Bab I
Bab I
Bab I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
(Kemenkes, 2015)
satu faktor pencetus penyakit saluran pernafasan. salah satunya adalah penyakit
ISPA (Ikawati,2011)
dengan angka kematian balita diatas 40 per 1000 kelahiran hidup adalah 15%-
20% pertahun pada golongan usia balita. Pada tahun 2010, jumlah kematian
pada balita Indonesia sebanyak 151.000 kejadian, dimana 14% dari kejadian
kasus ISPA pada anak dengan usia di bawah 5 tahun menunjukan angka
1
2
tertinggi pada wilayah asia tenggara sebanyak 168.74 juta kasus, sedangkan
diurutan kedua wilayah pasifik barat dengan jumlah kasus baru 133.05 juta.
Hal ini sangat mengkhawatirkan mengingat bayi pada masa kini adalah sebagai
akan datang, Selain itu, Indonesia termasuk kedalam 15 besar negara dengan
antaranya mempunyai prvalensi di atas angka nasional. Selain itu ISPA juga
motalitas yang dilakukan oleh Subdit ISPA pada tahun 2016 menempatkan
ISPA pada saat ini masih tercatat sebagai masalah kesehatan utama
pada anak di negara berkembang. Episode penyakit batuk pilek pada balita di
Indonesia di perkirakan terjadi tiga sampai enam kali per tahun. ISPA
30% kunjungan berobat di rawat jalan dan rawat inap rumahsakit (Depkes
RI,2009)
Berdasarkan Profil Dinas Kesehatan jawa barat pada tahun 2003 infeksi
urutan pertama dari 10 besar penyakit di Kota Sukabumi dengan jumlah kasus
yang ditemukan sebanyak 73.455 kasus. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat
Tabel 1.1
Distribusi frekuensi 10 penyakit tertinggi di Kota Sukabumi
tahun dengan jumlah 9255 kasus. Berdasarkan data yang di peroleh dari buku
penyakit yang masuk pada urutan ke 5 dari 10 besar penyakit yang sering
berbagai penyakit infeksi yang setiap saat dapat menjadi ancaman bagi
4
gas buangan yang berasal dari sarana transfortasi dan polusi udara dalam
rumah karena asap dapur, asap rokok, perubahaniklim global antara lain
yang sangat penting dalam peningkatan mutu dan daya saing sumber daya
Keperawatan.
5
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Kusus
ISPA.
C. METODE TELAAH
1. Metode Penulisan
adalah:
a) Wawancara
b) Observasi
c) Studi kepustakaan
d) Studi Dokumentasi
medic dipuskesmas.
D. SISTEMATIKA PENULISAN
Dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini penulis membagi menjadi 4 BAB
BAB I PENDAHULUAN
kasus ini, tujuan penulisan yang ingin digapai, baik secara umum maupun
keperawatan keluarga, konsep dasar ispa, konsep dasar penyakit penyerta, serta
serta pembahasan yang berisi tentang kesenjangan antara teori dengan tinjauan
kasus dilapangan.
pada saat penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini, serta rekomendasi yang ditujukan
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN