Proposal Usaha
Proposal Usaha
Proposal Usaha
Bisnis makanan
Disusun oleh:
Kelompok 2
Kelas: XI MIPA4
ROKAN HULU
RIAU
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT serta shalawat dan salam kami sampaikan
hanya bagi tokoh dan teladan kita Nabi Muhammad SAW. Diantara sekian banyak nikmat Allah SWT
yang membawa kita dari kegelapan ke dimensi terang yang memberi hikmah dan yang paling
bermanfaat bagi seluruh umat manusia, sehingga oleh karenanya kami dapat menyelesaikan tugas
pembuatan proposal usaha/bisnis ini dengan baik dan tepat waktu.
Segala sesuatu yang salah datangnya hanya dari manusia dan seluruh hal yang benar datangnya
hanya dari agama berkat adanya nikmat iman dari Allah SWT, meski begitu tentu tugas ini masih jauh
dari kesempurnaan, oleh karena itu segala saran dan kritik yang membangun dari semua pihak sangat
kami harapkan demi perbaikan pada tugas selanjutnya. Harapan kami semoga tugas ini bermanfaat
khususnya bagi kami dan bagi pembaca lain pada umumnya.
Besar harapan agar proposal ini dapat bermanfaat bagi semua pihak untuk dijadikan pertimbangan
dan koreksi selanjutnya. Apabila dalam penyusunan proposal ini terdapat kesalahan maupun
kerancuan baik dalam bahasa maupun tulisan kami, kami meminta maaf. Kritik dan saran yang
membangun dari pembaca akan sangat kami nantikan yang nantinya akan berguna dan sebagai
motivasi bagi kami untuk kedepannya agar lebih baik lagi . Terima kasih.
HALAMAN JUDUL………………………………………………………………………………………………………………................ i
KATA PENGANTAR……………………………………………………………………………………………………………………………. ii
BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………………………………………………………………. 1
A. Latar Belakang……………………………………………………………………………………………………….. 1
B. perumusan masalah……………………………………………………………………………………………….. 1
C. Tujuan Proposal………………………………………………………………………………………………………. 1
D. Manfaat proposal………………………………………………………………………………………………….. 1
A. Profil.……………………………………………………………………………………………………………………… 2
B. Strategi pasar…………………………………………………………………………………………………………. 2
C. Analisis SWOT………………………………………………………………………………………………………… 3
D. Analisis Usaha……………………………………………………………………………………………………….. 4
A. Target produksi………………………………………………………………………………………………………. 4
C. Estimasi keuntungan………………………………………………………………………………………………… 5
BAB V KESIMPULAN…………………………………………………………………………………………………………………. 6
PENUTUP…………………………………………………………………………………………………………………….... 7
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Di jaman persaingan perdagangan saat ini, para wirausahawan berlomba-lomba untuk menciptakan
suatu produk yang diharapkan akan disukai dan diminati oleh konsumen. Dari berbagai macam produk
yang ada, produk makanan/kuliner merupakan salah satu produk yang paling diminati konsumen.
Dengan pasar kalangan baik pelajar dan mahasiswa, maka kami memiliki ide pendirian usaha kuliner
yaitu “Pentol Cilok Baa…”.
Berwirausaha merupakan salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk menjadikan jalan keluar dari
permasalahan. Banyak cara yang dilakukan dalam berwirausaha. Misalnya, mengolah barang mentah
menjadi produk ataupun barang setengah jadi menjadi suatu produk yang mempunyai nilai jual yang
cukup tinggi sehingga dapat dinikmati para konsumen.
Sesuai dengan gaya hidup anak muda yang senang dalam mencoba hal baru, inovasi tahu pedas ini bisa
menjadi pertimbangan. Dengan dilengakapi dengan rasa yang pedas, cocok untuk kepribadian anak
muda yang bersemangat dan pastinya akan disukai oleh mereka. Berdasarkan Latar belakang diatas,
maka kami membuat prposal pendirian usaha “Pentol Cilok Baa…”.
B. Perumusan masalah
Berdasarkan latar belakang proposal yang kami cantumkan di atas, maka dapat dirumuskan beberapa
masalah dalam pembuatan proposal usaha kuliner ini. Yaitu:
C. Tujuan Proposal
Tujuan dari pembuatan proposal pendirian usaha ini adalah:
D. Manfaat Proposal
Manfaat dari pembuatan proposal pendirian usaha ini adalah :
•Dapat membantu wirausaha untuk mengembang kan usaha dan menguji strategi dan hasil yang di
harap kan dari sudut pandang pihak lain (investor)
•Membantu meningkat kan keberhasilan para wirausahawan dan wirausahawati
BAB II
KEGIATAN USAHA
A. PROFIL
Pentol cilok baa adalah brand dari kegiatan usaha kami dalam membuat nama tersebut menjadi
menarik. Karena cilok merupakan salah satu makanan yang terbuat dari bahan utama tepung kanji yang
kemudian dipadukan dengan bumbu serta dibentuk bulat hingga menyerupai bola pimpong. namun kini
kami ingin mengebangkan kembali dengan cara mengolah bahan tepung ini menjadi makanan
yang menarik sehingga dapat menciptakan rasa yang menarik dan lebih baru. Rasa cilok yang lebih khas
sehingga membuat banyak orang ketagihan ingin selalu menikmati sajian makanan satu ini. Dengan
melihat banyak lapisan masyarakat yang menggemari sajian olahan cilok daging hingga membuat sajian
jajanan satu ini bisa dimanfaatkan sebagai peluang usaha yang menguntungkan. Meski telah banyak
penjual yang menjajakan panganan cilok namun tetap membuat cilok laris manis dipasaran. Maka dari
itu kami ingin lebih mengembangkan usaha kuliner makanan yang satu ini.
B. STRATEGI PASAR
Agar rencana mendirikan usaha ini berjalan dengan lancar, upaya yang dilakukan
dalam melakukan strategi pasar antara lain :
1.Segmenting
Segmenting pasar adalah dengan menjadikan pembeli sebagai target yang akan dicapai, produk yang
harus kami buat adalah produk yang dapat dinikmati oleh berbagai kalangan dari masyarakat dengan
tingkatan berbeda. Produk ini juga bisa dinikmatin dari anak-anak hingga orang dewasa. Salah satunya
makanan seperti cilok. Nama usaha ini adalah “PENTOL CILOK BAA.”usaha termasuk kedalam jenis usaha
kuliner. Pentol cilok baa ini berisikan bahan-bahan yang telah dimasak sebelumnya yaitu tepung tapioca,
tepung terigu, bawang putih, cabai rawit, garam, bumbu penyedap, dan ceker ayam.
2.Targeting
Target pasar yang dibidik adalah pada kalangan masyarakat setempat, kantin-kantin sekolah, dan
warung-warung kecil.
3. Positioning
Agar produk ini mudah dikenali oleh masyarakat, kami berinovasi dengan cara menambahkan bahan
baru yang membedakan makanan ini dengan yang ada. bahan yang kami tambahkan yaitu dicampur
dengan daging cincang baik itu daging ayam atau sapi, tengahnya diisi telur puyuh, disajikan bersama
gorengan yakni pangsit dan mie buat goreng dan tahu. sehingga tampilan lebih menarik, rasa lebih
unggul, dan kulitas sangat baik sehingga konsumen dapat mengenali dengan mudah produk ini.
C. Analisis SWOT
Yaitu sebagai acuan untuk menghadapi persaingan dalam bidang usaha. Setiap
kegiatan untuk memulai usaha maka kami harus mengukur kemampuan kami
terhadap lingkungan atau pesaing melalui SWOT.
