560 254,817,500 2,940,498,750 1,646,679,300,000
May
Juni
585 540 575 308,821,500 2,940,498,750 1,690,786,781,250
June
Juli
590 550 585 295,186,500 2,940,498,750 1,720,191,768,750
July
Agustus
600 525 575 288,915,400 2,940,498,750 1,690,786,781,250
August
September
585 540 540 295,795,200 2,940,498,750 1,587,869,325,000
September
Oktober
640 530 610 223,646,000 2,940,498,750 1,793,704,237,500
October
November
645 605 630 31,410,300 2,940,498,750 1,852,514,212,500
November
Desember
665 610 660 35,177,500 2,940,498,750 1,940,729,175,000
December
2016 Annual Report

3
Daftar Isi
Table of Contents
Ikhtisar Kinerja Perusahaan Pemegang Saham Utama Penilaian Kinerja

1 Company Performance Highlights dan Pengendali Organ Perseroan
19 39
Main and Controlling Performance Assessment of
Ikhtisar Keuangan Shareholders the Company’s Organ
1
Financial Highlights Program Kepemilikan Saham Remunerasi Dewan Komisaris
Ikhtisar Saham oleh Karyawan dan/atau dan Direksi
3 40
Stock Highlights Manajemen Remuneration of the Board of
19
Share Ownership Program Commissioners and Directors
for Employees and/or
Management Organ Pendukung
4 Daftar Isi Dewan Komisaris
40
Table of Contents Kebijakan dan Pembagian Supporting Organs to Board of
Dividen Commissioners
19
Laporan Manajemen Dividend Policy and
5 Distribution Organ Pendukung Direksi
Management Reports
43 Supporting Organs to Board of
Directors
Laporan Dewan Komisaris
5 Board of Commissioners Sistem Pengendalian Internal
Analisis dan 45
Internal Control System
Report
20 Pembahasan Manajemen
Management Discussion and
Profil Dewan Komisaris Sistem Manajemen Risiko
7 Analysis 45
Board of Commissioners Profile Risk Management System
Laporan Direksi Perkara Penting dan

8 Laporan Posisi Keuangan Sanksi Administratif
Board of Directors Report Konsolidasian 46
20 Significant Cases and
Profil Direksi Consolidated Statements of Administrative Sanctions
10 Financial Position
Board of Directors Profile
Kode Etik dan
Laporan Laba (Rugi) dan Budaya Perusahaan
Penghasilan Komprehensif 46
Code of Ethics and
11 Profil Perusahaan Konsolidasian Corporate Culture
23
Company Profile Consolidated Statements of
Comprehensive Profit (Loss) Whistleblowing System
46
Identitas Perusahaan and Income Whistleblowing System
11
Corporate Identity
Laporan Arus Kas
Riwayat Singkat Konsolidasian Tanggung Jawab Sosial
11 27
Brief History Consolidated Statements of 47 Perusahaan
Cash Flow Corporate Social Responsibility
Bidang Usaha
12
Line of Business Rasio Keuangan
29
Financial Ratios CSR Terkait Lingkungan Hidup
Visi dan Misi 47
13 Environment-related CSR
Vision and Mission Informasi Keuangan Lainnya
29
Other Financial Information CSR Terkait Ketenagakerjaan
Struktur Organisasi 47
13 Employment-related CSR
Organizational Structure Pengembangan Usaha
32
Business Development CSR Terkait Sosial
Jumlah Karyawan
13 Kemasyarakatan
Number of Employees 47
Social and Community-
14
Entitas Anak 34 Tata Kelola Perusahaan
Corporate Governance
related CSR
Subsidiaries
CSR Terkait Pelanggan
48
Lembaga Penunjang Customer-related CSR
Pasar Modal Penerapan Tata Kelola
16 Perusahaan Terbuka
Capital Market Supporting 34
Institutions Implementation of Corporate Tanggung Jawab
Governance of Public Company 49 Laporan Tahunan
Rapat Umum Annual Report Responsibility
17 Informasi Bagi Pemodal

Information for Investors 35
Pemegang Saham
General Meeting of
Shareholders
Komposisi Pemegang Saham
17 Dewan Komisaris
Composition of Shareholders 37
Board of Commissioners
Kronologi Pencatatan Saham
17 Direksi
Chronology of Share Listing 38
Board of Directors
Realisasi Penggunaan Dana
Hasil Penawaran Umum
18
Realization of the Use of
Proceeds of the Public Offering

Laporan Manajemen
Management Report
LAPORAN DEWAN KOMISARIS MANAGEMENT REPORTS

Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang Dear Distinguished Shareholders and Stakeholders,
terhormat,
Puji dan syukur kepada Tuhan yang Maha Kuasa yang telah Praise and gratitudes to God Almighty for His blessings
melimpahkan rezeki bagi PT Pacific Strategic Financial Tbk and mercy to PT Pacific Strategic Financial Tbk so that
sehingga dapat melalui tahun 2016 dengan pencapaian the Company can go through the year 2016 with a proud
yang membanggakan. Perseroan berhasil meningkatkan achievement. The Company succeeded in increasing income
perolehan pendapatan dan laba secara signifikan. Penguatan and profit significantly. Strengthening the capital structure
struktur permodalan melalui pelaksanaan Penawaran through the implementation of the Limited Public Offering II
Umum Terbatas II juga berhasil dilaksanakan. was also successfully implemented.
Pencapaian ini merupakan hasil dari upaya seluruh This achievement is the result of the efforts of all
manajemen dalam melaksanakan tugas dan tanggung management in carrying out duties and responsibilities
jawab dengan penuh kesungguhan. Dewan Komisaris secara with full seriousness. The Board of Commissioners
berkala telah melakukan pengawasan terhadap pengelolaan regularly supervises the company’s management and
perusahaan dan penerapan langkah-langkah strategis yang the implementation of strategic steps undertaken by the
dilakukan Direksi. Dewan Komisaris dengan didukung Directors. The Board of Commissioners with the support
Komite Audit serta Komite Nominasi dan Remunerasi telah of Audit Committee and Nomination and Remuneration
memberikan rekomendasi dan nasihat kepada Direksi Committee provided recommendations and advice to the
dalam setiap rapat gabungan yang dilaksanakan sepanjang Directors in each joint meeting held throughout 2016.
tahun 2016.
Dewan Komisaris menilai bahwa Direksi beserta jajarannya The Board of Commissioners considers that the Directors and
telah mengupayakan langkah-langkah strategis secara tepat its staffs have sought appropriate strategic measures so that
sehingga prospek usaha yang potensial berhasil diraih. potential business prospects are achieved. The directives and
Arahan dan rekomendasi dari Dewan Komisaris juga telah recommendations of the Board of Commissioners were also
dilaksanakan dengan baik oleh Direksi. Selain itu, Direksi well implemented by the Directors. In addition, the Directors
senantiasa melakukan pengukuran berkala untuk memantau always perform regular measurements to monitor the target
pencapaian target agar sesuai dengan yang diharapkan. achievement to be as expected. Therefore, the Board of
Oleh karena itu, Dewan Komisaris mengapresiasi kinerja Commissioners appreciates the Directors’ performance and
Direksi dan seluruh jajarannya dalam mengusahakan yang all of its staff in providing the best for the Company.
terbaik bagi Perseroan.
Dewan Komisaris juga telah mengevaluasi prospek usaha The Board of Commissioners has also evaluated the business
yang disusun Direksi untuk periode tahun 2017. Dewan prospects prepared by the Directors for the year 2017.
Komisaris memandang bahwa prospek tersebut sangat baik The Board of Commissioners considers that the prospect
dan memiliki potensi untuk meningkatkan kinerja Perseroan is very good and has potential to improve the Company’s
di masa mendatang. Dewan Komisaris akan mendukung performance in the future. The Board of Commissioners
pencapaian prospek usaha tersebut secara maksimal. will support the achievement of these business prospects to
Pemberian saran dan nasihat yang membangun akan the maximum level. Providing constructive suggestions and
senantiasa diberikan bagi kemajuan Perseroan. advice will always be given for the Company’s advancement.
Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab tersebut, In performing the duties and responsibilities, both the Board
baik Dewan Komisaris maupun Direksi telah of Commissioners and the Directors have implemented
melaksanakannya sesuai prinsip-prinsip tata kelola them in accordance with the good corporate governance
perusahaan yang baik. Masing-masing pihak telah principles. Each of them has performed the duties
melaksanakan tugas secara independen, tanpa intervensi independently, without intervention to any other party, and
terhadap pihak lainnya, serta tanpa benturan kepentingan without any conflict of interest that may adversely affects
yang merugikan Perseroan. Pelaksanaan prinsip tata kelola the Company. The implementation of good corporate
perusahaan yang baik telah dilaksanakan dalam seluruh governance principles has been implemented in all business
aspek usaha dan oleh seluruh insan Perseroan. aspects and by all of the Company’s employees.
2016 Annual Report

5
Sistem pengendalian internal yang terintegrasi telah An integrated internal control system has been implemented
dilaksanakan sesuai peraturan dan ketentuan yang berlaku, in accordance with the applicable rules and regulations, and
serta telah diaudit penerapannya oleh kantor akuntan publik the implementation has been audited by an independent
yang independen. Demikian pula, Perseroan melaksanakan public accounting firm. Similarly, the Company conducts
manajemen risiko secara hati-hati. Setiap risiko yang its risk management carefully. Every potential risk of the
potensial bagi Perseroan dan Entitas Anak telah dikelola dan Company and its Subsidiaries has been properly managed
dimitigasi secara tepat. and mitigated.
Di tahun 2016, Perseroan juga telah membentuk Komite In 2016, the Company also established a Nomination and
Nominasi dan Remunerasi yang berperan dalam fungsi Remuneration Committee having a role in the nomination
nominasi dan remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi. and remuneration functions of the Board of Commissioners
Melalui pembentukan Komite tersebut, diharapkan agar and Directors. Through the establishment of the Committee,
Perseroan dapat meningkatkan kualitas Dewan Komisaris it is expected that the Company can improve the quality
dan Direksi yang menjabat sehingga dapat mempertahankan of the Board of Commissioners and Directors in charge in
kesinambungan usaha untuk jangka panjang. order to maintain its long-term business sustainability.
Selain pembentukan Komite Nominasi dan Remunerasi In addition to the establishment of Nomination and
tersebut, Perseroan juga melakukan perubahan komposisi Remuneration Committee, the Company also changed the
Komite Audit untuk meningkatkan pelaksanaan fungsi composition of the Audit Committee in order to improve
dan tanggung jawab pengendalian internal. Namun, tidak the implementation of internal control functions and
terdapat perubahan pada komposisi Dewan Komisaris dan responsibilities. However, there was no change in the
Direksi yang menjabat. composition of the Board of Commissioners and Directors
in charge.
Sebagai bentuk syukur atas seluruh pencapaian di tahun As a form of gratitude for all achievements in 2016, the
2016, Dewan Komisaris menyampaikan apresiasi kepada Board of Commissioners expresses its appreciation to all
seluruh Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan Shareholders and Stakeholders who have given trust and
yang telah memberikan kepercayaan dan dukungan kepada support to all of the Company’s management to carry out the
seluruh manajemen Perseroan untuk melaksanakan tugas task of supervising and managing the Company. We hope
pengawasan dan pengelolaan Perseroan. Semoga kinerja that the superior performance can always be generated by
unggul senantiasa dapat dihasilkan oleh Perseroan. the Company.
Atas nama Dewan Komisaris,

On behalf of the Board of Commissioners,
Jon Adijaya
Komisaris Utama
President Commissioner

PROFIL DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS
PROFILE
JON ADIJAYA JON ADIJAYA

KOMISARIS UTAMA PRESIDENT COMMISSIONER
Warga negara Indonesia, 50 tahun. Memperoleh gelar Indonesian citizen, 50 years old. He obtained Magister
Magister Manajemen dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Management from Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Supra,
(STIE) Supra, Jakarta dan Sarjana Ekonomi dari Unversitas Jakarta and Bachelor of Economics from Airlangga University.
Airlangga. Sejak 2015, menjabat sebagai Komisaris Utama Since 2015, Jon has been the President Commissioner
di Perseroan. Saat ini juga menjabat sebagai Komisaris of the Company. Currently, he has been the President
Utama PT Pacific Capital Investment sejak Juni 2014. Commissioner of PT Pacific Capital Investment since June
Sebelumnya, beliau menjabat sebagai Associate Director 2014. Previously, he held various positions such as Associate
PT Pacific Capital (Juli 2011- Juni 2014), General Manager Director of PT Pacific Capital (July 2011-June 2014), General
PT Royal Trust Capital (Desember-Maret 2011), General Manager of PT Royal Trust Capital (December-March 2011),
Manager PT MNC Securities (Mei 2000-November 2011), General Manager of PT MNC Securities (May 2000-November
Vice President PT Bhakti Investama Tbk (November 1999- 2011), Vice President of PT Bhakti Investama Tbk (November
Mei 2000), Internal Controller PT Danatama Makmur 1999-May 2000), Internal Controller of PT Danatama Makmur
Securities (September 1997-Oktober 1999), Direktur Securities (September 1997-October 1999), Director of PT
PT Bomar Securities (Desember 1994-September 1997), dan Bomar Securities (December 1994-September 1997), and
Branch Manager PT Dharmala Securities (d/h PT Deemte Branch Manager PT Dharmala Securities (was PT Deemte
Arthadharma Sekuritas) (November 1989-Desember 1994). Arthadharma Sekuritas) (November 1989-December 1994).
SOPHIAN ADHI SAPUTRA SOPHIAN ADHI SAPUTRA

KOMISARIS INDEPENDEN INDEPENDENT COMMISSIONER
Warga negara Indonesia, 35 tahun. Memperoleh gelar Indonesian citizen, 35 years old. He obtained Bachelor of
Sarjana Seni dari Universitas Trisakti. Sejak 2015, menjabat Arts from Trisakti University. Since 2015, Sophian has been
sebagai Komisaris Independen di Perseroan. Sebelumnya, the Independent Commissioner of the Company. Previously,
beliau memiliki pengalaman kerja di PT Karya Intan Maksima he had work experience at PT Karya Intan Maksima and
dan Kantor Notaris Kelaswara Chandrakirana, SH. Notary Office Kelaswara Chandrakirana, SH.
2016 Annual Report

7
LAPORAN DIREKSI BOARD OF DIRECTORS REPORT
Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang kami Dear Distinguished Shareholders and Stakeholders,
hormati,
Kami, Direksi PT Pacific Strategic Financial Tbk, memanjatkan We, the Directors of PT Pacific Strategic Financial Tbk, praise
puji dan syukur kepada Tuhan yang Maha Kuasa yang telah and thank God Almighty God for His blessings that enabled
memampukan Perseroan untuk mencatatkan pertumbuhan the Company to record good growth in 2016 amid the
yang baik di tahun 2016 di tengah fluktuasi ekonomi economic fluctuations in Indonesia, especially in finance and
Indonesia, khususnya terhadap sektor keuangan dan capital sectors.
permodalan.
Perekonomian Indonesia tahun 2016 mengalami Indonesia’s economy in 2016 grew 5.02%, higher than the
pertumbuhan 5,02%, lebih besar dibandingkan tahun growth in 2015, which was 4.88%. Regarding production,
2015 yang sebesar 4,88%. Dari sisi produksi, pertumbuhan the highest growth was in the business of financial services
tertinggi dicapai oleh lapangan usaha jasa keuangan dan and insurance sectors for 8.90%. Regarding expenditure,
asuransi sebesar 8,90%. Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan the highest growth was in the component of consumption
tertinggi dicapai oleh komponen pengeluaran konsumsi expenditure of non-profit institution serving household for
lembaga non-profit yang melayani rumah tangga sebesar 6.62%. The provinces on Java Island contributed the most to
6,62%. Adapun provinsi Pulau Jawa memberikan kontribusi the economic growth, which was 58.49%.
terbesar terhadap pertumbuhan ekonomi, yakni sebesar
58,49%.
Pertumbuhan perekonomian Indonesia tersebut berdampak The Indonesian economy’s growth positively affected the
positif terhadap kinerja Perseroan. Pendapatan usaha Company’s performance. The Company’s operating income,
Perseroan yang terutama berasal dari kegiatan perusahaan which was primarily arising from the activities of securities
efek serta jasa pengelolaan keuangan dan pembiayaan companies and financial management and financing services,
mengalami pertumbuhan 83,69%. Pertumbuhan experienced a growth of 83.69%. The income growth caused
pendapatan menyebabkan laba usaha dan laba bersih the operating profit and net profit for the current year
tahun berjalan masing-masing meningkat sebesar 114,51% increased by 114.51% and 156.45%, respectively.
dan 156,45%.
Jumlah aset juga mengalami peningkatan 185,69%. Selain Total asset also increased 185.69%. In addition, total equity
itu, jumlah ekuitas mengalami peningkatan 182,89%. increased by 182.89%. The growth of equity was primarily
Pertumbuhan jumlah ekuitas terutama disebabkan due to the increase in issued and fully paid-up capital by
peningkatan modal ditempatkan dan disetor penuh sebesar 262.50% which was from fund raising through a limited
262,50% yang berasal dari penghimpunan dana melalui public offering II conducted at the end of September 2016.
penawaran umum terbatas II yang dilaksanakan pada akhir
bulan September 2016.
Melihat baiknya kinerja di tahun 2016, Perseroan optimis Looking at the good performance in 2016, the Company
dapat mempertahankan bahkan meningkatkan kinerja yang is optimistic to maintain and even improve this good
baik ini di tahun 2017. Untuk tahun 2017, perekonomian performance in 2017. In 2017, the Indonesian economy is
Indonesia diperkirakan akan mengalami peningkatan predicted to continue to increase by 5.0% - 5.4%, higher than
sebesar 5,0% - 5,4%, lebih tinggi dibandingkan tahun that of in 2016. Increased economic growth will be supported
2016. Peningkatan pertumbuhan ekonomi akan ditopang by domestic demand. This will affect the growth of financial
oleh permintaan domestik. Hal ini akan berdampak pada services and capital in the country.
pertumbuhan jasa keuangan dan permodalan di tanah air.
Dalam mencapai pertumbuhan usaha tersebut, Perseroan In achieving this growth, the Company has implemented
telah menerapkan tata kelola perusahaan yang baik pada good corporate governance in every aspect of its business.
setiap aspek usaha yang dijalankan. Sistem pengendalian The integrated internal control system has been applied so
internal yang terintegrasi telah diterapkan sehingga that the Company can maintain its owned assets, guarantee
Perseroan mampu menjaga aset yang dimiliki, menjamin the availability of accurate financial reporting, increase the
tersedianya pelaporan keuangan yang akurat, meningkatkan Company’s compliance to the applicable regulations, and
kepatuhan Perseroan terhadap peraturan yang berlaku, reduced risk of loss, deviation, or breach of the prudential
serta mengurangi risiko terjadinya kerugian, penyimpangan aspect. In realizing this, the Company also implements good
dan pelanggaran aspek kehati-hatian. Dalam mewujudkan and prudent risk management, especially in Subsidiaries

hal tersebut, Perseroan juga menerapkan manajemen risiko conducting direct operations, so that the potential risks do
yang baik dan pruden, terutama pada Entitas Anak yang not adversely affect the Company’s performance.
melakukan kegiatan operasional secara langsung, sehingga
risiko yang berpotensi tidak memberikan efek negatif bagi
kinerja Perseroan.
Selain itu, Perseroan melaksanakan tanggung jawab sosial In addition, the Company carries out its corporate social
perusahaan sebagai bentuk komitmen Perseroan untuk responsibility as a form of the Company’s commitment
tetap memperhatikan hak seluruh Pemangku Kepentingan, to remain concerned with the rights of all Stakeholders,
selain meningkatkan nilai Pemegang Saham. Penerapan in addition to increasing the Shareholders’ value. The
tanggung jawab tersebut dilaksanakan melalui pengelolaan implementation of these responsibilities is implemented
lingkungan hidup, pengelolaan SDM Perseroan dan Entitas through environmental management, HR management of
Anak, partisipasi dalam kegiatan sosial kemasyarakatan, the Company and its Subsidiaries, participation in social
serta pelayanan prima bagi pelanggan. community activities, and excellent service for customers.
Seluruh keberhasilan pelaksanaan pengelolaan Perseroan All of the successful implementation of the Company’s
tersebut juga merupakan hasil dari dukungan berbagai management is also due to support from various parties.
pihak. Melalui kesempatan ini, Direksi mengucapkan Through this opportunity, the Directors express their
terima kasih kepada Dewan Komisaris dan Komite- gratitudes to the Board of Commissioners and Supporting
komite pendukung yang telah memberikan saran dan Committees for providing constructive suggestions and
rekomendasi yang membangun. Ucapan terima kasih recommendations. Gratitudes are also conveyed to
juga disampaikan kepada seluruh Pemegang Saham dan all Shareholders and Stakeholders, including all of the
Pemangku Kepentingan, termasuk seluruh staff Perseroan, Company’s staffs, for their support and trust so that good
atas dukungan dan kepercayaannya sehingga kinerja-kinerja performance can continuously be achieved.
yang baik dapat terus dihasilkan.
Atas nama Direksi,

On behalf of the Directors,
Wiyana
Direktur Utama
President Director
2016 Annual Report

9
PROFIL DIREKSI BOARD OF DIRECTORS PROFILE
WIYANA WIYANA
DIREKTUR UTAMA PRESIDENT DIRECTOR
Warga negara Indonesia, 50 tahun. Memperoleh gelar Indonesian citizen, 50 years old. He obtained a Bachelor
Sarjana Ekonomi dari Universitas Gajah Mada Yogyakarta Degree in Economics from Gajah Mada University,
pada tahun 1994. Sejak Desember 2015, menjabat sebagai Yogyakarta, in 1994. Since December 2015, Wiyana has
Direktur Utama di Perseroan. Sebelumnya menjabat been the President Director of the Company. Previously,
Komisaris Utama Perseroan sejak Maret 2005, Komisaris he was the President Commissioner of the Company since
Utama PT Pacific Capital (2005-2009), Komisaris PT Artha March 2005, President Commissioner of PT Pacific Capital
Pacific Securities (2003-2004), Direktur PT Artha Pacific (2005-2009), Commissioner of PT Artha Pacific Securities
Securities (2002-2003), Komisaris PT Artha Pacific Investama (2003-2004), Director of PT Artha Pacific Securities (2002-
(2002), Direktur Utama PT Artha Pacific Securities (2000- 2003), Commissioner of PT Artha Pacific Investama (2002),
2001), Sales Manager PT Ciptadana Amerta Securities (1994- President Director of PT Artha Pacific Securities (2000-2001),
1996), Vice Director PT Ficomindo Buana Registrar (1998- Sales Manager of PT Ciptadana Amerta Securities (1994-
2000), dan Sales Manager PT Prakarsa Investama (1996-1998). 1996), Vice Director of PT Ficomindo Buana Registrar (1998-
2000), and Sales Manager of PT Prakarsa Investama (1996-
1998).
MARDIANTO TJAHJA MARDIANTO TJAHJA

DIREKTUR INDEPENDEN INDEPENDENT DIRECTOR
Warga negara Indonesia, 51 tahun. Memperoleh gelar Indonesian citizen, 51 years old. He obtained a Bachelor
Insinyur dari Fakultas Teknologi Industri, Universitas Trisakti degree from the Faculty of Industrial Engineering of Trisakti
pada tahun 1989 dan Master of Business Administration dari University in 1989 and Master of Business Administration
Weat Texas A&M University, Canyon, Texas pada tahun degree from Weat Texas A&M University, Canyon, Texas in
1983. Sejak Desember 2015, menjabat sebagai Direktur 1983. Since December 2015, he has been the Company’s
Independen Perseroan sejak Desember 2015 hingga saat Independent Director. Previously, he was the Company’s
ini. Sebelumnya, menjabat sebagai Komisaris Independen Independent Commissioners (2011-December 2015), the
Perseroan (2011-Desember 2015), Direktur Perseroan Company’s Director (2008-20011), Director of PT Pacific
(2008-20011), Direktur PT Pacific Capital Investment (2002- Capital Investment (2002-2009), President Director of
2009), Direktur Utama Modern Securities (1997-2000), Vice Modern Securities (1997-2000), Vice President of Mashil Jaya
President Mashil Jaya Securities (1996-1997), Corporate Securities (1996-1997), Corporate Finance Manager of BDNI
Finance Manager BDNI Securities (1994-1996), Investment Securities (1994-1996), Investment and Budget Specialist of
and Budget Specialist North East I.S.D – San Antonio, Texas North East I.S.D – San Antonio, Texas (1992-1994), Graduate
(1992-1994), Graduate Research Assistant West Texas A&M Research Assistant of West Texas A&M University-Canyon
University-Canyon Texas (1992-1994), serta Lending Executive Texas (1992-1994), and Lending Executive of PT Bank Central
PT Bank Central Asia (BCA) Jakarta. Asia (BCA) Jakarta.

Profil Perusahaan
Company Profile
IDENTITAS PERUSAHAAN CORPORATE IDENTITY

Name / Name PT Pacific Strategic Financial Tbk
Office 8 Building Lt. 5
SCBD Lot 28
Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53
Jakarta, 12190
Telp : (+6221) 2933 3740 (Hunting)
Fax : (+6221) 2933 3741
Email : [email protected]
Alamat Kantor Pusat / Head Office Address Website : www.apic.co.id
SCBD Lot 28
Jakarta, 12190
Telephone : (+6221) 2933 3740 (hunting)
Facsimile : (+6221) 2933 3741
Investasi : Perdagangan Efek dan Penjamin Emisi Efek,
Manajer Investasi dan Pengelolaan Keuangan, Lembaga
Pembiayaan dan Asuransi Jiwa
Bidang Usaha / Line of Business
Investment: Securities Trading and Securities Underwriting,
Investment Manager and Financial Management, Financing
Institution and Life Insurance
Tanggal Pendirian / Date of Establishment 22 Februari 1989 / February 22, 1989
Akta No. 57 pada tanggal 22 Februari 1989 oleh Arianny
Lamoen Redjo S, SH dan telah disahkan oleh Menteri
Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan
Dasar Hukum Pendirian / Legal Basis of the Establishment No. C2-3432.HT.01.01.TH.1989 tanggal 19 April 1989.
Deed No. 57 on February 22, 1989, by Arianny Lamoen
Redjo S, SH and was validated by the Minister of Justice of
the Republic of Indonesia with the Decree No. C2-3432.
HT.01.01.TH.1989 dated April 19, 1989.
Modal Dasar / Authorized Capital Rp1,344,228,000,000,-
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh
Rp1,218,206,625,000,-
Subscribed and Fully Paid-Up Capital
128 orang (termasuk Entitas Anak) /
Jumlah Karyawan / Number of Employees
128 people (including Subsidiaries)
RIWAYAT SINGKAT BRIEF HISTORY

PT Pacific Strategic Financial Tbk (selanjutnya disebut PT Pacific Strategic Financial Tbk (hereinafter referred to as
“Perseroan”) didirikan di Jakarta berdasarkan Akta Notaris the “Company”) was established in Jakarta based on Notarial
Arianny Lamoen Redjo S, SH No. 57 tanggal 22 Februari 1989 Deed of Arianny Lamoen Redjo S, SH No. 57 dated February
dengan nama PT Citramas Securindo. Akta tersebut disahkan 22, 1989, under the name PT Citramas Securindo. The deed
oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat was validated by the Minister of Justice of the Republic of
Keputusan No. C2-3432.HT.01.01.TH.1989 pada tanggal Indonesia with the Decree No. C2-3432.HT.01.01.TH.1989
19 April 1989 dan diumumkan dalam Berita Negara Republik dated April 19, 1989, and was announced in Official Gazette
Indonesia No. 92, tambahan Berita Negara No. 3064 tanggal of the Republic of Indonesia No. 92, Supplement to Official
17 November 1989. Kemudian, berdasarkan Akta Notaris Gazette No. 3064 dated November 17, 1989. Then, based on
Sukawati Sumadi, SH No. 3 tanggal 3 Juli 2000 Perseroan Notarial Deed of Sukawati Sumadi, SH, No. 3 dated July 3,
berubah nama menjadi PT Artha Pacific Securities dan 2000, the Company changed its name into PT Artha Pacific
mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Securities and obtained approval from the Minister of
Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. C-18074 Justice of the Republic of Indonesia based on the Decree No.
HT.01.04.TH2000 tanggal 16 Agustus 2000. C-18074.HT.01.04.TH2000 dated August 16, 2000.
2016 Annual Report

11
Berdasarkan Akta Notaris Mardiah Said, SH No. 9 tanggal Based on Notarial Deed of Mardiah Said, SH, No. 9 dated
29 Juni 2006, Perseroan kembali berubah nama menjadi June 29, 2006, the Company changed its name again into
PT Pan Pacific International dan mendapatkan persetujuan PT Pan Pacific International and obtained approval from the
dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia berdasarkan Minister of Justice of the Republic of Indonesia based on the
Surat Keputusan No. C-19940 HT.01.04.TH.2006 tanggal Decree No. C-19940.HT.01.04.TH.2006 dated July 7, 2006.
07 Juli 2006. Selanjutnya, berdasarkan Akta Notaris Mahendra Then, based on Notarial Deed of Mahendra Adinegara, SH,
Adinegara, SH No. 4 tanggal 3 November 2010, Perseroan No. 4 dated November 3, 2010, the Company changed its
berubah nama menjadi PT Pacific Strategic Financial Tbk name into PT Pacific Strategic Financial Tbk and obtained
dan mendapatkan persetujuan dari Menteri Kehakiman approval from the Minister of Justice of the Republic of
Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU- Indonesia based on the Decree No. AHU-60990. AH.01.02.
60990. AH.01.02.TH.2010 tanggal 31 Desember 2010. TH.2010 dated December 31, 2010.
Anggaran Dasar Perseroan telah mengalami beberapa kali The Company’s Articles of Association have been amended
perubahaan dengan perubahaan terakhir berdasarkan several times with the last amendment was based on the
Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Deed of Minutes of Extraordinary General Meeting of
Biasa No. 2 tanggal 1 Juni 2015, sebagaimana dituangkan Shareholders No. 2 dated June 1, 2015, which was stipulated
dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 109 tanggal in the Deed of Meeting Resolution Statement No. 109 dated
30 Juni 2015 yang dibuat di hadapan Ardi Kristiar, SH, June 30, 2015, made before Ardi Kristiar, SH, MBA. The deed
MBA. Akta tersebut telah mendapat persetujuan dari obtained validation from the Minister of Law and Human
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan surat Rights based on the Decree No. AHU-AH.01.03-0951456
keputusan No. AHU-AH.01.03-0951456 tanggal 14 Juli 2015 on July 14, 2015 approving the amendment of the Articles
yang menyetujui perubahan Anggaran Dasar Pasal 11, 12, of Association Articles 11, 12, 13, 14, 15, and 16, in
13, 14, 15, dan 16, sehubungan dengan ketentuan Otoritas connection with regulation of Financial Services Authority
Jasa Keuangan (OJK) tentang Rencana dan Penyelenggaraan (FSA) on the Planning and Organizing of General Meeting of
Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka No. Shareholders of Public Company No. 32/POJK.04/2014 and
32/POJK.04/2014, serta menyetujui perubahan Anggaran approving the amendment of the Articles of Association
Dasar Pasal 17, 18, 19, 20, 21, dan 22 sehubungan dengan Articles 17, 18, 19, 20, 21, and 22 in connection with
ketentuan OJK tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten regulation of Financial Services Authority (FSA) on Directors
atau Perusahaan Publik No.33/POJK.04/2014. and Board of Commissioners of Issuers or Public Company
No.33/POJK.04/2014.
BIDANG USAHA LINE OF BUSINESS

PT Pacific Strategic Financial Tbk menjalankan usahanya PT Pacific Strategic Financial Tbk runs its business in the field
dalam bidang investasi yang bergerak di bidang perdagangan of investment on securities trading, investment managers,
efek, manajer investasi dan pengelolaan keuangan, serta and financial management, as well as other financing
lembaga pembiayaan lainnya. institutions.
Perseroan, dalam menjalankan kegiatan investasinya, The Company, in carrying out its investment activities,
melakukan penyertaan saham pada beberapa Entitas Anak. invested in several Subsidiaries. The Subsidiaries’ business
Kegiatan usaha Entitas Anak adalah sebagai berikut. activities are as follows.
1. PT Pacific Capital Investment: menyediakan jasa 1. PT Pacific Capital Investment: provides investment
pengelolaan investasi reksadana dan investasi lainnya; management services for mutual funds and other
investments;
2. PT Pacific Capital: menyediakan jasa perdagangan efek 2. PT Pacific Capital: provides securities trading and
dan penjaminan emisi efek, serta jasa-jasa lainnya yang securities underwriting services, as well as other services
berhubungan dengan investasi dan pasar modal; related to investment and capital market;
3. PT Pacific Multi Finance: menyediakan jasa pengelolaan 3. PT Pacific Multi Finance: provides financial management
keuangan serta modal usaha dan pembiayaan services as well as venture capital and consumer
konsumen; financing;
4. PT Pacific Strategic Invesco: merupakan perusahaan 4. PT Pacific Strategic Invesco: an investment company
investasi yang menyediakan layanan asuransi jiwa providing conventional and/or sharia life insurance
berprinsip konvensional dan/atau syariah melalui services through its subsidiary, PT Pacific Life Insurance.
entitas anak, PT Pacific Life Insurance.

