Rimo Laporan Tahunan 2015

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 28

DAFTAR ISI

Visi & Misi 1

Ikhtisar Keuangan 2-5

Riwayat Singkat Perusahaan 6-7

Laporan Dewan Komisaris 8

Laporan Dewan Direksi 9

Struktur Korporasi & Struktur Organisasi 10-11

Tata Kelola Perusahaan 12-15

Resiko Bisnis 16-18

Pembahasan dan Analisa Manajemen 19-21

Sumber Daya Manusia 22

Fokus Perusahaan Anak 23

Profil Dewan Direksi 24

Profil Dewan Komisaris 25

Data Perseroan 26

Pengesahan 27

Laporan Auditor Independen


atas laporan Keuangan tahun 2015 Lampiran
VISI & MISI

Visi :
Menjadi salah satu Perusahaan Ritel yang sukses dalam melayani pelanggan kelas menengah, di mana
kesuksesan tersebut dinilai dari cara perusahaan mengelola.

Misi :
People
Menjadi suatu tempat bekerja yang memiliki sistem kerja yang profesional, terintegrasi dan
para pekerja didorong untuk selalu melakukan perbaikan secara terus menerus untuk
mencapai kesuksesan.

Partner
Menjalin suatu kerjasama yang sifatnya sama-sama menguntungkan antara perusahaan
dengan pihak ketiga, agar perusahaan mendapatkan dukungan, servis dan kesempatan untuk
saling mengembangkan bisnis dalam jangka pendek maupun dalam jangka panjang nantinya.

Portfolio
Menjadi suatu toko retail yang paling favorit bagi pelanggan karena adanya :
- Pelayanan yang baik dan ramah
- Suasana belanja yang nyaman, bersih dan rapi
- Menyediakan koleksi produk jual yang sesuai dengan perkembangan mode terkini/
terbaru

Profit
Memaksimalkan pengembangan investasi kepada shareholder, di mana pada akhirnya
pengembalian investasi tersebut akan digunakan.

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 1


IHKTISAR KEUANGAN
(dalam jutaan rupiah)

Tahun 2015 2014 2013 2012 2011

Laba / Rugi

Penjualan Bersih/Net Sales 99 122 291 5.550 6.650


Laba Kotor /Gross Profit 23 14 5 381 1.906
Laba(Rugi) Usaha / Income (loss) From Operation -3.525 -4.873 -5.718 -11.820 -14.586
Laba(Rugi) Sebelum Pajak / Income (loss) before Tax -4.736 -4.859 -5.776 -11.850 -13.841
Laba (Rugi) Bersih / Net Income (loss) -4.732 -4.767 -5.677 -11.786 -12.756
Laba (Rugi) Bersih per-saham/Earning (loss) per share -14 -14 -17 -34 -37

Neraca

Aktiva Lancar / Current Assets 683 748 949 1.183 3.421


Aktiva Tidak Lancar/Non Current Assets 26.152 6.251 4.131 5.634 7.062
Jumlah Aktiva / Total Assets 26.835 6.999 5.080 6.817 10.483

Kewajiban Lancar / Current Liabilities 53.320 58.854 55.012 54.272 46.490


Kewajiban Tidak Lancar / Non Current Liabilities 38.268 8.012 5.167 1.967 1.629
Jumlah Kewajiban / Total Liabilities 91.587 66.866 60.179 56.239 48.119

Hak Minoritas/Minority Interest -506 -478 -464 -435 -394


Ekuitas / Equity -64.752 -59.867 -55.099 -49.422 -37.635

Rasio Keuangan

Laba(Rugi) Kotor / Penjualan Bersih (gross Profit margin) 22,83% 11,25% 1,72% 6,68% 28,70%
Laba(Rugi) Usaha /Penjualan Bersih (Operating Profit Margin) -3553% -3966% -1965% -213% -219%
Laba (Rugi) Sebelum Pajak/Penjualan Bersih (EBITDA to Sales Ratio) -4775% -3955% -1985% -214% -208%
Laba (Rugi) Bersih / Penjualan Bersih (Net Income Margin) -4765% -3880% -1951% -212% -192%
Laba (Rugi) Bersih/Aktiva (Return on Assets) -18% -68% -112% -173% -122%
Laba (Rugi) Bersih/Ekuitas (Return on Equity) 7% 8% -10% 24% 34%
Aktiva Lancar /Kewajiban Lancar (Current Ratio) 1,28 0,01 0,02 0,02 0,1
Kewajiban / Ekuitas (Net debt to Equity Ratio) -1,4 -1,1 -1,1 -1,1 -1,3
Kewajiban / Aktiva (Liabilities to Asset Ratio) 3,4 9,5 11,8 8,2 4,6
Modal Kerja Bersih (Net Working Capital) -52.637 -58.105 -54.063 -53.089 -43.069

Jumlah Gerai 1 1 1 3 3
Jumlah Karyawan 14 41 45 97 86

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 2


IKHTISAR KEUANGAN
Penjualan Bersih /Nett Sales

6.650
5.550
7000
6000
5000
4000
3000
99 122 291 Nett Sales
2000
1000
0
1 2 3 4 5

2015 2014 2013 2012 2011

Tahun 2015 2014 2013 2012 2011

Penjualan Bersih/Net Sales 99 122 291 5.550 6.650

Laba Kotor / Gross Profit

1.906
2000

1500
Laba Kotor/
Gross Profit
1000 381
14 6
23
500

0
2015 2014 2013 2012 2011

Tahun 2015 2014 2013 2012 2011


Laba Kotor/ Gross Profit 23 14 6 381 1.906

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 3


IKHTISAR KEUANGAN

Laba (Rugi) Bersih

2015 2014 2013 2012 2011

(2.000)

(4.000)

(6.000)

(8.000)

(10.000)

(12.000)

(14.000)

Tahun 2015 2014 2013 2012 2011

Laba (rugi) Bersih (4.732) (4.767) (5.677) (11.786) (12.756)

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 4


IKHTISAR KEUANGAN

Total asset
30.000
25.000
20.000
15.000
Total asset
10.000
5.000
-
2015 2014 2013 2012 2011

Tahun 2015 2014 2013 2012 2011

Total asset 26.835 6.999 5.080 6.817 10.483

Komposisi Kepemilikan saham melebihi 5%

1. PT Optima Kharya Capital Securities 15,35%


2. PT Inti Fikasa Securindo 14,90%
3. Paul Isaac Palletimu 12,15%
4. PT Rimo Indonesia Lestari 10,54 %
5. Benny Setiamihardja 8,38%

Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Des

Tertinggi / Highest 105 100 139 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Terendah / Lowest 101 96 129 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Penutupan / Closing 104 98 135 190 190 190 190 190 190 190 190 190

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 5


RIWAYAT SINGKAT PERUSAHAAN

Bermula dari toko perseorangan yang menjual pakaian di Duta Merlin, Jakarta Pusat pada tahun 1987,
RIMO diresmikan menjadi sebuah perusahaan yang bergerak di bidang retail.

Gerai pertama yang dibuka sesudah resmi menjadi perusahaan berlokasi di Gajah Mada Plaza lantai 3,
Jakarta Pusat, yang kemudian dilanjutkan dengan pembukaan gerai di Pasar Baru dan Blok M. Gerai
pertama di luar Jakarta pertama kali dibuka di Surabaya.Pada tanggal 10 November 2000, RIMO
berubah menjadi perusahaan publik dengan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta.

Pada saat sekarang ini , RIMO memiliki satu gerai yaitu Jakarta dengan total luas 1,807 m2, terletak di
Pasar Baru.

Perseroan pertama kali didirikan dengan nama PT Rimo Catur Lestari dengan Akta Perseroan
Terbatas no. 126 tanggal 25 Maret 1987 yang dibuat dihadapan Anthony Djoenardi, S.H., notaris di
Jakarta, dan telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan
Surat Keputusan No. C2.9226.HT.01.01.TH88 tanggal 28 September 1988 dan telah didaftarkan pada
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dengan No. 2544/1988 tanggal 10 Nopember 1988
serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 62/2000 tanggal 4 Agustus 2000,
Tambahan Berita Negara No. 4243/2000.

Akta Pendirian tersebut telah diubah melalui Akta Risalah Rapat No. 59 tanggal 26 April 1996 yang
dibuat di Hadapan Anthony Djoenardi, S.H., Notaris di Jakarta dan telah mendapatkan persetujuan dari
Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C2.5977.HT.01.04.TH97 tanggal
2 Juli 1997 dan telah didaftarkan di kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Pusat dengan No.
1296/BH.09.05/IX/1997 tanggal 16 September 1997 serta telah diumumkan dalam Berita Negara
Republik Indonesia No. 3 Tanggal 9 Januari 1998, Tambahan Berita Negara No. 172/1998.

Selanjutnya terdapat pula perubahan Akta Pendirian berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat
No. 68 tanggal 31 Maret 2000 dan Akta pernyataan Keputusan Rapat No. 59 tanggal 28 April 2000
dimana keduanya dibuat di hadapan Toety Juniarto, S.H., Notaris di Jakarta. Akta-akta mana
memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Perundang-undangan Republik Indonesia pada
tanggal 7 Juni 2000 dengan Surat Keputusan No. C-11.557.HT.01.04.TH2000 dan telah di daftarkan di
Kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Barat No. 0695/RUB.09.02/VII/2000 tanggal 12 Juli
2000 serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 72 tanggal 8 September
2000, Tambahan Berita Negara No. 5242/2000

Selanjutnya Perseroan merubah namanya menjadi PT Rimo Catur Lestari Tbk sesuai dengan Akta
Berita Rapat No. 22 tanggal 8 Juni 2000 yang dibuat di hadapan S.P Henny Singgih, S.H., Notaris di
Jakarta, akta mana telah memperoleh Persetujuan dari menteri Hukum dan Perundangan Republik
Indonesia dengan Surat Keputusan no. c.11933.HT.01.04.TH.2000 tanggal 14 Juni 2000 dan telah
didaftarkan dikantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Barat dibawah No. 082/RUB.09-
02/VIII/2000 tanggal 10 Agustus 2000.

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 6


RIWAYAT SINGKAT PERUSAHAAN

Sesuai dengan Akte Pernyataan Keputusan Rapat PT. Rimo Catur Lestari Tbk. yang di aktekan oleh
Notaris Leolin Jayayanti , SH No.70 tanggal 21 Juli 2014, Perseroan merubah namanya menjadi
PT. Rimo International Lestari, Tbk. Akte tersebut telah memperoleh persetujuan pengesahan sesuai
dengan Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No: AHU-06432.40.20 2014 tanggal 11
Agustus 2014.
Sesuai dengan akte Notaris tanggal 29 Oktober 2015 Nomor 11 yang dibuat oleh Notaris Yudianto
Hadioetomo SH.,M.Kn tentang Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan terjadi pergantian Dewan
Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan sebagai berikut :

LAMA BARU

DEWAN DIREKSI DEWAN DIREKSI

Direktur Utama : Charlie Salim Direktur Utama : Henry Poerwantoro


Direktur : Pahala Silaban Direktur : Siswanto

DEWAN KOMISARIS DEWAN KOMISARIS

Komisaris Utama : Henry Poerwantoro Komisaris Utama : Pahala Silaban


Komisaris Independen : Maria Shanty Wijaya Komisaris Independen : Maria Shanty Wijaya

Akte tentang perubahan Dewan Direksi dan Dewan Komisaris tersebut telah mendapat surat
pemberitahuan Perubahan dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia
dengan No: AHU-AH.01.03-0981301 tanggal 19 Nopember 2015.