1. Strength (kekuatan)
2. Weakness (kelemahan)
3. Opportunity (Peluang)
4. Threat (Ancaman)
D. Analisis Usaha
Memutuskan untuk memulai usaha memang tidak mudah. Berbagai alasanpun sering dijadikan sebagai
penghalang seseorang untuk memulai usaha. Beberapa alasan yang sering digunakan antara lain tidak
memiliki modal, tidak memiliki keahlian, atau tidak memiliki waktu luang yang cukup.
Padahal banyak peluang usaha yang bisa dijalankan dengan mudah dan murah, di sela-sela kesibukan
sehari-hari. Salah satu contohnya adalah menjual makanan cemilan. Bisnis ini sangat mudah untuk
dijalankan, dan modalnya pun kecil.
- Murah
A. Target produksi
Untuk target kita ingin menjual lebih dari 250-500 cilok.
- ¼ kg ceker ayam
- 2 sdm garam
- Air secukupnya
Penggunaannya:
- Rebus ceker ayam hingga matang, tiriskan lalu air kaldu bekas rebusan jangan dibuang.
- Campur terigu, tepung kanji, garam, sedikit kaldu bubuk, lalu ayak.
- Haluskan bawang putih dan kencur, kemudian campurkan ke adonan cilok. Beri air sedikit demi
sedikit sambal diaduk menggunakan tangan sampai kalis.
- Setelah kalis, bentuk bulat pipih, lalu bulatkan. Ulangi adonan sampai habis.
- Rebus cilok dengan air biasa, sampai mengambang dan matang. Lalu tiriskan.
- Sementara cilok direbus, haluskna cabai merah dan rawit. Juga iris tipis daun bawang.
- Tumis cabai yang sudah dihaluskan dengan sedikit minyak, lalu tuang air kaldu secukupnya,
tambahkan kaldu bubuk secukupnya, aduk sebentar dan tunggu sampai mendidih. Masak dengan api
sedang.
- Masukan ceker ayam dan cilok. Tunggu beberapa menit sampai air agak mengental dan surut.
•Peralatan
Dalam kegiatan produksi, peralatan dan perlengkapan yang digunakan adalah
sebagai berikut:
no peralatan jumlah
1. Kompor 1
2. Gas 1
3. Panci 1
4. penggorengan 1
•Bahan Baku
Dalam proses produksi penulis menggunakan bahan baku rincian sebagai
Berikut:
5. kencur Rp.7.000,00
7. garam Rp.2.000,00
Jumlah Rp.50.000,00
C. Estimasi keuntungan
BAB V
KESIMPULAN
“PENTOL CILOK BAA..” merupakan brand usaha kuliner yang diciptakan oleh kelompok kami dalam
bidang ini. Kami menciptakan produk ini atas survey yangKelompok kami lakukan untuk mencari
peluang bisnis yang baik dan bermanfaat (yang dibutuhkan) oleh masyarakat. kami sangat
mengharapkan produk yang dibuat dapat diterima dan dapat disenangi oleh para konsumen, serta
tertanam di benak masyarakat luas. Dalam pembuatan perencanaan bisnis harus memperhatikan hal-hal
penting. Dengan penuh kerja keras, keinginan untuk maju, dan kedisiplinan maka hasilnya tidak akan
mengecewakan. Usaha ini bisa menjadi kerja sampingan yang menguntungkan ataupun untuk dijadikan
penghasilan utama yang menjanjikan.
PENUTUP
Demikianlah proposal usaha ini kami buat. Semoga proposal ini dapat diterima dan dapat bermanfaat
bagi kita semua. Tidak lupa kami ucapkan syukur kepada Tuhan YME karena atas segala Rahmat dan
Hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan proposal bisnis ini. Dan tidak lupa pula kami ucapkan terima
kasih kepada semua pihak yang telah ikut membantu dalam pembuatan proposal ini.
Semoga proposal ini dapat diterima oleh semua pihak karena proposal ini merupakan tahap awal kami
dalam memulai usaha pentol cilok baa mini ini. Dengan terwujudnya proposal bisnis ini, kami berharap
dapat segera mewujudkan usaha bisnis yang telah direncanakan ini.