VISI DAN MISI VISION AND MISSION
Visi VISION
Menjadi perusahaan investasi termuka di Indonesia yang Being a leading investment company in Indonesia based on
bersandarkan pada 5 pilar, yaitu kejujuran, ketekunan, 5 pillars, which are honesty, diligence, service, experience,
pelayanan, pengalaman dan disiplin. and discipline.
Misi MISSION
• Mengembangkan aset dan sumber daya manusia yang • To improve the existing assets and human resources
ada secara berkelanjutan; continuously;
• Berinvestasi untuk mencapai keuntungan maksimal • To invest in order to achieve maximum profit while
dengan tetap memperhatikan risiko usaha; keeping in mind the business risks;
• Berupaya untuk terus meningkatkan kinerja Perseroan • To continuously improve the Company’s performance
dalam kerangka pembangunan perekonomian Indonesia within the framework of Indonesia’s more robust
yang lebih kokoh. economic development.
STRUKTUR ORGANISASI ORGANIZATIONAL STRUCTURE
DEWAN KOMISARIS
Board of Comissioners
Komite Nominasi
Komite Audit dan Remunerasi
Audit Committee Nomination
and Remuneration
DIREKSI
Board of Directors
Internal Audit Sekretaris Perusahaan

Audit Internal Corporate Secretary
Personalia & Umum Akuntansi & Keuangan

Personnel & General Accounting & Finance
JUMLAH KARYAWAN NUMBER OF EMPLOYEES

Komposisi Karyawan Menurut Jenjang Manajemen
Composition of Employees by Management Level
2016 2015
Jenjang Manajemen / Manajemen Level
Jumlah (Orang) / Jumlah (Orang) /
Total (people)
% Total (People)
%
Direktur / Director 12 9.38 7 7.29

Manajer / Manager 16 12.50 12 12.50
Supervisor / Supervisor 32 25.00 25 26.04
Staf / Staff 60 46.88 47 48.96
Non Staf / Non Staff 8 6.25 5 5.21
Total / Total 128 100.00 96 100.00
2016 Annual Report

13
Komposisi Karyawan Menurut Tingkat Pendidikan
Composition of Employees by Educational Level
2016 2015
Tingkat Pendidikan / Educational Level
Total (People)
% Total (People)
%
Master (S2) / Master (S2) 16 12.50 12 12.50

Sarjana (S1) / Bachelor (S1) 67 52.34 59 61.46
Akademi (D1-D3) / Academy (D1-D3) 27 21.09 12 12.50
Non Akademi / Non Academy 18 14.06 13 13.54
Jumlah / Total 128 100.00 96 100.00
Komposisi Karyawan Menurut Jenjang Usia

Composition of Employees by Age Range
2016 2015
Jenjang Usia / Age Range
Total (People)
% Total (People)
%
>45 23 17.97 16 16.67

40-45 12 9.38 9 9.38
35-40 32 25.00 20 20.83
30-35 32 25.00 28 29.17
<25 29 22.66 23 23.96
Jumlah / Total 128 100.00 96 100.00
ENTITAS ANAK SUBSIDIARIES

Daftar Entitas Anak PT Pacific Strategic Financial Tbk adalah List of Subsidiaries of PT Pacific Strategic Financial Tbk are
sebagai berikut. as follows.
PT PACIFIC CAPITAL INVESTMENT PT PACIFIC CAPITAL INVESTMENT

Kantor Pusat Head Office
Office 8 Building Lt. 5 Office 8 Building Lt. 5
SCBD Lot 28 SCBD Lot 28
Jl. Jend. Sudirman Kav. 52 – 53 Jl. Jend. Sudirman Kav. 52 – 53
Jakarta, 12190 Jakarta, 12190
Telepon : 021 – 2933 3433 (hunting) Telephone : 021 – 2933 3433 (hunting)
Faksimili : 021 – 2933 3432 Facsimile : 021 – 2933 3432
Didirikan berdasarkan Akta Notaris Fathiah Helmi, SH No. 13 Established based on Notarial Deed of Fathiah Helmi, SH,
tanggal 6 Juni 2002 yang kemudian diubah melalui Akta No. No. 13 dated June 6, 2002, which then amended based on
71 tanggal 25 Juni 2002. Akta tersebut telah disahkan oleh Deed No. 71 dated June 25, 2002. The deed was validated
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia by Minister of Law and Human Rights of the Republic of
dengan Surat Keputusan No. C2-12853 HT.01.01.TH.2002 Indonesia based on Decree No. C2-12853.HT.01.01.TH.2002
tanggal 12 Juli 2002. Perusahaan bergerak di bidang kegiatan on July 12, 2002. The Company operates as securities
perusahaan efek dan manajer investasi dengan total aset and investment manager company with total asset of
Rp384.640.343.632,-. Adapun penyertaan saham Perseroan IDR384,640,343,632. The share ownership of the Company
pada PT Pacific Capital Investment adalah sebesar 97,02%. in PT Pacific Capital Investment is 97.02%.
Susunan pengurus PT Pacific Capital Investment adalah: Composition of management of PT Pacific Capital Investment
is:
Dewan Komisaris Board of Commissioners
Komisaris Utama : Jon Adijaya President Commissioner : Jon Adijaya
Komisaris : Eka Rijani Jahja Commissioner : Eka Rijani Jahja
Direksi Directors
Direktur Utama : Kurniadi Pramita Abadi President Director : Kurniadi Pramita Abadi
Direktur : Eddy T Harahap Director : Eddy T Harahap

PT PACIFIC CAPITAL PT PACIFIC CAPITAL
Faksimili : 021 – 2933 3741/42 Facsimile : 021 – 2933 3741/42
Didirikan berdasarkan Akta Notaris Mardiah Said, SH Established based on Notarial Deed of Mardiah Said, SH,
No. 13 tanggal 21 Oktober 2004. Akta tersebut telah disahkan No. 13 dated October 21, 2004. The deed was validated
oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik by Minister of Law and Human Rights of the Republic of
Indonesia dengan Surat Keputusan No. C-27916HT.01.01. Indonesia based on Decree No. C-27916HT.01.01.TH.2004
TH.2004 tanggal 8 November 2004. Perusahaan bergerak on November 8, 2004. The Company operates as securities
di bidang kegiatan perusahaan efek dengan total aset company with total asset of IDR570,530,194,115. The share
Rp570.530.194.115,-. Adapun penyertaan saham Perseroan ownership of the Company in PT Pacific Capital is 94.46%.
pada PT Pacific Capital adalah sebesar 94,46%.
Susunan pengurus PT Pacific Capital adalah: Composition of management of PT Pacific Capital is:
Komisaris Utama : Wiyana President Commissioner : Wiyana
Komisaris : Triadi Pramita Abadi Commissioner : Triadi Pramita Abadi
Direksi Directors
Direktur Utama : Edy Soetrisno President Director : Edy Soetrisno
Direktur : Kusmanan Raharja Director : Kusmanan Raharja
PT PACIFIC MULTI FINANCE PT PACIFIC MULTI FINANCE

Didirikan berdasarkan Akta Notaris Humberg Lie, SH No. 55 Established based on Notarial Deed of Humberg Lie, SH,
tanggal 17 November 2009. Akta tersebut telah disahkan No. 55 dated November 17, 2009. The deed was validated
oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik by Minister of Law and Human Rights of the Republic of
Indonesia dengan Surat Keputusan No.AHU-38871.AH.01.01. Indonesia based on Decree No. AHU-38871.AH.01.01.Tahun
Tahun 2011 tanggal 2 Agustus 2011. Perusahaan bergerak 2011 on August 2, 2011. The company operates in financial
di bidang kegiatan jasa pengelolaan keuangan dan lembaga management and financing service with the total asset of
pembiayaan dengan total aset Rp477.181.278.729,-. Adapun IDR477,181,278,729. The share ownership of the Company
penyertaan saham Perseroan pada PT Pacific Multi Finance in PT Pacific Multi Finance is 99.99%.
adalah sebesar 99,99%.
Susunan pengurus PT Pacific Multi Finance adalah: Composition of management of PT Pacific Multi Finance is:
Komisaris : Wiyana Commissioner : Wiyana
Direksi Directors
Direktur Utama : Harjono President Director : Harjono
Direktur : Dwi Andriyanto Director : Dwi Andriyanto
PT PACIFIC STRATEGIC INVESCO PT PACIFIC STRATEGIC INVESCO

2016 Annual Report

15
Didirikan berdasarkan Akta Pendirian Perseroan Terbatas Established based on Incorporation Deed of a Limited
No. 120 tanggal 23 Mei 2016 oleh Notaris Yulia, SH. Akta Liability Company No. 120 dated May 23, 2016 by Notary
tersebut telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Yulia, SH. The deed was validated by Minister of Law and
Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. Human Rights of the Republic of Indonesia with the Decree
AHU-0024994.AH.01.01.Tahun 2015 tanggal 23 Mei 2016. No. AHU-0024994.AH.01.01.Tahun 2015 on May 23, 2016.
Perusahaan bergerak di bidang jasa konsultasi bisnis dengan The Company operates in business consulting services with
total aset Rp408.669.683.222,-. Adapun penyertaan saham total asset of IDR408,669,683,222. The share ownership of
Perseroan pada PT Pacific Multi Finance adalah sebesar the Company in PT Pacific Strategic Invesco is 99.99%.
99,99%.

Komisaris : Jon Adijaya Commissioner : Jon Adijaya
Direksi Directors
Direktur : Wiyana Director : Wiyana
LEMBAGA PENUNJANG PASAR CAPITAL MARKETS SUPPORTING

MODAL INSTITUTIONS
AKUNTAN PUBLIK PUBLIC ACCOUNTANT
Kantor Akuntan Publik Warnoyo dan Mennix Public Accountant Office of Warnoyo and Mennix
(KMK. No.1238/KM.1.2016) (KMK. No.1238/KM.1.2016)
GMT Building Lt. 4 Suite 406 GMT Building Lt. 4 Suite 406
Jl. Wijaya Timur Raya No. 1 Jl. Wijaya Timur Raya No. 1
Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, 12170 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, 12170
Telp : (+6221) 7279 4920, 8838 2710 Tel : (+6221) 7279 4920, 8838 2710
NOTARIS NOTARY
Humberg Lie, SE, SH, MKn Humberg Lie, SE, SH, MKn
Jl. Pluit Selatan Raya No. 103 Jl. Pluit Selatan Raya No. 103
Jakarta Utara, 14450 Jakarta Utara, 14450
Telp : (+6221) 6669 7315/16, 6669 7171, 6669 7272 Tel : (+6221) 6669 7315/16, 6669 7171, 6669 7272
Fax : (+6221) 6667 8567 Fax : (+6221) 6667 8567
KONSULTAN HUKUM LEGAL CONSULTANT

ADAMS & CO ADAMS & CO
Wisma Bumiputera Lt. 15 Wisma Bumiputera Lt. 15
Jl. Jend. Sudirman Kav. 75 Jl. Jend. Sudirman Kav. 75
Telp : (+6221) 573 1873 Tel : (+6221) 573 1873
Fax : (+6221) 573 1872 Fax : (+6221) 573 1872
PENILAI PUBLIK PUBLIC ASSESSOR

Ihot, Dollar & Raymond Ihot, Dollar & Raymond
Graha ROI Formula Lt. 3 Ruang 302 Graha ROI Formula Lt. 3 Ruang 302
Jl. Sultan Iskandar Muda No. 222 Jl. Sultan Iskandar Muda No. 222
Jakarta Selatan, 12240 Jakarta Selatan, 12240
Telp : (+6221) 724 5677 Tel : (+6221) 724 5677
Fax : (+6221) 725 3689 Fax : (+6221) 725 3689
BIRO ADMINISTRASI EFEK SHARE REGISTRAR BUREAU

PT Sharestar Indonesia PT Sharestar Indonesia
Berita Satu Plaza Lt. 7 Berita Satu Plaza Lt. 7
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 35 - 36 Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 35 - 36
Telp : (+6221) 527 7966 Tel : (+6221) 527 7966
Fax : (+6221) 527 7967 Fax : (+6221) 527 7967

Informasi Bagi Pemodal
Information for Investors
KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM Composition of shareholders

Persentase
Keterangan Jumlah Saham Nilai Nominal (Rp) Kepemilikan (%) Status Kepemilikan
Description Number Of Shares Nominal Amount (IDR) Percentage of Ownership Status
Ownership (%)
Institusi Lokal /
PT Pan Pacific Investama 4,928,709,805 1,018,859,625,000 41.90
Local Institution
Institusi Lokal /
PT Pacific Indocorpora 2,332,302,332 96,238,058,300 19.83
Local Institution
Institusi dan
Masyarakat (masing- Individu Lokal /
4,500,982,863 103,108,941,700 38.27
masing di bawah 5%) Local Institution and
Individual
Total / Total 11,761,995,000 1,218,206,625,000 100.00
KRONOLOGI PENCATATAN SAHAM CHRONOLOGY OF SHARE LISTING

Pada tanggal 25 November 2002, Perseroan memperoleh On November 25, 2002, the Company obtained the effective
pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar statement from the Chairman of Capital Market Supervisory
Modal/Bapepam (sekarang Otoritas Jasa Keuangan/OJK)) Agency/Bapepam (now Financial Services Authority/FSA)
No. S-2514/PM/2002 untuk melakukan penawaran umum No. S-2514/PM/2002 to conduct initial public offering
perdana yang terdiri dari 80.000.000 saham biasa atas nama consisting of 80,000,000 common stocks, with nominal
dengan nilai nominal Rp200,- per saham yang ditawarkan value of IDR200 per share and offering price of IDR210 per
dengan harga Rp210,- per saham dan sejumlah 80.000.000 share, and 80,000,000 warrant series I issued to accompany
waran seri I yang diterbitkan menyertai saham biasa the registered common stocks offered to public. Warrants
atas nama yang ditawarkan kepada masyarakat. Waran Series I were given free of charge as an incentive for new
seri I diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif bagi Shareholders whose names were registered in the allotment
para Pemegang Saham baru yang namanya tercatat dalam list of public offering conducted by the Securities Underwriter
daftar penjatahan penawaran umum yang dilakukan oleh on the allotment date. Each holder of 1 share received
Penjamin Pelaksana Emisi Efek pada tanggal penjatahan. 1 Warrant Series I, and each 1 Warrant Series I gave the right
Setiap pemegang 1 saham memperoleh 1 waran seri I, dan to the holder to purchase 1 new share of the Company issued
setiap waran seri I memberikan hak kepada pemegangnya from the portfolio with a nominal value of IDR200 per share
untuk membeli 1 saham baru Perseroan yang dikeluarkan and at an exercise price of IDR210 per share. These Warrants
dari portepel dengan nilai nominal Rp200,- per sahamnya Series I can be converted into shares at exercise prices of
dan dengan harga pelaksanaan sebesar Rp210,- per IDR200 per warrant. If the Warrants are not converted until
saham. Waran seri I tersebut dapat dikonversi menjadi the end of the execution period, the Warrants become
saham pada harga pelaksanaan Rp200,- per waran. Bila worthless and invalid. Upon this corporate action, the
waran tidak dilaksanakan sampai dengan batas akhir Company officially registered its shares at Indonesian Stock
masa pelaksanaannya maka waran tersebut menjadi tidak Exchange on December 18, 2002, with the code: APIC.
bernilai dan tidak berlaku. Atas aksi korporasi tersebut,
maka Perseroan telah resmi mencatat sahamnya di Bursa
Efek Indonesia pada tanggal 18 Desember 2002 dengan
kode: APIC.
Pada tahun 2004, berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan In 2004, based on Deed of Meeting Resolution Statement
Rapat No. 9 tanggal 14 Januari 2004 oleh Notaris Mardiah No. 9 dated January 14, 2004, made before notary Mardiah
Said, SH, Perseroan melakukan pemecahan nilai nominal Said, SH, the Company conducted stock split of the share’s
saham (stock split) dari Rp200,- menjadi Rp20,- per saham. nominal value from IDR200 to IDR20 per share. Then, based
Selanjutnya, berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat on Deed of Meeting Resolution Statement No. 20 dated
No. 20 tanggal 28 Maret 2005 oleh Notaris Mardiah Said, SH, March 28, 2005, made before notary Mardiah Said, SH,
Perseroan melaksanakan reserve stock dan peningkatan the Company conducted reserve stock and the authorized
modal dasar menjadi sebesar Rp224.038.000.000,-. capital was increased to be IDR224,038,000,000.
2016 Annual Report

17
Pada tanggal 23 Juni 2011, Perseroan memperoleh Surat On June 23, 2011, the Company obtained Effective Statement
Pernyataan Efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal Letter from the Chairman of Capital Market and Financial
dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) No. 7006/BL/2011 Institution Supervisory Agency (Bapepam-LK) No. 7006/
untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas I (PUT I) BL/2011 to conduct Limited Public Offering I (PUT I) in order
dalam rangka penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih to issue Pre-emptive Rights (HMETD) to the Shareholders
Dahulu (HMETD) kepada para Pemegang Saham dengan by issuing a number of 2,800,475,000 series B shares with
menerbitkan sejumlah 2.800.475.000 lembar saham seri B the nominal value of IDR100 per share and offering price of
dengan nilai nominal Rp100,- per saham yang ditawarkan IDR102 per share. Therefore, the whole PUT I was amounting
dengan harga Rp102,- per saham. Dengan demikian, seluruh to IDR285,648,450,000.
PUT I tersebut berjumlah sebesar Rp285.648.450.000,-.
Pada tanggal 30 September 2016, Perseroan kembali On September 30, 2016, the Company, again, obtained
memperoleh Surat Pernyataan Efektif dari Ketua Otoritas Jasa Effective Statement Letter from the Head of Financial
Keuangan (OJK) No. S-556/D.04/2016 untuk melakukan PUT Services Authority (FSA) No. S-556/D.04/2016 to conduct PUT
II dalam rangka penerbitan HMETD kepada para Pemegang II in order to issue HMETD to the Shareholders by issuing
Saham dengan menerbitkan sebanyak 8.821.496.250 a number of 8,821,496,250 series B shares with the nominal
lembar saham seri B dengan nilai nominal Rp100,- per value of IDR100 per share and offering price of IDR105
saham yang ditawarkan dengan harga Rp105,- per saham. per share. Therefore, the whole PUT II was amounting to
Dengan demikian, seluruh PUT II tersebut berjumlah IDR926,257,106,250. The PUT II was also attached by the
sebanyak Rp926.257.106.250,-. Pada PUT II tersebut juga most of 980,166,250 registered warrant series II issued to
melekat sebanyak-banyaknya 980.166.250 waran seri II atas accompany those shares with the nominal value of IDR100
nama yang diterbitkan menyertai saham tersebut dengan per share and offering price of IDR110 per share.
harga nominal Rp100,- per saham dan harga pelaksanaan
Rp110,- per saham.
REALISASI PENGGUNAAN DANA REALIZATION OF THE USE OF

HASIL PENAWARAN UMUM PROCEEDS OF THE PUBLIC
OFFERING
Rencana Penggunaan
Dana Menurut Realisasi
Hasil Penawaran Umum Prospektus Penggunaan Dana
Keterangan (Rp) (Rp) (Rp)
Description Public Offering Proceeds Plan to use the Realization of Use of
(IDR) Proceeds based on Proceeds
Prospectus (IDR)
(IDR)
Jumlah Hasil Penawaran Umum Perdana /
926,257,106,250
Total Proceeds of Initial Public Offering
Biaya Penawaran Umum /
6,257,106,250
Cost of Public Offering
Hasil Bersih / Net Result 920,000,000,000
Meningkatkan Penyertaan Modal pada
PT Pacific Capital (Entitas Anak) / Increase Capital 200,000,000,000 200,000,000,000
Placement at PT Pacific Capital (Subsidiary)
PT Pacific Capital Investment (Entitas Anak) /
250,000,000,000 250,000,000,000
Increase Capital Placement at PT Pacific Capital
Investment (Subsidiary)
PT Pacific Multi Finance (Entitas Anak) / Increase
165,000,000,000 165,000,000,000
Capital Placement at PT Pacific Multi Finance
(Subsidiary)
PT Pacific Strategic Invesco (Entitas Anak) /
300,000,000,000 300,000,000,000
Increase Capital Placement at PT Pacific Strategic
Invesco (Subsidiary)

Rencana Penggunaan
Dana Menurut Realisasi
Hasil Penawaran Umum Prospektus Penggunaan Dana
Keterangan (Rp) (Rp) (Rp)
Description Public Offering Proceeds Plan to use the Realization of Use of
(IDR) Proceeds based on Proceeds
Prospectus (IDR)
(IDR)
Penambahan Modal Kerja Perseroan / Additional
5,000,000,000 5,000,000,000
Working Capital of the Company
Total / Total 920,000,000,000 920,000,000,000
Sisa Dana Hasil Penawaran Umum / -
Remaining Fund of Public Offering Proceeds
PEMEGANG SAHAM UTAMA DAN MAIN AND CONTROLLING

PENGENDALI SHAREHOLDERS
PT Pan Pacific Investama PT Pacific Indocorpora Masyarakat
41.90% 19.83% 38.27%
Perseroan
11.63% 97.02% 94.46% 99.99% 99.99%
PT Pacific Capital PT Pacific Multi PT Pacific Strategic

PT Pacific Capital Finance 0.01%
Investment 12.08% 0.02%
Invesco
99.99%
PT Pacific Life
0.01%
Insurance
PROGRAM KEPEMILIKAN SAHAM SHARE OWNERSHIP PROGRAM

OLEH KARYAWAN DAN/ATAU FOR EMPLOYEES AND/OR
MANAJEMEN MANAGEMENT
Perseroan tidak melaksanakan program kepemilikan saham The Company does not implement share ownership program
oleh karyawan dan/atau manajemen. for employees and/or management.
KEBIJAKAN DAN PEMBAGIAN DIVIDEND POLICY AND

DIVIDEN DISTRIBUTION
Kebijakan pembagian dividen Perseroan dilaksanakan The dividend distribution policy is implemented based on the
berdasarkan ketentuan Undang-undang Perseroan Terbatas provision of the Law on Limited Liabilities Company and the
dan Anggaran Dasar Perseroan. Besarnya dividen yang Company’s Articles of Association. The amount of dividend
dibayarkan ditetapkan berdasarkan keputusan RUPS atau paid was determined based on GMS or EGMS Resolution
RUPSLB dengan mempertimbangkan posisi keuangan, laba by considering the financial position, Company’s profit, and
Perseroan dan kondisi likuiditas tahun berjalan, serta tingkat liquidity condition for the current year, and the sound level
kesehatan keuangan Perseroan. of the Company’s finance.
Pada tahun 2016 dan 2015, Perseroan tidak melaksanakan In 2016 and 2015, the Company did not distribute dividend
pembagian dividen karena kondisi keuangan yang dihadapi payment due to the financial condition faced by the
Perseroan. Berdasarkan keputusan RUPS, laba yang Company. Based on the GMS resolution, the profit achieved
diperoleh digunakan sebagai cadangan umum dan laba was used as general reserve and retained earnings.
di tahan.
2016 Annual Report

19
Analisis dan Pembahasan Manajemen
Management Discussions and Analysis
Dasar penyajian Analisis dan Pembahasan Manajemen The basis of presenting the Management Discussion and
adalah Laporan Keuangan Konsolidasian yang berakhir pada Analysis is the Consolidated Financial Statements as per
tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 yang telah diaudit oleh December 31, 2016 and 2015, which have been audited by
Kantor Akuntan Publik Warnoyo dan Mennix berdasarkan Public Accountant Office Warnoyo and Mennix based on
Standar Akuntuansi Keuangan di Indonesia, yang disajikan the Financial Accounting Standard in Indonesia, which is
secara wajar, dalam semua hal yang material, untuk posisi presented fairly in all material matters for financial positions,
keuangan, kinerja keuangan, dan arus kas konsolidasiannya financial performance, and consolidated cash flow for the
untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut. year ending on the said dates.
LAPORAN POSISI KEUANGAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF

KONSOLIDASIAN FINANCIAL POSITION
Pertumbuhan / Growth
Uraian / Description 2016 2015
(Rp / IDR) %
Aset / Assets 1,872,344 655,385 1,216,959 185.69
Liabilitas / Liabilities 339,596 113,563 226,033 199.04
Ekuitas / Equities 1,532,748 541,823 990,926 182.89
Posisi keuangan konsolidasian / Consolidated Financial Position

1,872,344
1,532,748 2015
2016
655,385
541,823
339,596
113,563
2015 2016 2015 2016 2015 2016
ASET LIABILITAS EKUITAS

ASSETS LIABILITIES EQUITies

ASET ASSETS
(Rp / IDR) (%)
Kas dan Setara Kas / Cash and
142,415 36,099 106,316 294.51
Cash Equivalents
Deposito Berjangka / Time
20,000 - 20,000 100.00
Deposit
Piutang Lembaga Kliring dan
Penjaminan / Receivables
2,354 1,467 887 60.42
of Clearing and Guarantee
Institution
Piutang Nasabah / Customer
95,324 41,323 54,001 130.68
Receivables
Portofolio Efek / Securities
641,444 373,893 267,551 71.56
Portfolio
Kenaikan Penurunan Nilai /
45,780 11,366 34,414 302.79
Increase of Impairment Value
Piutang Kegiatan Manajer
Investasi / Receivables of 7,181 2,868 4,313 150.38
Investment Manager Activities
Piutang Lain-lain / Other
855 175 680 387.79
Receivables
Tagihan Anjak Piutang - Pihak
Ketiga / Factoring Receivables - 300,063 102,700 197,363 192.17
third party
Cadangan Kerugian
Penurunan Nilai / Allowance (3,001) (1,027) (1,974) 192.17
for Impairment Loss
Piutang Pembiayaan Konsumen /
9,500 9,500 - 0.00
Consumer Financing Receivable
Cadangan Kerugian
Penurunan Nilai / Allowance (95) (95) - 0.00
for Impairment Loss
Promissory Note / Promissory Note 425,000 - 425,000 100.00
Beban Dibayar Dimuka / Prepaid
3,932 451 3,481 771.53
Expense
Pajak Dibayar Dimuka / Prepaid
603 157 446 284.77
Tax
Penyertaan Saham / Share
587 587 - 0.00
Investment
Aset Pajak Tangguhan / Deferred
6,827 6,141 686 11.18
Tax Asset
Aset Tetap - setelah dikurangi
akumulasi penyusutan / Fixed
172,150 68,336 103,814 151.92
Asset - after deducted by
accumulation of depreciation
Aset Lain-lain / Other Assets 1,423 1,443 (20) (1.36)
Total / Total 1,872,344 655,385 1,216,959 185.69
Perseroan berhasil mencatat jumlah aset di tahun 2016 The Company successfully recorded the amount of asset
sebesar Rp1,87 triliun, mengalami peningkatan sebesar in 2016 for IDR1.87 trillion, an increase of IDR1.22 trillion
Rp1,22 triliun atau 185,69% dibandingkan dengan perolehan or 185% compared to the amount of asset in 2015 for
jumlah aset di tahun 2015 sebesar Rp655,38 miliar. IDR655.38 billion. The asset increase was mainly due to
Peningkatan jumlah aset terutama disebabkan adanya the promissory note for IDR425.00 billion in 2016 and the
promissory note sebesar Rp425,00 miliar di tahun 2016 dan increase in securities portfolio for IDR267.55 billion.
peningkatan portofolio efek sebesar Rp267,55 miliar.
2016 Annual Report

21
LIABILITAS LIABILITIES
(Rp / IDR) (%)
Utang Lembaga Kliring dan Penjaminan
/ Payables to Clearing and Guarantee 18 31 (13) (41.48)
Institution
Utang Nasabah / Payables to Customer 99,325 41,358 57,967 140.16
Beban Akrual / Accrual Expenses 10,348 1,369 8,979 655.78
Liabilitas Imbalan Pasca Kerja /
7,855 5,078 2,777 54.70
Post-Employment Benefits Liabilities
Utang Pajak / Tax Payables 5,594 3,578 2,016 56.35
Utang Bank / Bank Loans 192,126 59,414 132,712 223.37
Utang Lain-lain / Other Payables 24,330 2,734 21,595 789.74
Total / Total 339,596 113,563 226,033 199.04
Pada tahun 2016, jumlah liabilitas Perseroan mengalami In 2016, the amount of the Company’s liabilities increased
peningkatan sebesar Rp226,03 miliar atau 199,04% for IDR226.03 billion or 199.04% to be IDR339.60 billion
menjadi Rp339,60 milliar dari Rp113,56 miliar di tahun from IDR113.56 billion in 2015. The increase of the liabilities
2015. Peningkatan jumlah liabilitas terutama disebabkan was mostly due to the increase in bank loans for IDR132.71
peningkatan utang bank sebesar Rp132,71 miliar dan utang billion and payables to customer for IDR57.97 billion.
nasabah sebesar Rp57,97miliar.
EKUITAS EQUITY
(Rp / IDR) (%)
Modal Ditempatkan dan Disetor
Penuh / Subscribed and Fully Paid-Up 1,218,207 336,057 882,150 262.50
Capital
Tambahan Modal Disetor / Additional
43,428 5,028 38,400 763.74
Paid-Up Capital
Saldo Laba / Profit Balance
Ditentukan Penggunaannya /
16,500 12,500 4,000 32.00
The use has been determined
Belum Ditentukan Penggunaannya /
194,244 130,855 63,389 48.44
The use has not been determined
Penghasilan (Beban) Komprehensif
Lain / Other Comprehensive Income 3,340 3,320 20 0.59
(Loss)
Jumlah Ekuitas yang Diatribusikan
Kepada Pemilik Entitas Induk / Total
1,475,719 487,760 987,959 202.55
Equities Attributable to Owner of
Parent Entity
Kepada Kepentingan Non Pengendali
57,029 54,062 2,967 5.49
/ Total Equities Attributable to
Non-Controlling Interest
Total / Total 1,532,748 541,823 990,926 182.89

Jumlah ekuitas Perseroan mengalami peningkatan The Company’s equities increased in 2016 for IDR990.93
di tahun 2016 sebesar Rp990,93 miliar atau 182,89% menjadi billion or 182.89% to be IDR1.53 trillion from IDR541.82
Rp1,53 triliun dari Rp541,82 miliar di tahun 2015. Peningkatan billion in 2015. The equity increase was primarily due to the
jumlah ekuitas terutama disebabkan peningkatan jumlah increase of issued and fully paid-up capital for IDR882.15
modal ditempatkan dan disetor penuh sebesar Rp882,15 billion resulting from the implementation of the limited
miliar yang berasal dari pelaksanaan penawaran umum public offering II. The increase in issued and fully paid-up
terbatas II. Peningkatan jumlah modal ditempatkan dan capital caused an increase in equity that is attributable to
disetor penuh menyebabkan peningkatan jumlah ekuitas owner of parent entity for IDR987.96 billion.
yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk mengalami
peningkatan sebesar Rp987,96 miliar.
LAPORAN LABA (RUGI) DAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF

PENGHASILAN KOMPREHENSIF COMPREHENSIVE PROFIT (LOSS)
KONSOLIDASIAN and INCOME
(Rp / IDR) (%)
Pendapatan Usaha / Operating
153,359 83,488 69,871 83.69
Income
Beban Usaha / Operating Expense 71,727 45,433 26,294 57.88
Laba Usaha / Operating Income 81,632 38,056 43,577 114.51
Pendapatan (Beban) Lain-lain /
(7,994) (9,149) 1,156 (12.63)
Other Income (Expense)
Laba Sebelum Pajak Penghasilan /
73,639 28,906 44,732 154.75
Profit Before Income Tax
Pajak Penghasilan / Income Tax (3,279) (1,471) (1,809) 122.98
Laba Bersih Tahun Berjalan /
70,359 27,436 42,924 156.45
Net Profit for the Current Year
Pemilik Entitas Induk / Own ers of
67,389 25,573 41,816 163.51
Parent Entity
2,970 1,862 1,108 59.51
Penghasilan (Rugi) Komprehensif
Lain Tahun Berjalan /
16 357 (340) (95.44)
Other Comprehensive Profit (Loss)
of the Current Year
Laba Komprehensif Tahun
Berjalan / Comprehensive Profit for 70,376 27,792 42,583 153.22
the Current Year
Pemilik Entitas Induk / Owners of
67,409 27,752 39,657 142.90
Parent Entity
2,967 40 2,927 7,320.91
Laba per Saham (Rupiah Penuh) /
5.73 8.70 (2.97) (34.14)
Earnings per Share (full Rupiah)
2016 Annual Report

23
Laba (Rugi) Konsolidasian / Consolidated Profit (Loss)
153,359
2015
2016
2015
2015
73,639
83,488 81,632
70,359 70,376
28,906
38,056
27,436 27,792
2015 2016 2015 2016 2015 2016 2015 2016 2015 2016
PENDAPATAN USAHA LABA USAHA LABA SEBELUM PAJAK LABA BERSIH LABA KOMPERHENSIF
Operating Income OPERATING INCOME PENGHASILAN TAHUN BERJALAN TAHUN BERJALAN
Profit BEFORE Net Profit for Comprehensive Profit
INCOME TAX the Current Year for the Current Year
Pendapatan Usaha OPERATING INCOME

(Rp / IDR) (%)
Pendapatan Kegiatan Perantara

Perdagangan Efek / Brokerage
78,216 43,080 35,136 81.56
Securities Trading Activities
Income
Pendapatan Jasa Komisi
Penasehat Keuangan dan Komisi
Penjaminan Emisi / Financial
1 1 0 39.20
Advisor Commission Fee and
Guarantee Commission Fee
Income
Pendapatan Kegiatan Manajer
Investasi / Investment Manager 52,402 22,287 30,115 135.12
Activities Income
Pendapatan Pembiayaan
Konsumen / Consumer Financing 1,440 89 1,351 1,523.81
Income
Pendapatan Bunga Anjak Piutang
19,746 16,987 2,759 16.24
/ Factoring Interest Income
Pendapatan Provisi dan
Administrasi / Provision and 1,555 1,046 510 48.74
Administration Income
Total / Total 153,359 83,488 69,871 83.69

Di tahun 2016, Perseroan membukukan pendapatan In 2016, the Company recorded operating income for
usaha sebesar Rp153,36 miliar, mengalami peningkatan IDR153.36 billion, an increase of IDR69.87 billion or 83.69%
Rp69,87 miliar atau 83,69% dibanding tahun 2015 yaitu compared to that of 2015, which was IDR83.49 billion.
sebesar Rp83,49 miliar. Peningkatan pendapatan usaha The increase in operating income was primarily due to an
tersebut terutama disebabkan peningkatan pendapatan increase in brokerage securities trading activities income for
kegiatan perantara perdagangan efek sebesar Rp35,14 IDR35.14 billion and investment manager activities income
miliar dan pendapatan kegiatan manajer investasi sebesar for IDR30.11 billion.
Rp30,11 miliar.
Beban Usaha OPERATING EXPENSES

(Rp / IDR) (%)
Beban Gaji dan Tunjangan /
21,961 17,210 4,750 27.60
Salary and Allowance Expenses
Beban Penyusutan Aset Tetap /
Fixed Asset Depreciation 2,807 3,411 (604) (17.71)
Expenses
Beban Cadangan Kerugian
Penurunan Nilai / Expenses for 1,974 126 1,848 1,465.75
Impairment Loss Allowance
Beban Administrasi dan Umum /
General and Administration 44,986 24,685 20,301 82.24
Expenses
Total / Total 71,727 45,433 26,294 57.88
Beban usaha Perseroan mengalami peningkatan sebesar The Company’s operating expenses increased for IDR26.29
Rp26,29 milliar atau 57,88% menjadi Rp71,73 milliar dari billion or 57.88% to be IDR71.73 billion from IDR45.43 billion
Rp45,43 miliar di tahun 2015. Peningkatan beban usaha in 2015. The increase in operating expense was mainly due
terutama disebabkan peningkatan beban administrasi to the increase in general and administration expenses for
dan umum sebesar Rp20,30 miliar serta beban gaji dan IDR20.30 billion and salary and allowance expenses for
tunjangan sebesar Rp4,75 miliar. IDR4.75 billion.
Laba Usaha OPERATING PROFIT

Peningkatan pendapatan usaha secara signifikan The increase in operating income significantly boosted the
menyebabkan laba usaha Perseroan mengalami Company’s operating profit by IDR43.58 billion or 114.51% to
peningkatan Rp43,58 miliar atau 114,51% menjadi be IDR81.63 billion from IDR38.06 billion in 2015.
Rp81,63 miliar dari Rp38,06 miliar di tahun 2015.
PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN OTHER INCOME (EXPENSE)

(Rp / IDR) (%)
Pendapatan Bunga dan Jasa Giro /
Interest Income and Current 6,829 978 5,851 598.18
Account Services
Keuntungan Penjualan Aset Tetap
142 - 142 100.00
/ Gain on Fixed Asset Sales
Beban Bunga Bank / Bank Interest
(15,019) (9,501) (5,518) 58.08
Expense
Beban Administrasi Bank / Bank
(810) (791) (19) 2.37
Administration Expense
Laba (Rugi) Selisih Kurs / Profit
(1) 7 (8) (108.38)
(Loss) from Currency Differences
2016 Annual Report

25
(Rp / IDR) (%)
Lain-lain Bersih / Net Profit 865 157 708 449.73
Total / Total (7,994) (9,149) 1,156 (12.63)
Beban lain-lain di tahun 2016 tercatat sebesar Rp7,99 Other expense in 2016 was recorded at IDR7.99 billion, a
miliar, mengalami penurunan sebesar Rp1,16 miliar atau decrease of IDR1.16 billion or 12.63% compared to that of
12,63% bila dibandingkan tahun 2015 yang sebesar Rp9,15 2015 for IDR9.15 billion. The decrease of other expense was
miliar. Penurunan beban lain-lain ini terutama disebabkan mainly due to the increase of interest income and current
peningkatan pendapatan bunga dan jasa giro sebesar account services for IDR5.85 billion.
Rp5,85 miliar.
Laba Sebelum Pajak Penghasilan PROFIT BEFORE INCOME TAX

Peningkatan pendapatan dan pendapatan lain-lain The increase in operating income and other income causing
menyebabkan laba sebelum pajak penghasilan mengalami the profit before income tax to increase by IDR44.73 billion
peningkatan sebesar Rp44,73 miliar atau 154,75% menjadi or 154.75% to be IDR73.64 billion from IDR28.91 billion in
Rp73,64 miliar dari Rp28,91 miliar di tahun 2015. 2015.
Pajak Penghasilan INCOME TAX

Seiring dengan peningkatan pendapatan dan laba, pajak In line with the increase in income and profit, the income tax
penghasilan juga mengalami peningkatan sebesar Rp1,81 also increased by IDR1.81 billion or 122.98% to be IDR1.47
miliar atau 122,98% menjadi Rp1,47 miliar dari Rp3,28 miliar billion from IDR3.28 billion in 2015.
di tahun 2015.
Laba Bersih Tahun Berjalan NET PROFIT FOR THE CURRENT YEAR
(Rp / IDR) (%)
Diatribusikan Kepada Pemilik
Entitas Induk / Attributable to 67,389 25,573 41,816 163.51
Owner of Parent Entity
Diatribusikan Kepada
2,970 1,862 1,108 59.51
Attributable to Non-Controlling
Interest
Total / Total 70,359 27,436 42,924 156.45
Pada tahun 2016, Perseroan mencatatkan laba bersih tahun In 2016, the Company recorded net profit for the current
berjalan sebesar Rp70,36 miliar, mengalami peningkatan year for IDR70.36 billion, an increase of IDR42.92 billion or
sebesar Rp42,92 miliar atau 156,45% dari Rp27,44 miliar 156.45% from IDR27.44 billion in 2015. This increase caused
di tahun 2015. Peningkatan ini menyebabkan peningkatan an increase in profit that is attributable to owner of parent
laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk entity for IDR41.82 billion.
sebesar Rp41,82 miliar.
Penghasilan (Rugi) Komprehensif OTHER COMPREHENSIVE PROFIT (LOSS)

Lain Tahun Berjalan OF THE CURRENT YEAR
Pada tahun 2016, penghasilan komprehensif lain tahun In 2016, other comprehensive profit for the current year
berjalan mengalami penurunan Rp340,41 juta atau 95,44% decreased by IDR340.41 million or 95.44% to be IDR16.26
menjadi Rp16,26 juta dari Rp356,68 juta di tahun 2015. million from IDR356.68 million in 2015. The decrease of
Penurunan penghasilan komprehensif lain disebabkan other comprehensive profit was due to a decrease in the
penurunan pengukuran liabilitas imbalan pasti sebesar measurement of defined-benefit liability amounting to
Rp340,41 juta. IDR340.41 million.

Laba Komprehensif Tahun COMPREHENSIVE PROFIT FOR THE
Berjalan CURRENT YEAR
(Rp / IDR) (%)
Diatribusikan Kepada Pemilik
Entitas Induk / Attributable to 67,409 27,752 39,657 142.90
Owner of Parent Entity
Diatribusikan Kepada
2,967 40 2,927 7,320.91
Attributable to Non-Controlling
Interest
Total / Total 70,376 27,792 42,583 153.22
Sejalan dengan peningkatan laba tahun berjalan, laba In line with the increase in profit for the current year, the
komprehensif tahun berjalan juga mengalami peningkatan comprehensive profit for the current year also increased
sebesar Rp42,58 miliar atau 153,22% menjadi Rp70,38 miliar by IDR42.58 billion or 153.22% to be IDR70.38 billion from
dari Rp27,79 miliar di tahun 2015. IDR27.79 billion in 2015.
LAPORAN ARUS KAS CONSOLIDATED STATEMENTS OF

KONSOLIDASIAN CASH FLOW
(Rp / IDR) (%)
Arus Kas Dari (Untuk) Aktivitas
Operasi / Cash Flow from (for) (812,113) 13,249 (825,363) (6,229.52)
Operating Activities
Investasi / Cash Flow from (for) (119,814) 426 (120,239) (28,249.33)
Investing Activities
Pendanaan / Cash Flows from (For) 1,038,243 (6,701) 1,044,944 (15,593.85)
Financing Activities
Kenaikan Kas dan Setara Kas /
Increase of Cash and Cash 106,316 6,974 99,342 1,424.49
Equivalents
Saldo Kas dan Setara Kas Awal Tahun
/ Cash and Cash Equivalents At 36,099 29,126 6,974 23.94
Beginning of Year
Saldo Kas dan Setara Kas Akhir Tahun /
Cash and Cash Equivalents At End of 142,415 36,099 106,316 294.51
Year
2016 Annual Report

27
Arus Kas Konsolidasian / Consolidated Cash Flow
2015
1,038,243
2016
13,249 426
2015 2016 2015 2016 2015 2016

(6,701)
(119,814)
(812,113)
ARUS KAS DARI ARUS KAS DARI ARUS KAS DARI

AKTIVASI OPERASI AKTIVITAS INVESTASI AKTIVITAS PENDANAAN
Cash Flow from Cash Flow from CASH FLOWS FROM
Operating Activities Investing Activities FINANCING ACTIVITIES
Arus Kas dari (untuk) Aktivitas CASH FLOW FROM (FOR) OPERATING
Operasi ACTIVITIES
Pada tahun 2016, Perseroan mencatat penggunaan arus kas In 2016, the Company recorded cash flow for operating
untuk aktivitas operasi sebesar Rp812,11 miliar. Sedangkan, activity of IDR812.11 billion. Whereas, in 2015, the Company
pada tahun 2015, Perseroan memperoleh arus kas dari received cash flow from operating activity of IDR13.25 billion.
aktivititas operasi sebesar Rp13,25 miliar. Peningkatan The increase in the use of cash for operating activity was
penggunaan kas untuk aktivitas operasi terutama mainly due to the increase in cash payments for customers
disebabkan peningkatan pembayaran kas untuk pelanggan for IDR607.88 billion and payment for securities portfolio
sebesar Rp607,88 miliar dan pembayaran atas perdagangan trading for IDR242.13 billion.
portofolio efek sebesar Rp242,13 miliar.
Arus Kas dari (untuk) Aktivitas CASH FLOW FROM (FOR) INVESTING
Investasi ACTIVITIES
Perseroan juga mencatat penggunaan arus kas untuk The Company also recorded cash flow for investing activity
aktivitas investasi sebesar Rp119,81 miliar di tahun 2016. of IDR119.81 billion in 2016. Whereas, in 2015, the Company
Sedangkan, pada tahun 2015, Perseroan memperoleh received cash flow from investing activity of IDR425.64
arus kas dari aktivititas investasi sebesar Rp425,64 juta. million. The increase in the use of cash for investing activity
Peningkatan penggunaan kas untuk aktivitas investasi was mainly due to the increase in fixed asset acquisition cost
terutama disebabkan peningkatan biaya perolehan aset for IDR106.07 billion and deposit placement for IDR20.00
tetap sebesar Rp106,07 miliar dan adanya penempatan billion.
deposito sebesar Rp20,00 miliar.
Arus Kas dari (untuk) Aktivitas CASH FLOW FROM (FOR) FINANCING
Pendanaan ACTIVITIES
Pada tahun 2016, Perseroan memperoleh arus kas dari In 2016, the Company recorded cash flow from financing
aktivitas pendanaan sebesar Rp1,04 triliun. Namun, di activity of IDR1.04 trillion. However in 2015, the Company
tahun 2015, Perseroan mencatat arus kas untuk aktivitas recorded cash flow for financing activity of IDR6.70 billion.
pendanaan sebesar Rp6,70 miliar. Peningkatan arus The increase in cash flow from investing activity was mainly
kas dari aktivitas pendanaan terutama disebabkan due to the increase in capital for IDR882.15 billion and an
adanya penambahan modal sebesar Rp882,15 miliar dan increase in acceptance of bank loans for IDR129.91 billion.
peningkatan penerimaan utang bank sebesar Rp129,91
miliar.

RASIO KEUANGAN FINANCIAL RATIOS
Kemampuan Membayar Utang ABILITY TO PAY DEBTS

Kemampuan Perseroan dalam membayar utang yang The Company’s ability to pay debt measured through the
diukur melalui rasio liabilitas terhadap jumlah aset dan rasio ratio of liabilities to total assets and liabilities to total equities
liabilitas terhadap jumlah ekuitas mengalami penurunan. were decreasing. The ratio of liabilities to total asset became
Rasio liabilitas terhadap jumlah aset menjadi 18,14% dan 18.14% and ratio of liabilities to total equity became 22.16%.
rasio liabilitas terhadap jumlah ekuitas menjadi 22,16%. Hal This was due to an increase in liabilities in 2016 which was
ini disebabkan peningkatan liabilitas di tahun 2016 yang primarily derived from bank loans and customer loans.
terutama berasal dari utang bank dan utang nasabah.

Rasio Liabilitas Terhadap Ekuitas /
18.14% 17.33%
Liabilities to Total Assets Ratio
Rasio Liabilitas Terhadap Jumlah Aset /
22.16% 20.96%
Liabilities to Total Equities Ratio
Tingkat Kolektibilitas Piutang RECEIVABLES COLLECTIBLE RATE

Perseroan mengelola piutang dengan hati-hati untuk The Company manages its receivables carefully to minimize
meminimalkan kerugian yang mungkin timbul akibat tidak the loss that may occur due to the uncollected receivables.
tertagihnya piutang tersebut. Manajemen telah menyiapkan The Management has prepared a reserve for impairment
cadangan kerugian penurunan nilai untuk beberapa piutang loss for some of the receivables managed by the Company.
yang dikelola Perseroan.
INFORMASI KEUANGAN LAINNYA OTHER FINANCIAL INFORMATION
Struktur Permodalan CAPITAL STRUCTURE

Tujuan manajemen permodalan Perseroan adalah untuk The objective of the Company’s capital management is to
memastikan pemeliharaan rasio modal yang sehat guna ensure the maintenance of a sound capital ratio in order to
mendukung usaha Perseroan dan Entitas Anak, serta untuk support the business of the Company and its Subsidiaries,
memaksimalkan keuntungan bagi Pemegang Saham. Hal ini as well as to maximize benefits for the Shareholders. The
dilakukan Perseroan antara lain dengan mengelola struktur Company performs this by, among others, managing the
permodalan dan melakukan penyesuaian berdasarkan capital structure and making adjustment based on changes
perubahan kondisi ekonomi. in the economic condition.
Adapun struktur permodalan Perseroan adalah sebagai The Company’s capital structure is as follows:
berikut.
2016 2015
Keterangan / Description
(Rp / IDR) (%) (Rp / IDR) (%)
Liabilitas / Liabilities 339,596 18.14 113,563 17,33
Ekuitas / Equities 1,532,748 81.86 541,823 82,67
Jumlah Liabilitas dan Ekuitas /
1,872,344 100.00 655,385 100,00
Total Liabilities and Equities
2016 Annual Report

29
Ikatan Material untuk Investasi MATERIAL COMMITMENTS FOR CAPITAL
Barang Modal GOODS INVESTMENT
Perseroan memiliki beberapa ikatan material dengan The Company has several material commitments with
beberapa bank sebagai berikut: several banks as follows:
Tertanggal 18 Juli 2013, Entitas Anak Perseroan, yaitu On July 18, 2013, the Company’s Subsidiary, which was
PT Pacific Capital, mendapatkan fasilitas kredit dengan PT Pacific Capital, received a credit facility with the limit of
plafon sebesar Rp10.000.000.000,- dengan tingkat bunga IDR10,000,000,000 with the interest rate of 14% per year
sebesar 14% per tahun dari Bank Panin. Fasilitas ini jatuh from Bank Panin. This facility was due on May 31, 2015, but it
tempo pada tanggal 31 Mei 2015, namun telah diperpanjang was extended and will due on May 31, 2017. The loan balance
dan akan jatuh tempo pada tanggal 31 Mei 2017. Saldo on December 31, 2016, was amounting to IDR9,738,920,123.
pinjaman pada tanggal 31 Desember 2016 adalah sebesar This loan is a non-collateral loan requiring certain conditions.
Rp9.738.920.123,-. Pinjaman ini merupakan pinjaman tanpa
jaminan yang mensyaratkan kondisi tertentu.
Selanjutnya, Entitas Anak (PT Pacific Multi Finance) Next, a Subsidiary (PT Pacific Multi Finance) received
menerima fasilitas kredit dari Bank Sinarmas tertanggal a credit facility from Bank Sinarmas on December 1, 2014.
1 Desember 2014. Jumlah maksimum kredit adalah sebesar The maximum credit was IDR50,000,000,000 with the
Rp50.000.000.000,- dengan tingkat bunga sebesar 15% per interest rate of 15% per year. This facility was due on
tahun. Fasilitas ini jatuh tempo pada tanggal 1 Desember December 1, 2015, but it was extended until
2015 dan telah diperpanjang sampai dengan tanggal December 1, 2017. The loan balance on December 31,
1 Desember 2017. Saldo pinjaman pada tanggal 31 Desember 2016, was amounting to IDR49,650,000,000. This loan is
2016 sebesar Rp49.650.000.000,-. Pinjaman ini dijamin secured with 125% of the total credit limit of the Subsidiary’s
dengan 125% total plafon kredit dari piutang usaha Entitas receivables with maturity of no more than six months. This
Anak yang memiliki jatuh tempo tidak lebih dari enam bulan. loan also requires certain conditions.
Pinjaman ini juga mensyaratkan kondisi tertentu.
Tertanggal 26 Februari 2016, PT Pacific Multi Finance yang On February 26, 2016, PT Pacific Multi Finance, a Subsidiary
merupakan Entitas Anak Perseroan memperoleh fasilitas of the Company, received a working capital financing credit
kredit pembiayaan modal kerja dari Bank Victoria Syariah. facility from Bank Victoria Syariah. The maximum amount of
Jumlah maksimum kredit adalah sebesar Rp20.000.000.000,- credit was IDR20,000,000,000 with the type of agreement of
dengan jenis akad Wa’d Musyakarah dan porsi pembiayaan Wa’d Musyakarah and the maximum financing portion was
maksimal 90,9% dari piutang pokok nasabah kepada end user 90.9% from the customer’s principal receivables to end user
dengan hasil yang diharapkan setara 14% dengan jaminan with the expected result equaling to 14% with the collateral
piutang usaha sebesar 125% dari plafon pembiayaan. Jangka of receivables for 125% from the limit of financing. The Wa’d
waktu Wa’d dan waktu penarikan maksimal 12 bulan sejak period and withdrawal period is maximum 12 months since
akad Wa’d dan jangka waktu pembiayaan selama 12 bulan. the Wa’d commenced and the financing period is for 12
Pinjaman ini dijamin dengan jaminan piutang usaha sebesar months. This loan is secured with collateral of receivables of
110% dari plafon pembiayaan. 110% from the limit of financing.
Berikutnya, tertanggal 28 April 2016, Entitas Anak Furthermore, on April 28, 2016, a Subsidiary (PT Pacific Multi
(PT Pacific Multi Finance) mendapatkan fasilitas pinjaman Finance) received a money market acceptance loan facility
aksep money market dengan jumlah maksimum pinjaman with the maximum amount of loan for IDR30,000,000,000
Rp30.000.000.000,- dengan bunga negosiasi per transaksi with a negotiable interest per transaction with the period
dengan jangka waktu 1 tahun dari Bank Capital Indonesia. of 1 year from Bank Capital Indonesia. The maximum
Jumlah maksimum kredit adalah sebesar Rp30.000.000.000,- credit was IDR30,000,000,000 with a negotiable interest per
dengan tingkat bunga negosiasi per transaksi. Jangka transaction. The loan term is 12 months. This Company also
waktu peminjaman adalah 12 bulan. Perusahaan ini juga received installment loan facility with maximum credit of
mendapatkan fasilitas pinjaman angsuran berjangka IDR8,000,000,000 with the interest rate of 12% and credit
dengan maksimum kredit Rp8.000.000.000,- dengan period was from the first withdrawal to the maximum of 5
tingkat bunga 12% dan jangka waktu kredit adalah years tenor. The Company received an acceptance of loan
sejak pencairan pertama sampai maksimal tenor 5 facility of money market II and III with the maximum credit of
tahun. Perusahaan mendapatkan fasilitas pinjaman IDR60,000,000,000 and IDR25,000,000,000 with the interest
aksep money market II dan III dengan maksimum kredit rate of 0,5% proportionally paid in advance and loan period
sebesar Rp60.000.000.000,- dan Rp25.000.000.000,- until May 10, 2017.
dengan tingkat bunga 0,5% proporsional dibayar di muka
dan jangka waktu pinjaman sampai dengan tanggal
10 Mei 2017.

Investasi Barang Modal CAPITAL GOODS INVESTMENT
Pada tahun 2016, Perseroan melakukan investasi In 2016, the Company made capital goods investment
barang modal melalui penambahan aset tetap sebesar through adding fixed assets of IDR178.72 billion. The capital
Rp178,72 miliar,-. Investasi barang modal yang dilakukan goods investment made was related to direct ownership of
terkait kepemilkan langsung atas tanah, komputer dan land, computer and telecommunication, office equipment,
telekomunikasi, peralatan kantor, kendaraan, partisi, serta vehicles, partition, and building.
bangunan.
Investasi, Penggabungan/ INVESTMENT, BUSINESS MERGER/

Peleburan Usaha, Akuisisi, CONSOLIDATION, ACQUISITION, DEBT/
Restrukturisasi Utang/Modal CAPITAL RESTRUCTURING
Selama tahun 2016, Perseroan tidak melakukan investasi Throughout 2016, the Company did not make any investment
selain pada aset tetap, divestasi (peleburan usaha), akuisisi, other than fixed asset, divestment (business merger),
ataupun restrukturisasi utang dan/atau modal. acquisition, or debt and/or capital restructuring.
Transaksi Dengan Pihak Berelasi TRANSACTION WITH RELATED PARTY

Pada tahun 2016, Perseroan tidak melakukan transaksi In 2016, the Company did not make any transaction with
dengan pihak berelasi. Jika kondisi tersebut terjadi, related party. If such condition occurs, all transactions with
semua transaksi dengan pihak-pihak berelasi, baik yang the related party, either made with or without interest rate or
dilakukan dengan atau tidak dengan tingkat bunga atau price, use the same terms and conditions as those of made
harga, menggunakan persyaratan dan kondisi yang sama with third party and have been disclosed in the Consolidated
sebagaimana dilakukan dengan pihak ketiga, serta telah Financial Statements.
diungkapkan dalam Laporan Keuangan Konsolidasian.
Informasi Material Setelah MATERIAL INFORMATION AFTER THE

Tanggal Laporan Akuntan ACCOUNTANT’S REPORTING DATE
Perseroan tidak memiliki informasi dan fakta material yang The Company did not have any information and material
terjadi setelah tanggal laporan akuntan. facts occurring after the accountant’s reporting date.
Perubahan Peraturan Perundang- CHANGES IN THE LAWS AND

Undangan REGULATIONS
Pada tahun 2016, tidak terdapat perubahan peraturan In 2016, there were no changes in the laws and regulations
perundang-undangan yang berdampak signifikan terhadap that significantly affected the Company.
Perseroan.
Perubahan Kebijakan Akuntansi CHANGES IN ACCOUNTING POLICIES

Perseroan telah menetapkan standar dan interpretasi The Company has set new standards and interpretations
baru dan revisi yang diperlukan untuk laporan keuangan and revisions necessary for its effective financial report for
efektif pada periode akuntansi yang dimulai pada atau the accounting period beginning on or after January 1, 2016.
setelah tanggal 1 Januari 2016. Penerapan ini tidak memiliki This implementation does not have significant impact on
pengaruh yang signifikan atas jumlah yang dilaporkan the amount reported in the financial reports of the previous
dalam laporan keuangan tahun sebelumnya, namun dapat year, however, it may affect the accounting for future
mempengaruhi akuntasi untuk transaksi di masa datang. transactions.
Penerapan interpretasi baru yang berlaku sejak 1 Januari The new interpretations that are effective as of January 1,
2016 adalah sebagai berikut. 2016, are as follows:
a. ISAK 30“Pungutan”; a. ISAK 30 “Levies”;
b. Amandemen PSAK 4 “Laporan Keuangan Tersendiri”; b. Amendment of PSAK 4 “Separate Financial Statements”;
c. Amandemen PSAK 15 ”Investasi Pada Entitas Asosiasi c. Amendment of PSAK 15 “Investments in Associates
dan Ventura Bersama”; Entities and Joint Ventures”;
d. Amandemen PSAK 16 “Aset Tetap”; d. Amendment of PSAK 16 “Fixed Assets”;
e. Amandemen PSAK 19 “Aset Tak Berwujud”; e. Amendment of PSAK 19 “Intangible Assets”;
f. Amandemen PSAK 24 “Imbalan Kerja”; f. Amendment of PSAK 24 “Employee Benefits”;
g. Amandemen PSAK 65 “Laporan Keuangan Konsolidasian”; g. Amendment of PSAK 65 “Consolidated Financial
Statements”;
h. Amandemen PSAK 66 ”Pengaturan Bersama”; h. Amendment of PSAK 66 “Joint Arrangements”;
i. Amandemen PSAK 67 ”Pengungkapan Kepentingan i. Amendment of PSAK 67 “Disclosure of Interests in Other
Dalam Entitas Lain”. Entities”;
2016 Annual Report

31
Implementasi dari standar-standar tersebut tidak Implementation of these standards does not cause any
menghasilkan perubahan kebijakan akuntansi Perseroan changes in the accounting policies of the Company and its
dan Entitas Anak, serta tidak memiliki dampak terhadap Subsidiaries, and does not have any impact to the amount
jumlah yang dilaporkan di tahun berjalan atau tahun reported in the current year or the previous year.
sebelumnya.
PENGEMBANGAN USAHA BUSINESS DEVELOPMENT
Prospek Usaha BUSINESS PROSPECTS

Perseroan memandang bahwa prospek usaha Perseroan The Company believes that the Company’s business
di tahun 2017 masih cerah. Perseroan diproyeksikan dapat prospects in 2017 will still be bright. The Company is projected
meningkatkan kinerja operasional dan keuangan di tahun to increase the operational and financial performance in
tersebut. Cerahnya prospek usaha Perseroan tersebut this year. The Company’s bright business prospects are
terkait dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia. associated with the projected economic growth of Indonesia.
Pada tahun 2017, perekonomian Indonesia diperkirakan In 2017, the Indonesian economy is predicted to continue
masih akan terus mengalami peningkatan sebesar 5,0% - to increase by 5.0% - 5.4%, higher than that of in 2016. The
5,4%, lebih tinggi dibandingkan tahun 2016. Peningkatan Increased economic growth will be supported by domestic
pertumbuhan ekonomi akan ditopang oleh permintaan demand.
domestik.
Pencapaian Target 2016 2016 TARGET ACHIEVEMENT

Pada tahun 2016, Perseroan telah mencapai target yang In 2016, the Company achieved the set target. The Company
telah ditetapkan. Perseroan telah melaksanakan penawaran conducted limited public offering II which then increased the
umum terbatas II yang kemudian meningkatkan jumlah total equity by 182.89%. In addition, the Company’s asset
ekuitas sebesar 182,89%. Selain itu, jumlah aset Perseroan also increased by 185.69%. Similarly, the operating profit
juga meningkat 185,69%. Demikian pula dengan pendapatan and net profit for the current year each increased by 83.69%
usaha dan laba bersih tahun berjalan yang masing-masing and 156.45%, respectively.
meningkat 83,69% dan 156,45%.
Target 2017 2017 TARGET

Untuk periode tahun 2017, Perseroan telah menetapkan For the period of 2017, the Company has set the business
target pertumbuhan usaha dengan mempertimbangkan growth target by considering the macro and micro economic
kondisi ekonomi makro dan mikro di Indonesia. Sejumlah condition in Indonesia. A number of measures and strategies
langkah dan strategi telah dipersiapkan untuk meraih has been prepared to achieve the potential business that
potensi-potensi usaha yang timbul. Melalui langkah dan may occur. Through these measures and strategies, the
strategi tersebut, Perseroan optimis dapat meningkatkan Company is optimistic to increase the income of securities
pendapatan kegiatan perusahaan efek, pengelolaan company activities, financial management and financing,
keuangan dan pembiayaan, serta pendapatan lain-lain. and other income.
Aspek Pemasaran MARKETING ASPECT

Aspek pemasaran Perseroan diuraikan berdasarkan bidang The Company’s marketing aspect is described based on the
usaha yang dilaksanakan oleh Entitas Anak. business sectors carried out by the Subsidiaries.
a. PT Pacific Capital Investment a. PT Pacific Capital Investment
Perusahaan yang bergerak di bidang manajer investasi The Company operates in investment manager
dalam pengelolaan produk investasi reksa dana dan managing investment products of mutual funds and
kontrak pengelolaan dana menjalankan strategi fund management contract and conducting marketing
pemasaran dengan menerbitkan produk investasi yang strategy by issuing attractive and secure investment
menarik dan aman. Produk yang dimiliki saat ini adalah products. The products currently owned are Pacific
Reksa Dana Pacific Balance Fund, Reksa Dana Pacific Balance Fund, Pacific Fixed Fund, Pacific Protected
Fixed Fund, Reksa Dana Terproteksi Pacific Protected Fund Fund V, Pacific Saham Syariah I-II, Pacific Balance Syariah,
V, Reksa Dana Pacific Saham Syariah I-II, Reksa Dana Pacific Equity Growth Fund I-IV, Pacific Equity Progresif
Pacific Balance Syariah, Reksa Dana Pacific Equity Growth Fund, Pacific Equity Optimum Fund, Pacific Equity Flexi
Fund I-IV, Reksa Dana Pacific Equity Progresif Fund, Reksa Fund, Pacific Fixed Income, and Pacific Equity Fund.
Dana Pacific Equity Optimum Fund, Reksa Dana Pacific
Equity Flexi Fund, Reksa Dana Pacific Fixed Income, dan
Reksa Dana Pacific Equity Fund.

Adapun pangsa pasar Perusahaan adalah sebesar 0,34% The Company’s market share is 0.34% based on the
berdasarkan nilai transaksi atau berada pada posisi transaction value or in the position of 16 big from 109
16 besar dari 109 emiten berdasarkan total volume issuers based on the total trading volume.
perdagangan.
b. PT Pacific Capital b. PT Pacific Capital
Perusahaan yang bergerak di bidang perantara Company operates in securities trading broker and
perdagangan efek ini menjalankan strategi pemasaran carries out marketing strategy as follows.
sebagai berikut.
• Meluncurkan produk online trading sebagai sarana • Launching online trading product as a means of
perdagangan dan transaksi saham di bursa; trading and stock transactions at the market;
• Meningkatkan kegiatan penjamin emisi efek dan • Increasing the securities underwriting activities and
meningkatkan pelayanan prima untuk nasabah improving excellent services to the customers by
dengan memberikan fasilitas perdagangan marjin. providing margin trading facility.
Adapun pangsa pasar Perusahaan adalah sebesar The Company’s market share is 0.70% based on the
0,70% berdasarkan dana yang dikelola melalui reksa fund managed through mutual funds.
dana.
c. PT Pacific Multi Finance c. PT Pacific Multi Finance
Perusahaan yang bergerak di bidang jasa pengelolaan The Company operates in financial management and
keuangan dan pembiayaan menjalankan strategi financing services and carries out marketing strategy as
pemasaran sebagai berikut. follows.
• Mengembangkan bisnis pembiayaan konsumen, • Improving consumer financing business, particularly
khususnya leasing mesin-mesin alat berat dengan leasing of heavy machineries by opening new
membuka cabang baru di sekitar Jabodetabek; branches around Jabodetabek;
• Melakukan pembiayaan yang difokuskan pada • Providing financing that focuses on consumer
pembiayaan konsumen, khususnya rumah mewah, financing, particularly luxury houses, factoring, and
anjak piutang dan leasing: leasing;
• Membina hubungan yang baik dengan para broker/ • Building good relationship with the brokers/property
agen properti dan marketing/account officer bank; agents and bank’s marketing/account officers;
• Meningkatkan pelayanan kepada debitur atau calon • Improving services to debtors or potential debtors to
debitur meningkatkan kecepatan layanan yang accelerate classy and personal services;
berkelas dan personal;
• Menyusun rencana pemasaran yang sesuai dengan • Preparing marketing plan that is in accordance with
kondisi pasar dan segmen pasar. the market condition and market segment.
Adapun pangsa pasar Perusahaan adalah sebesar 1,07% The Company’s market share is 1.07% for factoring.
untuk pembiayaan anjak piutang.
2016 Annual Report

33
Tata Kelola Perusahaan
Corporate Governance
Dalam menjalankan kegiatan operasional, Perseroan In running its operating activities, the Company always
selalu menempatkan penerapan GCG sebagai salah satu puts GCG implementation as one of the strategic priorities
prioritas strategis, dalam kaitannya untuk mengantisipasi in relation with anticipating the business development and
perkembangan usaha dan risiko yang mungkin timbul. Asas- risks that may occur. The GCG principles applied by the
asas GCG yang diterapkan dalam Perseroan berdasarkan Company are based on the 5 GCG principles, which are:
pada 5 prinsip GCG, yaitu:
Keterbukaan Openness
Keterbukaan dalam mengemukakan informasi, baik Openness in disclosing information, either in the process
dalam proses pengambilan keputusan maupun dalam of decision making or in disclosing material and relevant
mengungkapkan informasi yang material dan relevan information of the Company.
mengenai Perseroan.
Akuntabilitas Accountability
Kejelasan fungsi, struktur, sistem dan pelaksanaan Clarity of function, structure, system, and implementation
tanggung jawab masing-masing organ Perseroan sehingga of the responsibility of each Company’s organ so that the
pengelolaan dapat berjalan secara baik. management can run smoothly.
Tanggung Jawab Responsibility
Kesesuaian pengelolaan Perseroan dengan peraturan The compatibility of the Company’s management with the
perundang-undangan yang berlaku. applicable laws and regulations.
Independensi Independency
Pelaksanaan operasional yang dilaksanakan secara Implementation of operations which is carried out
professional, tanpa benturan kepentingan dan pengaruh professionally, without conflict of interest and influence or
atau tekanan dari pihak manapun. pressure from any party.
Kewajaran Fairness
Menerapkan perlakuan yang adil dan setara dalam Applying fair and equal treatment in fulfilling the
memenuhi hak-hak pemangku kepentingan yang timbul stakeholders’ rights that occur based on agreement and the
berdasarkan perjanjian dan peraturan-peraturan yang applicable laws and regulations.
berlaku.
PENERAPAN TATA KELOLA IMPLEMENTATION OF CORPORATE

PERUSAHAAN TERBUKA GOVERNANCE OF PUBLIC COMPANY
Selain penerapan asas-asas GCG di dalam seluruh aspek In addition to implementing GCG principles in all business
pengelolaan usaha, Perseron juga menerapkan 8 prinsip management aspects, the Company also applies 8 guideline
pedoman tata kelola perusahaan terbuka sesuai dengan principles of public company governance according to
Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 32/SEOJK.04/2015, the Circular Letter of Financial Services Authority No. 32/
yaitu: SEOJK.04/2015, which are:
1. Peningkatan nilai penyelenggaraan RUPS; 1. Improving the value of organizing GMS;
2. Peningkatan kualitas komunikasi perusahaan terbuka 2. Improving the communication quality between the
dengan Pemegang Saham atau investor; public company and the Shareholders or investors;
3. Penguatan keanggotaan dan komposisi Dewan 3. Strengthening the membership and composition of the
Komisaris; Board of Commissioners;
4. Peningkatan kualitas pelaksanaan tugas dan tanggung 4. Improving the quality of implementing duties and
jawab Dewan Komisaris; responsibilities of the Board of Commissioners;
5. Penguatan keanggotaan dan komposisi Direksi; 5. Strengthening the membership and composition of the
Directors;
6. Peningkatan kualitas pelaksanaan tugas dan tanggung 6. Improving the quality of implementing duties and
jawab Direksi; responsibilities of the Directors;
7. Peningkatan aspek tata kelola perusahaan melalui 7. Increasing the corporate governance aspect through
partisipasi pemangku kepentingan; dan participation of the stakeholders; and
8. Peningkatan pelaksanaan keterbukaan informasi. 8. Increasing the implementation of information openness.
Sebagai perusahaan terbuka, Perseroan telah menerapkan As a public company, the Company has applied eight
kedelapan prinsip pedoman tata kelola perusahaan terbuka guideline principles of public corporate governance through
melalui rekomendasi-rekomendasi yang telah dihasilkan recommendations resulted from the guidelines.
dari pedoman tersebut.

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM GENERAL MEETING OF
SHAREHOLDERS
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan General Meeting of Shareholders (GMS) is the highest
komponen tertinggi dalam struktur Perseroan yang kuasa component in the Company’s structure in which the power
dan wewenangnya tidak dapat dialihkan kepada Dewan and authorities cannot be transferred to the Board of
Komisaris maupun Direksi. RUPS memiliki wewenang Commissioners and Directors. GMS has the authorities
mengangkat dan memberhentikan Dewan Komisaris dan to appoint and dismiss the Board of Commissioners and
Direksi, mengevaluasi kinerja Dewan Komisaris dan Direksi, Directors, to evaluate the performance of the Board of
mengesahkan perubahan Anggaran Dasar, memberikan Commissioners and Directors, to validate the changes in
persetujuan atas Laporan Tahunan, menetapkan alokasi the Articles of Association, to approve the Annual Report,
penggunaan laba, menunjuk akuntan publik, serta to determine the allocation to use the profit, to appoint the
menetapkan jumlah dan jenis kompensasi dan fasilitas bagi public accountant, and to determine the amount and type of
Dewan Komisaris dan Direksi. compensation and facilities for the Board of Commissioners
and Directors.
RUPS TAHUN 2016 GMS IN 2016

Sepanjang tahun 2016, Perseroan telah melaksanakan Throughout 2016, the Company held 1 Annual GMS and
1 kali RUPS Tahunan dan 2 kali RUPS Luar Biasa pada tanggal 2 Extraordinary GMS on June 29, 2016, at Opal Room,
29 Juni 2016 di Opal Room, Fairmont Hotel Jakarta dan pada Fairmont Hotel Jakarta and on October 27, 2016, at Narcissus
tanggal 27 Oktober 2016 di Narcissus Room, Hotel Mulia Room, Mulia Hotel Jakarta. The resolutions of the GMS are
Senayan Jakarta. Adapun keputusan yang dihasilkan dalam described as follows.
RUPS diuraikan sebagai berikut.
RUPS Tahunan Annual GMS

1. Menyetujui dan menerima dengan baik Laporan Tahunan 1. To approve and accept well the Annual Report including
termasuk Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris the Monitoring Report of the Board of Commissioners,
Perseroan dan pengesahan atas Laporan Keuangan to validate the Company’s Financial Statements for the
Perseroan untuk Tahun Buku yang berakhir pada tanggal Fiscal Year ending on December 31, 2015, as well as to
31 Desember 2015, sekaligus memberikan pelunasan release and discharge the full responsibilities (acquit et
dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et de charge) of the Directors and Board of Commissioners
de charge) kepada anggota Direksi dan Dewan Komisaris of the Company on the management and monitoring
Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan duties of the Company that was carried out during the
Perseroan yang telah dijalankan selama Tahun buku fiscal year ending on December 31, 2015.
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015.
2. Menerima dan menyetujui penggunaan laba bersih 2. To accept and approve the use of the Company’s net
Perseroan sebesar Rp25.573.417.141.- untuk tahun profit for IDR25,573,417,141 for 2015 fiscal year with
buku 2015 dengan rincian: details as follows:
• Sebesar Rp4.000.000.000,- akan dibukukan sebagai • An amount of IDR4,000,000,000 will be recorded as
cadangan umum; general reserve;
• Sebesar Rp21.573.417.414,- sebagai laba ditahan • An amount of IDR21,573,417,414 as retained
untuk menunjang kegiatan operasional Perseroan. earnings to support the Company’s operating
activities.
3. Menyetujui untuk memberikan kewenangan kepada 3. To approve the granting of authorities to the Company’s
Direksi Perseroan untuk menunjuk kantor akuntan Directors to appoint public accountant firm to audit the
publik untuk mengaudit Laporan Keuangan Perseroan Company’s Financial Reports for the fiscal year ending
untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember on December 31, 2016, and other periods in the 2016
2016 dan periode-periode lainnya dalam tahun buku fiscal year if deemed necessary, and to grant authorities
2016, apabila dianggap perlu, sekaligus memberikan to the Directors of the Company to determine the
kewenangan kepada Direksi Perseroan untuk honorarium amount of the public accountant firm and
menetapkan jumlah honorarium akuntan publik other requirements.
tersebut beserta persyaratan-persyaratan lainnya.
4. Menyetujui untuk memberikan wewenang kepada 4. To approve the granting of authorities to the Board of
Dewan Komisaris Perseroan untuk menetapkan Commissioners to determine the amount of honorarium,
besarnya honorarium, gaji, serta fasilitas dan tunjangan salary, as well as facilities and other allowances for
lainnya bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi members of the Board of Commissioners and Directors
Perseroan untuk tahun buku 2016. for 2016 fiscal year.
2016 Annual Report

35
RUPS Luar Biasa 29 Juni 2016 Extraordinary GMS on June 29, 2016
1. Menyetujui untuk memberikan kuasa dan wewenang 1. To approve the granting of power and authorities to the
kepada Direksi Perseroan untuk mengalihkan, Company’s Directors to transfer, release the rights. or to
melepaskan hak atau menjadikan jaminan utang make collateral the Company’s assets either in part or in
atas kekayaan Perseroan baik sebagian maupun whole in one transaction or in a number of independent
atau seluruhnya dalam satu transaksi atau beberapa or related transactions for a time period until the Annual
transaksi yang berdiri sendiri ataupun yang berkaitan GMS to be held in 2017 in regard of the financial facility
satu sama lain, untuk jangka waktu sampai dengan received by the Company and/or its Subsidiaries, or the
diselenggarakannya RUPS Tahunan pada tahun 2017, extension or refinancing (including all its additions and/
dalam rangka fasilitas keuangan yang diterima oleh or amendments).
Perseroan dan/atau Entitas Anak, ataupun perpanjangan
maupun refinancing (berikut seluruh penambahan dan/
atau perubahannya).
2. Menyetujui peningkatan modal dasar Perseroan semula 2. To approve the increase of the Company’s authorized
Rp600.000.000.000,- yang terdiri dari saham seri A capital from initially amounting to IDR600,000,000,000
sebanyak 180.000.000 saham dengan nilai nominal consisting of Series A Shares of 180,000,000 shares
Rp400,- per saham atau senilai Rp72.000.000.000,- with nominal value of IDR400 per share or equaling
dan saham seri B sebanyak 5.280.000.000 saham to IDR72,000,000,000 and Series B Shares of
dengan nilai nominal Rp100,- per saham atau 5,280,000,000 shares with nominal value of IDR100
senilai Rp528.000.000.000,- ditingkatkan menjadi per share or equaling to IDR528,000,000,000 to be
Rp.1.344.228.000.000,- yang terdiri dari 180.000.000 IDR1,344,228,000,000 consisting of 180,000,000 Series A
saham seri A dengan nominal Rp400,- per saham atau Shares with the nominal value of IDR400 per share or
senilai Rp72.000.000.000,- dan saham seri B sebanyak equaling to IDR72,000,000,000 and Series B Shares of
12.722.280.000 saham dengan nilai nominal Rp100,- per 12,722,280,000 shares with nominal value of IDR100 per
saham atau senilai Rp1.272.228.000.000,-. share or equaling to IDR1,272,228,000,000.
3. Menyetujui pelaksanaan Penawaran Umum Terbatas 3. To approve the implementation of Limited Public
II, sekaligus mengubah Anggaran Dasar Perseroan Offering II, including to change the Company’s Articles
berkaitan dengan peningkatan modal ditempatkan dan of Association in relation with the increase of issued
disetor penuh sehubungan dengan pelaksanaan PUT and fully paid-up capital in connection with the
II tersebut, dan pemberian wewenang kepada Direksi implementation of PUT II, and to grant authorities to the
Perseroan untuk mengambil tindakan yang dianggap Company’s Directors to take actions deemed necessary
perlu untuk melaksanakan agenda rapat yang terkait. to carry out the relevant meeting agenda.
4. Menyetujui transaksi material dan afiliasi terkait 4. To approve material and affiliate transactions related to
penggunaan dana hasil PUT II. the use of proceed of PUT II.
5. Menyetujui untuk mengangkat kembali seluruh anggota 5. To approve the reappointment of the whole members
Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan, terhitung sejak of the Board of Commissioner and Directors of the
ditutupnya rapat ini sampai dengan RUPS Tahunan Company, starting from the closing of the fifth Annual
kelima setelah tanggal pengangkatan mereka, tanpa GMS after the date of their appointment, notwithstanding
mengesampingkan hak dan wewenang Pemegang the rights and authorities of the Shareholders to dismiss
Saham untuk memberhentikan sewaktu-waktu, sehingga at any time, and thus, the composition of the Board of
untuk selanjutnya susunan anggota Dewan Komisaris Commissioners and Directors of the Company becomes
dan Direksi Perseroan menjadi sebagai berikut. as follows.