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 7


LAPORAN DEWAN KOMISARIS

Tahun 2015 adalah tahun yang cukup berat bagi Rimo untuk menjalankan usahanya. Dengan kondisi
perekonomian global yang persaingannya semakin ketat dan jumlah gerai ada sehingga Rimo hanya
mencapai penjualan sebesar Rp 99 juta, menurun dibandingkan dengan Penjualan tahun 2014 sebesar
Rp 122 juta. Namun dengan penjualan yang terus menurun sebesar Rp 23 juta, kenaikan Rugi Bersih
Perusahaan di tahun 2015 hanya sebesar Rp 35 juta jika dibandingkan dengan Rugi Bersih tahun
2014, hal ini dikarenakan Perusahaan masih tetap dan terus melakukan efisiensi secara besar-
besaran.

Memandang ke depan meskipun dengan ketidakpastian yang masih terjadi pada perekonomian global,
kami masih tetap optimis bahwa ke depannya bisnis ritel masih cukup menjanjikan, hal ini terlihat
dari semakin pesatnya pertumbuhan Perusahaan ritel dan/atau penyedia retail baru di Indonesia di
tahun 2015 ini. Hal ini disebabkan karena pangsa pasar ritel di Indonesia masih cukup besar.

Dengan asumsi kondisi bisnis ritel diatas, RIMO masih optimis melalui jajaran Manajemen yang handal
yang juga turut ambil bagian dalam pertumbuhan bisnis ritel tersebut. Perusahaan akan meneruskan
penerapan strategi usaha yang terfokus pada bisnis utama serta memaksimalkan potensi dari merek –
merek dan gerai yang ada. Perseroan masih berada diposisi yang memungkinkan untuk menghadapi
persaingan yang semakin agresif.

Dewan Komisaris memandang kinerja Dewan Direksi secara keseluruhan di tahun 2015 tetap baik
dibandingkan dengan tahun sebelumnya dalam usahanya mengurangi kerugian dan efisiensi
Perusahaan. Dan rencana Perseroan untuk melaksanakan Penawaran Umum Terbatas I Perseroan
sedang menunggu persetujuan efektif dari Otoritas Jsa Keuangan Republik Indonesia .

Komite yang berada di bawah pengawasan Dewan Komisaris adalah Komite Audit dan Komite
Nominasi dan Remunerasi.

Atas nama Dewan Komisaris, saya sampaikan rasa terima kasih yang sebesar –besarnya kepada
seluruh pemasok, mitra kerja dan segenap karyawan yang turut bekerja sama sehingga mencapai hasil
yang baik di tahun 2015.

Atas nama Dewan Komisaris


PT.Rimo International Lestari, Tbk.

Pahala Silaban
Komisaris Utama

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 8


LAPORAN DEWAN DIREKSI

Di tahun 2015 Rimo banyak melakukan perubahan terhadap kebijakan-kebijakan internal, sehingga
Rimo masih bisa bertahan dalam persaingan global saat ini. Tahun 2015 penjualan Rimo hanya
mencapai Rp 99 juta menurun di banding tahun 2014 yang mencapai Rp 122 juta , hal ini dikarenakan
Rimo masih dalam upaya mempertahankan eksistensinya di dunia Ritel.

Pada tahun 2015 Perusahaan tetap optimis untuk terus mengembangkan usaha dengan
mencanangkan target transaksi penjualan yang meningkat. Untuk itu Perusahaan akan berusaha
menumbuhkan usaha bisnis, memelihara tradisi bertumbuh secara inovatif dan tetap memelihara
manajemen keuangan yang hati-hati. Perusahaan akan membangun semangat dan kecakapan
entrepreneurship menjadi strategi Sumber Daya Manusia Perusahaan dalam membangun masa depan
ditengah-tengah persaingan yang semakin ketat.

Meskipun banyak dibangun pusat – pusat perbelanjaan di Jakarta, namun dengan semakin bertambah
banyaknya pelaku bisnis ritel serta lokasi dibangunnya pusat – pusat perbelanjaan baru tersebut tidak
merata (cenderung berada dalam wilayah yang berdekatan), maka Perusahaan harus lebih berhati –
hati dalam menentukan lokasi untuk membuka gerai baru.

Ibu kota – ibu kota provinsi dan kabupaten masih memiliki peluang bagus dalam berekspansi, namun
pusat –pusat perbelanjaan yang ada masih sangat sedikit.

Dewan Direksi terus optimis dan ingin melakukan terobosan untuk melakukan Penawaran Umum
Terbatas I, namun sampai sekarang Perseroan belum mendapat persetujuan efektif dari Otoritas Jasa
Keuangan (OJK).

Atas nama Dewan Direksi, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar – besarnya atas dukungan
dan kepercayaan yang diberikan kepada kami dan penghargaan yang tulus kepada para konsumen
dan stakeholder kami yang terhormat, juga kepada para karyawan dan tim Manajemen kami.

Atas nama Dewan Direksi


PT.Rimo International Lestari, Tbk.

Henry Poerwantoro
Direktur Utama

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 9


STRUKTUR KORPORASI &
STRUKTUR ORGANISASI

1. Struktur Perseroan dan Entitas Anak

2. Susunan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi

Dewan Komisaris

Komisaris Utama : Pahala Silaban


Komisaris Independen : Maria Shanty Wijaya

Dewan Direksi

Direktur Utama : Henry Poerwantoro


Direktur Independen : Siswanto

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 10


STRUKTUR KORPORASI &
STRUKTUR ORGANISASI

3. Struktur Organisasi

Direktur Utama dalam menjalankan fungsinya, juga merangkap sebagai Direktur Operasional,
sedangkan Direktur Independen yang dimaksud dalam susunan anggota dewan direksi menjalankan
fungsinya sebagai Direktur Keuangan.

