Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menggali Informasi Dalam Teks Deskripsi - Fase D

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 22

DIREKTORAT GURU PENDIDIKAN DASAR

DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN
TEKNOLOGI
REPUBLIK INDONESIA
2023

MODUL AJAR
BAHASA INDONESIA
FASE D

Menggali Informasi dalam Teks Deskripsi

Disusun oleh :
Yosua Adhipta Nala
Yudhistira, S.Pd., B.Ed
INFORMASI UMUM
Penyusun: Yosua Adhipta Nala Yudhistira, B.Ed., S.Pd
Instansi : Sekolah Cikal Serpong

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia kelas VII


Fase :D
Penulis ATP : Ventianus Sarwoyo & Yosua Adhipta Nala Yudhistira
Elemen : Membaca dan Memirsa
Tujuan Pembelajaran: Memahami informasi berupa gagasan, pikiran,
pandangan, arahan atau pesan dari teks deskripsi
baik visual maupun audiovisual.
Tema : Memanfaatkan Teks Deskripsi untuk Berbagai
Kebutuhan
Durasi : 2 Pertemuan x 80 Menit

Pemahaman Bermakna: Pemahaman teks deskripsi dengan tepat membantu


kita mengakses informasi secara efektif. Dengan
memahami informasi, kita akan dapat mengambil
keputusan dengan lebih baik.

1
INFORMASI UMUM
Dimensi Profil Pelajar Pancasila yang Disasar:
1. Bernalar Kritis
Peserta didik akan mengembangkan kemampuan mengajukan pertanyaan,
mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan mengolah informasi dan gagasan,
serta menganalisis dan mengevaluasi penalaran dan prosedurnya melalui
serangkaian kegiatan pembelajaran yang dilakukan.

Penguatan literasi dapat dilakukan selama proses pembelajaran. Modul ajar ini
dapat dijadikan inspirasi bagi guru untuk meningkatkan kecakapan literasi
peserta didik melalui proses pembelajaran. Pada modul ajar ini kompetensi
literasi yang dikuatkan adalah sebagai berikut:

1. Menemukan Informasi
a. Mengakses dan mencari informasi dalam teks
Menemukan informasi tersurat (siapa, kapan, di mana, mengapa,
bagaimana) pada teks sastra atau teks informasi yang terus meningkat
sesuai jenjangnya.
b. Mencari dan memilih informasi yang relevan
Mengidentifikasi kata kunci yang efektif untuk menemukan sumber
informasi yang relevan pada teks sastra atau teks informasi yang terus
meningkat sesuai jenjangnya.

2. Mengevaluasi dan merefleksi


a. Menilai format penyajian dalam teks
Menilai kesesuaian antara ilustrasi dengan isi teks sastra atau teks
informasi yang terus meningkat.

2
PERTEMUAN 1
MENGENAL TEKS DESKRIPSI
Kegiatan Awal
1. Peserta didik memulai dengan berdoa bersama.
2. Peserta didik disapa dan melakukan presensi bersama dengan guru.
3. Peserta didik bersama guru berdiskusi untuk mengingat kembali materi
pertemuan sebelumnya.
4. Peserta didik diberikan penjelasan bahwa selama dua pertemuan ke
depan, peserta didik akan mempelajari teks deskriptif.
5. Peserta didik melakukan tes awal dengan metode permainan sebagai
berikut:
a. Bagi sudut kelas menjadi dua bagian. Sisi setuju dan sisi tidak setuju.
b. Minta peserta didik untuk menempati sisi setuju atau tidak setuju
sesuai dengan pernyataan (terlampir) yang diberikan oleh guru.
c. Peserta didik diminta untuk menjelaskan alasan jawaban mereka.

*Pernyataan untuk aktivitas nomor 5:


i. Teks deskripsi adalah teks yang membuat pembacanya melukiskan
sesuatu sesuai dengan keadaan sebenarnya sehingga pembaca
dapat melihat, mendengar, mencium, dan merasakan apa yang
dilukiskan. (Benar)
ii. Teks deskripsi harus mengenai benda. (Salah, Bisa juga manusia,
dsb)
iii. Deskripsi harus berupa teks yang panjang. (Salah, bisa dalam
bentuk infografik)
iv. Gagasan utama selalu ada di awal paragraf. (Salah, gagasan utama
bisa di akhir paragraf)

Tindak lanjut untuk tes awal:


Setelah melihat miskonsepsi pada peserta didik, guru dapat meminta peserta
didik yang menjawab benar untuk dapat berpasangan/berkelompok. Peserta
didik dengan jawaban benar akan berkelompok dengan yang menjawab salah,
kemudian menjadi tutor sebaya untuk menjelaskan konsep teks deskripsi.

3
PERTEMUAN 1
MENGENAL TEKS DESKRIPSI
Kegiatan Inti
1. Peserta didik memainkan permainan "Apakah aku?" dengan aturan:
a. Peserta didik dibagi menjadi kelompok dengan anggota 4-5 orang.
b. Dalam kelompok, peserta didik dibagi menjadi dua peran yaitu pemberi
petunjuk dan penebak.
c. Peserta didik sebagai pemberi petunjuk akan secara bergantian
memberikan petunjuk dalam satu kalimat deskripsi. Setiap kelompok
hanya memiliki waktu 1 menit untuk menjawab sebanyak-banyaknya.
Setiap benda yang tertebak benar akan dihitung 10 poin.
d. Guru menyediakan kategori benda yang akan dideskripsikan/ditebak
misalnya benda di kelas, alat transportasi, makanan daerah, dsb.
e. Kelompok dengan poin terbanyak akan menang.
2. Peserta didik menganalisis poin penting permainan sebelumnya dalam
kelompok dengan menjawab pertanyaan pemantik dari guru. Peserta didik
dapat menuliskan jawaban pada sticky note dan menempelkan pada
kertas/dinding kelas.
a. Apa yang menyenangkan dari permainan tadi?
b. Apa yang menjadi tantangan dari permainan tadi?
c. Informasi apa yang kita butuhkan ketika ingin memahami/mengetahui
sebuah benda?
d. Bagaimana cara membuat petunjuk yang memudahkan penebak? Menyasar
Profil

e. Jika serangkaian petunjuk tadi adalah teks deskripsi, apakah definisi


Bernalar
Kritis

teks deskripsi menurutmu?


f. Jika serangkaian petunjuk tadi adalah teks deskripsi, bagaimana ciri
deskripsi yang baik?
3. Peserta didik secara bersama-bersama, dengan didampingi guru,
menyimpulkan materi pembelajaran mengenai:
a. Definisi teks deskriptif
b. Bagian teks deskriptif
c. Kebahasaan teks deskriptif

4
PERTEMUAN 1
MENGENAL TEKS DESKRIPSI
Kegiatan Penutup
1. Peserta didik menuliskan refleksi berupa jawaban atas pertanyaan di
bawah ini pada selembar kertas:
a. Bagaimana perasaanmu selama mengikuti kegiatan hari ini?
b. Hal penting apa yang kamu dapatkan dari kegiatan hari ini?
c. Apa manfaat pembelajaran hari ini yang bisa kamu temui dalam
kehidupan sehari-harimu?
d. Adakah hal yang masih membingungkan atau ingin kamu ketahui lebih
lanjut?
2. Peserta didik diminta meremas kertas refleksinya menjadi seperti bola
kemudian melempar ke teman yang dikehendakinya. Guru dapat memilih
/meminta peserta didik pertama yang akan melempar kertasnya.
3. Peserta didik yang menangkap bola kertas kemudian membacakan dengan
nyaring jawaban milik temannya. Peserta didik melanjutkan melempar
kertas refleksi miliknya kepada peserta didik lain sama seperti langkah
nomor 2. Kegiatan ini dapat dilakukan hingga waktu pembelajaran habis.
4. Guru dapat menggunakan jawaban refleksi sebagai tindak lanjut
pertemuan berikutnya. Guru dapat melihat tingkat pemahaman hari ini
sebagai dasar penguatan atau pengulangan pada pertemuan berikutnya.
5. Peserta didik menutup sesi pembelajaran dengan doa.