Komisaris Utama : Jon Adijaya President Commissioner : Jon Adijaya
Komisaris Independen : Sophian Adhi Saputra Independent Commissioner : Sophian Adhi
Saputra
Direksi Directors
Direktur Utama : Wiyana President Director : Wiyana
Direktur Independen : Mardianto Tjahja Independent Director : Mardianto Tjahja
RUPS Luar Biasa 27 Oktober 2016 Extraordinary GMS on October 27, 2016
1. Menyetujui pembatalan terhadap persetujuan pada 1. To approve the cancellation of the fourth agenda of the
agenda keempat RUPSLB Perseroan tertanggal 29 Juni Company’s extraordinary GMS on June 29, 2016 about
2016 mengenai transaksi material dan afiliasi terkait material and affiliate transactions related to the use of
penggunaan dana hasil PUT II. proceed of PUT II.

RUPS TAHUN 2015 GMS IN 2015
Pada tahun 2015, Perseroan telah melaksanakan 1 kali RUPS In 2015, the Company held 1 (one) Annual GMS and 2 (two)
Tahunan dan 2 kali RUPS Luar Biasa. Pelaksanaan RUPS Extraordinary GMS. The Annual GMS was held on June 1,
Tahunan dilaksanakan pada tanggal 1 Juni 2015. Sedangkan, 2015. Meanwhile, Extraordinary GMS was held on June 1,
RUPS Luar Biasa dilaksanakan pada tanggal 1 Juni 2015 dan 2015, and December 22, 2015. The GMS resolutions in 2015
22 Desember 2015. Adapun hasil keputusan RUPS pada had been implemented entirely by the Company.
tahun 2015 telah dilaksanakan sepenuhnya oleh Perseroan.
DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS
Dewan Komisaris adalah organ Perseroaan yang berfungsi Board of Commissioners is a Company’s organ that functions
dalam melakukan pengawasan secara umum dan/atau to monitor in general and/or in particular according to the
khusus sesuai dengan Anggaran Dasar, memberikan Articles of Association, to give advice to the Directors, and
nasihat kepada Direksi, serta memastikan bahwa Perseroan to ensure that the Company implements the GCG principles.
melaksanakan prinsip-prinsip GCG. Dalam melaksanakan In performing its functions, the Board of Commissioners
fungsinya, Dewan Komisaris didukung oleh Komite Audit is supported by Audit Committee and Nomination and
serta Komite Nominasi dan Remunerasi. Remuneration Committee.
Komposisi dan Independensi COMPOSITION AND INDEPENDENCE

Komposisi Dewan Komisaris Perseroan sebagai berikut. Composition of the Company’s Board of Commissioners is
as follows.
Nama Jabatan Dasar Pengangkatan

Name Position Basis of Appointment
Akta Pernyataan Keputusan Rapat
Komisaris Utama Perseroan No. 24 tanggal 4 Agustus 2016
Jon Adijaya
President Commissioner Deed of Meeting Resolution Statement No.
24 dated August 4, 2016.
Akta Pernyataan Keputusan Rapat
Komisaris Independen Perseroan No. 24 tanggal 4 Agustus 2016
Sophian Adhi Saputra
Independent Commissioner Deed of Meeting Resolution Statement No.
24 dated August 4, 2016.
Dewan Komisaris Perseroan menjalankan peran secara The Company’s Board of Commissioners must perform the
independen dan tidak menerima/melakukan intervensi role independently and must not receive/make intervention
dari/kepada pihak lainnya. Komisaris Independen tidak from/to other party. The Independent Commissioner
memiliki hubungan keuangan, kepengurusan, kepemilikan does not have financial relationship, management, share
saham dan/atau hubungan keluarga sampai dengan derajat ownership, and/or family relationship up to two degrees
kedua dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi with members of the Board of Commissioners, Directors,
dan/atau Pemegang Saham yang dapat mempengaruhi and/or Shareholders that may influence his/her ability to act
kemampuannya untuk bertindak independen. Komisaris independently. The President Commissioner has concurrent
Utama merangkap jabatan di beberapa Entitas Anak dan position in some of the Subsidiaries and Company’s Group.
grup Perseroan. Namun, seluruh anggota Dewan Komisaris However, the whole members of Board of Commissioners
Perseroan tidak merangkap jabatan pada perusahaan of the Company do not have concurrent position at
lain yang akan menimbulkan benturan kepentingan bagi other companies that will trigger conflict of interest to
Perseroan. the Company.
Tugas dan Tanggung Jawab DUTIES AND RESPONSIBILITIES

Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris The implementation of duties and responsibilities of the
sesuai dengan Pedoman Dewan Komisaris. Secara umum, Board of Commissioners is according to the Guideline of
tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris adalah Board of Commissioner. Generally, duties and responsibilities
mengawasi dan memberikan nasihat kepada Direksi. of the Board of Commissioners are to monitor and
Pengawasan yang dilakukan Dewan Komisaris dalam provide advice to the Directors. The monitoring done by
bentuk pemberian pendapat, saran, dan juga tindakan, the Board of Commissioners is in the forms of providing
tanpa melakukan intervensi terhadap kegiatan operasional opinion, advice, and also action, without intervention to
Perseroan yang menjadi tanggung jawab Direksi. the Company’s operating activities that become the
Directors’ responsibilities.
2016 Annual Report

37
Pada tahun 2016, Dewan Komisaris telah melaksanakan In 2016, the Board of Commissioners performed the duties
tugas dan tanggung jawab tersebut, antara lain dengan and responsibilities, among others, by giving directions and
memberikan arahan dan nasihat tekait kegiatan advice related to the operational activities and capital increase
operasional dan peningkatan modal Perseroan serta of the Company as well as to give respond to the Annual
memberikan tanggapan atas Laporan Tahunan, temuan Report, audit findings, and other actions deemed to obtain
audit, dan tindakan lain yang memerlukan persetujuan approval of the Board of Commissioners. Furthermore, the
Dewan Komisaris. Selain itu, Dewan Komisaris juga telah Board of Commissioners had conducted internal meetings
melaksanakan rapat internal Dewan Komisaris paling of the Board of Commissioners at least 1 (one) time in 2
kurang 1 kali dalam 2 bulan atau wewaktu-waktu bila (two) months or at any time deemed necessary. Therefore,
dinyatakan perlu. Dengan demikian, Dewan Komisaris telah the Board of Commissioners conducted internal meetings
mengadakan rapat internal sebanyak 9 kali dan 8 kali rapat for 9 (nine) times and 8 (eight) times joint meetings with the
gabungan dengan Direksi, serta 4 kali rapat dengan Komite Directors, as well as 4 (four) times meetings with the Audit
Audit. Adapun tingkat kehadiran Dewan Komisaris dalam Committee. The meeting attendance level of the Board of
rapat adalah 100%. Commissioners is 100%.
Pengembangan Kompetensi COMPETENCE DEVELOPMENT

Pada tahun 2016, Dewan Komisaris telah menghadiri dan The Board of Commissioners attends and participates in
berpartisipasi dalam berbagai pelatihan serta seminar untuk various trainings and seminars to increase insights and
menambah wawasan dan meningkatkan kompetensi. Pada improve competence. In 2016, the Board of Commissioners
tahun 2016, Dewan Komisaris tidak mengikuti pelatihan. did not attend any training
DIREKSI DIRECTORS
Direksi adalah organ Perseroan yang berwenang dan The Board of Directors is a Company’s organ that is
bertanggung jawab penuh atas pengurusan Perseroan serta authorized and fully responsible for the Company’s
bertindak untuk kepentingan dan tujuan Perseroan sesuai management and acts for the interest and objectives of the
dengan maksud, tujuan, dan strategi yang ditetapkan dalam Company in accordance with the objectives, purposes, and
RUPS dan Anggaran Dasar. strategies set in GMS and Articles of Association.

Komposisi Direksi Perseroan sebagai berikut. Composition of the Company Directors as follows.
Nama Jabatan Dasar Pengangkatan

Name Position Basis of Appointment
Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 24
Direktur Utama tanggal 4 Agustus 2016
Wiyana
President Director Deed of Meeting Resolution Statement No. 24 dated
August 4, 2016.
Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 24
Direktur Independen tanggal 4 Agustus 2016
Mardianto Tjahja
Independent Director Deed of Meeting Resolution Statement No. 24 dated
August 4, 2016.
Direksi tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan, The Directors do not have financial relationship,
kepemilikan saham dan/atau hubungan keluarga sampai management, share ownership, and/or family relationship
dengan derajat kedua dengan anggota Dewan Komisaris, up to two degrees with members of the Board of
anggota Direksi dan/atau Pemegang Saham Pengendali Commissioners, Directors, and/or Controlling Shareholders
yang dapat mempengaruhi kemampuannya untuk that can influence his/her ability to act independently.
bertindak independen. Direktur Utama merangkap jabatan The President Director has concurrent position in some
di beberapa Entitas Anak dan grup Perseroan. Namun, of the Subsidiaries and Company’s Group. However, the
seluruh anggota Direksi Perseroan tidak merangkap jabatan whole members of Directors of the Company do not have
pada perusahaan lain yang akan menimbulkan benturan concurrent position at other companies that will trigger
kepentingan bagi Perseroan. conflict of interest to the Company.

Direksi bertugas dan bertanggung jawab secara kolektif The Directors have duties and responsibilities collectively in
dalam mengelola Perseroan. Direksi bertanggung jawab managing the Company. The Directors are responsible for
terhadap pengelolaan Perseroan agar dapat menghasilkan managing the Company in order to generate added value
nilai tambah dan memastikan kesinambungan usaha. and ensure the business sustainability. Each member of the
Masing-masing anggota Direksi melaksanakan tugas dan Directors performs duties and makes decision according to
mengambil keputusan sesuai dengan pembagian tugas the division of duties and authorities. The division of duties
dan wewenang. Pembagian tugas masing-masing anggota to each member of the Directors is as follows.
Direksi sebagai berikut.
Nama Jabatan Tugas dan Tanggung Jawab

Name Position Duties and Responsibilities
Aspek Keuangan dan koordinasi seluruh
Direktur Utama tugas dan tanggung jawab Direksi
Wiyana
President Director Finance Aspect and coordination of all
duties and responsibilities of the Directors
Direktur Independen Aspek Operasional dan Pemasaran
Mardianto Tjahja
Independent Director Operational and Marketing Aspects
Pada tahun 2016, Direksi telah melaksanakan tugas dan In 2016, the Directors had implemented the duties and
tanggung jawab tersebut, antara lain menyusun rencana dan responsibilities, among others, by preparing business plans
strategi bisnis; menyiapkan laporan keuangan; mengawasi and strategies; preparing financial reports; monitoring the
penerapan tata kelola perusahaan, pengendalian internal, corporate governance implementation, internal control, risk
manajemen risiko, dan teknologi informasi; mengawasi management, and information technology; monitoring the
jalannya kegiatan operasional Perseroan; mengadakan Company’s operational activities; organizing GMS; as well as
RUPS; serta merealisasikan peningkatan modal melalui realizing the capital increase through limited public offering.
penawaran umum terbatas. Direksi juga mengadakan rapat Directors also hold internal meeting at least 1 (one) time in
internal paling kurang 1 kali dalam 1 bulan. Dengan demikian, 1 (one) month. Therefore, the Directors conducted internal
Direksi telah melaksanakan rapat internal sebanyak 14 kali meeting for 14 (fourteen) times and attended joint meetings
dan menghadiri rapat gabungan dengan Dewan Komisaris with the Board of Commissioners for 8 (eight) times.
sebanyak 8 kali. Adapun tingkat kehadiran Direksi dalam The meeting attendance level of the Directors is 100%.
rapat adalah 100%.
Pengembangan Kompetensi COMPETENCE DEVELOPMENT

Pada tahun 2016, Direksi telah menghadiri dan berpartisipasi The Directors attend and participate in various trainings
dalam berbagai pelatihan serta seminar untuk menambah and seminars to increase insights and improve competence.
wawasan dan meningkatkan kompetensi. Pada tahun In 2016, the Directors did not attend any competence
2016, Direksi tidak mengikuti program pengembangan development program.
kompetensi.
PENILAIAN KINERJA ORGAN PERFORMANCE ASSESSMENT OF

PERSEROAN THE COMPANY’S ORGAN
Sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku, According to the applicable regulations and provisions,
Perseroan melaksanakan penilaian kinerja (assessment) the Company conducts performance assessment to
untuk menilai kinerja Dewan Komisaris dan Direksi, serta assess the performance of the Board of Commissioners
organ pendukung di bawahnya. Hal ini dilakukan untuk and Directors, as well as the supporting organs. This is
mengukur pencapaian kinerja dan meminimalkan gap done to measure the performance achievement and to
yang terjadi. Penilaian kinerja tersebut dilaksanakan secara minimize the occurring gap. The performance assessment
mandiri oleh Dewan Komisaris dan Direksi. Dewan Komisaris is performed independently by the Board of Commissioners
telah memiliki mekanisme penilaian kinerja bagi organ and Directors. The Board of Commissioners has had a
Dewan Komisaris dan Komite di bawahnya, serta penilaian performance assessment mechanism for the Board of
kinerja bagi Direksi. Demikian juga Direksi telah memiliki Commissioners organ and the Committee under it, as well
mekanisme penilaian kinerja bagi organ pendukung di as performance assessment for the Directors. Furthermore,
bawahnya. Penilaian kinerja dilakukan melalui pembahasan the Directors have had performance assessment mechanism
dalam rapat-rapat Dewan Komisaris dan Direksi, serta for the supporting organs under it. Performance assessment
rapat bersama organ pendukung masing-masing. Penilaian is performed through discussion in meetings of the Board
kinerja dilakukan dengan mempertimbangkan pencapaian of Commissioners and Directors, as well as meetings with
2016 Annual Report

39
kinerja masing-masing organ. Selain penilaian kinerja secara each supporting organ. The performance assessment is
mandiri, kinerja Dewan Komisaris dan Direksi juga dinilai done by taking into account the performance achievement
oleh Pemegang Saham melalui RUPS. of each organ. In addition to the independent performance
assessment, the performance of the Board of Commissioners
and Directors is also assessed by the Shareholders through
GMS.
Pada tahun 2016, Dewan Komisaris dan Direksi beserta In 2016, the Board of Commissioners and Directors as well
organ pendukung masing-masing telah melaksanakan as the supporting organs have performed the duties and
tugas dan tanggung jawab dengan baik guna mendukung responsibilities well in order to support the Company’s
pertumbuhan usaha Perseroan. business growth.
REMUNERASI DEWAN KOMISARIS REMUNERATION OF BOARD OF

DAN DIREKSI COMMISSIONERS AND DIRECTORS
Kebijakan remunerasi dan fasilitas lain bagi Dewan The policy of remuneration and other facilities for the
Komisaris dan Direksi mengacu kepada keputusan Board of Commissioners and Directors refers to resolutions
Pemegang Saham sebagaimana ditetapkan dalam RUPS from the Shareholders, as established in the GMS by
dengan memperhatikan hasil kajian yang dilakukan oleh considering the result of a review conducted by the Board of
Dewan Komisaris melalui Komite Nominasi dan Remunerasi. Commissioners through the Nomination and Remuneration
Pemberian remunerasi kepada Dewan Komisaris dan Committee. Provision of remuneration to the Board of
Direksi berupa gaji pojok, tunjangan kesehatan, tunjangan Commissioners and Directors in the form of principle
kendaraan, dan tunjangan jabatan. salary, health allowances, vehicle allowances, and position
allowances.
Pada tahun 2016, perolehan remunerasi Dewan In 2016, the remuneration received by the Board of
Komisaris sebesar Rp300.000.000,- dan Direksi sebesar Commissioners was IDR300,000,000 and Directors was
Rp450.000.000,-. IDR450,000,000.
ORGAN PENDUKUNG SUPPORTING ORGANS TO BOARD

DEWAN KOMISARIS OF COMMISSIONERS
Komite Audit AUDIT COMMITTEE
Komite Audit merupakan perangkat Dewan Komisaris yang Audit Committee is a tool of the Board of Commissioners
berfungsi membantu Dewan Komsiaris dalam melaksanakan that functions to help the Board of Commissioners in
tugasnya, yaitu mengawasi Direksi dalam menjalankan carrying out its duties, which are to monitor the Directors
kepengurusan Perseroan serta memberikan nasihat kepada in executing the Company’s management and to give advice
Direksi. Kedudukan Komite Audit berada langsung di bawah to the Directors. The position of Audit Committee is directly
Dewan Komisaris. under the Board of Commissioners.
Komite Audit Perseroan terdiri dari 3 orang dengan masa The Company’s Audit Committee consist of 3 (three)
jabatan tidak lebih dari masa jabatan Dewan Komisaris. members with the period of service no longer than the period
Adapun komposisi Komite Audit sebagai berikut. of service of the Board of Commissioners. The composition
of the Audit Committee is as follows:
Sophian Adhi Saputra Sophian Adhi Saputra

Ketua Komite Audit/Komisaris Independen Head of Audit Committee/ Independent Commissioner
Profil dapat dilihat pada profil Dewan Komisaris. Profile can be seen under the Profile of Board of
Commissioners section.
Diangkat sebagai Ketua Komite Audit berdasarkan Surat Appointed as the Head of Audit Committee based on the
Penunjukan Komite Audit Perseroan No. 012/PSF-SK/VI/2016 Appointment Letter of the Company’s Audit Committee
tanggal 13 Juni 2016. No. 012/PSF-SK/VI/2016 dated June 13, 2016.

Henny Suwanti Henny Suwanti
Anggota Komite Audit Member of Audit Committee
Warga Negara Indonesia, usia 48 tahun. Lahir di Bogor Indonesian citizen, 48 years old. Born in Bogor on March
pada tanggal 14 Maret 1968. Memperoleh gelar Sarjana 14, 1968. She obtained a degree in Bachelor of Economics
Ekonomi dari Universitas Atmajaya, Jakarta pada tahun from Atmajaya University, Jakarta, in 1993. She became the
1993. Menjabat sebagai anggota Komite Audit berdasarkan member of Audit Committee based on the Appointment
Surat Penunjukan Komite Audit Perseroan No. 012/PSF- Letter of the Company’s Audit Committee No. 012/PSF-SK/
SK/VI/2016 tanggal 13 Juni 2016. Sebelumnya, berkarir VI/2016 dated June 13, 2016.Previously, she had a career
sebagai Cost Accounting Specialist PT San Miguel Pure Foods as Cost Accounting Specialist at PT San Miguel Pure Foods
Indonesia (1996 – 2015) dan Secretary General Manager Indonesia (1996 – 2015) and Secretary General Manager at
PT Indokulit Adhiperkasa (1993 – 1996). PT Indokulit Adhiperkasa (1993 – 1996).
Ayuning Mahastuti Ayuning Mahastuti

Anggota Komite Audit Member of Audit Committee
Warga Negara Indonesia, usia 27 tahun. Lahir pada tanggal Indonesian citizen, 27 years old. Born on November 7,
7 November 1989. Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi 1989. She obtained a degree in Bachelor of Economics
dari ABFI Institute Perbanas. Menjabat sebagai anggota from ABFI Institute Perbanas. She became the member of
Komite Audit berdasarkan Surat Penunjukan Komite Audit Audit Committee based on the Appointment Letter of the
Perseroan No. 012/PSF-SK/VI/2016 tanggal 13 Juni 2016. Company’s Audit Committee No. 012/PSF-SK/VI/2016 dated
Sebelumnya, berkarir di KAP Darmawan & Hendang (2013 June 13, 2016.KAP Darmawan & Hendang (2013 –2014).
–2014).
Komite Audit menjalankan peran secara obyektif The Audit Committee performs role objectively based on
berdasarkan pertimbangan keahliannya secara profesional. consideration of the expertise professionally. In order
Dalam rangka menjaga obyektifitas tersebut, Komite Audit to maintain the objectivity, the Audit Committee must
berasal dari pihak yang independen, yaitu pihak yang tidak come from independent party, which is a party with no
memiliki hubungan/keterkaitan yang dapat menimbulkan relationship/connection that may have adverse impacts or
dampak negatif atau benturan kepentingan, baik dengan conflict of interest to the Shareholders and the management
Pemegang Saham dan pengurus (Dewan Komisaris dan (Board of Commissioners and Directors) as well as to the
Direksi) maupun dengan Perseroan. Company.
Sesuai Piagam Komite Audit, Komite Audit Perseroan According to the Audit Committee Charter, the Company’s’
bertugas untuk memberikan pendapat kepada Dewan Audit Committee has functions to give opinion to the
Komisaris terhadap laporan atau hal-hal yang disampaikan Board of Commissioners regarding the reports or matters
oleh Direksi kepada Dewan Komisaris, mengidentifikasi conveyed by the Directors to the Board of Commissioners,
hal-hal yang memerlukan perhatian Dewan Komisaris, to identify matters that need the attention of the Board
dan melaksanakan tugas lain yang berkaitan dengan tugas of Commissioners, and to execute other duties relating to
Dewan Komisaris. Tugas tersebut antara lain: the duties of the Board of Commissioners. The duties are,
among others:
• Melakukan penelaahan atas ketaatan Perseroan • To review the Company’s compliance to the laws
terhadap peraturan perundang-undangan di bidang and regulations in capital market and other laws and
pasar modal dan peraturan perundang-undangan regulations related to the Company’s business activities;
lainnya yang berhubungan dengan kegiatan usaha
Perseroan;
• Melakukan penelaahan terhadap informasi keuangan • To review the financial information that will be
yang akan dikeluarkan Perseroan, seperti laporan published by the Company, such as financial statements,
keuangan, proyeksi, dan informasi keuangan lainnya; projections, and other financial information;
• Melakukan penelaahan atas pelaksanaan pemeriksaan • To review the examination implementation by the
oleh auditor internal Perseroan; Company’s internal auditor;
• Melaporkan kepada Dewan Komisaris berbagai risiko • To report to the Board of Commissioners the various
yang dihadapi Perseroan dan pelaksanaan manajemen risks faced by the Company and the risk management
risiko oleh Direksi Perseroan; implementation by the Company’s Directors;
• Melakukan penelaahan dan melaporkan kepada Dewan • To review and report to the Board of Commissioners of
Komisaris atas pengaduan yang berkaitan dengan any reporting in relation with the Company; and
Perseroan; dan
• Menjaga kerahasiaan dokumen, data, dan informasi • To maintain the confidentiality of document, data, and
Perseroan. information of the Company.
Sepanjang tahun 2016, Komite Audit telah melaksanakan In 2016, the Audit Committee had performed the whole
seluruh tugas dan tanggung jawab tersebut. Komite Audit duties and responsibilities.The Audit Committee also
2016 Annual Report

41
juga telah mengadakan rapat sekurang-kurangnya 1 kali conducted meetings of at least 1 (one) time in 3 (three)
dalam 3 bulan sehingga jumlah pelaksanaan rapat tersebut months, and thus, the number of meetings held was 4 times
sebanyak 4 kali dengan tingkat kehadiran 100%. with attendance level of 100%.
Pada tahun 2016, Komite Audit tidak mengikuti program In 2016, the Audit Committee did not join any competence
pengembangan kompetensi. development program.
Komite Nominasi dan Remunerasi NOMINATION AND REMUNERATION

COMMITTEE
Komite Nominasi dan Remunerasi adalah komite yang The Nomination and Remuneration Committee is a
dibentuk oleh dan bertanggung jawab kepada Dewan committee established by and responsible to the Board of
Komisaris dalam membantu melaksanakan tugas dan Commissioners to support the implementation of duties and
fungsi Dewan Komisaris. Komite Nominasi dan Remunerasi functions of the Board of Commissioners. The Nomination
diketuai oleh Komisaris Independen. Perseroan telah and Remuneration Committee is chaired by an Independent
membentuk Komite Nominasi dan Remunerasi berdasarkan Commissioner. The Company established the Nomination
keputusan Dewan Komisaris tanggal 13 Juni 2016. and Remuneration Committee based on decree of the Board
of Commissioners dated June 13, 2016.
Komite Nominasi dan Remunerasi terdiri dari 3 orang The Nomination and Remuneration Committee consist
dengan masa jabatan tidak lebih dari masa jabatan Dewan of 3 (three) members with the period of service no longer
Komisaris. Adapun komposisi Komite Nominasi dan than the period of service of the Board of Commissioners.
Remunerasi sebagai berikut. The composition of the Nomination and Remuneration
Committee is as follows:
Sophian Adhi Saputra Sophian Adhi Saputra

Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi/Komisaris Head of Nomination and Remuneration Committee/
Independen Independent Commissioner
Diangkat sebagai Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi He was appointed as the Head of Nomination and
berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris di Luar Remuneration Committee based on Decree of the Board of
Rapat tanggal 13 Juni 2016. Commissioners outside Meeting on June 13, 2016.
Jon Adijaya Jon Adijaya

Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi Member of Nomination and Remuneration Committee
Diangkat sebagai Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi He was appointed as the Head of Nomination and
berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris di Luar Remuneration Committee based on Decree of the Board of
Rapat tanggal 13 Juni 2016. Commissioners outside Meeting on June 13, 2016.
Vonny Tenggasari Vonny Tenggasari

Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi Member of Nomination and Remuneration Committee
Warga Negara Indonesia, usia 41 tahun. Lahir di Jakarta pada Indonesian citizen, 41 years old. Born in Jakarta on September
tanggal 13 September 1975. Menyelesaikan pendidikan 13, 1975. She finished her Bachelor of Management
Sarjana di bidang Manajemen dari Universitas Surapati degree from Surapati University in 2012. She became a
pada tahun 2012. Menjabat sebagai anggota Nominasi dan member of the Nomination and Remuneration Committee
Remunerasi berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris based on Decree of the Board of Commissioners outside
di Luar Rapat tanggal 13 Juni 2016. Sebelumnya, berkarir di Meeting on June 13, 2016.Previously, she had a career at
PT Bank Rabobank International Indonesia sejak tahun 1997 PT Bank Rabobank International Indonesia since 1997
dengan jabatan terakhir sebagai Human Resources Services with her last position as Human Resources Services and
and Administration Senior Officer, PT Bank Surya sebagai Administration Senior Officer PT Bank Surya as Service
Service Assistant (1997), PT Sentramas Bangun Makmurindo Assistant (1997), PT Sentramas Bangun Makmurindo as
sebagai Sekretaris Direktur (1996 – 1997). Secretary to Director (1996 – 1997).
Dalam pelaksanaan tugasnya, Komite Nominasi dan Dalam In implementing its duties, the Nomination and
pelaksanaan tugasnya, Komite Nominasi dan Remunerasi Remuneration Committee has duties and responsibilities
memiliki tugas dan tanggung jawab sebagaimana diatur as set in the Nomination and Remuneration Committee

dalam Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi dan Charter and Financial Services Authority Regulation No. 34/
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 34/POJK.04/2014 POJK.04/2014 dated December 8, 2014, on Nomination and
tanggal 8 Desember 2014 tentang Komite Nominasi dan Remuneration Committee of Issuer or Public Company as
Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik sebagai berikut. follows.
Terkait dengan fungsi nominasi: Related to nomination function:
a. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris a. To give recommendations to the Board of Commissioners
mengenai: regarding:
• Komposisi jabatan anggota Direksi dan/atau anggota • The composition of members of Directors and/or
Dewan Komisaris; members of Board of Commissioners;
• Kebijakan dan kriteria yang dibutuhkan dalam • The policies and criteria necessary in the nomination
proses nominasi; dan process; and
• Kebijakan evaluasi kinerja bagi anggota Direksi dan/ • Performance evaluation policies for members
atau anggota Dewan Komisaris. of Directors and/or members of Board of
Commissioners.
b. Membantu Dewan Komisaris melakukan penilaian b. To assist the Board of Commissioners to assess
kinerja anggota Direksi dan/atau anggota Dewan the performance of the Directors and/or Board of
Komisaris berdasarkan tolak ukur yang telah disusun Commissioners based on benchmarks developed as the
sebagai bahan evaluasi. evaluation material.
c. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris c. To provide recommendations to the Board of
mengenai program pengembangan kemampuan Commissioners regarding the capability development
anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris. program of the Directors and/or Board of Commissioners.
d. Memberikan usulan calon yang memenuhi syarat d. To recommend the proposed candidate that meets
sebagai anggota Direksi dan/atau anggota Dewan. the requirements as a member of the Directors and/or
member of the Board.
Terkait dengan fungsi remunerasi: Related to remuneration function:

a. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris a. To give recommendations to the Board of Commissioners
mengenai: regarding:
• Struktur remunerasi; • Remuneration structure;
• Kebijakan atas remunerasi; dan • Remuneration policy; and
• Besaran atas remunerasi. • Remuneration amount.
b. Membantu Dewan Komisaris melakukan penilaian b. To assist the Board of Commissioners in conducting
kinerja dengan kesesuaian remunerasi yang diterima performance achievement in accordance with the
masing-masing anggota Direksi dan/atau anggota remuneration received by each member of the Directors
Dewan Komisaris. and/or Board of Commissioners.
Pada tahun 2016, Komite Nominasi dan Remunerasi In 2016, the Nomination and Remuneration Committee
telah melaksanakan tugas dan tanggung jawab dalam had performed the duties and responsibilities in preparing
mempersiapkan kebijakan terkait nominasi dan remunerasi policies related to nomination and remunerartion of the
Dewan Komisaris dan Direksi. Dalam melaksanakan tugas Board of Commissioners and Directors. In implementing
tersebut, Komite Nominasi dan Remunerasi melaksanakan the duties, the Nomination and Remuneration Committee
rapat sekurang-kurangnya 1 kali dalam 4 bulan sehingga holds meeting at least 1 (one) time in 4 (four) months.
jumlah pelaksanaan rapat tersebut sebanyak 4 kali dengan Therefore, the number of meetings held was 4 (four) times
tingkat kehadiran 100%. with attendance level of 100%.
Pada tahun 2016, Komite Nominasi dan Remunerasi telah In 2016, the Nomination and Remuneration Committee
mengikuti program pengembangan kompetensi sebagai participated in competence development program as
berikut. follows.
ORGAN PENDUKUNG DIREKSI SUPPORTING ORGANS TO

board of DIRECTORS
Sekretaris Perusahaan CORPORATE SECRETARY
Sekretaris Perusahaan adalah penghubung antara Corporate Secretary is a liaison between the Company and
Perseroan dengan para pemangku kepentingan. Sekretaris the stakeholders. The Corporate Secretary is appointed and
Perusahaan diangkat dan bertanggung jawab langsung responsible directly to the President Director. In 2016, the
terhadap Direktur Utama. Pada tahun 2016, Sekretaris Corporate Secretary was concurrently held by the President
Perusahaan dirangkap jabatan oleh Direktur Utama, Wiyana, Director, Wiyana, based on the Decree of the Directors
berdasarkan Surat Keputusan Direksi di Luar Rapat Direksi Outside Meeting dated February 1, 2016.
tanggal 1 Februari 2016.
2016 Annual Report

43
Adapun tugas-tugas pokok Sekretaris Perusahaan, yaitu: The main duties of the Corporate Secretary are:
• Mengikuti perkembangan pasar modal, khususnya • To update the capital market development, particularly
peraturan-peraturan yang berlaku di bidang pasar the applicable laws and regulations in capital market,
modal, dan memastikan agar Perseroan selalu mematuhi and to ensure that the Company always complies to the
peraturan regulasi pasar modal; capital market regulations;
• Memberikan pelayanan atas setiap informasi yang • To provide service on every information needed by the
dibutuhkan Pemegang Saham yang berkaitan dengan Shareholders that is related to the Company’s condition
kondisi Perseroan untuk mendukung pencapaian kinerja to support the performance achievement according to
Perseroan sesuai visi, misi, dan strategi Perseroan; the vision, mission, and strategy of the Company;
• Memberikan informasi yang dibutuhkan oleh Direksi • To provide information needed by the Directors and
dan Dewan Komisaris secara berkala dan/atau sewaktu- Board of Commissioners periodically and/or at any time
waktu apabila diminta; when requested;
• Memastikan Perseroan selalu mematuhi peraturan • To ensure that the Company always adheres to
tentang persyaratan keterbukaan sejalan dengan the regulation on the openness requirements by
penerapan prinsip-prinsip GCG; implementing GCG principles;
• Menatausahakan serta menyimpan dokumen Perseroan, • To administer and store documents of the Company,
seperti Daftar Pemegang Saham, Daftar Khusus, dan such as the Shareholder Register, Special Register,
risalah rapat Direksi, Dewan Komisaris dan RUPS; and minutes of meetings of the Directors, Board of
Commissioners, and GMS;
• Membangun corporate image Perseroan melalui fungsi • To build the Company’s corporate image through the
hubungan masyarakat, hubungan media dan hubungan function of public relations, media relations, and investor
investor; relations;
• Sebagai penghubung atau contact person antara • To be the liaison or contact person between the Company
Perseroan dengan OJK dan masyarakat. and FSA and public.
Pada tahun 2016, Sekretaris Perusahaan telah melakukan In 2016, the Corporate Secretary had performed all such
seluruh tugas-tugas tersebut. duties.
Audit Internal INTERNAL AUDIT

Audit Internal merupakan organ Direksi yang melakukan The Internal Audit is a Directors’ organ functioning as
fungsi pengawasan internal Perseroan. Audit Internal the Company’s internal monitoring. The Internal Audit is
diangkat dan bertanggung jawab langsung kepada Direktur appointed and responsible directly to the President Director.
Utama. Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab, In implementing the duties and responsibilities, the Internal
Audit Internal berpedoman pada Piagam Audit Internal. Audit is guided by the Internal Audit Charter.
Adapun tugas dan tanggung jawab Audit Internal meliputi: The duties and responsibilities of the Internal Audit include:
a. Menyusun dan melaksanakan rencana audit internal a. Preparing and carrying out the annual internal audit
tahunan; plan;
b. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian b. Examining and evaluating the implementation of internal
intern dan sistem manajemen risiko sesuai dengan control and risk management system in accordance with
kebijakan Perseroan; the Company policies;
c. Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan c. Examining and assessing the efficiency and effectiveness
efektivitas di bidang keuangan, akuntansi, operasional, in sectors of finance, accounting, operations, human
sumber daya manusia, pemasaran, teknologi informasi resources, marketing, information technology, and other
dan kegiatan lainnya; activities;
d. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang d. Providing recommendation for improvement and
obyektif tentang kegiatan yang diperiksa pada semua objective information about the activities examined at
tingkat manajemen; all management levels;
e. Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan e. Preparing reports of audit result and presenting
laporan tersebut kepada Direktur Utama dan the reports to the President Director and Board of
Dewan Komisaris, serta memantau, menganalisis dan Commissioners, also monitoring, analyzing, and
melaporkan pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang reporting the follow-up actions based on rectifications
telah disarankan; suggested;
f. Bekerja sama dengan Komite Audit; f. Cooperating with the Audit Committee;
g. Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan g. Preparing a program to evaluate the quality of internal
audit internal yang telah dilakukan dan melakukan audit activities that has been done and conducting
pemeriksaan khusus apabila diperlukan. special examination if necessary.