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 11


TATA KELOLA PERUSAHAAN

Struktur tata kelola perusahaan RIMO terdiri dari RUPS ( Rapat Umum Pemegang Saham), Dewan
Komisaris & Direksi. RUPS sebagai organ tertinggi memegang seluruh wewenang di luar yang telah
didelegasikan kepada dewan komisaris dan direksi sebagaimana diatur dalam anggaran dasar
Perseroan.

Dewan Komisaris

Sesuai Anggaran Dasar, Dewan Komisaris melaksanakan fungsi pengawasan & penasehat bagi Direksi
dalam melaksanakan tugas. Fungsi pengawasan ditingkatkan pada seluruh aspek pengelola transaksi
dan tanggung jawab sosialnya sedangkan fungsi penasehat difokuskan kepada arahan strategi dan
optimalisasi efektivitas dan efisiensi tindakan Direksi dalam pencapaian tujuan.

Dalam pelaksanaan tugas pengawasan, Dewan Komisaris bertanggung jawab kepada RUPS. Pemilihan
Dewan Komisaris dilakukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham. Pada Akhir tahun 2015 anggota
Direksi terdiri dari dua anggota termasuk Komisaris Utama dan Komisaris Independen.

Rapat rutin Dewan Komisaris diadakan setiap 3 bulan sekali dan rapat insidentil diadakan sewaktu –
waktu apabila dipandang perlu oleh Komisaris Utama atau jika diminta oleh anggota lainnya. Rapat
Dewan Komisaris dipimpin oleh Komisaris Utama atau oleh anggota lainnya yang dipilih oleh Dewan
Komisaris yang hadir dalam rapat tersebut.

Rapat Dewan Komisaris sah dan berhak mengambil keputusan yang mengikat hanya apabila dihadiri
lebih dari 50% anggota dan dalam tiap rapat setiap anggota berhak atas satu suara dan juga dapat
memberikan satu suara bagi anggota yang diwakilinya.

Notulen rapat Dewan Komisaris dibuat dan ditandatangani oleh pimpinan rapat satu anggota Dewan
Komisaris lainnya yang hadir dan ditunjuk oleh rapat untuk keperluan tersebut. Rata – rata quorum
dan jumlah suara setuju dalam rapat Dewan Komisaris yang diadakan selama tahun 2015 adalah lebih
dari 2/3 (66.6%)

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 12


TATA KELOLA PERUSAHAAN

Direksi

Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, Direksi berhak mewakili perusahaan baik di dalam maupun
di luar pengadilan sesuai dengan tugas utama Direksi dalam memimpin dan mengelola perusahaan
dalam pencapaian tujuan perusahaan.

Susunan Direksi terdiri dari 2 (dua) orang anggota Direksi yang dipilih dan diangkat secara sah oleh
pemegang saham melalui RUPS dan diperkuat oleh jajaran eksekutif yang berkompeten di bidangnya
masing – masing dan memiliki wewenang dan tanggung jawab setara dengan anggota Direksi.
Direktur Utama dalam menjalankan fungsinya juga merangkap sebagai Direktur Operasional,
sedangkan Direktur yang dimaksud dalam susunan anggota dewan direksi menjalankan fungsinya
sebagai Direktur Keuangan.

Rapat rutin diadakan oleh Direksi setiap minggu untuk membahas hal – hal berkenaan dengan
operasional perusahaan yang memerlukan perhatian, pemecahan, koordinasi di antara departemen,
serta arahan dan persetujuan dalam membahas kinerja aktivitas perusahaan serta penerpaan langkah
– langkah strategis. Direksi mengadakan rapat bulanan yang dipimpin oleh Direktur Utama. Rapat
insidentil dapat dilaksanakan apabila ada usulan dari satu atau lebih anggota Direksi.

Rapat Direksi dianggap sah dan berhak mengeluarkan keputusan yang mengikat apabila dihadiri lebih
dari 50% anggota. Rapat quorum dan jumlah suara setuju dalam rapat Direksi yang diadakan selama
tahun 2015 adalah di atas 66,6%.

Dalam rangka meningkatkan kompetensi para Direksi sering mengikuti dan menghadiri Seminar-
seminar yang berhubungan dengan bisnis perusahaan dan juga lembaga lembaga lain yang
berhubungan.

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 13


TATA KELOLA PERUSAHAAN

Komite Audit

Dalam hal Komite Audit dibentuk oleh perusahaan dan memiliki peranan dalam membantu Dewan
Komisaris dalam melakukan pengawasan antara lain dalam hal :

Penelaahan laporan keuangan dan informasi laporan keuangan lainnya


Penelaahan atas keputusan terhadap peraturan di bidang pasar modal dan lainnya
Penelaahan atas efektifitas pengendalian intern
Penelaahan atas efektifitas kegiatan serta temuan – temuan dari pemeriksaan audit intern
Penelaahan atas laporan terkait dengan dengan resiko perusahaan, operasional dan keuangan
serta melaporkan hasil penelaahannya kepada Dewan Komisaris

Komite Audit terdiri dari :

Ketua Komite Audit : Maria Shanty Wijaya

Kegiatan yang dilakukan komite audit selama tahun 2015 antara lain adalah sebagai berikut :

Melakukan review terhadap temuan pemeriksaan auditor dan penerapan / pelaksanaan


rekomendasi auditor.
Melakukan temuan dan komunikasi secara berkala dengan akuntan publik guna membahas
temuan penting dan hasil audit keuangan.
Melakukan penilaian terhadap pemilihan akuntan publik.
Melakukan penelaahan atas temuan Perseroan terhadap peraturan perundang – undangan di
bidang pasar modal.
Melakukan penelaahan atas penerapan Good Corporate Governance dalam kegiatan
operasional Perseroan.

Sesuai dengan fungsi Komite Audit yang mendampingi Dewan Komisaris dalam melaksanakan fungsi
pengawasan, divisi audit telah melakukan audit terhadap semua aspek yang terkait dengan PT Rimo
International Lestari Tbk untuk kemudian menyerahkan laporan audit kepada Direktur Utama
sebagai bagian dari koordinasi penerapan sistem pengendalian dalam perusahaan.

