7 Keterampilan Penyuluhan

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 3

NAMA : SITI NUR FADILLAH

NIM. : 192110110

A. Tujuh Keterampilan Menyuluh

1. Keterampilan Membuka Penyuluhan


Membuka penyuluhan adalah usaha yang dilakukan oleh seorang penyuluh untuk
menciptakan prakondisi bagi sasaran agar mental dan perhatian terpusat pada hal-hal yang
akan dipelajari sehingga materi yang disampaikan mudah dipahami

Ada beberapa strategi yang dapat dapat dilakukan dalam membuka penyuluhan. diantaranya:
a. Menarik Perhatian Menarik perhatian dapat dilakukan dengan cara berpenampilan yang
baik, materi yang disajikan menarik, alat peraga yang menarik dan intonasi suara yang
baik
b. menimbulkan motivasi
c. Menimbulkan motivasi bagi sasaran penyuluhan sangat penting dilakukan seorang
penyuluh. Strategi dapat dilakukan dengan cara menyampaikan bahwa materi yang akan
disampaikan sangat penting diketahui dalam kehidupan sehari-hari
d. Membuat Kaitan Membuat kaitan ini dapat dihubungkan dengan materi sebelumnya atau
dikaitkan materi yang disajikan dengan kehidupan sehari-hari. Contoh: 7 keterampilan
seorang penyuluh harus dikuasai seperti keterampilan seorang bermain ski. Apabila.
keterampilan tersebut tidak dikuasai, akan menimbulkan permasalahan yang serius.
e. Menetapkan Acuan
Menetapkan acuan ini adalah materi apa yang akan disajikan dan bagaimana
sistematikanva
2. Keterampilan Menjelaskan
Ada beberapa strategi yang dapat dilakukan seorang penyuluh agar dapat menjelaskan dengan
baik, antara lain:
a. Merencanakan penjelasan dengan baik sesuai dengan materi yang terdapat dalam
Satpel/Satuan Penyuluhan. Hal-hal yang perlu diperhatikan sistematika penjelasan
dan materi yang akan dijelaskan
b. Menyajikan penjelasan hal yang harus diperhatikan antara lain
a. Kejelasan penjelasan
b. Penggunaan contoh-contoh
c. Penekanan
d. Umpan balik
3. Keterampilan Bertanya
Keterampilan bertanya adalah suatu pengajaran itu sendiri, sebab pada umumnya guru dalam
pengajarannya selalu melibatkan atau menggunakan tanya jawab. Keterampilan bertanya
merupakan keterampilan yang digunakan untuk mendapatkan jawaban atau balasan dari orang
lain. (Supriyadi, 2013: 158) Keterampilan bertanya adalah kemampuan yang dimiliki seorang
guru dalam melakukan tanya jawab supaya berjalan lancar dan kondusif. Keterampilan
bertanya harus dilakukan dengan berbagai variasi supaya saat melakukan tanya jawab siswa
tidak merasa bosan. Keterampilan bertanya dibedakan atas keterampilan dasar mengajar
tingkat dasar dan keterampilan dasar mengajar tingkat lanjut. Keterampilan dasar mengajar
tingkat dasar mempunyai komponen dasar yang diterapkan dalam mengajukan pertanyaan.
Sedangkan keterampilan dasar mengajar tingkat lanjut merupakan lanjutan dari keterampilan
dasar mengajar tingkat dasar dan berfungsi untuk mengembangkan kemampuan berpikir
siswa, meningkatkan partisipasi siswa, dan mendorong siswa agar mengambil inisiatif sendiri.
(Saud, 2009, 62)

4. Keterampilan Memberikan Variasi

Variasi adalah keanekaan yang membuat sesuatu tidak monoton Variasi di dalam kegiatan
penyuluhan dapat menghilangkan kebosanan, meningkatkan minat dan keingintahuan sasaran,
serta meningkatkan kadar keaktifan sasaran. Menggunakan variasi diartikan sebagai
perbuatan guru dalam konteks proses belajar mengajar yang bertujuan mengatasi kebosanan
sasaran, sehingga dalam proses mengertinya sasaran senantiasa menunjukkan ketekunan,
keantusiasan, serta berperan secara aktif (Hasibuan, 1986:64) Dari definisi di atas, bisa ditarik
kesimpulan bahwa variasi gaya penyuluh adalah pengubahan tingkah laku, sikap dan
perbuatan penyuluh dalam kontek pemberian informasi yang bertujuan untuk mengatasi
kebosanan sasaran, sehingga siswa memiliki minat belajar yang tinggi terhadap pelajarannya.
Dan ini bisa dibuktikan melalui ketekunan, antusiasme, keaktifan sasaran dalam belajar dan
mengikuti penyuluhan.

5. Keterampilan Memberi Penguatan (Reinforcement)


Menurut Supariasa (2016) Penguatan adalah segala bentuk respon yang diberikan oleh
seorang penyuluh atas tingkah laku yang dilakukan sasaran untuk memberikan dorongan yang
positif. Melalui keterampilan penguatan (reinforcement) yang diberikan penyuluh, maka
sasaran penyuluhan akan merasa terdorong selamanya untuk memberikan respon setiap kali
muncul stimulus dari penyuluh atau penyuluh akan berusaha menghindari respon yang
dianggap tidak bermanfaat.

6. Keterampilan Mengelola
Menurut Supariasa (2016) Keterampilan mengelola penyuluhan adalahketerampilan penyuluh
dalam menciptakan dan memelihara kondisi penyuluhan yang kondusif dan
mengembalikannya apabila ada hal-hal yang mengganggu suasana penyuluhan. Kepiawaian
penyuluh dalam mengarahkan suasana merupakan peran seorang penyuluh yang sangat
penting Keterampilan mengelola penyuluhan bertujuan agar sasaran tetap fokus terhadap
materi yang dijelaskan

7. KETERAMPILAN MENUTUP PENYULUHAN

Untuk keterampilan menutup, keterampilan ini memiliki tujuan yaitu mengetahui tingkat
ketercapaian kompetensi Dalam keterampilan ini memiliki beberapa komponen yang harus
dikuasai. yaitu:

• Meninjau kembali dengan rangkuman atau ringkasan atau kesimpulan singkat, padat, dan
jelas. Yang dievaluasi dengan demo, ekspresi, pendapat, atau secara soal tertulis
• Menyampaikan harapan yang ingin dicapai dimasa datang
• Mengucapkan terima kasih atas peran serta dan perhatian dari audiens.
• Mengucapkan permohonan maaf apabila ada kata atau tindakan yang salah dan tidak
sengaja
• Mengucapkan salam penutup

Anda mungkin juga menyukai