Pada tahun 2016, Audit Internal telah melaksanakan seluruh In 2016, the Audit Committee had performed all the
tugas dan tanggung jawab tersebut secara bertanggung duties and responsibilities. The Head of Internal Audit
jawab. Adapun Ketua Audit Internal dirangkap jabatan is concurrently held by the Independent Commissioner,
oleh Komisaris Independen, yaitu Sophian Adhi Saputra Sophian Adhi Saputra, based on the Directors’ Decree
berdasarkan Surat Keputusan Direksi di Luar Rapat Direksi Outside Meeting dated June 13, 2016.
tanggal 13 Juni 2016.
SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL INTERNAL CONTROL SYSTEM
Sistem pengendalian internal merupakan suatu perencanaan The internal control system is an integrated plan utilized
yang terintegrasi yang digunakan dengan tujuan untuk with the purpose of helping the Company to maintain the
membantu Perseroan menjaga aset yang dimiliki, menjamin assets owned, to guarantee the availability of accurate
tersedianya pelaporan keuangan yang akurat, meningkatkan financial reporting, to improve the Company’s compliance
kepatuhan Perseroan terhadap peraturan yang berlaku, to the applicable regulations, and to reduce the risk of loss,
serta mengurangi risiko terjadinya kerugian, penyimpangan deviation, and violation of prudential aspect.
dan pelanggaran aspek kehati-hatian.
Pelaksanaan sistem pengendalian internal tersebut berada The implementation of internal control system is under the
di bawah tanggung jawab Direksi dan diaudit secara berkala responsibility of the Directors and audited periodically by the
oleh Unit Audit Internal. Sedangkan, Dewan Komisaris Internal Audit Unit. Meanwhile, the Board of Commissioners
bertanggung jawab terhadap pengawasan dari pelaksanaan is responsible for the monitoring of the implementation of
sistem pengendalian internal tersebut. Pelaksanaan sistem the internal control system. The system implementation
tersebut meliputi pengendalian terhadap komponen includes control towards control environmental component,
lingkungan pengendalian, penilaian risiko, kegiatan risk assessment, control activities, information and
pengendalian, informasi dan komunikasi, serta kegiatan communication, and monitoring activities. Implementation
pemonitoran. Penerapan sistem pengendalian internal di of internal control system in the Company’s environment
lingkungan Perseroan senantiasa dievaluasi agar mampu is always evaluated to be able to follow the Company’s
mengikuti perkembangan usaha Perseroan. business development.
SISTEM MANAJEMEN RISIKO RISK MANAGEMENT SYSTEM

Perseroan bergerak di bidang usaha investasi yang aktivitas The Company operates in investment business sector where
usaha dijalankan melalui Entitas Anak. Kegiatan usaha the business activities are conducted through the Subsidiary.
Perseroan memiliki risiko yang dapat berpengaruh terhadap The Company’s business activity has risks that may affect the
kinerja. Oleh karena itu, diperlukan manajemen risiko yang performance. Therefore, a preventive risk management is
preventif guna mengantisipasi risiko agar tidak memberikan needed to anticipate risk so that it will not adversely impact
efek negatif bagi kinerja Perseroan. the Company’s performance.
Beberapa risiko usaha yang dihadapi Perseroan dan Entitas Some of the business risks faced by the Company and its
Anak sebagai berikut. Subsidiaries are as follows.
a. Risiko Penghentian Ijin Usaha Entitas Anak a. Risk of Business License Termination of Subsidiaries
Perseroan dan Entitas Anak dalam melakukan usaha The Company and its Subsidiaries in performing the
memerlukan ijin dari regulator atau dalam hal ini OJK. business needs a license from the regulator or in this
Untuk menghindari terjadinya penghentian kegiatan case, FSA. To avoid a temporary cease of operation or
sementara ataupun pencabutan ijin dari OJK, Perseroan a license revocation by the FSA, the Company and its
dan Entitas Anak berusaha untuk memenuhi seluruh Subsidiaries strive to meet all the prevailing regulations.
peraturan yang berlaku. Perseroan dan Entitas Anak The Company and its Subsidiaries also routinely attend
juga rutin mengikuti pelatihan agar dapat selalu aktual trainings in order to always be actual towards the new
terhadap peraturan-peraturan baru. laws and regulations.
b. Risiko Operasional b. Operational Risk
Perseroan memiliki tim manajemen risiko yang The Company has a risk management team who performs
melakukan kajian terhadap kegiatan operasional a review on the operational activities of the Company
Perseroan dan Entitas Anak. Perseroan sadar dalam and its Subsidiaries. The Company is aware that each
setiap transaksi yang dilakukan mengandung unsur transaction made contains a risk element, therefore the
risiko sehingga Perseroan sehingga selalu berhati-hati Company is always careful in every transaction made.
dalam setiap transaksi yang dilakukan.
c. Risiko Kesalahan dalam Menganalisa Peluang Bisnis c. Error Risk in Analyzing Business
Perseroan dan Entitas Anak selalu melakukan kajian The Company and its Subsidiaries always conduct
kelayakan bisnis sebelum melakukan ekspansi terhadap review on business feasibility before expanding
2016 Annual Report

45
peluang bisnis baru ataupun tetap menjalankan towards new business opportunities or keep conducting
usaha yang telah berjalan. Perseroan dan Entitas Anak the ongoing business. The Company and its Subsidiaries
berusaha memilih peluang bisnis yang memiliki potensi keep selecting business opportunities that have good
yang baik. potential.
d. Risiko Persaingan Usaha d. Business Competition Risk
Perseroan dan Entitas Anak berada dalam industri The Company and its Subsidiaries are in an industry with
dengan persaingan yang ketat. Perseroan dan Entitas tough competition. The Company and its Subsidiaries
Anak akan selalu menjaga kualitas layanan dan will always maintain the services quality and give added
memberikan nilai tambah terhadap jasa-jasa yang value to the services provided so that the customers or
dilakukan sehingga nasabah atau pelanggan akan clients will be satisfied by the Company’s services.
mendapatkan kepuasan dari layanan Perseroan.
e. Risiko Perubahan Kondisi Perekonomian e. Risk in Changes in Economic Condition
Perseroan dan Entitas Anak selalu memantau kondisi The Company and its Subsidiaries always monitor the
ekonomi dan perkembangannya secara rutin. Perseroan economic condition and its development routinely.
akan menyesuaikan rencana kerja dengan kondisi The Company will adjust the work plan with the economic
ekonomi sehingga risiko signifikan terhadap perubahan condition so that the significant risk towards economic
ekonomi dapat diminimalkan. changes can be minimized.
f. Risiko Perubahan Kebijakan Pemerintah f. Risk in Changes in Government Policies
Perseroan akan mematuhi seluruh kebijakan yang The Company will always adhere to all policies issued by
dikeluarkan pemerintah. Perseroan juga akan selalu the government. Also, the Company will always adjust
menyesuaikan rencana kerja dan prospek bisnis the work plan and business prospects towards policies
terhadap kebijakan yang dikeluarkan pemerintah. issued by the government.
PERKARA PENTING DAN SANKSI SIGNIFICANT CASES AND

ADMINISTRATIF ADMINISTRATIVE SANCTIONS
Sepanjang tahun 2016, Perseroan dan Entitas Anak, serta Throughout 2016, the Company and its Subsidiaries, as
Dewan Komisaris dan Direksi tidak menghadapi kasus well as the Board of Commissioners and Directors did
pelanggaran hukum dan tidak mendapatkan sanksi not have cases of legal violations and did not receive any
administratif. administrative sanctions.
KODE ETIK DAN BUDAYA CODE OF ETHICS AND CORPORATE

PERUSAHAAN CULTURE
Pada tahun 2016, Perseroan belum menyusun Kode Etik dan In 2016, the Company did not prepare the Code of Ethics and
Budaya Perusahaan. Namun Perseroan mengimbau kepada Corporate Culture yet. However, the Company encourages
seluruh karyawannya untuk senantiasa melaksanakan tugas all its employees to always perform the duties by highly
dengan menjunjung tinggi nilai profesionalisme, disiplin upholding the values of professionalism, discipline, and
dan jujur, serta mengacu pada peraturan dan ketentuan honesty, and to refer to the prevailing regulations and
yang berlaku dan dengan memperhatikan etika bisnis yang provisions by taking into account the proper business ethics.
sesuai.
WHISTLEBLOWING SYSTEM WHISTLEBLOWING SYSTEM

Perseroan belum memiliki sistem pelaporan pelanggaran The Company has not had an integrated whistleblowing
(whistlebowing system) yang terintegrasi. Sistem pelaporan system yet. The whistleblowing system of the Company is
pelanggaran di Perseroan melekat pada masing-masing embedded at each Subsidiary. Submission of whistleblowing
Entitas Anak. Penyampaian terkait pelanggaran tersebut can be delivered by phone, email, and letter to the relevant
dapat disampaikan melalui telepon, email dan surat kepada units or can be directly addressed to the Corporate Secretary.
unit-unit terkait ataupun dapat ditujukan langsung kepada Throughout 2016, the Company and its Subsidiaries did not
Sekretaris Perusahaan. Adapun sepanjang tahun 2016, receive any whistleblowing reporting.
Perseroan dan Entitas Anak tidak menerima pelaporan
terkait pelanggaran.

TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN
Corporate Social Responsibility
Perseroan (termasuk Entitas Anak) berkomitmen untuk The Company (including Subsidiaries) is committed to
meningkatkan nilai Pemegang Saham dengan tetap increase the Shareholders value by always considering the
memperhatikan pemenuhan kepentingan seluruh fulfillment of all stakeholders’ interest. Regarding to this
pemangku kepentingan. Terkait hal tersebut Perseroan matter, the Company consistently carries out its corporate
melaksanakan tanggung jawab sosial (corporate social social responsibility (CSR).
responsibility/CSR) secara konsisten.
CSR TERKAIT LINGKUNGAN HIDUP ENVIRONMENT-RELATED CSR
Perseroan melaksanakan tanggung jawab terhadap The Company performs its responsibility to the environment
lingkungan melalui: by:
a. Penghematan energi air dan listrik di kantor operasional a. Saving energy, water, and electricity at the Company’s
Perseroan; operational offices;
b. Menerapkan efisiensi penggunaan kertas dengan b. Applying efficiency in using paper by reusing used paper
memanfaatkan kembali kertas yang masih dapat and by using electronic facilities for correspondence or
dipakai, serta dengan menggunakan sarana elektronik document archiving;
untuk surat menyurat ataupun pengarsipan dokuman;
c. Mengendalikan pembuangan limbah usaha agar tidak c. Controlling the disposal of business waste so as not to
mencemari lingkungan; pollute the environment;
d. Mengupayakan penggunaan bahan-bahan yang ramah d. Encouraging the use of environmentally friendly
lingkungan. materials.
CSR TERKAIT KETENAGAKERJAAN EMPLOYMENT-RELATED CSR

Dalam menerapkan CSR terkait ketenagakerjaan, Perseroan In applying CSR related to employment, the Company
melakukan pengelolaan sumber daya manusia (SDM) secara manages the human resources (HR) fairly and responsibly.
adil dan bertanggung jawab. Kesempatan kerja diberikan Employment opportunities are provided equitably
secara adil tanpa membedakan jenis kelamin, namun regardless of gender, but with due regard to the necessary
dengan tetap memperhatikan kualifikasi yang diperlukan. qualifications. The Company provides facilities and
Perseroan menyediakan sarana dan prasarana keselamatan infrastructures of work safety at all operational locations to
kerja di seluruh lokasi operasional untuk meminimalkan minimize work accident level. The Company also involves
tingkat kecelakaan kerja. Perseroan juga mengikutsertakan HR in education and training to improve the quality of its
SDM dalam pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan personnel, to provide appropriate remuneration and in
kualitas tenaga yang dimiliki, memberikan remunerasi yang accordance with labor-related regulations, and to provide
layak dan sesuai dengan peraturan terkait ketenagakerjaan, lines of communication related to employment issues.
serta menyediakan jalur komunikasi terkait masalah This is done to maintain employees work satisfaction.
ketenagakerjaan. Hal tersebut dilakukan untuk menjaga
kepuasan kerja karyawan.
CSR TERKAIT SOSIAL DAN SOCIAL AND COMMUNITY-

KEMASYARAKATAN RELATED CSR
Perseroan melaksanakan CSR terkait sosial dan The Company conducts social community-related CSR
kemasyarakatan melalui pemberian sumbangan untuk through donation to develop public facilities, celebrations of
pengembangan fasilitas umum, perayaan hari besar religious holidays, and the anniversary of the independence
keagamaan, dan perayaan hari ulang tahun kemerdekaan of the Republic of Indonesia.
Republik Indonesia.
2016 Annual Report

47
CSR TERKAIT PELANGGAN CUSTOMER-RELATED CSR
Dalam menjaga kepuasan pelanggan, Perseroan In maintaining customer satisfaction, the Company
mengkomunikasikan produk dan layanan yang dihasilkan. communicates the products and services generated.
Perseroan mengutamakan pelayanan prima dan menjamin The Company prioritizes excellent service and ensures
kemudahan akses informasi Perseroan. Perseroan juga easy access to the Company’s information. The Company
menyediakan sarana pengaduan pelanggan. Pada tahun also provides customer complaint facilities. Throughout
2016, Perseroan tidak menerima pengaduan terkait 2016, the Company did not receive any report related to
pelanggan. whistleblowing.

Tanggung Jawab Laporan Tahunan
Annual Report Responsibility
SURAT PERNYATAAN ANGGOTA DIREKSI DAN DEWAN KOMISARIS

TENTANG TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN 2016
PT PACIFIC STRATEGIC FINANCIAL Tbk
STATEMENT OF MEMBERS OF THE BOARD OF DIRECTORS AND COMMISSIONERS

ON the RESPONSIBILITY for the 2016 ANNUAL REPORT of
PT PACIFIC STRATEGIC FINANCIAL Tbk
Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa We, the undersigned, hereby declare that all information in
semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Pacific Strategic the Annual Report of PT Pacific Strategic Financial Tbk for
Financial Tbk tahun 2016 telah dimuat secara lengkap dan year 2016 has been fully contained and we shall be fully
benar, serta bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi responsible to the correctness of contents in the Annual
Laporan Tahunan Perseroan. Report of the Company.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. This statement is hereby made in all truthfulness.
Jakarta, 26 April 2017

Jakarta, April 26, 2017
Direksi Dewan Komisaris

Board of Directors Board of Commissioners
Wiyana Jon Adijaya

Direktur Utama Komisaris Utama
President Director President Commissioner
Mardianto Tjahja Sophian Adhi Saputra

Direktur Independen Komisaris Independen
Independent Director Independent Commissioner
2016 Annual Report

Halaman ini sengaja dikosongkan
This page is intentionally left blank
PT. PACIFIC STRATEGIC FINANCIAL TBK
DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2016 dan 2015
Beserta
LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

DAFTAR ISI
Halaman
Surat Pernyataan Direksi
Laporan Auditor Independen
Laporan Keuangan
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian ............................................... 1-2
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan

Komprehensif Lain Konsolidasian ............................................... 3
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian ............................................... 4
Laporan Arus Kas Konsolidasian ............................................... 5
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian ............................................... 6-41
Informasi Tambahan
Laporan Posisi Keuangan Entitas Induk ............................................... Lampiran I
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan

Komprehensif Lain Entitas Induk ............................................... Lampiran II
Laporan Perubahan Ekuitas Entitas Induk ............................................... Lampiran III
Laporan Arus Kas Entitas Induk ............................................... Lampiran IV
Pengungkapan Lainnya ............................................... Lampiran V

PT PACIFIC STRATEGIC FINANCIAL TBK DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain )
Catatan 2016 2015
Aset
Kas dan setara kas 3e, 3g, 3h, 5 142.414.980.760 36.099.360.768
Deposito berjangka 3e, 6 20.000.000.000 -
Piutang lembaga kliring dan penjaminan 3g, 8 2.354.105.234 1.467.484.427
Piutang nasabah 3g, 9 95.324.043.476 41.323.017.853
Portofolio efek 3g, 7 641.444.138.279 373.893.271.784
Kenaikan penurunan nilai 3g, 3p, 7 45.780.415.058 11.365.940.803
Piutang kegiatan manajer investasi 3g, 10 7.181.215.743 2.868.167.344
Piutang lain-lain 3g, 11 855.229.834 175.329.040
Tagihan anjak piutang - pihak ketiga 3g, 3o, 13 300.063.000.000 102.700.000.000
Cadangan kerugian penurunan nilai 3g, 3p, 13 (3.000.630.000) (1.027.000.000)
Piutang pembiayaan konsumen 3g, 3n, 12 9.500.000.000 9.500.000.000
Cadangan kerugian penurunan nilai 3g, 3p, 12 (95.000.000) (95.000.000)
Promissory note 3, 14 425.000.000.000 -
Beban dibayar dimuka 3g, 3i, 15 3.932.175.383 451.183.001
Pajak dibayar dimuka 3r,16 603.221.933 156.775.841
Penyertaan saham 3g, 17 587.000.000 587.000.000
Aset pajak tangguhan 3r, 25 6.827.128.966 6.140.803.497
Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan
sebesar Rp. 28.534.189.876,- dan Rp. 26.267.892.263,-
masing-masing pada tanggal 31 Desember 2016
dan 2015 3g, 3k, 18 172.150.387.116 68.336.298.523
Aset lain-lain 3j, 19 1.423.039.340 1.442.667.340
Jumlah Aset 1.872.344.451.121 655.385.300.221
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan
1
Catatan 2016 2015
Liabilitas dan Ekuitas

Liabilitas
Utang lembaga kliring dan penjaminan 3g, 8 18.240.000 31.170.000
Utang nasabah 3g, 21 99.324.698.122 41.357.971.702
Beban akrual 3q, 22 10.348.493.734 1.369.243.833
Liabilitas imbalan pasca kerja 3l, 23 7.855.131.990 5.077.643.279
Utang pajak 3r, 25 5.593.894.538 3.577.787.679
Utang bank 3g, 20 192.125.999.835 59.414.305.748
Utang lain-lain 3g, 24 24.329.536.534 2.734.452.897
Jumlah Liabilitas 339.595.994.754 113.562.575.138
Ekuitas
Modal Dasar
180.000.000 saham seri A dengan nilai nominal
Rp. 400 per saham per 31 Desember 2016 dan 2015,
12.722.280.000 dan 5.280.000.000 saham seri B
dengan nilai nominal Rp. 100 per saham
per 31 Desember 2016 dan 2015
Ditempatkan dan disetor penuh

140.023.750 lembar saham seri A tahun 2016 dan 2015
serta 11.621.971.250 dan 2.800.475.000 lembar saham seri B
Per 31 Desember 2016 dan 2015 26 1.218.206.625.000 336.057.000.000
Tambahan modal disetor - agio saham 27 43.428.310.934 5.027.935.934
Saldo laba
Ditentukan penggunaannya 28 16.500.000.000 12.500.000.000
Belum ditentukan penggunaannya 194.244.146.241 130.854.958.111
Penghasilan (beban) komprehensif lain 3.340.118.601 3.320.388.331
kepada Pemilik Entitas Induk 1.475.719.200.776 487.760.282.376
Kepentingan nonpengendali 57.029.255.591 54.062.442.707
Jumlah Ekuitas 1.532.748.456.367 541.822.725.083

Jumlah Liabilitas dan Ekuitas 1.872.344.451.121 655.385.300.221
2
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2016 DAN 2015
Catatan 2016 2015
Pendapatan Usaha
Pendapatan kegiatan perantara
perdagangan efek 3q, 29 78.215.785.775 43.079.565.792
Pendapatan jasa komisi penasehat keuangan
dan komisi penjaminan emisi 3q, 30 1.113.636 800.000
Pendapatan kegiatan manajer investasi 3q 52.401.500.596 22.286.903.722
Pendapatan pembiayaan konsumen 3q 1.439.777.779 88.666.667
Pendapatan bunga anjak piutang 3q 19.745.957.894 16.986.616.173
Pendapatan provisi dan administrasi 3q 1.555.098.732 1.045.533.336
Jumlah Pendapatan Usaha 153.359.234.412 83.488.085.690
Beban Usaha
Beban gaji dan tunjangan 3q 21.960.591.781 17.210.440.922
Beban penyusutan aset tetap dan amortisasi 3q, 18 2.807.047.614 3.411.151.819
Beban cadangan kerugian penurunan nilai 3q, 12,13 1.973.630.000 126.050.000
Beban administrasi dan umum 3q, 31 44.985.714.846 24.684.865.908
Jumlah Beban Usaha 71.726.984.242 45.432.508.649
Laba Usaha 81.632.250.170 38.055.577.041
Pendapatan (Beban) Lain-Lain 3q
Pendapatan bunga dan jasa giro 6.828.982.567 978.116.551
Keuntungan penjualan aset tetap 142.125.262 -
Beban bunga bank (15.019.104.595) (9.501.037.823)
Beban adminsitrasi bank (809.939.687) (791.215.171)
Laba (rugi) selisih kurs (623.107) 7.436.109
Lain-lain - bersih 865.010.366 157.350.647
Jumlah Beban lain-lain (7.993.549.193) (9.149.349.687)
Laba Sebelum Pajak Penghasilan 73.638.700.977 28.906.227.354
Taksiran Pajak Penghasilan 3q, 25
Beban pajak kini (3.965.559.011) (1.952.005.608)
Manfaat (beban) pajak tangguhan 686.325.469 481.360.442
Jumlah Manfaat Pajak Penghasilan (3.279.233.542) (1.470.645.166)
Laba Neto Tahun Berjalan 70.359.467.436 27.435.582.188
Penghasilan (Rugi) Komprehensif Lain
Pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi
Pengukuran liabilitas imbalan pasti 16.263.847 356.678.338
Rugi Komprehensif Lain Tahun Berjalan 16.263.847 356.678.338
Jumlah Laba Komprehensif Tahun Berjalan 70.375.731.284 27.792.260.526
Laba Yang Diatribusikan kepada :

Pemilik entitas induk 67.389.188.130 25.573.417.141
Kepentingan non pengendali 2.970.279.306 1.862.165.047
Laba Komprehensif Lain Tahun Berjalan 70.359.467.436 27.435.582.188
Laba Komprehensif Yang Diatribusikan kepada :

Pemilik entitas induk 67.408.918.397 27.752.281.419
Kepentingan non pengendali 2.966.812.883 39.979.107
Laba Komprehensif 70.375.731.280 27.792.260.526
Laba per saham 3s, 32 5,73 8,70

3
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Catatan Modal Tambahan Penghasilan Saldo laba Ekuitas yang Kepentingan
ditempatkan modal disetor Komprehensif Diatribusikan kepada Non-Pengendali
dan disetor Lain Ditentukan Tidak ditentukan Pemilik Entitas Jumlah Ekuitas
penggunaannya penggunaannya Induk
Saldo Per 31 Desember 2014 336.057.000.000 5.027.935.934 3.003.689.100 8.500.000.000 109.281.540.970 461.870.166.004 52.160.298.553 514.030.464.557
Laba tahun berjalan - - - - 25.573.417.141 25.573.417.141 1.862.165.047 27.435.582.188

Cadangan umum 26 - - - 4.000.000.000 (4.000.000.000) - - -
Keuntungan aktuaria - - 316.699.231 - - 316.699.231 39.979.107 356.678.338
Saldo Per 31 Desember 2015 336.057.000.000 5.027.935.934 3.320.388.331 12.500.000.000 130.854.958.111 487.760.282.376 54.062.442.707 541.822.725.083
Penambahan modal 882.149.625.000 882.149.625.000 882.149.625.000
Agio saham 37.850.375.000 37.850.375.000 37.850.375.000
Dampak penyeusaian terkait pengampunan

pajak sesuai dengan PSAK No. 70*) - 550.000.000 - - - 550.000.000 550.000.000
Cadangan umum 26 - - - 4.000.000.000 (4.000.000.000) - - -
Laba tahun berjalan - 67.389.188.130 67.389.188.130 2.970.279.306 70.359.467.436
Kerugian aktuaria 19.730.270 19.730.270 (3.466.422) 16.263.848
Saldo Per 31 Desember 2016 1.218.206.625.000 43.428.310.934 3.340.118.601 16.500.000.000 194.244.146.241 1.475.719.200.776 57.029.255.591 1.532.748.456.367
*) Lihat catatan atas laporan keuangan konsoliodasian No. 5,25 dan 27
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan
4
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN
Catatan 2016 2015
Arus Kas dari Aktivitas Operasi

Penerimaan komisi perantara pedagang efek 3g, 3q, 29 18.547.158.159 11.060.058.563
Penerimaan komisi penjamin emisi 3g, 3q 1.113.636 800.000
Penerimaan dari pendapatan transaksi
pendapatan tetap 3q 52.401.500.596 41.940.950.540
Pembayaran atas perdagangan portofolio efek 3q (242.296.713.134) (168.250.095)
Penerimaan (pembayaran) dari pembiayaan 3g, 3n
konsumen 3q 1.439.777.779 (9.316.333.333)
Penerimaan (pembiayaan) dari 3g, 3o
anjak piutang 3q 21.719.587.894 14.958.199.509
Pembayaran kas untuk pelanggan 3q (614.611.020.509) (6.733.327.391)
Pembayaran pajak penghasilan 3q, 3r (2.395.898.243) 660.419.868
Penerimaan (pembayaran) operasi lainnya 3q 19.223.625.004 (98.187.185)
Pembayaran kas kepada pemasok 3q (46.959.344.846) (21.844.665.168)
Pembayaran kas kepada karyawan 3q (19.183.103.069) (17.210.440.922)
Kas Bersih Diperoleh (Digunakan)
Untuk Aktivitas Operasi (812.113.316.735) 13.249.224.386
Arus Kas dari Aktivitas Investasi

Penerimaan bunga deposito dan jasa giro 3q 6.807.483.443 978.116.551
Perolehan aset tetap 3g, 3k (106.621.136.207) (552.480.628)
Penempatan deposito (20.000.000.000) -
Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk)
Aktivitas Investasi (119.813.652.764) 425.635.923
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan

Penerimaan utang bank 3g, 3q 132.711.694.087 2.800.037.929
Pembayaran beban bunga bank (15.019.104.595) (9.501.037.823)
Penambahan modal 882.149.625.000 -
Tambahan agio saham 38.400.375.000 -
Kas Bersih Diperoleh Dari Aktivitas
Pendanaan 1.038.242.589.492 (6.700.999.894)
Kenaikan Kas dan Setara Kas 106.315.619.993 6.973.860.415
Saldo Kas dan Setara Kas Awal Tahun 36.099.360.767 29.125.500.353
Saldo Kas dan Setara Kas Akhir Tahun 142.414.980.760 36.099.360.768
5
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
1. UMUM
a. Pendirian Perusahaan
PT. Pacific Strategic Financial Tbk ("Perusahaan") dahulu bernama PT. Pan Pacific International Tbk didirikan di Jakarta pada
tanggal 22 Februari 1989 berdasarkan Akta No. 57 oleh Arianny Lamoen Redjo. S, SH., Notaris di Jakarta, dengan nama
PT. Citramas Securindo. Akta ini telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan
No. C2-3432.HT.01.01.TH.1989 tanggal 19 April 1989 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 92,
Tambahan Berita Negara No. 3064 tanggal 17 November 1989. Berdasarkan Akta No. 3 tanggal 3 Juli 2000 oleh Sukawati
Sumadi, SH., Notaris di Jakarta, Perusahaan berganti nama menjadi PT. Artha Pacific Securities. Akta ini telah mendapat
persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. C-18074 HT.01.04.TH.2000 tanggal
16 Agustus 2000.
Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat
No. 23 tanggal 04 Agutus 2016 oleh Humberg Lie, SH., SE., MKn., Notaris di Jakata. Perubahan tersebut terutama mengenai
penambahan modal dasar dan modal ditempatkan dan disetor Perusahaan. Akta tersebut telah mendapatkan persetujuan mengenai
Anggara Dasar Perusahaan dari menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU - 0014113.AH.01.02.
tahun 2016 pada tanggal 05 Agustus 2016.
Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar, ruang lingkup kegiatan Perusahaan antara lain bergerak dalam bidang investasi. Saat ini,
Perusahaan menjalankan kegiatan usaha di bidang investasi yang beroperasi secara komersial pada tahun 1992 Perusahaan
berkedudukan di Jakarta, Indonesia.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, entitas induk perusahaan adalah PT. Pan Pacific Investama yang tergabung dalam
kelompok usaha Pacific Financial Holding Ltd.
b. Penawaran Umum Efek Perusahaan
Pada tanggal 25 Nopember 2002, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal
(Bapepam) No. S-2514/PM/2002 untuk melakukan Penawaran Umum Perdana. Penawaran Umum Perdana ini terdiri dari
80.000.000 (delapan puluh juta) Saham Biasa Atas Nama dengan nilai nominal Rp. 200 (dua ratus rupiah) setiap saham dan harga
penawaran Rp. 210 (dua ratus sepuluh rupiah) per saham dan sejumlah 80.000.000 (delapan puluh juta) Waran Seri I yang
diterbitkan menyertai Saham Biasa Atas Nama yang ditawarkan kepada masyarakat. Waran Seri I diberikan secara cuma-cuma
sebagai insentif bagi para pemegang saham baru yang namanya tercatat dalam daftar penjatahan Penawaran Umum yang
dilakukan oleh Penjamin Pelaksana Emisi Efek pada tanggal penjatahan. Setiap pemegang 1 (satu) saham memperoleh 1 (satu)
Waran Seri I dimana setiap 1 (satu) Waran Seri I memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 (satu) saham baru
Perusahaan yang dikeluarkan dari portepel dengan nilai nominal Rp. 200 (dua ratus rupiah) setiap sahamnya dan dengan harga
pelaksanaan sebesar Rp. 210 (dua ratus sepuluh rupiah) setiap saham.
Waran Seri I tersebut dapat dikonversi menjadi saham pada harga pelaksanaan Rp. 200 (dua ratus) per waran. Bila waran tidak
dilaksanakan sampai dengan batas akhir masa pelaksanaannya, maka waran tersebut menjadi tidak bernilai dan tidak berlaku.
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 9 tanggal 14 Januari 2004 oleh Mardiah Said, SH., Notaris di Jakarta,
Perusahaan melakukan pemecahan nilai nominal saham (stock split ) dari Rp. 200 (dua ratus rupiah) menjadi Rp. 20 (dua puluh
rupiah) per saham.
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 20 tanggal 28 Maret 2005 oleh Mardiah Said, SH., Notaris di Jakarta,
Perusahaan melaksanakan reserve stock dan peningkatan modal dasar Perusahaan menjadi sebesar Rp. 224.038.000.000 (dua
ratus dua puluh empat milyar tiga puluh delapan juta rupiah).
6
1. UMUM - LANJUTAN
b. Penawaran Umum Efek Perusahaan - lanjutan
Pada tanggal 23 Juni 2011, Perusahaan memperoleh Surat Pernyataan Efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan
Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) No. S-7006/BL/2011 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas I (PUT I) dalam rangka
penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) kepada para pemegang saham dengan menerbitkan sejumlah
2.800.475.000 (dua miliar delapan ratus juta empat ratus tujuh puluh lima ribu) lembar saham Seri B dengan nilai nominal
Rp. 100 (seratus rupiah) setiap saham yang ditawarkan dengan Harga PUT I Rp. 102 (seratus dua rupiah) setiap saham sehingga
seluruhnya berjumlah sebesar Rp. 285.648.450.000 (dua ratus delapan puluh lima miliar enam ratus empat puluh delapan juta
empat ratus lima puluh ribu rupiah).
Perusahaan telah melakukan PUT I dengan menerbitkan HMETD sehingga terjadi penambahan saham baru sebanyak
2.800.475.000 (dua miliar delapan ratus juta empat ratus tujuh puluh lima ribu) lembar saham, sehingga total saham yang beredar
sebanyak 2.940.498.750 (dua miliar sembilan ratus empat puluh juta empat ratus sembilan puluh delapan tujuh ratus lima puluh)
lembar saham.
Pada tanggal 30 September 2016 Perusahaan memperoleh Surat Pernyataan Efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. S-
556/D.04/2016 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas II (PUT II) dalam rangka penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih
Dahulu (HMETD) kepada para pemegang saham dengan menerbitkan sejumlah 8.821.496.250 (delapan milyar delapan ratus dua
puluh satu juta empat ratus sembilan puluh enam ribu dua ratus lima puluh) lembar saham Seri B dengan nilai nominal Rp. 100
(seratus rupiah) setiap saham yang ditawarkan dengan Harga PUT II Rp. 105 (seratus lima rupiah) setiap saham sehingga
seluruhnya berjumlah sebesar Rp. 926.257.106.250 (sembilan ratus dua puluh enam milyar dua ratus lima puluh tujuh juta seratus
enam ribu dua ratus lima puluh rupiah) melekat Waran Seri II dengan jumlah sebanyak banyaknya 980.166.250 Waran Seri II
dengan harga nominal Rp. 100 per saham dan harga pelaksanaan Rp. 110 per saham.
Perusahaan telah melakukan PUT II dengan menerbitkan HMETD sehingga terjadi penambahan saham baru sebanyak
8.821.496.250 (delapan milyar delapan ratus dua puluh satu juta empat ratus sembilan puluh enam ribu dua ratus lima puluh)
lembar saham, sehingga total saham yang beredar sebanyak 11.761.995.000 (sebelas milyar tujuh ratus enam satu puluh juta
sembilan ratus sembilan puluh lima ribu) lembar saham.
Seluruh saham Perusahaan telah tercatat di Bursa Efek Indonesia.
c. Susunan Pengurus
Berdasarkan Akta No. 24 tanggal 04 Agustus 2016 oleh Humberg Lie, SH., SE., MKn Notaris di Jakarta, Notaris di Jakarta,
Perusahaan merubah susunan pengurus Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut :
Komisaris 2016 2015

Komisaris Utama : Jon Adijaya Jon Adijaya
Komisaris Independen : Sophian Adhi Saputra Sophian Adhi Saputra
Direksi
Direktur Utama : Wiyana Wiyana
Direktur Independen : Mardianto Tjahja Mardianto Tjahja
Komite Audit
Ketua : Sophian Adhi Saputra Mardianto Tjahja
Anggota : Henny Suwanti Rochman Martokusumo
Ayuning Mahastuti W. Soekarno
Komite Nominasi Remunerasi
Ketua : Sophian Adhi Saputra -
Anggota : Jon Adijaya -
Vonny Tenggasari -
Corporate Secretary : Wiyana -
Triadi Pramita Abadi
Internal Audit : Sophian Adhi Saputra Moses Elia
7
1. UMUM - LANJUTAN
d. Entitas Anak
Perusahaan telah memiliki Divisi Internal Audit. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 jumlah karyawan Perusahaan dan
entitas anak adalah sebanyak 128 dan 96 orang (tidak diaudit).
- PT. Pacific Capital Investment
PT. Pacific Capital Investment (PCI) didirikan berdasarkan Akta No. 13 tanggal 6 Juni 2002 yang kemudian diubah melalui
Akta No. 71 tanggal 25 Juni 2002, keduanya dibuat oleh Fathiah Helmi, SH. Notaris di Jakarta. Akta ini telah disahkan oleh
Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C2-12853 HT.01.01.TH.2002
tanggal 12 Juli 2002.
Nama Perusahaan : PT. Pacific Capital Investment
Bidang Usaha : Kegiatan Perusahaan Efek
Didirikan : 6 Juni 2002
Tahun operasi komersial : 27 September 2002
Pemilikan saham : 97,02%
Jumlah aset per 31 Desember 2016 : 384.640.343.632
- PT. Pacific Capital
PT. Pacific Capital (PC) didirikan berdasarkan Akta No. 13 tanggal 21 Oktober 2004 oleh Mardiah Said, SH. Notaris di
Jakarta. Akta ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan
No. C-27916 HT.01.01.TH.2004 tanggal 8 November 2004.
Nama Perusahaan : PT. Pacific Capital
Bidang Usaha : Kegiatan Perusahaan Efek
Didirikan : 21 Oktober 2004
Tahun operasi komersial : 2005
- PT. Pacific Multi Finance
PT. Pacific Multi Finance (PMF) didirikan berdasarkan Akta No. 55 tanggal 17 Nopember 2009 oleh Humberg Lie, SH.
Notaris di Jakarta. Akta ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat
Keputusan No. AHU-38871.AH.01.01.Tahun 2011 tanggal 2 Agustus 2011.
Nama Perusahaan : PT. Pacific Multi Finance
Bidang Usaha : Kegiatan Jasa Pengelolaan Keuangan dan Lembaga Pembiayaan
Didirikan : 17 Nopember 2009
Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan, Perusahaan belum pernah melakukan akuisisi.
8
1. UMUM - LANJUTAN
d. Entitas Anak - lanjutan
- PT. Pacific Strategic Invesco
PT. Pacific Strategic Invesco ("Perusahaan") didirikan di Jakarta pada tanggal 23 Mei 2016 berdasarkan Akta No. 120 oleh
Ardi Kristiar, SH., M.B.A. Notaris di Jakarta. Akta ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia dengan Surat Keputusan No.AHU-0024994.AH.01.01.TAHUN 2016 tanggal 23 Mei 2016.
Nama Perusahaan : PT. Pacific Strategic Invesco
Bidang Usaha : Bidang perdagangan, pengangkutan, pembangunan, perindustrian,
jasa, percetakan, perbengkelan, pertanian dan kehutanan.
Didirikan : 17 Nopember 2009
Jumlah aset per 31 Desember 2015 : -
Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan, Perusahaan belum pernah melakukan akuisisi.
2. PENERAPAN PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (PSAK) DAN INTERPRETASI STANDAR

AKUNTANSI KEUANGAN (ISAK) BARU DAN REVISI
a. Standar yang berlaku pada tahun berjalan
Berikut ini standar dan interpretasi baru dan revisi yang diterapkan dalam laporan keuangan efektif untuk periode akuntansi yang
dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2016. Penerapan ini tidak memiliki pengaruh yang signifikan atas jumlah yang
dilaporkan dalam laporan keuangan tahun sebelumnya tetapi dapat mempengaruhi akuntasi untuk transaksi dimasa datang.
Penerapan interpretasi baru berikut yang berlaku sejak 1 Januari 2016 adalah sebagai berikut :
- ISAK 30“Pungutan”
- Amandemen PSAK 4 “Laporan keuangan tersendiri”
- Amandemen PSAK 15 ”Investasi pada entitas asosiasi dan ventura bersama”
- Amandemen PSAK 16 “Aset tetap”
- Amandemen PSAK 19 “Aset tak berwujud”
- Amandemen PSAK 24 “Imbalan kerja”
- Amandemen PSAK 65 “Laporan keuangan konsolidasian”
- Amandemen PSAK 66 ”Pengaturan bersama”
- Amandemen PSAK 67 ”Pengungkapan kepentingan dalam entitas lain”
Implementasi dari standar-standar tersebut tidak menghasilkan perubahan kebijakan akuntansi Perusahaan dan entitas anak dan
tidak memiliki dampak terhadap jumlah yang dilaporkan di tahun berjalan atau tahun sebelumnya.
b. Standar dan interpretasi telah diterbitkan tapi belum berlaku
Standar baru, amandemen dan interpretasi yang telah diterbitkan, namun belum berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai
pada 1 Januari 2016 adalah sebagai berikut :
- PSAK 69“Agrikultur”
- ISAK 31 “Interpretasi atas ruang lingkup PSAK 13 : Properti investasi”
- Amandemen PSAK 1 “Penyajian laporan keuangan”
- Amandemen PSAK 16“Aset tetap”
9
2. PENERAPAN PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (PSAK) DAN INTERPRETASI STANDAR

AKUNTANSI KEUANGAN (ISAK) BARU DAN REVISI - LANJUTAN
b. Standar dan interpretasi telah diterbitkan tapi belum berlaku - lanjutan
Amandemen PSAK 1 “Penyajian laporan keuangan” dan ISAK 31 “Interpretasi atas ruang lingkup PSAK 13 : Properti investasi”
berlaku efektif pada 1 Januari 2017 sedangkan standar lain berlaku efektif pada 1 Januari 2018. Penerapan dini atas standar-
standar tersebut diperkenankan.
Pada saat penerbitan laporan keuangan konsolidasian, Perusahaan dan entitas anak masih mempelajari dampak yang mungkin
timbul dari penerapan standar baru dan amendemen tersebut serta pengaruhnya pada laporan keuangan Perusahaan dan entitas
anak.
3. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING
a. Pernyataan Kepatuhan
Laporan keuangan konsolidasian telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia yang
meliputi pernyataan dan interpretasi yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan dari Ikatan Akuntan Indonesia
serta peraturan dan surat edaran tentang Pedoman Penyajian Laporan Keuangan yang dikeluarkan oleh Badan Pengawas Pasar
Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) berdasarkan Keputusan Ketua Bapepam -LK No. KEP-347/BL/2012 tertanggal 25
Juni 2012.
b. Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian
Dasar penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah mengacu pada PSAK 65 Standar Akuntansi Keuangan. Kecuali untuk
laporan arus kas, adalah dasar akrual. Mata uang pelaporan yang digunakan untuk penyusunan laporan keuangan konsolidasian
adalah mata uang Rupiah (Rp), dan laporan keuangan konsolidasian tersebut disusun berdasarkan nilai historis, kecuali beberapa
akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun
tersebut.
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas
operasi, investasi, dan pendanaan.
c. Prinsip Konsolidasian
- Entitas Anak
Laporan keuangan konsolidasian menggabungkan laporan keuangan Perusahaan dan entitas anak yang dikendalikan oleh
Perusahaan (entitas anak). Pengendalian dianggap ada apabila Perusahaan mempunyai hak untuk mengatur dan menentukan
kebijakan finansial dan operasional dari investee untuk memperoleh manfaat dari aktivitasnya.
Penghasilan dan beban entitas anak yang diakuisisi atau penjualan selama tahun berjalan termasuk dalam laporan laba rugi
dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian sejak tanggal efektif akuisisi dan sampai dengan tanggal efektif penjualan.
Jika diperlukan, penyesuaian dapat dilakukan terhadap laporan keuangan entitas anak agar kebijakan akuntansi yang
digunakan sesuai dengan kebijakan akuntansi yang digunakan Perusahaan.
Seluruh transaksi antar perusahaan, saldo, penghasilan, dan beban dieliminasi pada saat konsolidasian.
10
3. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING - LANJUTAN
c. Prinsip Konsolidasian - lanjutan
- Entitas Asosiasi
Entitas asosiasi adalah semua entitas dimana entitas anak mempunyai pengaruh signifikan tetapi tidak mengendalikan, pada
umumnya mempunyai kepemilikan saham antara 20% dan 50% hak suara. Investasi pada entitas asosiasi dicatat
menggunakan metode ekuitas dan pada awalnya diakui pada harga perolehan. Di dalam investasi entitas anak atas entitas
asosiasi termasuk goodwill yang diidentifikasi ketika akuisisi.
Bagian entitas anak atau laba rugi entitas asosiasi pasca akuisisi diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif
lain konsolidasian dan bagian atas mutasi pendapatan komprehensif lainya pasca akuisisi di dalam pendapatan komprehensif
lainya dan diikuti dengan penyesuaian pada jumlah tercatat investasi. Dividen yang akan diterima dari entitas asosiasi diakui
sebagai pengurang jumlah tercatat investasi. Jika bagian entitas anak atas kerugian entitas asosiasi sama dengan atau melebihi
kepentinganya pada entitas asosiasi, menghentikan pengakuan bagian kerugianya, kecuali entitas anak memiliki kewajiban
atau melakukan pembayaran atas nama asosiasi.
Keuntungan yang belum direalisasi atas transaksi antara entitas anak dan entitas asosiasi atau pengendalian bersama entitas
dieliminasi sebanyak kepemilikan entitas anak pada entitas asosiasi tersebut. Kerugian yang belum direalisasi juga dieliminasi
kecuali transaksi tersebut memberikan bukti penurunan nilai atas aset yang dipindahkan. Kebijakan akuntansi dari entitas
asosiasi dan pengendalian bersama entitas akan dirubah apabila perlu untuk menjaga konsistensi dengan kebijakan yang
digunakan oleh entitas anak.
Keuntungan atau kerugian dilusi yang timbul dalam investasi entitas asosiasi dan pengendalian bersama entitas diakui dalam
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.
Keuntungan yang belum direalisasi atas transaksi antara entitas anak dan entitas asosiasi atau pengendalian bersama entitas
dieliminasi sebanyak kepemilikan entitas anak pada entitas asosiasi tersebut. Kerugian yang belum direalisasi juga dieliminasi
kecuali transaksi tersebut memberikan bukti penurunan nilai atas aset yang dipindahkan. Kebijakan akuntansi dari entitas
asosiasi dan pengendalian bersama entitas akan dirubah apabila perlu untuk menjaga konsistensi dengan kebijakan yang
digunakan oleh entitas anak.
Keuntungan atau kerugian dilusi yang timbul dalam investasi entitas asosiasi dan pengendalian bersama entitas diakui dalam
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.
d. Kombinasi Bisnis
Akuisisi entitas anak dan bisnis dicatat dengan menggunakan metode akuisisi. Biaya akuisisi adalah nilai agregat nilai wajar (pada
tanggal pertukaran) dari aset yang diperoleh, liabilitas yang terjadi atau ditanggung dan instrumen ekuitas yang diterbitkan sebagai
pertukaran atas pengendalian dari pihak diakuisisi. Biaya-biaya terkait akuisisi diakui dalam laba rugi pada saat terjadinya.
Dalam penerapannya, imbalan untuk akuisisi termasuk setiap aset atau liabilitas yang dihasilkan dari suatu kesepakatan imbalan
kontijensi diukur terhadap nilai wajar pada tanggal akuisisi. Perubahan selanjutnya dalam nilai wajar disesuaikan dengan biaya
akuisisi ketika memenuhi syarat sebagai penyesuaian pengukuran periode. Semua perubahan selanjutnya di dalam nilai wajar dari
imbalan kontijensi diklasifikasikan sebagai aset atau liabilitas yang dihitung sesuai dengan standar akuntansi yang relevan.
Perubahan dalam nilai wajar dari imbalan kontijensi yang diklasifikasikan sebagai ekuitas tidak dicatat.
Jika akuntansi awal untuk kombinasi bisnis belum selesai pada akhir periode pelaporan saat kombinasi terjadi, Perusahaan dan
entitas anak melaporkan jumlah sementara untuk pos-pos yang proses akuntasinya belum selesai dalam laporan keuangannya.
Selama periode pengukuran, pihak pihak pengakuisisi menyesuaikan aset atau liabilitas tambahan yang diakui, untuk
mencerminkan informasi baru yang diperoleh tentang fakta dan keadaan yang ada pada tanggal akuisisi dan jika diketahui akan
berdampak pada jumlah yang diakui pada tanggal tersebut.
11
d. Kombinasi Bisnis - lanjutan
Periode pengukuran adalah periode dari tanggal akuisisi hingga tanggal Perusahaan dan entitas anak memperoleh informasi
lengkap tentang fakta dan keadaan yang ada pada tanggal akuisisi dan periode pengukuran maksimum satu tahun dari tanggal
akuisisi.
Penerapan kombinasi bisnis telah sesuai dengan PSAK 22 (Revisi 2010) pada laporan keuangan konsolidasian.
e. Transaksi Dalam Mata Uang Asing
Transaksi dalam mata uang asing adalah mengacu pada PSAK 10 mengenai pengaruh perubahan kurs valuta asing. Pembukuan
Perusahaan dan entitas anak diselenggarakan dalam mata uang Rupiah. Transaksi-transaksi dalam mata uang asing selama periode
berjalan dicatat sesuai dengan kurs yang berlaku pada saat terjadinya transaksi. Pada tanggal laporan posisi keuangan
konsolidasian, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing disesuaikan dengan kurs tengah Bank Indonesia yang berlaku
pada tanggal tersebut.
Keuntungan atau kerugian kurs yang timbul, dikreditkan atau dibebankan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif
lain konsolidasian untuk periode yang bersangkutan.
Nilai tukar
Kurs mata uang asing yang digunakan 2016 2015
Dolar Amerika Serikat Rp 13.436 Rp 13.795
f. Transaksi Pihak Berelasi
Pengungkapan pihak sesuai dengan PSAK 7 (Penyesuaian 2015) dimana Pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait
dengan entitas yang menyiapkan laporan keuangannya (dalam hal ini dirujuk sebagai "Entitas Pelapor") sebagai berikut :
1) Orang atau keluarga terdekat yang mempunyai relasi dengan entitas pelapor jika orang tersebut :
i. Pengendalian atau pengendali bersama atas entitas pelapor;
ii. Memiliki pengaruh signifikan atas pelapor atau entitas pelapor; atau
iii. Personil manajamen kunci entitas atau entitas indu dari entitas pelapor.
2) Suatu entitas berelasi denga entitas pelapor jika memenuhi salah satu hal berikut :
i. Entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak, dan entitas
anak berikutnya terkait dengan entitas lainnya;
ii. Satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang
merupakan anggota suatu kelompok usaha yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya);
iii. Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama;
iv. Satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga;
v. Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau entitas
yang terkait dengan entitas pelapor. Jika entitas pelapor adalah entitas yang menyelenggarakan program tersebut maka
entitas sponsor juga berelasi dengan entitas pelapor;
vi. Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam poin (1);
vii. Orang yang diidentifikasi dalam poin 1 (i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau personil manajemen kunci
entitas (suatu entitas induk dari entitas).
Perusahaan dan entitas anak tidak memiliki transaksi dengan pihak berelasi. Jika terjadi kondisi tersebut, semua transaksi dengan
pihak-pihak berelasi, baik yang dilakukan dengan atau tidak dengan tingkat bunga atau harga, persyaratan dan kondisi yang sama
sebagaimana dilakukan dengan pihak ketiga, telah diungkapkan dalam laporan keuangan konsolidasian.
12
g. Instrumen Keuangan
Pengakuan dan Pengukuran Awal
Perusahaan dan entitas anak mengakui aset keuangan atau liabilitas keuangan dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, jika
dan hanya jika, Perusahaan dan entitas anak menjadi salah satu pihak dalam ketentuan pada kontrak instrumen tersebut. Pada saat
pengakuan awal aset keuangan atau liabilitas keuangan, Perusahaan dan entitas anak mengukur pada nilai wajarnya. Dalam hal
aset keuangan atau liabilitas keuangan tidak diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, nilai wajar tersebut ditambah atau dikurang
dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan atau penerbitan aset keuangan atau liabilitas
keuangan tersebut. Biaya transaksi yang dikeluarkan sehubungan dengan perolehan aset keuangan dan penerbitan liabilitas
keuangan yang diklasifikasikan pada nilai wajar melalui laba rugi dibebankan segera.
Pengukuran Selanjutnya Aset Keuangan
Pengukuran selanjutnya aset keuangan tergantung pada klasifikasinya pada saat pengakuan awal. Perusahaan dan entitas anak
mengklasifikasikan aset keuangan dalam salah satu dari empat kategori berikut :
(i) Aset Keuangan yang Diukur pada Nilai Wajar Melalui Laba Rugi (FVTPL)
Aset keuangan yang diukur pada FVTPL adalah aset keuangan yang dimiliki untuk diperdagangkan atau yang pada saat
pengakuan awal telah ditetapkan untuk diukur pada nilai wajar melalui laba rugi. Aset keuangan diklasifikasikan dalam
kelompok diperdagangkan jika diperoleh atau dimiliki terutama untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat,
atau bagian dari portfolio instrumen keuangan tertentu yang dikelola bersama dan terdapat bukti mengenai pola ambil untung
dalam jangka pendek aktual saat ini, atau merupakan derivatif, kecuali derivatif yang ditetapkan dan efektif sebagai instrumen
lindung nilai.
Setelah pengakuan awal, aset keuangan yang diukur pada FVTPL diukur pada nilai wajarnya. Keuntungan atau kerugian yang
timbul dari perubahan nilai wajar aset keuangan diakui dalam laba rugi.
(ii) Pinjaman yang Diberikan dan Piutang
Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan nonderivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan
tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif, kecuali :
a. Pinjaman yang diberikan dan piutang yang dimaksudkan untuk dijual dalam waktu dekat dan yang pada saat pengakuan
awal ditetapkan sebagai aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi;
b. pinjaman yang diberikan dan piutang yang pada saat pengakuan awal ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual; atau
c. Pinjaman yang diberikan dan piutang dalam hal pemilik mungkin tidak akan memperoleh kembali investasi awal secara
substansial kecuali yang disebabkan oleh penurunan kualitas pinjaman.
Setelah pengakuan awal, pinjaman yang diberikan dan piutang diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan
menggunakan metode suku bunga efektif.
(iii) Investasi Dimiliki Hingga Jatuh Tempo (HTM)
Investasi HTM adalah aset keuangan nonderivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah
ditetapkan, serta Perusahaan dan entitas anak mempunyai intensi positif dan kemampuan untuk memiliki aset keuangan
tersebut hingga jatuh tempo.
Setelah pengakuan awal, investasi dimiliki hingga jatuh tempo diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan
menggunakan metode suku bunga efektif.
13
g. Instrumen Keuangan - lanjutan
Pengukuran Selanjutnya Liabilitas Keuangan - lanjutan
(iv) Aset Keuangan Tersedia Untuk Dijual (AFS)
Aset keuangan AFS adalah aset keuangan nonderivatif yang ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual atau yang tidak
diklasifikasikan sebagai (a) pinjaman yang diberikan dan piutang, (b) investasi yang diklasifikasikan dalam kelompok dimiliki
hingga jatuh tempo, atau (c) aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi.
Setelah pengakuan awal, aset keuangan AFS diukur pada nilai wajarnya. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari
perubahan nilai wajar diakui dalam penghasilan komprehensif lain, kecuali untuk kerugian penurunan nilai dan keuntungan
atau kerugian akibat perubahan kurs, sampai aset keuangan tersebut dihentikan pengakuannya. Pada saat itu, keuntungan atau
kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam penghasilan komprehensif lain direklasifikasi dari ekuitas ke laba rugi
sebagai penyesuaian reklasifikasi.
Investasi dalam instrumen ekuitas yang tidak memiliki harga kuotasian di pasar aktif dan nilai wajarnya tidak dapat diukur
secara andal diukur pada biaya perolehan.
Pengukuran selanjutnya liabilitas keuangan tergantung pada klasifikasinya pada saat pengakuan awal. Perusahaan dan entitas anak
mengklasifikasikan liabilitas keuangan dalam salah satu dari kategori berikut :
(i) Liabilitas Keuangan yang Diukur pada Nilai Wajar Melalui Laba Rugi (FVTPL)
Liabilitas keuangan yang diukur pada FVTPL adalah liabilitas keuangan yang dimiliki untuk diperdagangkan atau yang pada
saat pengakuan awal telah ditetapkan untuk diukur pada nilai wajar melalui laba rugi. Liabilitas keuangan diklasifikasikan
dalam kelompok diperdagangkan jika diperoleh atau dimiliki terutama untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu
dekat, atau bagian dari portfolio instrumen keuangan tertentu yang dikelola bersama dan terdapat bukti mengenai pola ambil
untung dalam jangka pendek aktual saat ini, atau merupakan derivatif, kecuali derivatif yang ditetapkan dan efektif sebagai
instrumen lindung nilai.
Setelah pengakuan awal, liabilitas keuangan yang diukur pada FVTPL diukur pada nilai wajarnya. Keuntungan atau kerugian
yang timbul dari perubahan nilai wajar diakui dalam laba rugi.
(ii) Liabilitas Keuangan Lainnya
Liabilitas keuangan yang tidak diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada FVTPL dikelompokan dalam
kategori ini dan diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.
Penghentian Pengakuan Aset dan Liabilitas Keuangan
Perusahaan dan entitas anak menghentikan pengakuan aset keuangan, jika dan hanya jika, hak kontraktual atas arus kas yang
berasal dari aset keuangan berakhir atau Perusahaan dan entitas anak mengalihkan hak kontraktual untuk menerima kas yang
berasal dari aset keuangan atau tetap memiliki hak kontraktual untuk menerima kas tetapi juga menanggung kewajiban
kontraktual untuk membayar arus kas yang diterima tersebut kepada satu atau lebih pihak penerima melalui suatu kesepakatan.
Jika Perusahaan dan entitas anak secara substansial mengalihkan seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan,
maka Perusahaan dan entitas anak menghentikan pengakuan aset keuangan dan mengakui secara terpisah sebagai aset atau
liabilitas untuk setiap hak dan kewajiban yang timbul atau yang masih dimiliki dalam pengalihan tersebut. Jika Perusahaan dan
entitas anak secara substansial tidak mengalihkan dan tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan
tersebut dan masih memiliki pengendalian, maka Perusahaan dan entitas anak mengakui aset keuangan sebesar keterlibatan
berkelanjutan dengan aset keuangan tersebut. Jika Perusahaan dan entitas anak secara substansial masih memiliki seluruh risiko
dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan, maka Perusahaan dan entitas anak tetap mengakui aset keuangan tersebut.
14
Penghentian Pengakuan Aset dan Liabilitas Keuangan - lanjutan
Perusahaan dan entitas anak menghentikan pengakuan liabilitas keuangan, jika dan hanya jika, liabilitas keuangan tersebut
berakhir, yaitu ketika kewajiban yang ditetapkan dalam kontrak dilepaskan atau dibatalkan atau kedaluwarsa.
Penurunan Nilai Aset Keuangan
Pada setiap akhir periode pelaporan, Perusahaan dan entitas anak mengevaluasi apakah terdapat bukti objektif bahwa aset
keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai. Aset keuangan atau kelompok aset keuangan diturunkan
nilainya dan kerugian penurunan nilai telah terjadi, jika dan hanya jika, terdapat bukti objektif mengenai penurunan nilai tersebut
sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset tersebut (peristiwa yang merugikan), dan
peristiwa yang merugikan tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa depan dari aset keuangan atau kelompok aset keuangan
yang dapat diestimasi secara andal.
Berikut adalah bukti objektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai :
a. Kesulitan keuangan signifikan yang dialami penerbit atau pihak peminjam;

b. Pelanggaran kontrak, seperti terjadinya gagal bayar atau tunggakan pembayaran pokok atau bunga;
c. Terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan lainnya;
d. Terdapat data yang dapat diobservasi yang mengindikasikan adanya penurunan yang dapat diukur atas estimasi arus kas masa
depan dari kelompok aset keuangan sejak pengakuan awal aset, seperti memburuknya status pembayaran pihak peminjam atau
kondisi ekonomi yang berkorelasi dengan gagal bayar.
Untuk investasi pada instrumen ekuitas, penurunan yang signifikan atau penurunan jangka panjang dalam nilai wajar instrumen
ekuitas di bawah biaya perolehannya merupakan bukti objektif terjadinya penurunan nilai.
Jika terdapat bukti objektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi atas pinjaman yang diberikan dan piutang atau investasi
dimiliki hingga jatuh tempo yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi, maka jumlah kerugian tersebut diukur sebagai selisih
antara jumlah tercatat aset dan nilai kini estimasi arus kas masa depan yang didiskonto menggunakan suku bunga efektif awal dari
aset tersebut dan diakui pada laba rugi.
Jika penurunan dalam nilai wajar atas aset keuangan tersedia untuk dijual telah diakui dalam penghasilan komprehensif lain dan
terdapat bukti objektif bahwa aset tersebut mengalami penurunan nilai, maka kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam
penghasilan komprehensif lain direklasifikasi dari ekuitas ke laba rugi sebagai penyesuaian reklasifikasi meskipun aset keuangan
tersebut belum dihentikan pengakuannya. Jumlah kerugian kumulatif yang direklasifikasi adalah selisih antara biaya perolehan
(setelah dikurangi pelunasan pokok dan amortisasi) dan nilai wajar kini, dikurangi kerugian penurunan nilai aset keuangan yang
sebelumnya telah diakui dalam laba rugi.
Metode Suku Bunga Efektif
Metode suku bunga efektif adalah metode yang digunakan untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari aset atau liabilitas
keuangan (atau kelompok aset atau liabilitas keuangan) dan metode untuk mengalokasikan pendapatan bunga atau beban bunga
selama periode yang relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi pembayaran atau
penerimaan kas masa depan selama perkiraan umur dari instrumen keuangan, atau jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih
singkat untuk memperoleh jumlah tercatat neto dari aset keuangan atau liabilitas keuangan. Pada saat menghitung suku bunga
efektif, Perusahaan dan entitas anak mengestimasi arus kas dengan mempertimbangkan seluruh persyaratan kontraktual dalam
instrumen keuangan tersebut, seperti pelunasan dipercepat, opsi beli dan opsi serupa lain, tetapi tidak mempertimbangkan
kerugian kredit masa depan. Perhitungan ini mencakup seluruh komisi dan bentuk lain yang dibayarkan atau diterima oleh pihak-
pihak dalam kontrak yang merupakan bagian tak terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya transaksi, dan seluruh premium atau
diskonto lain.
15
Reklasifikasi
Perusahaan dan entitas anak tidak mereklasifikasi derivatif dari diukur pada nilai wajar melalui laba rugi selama derivatif tersebut
dimiliki atau diterbitkan dan tidak mereklasifikasi setiap instrumen keuangan dari diukur melalui laba rugi jika pada pengakuan
awal instrumen keuangan tersebut ditetapkan oleh Perusahaan dan entitas anak sebagai diukur pada nilai wajar melalui laba rugi.
Perusahaan dan entitas anak dapat mereklasifikasi aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, jika aset
keuangan tidak lagi dimiliki untuk tujuan penjualan atau pembelian kembali aset keuangan tersebut dalam waktu dekat.
Perusahaan dan entitas anak tidak mereklasifikasi setiap instrumen keuangan ke diukur pada nilai wajar melalui laba rugi setelah
pengakuan awal.
Jika, karena perubahan intensi atau kemampuan Perusahaan dan entitas anak, instrumen tersebut tidak tepat lagi diklasifikasikan
sebagai investasi dimiliki hingga jatuh tempo, maka investasi tersebut direklasifikasi menjadi tersedia untuk dijual dan diukur
kembali pada nilai wajar. Jika terjadi penjualan atau reklasifikasi atas investasi dimiliki hingga jatuh tempo dalam jumlah yang
lebih dari jumlah yang tidak signifikan, maka sisa investasi dimiliki hingga jatuh tempo direklasifikasi menjadi tersedia untuk
dijual, kecuali penjualan atau reklasifikasi tersebut dilakukan ketika aset keuangan sudah mendekati jatuh tempo atau tanggal
pembeliankembali, terjadi setelah seluruh jumlah pokok telah diperoleh secara substansial sesuai jadwal pembayaran atau telah
diperoleh pelunasan dipercepat; atau terkait dengan kejadian tertentu yang berada di luar kendali, tidak berulang, dan tidak dapat
diantisipasi secara wajar.
Saling Hapus Aset Keuangan dan Liabilitas Keuangan
Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling dihapuskan, jika dan hanya jika, Perusahaan dan entitas anak saat ini memiliki hak
yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut dan berintensi untuk
menyelesaikan secara neto atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara simultan.
Pengukuran Nilai Wajar
Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu
liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran.
Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan diestimasi untuk keperluan pengakuan dan pengukuran atau untuk keperluan
pengungkapan.
Nilai wajar dikategorikan dalam level yang berbeda dalam suatu hirarki nilai wajar berdasarkan pada apakah input suatu
pengukuran dapat diobservasi dan signifikansi input terhadap keseluruhan pengukuran nilai wajar :
(i) Harga kuotasian (tanpa penyesuaian) di pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik yang dapat diakses pada tanggal
pengukuran (Level 1)
(ii) Input selain harga kuotasian yang termasuk dalam Level 1 yang dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik secara
langsung maupun tidak langsung (Level 2)
(iii) Input yang tidak dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas (Level 3)
Dalam mengukur nilai wajar aset atau liabilitas, Perusahaan dan entitas anak sebisa mungkin menggunakan data pasar yang dapat
diobservasi. Apabila nilai wajar aset atau liabilitas tidak dapat diobservasi secara langsung, Perusahaan dan entitas anak
menggunakan teknik penilaian yang sesuai dengan keadaannya dan memaksimalkan penggunaan input yang dapat diobservasi
yang relevan dan meminimalkan penggunaan input yang tidak dapat diobservasi.
Perpindahan antara level hirarki wajar diakui oleh Perusahaan dan entitas anak pada akhir periode pelaporan dimana perpindahan
terjadi.
16
Instrumen ekuitas
Instrumen ekuitas adalah setiap kontrak yang memberikan hak residual atas aset Perusahaan setelah dikurangi dengan seluruh
liabilitasnya. Instrumen ekuitas dicatat sebesar hasil penerimaan bersih setelah dikurangi biaya emisi langsung.
Tambahan modal disetor merupakan selisih antara agio saham (yaitu kelebihan setoran pemegang saham di atas nilai nominal)
dengan biaya-biaya saham yang terkait langsung dengan penerbitan efek ekuitas Perusahaan dalam penawaran umum.
Pembelian kembali instrumen ekuitas milik Perusahaan diakui dan dikurangi langsung ke ekuitas. Keuntungan atau kerugian tidak
diakui pada laba rugi atas pembelian, penjualan, penerbitan atau pembatalan instrumen ekuitas milik Perusahaan.
h. Kas dan Setara Kas
Untuk tujuan penyajian arus kas, kas dan bank terdiri dari kas, bank, dan semua deposito yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan
atau kurang dari tanggal perolehannya dan yang tidak dijaminkan serta tidak dibatasi penggunaannya.
i. Beban Dibayar Dimuka
Beban dibayar dimuka diamortisasi berdasarkan taksiran masa manfaat dari masing-masing beban dengan menggunakan metode
garis lurus (straight line method).
j. Aset Tetap
Pengungkapan Aset Tetap sesuai dengan penerapan PSAK 16 . Aset tetap pada awalnya diakui sebesar biaya perolehan yang
meliputi harga perolehannya dan setiap biaya yang dapat diatribusikan langsung untuk membawa aset ke kondisi dan lokasi yang
diinginkan agar aset siap digunakan sesuai intensi manajemen.
Apabila relevan, biaya perolehan juga dapat mencakup estimasi awal biaya pembongkaran dan pemindahan aset tetap dan
restorasi lokasi aset tetap, kewajiban tersebut timbul ketika aset tetap diperoleh atau sebagai konsekuensi penggunaan aset tetap
selama periode tertentu untuk tujuan selain untuk memproduksi persediaan selama periode tersebut.
Setelah pengakuan awal aset tetap kecuali tanah dinyatakan sebesar biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan
estimasi kerugian penurunan nilai. Tanah diakui sebesar harga perolehannya dan tidak disusutkan.
Penyusutan aset tetap dimulai pada saat aset tersebut siap untuk digunakan sesuai maksud penggunaannya dan dihitung dengan
menggunakan metode garis lurus berdasarkan estimasi masa manfaat ekonomis aset, sebagai berikut :
Tahun %
Komputer dan telekomunikasi 4 25%

