BUKU-PANDUAN-KKN-STIE Muara Teweh
BUKU-PANDUAN-KKN-STIE Muara Teweh
BUKU-PANDUAN-KKN-STIE Muara Teweh
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya sehingga
upaya penyusunan buku Pedoman Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Sekolah Tinggi
Ilmu Ekonomi Muara Teweh dapat diselesaikan dengan baik. Untuk itu, kepada seluruh Tim
Penyusun dan semua pihak yang terlibat dalam penyusunan buku pedoman ini diucapkan
terimakasih. KKN Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Muara Teweh merupakan bentuk kontribusi
mahasiswa pada masyarakat, sebagai kawah candradimuka pembentukan karakter dengan
belajar langsung pada masyarakat, juga sebagai media pembelajaran untuk mengaplikasikan
keilmuan yang telah didapat dalam kehidupan sehari-hari bermasyarakat. Diharapkan setelah
pelaksanaan KKN mahasiswa menjadi pribadi yang lebih berkarakter dan bisa memberikan
kontribusinya kepada lingkungan sekitarnya.
Dalam Buku Pedoman ini dijelaskan mengenai deskripsi KKN, pengelolaan KKN,
prosedur KKN, tata tertib KKN, serta format laporan yang dapat dijadikan acuan bagi peserta
KKN. Buku ini juga diharapkan dapat dijadikan sebagai pedoman dalam meningkatkan
keterpaduan dan sinkronisasi dari berbagai pihak di kalangan Universitas, juga masyarakat,
serta lembaga lain terkait.
Semoga hasil kerjasama semua pihak yang diwujudkan dalam Buku Pedoman KKN
ini dapat dijadikan pedoman guna meningkatkan pengabdian Universitas Internasional Semen
Indonesia, dalam proses belajar mahasiswa dan pemberdayaan masyarakat.
Puket I
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Sebagaimana diamanatkan dalam Pasal 20 ayat (2) Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun
2003, bahwa perguruan tinggi berkewajiban menyelenggarakan pendidikan, penelitian, dan
pengabdian kepada masyarakat, atau dikenal dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Ketiga Dharma
tersebut merupakan satu-kesatuan yang tidak dapat dipisahkan, dan saling terkait. Pelaku utama
perguruan tinggi adalah dosen dan mahasiswa, yang didukung oleh karyawan. Selama ini, kegiatan
Tri Dharma sudah dilaksanakan cukup baik oleh para dosen dan mahasiswa STIE MUARA
TEWEH. Hal ini terlihat dari berbagai aktivitas pendidikan, penelitian, maupun pengabdian kepada
masyarakat yang dilakukan dosen dan mahasiswa, baik sebagai bagian perkuliahan maupun kegiatan
yang selenggarakan Dirjen Dikti, dinas/instansi, perusahaan, serta institusi lain.
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa yang paling menonjol dilakukan
adalah dalam bentuk KKN (Kuliah Kerja Nyata ). Bagi mahasiswa program S1 (Sarjana) merupakan
salah satu mata kuliah wajib dengan bobot 4 SKS. Selain program KKN, bentuk pengabdian kepada
masyarakat oleh mahasiswa masih dirasakan kurang.Hal ini tidak lepas dari dukungan kebijakan
maupun anggaran untuk pelaksanaan pengabdian masyarakat oleh mahasiswa.
Sebagai konsekuensi dari pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi sebagai tanggung jawab
seluruh civitas akademika, maka sudah sewajarnya mahasiswa juga diberikan kepercayaan untuk
menyumbangkan segenap pikiran, tenaga, kemampuan, dan keahliannya untuk ikut memecahkan
berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat.
B. PRINSIP-PRINSIP KKN
1. Prinsip Dasar
A. PERSYARATAN PENGUSUL
C. BENTUK KEGIATAN
Bentuk kegiatan KKN antara lain :
1. Melakukan survey dan pendekatan dengan SMU/SMK/MA/Pondok Pesantren
dan sederajad.
2. Pembagian tugas dan merencanakan program aksi oleh ketua tim KKN.
3. Setiap mahasiswa mencatat setiap kegiatan harian dalam bentuk
tabulasi.
4. Mahasiswa mengisi presensi setiap hari selama kegiatan KKN.
5. Mahasiswa menyusun laporan pelaksanaan kegiatan KKN.
E. PEMBEKALAN
Pembekalan KKN dilaksanakan sebelum pelaksanaan kegiatan atau
sebelum mahasiswa diterjunkan ke lokasi kegiatan, hal ini untuk memberikan
pengenalan tentang kegiatan di lapangan, pembekalan diberikan langsung oleh
Ketua STIE Muara Teweh, Ketua LPPM dan Kaprodi.
A. PENILAIAN
1. Range penilaian
A = 80 – 100,
B = 70 –79,9,
C = 60 –69,9,
D = 50- 59,9,
E = < 50.
2. Komponen penilaian
e. Responsi (RES)
B. LAPORAN KEGIATAN
Setelah selesai kegiatan, tim pelaksana menyusun laporan sesuai dengan surat
perjanjian pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat. Ukuran kertas, warna
sampul, jenis huruf, margin, dan spasi seperti pada Rencana kegiatan
SISTEMATIKA LAPORAN KKN
Laporan KKN disusun secara kelompok dengan sistematika sebagai berikut :
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Permasalahan
C. Tujuan dan Manfaat
A. Kesimpulan
B. Saran
Disusun Oleh :
1. Judul Kegiatan :
Bidang :
Ketua Pelaksana Kegiatan :
a. NamaLengkap :
b. NIM :
c. Jurusan/Prodi :
d. Perguruan Tinggi :
e. Alamat Rumah :
f. Telepon/HP :
g. E-mail :
2. Anggota Pelaksana Kegiatan :..................orang
3. Dosen Pembimbing :
4. Lokasi Kegiatan :
5. Jangka Waktu Kegiatan :
Muara Teweh......................201
Ketua Kelompok/ DPL Ketua Pelaksana
NIK. NIM.
Mengetahui, Menyetujui
Ka. Prodi Kepala LPPM
NIK. NIK.
Lampiran 3
Muara Teweh,.......................
Menyetujui,
Dosen Pembimbing Penyusun,
Peserta KKN
................................. ................................
NIK. NIM.
Lampiran 5.
Disusun
Oleh :
Nama Mahasiswa NIM
.......................... .....................
.......................... .....................
.......................... .....................
.......................... .....................
.......................... .....................
.......................... .....................
1. Judul Kegiatan :
2. Bidang :
3. Ketua Pelaksana Kegiatan :
a. NamaLengkap :
b. NIM :
c. Jurusan/Prodi :
d. Perguruan Tinggi :
e. Alamat Rumah :
f. Telepon/HP :
g. E-mail :
4. Anggota Pelaksana Kegiatan :..................orang
5. Dosen Pembimbing :
6. Lokasi Kegiatan :
7. Jangka Waktu Kegiatan :
Surakarta,...................................201
Mengetahui, Mengetahui,
Kepala Sekolah Dosen Pembimbing Lapangan
STEMPEL
NAMA NIK.
Menyetujui,
Ketua LPPM STIE Muara Teweh
NIK.
Lampiran 7
Muara Teweh,...............201
Mengetahui,
Dosen Pembimbing Peserta KKN
NIK. NIM.