5
PERTEMUAN 2
MENGAMBIL KEPUTUSAN DENGAN
MEMANFAATKAN TEKS DESKRIPSI
Kegiatan Awal
1. Peserta didik memulai dengan berdoa bersama.
2. Peserta didik disapa dan melakukan presensi bersama dengan guru.
3. Peserta didik menjawab pertanyaan pemantik guru:
a. Apakah kamu pernah membeli barang yang berharga seperti gawai,
mainan, pakaian atau sepatu.
b. Apakah kamu pernah membaca ulasan produk dari orang lain sebelum
membeli barang? Mengapa?
c. Sumber mana yang lebih kamu sukai untuk mendapatkan ulasan?
Apakah video Youtube, iklan tv, atau referensi orang lain? Mengapa
Menyasar
Profil
Bernalar
demikian? Kritis

Kegiatan Inti
1. Peserta didik diminta mengamati poster mengenai lapis legit yang
ditampilkan pada layar/menggunakan lembar kerja cetak (terlampir).
2. Secara berpasangan, peserta didik diminta menemukan dan menuliskan
dalam kertas:
a. Topik utama dalam masing-masing teks.
b. Informasi-informasi penting yang disajikan dalam masing-masing teks.
c. Kelebihan dan kekurangan dari masing-masing teks.
3. Peserta didik saling bertukar kertas jawaban dengan kelompok lain.
4. Peserta didik saling mengamati kertas jawaban milik rekannya kemudian
jika ada jawaban yang berbeda/kurang dari jawaban miliknya, ia boleh
menuliskan/menambahkan dalam kertas tersebut.
5. Melalui diskusi kelas bersama dengan guru, peserta didik membacakan dan
menyimpulkan jawaban analisis poster lapis legit.
6. Peserta didik dan guru melakukan diskusi dengan pertanyaan utama Apa
yang perlu kita lakukan untuk memahami sebuah teks? (guru dapat
mengembangkan pertanyaan).
7. Peserta didik mendapatkan penguatan dari guru untuk memahami teks
menggunakan materi "tips memahami teks" (materi terlampir).

6
PERTEMUAN 2
MENGAMBIL KEPUTUSAN DENGAN
MEMANFAATKAN TEKS DESKRIPSI
Kegiatan Inti
8. Peserta didik melakukan asesemen formatif dengan mengerjakan LKS
perbandingan teks deskripsi.
9. Peserta didik mendapatkan umpan balik dari guru berdasarkan hasil
pengerjaan LKS beberapa peserta didik.

Kegiatan Penutup
1. Peserta didik melakukan refleksi bersama dengan guru melalui tanya jawab
dengan bantuan pertanyaan:
a. Bagaimana perasaanmu selama mengikuti kegiatan hari ini? Apa yang
menyebabkan demikian?
b. Kendala apa yang dihadapi ketika melakukan rangkaian pembelajaran?
c. Apa yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi kendala tersebut?
d. Adakah hal yang bisa kita lakukan bersama supaya pertemuan
berikutnya lebih menarik?
2. Peserta didik menutup pertemuan dengan doa.

7
ASESMEN
Asesmen Sumatif: LKS Respons Bacaan
Peserta didik membaca teks deskripsi baik dalam bentuk visual maupun
audiovisual kemudian menjawab pertanyaan respons terbuka dalam LKS
respons bacaan.

Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran:


1. Peserta didik mampu menemukan topik utama dari teks deskripsi yang
dibaca dan dipirsa.
2. Peserta didik mampu menuliskan informasi-informasi penting dengan
lengkap dari teks deskripsi yang dibaca dan dipirsa.
3. Peserta didik dapat menyimpulkan informasi penting dan relevan dari teks
yang dibaca dan dipirsa .

Rubrik Pemahaman Bacaan

Mahir:
mampu menuliskan seluruh informasi penting dengan sangat rinci dan
tepat dari teks deskripsi yang dibaca maupun dipirsa.
mampu memberikan simpulan yang sangat tepat, relevan dan logis dari
informasi penting dalam teks deskripsi yang dibaca dan dipirsa dilengkapi
dengan penjelasan yang memadai.

Cakap:
mampu menuliskan 2-3 informasi penting dengan rinci dan tepat dari teks
deskripsi yang dibaca maupun dipirsa.
mampu memberikan simpulan yang tepat dari informasi penting dalam
teks deskripsi yang dibaca dan dipirsa dengan penjelasan yang terbatas.

Tingkat Dasar:
mampu menuliskan satu informasi penting dengan tepat dari teks deskripsi
yang dibaca maupun dipirsa.
mampu memberikan simpulan informasi penting dalam teks deskripsi yang
dibaca dan dipirsa walaupun masih belum tepat dan logis.

8
ASESMEN
Tindak Lanjut Asesmen Sumatif
Jika masih terdapat peserta didik yang ada pada tingkat dasar, guru perlu
mengidentifikasi kesulitan yang dihadapi peserta didik. Setelah itu guru dapat
melakukan diferensiasi misalnya dengan:
a. Menyediakan pendampingan 1-1 bagi peserta didik.
b. Menyediakan cara asesmen yang berbeda misalnya dengan lisan.
c. Menyediakan tema/topik/benda deskripsi berbeda disesuaikan dengan
minat peserta didik.
d. Menyediakan pertanyaan-pertanyaan yang lebih spesifik dari teks,
contohnya dengan pertanyaan:
i. apa bendanya?
ii. bagaimana bentuknya?
iii. apa kegunaannya?

Bagi peserta didik yang membutuhkan tantangan lebih, guru bisa menyediakan
dua video deskripsi benda kemudian meminta peserta didik untuk
menganalisis:
a. Informasi apa saja yang disampaikan dalam video?
b. Deskripsi mana yang lebih utuh?
c. Video mana yang lebih menambah wawasan produk bagi pembeli yang
akan membeli/menggunakan produk tersebut?
Contoh video dengan tema transportasi:
https://www.youtube.com/watch?v=8HiR4G2QtKs

https://www.youtube.com/watch?v=R-KCJxWcUgU

10
LAMPIRAN
NAMA: KELAS:

LATIHAN PERBANDINGAN TEKS


DESKRIPSI
Perhatikan dengan saksama informasi yang terdapat pada infografik dan teks
deskripsi di bawah ini kemudian jawablah pertanyaan berikut!

Sumber gambar: https://www.goodnewsfromindonesia.idi


Lapis Legit
Lapis legit atau spekkoek adalah salah satu kue tradisional Indonesia
yang populer. Lapis legit terkenal karena teksturnya yang unik serta rasa
yang kaya. Kue ini merupakan perpaduan sempurna antara cita rasa
rempah-rempah dengan aroma manis yang lembut. Perpaduan ini
membuat lapis legit menjadi favorit banyak orang di berbagai acara.

Secara fisik, lapis legit memiliki penampilan yang menarik dan khas. Kue
ini berbentuk persegi panjang dengan lapisan yang sangat banyak.
Lapisan ini membuat tampilan lapis legit terlihat cantik seperti mozaik.
Setiap lapisan dibuat dengan cermat untuk menciptakan lapisan yang
tipis dan padat. Warna karamel kecoklatan pada permukaannya
menambah kesan elegan dan mengundang selera untuk dicicipi.

Proses pembuatan lapis legit sangatlah rumit dan memerlukan


kesabaran. Adonan yang terbuat dari bahan-bahan berkualitas tinggi
seperti telur, gula, tepung terigu, mentega, dan rempah-rempah seperti
kayu manis, cengkeh, dan vanili, dipanggang secara berulang-ulang.
Setiap lapisan adonan dipanggang secara bergantian hingga matang, dan
setiap lapisan baru ditambahkan di atas lapisan sebelumnya yang telah
matang, menciptakan lapisan demi lapisan yang sempurna.
Rasa lapis legit sangat lezat dan menggugah selera. Setiap gigitan
menghadirkan sensasi kaya rempah-rempah yang harmonis dengan
manisnya kue. Kekentalan dan tekstur yang lembut di mulut memberikan
pengalaman mengenyangkan yang memuaskan. Rasanya yang khas
membuatnya menjadi hidangan istimewa yang sering diberikan sebagai
hadiah atau disajikan dalam acara-acara istimewa seperti pernikahan,
ulang tahun, Natal, dan Tahun Baru.

Tak hanya di Indonesia, lapis legit juga telah dikenal di berbagai belahan
dunia sehingga menjadi salah satu kue legendaris yang selalu dicari dan
dihargai oleh para pecinta kuliner. Kekayaan rasa dan cerita tradisi yang
terkandung dalam setiap potong lapis legit menambah nilai dalam dunia
kuliner.

Jadi, jika Anda ingin menikmati hidangan manis yang sarat dengan cita
rasa tradisional Indonesia, lapis legit adalah pilihan yang tepat. Kue ini
tidak hanya menggugah selera, tetapi juga menjadi wakil dari warisan
kaya budaya kuliner Indonesia.
NAMA: KELAS:

LKS RESPONS BACAAN


PERBANDINGAN TEKS DESKRIPSI
Perhatikan dengan saksama informasi yang terdapat pada infografik dan video
kemudian jawablah pertanyaan berikut!