Partisi 4 25%
Peralatan kantor 4 25%
Kendaraan 5 20%
Bangunan 20 5%
Akumulasi biaya perolehan yang akan dipindahkan ke masing-masing pos aset tetap yang sesuai pada saat aset tersebut selesai
dikerjakan atau siap digunakan dan disusutkan sejak beroperasi.
Nilai tercatat dari suatu aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat pelepasan atau ketika tidak terdapat lagi manfaat ekonomik
masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari penghentian
pengakuan tersebut (yang ditentukan sebesar selisih antara jumlah hasil pelepasan neto, jika ada, dan jumlah tercatatnya)
dimasukkan dalam laba rugi pada saat penghentian pengakuan tersebut dilakukan.
Pada akhir tahun pelaporan, Perusahaan dan entitas anak melakukan penelaahan berkala atas masa manfaat ekonomis, nilai residu
dan metode penyusutan berdasarkan kondisi teknis dan pengaruh dari setiap perubahan estimasi tersebut berlaku prospektif.
17
k. Penurunan Nilai Aset Non Keuangan
Pada setiap tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, Perusahaan dan entitas anak menelaah ada atau tidaknya indikasi
penurunan nilai aset dan kemungkinan penyesuaian ke nilai yang dapat diperoleh kembali apabila terdapat keadaan yang
mengindikasikan penurunan nilai aset tersebut.
Nilai aset yang dapat diperoleh kembali dihitung berdasarkan nilai pakai atau harga jual bersih, mana yang lebih tinggi.
Kerugian penurunan nilai diakui jika nilai tercatat aset melebihi nilai yang dapat diperoleh kembali. Di lain pihak, pemulihan
penurunan nilai diakui apabila terdapat indikasi bahwa penurunan nilai tersebut tidak lagi terjadi. Penurunan (pemulihan) nilai
aset diakui sebagai beban (pendapatan) pada laba rugi komprehensif konsolidasian periode berjalan.
l. Imbalan Kerja
Perusahaan dan entitas anak menerapkan PSAK No. 24 (Revisi 2013) sebagai berikut :
Imbalan Kerja Jangka Pendek
Imbalan kerja jangka pendek diakui ketika pekerja telah memberikan jasanya dalam suatu periode akuntansi, sebesar jumlah tidak
terdiskonto dari imbalan kerja jangka pendek yang diharapkan akan dibayar sebagai imbalan atas jasa tersebut.
Imbalan kerja jangka pendek mencakup antara lain upah, gaji, bonus dan insentif.
Imbalan Pasca Kerja
Imbalan pasca kerja seperti pensiun, uang pisah dan uang penghargaan masa kerja dihitung berdasarkan Undang-Undang
Ketenagakerjaan No.13/2003 (”UU 13/2003”).
Perusahaan dan entitas anak mengakui jumlah liabilitas imbalan pasti neto sebesar nilai kini kewajiban imbalan pasti pada akhir
periode pelaporan dikurangi nilai wajar aset program yang dihitung oleh aktuaris independen dengan menggunakan metode
Projected Unit Credit . Nilai kini kewajiban imbalan imbalan pasti ditentukan dengan mendiskontokan imbalan tersebut.
Perusahaan dan entitas anak mencatat tidak hanya kewajiban hukum berdasarkan persyaratan formal program imbalan pasti, tetapi
juga kewajiban konstruktif yang timbul dari praktik informal entitas.
Biaya jasa kini, biaya jasa lalu dan keuntungan atau kerugian atas penyelesaian, serta bunga neto atas liabilitas (aset) imbalan
pasti neto diakui dalam laba rugi.
Pengukuran kembali atas liabilitas (aset) imbalan pasti neto yang terdiri dari keuntungan dan kerugian aktuarial, imbal hasil atas
aset program dan setiap perubahan dampak batas atas aset diakui sebagai penghasilan komprehensif lain.
Pesangon
Perusahaan dan entitas anak mengakui pesangon sebagai liabilitas dan beban pada tanggal yang lebih awal di antara :
(a) Ketika Perusahaan dan entitas anak tidak dapat lagi menarik tawaran atas imbalan tersebut; dan
(b) Ketika Perusahaan dan entitas anak mengakui biaya untuk restrukturisasi yang berada dalam ruang lingkup PSAK No. 57 dan
melibatkan pembayaran pesangon.
Perusahaan dan entitas anak mengukur pesangon pada saat pengakuan awal, dan mengukur dan mengakui perubahan selanjutnya,
sesuai dengan sifat imbalan kerja. Penerapan PSAK 24 (Revisi 2013) tidak berpengaruh signifikan terhadap laporan keuangan
konsolidasian.
18
m. Provisi
Provisi diakui ketika Perusahaan dan entitas anak memiliki kewajiban kini (baik bersifat hukum maupun konstruktif) sebagai
akibat peristiwa masa lalu dan besar kemungkinan Perusahaan dan entitas anak diharuskan menyelesaikan kewajiban dan estimasi
andal mengenai jumlah kewajiban tersebut dapat dilakukan.
Jumlah yang diakui sebagai provisi adalah hasil estimasi terbaik pengeluaran yang diperlukan untuk menyelesaikan provisi pada
akhir periode pelaporan, dengan memperhatikan unsur risiko dan ketidakpastian yang melekat pada kewajibannya. Apabila suatu
provisi diukur menggunakan arus kas yang diperkirakan untuk menyelesaikan kewajiban kini, maka nilai tercatatnya adalah nilai
kini dari arus kas.
Ketika beberapa atau seluruh manfaat ekonomis untuk penyelesaian provisi yang diharapkan dapat dipulihkan dari pihak ketiga,
piutang diakui sebagai aset apabila terdapat kepastian bahwa penggantian akan dapat diterima dan jumlah piutang dapat diukur
secara andal.
n. Akuntansi Pembiayaan Konsumen
Piutang pembiayaan konsumen merupakan jumlah piutang setelah dikurangi dengan bagian pembiayaan bersama di mana risiko
kredit ditanggung pemberi pembiayaan bersama sesuai dengan porsinya (without recourse ), pendapatan pembiayaan konsumen
yang belum diakui dan cadangan kerugian penurunan nilai.
Penyelesaian kontrak sebelum masa pembiayaan konsumen berakhir diperlakukan sebagai pembatalan kontrak pembiayaan
konsumen dan laba atau rugi yang terjadi diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian periode
berjalan pada tanggal terjadinya transaksi.
Pembiayaan Bersama
Pembiayaan bersama terdiri atas pembiayaan konsumen tanpa jaminan (without recourse) dan pembiayaan bersama konsumen
dengan jaminan (with recourse) . Piutang pembiayaan konsumen yang dibiayai bersama pihak-pihak lain di mana masing-masing
pihak menanggung risiko kredit sesuai dengan porsinya (without recourse) disajikan di laporan posisi keuangan konsolidasian
secara bersih. Pendapatan pembiayaan konsumen dan beban keuangan yang terkait dengan pembiayaan bersama (without
recourse) disajikan secara bersih di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. Piutang pembiayaan
konsumen yang dibiayai bersama pihak-pihak lain di mana Perusahaan menanggung risiko kredit (with recourse) disajikan di
laporan posisi keuangan konsolidasian secara bruto, sedangkan kredit yang disalurkan oleh penyedia dana dicatat sebagai liabilitas
(pendekatan bruto). Pendapatan pembiayaan konsumen dan beban keuangan yang terkait dengan pembiayaan bersama with
recourse tersebut disajikan secara bruto di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.
Kebijakan akutansi pembiayaan konsumen mengacu pada PSAK 30 (Revisi 2011) tentang sewa.
Dalam pembiayaan bersama without recourse , Perusahaan berhak menentukan tingkat bunga yang lebih tinggi kepada pelanggan
dari tingkat bunga yang ditetapkan dalam perjanjian dengan pemberi pembiayaan bersama. Selisihnya merupakan pendapatan dan
disajikan sebagai bagian dari “Pendapatan Keuangan”.
Piutang pembiayaan konsumen diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang. Lihat Catatan 3h untuk kebijakan
akuntansi atas pinjaman yang diberikan dan piutang.
Pendapatan pembiayaan konsumen yang belum diakui, yang merupakan selisih antara jumlah pembayaran angsuran yang akan
diterima dari pelanggan dengan jumlah pokok pembiayaan, akan diakui sebagai pendapatan sesuai dengan jangka waktu
perjanjian pembiayaan konsumen pada tingkat pengembalian berkala yang tetap dari piutang pembiayaan konsumen.
Piutang pembiayaan konsumen yang menunggak dan terjadi wanprestasi, piutang pembiayaan konsumen dapat diselesaikan
dengan menjual kendaraan yang dibiayai oleh Perusahaan.
Piutang pembiayaan konsumen akan dihapusbukukan setelah menunggak lebih dari 270 hari. Penerimaan dari piutang yang telah
dihapusbukukan diakui sebagai pendapatan lain-lain pada saat diterima.
19
o. Tagihan Anjak Piutang
Anjak piutang with recourse dan without recourse diakui sebagai tagihan anjak piutang sebesar nilai piutang yang diperoleh dan
dinyatakan sebesar nilai neto yang dapat direalisasi, setelah dikurangi pendapatan anjak piutang ditangguhkan. Selisih antara
tagihan anjak piutang with recourse dengan jumlah pembayaran ke klien diakui sebagai pendapatan anjak piutang ditangguhkan,
yang akan diakui sebagai pendapatan anjak piutang berdasarkan proporsi waktu selama periode kontrak menggunakan tingkat
suku bunga efektif. Selisih antara tagihan anjak piutang without recouse dengan jumlah pembayaran kepada klien diakui sebagai
pendapatan anjak piutang pada saat transaksi anjak piutang.
Apabila tagihan anjak piutang with dan without recourse telah melampaui waktu jatuh tempo 90 hari, maka pendapatan tidak
diakui sampai diterimanya pembayaran.
p. Cadangan Kerugian Penurunan Nilai
Perusahaan mengevaluasi apakah terdapat bukti yang objektif bahwa aset keuangan mengalami penurunan nilai sesuai
dengan PSAK No. 55 (Revisi 2011), yang dilakukan secara individual maupun kolektif.
q. Pengakuan Pendapatan dan Beban
Pendapatan
Transaksi efek berikut pendapatan komisi
Perdagangan transaksi efek yang lazim dicatat pada tanggal perdagangan, seolah-olah transaksi efek telah diselesaikan.
Keuntungan dan kerugian yang timbul dari transaksi efek yang merupakan tanggungan dan risiko Perusahaan dicatat berdasarkan
tanggal perdagangan. Transaksi efek pelanggan dilaporkan pada tanggal penyelesaian dan pendapatan komisi dan beban terkait
dilaporkan pada tanggal perdagangan. Jumlah piutang dan utang dari transaksi efek yang belum mencapai tanggal penyelesaian
kontraknya dicatat bersih pada laporan posisi keuangan konsolidasian.
Komisi dan biaya terkait kliring dicatat berdasarkan tanggal perdagangan saat terjadinya transaksi efek.
Jasa penjaminan emisi dan penjualan efek
Pendapatan dari jasa penjaminan emisi dan penjualan efek meliputi keuntungan, kerugian, dan jasa, setelah dikurangi biaya
sindikasi, yang timbul dari penawaran efek dimana Perusahaan bertindak sebagai penjamin emisi atau agen. Pendapatan dari
konsesi penjualan dicatat pada tanggal penyelesaian, dan jasa penjaminan emisi diakui pada saat aktivitas penjaminan emisi telah
selesai dan jumlah pendapatan telah dapat ditentukan.
Pendapatan manajer investasi
Jasa pengelolaan investasi ditentukan sesuai dengan ketentuan kontrak dan diakui sebagai pendapatan pada saat jasa diberikan.
Jasa penjualan dan/atau jasa pembelian kembali serta jasa agen penjualan diakui sebagai pendapatan pada saat terjadinya
Pendapatan dividen dan bunga
Pendapatan dividen dari investasi diakui pada saat hak pemegang saham untuk menerima pembayaran telah ditetapkan (dengan
ketentuan bahwa besar kemungkinan manfaat ekonomi akan mengalir kepada Perusahaan dan entitas anak dan jumlah pendapatan
dapat diukur secara andal).
Pendapatan bunga diakui jika besar kemungkinan manfaat ekonomi akan mengalir kepada Perusahaan dan entitas anak dan
jumlah pendapatan dapat diukur secara handal. Pendapatan bunga diakui atas dasar waktu, dengan mengacu pada pokok dan suku
bunga efektif yang berlaku, yang merupakan tingkat diskonto yang tepat untuk mengestimasi penerimaan kas masa depan selama
perkiraan umur aset keuangan ke jumlah tercatat aset pada saat pengakuan awal.
20
q. Pengakuan Pendapatan dan Beban - lanjutan
Beban
Beban yang timbul sehubungan dengan proses penjaminan emisi diakumulasikan dan dibebankan pada saat pendapatan
penjaminan emisi diakui. Pada saat diketahui bahwa kegiatan penjaminan emisi tidak diselesaikan dan emisi efek dibatalkan,
maka beban penjaminan emisi tersebut dibebankan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.
Beban lainnya diakui pada periode terjadinya.
r. Pajak Penghasilan
Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan dan entitas anak menerapkan PSAK No. 46 “Pajak Penghasilan” (Revisi 2010), yang
mensyaratkan Perusahaan dan entitas anak untuk memperhitungkan konsekuensi pajak kini dan mendatang dari pemulihan
(penyelesaian) jumlah tercatat aset (liabilitas) masa depan yang diakui dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, dan transaksi
dan kejadian lain dari periode kini yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasian. PSAK revisi ini tidak berdampak secara
signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian.
Pajak Penghasilan Final
Penghasilan yang telah dikenakan pajak penghasilan final, beban pajaknya diakui proporsional dengan jumlah pendapatan
menurut akuntansi yang diakui pada periode berjalan. Selisih antara jumlah pajak penghasilan final yang terutang dengan jumlah
yang dibebankan sebagai pajak kini pada perhitungan laba rugi komprehensif konsolidasian, diakui sebagai pajak dibayar dimuka
atau utang pajak. Perbedaan nilai tercatat aset dan liabilitas yang berhubungan dengan pajak penghasilan final dengan dasar
pengenaan pajaknya tidak diakui sebagai aset atau liabilitas pajak tangguhan.
Pajak Penghasilan Tidak Final
Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam periode yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak
yang berlaku.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui atas konsekuensi pajak periode mendatang yang timbul dari perbedaan jumlah tercatat
aset dan liabilitas menurut laporan keuangan konsolidasian dengan dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas kecuali perbedaan
yang berhubungan dengan pajak penghasilan final. Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak
dan aset pajak tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang boleh dikurangkan, sepanjang besar kemungkinan dapat
dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena pajak pada masa datang.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang diekspektasikan berlaku dalam periode ketika
liabilitas diselesaikan atau aset dipulihkan dengan tarif pajak (dan peraturan pajak) yang telah berlaku atau secara substantif telah
berlaku pada akhir periode pelaporan.
Pengukuran aset dan liabilitas pajak tangguhan mencerminkan konsekuensi pajak yang sesuai dengan cara Perusahaan dan entitas
anak ekspektasikan, pada akhir periode pelaporan, untuk memulihkan atau menyelesaikan jumlah tercatat aset dan liabilitasnya.
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan dikaji ulang pada akhir periode pelaporan dan dikurangi jumlah tercatatnya jika
kemungkinan besar laba kena pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang memadai untuk mengkompensasikan sebagian atau
seluruh aset pajak tangguhan tersebut.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan saling hapus ketika entitas memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk
melakukan saling hapus aset pajak kini terhadap liabilitas pajak kini dan ketika aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak
tangguhan terkait dengan pajak penghasilan yang dikenakan oleh otoritas perpajakan yang sama serta Perusahaan dan entitas anak
yang berbeda yang bermaksud untuk memulihkan aset dan liabilitas pajak kini dengan dasar neto.
21
r. Pajak Penghasilan - lanjutan
Pajak Penghasilan Tidak Final - lanjutan
Pajak kini dan pajak tangguhan diakui sebagai beban atau penghasilan dalam laba atau rugi, kecuali sepanjang pajak penghasilan
yang berasal dari transaksi atau kejadian yang diakui, diluar laba atau rugi (baik dalam pendapatan komprehensif lain maupun
secara langsung di ekuitas), dalam hal tersebut pajak juga diakui di luar laba atau rugi.
Pada tanggal 31 Desember 2013, Pemerintah mengeluarkan PP No. 100/2013 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah No.
16/2009 tentang Pajak Penghasilan atas Penghasilan berupa bunga dan/atau diskonto dari obligasi yang diterima dan/atau
diperoleh wajib pajak Reksa Dana yang terdaftar pada Otoritas Jasa Keuangan sebesar 5% untuk tahun 2015 sampai dengan 2020
dan 10% untuk tahun 2021 dan seterusnya.
s. Laba per Saham
PSAK No. 56 (Revisi 2011), laba per saham, menetapkan prinsip penentuan dan penyajian laba per saham, sehingga
meningkatkan daya banding kinerja antara entitas yang berbeda pada periode pelaporan yang sama dan antara periode pelaporan
yang berbeda untuk entitas yang sama. Penerapan PSAK revisi ini tidak berdampak signifikan terhadap laporan keuangan
konsolidasian.
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih residual dengan jumlah rata-rata tertimbang saham beredar pada
periode yang bersangkutan.
t. Segmen Operasi
PSAK No. 5 (Penyesuaian 2015) “Segmen Operasi”. Segmen operasi diidentifikasi berdasarkan laporan internal mengenai
komponen dari Perusahaan dan entitas anak yang secara regular direview oleh “pengambil keputusan operasional” dalam rangka
mengalokasikan sumber daya dan menilai kinerja segmen operasi.
Segmen operasi adalah suatu komponen dari entitas :
- Yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana memperoleh pendapatan dan menimbulkan beban (termasuk pendapatan dan
beban terkait dengan transaksi dengan komponen lain dari entitas yang sama);
- Hasil operasinya dikaji ulang secara regular oleh pengambil keputusan operasional untuk membuat keputusan tentang sumber
daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai kinerjanya; dan
- Tersedia informasi keuangan yang dapat dipisahkan.
Informasi yang digunakan oleh pengambil keputusan operasional dalam rangka alokasi sumber daya dan penilaian kinerja mereka
terfokus pada kategori dari setiap produk.
22
u. Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan
Rincian kebijakan akuntansi penting dan metode yang diterapkan (termasuk kriteria untuk pengakuan, dasar pengukuran, dan
dasar pengakuan pendapatan dan beban) untuk setiap klasifikasi aset keuangan, liabilitas dan instrumen ekuitas.
Klasifikasi aset keuangan pada tanggal 31 Desember 2016 yang jatuh tempo dalam waktu satu periode adalah sebagai berikut :
Tidak memiliki
Pada Nilai Wajar melalui Laba Rugi
Kuotasi Harga di Pinjaman
Komprehensif
Pasar aktif dan yang diberikan
Ditetapkan Nilai wajarnya dan Piutang Jumlah
Kelompok untuk Diukur tidak dapat diakui
Diperdagangkan Pada Nilai Wajar dengan andal
Kas dan setara kas - - - 142.414.980.760 142.414.980.760

Promissory Note - - - 425.000.000.000 425.000.000.000
Portofolio efek 641.444.138.279 - - 641.444.138.279
Piutang kegiatan
manajer investasi - - - 7.181.215.743 7.181.215.743
Piutang lembaga
kliring dan
penjaminan - - - 2.354.105.234 2.354.105.234
Piutang nasabah - - - 95.324.043.476 95.324.043.476
Penyertaan saham - - 587.000.000 - 587.000.000
Piutang lain-lain - - - 855.229.834 855.229.834
Aset lain-lain - - - 1.423.039.340 1.423.039.340
Jumlah 652.810.079.082 - 587.000.000 674.552.614.388 1.327.949.693.470
Pada tanggal 31 Desember 2016, nilai wajar aset keuangan tidak berbeda dengan nilai tercatatnya.
Klasifikasi liabilitas keuangan pada tanggal 31 Desember 2016 yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun adalah sebagai berikut :
Nilai Wajar
melalui Laporan Biaya Perolehan Jumlah
Komprehensif Laba Rugi yang
Komprehensif Diamortisasi
Utang lembaga kliring

dan penjaminan - 18.240.000 18.240.000
Utang bank - 59.414.305.748 59.414.305.748
Utang nasabah - 41.357.971.702 41.357.971.702
Beban akrual - 1.369.243.833 1.369.243.833
Utang lain-lain - 2.734.452.897 2.734.452.897
Jumlah - 104.894.214.180 104.894.214.180
Pada tanggal 31 Desember 2016, nilai wajar liabilitas keuangan tidak berbeda dengan nilai tercatatnya.
23
4. PERTIMBANGAN AKUNTANSI DAN ESTIMASI AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
Dalam menerapkan kebijakan akuntansi Perusahaan dan entitas anak, seperti dijelaskan dalam Catatan 3 atas laporan keuangan
konsolidasian, manajemen diharuskan untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi mengenai nilai tercatat aset dan liabilitas
yang tidak tersedia dari sumber lain. Estimasi dan asumsi terkait berdasarkan pengalaman masa lalu dan faktor lain yang
dipertimbangkan relevan. Realisasi dapat berbeda dengan jumlah yang diestimasi.
Estimasi dan asumsi yang mendasarinya direview secara berkelanjutan. Perubahan atas estimasi akuntansi diakui pada periode
terjadinya perubahan estimasi, bila perubahan mempengaruhi hanya pada periode tersebut, atau pada periode perubahan dan periode
masa datang bila perubahan mempengaruhi masa kini dan periode masa datang.
a. Pertimbangan yang dibuat dalam penerapan kebijakan akuntansi
Berikut pertimbangan kritikal, selain yang berkaitan dengan estimasi (lihat 4b dibawah), yang dilakukan manajemen pada saat
proses penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan dan entitas anak yang berpengaruh paling signifikan pada jumlah yang diakui di
laporan keuangan konsolidasian.
Berdasarkan Undang-Undang Perpajakan Indonesia, Perusahaan dan entitas anak melaporkan pajak berdasarkan sistem self-
assessment . Fiskus dapat menetapkan atau mengubah pajak-pajak tersebut dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan peraturan
yang berlaku. Perusahaan dan entitas anak memiliki eksposur terhadap pajak penghasilan karena terkait pertimbangan yang
signifikan dalam menetapkan provisi pajak penghasilan Perusahaan dan entitas anak. Jumlah tercatat pajak dibayar dimuka dan
liabilitas pajak kini Perusahaan dan entitas anak diungkapkan dalam catatan 14 dan 23.
b. Sumber ketidakpastian estimasi
Informasi asumsi utama mengenai masa datang dan sumber utama dari estimasi lain pada akhir periode pelaporan, yang memiliki
risiko signifikan yang dapat mengakibatkan penyesuaian material terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas dalam periode
pelaporan berikutnya dijelaskan di bawah ini.
Rugi penurunan nilai pinjaman yang diberikan dan piutang
Perusahaan dan entitas anak membuat penyisihan piutang ragu-ragu berdasarkan analisa atas ketertagihan piutang marjin dan
piutang nasabah. Penyisihan tersebut dibentuk apabila terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan bahwa
saldo tersebut tidak akan tertagih.
Identifikasi piutang marjin dan piutang nasabah tidak tertagih memerlukan pertimbangan dan estimasi. Apabila ekspektasi
berbeda dari estimasi awal, maka perbedaan ini akan berdampak terhadap nilai tercatat piutang marjin dan piutang nasabah serta
biaya piutang tak tertagih pada periode mana perubahan estimasi tersebut terjadi.
Taksiran Masa Manfaat Ekonomis Aset Tetap
Masa manfaat setiap aset tetap Perusahaan dan entitas anak ditentukan berdasarkan kegunaan yang diharapkan dari penggunaan
aset tersebut. Estimasi ini ditentukan berdasarkan evaluasi teknis internal dan pengalaman Perusahaan dan entitas anak atas aset
sejenis. Masa manfaat setiap aset direview secara periodik dan disesuaikan apabila prakiraan berbeda dengan estimasi sebelumnya
karena keausan, keusangan teknis dan komersial, hukum atau keterbatasan lainnya atas pemakaian aset. Namun terdapat
kemungkinan bahwa hasil operasi di masa mendatang dapat dipengaruhi secara signifikan oleh perubahan atas jumlah serta
periode pencatatan biaya yang diakibatkan karena perubahan faktor yang disebutkan di atas.
Perubahan masa manfaat aset tetap dapat mempengaruhi jumlah penyusutan yang diakui dan nilai tercatat aset tetap.
Manfaat karyawan
Penentuan liabilitas imbalan pasca kerja tergantung pada pemilihan asumsi tertentu yang digunakan oleh aktuaris dalam
menghitung jumlah liabilitas tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain tingkat diskonto dan tingkat kenaikan gaji. Realisasi
yang berbeda dari asumsi entitas anak diakumulasi dan diamortisasi selama periode mendatang dan akibatnya akan berpengaruh
terhadap jumlah biaya serta liabilitas yang diakui di masa mendatang. Walaupun asumsi entitas anak dianggap tetap dan wajar,
namun perubahan signifikan pada kenyataannya atau perubahan signifikan terhadap liabilitas imbalan pasca kerja entitas anak.
24
5. KAS DAN SETARA KAS

Akun ini terdiri dari :
2016 2015
Kas 921.217.327 81.838.500
Kas tunai - aset pengampunan pajak*) 550.000.000 -
Bank :
Rupiah
Pihak ketiga :
PT Bank CIMB Niaga Tbk 19.356.213.665 13.816.595.889
PT Bank Sinarmas Tbk 2.370.240.522 558.730.837
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 311.114.803 889.720.906
PT Bank Central Asia Tbk 481.252.539 253.981.018
PT Bank Mega Tbk 285.411.845 284.153.656
PT MNC Bank 114.035.079 111.388.882
PT Bank Capital Indonesia Tbk 1.326.580.243 53.607.214
PT Bank Danamon Tbk 54.060.051 32.400.444
PT Bank Victoria International Tbk 3.371.290 1.990.902
PT Bank UOB Indonesia 554.500 309.955
PT Victoria Syariah 12.627.416 -
PT Bank Ganesha 1.834.552 -
Keb Hana Bank 2.986.245.392 -
Dolar Amerika Serikat
Pihak ketiga :
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 34.618.257 2.805.627
PT Bank CIMB Niaga Tbk 5.603.279 6.387.913
PT Bank Central Asia Tbk - 5.449.025
Deposito
Rupiah
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 20.500.000.000 20.000.000.000
PT Bank KEB Hana Indonesia 86.000.000.000 -
PT Bank Ina Perdana Tbk 1.000.000.000 -
PT Bank Bukopin Tbk 2.000.000.000 -
PT Bank Danamon Tbk 2.000.000.000 -
PT. Bank DKI 2.100.000.000 -
Jumlah 142.414.980.760 36.099.360.768
Tingkat bunga deposito berjangka per tahun
Rupiah 3,75% 4,00%
*) Perusahaan dan entitas anak telah mengikuti program pengampunan pajak sebagaimana diatur di dalam Undang-Undang No. 11
Tahun 2016 tentang “Pengampunan Pajak” (UU) yang berlaku efektif 1 Juli 2016 dengan tambahan aset bersih berupa kas tunai
sebesar Rp. 550.000.000 (Lihat Catatan No. 25 dan 26)
6. DEPOSITO BERJANGKA
2016 2015
Rupiah
Deposito berjangka-jangka panjang adalah sebagai berikut :
Pihak ketiga
PT Bank KEB Hana Indonesia 20.000.000.000 -
Jumlah 20.000.000.000 -
Tingkat suku bunga atas deposito berjangka diatas adalah sebagai berikut :
Rupiah 7,5% - 8% -
25
7. PORTOFOLIO EFEK
Akun ini merupakan portofolio efek untuk diperdagangkan. Saldo pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing sejumlah
Rp. 687.224.553.337,-, Rp. 385.259.212.587,- .
Portofolio efek untuk diperdagangkan

2016
Dijaminkan
Tidak dijaminkan Total
Dijaminkan Di-repo -kan Dipinjamkan
Saham - - - 588.107.058.669 588.107.058.669
Obligasi 21.508.808.036 21.508.808.036
Reksadana
Pihak Ketiga - - - 31.828.271.574 31.828.271.574
Ditambah :
kenaikan nilai - - - 45.780.415.058 45.780.415.058
Jumlah - - - 687.224.553.337 687.224.553.337
2015
Dijaminkan
Tidak dijaminkan Total
Dijaminkan Di-repo -kan Dipinjamkan
Saham - - - 347.695.463.879 347.695.463.879
Reksadana
Pihak Ketiga - - - 26.197.807.905 26.197.807.905
Ditambah :
kenaikan nilai - - - 11.365.940.803 11.365.940.803
Jumlah - - - 385.259.212.587 385.259.212.587
Nilai wajar portofolio efek yang diperdagangkan di Bursa Efek ditetapkan berdasarkan nilai pasar yang dikeluarkan oleh BEI,
sedangkan nilai wajar reksadana ditetapkan berdasarkan nilai aset bersih pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian.
8. PIUTANG DAN UTANG LEMBAGA KLIRING DAN PENJAMINAN
a. Piutang Lembaga Kliring dan Penjaminan
Akun ini merupakan tagihan terkait dengan transaksi jual efek dan deposit yang diserahkan entitas anak dalam rangka transaksi
efek sebagai berikut :
2016 2015
Piutang transaksi bursa 1.038.023.600 229.329.500
Setoran jaminan 1.316.081.634 1.238.154.927
Jumlah 2.354.105.234 1.467.484.427
b. Utang Lembaga Kliring dan Penjaminan

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, liabilitas kepada KPEI masing-masing sejumlah Rp. 18.240.000,- dan Rp. 31.170.000,-
.
26
9. PIUTANG NASABAH
Akun ini merupakan piutang yang timbul dari transaksi perdagangan efek dengan nasabah, dengan rincian sebagai berikut:
2016 2015
a. Berdasarkan Hubungan
Pihak ketiga
Saldo masing-masing
lebih atau sama dengan 5% 90.557.841.302 39.743.633.893
kurang dari 5% 4.766.202.174 1.579.383.960
Jumlah 95.324.043.476 41.323.017.853
b. Berdasarkan Pihak
Transaksi Reguler 3.165.836.536 3.509.355.000
Transaksi Kelembagaan 92.158.206.940 37.813.662.853
Jumlah 95.324.043.476 41.323.017.853
Rata-rata jangka waktu penyelesaian piutang oleh nasabah adalah 3 (tiga) hari kerja.
Berdasarkan penelaahan terhadap status masing-masing piutang nasabah tersebut pada akhir periode perusahaan memutuskan tidak
terdapat perubahan signifikan tehadap kualitas piutang, dan piutang nasabah tersebut dapat ditagih sehingga tidak mengadakan
penyisihan penurunan nilai piutang.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, tidak terdapat piutang nasabah yang digunakan sebagai jaminan.
10. PIUTANG KEGIATAN MANAJER INVESTASI
2016 2015
Piutang Management Fee 7.181.215.743 2.868.167.344

Jumlah 7.181.215.743 2.868.167.344
Berdasarkan penelaahan terhadap status masing-masing piutang kegiatan manajer investasi tersebut pada akhir periode perusahaan
memutuskan tidak terdapat perubahan signifikan tehadap kualitas piutang, dan piutang tersebut dapat ditagih sehingga tidak
mengadakan penyisihan penurunan nilai piutang.
11. PIUTANG LAIN-LAIN

2016 2015
Piutang Karyawan 182.579.040 175.329.040

Piutang hasil investasi 672.650.794 -
Jumlah 855.229.834 175.329.040
Piutang kepada karyawan merupakan pinjaman yang diberikan kepada karyawan perusahaan dan entitas anak. Piutang ini tidak
dikenakan bunga dan sistem pembayaran dilakukan melalui pemotongan gaji.
Piutang transaksi obligasi merupakan tagihan atas penjualan obligasi entitas anak kepada pihak ketiga.
27
12. PIUTANG PEMBIAYAAN KONSUMEN
Akun ini merupakan piutang yang timbul dari kegiatan pembiayaan konsumen. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, jumlah
piutang pembiayaan konsumen adalah sebesar Rp. 9.405.000.000,- dengan penyisihan kerugian penurunan nilai sebesar
Rp. 95.000.000,-.
Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian nilai yang dibentuk cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul
akibat tidak tertagihnya piutang pembiayaan konsumen tersebut.
Piutang pembiayaan konsumen berdasarkan mata uang dengan rincian sebagai berikut :
2016 2015
Rupiah 9.500.000.000 9.500.000.000
Dolar USD - -
Cadangan penurunan nilai atas piutang pembiayaan konsumen (95.000.000) (95.000.000)
Jumlah 9.405.000.000 9.405.000.000
Piutang pembiayaan konsumen berdasarkan pihak dengan rincian sebagai berikut :
2016 2015
Pihak berelasi - -
Pihak ketiga 9.500.000.000 9.500.000.000
Jumlah 9.405.000.000 9.405.000.000
Piutang pembiayaan konsumen berdasarkan jenis pembiayaan dengan rincian sebagai berikut :
2016 2015
Modal kerja/Modal usaha 9.500.000.000 9.500.000.000
Jumlah 9.405.000.000 9.405.002.015
Piutang pembiayaan konsumen berdasarkan tingkat kolektibilitas dengan rincian sebagai berikut :
2016 2015
Lancar 9.500.000.000 9.500.000.000
Tidak lancar - -
Jumlah 9.405.000.000 9.405.000.000
Piutang pembiayaan konsumen berdasarkan jangka waktu dengan rincian sebagai berikut :
2016 2015
< 1 tahun 9.500.000.000 9.500.000.000
1-2 tahun - -
2-5 tahun - -
Jumlah 9.405.000.000 9.405.000.000
Sebagai jaminan atas tagihan anjak piutang, entitas anak menerima jaminan piutang usaha atas tagihan anjak piutang yang dibiayai.
Manajemen berpendapat bahwa cadangan kerugian penurunan nilai atas Anjak Piutang adalah cukup untuk menutup kerugian yang
mungkin timbul akibat tidak tertagihnya Anjak Piutang tersebut.
28
13. TAGIHAN ANJAK PIUTANG
Akun ini merupakan piutang dalam mata uang Rupiah pihak ketiga yang dikenakan bunga yang timbul dari kegiatan pembayaran
anjak piutang dengan pembayaran angsuran secara periodik. Piutang ini digunakan sebagai jaminan pinjaman kepada PT Bank
Sinarmas Tbk (Catatan No. 18). Tingkat bunga masing-masing sebesar 15% - 18% pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015.
Cadangan penurunan nilai atas tagihan anjak piutang adalah sebesar Rp. 3.000.630.000,- dan Rp. 1.027.000.000,- pada Periode 31
Desember 2016 dan 2015. Manajemen berpendapat bahwa cadangan kerugian penurunan nilai atas tagihan anjak piutang adalah
cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul akibat tidak tertagihnya anjak piutang.
Anjak Piutang berdasarkan pihak dengan rincian sebagai berikut :
2016 2015
Pihak berelasi - -
Pihak ketiga 300.063.000.000 102.700.000.000
Cadangan penurunan nilai atas piutang pembiayaan konsumen (3.000.630.000) (1.027.000.000)
Jumlah 297.062.370.000 101.673.000.000
Anjak Piutang berdasarkan jenis pembiayaan dengan rincian sebagai berikut :
2016 2015
Modal kerja 300.063.000.000 102.700.000.000
Jumlah 297.062.370.000 101.673.002.015
Anjak Piutang berdasarkan tingkat kolektibilitas dengan rincian sebagai berikut :
2016 2015
Lancar 300.063.000.000 102.700.000.000
Tidak lancar - -
Jumlah 297.062.370.000 101.673.000.000
Anjak Piutang berdasarkan jangka waktu dengan rincian sebagai berikut :
2016 2015
< 1 tahun 300.063.000.000 102.700.000.000
1-2 tahun - -
2-5 tahun - -
Jumlah 297.062.370.000 101.673.000.000
Sebagai jaminan atas tagihan anjak piutang, entitas anak menerima jaminan piutang usaha atas tagihan anjak piutang yang dibiayai.
Manajemen berpendapat bahwa cadangan kerugian penurunan nilai atas Anjak Piutang adalah cukup untuk menutup kerugian yang
mungkin timbul akibat tidak tertagihnya Anjak Piutang tersebut.
29
14. PROMISSORY NOTE

2016 2015
Akun ini terdiri dari
Supreme Fund Technology Limited 425.000.000.000 -
425.000.000.000 -
Merupakan surat utang entitas anak atas nama Supreme Fund Technology Limited yang dimiliki oleh Perusahaan dalam jangka waktu
satu tahun dengan bunga 5%.
15. BEBAN DIBAYAR DIMUKA

2016 2015
Sewa dibayar dimuka 1.631.431.701 306.812.334

Uang muka renovasi kantor 759.333.800 -
Asuransi dibayar dimuka 98.080.247 46.008.700
Lain-lain 1.443.329.635 98.361.967
Jumlah 3.932.175.383 451.183.001
Akun sewa dibayar di muka merupakan saldo beban di bayar dimuka sewa kantor kepada pihak ketiga.
Uang muka renovasi kantor merupakan pembayaran uang muka atas renovasi kantor.
16. PAJAK DIBAYAR DIMUKA
Pajak dibayar di muka merupakan posisi lebih bayar atas pajak pertambahan nilai perusahaan dan entitas anak dengan perincian
sebagai berikut :
2016 2015
PPN Masukan 603.221.933 156.775.841
Jumlah 603.221.933 156.775.841
17. PENYERTAAN SAHAM
Akun ini merupakan penyertaan saham pada PT Bursa Efek Indonesia sebagai salah satu persyaratan menjadi anggota bursa.
Penyertaan kepada PT Bursa Efek Indonesia berdasarkan peraturan Undang-Undang Republik Indonesia nomor 8 tahun 1995 tentang
pasar modal.
30
18. ASET TETAP

2016
Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir
Nilai perolehan
Kepemilikan langsung
Tanah 63.194.650.024 165.000.000.000 71.877.374.738 156.317.275.286
Komputer dan telekomunikasi 4.724.353.114 322.359.456 - 5.046.712.570
Peralatan kantor 9.685.897.553 178.069.324 - 9.863.966.877
Kendaraan 8.204.565.522 1.326.942.013 765.000.000 8.766.507.535
Partisi 8.794.724.573 1.895.390.150 - 10.690.114.723
Bangunan - 10.000.000.000 - 10.000.000.000
Jumlah 94.604.190.786 178.722.760.944 72.642.374.738 200.684.576.992
Akumulasi penyusutan
Kendaraan 8.104.565.522 481.276.214 540.750.000 8.045.091.736
Partisi 5.772.869.110 1.731.307.569 - 7.504.176.679
Bangunan - 166.666.667 - 166.666.667
Jumlah 26.267.892.263 2.807.047.614 540.750.000 28.534.189.876
Jumlah tercatat 68.336.298.523 172.150.387.116
2015
Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir
Nilai perolehan
Tanah 63.194.650.024 - - 63.194.650.024
Kendaraan 7.915.565.522 289.000.000 - 8.204.565.522
Partisi 8.661.675.073 133.049.500 - 8.794.724.573
Jumlah 94.051.710.158 552.480.628 - 94.604.190.786
Akumulasi penyusutan
Kendaraan 7.713.491.485 391.074.037 - 8.104.565.522
Partisi 3.730.493.268 2.042.375.842 - 5.772.869.110
Jumlah 22.856.740.444 3.411.151.819 - 26.267.892.263
Jumlah tercatat 71.194.969.714 68.336.298.523
Aset tanah merupakan milik entitas anak (PT Pacific Multi Finance) seluas 162.149 m2 yang terletak di desa Sukamanah, Kecamatan
Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Propinsi Banten.
Beban penyusutan dialokasikan ke beban usaha sejumlah Rp. 2.807.047.613,- Rp. 3.411.151.819,- dan Rp. 3.670.295.404,- masing-
masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 tidak terdapat aset tetap Perusahaan dan Entitas Anak yang dijadikan jaminan atas fasilitas
pinjaman yang diterima oleh Perusahaan dan Entitas Anak.
Pada tanggal 31 Desember 2016 aset tetap kendaraan diasuransikan dengan nilai pertanggungan Rp. 218.500.000,- kepada
PT. Asuransi Raksa Pratikara (pihak ketiga). Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi
kemungkinan kerugian atas aset yang dipertanggungkan.
31
19. ASET LAIN-LAIN

