Ekma4263 Diskusi 6 Manajemen Kinerja
Ekma4263 Diskusi 6 Manajemen Kinerja
Ekma4263 Diskusi 6 Manajemen Kinerja
jawaban
Management by Objectives (MBO) adalah pendekatan manajemen yang fokus pada penetapan tujuan
yang jelas dan pengukuran kinerja untuk mencapai tujuan tersebut. MBO pertama kali diperkenalkan
oleh Peter Drucker pada tahun 1954. Pendekatan ini dirancang untuk membantu organisasi
mengarahkan upaya mereka menuju tujuan yang telah ditentukan dan memastikan bahwa seluruh
anggota organisasi memiliki pemahaman yang jelas tentang tujuan tersebut.
Penetapan Tujuan: Pemimpin atau manajer bekerja sama dengan anggota tim untuk menetapkan tujuan
yang spesifik, terukur, dapat dicapai, relevan, dan berbatasan waktu (SMART). Tujuan ini harus sesuai
dengan tujuan organisasi secara keseluruhan.
Penyusunan Rencana: Setelah tujuan ditetapkan, manajer dan anggota tim bekerja sama untuk
merencanakan tindakan yang diperlukan untuk mencapai tujuan tersebut. Ini mencakup alokasi sumber
daya, pengaturan prioritas, dan jadwal kerja.
Pengukuran Kinerja: Selama periode tertentu, kinerja individu atau tim diukur dan dievaluasi
berdasarkan kemajuan menuju mencapai tujuan. Pengukuran kinerja harus obyektif dan terukur.
Umpan Balik dan Perbaikan: Berdasarkan hasil pengukuran kinerja, diberikan umpan balik kepada
individu atau tim. Jika ditemukan ketidaksesuaian antara kinerja aktual dan tujuan yang ditetapkan,
langkah-langkah perbaikan dan perbaikan harus direncanakan.
Evaluasi Akhir: Pada akhir periode yang ditentukan, kinerja akhir dievaluasi dan dicocokkan dengan
tujuan yang telah ditetapkan. Hasil evaluasi ini dapat digunakan untuk mengidentifikasi pembelajaran
dan perbaikan yang dapat diterapkan pada siklus berikutnya.
Keuntungan dari MBO termasuk meningkatkan fokus dan keterlibatan anggota tim dalam mencapai
tujuan, meningkatkan komunikasi antara manajemen dan karyawan, dan memberikan dasar untuk
pengambilan keputusan yang lebih baik. Namun, penerapan MBO juga memiliki beberapa tantangan,
seperti memastikan bahwa tujuan yang ditetapkan benar-benar relevan dengan tujuan organisasi secara
keseluruhan dan memerlukan upaya yang konsisten dalam pengukuran kinerja dan umpan balik.
MBO adalah alat yang fleksibel dan dapat disesuaikan dengan berbagai jenis organisasi dan industri.
Penerapannya memerlukan komitmen dari seluruh anggota organisasi untuk mencapai tujuan yang
ditetapkan dan berkontribusi pada kesuksesan organisasi secara keseluruhan.