Selain itu juga komite audit mendukung implementasi sistem pengendalian internal yang baik,
melakukan evaluasi terhadap laporan kuangan berdasarkan peraturan yang berlaku dan juga
melakukan kajian dan kesesuaian Audit Eksternal.

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 14


TATA KELOLA PERUSAHAAN

SEKRETARIS PERUSAHAAN

Sekretaris Perusahaan, sesuai Peraturan Otoritas jasa Keuangan No.35/POJK 04/2014 , melaksanakan
fungsi dan tugas antara lain :

a. Mengikuti perkembangan pasar modal khususnya peraturan – peraturan yang berlaku di


bidang pasar modal.
b. Memberikan masukan kepada Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik
untuk mematuhi ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal.
c. Membantu Direksi dan Dewan Komisaris dalam pelaksanaan tata kelola perusahaan yang
meliputi :

1. Keterbukaan informasi kepada masyarakat , termasuk ketersediaan informasi pada situs


Web Emiten atau Perusahaan Publik.
2. Penyampaian laporan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bursa Efek Indonesia
(BEI) tepat waktu.
3. Penyelenggaraan dan dokumentasi Rapat Umum Pemegang Saham
4. Penyelenggaraan dan dokumentasi Rapat Direksi dan/ atau Dewan Komisaris.

d. Sebagai Penghubung antara Emiten atau Perusahaan Publik dengan Pemegang saham Emiten
atau Perusahaan Publik, Otoritas Jasa Keuangan, dan pemangku kepentingan lainnya.

Untuk melakukan pemgelolaan data – data yang berkaitan dengan pengelolaan saham RIMO,
Sekretaris Perusahaan bekerjasama dengan PT. Ficomindo Buana Registrar.

Dalam menjalankan tata kelola perusahaan yang baik, RIMO selalu menjunjung azas keterbukaan
(transparency). Wujud keterbukaan RIMO adalah melalui laporan – laporan yang disampaikan ke
publik melalui OJK dan BEI. Dalam tahun 2015, laporan – laporan yang disampaikan ke publik melalui
OJK dan BEI meliputi :

a. Laporan Tahunan 2014.


b. Laporan Keuangan Tahunan per 31 Desember 2014.
c. Laporan Keuangan Interim per 31 Maret 2014,
d. Laporan Keuangan Interim per 30 Juni 2015
e. Laporan Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan
f. Laporan Audit per 31 Maret 2015
g. Laporan Keuangan Interim per 30 September 2015
h. Laporan Hasil Publik Expose 2015

Dalam hal pengendalian intern, RIMO membakukan standard operating procedure (SOP) atas semua
kegiatan yang terjadi di RIMO. Dalam pelaksanaannya, setiap ada perubahan sistem dan prosedur
selalu dilakukan peng-update-an SOP, begitu juga bila ada prosedur baru selalu ditambahkan untuk
melengkapi SOP yang ada. Dalam implementasi, bila ada sistem atau prosedur baru, akan dilakukan
training kepada petugas di lapangan untuk mensosialisasikan pola kerjanya.

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 15


RISIKO BISNIS
RISIKO USAHA

Sebagaimana halnya dengan bidang-bidang usaha lainnya, bidang usaha yang dilakukan oleh
Perseroan juga tidak terlepas dari risiko-risiko yang dapat mengurangi pendapatan Perseroan. Di
bawah ini, terdapat beberapa risiko penting yang perlu dipertimbangkan oleh para calon pemodal
sebelum mengambil keputusan untuk melakukan investasi pada Perseroan, yaitu:

1. RISIKO KERUGIAN PERSEROAN YANG BERLANJUT DAN BERKESINAMBUNGAN


Perseroan sudah mengalami kerugian selama beberapa periode keuangan. Apabila rencana
transaksi Penawaran Umum Terbatas I (PUT I)dan diversifikasi Usaha serta Investasi tidak
berjalan sesuai dengan rencana, maka Perseroan akan mengalami kesulitan keuangan karena
proyeksi pendapatan Perseroan akan jauh menurun dan kedepannya kerugian Perseroan akan
semakin membesar.

2. RISIKO PERSAINGAN USAHA


Perseroan yang memfokuskan usahanya pada penjualan pakaian jadi, aksesories dan kosmetika
memiliki fokus usaha membidik pangsa pasar masyarakat dengan tingkat penghasilan menengah
ke atas. Dalam segmen tersebut, terdapat beberapa pesaing-pesaing baik perusahaan ritel
domestik maupun multinasional. Kebijakan pemerintah yang telah membuka keran investasi di
bidang ritel dengan menghapuskan sektor ritel dari daftar negatif investasi, telah mengakibatkan
banyaknya perusahaan ritel asing yang menanamkan modalnya di Indonesia. Perusahaan ritel
asing yang didukung oleh pengalaman, reputasi dan modal yang kuat tersebut sebagian besar
bermain pada segmen yang sama dengan Perseroan, sehingga persaingan di segmen ini menjadi
semakin ketat. Walaupun beberapa diantara perusahaan ritel asing tersebut tidak melanjutkan
operasinya karena dampak krisis ekonomi dan kebijakan pemerintah untuk melindungi
perusahaan lokal, namun kehadiran perusahaan ritel asing lainnya ke Indonesia bukan tidak
mungkin akan menyebabkan semakin ketatnya persaingan dalam indutri ritel khusunya pada
segmen menengah ke atas, di masa mendatang. Kegagalan Perseroan dalam mengantisipasi
persaingan tersebut akan mengakibatkan beralihnya pelanggan pada perusahaan ritel lain yang
lebih kompetitif baik dari segi harga maupun dari segi kualitas pelayanan sehingga akan
mengakibatkan penurunan pendapatan Perseroan.