Sumber gambar: https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20210924202642-188-699207/infografis-


laptop-performa-tinggi-untuk-konten-kreator
NAMA: KELAS:

PERBANDINGAN TEKS DESKRIPSI


Apa topik utama yang terdapat pada kedua teks?

Apa saja kesamaan informasi yang disajikan infografik


dengan video?
NAMA: KELAS:
Apa saja perbedaan informasi yang disajikan infografik
dengan video?
MEMBANDINGKAN VIDEO DAN
INFOGRAFIS

Menurut pendapatmu, manakah media yang paling


informatif? Mengapa demikian?
NAMA:
Jika kamu membutuhkan laptop KELAS:
untuk sekolah, apakah
laptop ini menjadi pilihanmu? Jelaskan alasannya!
MEMBANDINGKAN VIDEO DAN
INFOGRAFIS
MATERI BAHASA INDONESIA VII

Tips Memahami Bacaan

MEMBACA DENGAN
HATI-HATI

Membaca dengan hati-hati dan


perlahan-lahan akan membantu Anda MENCARI INFORMASI
UTAMA
memahami setiap kata, frasa, dan
kalimat dengan lebih baik. Hindari Setelah membaca bacaan, carilah
membaca terlalu cepat atau hanya informasi utama yang ingin disampaikan
melihat kata-kata secara sekilas. oleh penulis. Fokuslah pada ide atau
gagasan utama yang ingin disampaikan
dan carilah detail-detail yang
mendukungnya.

MENCATAT POIN-POIN
PENTING
Mencatat poin-poin penting
dari bacaan akan membantu MENAFSIRKAN KATA-KATA
Anda memahami informasi DAN FRASA
secara lebih baik dan
memudahkan Anda untuk Beberapa kata atau frasa mungkin
mengingatnya. sulit dipahami atau memiliki makna
ganda. Coba cari arti kata atau
frasa tersebut dalam kamus atau
melalui pencarian online untuk
membantu memahaminya.

MEMBACA SECARA
KONTEKSTUAL
Konteks dalam bacaan sangat penting
untuk membantu Anda memahami arti MEMPERTANYAKAN ISI
kata atau frasa yang digunakan oleh BACAAN
penulis. Cobalah untuk memahami Tanyakanlah pada diri sendiri apa yang
makna kata atau frasa berdasarkan ingin disampaikan oleh penulis,
konteks yang ada di sekitarnya. bagaimana cara penulis menyampaikan
pesannya, dan apakah ada pesan
tersembunyi yang ingin disampaikan
oleh penulis.
BAHAN AJAR

TEKS DESKRIPSI
PENGERTIAN
Teks deskripsi adalah teks yang berfungsi untuk menggambarkan atau
menguraikan suatu objek, tempat, atau kejadian dengan menggunakan
bahasa yang jelas dan deskriptif. Teks deskripsi bertujuan untuk memberikan
gambaran yang lebih rinci tentang suatu hal, sehingga pembaca atau
pendengar dapat membayangkan atau memahami objek atau kejadian
tersebut dengan lebih baik.

CIRI-CIRI TEKS DESKRIPSI


Menggunakan bahasa yang jelas, tepat, dan deskriptif
Menggunakan kata sifat untuk menjelaskan objek yang dideskripsikan
Menggunakan kata keterangan waktu dan tempat untuk memberikan
gambaran yang lebih rinci
Membuat pembaca atau pendengar dapat membayangkan objek atau
kejadian dengan jelas

STRUKTUR TEKS DESKRIPSI


1. Pernyataan Umum
Bagian ini berfungsi untuk memberikan gambaran umum tentang objek
atau kejadian yang akan dideskripsikan. Pernyataan umum ini berfungsi
untuk memberikan konteks atau latar belakang bagi deskripsi yang akan
diuraikan selanjutnya.

2. Deskripsi Bagian
Bagian ini merupakan bagian inti dari teks deskripsi, yang berisi
gambaran atau penjelasan secara detail tentang objek atau kejadian yang
sedang dideskripsikan. Deskripsi ini biasanya mengacu pada ciri-ciri fisik,
sifat, atau karakteristik objek atau kejadian tersebut.