2016 2015
Jaminan Sewa Gedung 1.098.404.000 1.179.629.840

Jaminan Telepon 112.000.000 92.000.000
Jaminan lainnya 212.635.340 171.037.500
Jumlah 1.423.039.340 1.442.667.340
20. UTANG BANK
Rincian atas akun ini adalah sebagai berikut :

2016 2015
PT. Bank Panin Tbk 9.772.150.971 9.764.305.748

PT. Bank Sinar Mas Tbk 49.650.000.000 49.650.000.000
PT. Bank Victoria Syariah 20.000.000.000 -
PT Bank Capital Indonesia Tbk 112.703.848.864
Jumlah 192.125.999.835 59.414.305.748
Rincian utang bank berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut :

2016 2015
Rupiah 192.125.999.835 59.414.305.748

Bagian yang akan jatuh tempo dalam waktu 12 (dua belas) bulan - -
Jumlah 192.125.999.835 59.414.305.748
PT. Bank Panin Tbk
Berdasarkan perjanjian kredit tertanggal 18 Juli 2013, entitas anak (PT. Pacific Capital) memperoleh fasilitas pinjaman rekening
koran dari PT. Bank Panin Tbk dengan plafon sebesar Rp. 10.000.000.000 dan tingkat bunga sebesar 14% pertahun. Fasilitas ini jatuh
tempo pada tanggal 31 Mei 2015. Berdasarkan surat perpanjangan dari PT Bank Panin Tbk No. 120/ID/EXT/15, PT Bank Panin Tbk
menyetujui perpanjangan fasilitas kredit entitas anak yang akan jatuh tempo pada tanggal 31 Mei 2017. Saldo pinjaman pada tanggal
31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp. 9.738.920.123,- dan Rp. 9.764.305.748,-.
Pinjaman ini merupakan pinjaman tanpa jaminan. Perjanjian pinjaman juga mencakup persyaratan tertentu antara lain membatasi hak
Perusahaan untuk mengubah anggaran dasar dan susunan direksi dan dewan komisaris, menambah utang selain utang yang sudah ada
dan melakukan pembayaran dividen kepada pemegang saham.
Pada tanggal 30 Mei 2016 PT. Pacific Capital menandatangani perjanjian Perubahan Perjanjian Kredit No. 001/FIT-
PRK/LAG/06/Per.XI dengan PT. Bank Panin Tbk, yang memperpanjang jangka waktu pinjaman sampai dengan 31 Mei 2017 (lihat
catatan 33).
PT. Bank Sinarmas Tbk
Berdasarkan perjanjian kredit tertanggal 1 Desember 2014, entitas anak (PT. Pacific Multi Finance) memperoleh fasilitas kredit
dengan jaminan dari PT. Bank Sinarmas Tbk. Jumlah maksimum kredit adalah sebesar Rp. 50.000.000.000,- serta tingkat bunga
sebesar suku 15% per tahun. Fasilitas ini jatuh tempo pada tanggal 1 Desember 2016. Fasilitas tersebut telah diperpanjang
berdasarkan surat perpanjangan No. OL.163/2015/Cm/CR-AO/TH tanggal 23 November 2015, yang akan jatuh tempo pada tanggal 1
Desember 2016. Fasilitas ini jatuh tempo pada tanggal 1 Desember 2016. Fasilitas tersebut telah diperpanjang berdasarkan surat
perpanjangan No. OL.216/2016/CM/CR-AO/TH tanggal 22 November 2016, yang akan jatuh tempo pada tanggal 1 Desember 2017.
Saldo pinjaman pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp. 49.650.000.000,-.
32
20. UTANG BANK - LANJUTAN
PT. Bank Sinarmas Tbk - lanjutan
Pinjaman ini dijamin dengan piutang usaha entitas anak dengan nilai jaminan sebesar 110 % dari total plafon kredit. Tagihan piutang
usaha entitas anak yang memiliki jatuh tempo tidak lebih dari enam bulan. Perjanjian pinjaman juga mencakup persyaratan tertentu
antara lain membatasi hak entitas anak untuk tidak mengagunkan jaminan kepada pihak lain dan pihak bank berhak menolak tagihan
atau piutang usaha yang tidak sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan.
Selama tahun 2016 dan 2015, entitas anak tidak pernah mengalami default atau kegagalan lainnya atas pembayaran pokok, bunga
sehubungan dengan semua liabilitasnya.
PT Bank Victoria Syariah
Berdasarkan Surat Pesetujuan Pembiyaaan NO. 011/OL-BVIS/COMM/II/2016 tertanggal 26 Februari 2016, entitas anak (PT Pacific
Multi Finance) memperoleh fasilitas kredit Pembiyaan Modal Kerja dari PT. Bank Victoria Syariah. Jumlah maksimum kredit adalah
sebesar Rp. 20.000.000.000,-, jenis akad Wa'd Musyakarah, porsi pembiayaan Maksimal 90,9% dari piutang pokok nasabah kepada
end use r dengan hasil yang diharapkan setara 14% dengan jaminan piutang usaha sebesar 110% dari plafond pembiyaan . Jangka
waktu Wa'd dan waktu penarikan maksimal 12 bulan sejak akad wa'd dan jangka waktu Pembiayaan selama 12 bulan. Pinjaman ini
dijamin dengan jaminan piutang usaha sebesar 110% dari plafond pembiayaan.
Tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Bank Victoria Syariah nasabah dilarang :
- Menggunakan fasilitas pembiayaan yang diterima selain dari tujuan dan keperluan yang telah disepakati sebelumnya sesuai
dengan akad pembiayaan.
- Melakukan merger, akuisisi dan penjualan atau pemindahtanganan atau melepaskan hak atas harta kekayaan nasabah.
- Mengadakan Rapat Umum Pemegang Sahara yang agendanya adalah mengubah Anggaran Dasar entitas anak terutama tentang
struktur permodalan dan susunan pemegang saham serta susunan Direksi dan Komisaris.
- Mengikatkan diri sebagai penjamin/penanggung terhadap pihak lain dan/atau menjaminkan harta kekayaan nasabah untuk
kepentingan pihak lain kecuali yang telah ada pada saat fasilitas pembiayaan ini diberikan.
- Melakukan pelunasan pinjaman pemegang saham/affiliasi.
- Membayar atau membagikan deviden selama jangka waktu fasilitas pembiayaan.
- Memperoleh pembiayaan dalam bentuk apapun dari pihak lain baik untuk modal kerja maupun investasi kecuali dalam rangka
transaksi dagang yang lazim atau pinjaman subordinasi dari pemegang saham.
- Melakukan perluasan atau penyempitan usaha yang dapat mempengaruhi pengembalian jumlah utang nasabah kepada Bank
Victoria Syariah.
- Melakukan investasi lainnya dan/atau menjalankan usaha yang tidak mempunyai hubungan dengan usaha yang sedang dijalankan
kecuali investasi lainnya yang telah ada saat ini.
- Mengajukan permohonan kepailitan dan/atau penundaan pembayaran kepada Pengadilan Niaga.
- Mengalihkan sebagian atau seluruh hak dan/atau kewajiban Nasabah berdasarkan Akad Pembiayaan kepada pihak lain.
- Memberikan pinjaman kepada pihak lain kecuali dalam rangka transaksi dagang yang lazim atau kegiatan operasional sehari-hari.
PT Bank Capital Indonesia Tbk
Berdasarkan Surat Persetujuan Fasilitas Kredit No. SPFK/038/FIN/IV/2016 tanggal 28 April 2016, entitas anak (Pacific Multi
Finance) mendapatkan Failitas Pinjaman Aksep Money Market dengan jumlah maksimum pinjaman Rp. 30. 000.000.000, bunga
negosiasi per transaksi dengan jangka waktu 1 tahun. Surat Persetujuan Fasilitas Kredit tersebut di perbaharui dengan Surat
Pesetujuan penambahan Pembiyaaaan NO. SPFK/110/FIN/XII/2016 tertanggal 06 Desember 2016, Perusahaan memperoleh fasilitas
kredit Aksep Money Market untuk Modal Kerja Usaha dari PT. Bank Capital Indonesia. Jumlah maksimum kredit adalah sebesar
Rp. 30.000.000.000,- tingkat bunga negosiasi per transaksi. Jangka waktu peminjaman 12 bulan sejak penanda tanganan perjanjian.
Perusahaan juga mendapatkan Fasilitas Pinjaman Angsuran Berjangka, dengan maksimum kredit Rp. 8.000.000.000,- tingkat bunga
12% , jangka waktu kredit sejak pencairan pertama sampai dengan maksimal tenor 5 tahun. Perusahaan mendapatkan Fasilitas
Pinjaman Aksep Money Market II dan III dengan maksimum kredit sebesar Rp. 60.000.000.000,- dan Rp. 25.000.000.000,- dengan
bunga 0,5% proporsional dibayar dimuka jangka waktu pinjaman tersebut sampai dengan tanggal 10 Mei 2017.
33
21. UTANG NASABAH
Akun ini merupakan liabilitas yang timbul dari transaksi perdagangan efek yang dilakukan Perusahaan dengan nasabah dengan rincian
sebagai berikut :
2016 2015
a. Berdasarkan Hubungan
Pihak ketiga
Saldo masing-masing
lebih atau sama dengan 5% 99.270.303.622 37.574.325.691
kurang dari 5% 54.394.500 3.783.646.011
Jumlah 99.324.698.122 41.357.971.702
2016 2015
b. Berdasarkan Pihak
Transaksi Reguler 7.821.618.572 19.490.637.442
Transaksi Kelembagaan 91.503.079.550 21.867.334.260
Jumlah 99.324.698.122 41.357.971.702
22. BEBAN AKRUAL

2016 2015
Biaya transaksi 1.035.374.191 1.196.941.570

Telepon 4.738.500 5.002.500
Kantor 3.268.682.784 -
Asuransi 7.157.280 -
Seminar
Lain-lain 6.032.540.979 167.299.763

Jumlah 10.348.493.734 1.369.243.833
23. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA
Perusahaan dan entitas anak membukukan imbalan pasca kerja imbalan pasti untuk karyawan sesuai dengan Undang Undang
Ketenagakerjaan No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003. Berdasarkan laporan estimasi liabilitas program imbalan kerja oleh aktuaris
independen Bumi Dharma Aktuaria (pihak ketiga), perhitungan liabilitas imbalan pasca kerja Perusahaan dan entitas anak adalah
sebagai berikut :
2016 2015
Biaya jasa kini 2.337.300.778 1.556.681.321

Biaya bunga 456.451.781 290.743.487
Jumlah 2.793.752.559 1.847.424.808
34
23. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA - LANJUTAN
Mutasi saldo eliminasi liabilitas imbalan kerja neto
2016 2015
Liabilitas imbalan pasca-kerja, awal periode/tahun 5.077.643.279 3.586.896.809

Beban (pemulihan) imbalan pasca-kerja periode/tahun berjalan 2.793.752.559 1.847.424.808
(Keuntungan) kerugian aktuarial
yang diakui sebagai pendapatan komprehensif lain (16.263.847) (356.678.338)
Liabilitas imbalan pasca-kerja akhir
periode/tahun 7.855.131.990 5.077.643.279
Mutasi kerugian (keuntungan aktuarial) yang diakui sebagai pendapatan komprehensif lain :
2016 2015
Saldo awal 950.425.722 593.747.383

(Keuntungan) kerugian aktuarial
yang diakui sebagai pendapatan
komprehensif lain 16.263.847 356.678.338
Saldo akhir 966.689.569 950.425.722
Asumsi aktuaria yang digunakan dalam menentukan beban dan penyisihan imbalan pasca kerja per 31 Desember 2016 dan 2015
adalah sebagai berikut :
2016 2015
Usia pensiun normal 55 tahun 55 tahun

Tingkat diskonto 7,6% 8,8%
Estimasi kenaikan gaji di masa datang 8,0% 8,0%
Tabel mortalita TMI -2011 TMI -2011
Metode Projected Unit Credit Projected Unit Credit
24. UTANG LAIN-LAIN
Akun ini terdiri dari : 2016 2015
Pihak Ketiga :
Pendapatan diterima dimuka - 621.254.164
Utang pembelian aset 1.257.751.915 186.594.300
Utang pembelian obligasi 22.136.469.000 -
Lain-lain 935.315.619 1.926.604.433
Jumlah 24.329.536.534 2.734.452.897
35
25. PERPAJAKAN
Manfaat (beban) pajak penghasilan Perusahaan untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut
:
2016 2015
Beban pajak kini (3.965.559.011) (1.952.005.608)

Pajak tangguhan 686.325.469 481.360.442
Jumlah (3.279.233.542) (1.470.645.166)
a. Pajak kini
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak penghasilan menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian
dengan laba kena pajak tahun yang berakhir pada tanggal tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah
sebagai berikut :
2016 2015
Laba sebelum taksiran
pajak penghasilan menurut laporan laba rugi dan penghasilan
komprehensif lain konsolidasian 73.638.700.977 28.906.227.354
Laba entitas anak sebelum taksiran
pajak penghasilan bersih (11.662.382.900) (22.646.065.894)
Laba sebelum taksiran
pajak penghasilan - entitas induk 61.976.318.040 6.260.161.460
Perbedaan temporer
Kesejahteraan karyawan 27.248.995 38.513.594
Penyusutan (105.222.673) (124.537.504)
Jumlah perbedaan temporer (77.973.678) (86.023.910)
Perbedaan permanen
Penyusutan 73.268.750 73.268.750
Pendapatan bunga deposito dan jasa giro (5.412.843) (390.767)
Pendapatan tetap Rugi (laba) yang belum terealisasi 5.044.125.000 (7.444.137.585)
Pendapatan yang dikenakan pajak final (60.039.525.000) -
Laba yang terealisasi (7.849.800.000) 276.297.585
Iklan dan promosi 15.493.500 26.482.500
Jamuan 104.734.536 156.740.192
Pajak 8.822.082 5.762.575
Lain-lain 845.156.312 805.146.287
Jumlah perbedaan permanen (61.803.137.663) (6.100.830.463)
Jumlah koreksi fiskal (61.881.111.341) (6.186.854.373)
Laba fiskal 95.206.699 73.307.087
Taksiran pajak kini Perusahaan 22.062.000 9.163.375
Taksiran pajak kini entitas anak 3.943.497.011 1.942.842.233
Jumlah taksiran kini Perusahaan
dan entitas anak 3.965.559.011 1.952.005.608
36
25. PERPAJAKAN - LANJUTAN
a. Pajak kini - lanjutan

2016 2015
Pajak dibayar dimuka
Perusahaan 6.872.526 5.075.009
Entitas anak 1.606.547.146 741.054.255
Jumlah pajak dibayar dimuka 1.613.419.672 746.129.264
Utang pajak badan Perusahaan 15.189.474 4.088.366
Utang pajak badan entitas anak 2.336.949.865 1.201.787.978
Jumlah 2.352.139.339 1.205.876.344
Laba kena pajak hasil rekonsiliasi menjadi dasar dalam pengisian Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) Pajak Penghasilan Badan
untuk laporan keuangan per 31 Desember 2016 dan 2015.
b. Pajak tangguhan
Pajak tangguhan dihitung berdasarkan pengaruh dari perbedaan temporer antara jumlah tercatat aset dan liabilitas menurut
laporan keuangan konsolidasian dengan dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas. Rincian dari aset dan liabilitas pajak
tangguhan perusahaan dan entitas anak per 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut :
2016 2015
Taksiran manfaat (beban) pajak tangguhan
Perusahaan
Penyusutan aset tetap (26.305.668) (31.134.376)
Manfaat (beban) pajak -
tangguhan (19.493.419) (21.505.978)
Entitas anak
Penyusutan aset tetap 14.192.997 380.720.317
Manfaat (beban) pajak -
tangguhan 705.818.888 398.456.898
Jumlah pajak tangguhan 686.325.469 376.950.921
Pengaruh pajak atas beda temporer yang signifikan antara pelaporan komersial dan pajak fiskal adalah sebagai berikut :
Aset Pajak Tangguhan Perusahaan dan entitas anak

Saldo awal aset pajak tangguhan 6.140.803.497 5.659.443.055
Dampak perubahan PSAK 24 - 104.409.521
Manfaat pajak tangguhan tahun berjalan 686.325.469 376.950.921
Saldo awal aset (liabilitas)

pajak tangguhan 6.827.128.966 6.140.803.497
37
25. PERPAJAKAN - LANJUTAN
Pengampunan pajak
Perusahaan dan Entitas Anak telah mengikuti program pengampunan pajak sebagaimana diatur di dalam Undang-
Undang No. 11 Tahun 2016 tentang “Pengampunan Pajak” (UU) yang berlaku efektif 1 Juli 2016. Pengampunan
pajak adalah penghapusan pajak yang seharusnya terutang, tidak dikenai sanksi administrasi perpajakan dan sanksi
pidana di bidang perpajakan, dengan cara mengungkap aset dan membayar uang tebusan sebagaimana diatur di dalam
UU. Pengampunan pajak diberikan atas kewajiban perpajakan Perusahaan sampai dengan tahun pajak yang berakhir
pada tanggal 31 Desember 2015.
Sehubungan dengan program tersebut, Perusahaan dan Entitas Anak telah memperoleh SKPP masing-masing dengan
rincian sebagai berikut (Lihat Catatan No. 5 dan 25) :
Entitas No. SKPP Jenis Aset Jumlah Aset Jumlah Tebusan
PT. Pacific Strategic Financial TbkKET-1137/PP/WJP.07/2016 Uang Tunai 160.000.000 4.800.000

PT. Pacific Capital KET-188/PP/WPJ.07/2016 Uang Tunai 121.500.000 2.430.000
PT. Pacific Capital Investment KET-315/PP/WPJ.07/2016 Uang Tunai 136.500.000 2.730.000
PT. Pacific Multi Finance KET-4021/PP/WPJ.30/2016 Uang Tunai 132.000.000 -
c. Utang Pajak
Akun ini terdiri dari : 2016 2015

PPh transaksi bursa 1.138.710.464 1.985.251.531
PPh pasal 4 (2) 166.154.134 47.495.186
PPh pasal 21 351.315.494 321.265.834
PPh pasal 23 17.354.034 9.853.223
PPh pasal 25 27.591.019 8.045.561
PPh pasal 29
- Perusahaan 15.189.474 4.088.366
- Entitas anak 2.336.949.865 1.201.787.978
PPN keluaran 1.540.630.054 -
Jumlah 5.593.894.538 3.577.787.679
26. MODAL SAHAM
Berdasarkan laporan kepemilikan yang mencapai 5% atau lebih dari saham yang ditempatkan dan disetor penuh oleh Biro
Administrasi Efek PT Sharestar Indonesia, susunan pemegang saham perusahaan adalah sebagai berikut :
31 Desember 2016
Nama pemegang saham Jumlah %

Saham Kepemilikan Jumlah
PT. Pan Pacific Investama 4.928.709.805 41,88% 1.018.859.625.000

PT. Pacific Indocorpora 2.332.302.332 19,83% 96.238.058.300
Masyarakat (masing-masing di bawah 5% ) 4.500.982.863 38,29% 103.108.941.700
Jumlah 11.761.995.000 100,00% 1.218.206.625.000
38
26. MODAL SAHAM - LANJUTAN
Berdasarkan laporan kepemilikan yang mencapai 5% atau lebih dari saham yang ditempatkan dan disetor penuh oleh Biro
Administrasi Efek PT. Ficomindo Buana Registar, susunan pemegang saham perusahaan adalah sebagai berikut :
31 Desember 2015
Nama pemegang saham Jumlah %

Saham Kepemilikan Jumlah
PT. Pan Pacific Investama 1.231.507.500 41,88% 140.743.714.286

PT. Pacific Indocorpora 583.075.583 19,83% 66.637.209.486
Masyarakat (masing-masing di bawah 5% ) 1.125.915.667 38,29% 128.676.076.228
Jumlah 2.940.498.750 100,00% 336.057.000.000
27. TAMBAHAN MODAL DISETOR
Agio saham merupakan kelebihan di atas nominal dari penjualan saham perdana, penawaran umum terbatas dengan perincian sebagai
berikut :
2016 2015
Agio saham dari hasil Penawaran Umum Saham Perdana 800.000.000 800.000.000
Biaya emisi saham Penawaran Umum Saham Perdana (724.564.066) (724.564.066)
Jumlah 75.435.934 75.435.934
Agio saham dari Penawaran Umum Terbatas I 5.600.950.000 5.600.950.000
Biaya emisi saham dari Penawaran Umum Terbatas I (648.450.000) (648.450.000)
Saldo per 31 Desember 2015 5.027.935.934 5.027.935.934
Agio saham dari Penawaran Umum Terbatas II 44.107.481.250 -
Biaya emisi saham dari Penawaran Umum Terbatas II (6.257.106.250) -
Aset pengampunan Pajak 550.000.000 -
Saldo per 31 Desember 2016 dan 2015 43.428.310.934 5.027.935.934
Peningkatan tambahan modal disetor merupakan tambahan aset neto yang berasal dari aset neto pengampunan pajak Perusahaan
dan Entitas Anak sesuai dengan Surat Keterangan Pengampunan Pajak (SKPP) dengan jumlah total aset pengampunan pajak
sebesar Rp. 550.000.000 (Lihat Catatan No. 5 dan 23).
28. CADANGAN UMUM
Berdasarkan Undang-Undang Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007, Perusahaan wajib menyisihkan jumlah tertentu dari laba bersih
setiap tahun buku untuk cadangan apabila saldo laba positif sampai cadangan tersebut mencapai 20% dari jumlah modal yang
ditempatkan dan disetor. Perseroan telah memenuhi Undang-Undang Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007.
39
29. PENDAPATAN KEGIATAN PERANTARA PERDAGANGAN EFEK
Akun ini merupakan komisi yang diperoleh dari aktivitas entitas anak sebagai perantara perdagangan efek dengan rincian sebagai
berikut :
2016 2015
Komisi transaksi 18.547.158.159 11.060.058.563
Laba terealisasi perdagangan efek
- Laba penjualan obligasi 21.326.882.243 19.654.046.818
- Laba (rugi) terealisasi atas penjualan efek untuk
diperdagangkan - bersih 4.015.369.321 8.883.471.410
Laba belum terealisasi atas efek
untuk diperdagangkan - bersih 34.326.376.052 3.481.983.926
Bunga pembiayaan penyelesaian
transaksi - 5.075
Jumlah 78.215.785.775 43.079.565.792
30. PENDAPATAN JASA PENASEHAT KEUANGAN DAN KOMISI PENJAMINAN EMISI
Akun ini merupakan imbalan jasa yang diterima Perusahaan sebagai penjamin emisi dan agen penjualan atas penawaran umum saham
dan obligasi serta penawaran umum terbatas dengan hak memesan efek terlebih dahulu atas saham dan reksa dana, dengan rincian
sebagai berikut :
2016 2015
Komisi penjaminan emisi 556.818 400.000
Komisi agen penjualan 556.818 400.000
Jumlah 1.113.636 800.000
31. BEBAN ADMINISTRASI DAN UMUM

2016 2015
Sewa 9.363.079.181 8.747.549.286
Administrasi 8.203.306.852 3.714.751.216
Komisi 6.529.569.863 341.783.094
Kesejahteraan karyawan 2.793.752.561 1.847.424.808
Iklan dan promosi 3.886.678.178 150.370.772
Informasi dan telekomunikasi 970.098.139 1.025.787.509
Profesional fee 1.904.345.920 819.026.922
Pajak 2.763.107.691 2.007.372.930
Transportasi dan perjalanan dinas 2.935.707.477 1.105.278.553
Jamuan dan sumbangan 1.121.404.424 2.386.883.412
Percetakan dan perlengkapan kantor 1.120.165.139 586.813.640
Listrik dan air 409.435.332 582.335.492
Portofolio fee 1.114.892.749 648.890.717
Pemeliharaan inventaris 839.038.442 196.131.916
Perijinan 376.937.500 115.537.594
Asuransi 59.668.396 23.292.815
Lain-lain 594.527.005 385.635.232
Jumlah 44.985.714.846 24.684.865.908
40
32. LABA PER SAHAM

2016 2015
Berikut adalah data yang digunakan untuk perhitungan laba bersih per saham :
Laba bersih untuk perhitungan
laba per saham 67.389.188.130 25.573.417.141
Lembar Lembar
Jumlah rata-rata tertimbang saham biasa
untuk perhitungan laba bersih per saham :
Jumlah saham beredar dengan nilai
nominal Rp. 400 per saham 140.023.750 140.023.750
Tambahan saham beredar berasal rata- rata dari
penambahan modal disetor dan ditempatkan
dengan nilai Rp. 100 per saham 2.800.475.000 2.800.475.000
Jumlah rata-rata tertimbang saham
untuk tujuan perhitungan laba
per saham 11.761.995.000 2.940.498.750
Laba per saham dalam rupiah 5,73 8,70
Perubahan nilai nominal saham merupakan penambahan jumlah saham tanpa disertai perubahan sumber daya, oleh karena itu, untuk
tujuan perhitungan jumlah rata-rata tertimbang saham beredar, perubahan nilai nominal saham dianggap sudah terjadi pada awal
periode dari laporan keuangan konsolidasian.
Jumlah saham berdasarkan rata-rata tertimbang saham beredar (penyebut) untuk tujuan penghitungan laba per saham untuk periode
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 sejumlah 11.761.995.000 dan 2.940.498.750 lembar saham.
33. REKLASIFIKASI AKUN
Beberapa akun dalam laporan keuangan untuk tahun yang berakhir tangal 31 Desember 2016 dan 2015 agar sesuai dengan penyajian
laporan keuangan konsolidasian 31 Desember 2016 untuk tujuan perbandingan dengan rincian sebagai berikut :
31 Desember 2015
Sebelum Reklasifikasi Sesudah Reklasifikasi

Aset
Piutang lembaga kliring dan penjaminan 6.167.484.427 1.467.484.427
Portofolio efek 385.259.212.587 373.893.271.784
Kenaikan penurunan nilai - 11.365.940.803
Tagihan anjak piutang - pihak ketiga 101.673.000.000 102.700.000.000
Cadangan kerugian penurunan nilai - (1.027.000.000)
Piutang pembiayaan konsumen 9.405.000.000 9.500.000.000
Cadangan kerugian penurunan nilai - (95.000.000)
34. PERSETUJUAN PENERBITAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan konsolidasian yang diselesaikan pada tanggal 24 Maret
2017.
41
LAMPIRAN I
PT PACIFIC STRATEGIC FINANCIAL TBK (ENTITAS INDUK)

LAPORAN POSISI KEUANGAN
Catatan 2016 2015
Aset
Kas dan setara kas 1 5.183.424.861 159.034.438
Portofolio efek 2 1.745.575.000 44.062.150.000
Piutang lain-lain 3 - 457.730.800
Pajak dibayar di muka 4 503.611.319 276.937.730
Penyertaan saham 5 1.469.396.936.522 442.344.313.905
Aset pajak tangguhan 10 1.669.457.396 1.688.950.815
Aset tetap 6 199.284.032 240.598.860
Aset lain-lain 7 82.000.000 82.000.000
Jumlah Aset 1.478.780.289.129 489.311.716.548
Liabilitas dan Ekuitas

Liabilitas
Liabilitas imbalan pasca kerja 8 59.568.714 163.105.436
Utang pajak 10 29.481.344 8.272.671
Utang lain-lain 17.199.839 1.380.056.066
Biaya yang masih harus dibayar 3.243.283.022 -
Jumlah Liabilitas 3.349.532.919 1.551.434.173
Ekuitas
Modal Dasar
180.000.000 saham seri A dengan nilai nominal
Rp. 400 per saham 5.280.000.000 saham seri B
dengan nilai nominal Rp. 100 per saham
per 31 Desember 2016 dan 2015
Ditempatkan dan disetor penuh
140.023.750 lembar saham seri A dan
2.800.475.000 lembar saham seri B
per 31 Desember 2016 dan 2015 11 1.218.197.125.000 336.057.000.000
Tambahan modal disetor 12 43.038.310.934 5.027.935.934
Saldo laba
Ditentukan penggunaannya 13 16.500.000.000 12.500.000.000
Belum ditentukan penggunaannya 195.126.976.015 131.737.787.897
Pendapatan (beban) komprehensif lain 2.568.344.262 2.437.558.545
Jumlah Ekuitas 1.475.430.756.210 487.760.282.376

Jumlah Liabilitas dan Ekuitas 1.478.780.289.129 489.311.716.548
(0) #REF!
378.006.902.643 371.019.982.976
111.304.813.906 #REF!
LAMPIRAN II

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN
( Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain )

Catatan 2016 2015
Pendapatan Usaha
Laba (rugi) terealisasi atas penjualan efek

untuk diperdagangkan - bersih - (276.297.585)
Laba (rugi) belum terealisasi atas efek
untuk diperdagangkan - bersih 2.805.675.000 7.444.137.585
Pendapatan Dividen 14 60.039.525.000
Jumlah Pendapatan Usaha 62.845.200.000 7.167.840.000

Beban Usaha
Gaji dan tunjangan 79.780.000 54.140.000
Penyusutan aset tetap 41.314.827 21.999.996
Administrasi dan umum 15 695.956.166 764.187.678
Jumlah Beban Usaha 817.050.994 840.327.674
Laba Bruto 62.028.149.006 6.327.512.326
Pendapatan (Beban) Lain-Lain
Bunga dan jasa giro 5.412.843 390.767
Adminsitrasi bank (56.872.800) (71.048.720)
Selisih kurs (371.010) 654.295
Lain-lain - bersih - 3.235.104
Jumlah Pendapatan lain-lain (51.830.967) (66.768.554)
Laba Usaha 61.976.318.040 6.260.743.772
Bagian laba bersih entitas anak 5.454.425.498 19.643.249.611
Laba Sebelum Pajak 67.430.743.538 25.903.993.384
Taksiran Pajak Penghasilan
Pajak kini (22.062.000) (9.236.125)
Pajak tangguhan (19.493.419) (21.505.978)
Jumlah Manfaat Pajak Penghasilan (41.555.420) (30.669.353)
Laba Neto Tahun Berjalan 67.389.188.118 25.873.324.030
Pendapatan komprehensif lainnya

Pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi
Pengukuran kembali liabilitas imbalan pasti 130.785.717 16.792.342
Penghasilan (rugi) komprehensif lain setelah pajak 130.785.717 16.792.342
Jumlah Laba Komprehensif Tahun Berjalan 67.519.973.835 25.890.116.373

- 6.246.284.449 (797.853.776)
########### 19.643.831.924 #REF!
LAMPIRAN III

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS

Modal Tambahan Pendapatan
ditempatkan modal disetor komprehensif Saldo laba
dan disetor lain Jumlah Ekuitas
Ditentukan Tidak ditentukan
penggunaannya penggunaannya
Saldo per 31 Desember 2014 336.057.000.000 5.027.935.934 2.420.766.202 8.500.000.000 109.864.463.867 461.870.166.003
Cadangan umum - - - 4.000.000.000 (4.000.000.000) -
Laba komprehensif tahun berjalan - - 16.792.342 - 25.873.324.030 25.890.116.373
Saldo per 31 Desember 2015 336.057.000.000 5.027.935.934 2.437.558.545 12.500.000.000 131.737.787.897 487.760.282.376
Tambahan Modal 882.140.125.000 37.850.375.000 - - - 919.990.500.000
Tambahan Modal 160.000.000 - - - 160.000.000
Cadangan umum - - - 4.000.000.000 (4.000.000.000) -
Laba komprehensif tahun berjalan - - 130.785.717 - 67.389.188.118 67.519.973.835
Saldo per 31 Desember 2016 1.218.197.125.000 43.038.310.934 2.568.344.262 16.500.000.000 195.126.976.015 1.475.430.756.210
LAMPIRAN IV

LAPORAN ARUS KAS

2016 2015
Arus Kas dari Aktivitas Operasi

Penerimaan (pengeluaran) atas perdagangan portofolio efek 7.849.800.000 150.110.000
Pembayaran pajak penghasilan (22.062.000) (45.397.659)
Penerimaan (pengeluaran) operasi lainnya (2.079.421.082) 717.307.084
Pembayaran kas kepada pemasok 42.316.575.000 (796.722.802)
Pembayaran kas kepada karyawan (183.316.722) (54.140.000)
Kas Bersih Digunakan Untuk Aktivitas Operasi 47.881.575.197 (28.843.377)
Arus Kas dari Aktivitas Investasi

Penerimaan bunga deposito dan jasa giro 5.412.843 390.767
Penyertaan kepada entitas anak (1.027.052.622.616) -
Perolehan aset tetap - -
Penerimaan dividen 60.039.525.000
Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk)
Aktivitas Investasi (967.007.684.773) 390.767
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan

Penambahan Modal 924.150.500.000 -
Kas Bersih Diperoleh Dari Aktivitas Pendanaan 924.150.500.000 -
Kenaikan Kas dan Setara Kas 5.024.390.424 (28.452.610)
Saldo Kas dan Setara Kas Awal Tahun 159.034.438 187.487.048
Saldo Kas dan Setara Kas Akhir Tahun 5.183.424.862 159.034.438

0 (0)
########### - 159.034.438
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan
LAMPIRAN V

1. Laporan Keuangan Tersendiri
Laporan posisi keuangan, laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain, laporan perubahan ekuitas, dan laporan arus kas terlampir
adalah laporan keuangan tersendiri yang merupakan informasi tambahan atas laporan keuangan konsolidasian.
SCBD Lot 28
Jakarta 12190
Telp : 021 - 2933 3740 (hunting)
Fax : 021 - 2933 3741

2016

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

2016

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

2016

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

2016

IKHTISAR KEUANGAN / FINANCIAL HIGHLIGHTS

2016 2015 2014

PT Pacific Strategic Financial Tbk

2016 Annual Report

2014 2015 2016 2014 2015 2016

Pendapatan Usaha Laba Bersih Tahun Berjalan

2014 2015 2016 2014 2015 2016

PT Pacific Strategic Financial Tbk

PT Pacific Strategic Financial Tbk

2016 Annual Report

Ikhtisar Kinerja Perusahaan Pemegang Saham Utama Penilaian Kinerja

Laporan Direksi Perkara Penting dan

17 Informasi Bagi Pemodal

PT Pacific Strategic Financial Tbk

LAPORAN DEWAN KOMISARIS MANAGEMENT REPORTS

PT Pacific Strategic Financial Tbk

2016 Annual Report

Atas nama Dewan Komisaris,

PT Pacific Strategic Financial Tbk

JON ADIJAYA JON ADIJAYA

SOPHIAN ADHI SAPUTRA SOPHIAN ADHI SAPUTRA

PT Pacific Strategic Financial Tbk

2016 Annual Report

PT Pacific Strategic Financial Tbk

Atas nama Direksi,

PT Pacific Strategic Financial Tbk

2016 Annual Report

MARDIANTO TJAHJA MARDIANTO TJAHJA

PT Pacific Strategic Financial Tbk

IDENTITAS PERUSAHAAN CORPORATE IDENTITY

RIWAYAT SINGKAT BRIEF HISTORY

PT Pacific Strategic Financial Tbk

2016 Annual Report

BIDANG USAHA LINE OF BUSINESS

PT Pacific Strategic Financial Tbk

STRUKTUR ORGANISASI ORGANIZATIONAL STRUCTURE

Internal Audit Sekretaris Perusahaan

Personalia & Umum Akuntansi & Keuangan

JUMLAH KARYAWAN NUMBER OF EMPLOYEES

Direktur / Director 12 9.38 7 7.29

PT Pacific Strategic Financial Tbk

2016 Annual Report

Master (S2) / Master (S2) 16 12.50 12 12.50

Komposisi Karyawan Menurut Jenjang Usia

>45 23 17.97 16 16.67

ENTITAS ANAK SUBSIDIARIES

PT PACIFIC CAPITAL INVESTMENT PT PACIFIC CAPITAL INVESTMENT

PT Pacific Strategic Financial Tbk

PT PACIFIC MULTI FINANCE PT PACIFIC MULTI FINANCE

PT PACIFIC STRATEGIC INVESCO PT PACIFIC STRATEGIC INVESCO

PT Pacific Strategic Financial Tbk

2016 Annual Report

Dewan Komisaris Board of Commissioners

LEMBAGA PENUNJANG PASAR CAPITAL MARKETS SUPPORTING

KONSULTAN HUKUM LEGAL CONSULTANT

PENILAI PUBLIK PUBLIC ASSESSOR

BIRO ADMINISTRASI EFEK SHARE REGISTRAR BUREAU

PT Pacific Strategic Financial Tbk