3. RISIKO MODE BUSANA


Dalam menyediakan prosuk pakaian jadi, kosmetika dan minyak wangi, Perseroan harus selalu
mengikuti mode dan selera masyarakat yang berubah dengan cepat. Kegagalan untuk
mengantisipasi perubahan selera masyarakat akan mengurangi keuntungan Perseroan terutama
beberapa pasokan barang yang dibeli dengan sistem beli putus, dimana risiko tidak terjualnya
barang ditanggung oleh Perseroan.

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 16


RISIKO BISNIS

4. RISIKO KETERGANTUNGAN KEPADA PEMASOK BARANG


Sebagian besar barang-barang yang dijual Perseroan masih berasal dari pemasok yang tidak
terafiliasi dengan Perseroan. Hal ini mengakibatkan ketergantungan Perseroan terhadap kualitas
dan kesinambungan pasokan dari pemasok menjadi tinggi. Kemampuan Perseroan dalam
menjalin kerjasama dan membentuk suatu jaringan pemasok yang dapat menjaga kualitas mutu
barang, kredibilitas yang dapat diandalkan dan harga yang relatif stabil menjadi faktor yang amat
menentukan dalam kelangsungan usaha Perseroan.

5. RISIKO MAKROEKONOMI
Perseroan bergerak di bidang penjualan kebutuhan pokok masyarakat khususnya sandang dan
memfokuskan diri pada segmen masyarakat berpenghasilan menengah ke atas. Dengan demikian
penurunan daya beli masyarakat yang diakibatkan oleh inflasi yang sangat tinggi, tidak
berdampak terlalu besar sebagaimana yang terjadi pada industri lainnya. Namun demikian,
Perseroan menyadari bahwa penurunan daya beli masyarakat pada tingkat yang relatif tinggi
dapat menurunkan pendapatan Perseroan.

6. RISIKO KEBIJAKAN PEMERINTAH


Adanya kebijakan pemerintah yang mengatur tentang bidang usaha ritel, seperti pembatasan
lokasi usaha ritel besar agar tidak berdekatan dengan pasar tradisional serta kebijakan lain
mengenai standar luas toko, memiliki pengaruh terhadap rencana Perseroan dalam melakukan
ekspansi usahanya di masa mendatang.

7. RISIKO FLUKTUASI NILAI TUKAR RUPIAH


Penurunan nilai tukar Rupiah akan memiliki dampak pada penjualan Perseroan karena harga
bahan baku tekstil terutama kapas mengacu pada harga internasional dalam mata uang asing dan
produk-produk Perseroan seperti kosmetika dan minyak wangi masih diimpor. Penurunan nilai
tukar Rupiah terhadap mata uang asing akan mengakibatkan peningkatan harga beberapa produk
yang dijual Perseroan.

Nilai tukar mata uang asing yang digunakan dalam menghitung biaya sewa ruangan ditetapkan
berdasarkan kesepakatan antara pihak manajemen gedung dengan Perseroan. Nilai tukar yang
disepakati biasanya jauh lebih rendah dibandingkan nilai tukar yang berlaku di pasar uang
sehingga menguntungkan Perseroan. Walaupun kesepakatan nilai tukar tersebut bersifat tetap
dan jauh di bawah nilai tukar pasar (menguntungkan Perseroan), namun tidak tertutup
kemungkinan adanya penyesuaian biaya sewa maupun nilai tukar di masa datang yang akan
menurunkan keuntungan Perseroan

8. RISIKO TIDAK TERCAPAINYA PROYEKSI


Terdapat kemungkinan bahwa kenaikan laba bersih yang telah diproyeksikan sebelumnya tidak
tercapai jika asumsi-asumsi yang mendasarinya mengalami perubahan. Jika kemungkinan ini
terjadi, maka akan mengurangi tingkat pengembalian investasi yang diharapkan oleh pemegang
saham.

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 17


RISIKO BISNIS

9. TEMPAT USAHA YANG DISEWA DARI PIHAK KETIGA


Tempat usaha Perseroan disewa dari Pihak Ketiga, oleh sebab itu Perseroan sangat berhati-hati
dalam melakukan negosiasi perjanjian sewa menyewa awal dengan Pihak Ketiga tersebut. Selama
ini, Perseroan selalu berusaha menjalin kerjasama dengan para pemilik gedung dan berusaha
agar kedua belah pihak memperoleh manfaat, antara lain dengan promosi bersama untuk
menarik keramaian ke lokasi.

Manajemen Perseroan menyatakan bahwa semua risiko yang dihadapi oleh Perseroan dan Entitas
Anak telah diungkapkan dan disusun berdasarkan bobot dari dampak masing masing risiko terhadap
kinerja keuangan Perseroan dan Entitas Anak.

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 18


PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJEMEN

Aset Lancar
Aset lancar pada tanggal 31 Desember 2015 naik sebesar Rp 56 juta dibandingkan dengan 31
Desember 2014 terutama disebabkan karena turunnya persediaan per 31 Desember 2015
dibandingkan 31 Desember 2014 sebesar Rp.300 ribu. Penurunan persediaan ini disebabkan karena
Perusahaan mau menghabiskan stock lama dan menggantinya dengan stock baru .

Liabilitas Lancar
Liabilitas lancar pada tanggal 31 Desember 2015 turun sebesar Rp 2.732 juta dibandingkan dengan 31
Desember 2014. Kenaikan liabilitas lancar ini terutama disebabkan oleh kenaikan penurunan hutang
usaha yang masih harus dibayar sebesar Rp 2.254 juta dibandingkan 31Desember 2014.

Penjualan Bersih
Pada tahun 2015, penjualan bersih turun sebesar Rp 23juta dibandingkan dengan tahun 2014.
Penurunan penjualan bersih ini disebabkan karena gerai yang masih terbuka tinggal 1 saja di tahun
2015 karena persaingan usaha di dunia bisnis sangat ketat. Selain itu, penurunan daya beli
masyarakat di tahun 2015 juga menjadi bagian penyebab turunnya penjualan bersih Perusahaan.

Laba Kotor
Laba Kotor pada tahun 2015 naik sebesar Rp 8juta dibandingkan dengan tahun 2014. Kenaikan laba
kotor ini sejalan dengan penurunan harga pokok Perseroan di tahun 2015. Pada tahun 2014
persentase gross profit margin sebesar 11,25% sedangkan pada tahun 2015 naik menjadi sebesar
22,82%.

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 19


PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJEMEN

Beban Usaha
Beban Usaha di tahun 2015 mengalami penurunan sampai dengan Rp 777 juta dibandingkan tahun
2014. Hal ini disebabkan karena Perusahaan melakukan efisiensi biaya di hampir semua
bagian.

Rugi Usaha
Rugi Usaha pada tahun 2015 menurun sebesar Rp 786 juta dibandingkan dengan tahun 2014.
Menurunnya Rugi Usaha ini seiring dengan menurunnya Penjualan Bersih Perusahaan di tahun 2015
sebesar Rp 23 juta dibandingkan dengan tahun 2014.

Pajak Penghasilan
Perseroan dan Anak Perseroan mencatat manfaat pajak penghasilan tangguhan pada tahun 2015
sebesar Rp 9 juta.

Rugi Bersih
Rugi Bersih Perusahaan tahun 2015 mengalami keanaikan sebesar Rp 400 juta dibandingkan dengan
tahun 2014. Rugi Bersih ini seiring dengan menurunnya Penjualan Bersih Perusahaan di tahun 2015
sebesar Rp 23 juta dibandingkan dengan tahun 2014.

Dividen
Mengingat dalam dua tahun periode 2015 dan 2014 Perusahaan mengalami kerugian usaha sebesar
Rp 4.726 juta pada tahun 2015 dan Rp 4.326 juta pada tahun 2014, maka Perusahaan tidak dapat
membagikan dividen.

Rasio Lancar
Rasio lancar adalah sebesar 0,01 dan 0,01 masing-masing pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014.

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 20


PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJEMEN

Dampak Perubahan Harga


Perubahan harga yang terjadi secara global dalam perekonomian Indonesia pada tahun 2014
sebenarnya cukup mempengaruhi Penjualan Bersih Perusahaan, Biaya Operasional dan Laba (Rugi)
Perseroan .

Prospek Usaha
Indonesia dengan struktur perekonomian yang berbasis konsumen dan besarnya jumlah penduduk
yang mencapai lebih dari 240 juta orang masih memiliki prospek pertumbuhan yang tinggi untuk
industri retail. Daya tariknya sebagai negara tujuan investasi dan tren gaya hidup masyarakat yang
modern menunjukkan bahwa industri ini masih dapat terus berkembang dan lebih meningkat di
banding tahun-tahun sebelumnya.

Marketing dan Promosi


Marketing dan promosi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari bisnis ritel yang dilakukan
perusahaan. Kreativitas dan inovasi dalam menyajikan bentuk promosi sangat menentukan daya tarik
sendiri bagi pelanggan diantaranya dengan melakukan Sale dan Bazzar di beberapa lokasi tertentu.
Selain itu untuk beberapa event seperti Lebaran, Natal, Tahun Baru dan Imlek, Perseroan melakukan
promosi khusus untuk menarik perhatian pembeli.

Sistem Informasi Manajemen


Kebutuhan manajemen dalam hal informasi yang cepat dan akurat adalah fokus utama dalam
menciptakan sistem informasi perusahaan. Sistem informasi yang terintegrasi antar front dan back
sudah berjalan cukup baik. Dengan sistem informasi, manajemen dapat membaca data yang up to date
dan akurat dalam rangka pengambilan keputusan.

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 21


SUMBER DAYA MANUSIA

Sejalan dengan prediksi pertumbuhan bisnis ritel yang masih memiliki peluang yang bagus di
Indonesia, mengharuskan perusahaan untuk menyiapkan tenaga kerja yang handal demi tercapainya
visi dan misi perusahaan. Program – program pengembangan sumber daya manusia telah ditentukan
manajemen antara lain penerapan manajeman sumber daya manusia berbasis kompetensi, yang
dimulai dari perekrutan (recruitment), pelatihan (training) dan penilaian kinerja karyawan (score
card). Saat ini pelatihan rutin yang diberikan mencakup :

Pelatihan Dasar, yang membekali karyawan baru dengan pengetahuan dan kemampuan dasar
dalam hal penjualan, ketaatan, pengelolaan dan pembelian barang pada sistem prosedur
operasional.

Pelatihan Kepemimpinan, yang membekali para pemimpin baru mulai dari level penyelia
(supervisor) agar siap merubah perannya sesuai dengan jabatannya yang baru. Pelatihan ini
mencakup pengetahuan mengenai tugas dan tanggung jawab serta format – format pelaporan
managerial.

Adapun komposisi karyawan Perseroan menurut jenjang manajemen ,pendidikan dan usia adalah sebagai berikut :
September 2015 Desember 2014 Desember 2013 Desember 2012
Jumlah Karyawan
Menurut Jenjang Managemen :
Komisaris 2 2 2 2
Direktur 2 2 2 2
Manager 1 3 3 11
Asisten Manager 0 2 2 1
Supervisor 3 13 13 26
Staff 6 23 23 55
Jumlah 14 45 45 97
Menurut Jenjang Pendidikan :
S2 1 1 1 1
S1 3 5 5 11
D3 1 2 2 8
SMA 8 36 36 74
SMP 1 1 1 3
Lain-lain 0 0 0 0
Jumlah 14 45 45 97
Menurut Jenjang Usia :
< 25 tahun 0 0 0 5
25 - 30 tahun 1 3 3 9
31 - 35 tahun 1 7 6 15
36 - 40 tahun 0 11 13 22
41 - 45 tahun 3 10 10 11
> 46 tahun 9 14 13 35
Jumlah 14 45 45 97

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 22


FOKUS PERUSAHAAN ANAK

Rimo Surabaya Lestari


PT Rimo Surabaya Lestari (RSL) menyajikan konsep yang tidak berbeda dengan perusahaan, namun
dengan fokus pelanggan Jawa Timur. Dengan pembagian area kegiatan operasi tersebut, manajemen
berharap dapat lebih memaksimalkan pendapatan terutama di kedua area tersebut. PT Rimo
Surabaya Lestari berkedudukan di Jalan Basuki Rachmat Tegal Sari Surabaya. Untuk saat ini belum
melakukan kegiatan operasional kembali.