3. Kesimpulan
Bagian ini berfungsi untuk menyimpulkan atau merangkum kesan atau
kesan umum tentang objek atau kejadian yang telah dideskripsikan.
Kesimpulan ini dapat memberikan penutup yang baik bagi teks deskripsi,
dan memungkinkan pembaca atau pendengar untuk mengambil
kesimpulan tentang objek atau kejadian yang telah dideskripsikan.
BAHAN AJAR

TEKS DESKRIPSI

KEBAHASAAN TEKS DESKRIPSI


1. Kalimat menggunakan kata konkret dan perinci
Teks deskripsi menggunakan kata konkret yaitu kata yang mudah diserap
pancaindra. Selain itu, supaya teks deskripsi dipahami, penulis perlu
melukiskan bagian-bagian yang penting dengan detailmenggunakan
kalimat perincian sebagai penjelas.

2. Menggunakan majas
Penggunaan majas dalam teks deskripsi bertujuan untuk menguatkan
rasa dalam teks sehingga pesan yang ingin disampaikan pada pembaca
mudah diterima.

3. Penggunaan kalimat yang menggunakan cerapan pancaindra


Penggunaan cerapan pancaindra ini bertujuan supaya pembaca seolah-
olah dapat melihat, merasakan, mendengar, meraba, atau mencium secara
langsung objek yang dideskripsikan.

4. Penggunaan kata dengan kata dasar (k, p, t, s)


Penulisan kata berawalan meN- yang dirangkai dengan kata yang
diawali huruf k, p, t, s:
a. Fonem k, p, t, s LULUH jika setelah awalan meN- diikuti oleh kata dasar
yang berawalan huruf k, p, t, s. Misalnya: memengaruhi (meN-+
pengaruh), memesona (meN- + pesona), mengarantina (meN-
+karantina), dan sebagainya.
b. Fonem k, p, t, s TIDAK LULUH jika setelah awalan meN- diikuti oleh kata
dasar yang diawali dengan kluster/konsonan rangkap. Misalnya:
memprakarsai, mengkriminalkan, mengklasifikasi, dan sebagainya.
c. Fonem k, p, t, s TIDAK LULUH jika setelah awalan meN- diikuti oleh kata
berimbuhan yang berawal dengan huruf k, p, t, s.
Misalnya:mempertaruhkan, memperluas, dan sebagainya.

Sumber:

Subarna R, Dewayani S, Setyowati CE. Bahasa Indonesia Untuk SMP Kelas VII. Pusat Kurikulum
dan Perbukuan Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi; 2021.

Alfari S, Alfari S. Pengertian teks deskripsi, ciri, struktur, jenis & contoh | Bahasa Indonesia kelas
7. Belajar Gratis di Rumah Kapan Pun! | Blog Ruangguru - Belajar Gratis di Rumah Kapan Pun! |
Blog Ruangguru. Published November 17, 2022. https://www.ruangguru.com/blog/pengertian-
teks-deskripsi
DAFTAR PUSTAKA
Subarna R, Dewayani S, Setyowati CE. Bahasa Indonesia Untuk SMP Kelas VII.
Pusat Kurikulum dan Perbukuan Badan Penelitian dan Pengembangan dan
Perbukuan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi; 2021.

Alfari S, Alfari S. Pengertian teks deskripsi, ciri, struktur, jenis & contoh |
Bahasa Indonesia kelas 7. Belajar Gratis di Rumah Kapan Pun! | Blog
Ruangguru - Belajar Gratis di Rumah Kapan Pun! | Blog Ruangguru. Published
November 17, 2022. https://www.ruangguru.com/blog/pengertian-teks-
deskripsi

Asus Adv. INFOGRAFIS: Laptop Performa Tinggi untuk Konten Kreator.


Teknologi. https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20210924202642-188-
699207/infografis-laptop-performa-tinggi-untuk-konten-kreator. Published
September 24, 2021.

Andriawan Pratikto. Naik Kereta Baru Argo Semeru !!️Surabaya Gubeng Jakarta


Berangkat pagi. YouTube. Published online June 7, 2023.
https://www.youtube.com/watch?v=R-KCJxWcUgU

Andriawan Pratikto. Naik Kereta Baru Argo Semeru !!️Surabaya Gubeng Jakarta


Berangkat pagi. YouTube. Published online June 7, 2023.
https://www.youtube.com/watch?v=R-KCJxWcUgU

https://www.goodnewsfromindonesia.id/

Anda mungkin juga menyukai