Rimo Nusantara Mandiri


Dengan visinya menjadi toko fashion pilihan utama kaum muda dan mereka yang berjiwa muda, PT
Rimo Nusantara Mandiri (RNM) selalu berupaya menyediakan berbagai koleksi busana dan aksesoris
yang senantiasa mengikuti perkembangan mode terkini. Di masa depan manajemen berencana
melakukan penetrasi pasar secara lebih agresif dengan membuka beberapa gerai dengan nama RNM
di berbagai Mal yang memiliki tingkat keramaian yang tinggi. PT Rimo Nusantara Mandiri
berkedudukan di Pasar Baru Jakarta Pusat. Untuk saat ini belum melakukan kegiatan operasional
kembali.

Rimonet Inti Cemerlang


Rimonet Inti Cemerlang (RIC) didirikan dengan tujuan untuk lebih mendekatkan Perusahaan ke hati
para pelanggannya. Melalui Rimonet, pelanggan dapat melakukan pemesanan barang melalui website
sehingga lebih memudahkan pelanggan untuk berbelanja. PT Rimonet Inti Cemerlang berkedudukan
di Pasar Baru Jakarta Pusat. Untuk saat ini belum melakukan kegiatan operasional kembali.

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 23


PROFIL DEWAN DIREKSI

Henry Poerwantoro
Direktur Utama

Latar Belakang Akademis:

1996 Universitas Tarumanegara Jakarta


Fakultas Teknik Jurusan Real Estate (S1)

Perjalanan Karir:

2008 – sekarang PT. Andalan Propertindo - Direktur


2014 PT.Rimo International Lestari Tbk .- Komisaris utama
September 2015 – sekarang PT.Rimo International Lestari Tbk . - Direktur Utama

Siswanto
Direktur Independen

Latar Belakang Akademis :

1988 Universitas Islam Nusantara Bandung


Fakultas Hukum (S1)

Perjalanan Karir :

2015 – sekarang PT.Rimo International Lestari Tbk . - Direktur Independen

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 24


PROFIL DEWAN KOMISARIS

Pahala Silaban
Komisaris Utama

Latar Belakang Akademis:

1990 Universitas Syah Kuala, Banda Aceh (S1), Fakultas Ekonomi, Jurusan
Akuntansi ,No.Reg.Akuntan : D-8343
2006 STIE IPWIJA, Jakarta (S2), Manajemen Keuangan

Perjalanan Karir:

1990 – 1995 Kantor Akuntan Publik Prasetio Utomo, Arthur Andersen – Senior
Auditor
1995 – 1998 PT Jisawi Finas, Fund Management Company, Jakarta –
Finance Accounting - Manager
1999 – 2002 Kantor Akuntan Publik Drs Tasnim Ali Widjanarko & Rekan Jakarta -
Manager
2002 – 2012 Kantor Akuntan Publik Drs Lahmuddin Lubis, Jakarta – Partner
2009 – 2012 PT Rimo Catur Lestari Tbk – Komisaris
2013 – Juni 2014 PT Rimo International Lestari Tbk – Direktur
Juni 2014 –september 2015 PT Rimo International Lestari Tbk – Direktur Utama
September 2015 –sekarang PT Rimo International Lestari Tbk – Komisaris Utama

Maria Shanty Wijaya


Komisaris Independen

Latar Belakang Akademis:

1996 STIE TRISAKTI Jakarta , Jurusan Akuntansi

Perjalanan Karir :

2002 – 2007 PT. Asia Carton Lestari - Manager Finance


2009 – sekarang PT.Faduma Jaya Indonesia - Direktur
2014 - sekarang PT Rimo International Lestari Tbk - Komisaris Independen

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 25


DATA PERSEROAN

Nama Perusahaan
PT Rimo International Lestari Tbk

Hubungan Investor
Jl Pasar Baru No. 68 - 70
Jakarta Pusat 10710
Tel. (021) 3518001
Fax. (021) 3803258

Informasi Saham
Modal Dasar Rp 240.000.000.000,-
Terdiri dari 960.000.000 lembar saham dengan nominal Rp. 250,-

Simbol Saham

Lembaga Penunjang
Biro Administrasi Efek
Ficomindo Buana Registrar
Mayapada Tower 10th Floor Suite 02B
Jl.Jend Sudirman Kav.28 Jakarta 12920
Tel. (62-21) 5212316,5212317
Fax. (62-21) 5212320
Email : [email protected]

Kantor Akuntan Publik


Jamaludin,Ardi,Sukimto&rekan
Perkantoran Sentra Kramat Blok A 11 No.7-9
Jl. Kramat Raya Senen Jakarta Pusat , Jakarta 10410
Tel. (021) 3910600, 3910580
Fax. (021) 3910583

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 26


PENGESAHAN

Dewan Direksi dan Dewan Komisaris dengan ini menyatakan


bertanggung jawab atas kebenaran isi laporan tahunan ini

Dewan Direksi

Henry Poerwantoro Siswanto


Direktur Utama Direktur

Dewan Komisaris

Pahala Silaban Maria Shanty Wijaya


Komisaris Utama Komisaris Independen

PT. Rimo International Lestari, Tbk. 27

Anda mungkin juga menyukai